SlideShare a Scribd company logo
1 of 32
I GEDE SUARDANA,S.Pd.SD
NIP. 19751105 200012 1 003
OLEH :
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Kondisi
Ideal
Kondisi Riil
Kesenjang
an
- Guru harus mampu menciptakan suasana belajar yang aktif dan efektif
sehingga siswa mampu menerima materi pelajaran dengan baik.
- Siswa harus dapat terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran
sehingga akan lebih mudah memahami materi maupun konsep-konsep
dalam pembelajaran .
- Guru masih lebih banyak menerapkan metode ceramah sehingga
suasana belajar menjadi kurang efektif.
- Siswa belum terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran.
- Pelaksanaan pembelajaran yang kurang melibatkan siswa secara
aktif menjadi salah satu penyebab rendahnya hasil belajar siswa
kelas VI semester 1 SD Negeri 3 Tegallinggah tahun pelajaran
2017/2018 dimana dari 16 orang siswa, baru 7 orang atau 43,75
% yang bisa dinyatakan tuntas setelah dilakukan penilaian
melalui ulangan harian I untuk mata pelajaran IPA.
B. Rumusan Masalah
“Apakah penerapan model pembelajaran Snowball
Throwing dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas
VI semester 1 SD Negeri 3 Tegallinggah tahun pelajaran
2017/2018?”
BAB I
PENDAHULUAN
C. Tujuan Penelitian
Untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas VI semester 1 SD
Negeri 3 Tegallinggah tahun pelajaran 2017/2018 melalui
penerapan model pembelajaran Snowball Throwing.
BAB I
PENDAHULUAN
D. Manfaat Penelitian
Siswa
Guru
Peneliti
- Memupuk dan meningkatkan keterlibatan siswa dalam mengikuti
proses pembelajaran di kelas
- meningkatkan hasil belajar siswa
- melakukan inovasi pembelajaran guna meningkatkan kualitas
pendidikan
- meningkatkan kemampuan reflektifnya dan mampu memecahkan
permasalahan pembelajaran
- Menghasilkan laporan-laporan PTK .
- Dapat dijadikan sebagai bahan artikel ilmiah
Sekolah - Sebagai refrensi dalam meningkatkan kemampuan pendidik
menjabarkan kurikulum.
- Untuk mendorong terwujudnya proses pembelajaran yang PAIKEM.
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA
A. Kajian Teori Variabel Masalah
HASIL BELAJAR
- Hasil belajar merupakan kumpulan hasil penggal-penggal tahap
belajar yang meliputi ranah kognitif, afektif dan psikomotor,
Dimyati dan Mudjiono (dalam Suardana, 2016).
- Menurut Mulyasa (http://www.dosenpendidikan.com/hasil-
belajar-12-pengertian-menurut-para-ahli-fungsi-tujuan-jenis-
faktor/ diakses tanggal 9 Agustus 2017) Hasil belajar ialah
prestasi belajar siswa secara keseluruhan yang menjadi indikator
kompetensi dan derajat perubahan prilaku yang bersangkutan.
CIRI-CIRI HASIL BELAJAR
BAB II
KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA
A. Kajian Teori Variabel Masalah
- Dimyati dan Moedjiono (dalam Suardana, 2016) membagi ciri-ciri
hasil belajar menjadi tiga yaitu sebagai berikut. (1) Hasil belajar
memiliki kapasitas berupa pengetahuan, kebiasaan, keterampilan,
sikap dan cita-cita, (2) Adanya perubahan mental dan perubahan
jasmani, (3) Memiliki dampak pengajaran dan dampak pengiring.
- Agung (http://yudi-wiratama.blogspot.co.id/2014/01/hasil-
belajar.html diakses tanggal 9 Agustus 2017) bahwa ciri-ciri hasil
belajar melibatkan perolehan kemampuan-kemampuan dari belajar
yang bukan merupakan kemampuan yang dibawa sejak lahir.
Hakikat IPA
BAB II
KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA
A. Kajian Teori Variabel Masalah
- IPA bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan yang berupa
fakta-fakta, konsep-konsep, atau prinsip-prinsip saja tetapi juga
merupakan suatu proses penemuan ( Permendiknas 22 Tahun
2006)
- Trowbridge and Bybee (https://restimayz.wordpress.com/2014/12/17/hakikat-
ilmu-pengetahuan-alam/ diakses tanggal 9 Agustus 2017) sains atau IPA
merupakan representasi dari hubungan dinamis yang mencakup
tiga faktor utama yaitu the extant body of scientific knowledge, the
values of science and the method and procecces of science”
Model Pembelajaran
BAB II
KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA
B. Kajian Teori Variabel Tindakan
- Model pembelajaran merupakan kerangka konseptual yang
melukiskan prosedur yang sitematis dalam mengorganisasikan
pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar. (Sumantri,
2015;37).
- Smith Ragan (dalam Sumantri, 2015 : 40) mendefinisikan model
sebagai a plan, method, or series of activities designed to achieves
a particular educational goal.
Snowball Throwing
BAB II
KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA
B. Kajian Teori Variabel Tindakan
- Menurut Komalasari (www.rijal09.com/2016/05 diakses 9 Agustus
2017) menyatakan Model Snowball Throwing adalah model
pembelajaran yang menggali potensi kepemimpinan siswa dalam
kelompok dan keterampilan membuat-menjawab pertanyaan yang di
padukan melalui permainan imajinatif membentuk dan melempar
bola salju.
- Model snowball throwing pada dasarnya adalah model yang dapat
melatih siswa untuk lebih tanggap dan meningkatkan cara berpikir
kritis siswa dalam menerima pesan dan menyampaikannya pada
temannya dalam satu kelompok, Saminanto (dalam Sunistini D, 2011)
C. Hasil Penelitian Yang Relepan
BAB II
KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA
1) Hasil penelitian dari Made Renny Wijayanthi tahun 2014 dengan
judul, Penerapan Metode Pembelajaran Snowball Throwing
Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V SD.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut menunjukkan Hasil
penelitian menemukan bahwa penerapan metode snowball
throwing dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas V SD
Negeri 4 Suwug. Hal ini terlihat dari persentase hasil belajar siswa
pada siklus I sebesar 64,44% (tergolong rendah) dan meningkat
pada siklus II sebesar 82,78% (tergolong tinggi). Peningkatan
persentase yang terjadi sebesar 18,34%.
2) Hasil penelitian dari I Gede Suardana tahun 2017 dengan judul,
Penerapan Model Pembelajaran Snowball Throwing Untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VI
Semester 2 SD Negeri 3 Tegallinggah Tahun Pelajaran
2017/2018. Berdasarkan hasil perbaikan pembelajaran yang
dilaksanakan sebanyak 2 siklus dengan menerapkan model
pembelajaran Snowball Throwing diperoleh data bahwa hasil
belajar siswa mengalami peningkatan, nilai awal atau pra siklus
mencapai rata-rata kelas 62,8 dengan persentase ketuntasan
sebesar 56,28 %. setelah pelaksanaan siklus I, nilai rata-rata kelas
meningkat menjadi 69,3 dengan persentase ketuntasan sebesar
68,75 %. Dan setelah perbaikan siklus II, nilai rata-rata kelas
meningkat menjadi 82,0 dengan jpersentase ketuntasan sebesar
87,5 %.
D. Kerangka Berpikir
Sebelum menerapkan
model snowball
throwing
Hasil belajar IPA dan ketuntasan
belajar masih rendah
Menerapkan model
snowball throwing
siklus I
Menerapkan model
snowball throwing
siklus II
Hasil belajar dan ketuntasan
belajar IPA semakin meningkat
Hasil belajar dan ketuntasan
belajar IPA mulai meningkat
BAB II
KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA
E. Hipotesis
Pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model snowball throwing
dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas VI semester 1 SD Negeri 3
Tegallinggah tahun pelajaran 2017/20178
BAB II
KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Seting Penelitian
1) Jenis Penelitian
Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian
Tindakan Kelas (PTK) adalah proses pengkajian masalah pembelajaran
di dalam kelas melalui refleksi diri dalam upaya untuk memecahkan
masalah tersebut dengan cara melakukan berbagai tindakan yang
terencana dalam situasi nyata serta menganalisis setiap pengaruh dari
perlakuan tersebut (Sanjaya, 2009;26)
2) Lokasi
Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 3 Tegallinggah yang
merupakan SD imbas Gugus 1 Kecamatan Sukasada
3) Waktu
Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan pada semester 1 tahun
pelajaran 2017/2018 selama 3 bulan dari bulan Agustus sampai bulan
Oktober 2017
B. Subjek dan Objek Penelitian
1) Subjek Penelitian
Penelitian ini mengambil subjek siswa kelas VI semester 1 pada SD Negeri
3 Tegallinggah Tahun Pelajaran 2017/2018, dengan jumlah siswa sebanyak
16 orang terdiri dari 13 orang siswa laki-laki dan 3 orang siswa
perempuan
2) Objek Penelitian
Objek dalam penelitian ini adalah hasil belajar IPA siswa kelas VI semester
1 SD Negeri 3 Tegallinggah tahun pelajaran 2017/2018
BAB III
METODE PENELITIAN
C. Rancangan Penelitian
Penelitian ini dirancang menggunakan prosedur Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang
direncanakan sebanyak 2 siklus tiap siklus dilaksanakan sebanyak 2 kali pertemuan. Masing-
masing siklus terdiri dari 4 langkah kegiatan yaitu ; (1) Perencanaan Tindakan, (2) Pelaksanaan
tindakan, dalam penelitian ini menerapkan model pembelajaran Snowball Throwing, dan (3)
Observasi terhadap pelaksanaan tindakan, dan (4) Refleksi terhadap hasil pelaksanaan tindakan.
Identifikasi Masalah
Perencanaan
Aksi / Tindakan
Observasi
Refleksi
Perencanaan Ulang
Aksi /
Tindakan
Observasi
Refleksi
BAB III
METODE PENELITIAN
D. Teknik Pengumpulan Data
BAB III
METODE PENELITIAN
- Dalam Penelitian Tindakan Kelas ini, data hasil belajar siswa
dikumpulkan dengan menggunakan teknik tes.
- Arikunto (http://zendato96.blogspot.co.id/ diakses tanggal 12
Agustus 2017), tes merupakan alat atau prosedur yang digunakan
untuk mengetahui atau mengukur sesuatu dalam suasana, dengan
cara dan aturan-aturan yang sudah ditentukan.
- Menurut Sudijono (http://zendato96.blogspot.co.id/ diakses
tanggal 12 Agustus 2017), tes adalah cara (yang dapat
dipergunakan) atau prosedur (yang perlu ditempuh) dalam rangka
pengukuran dan penilaian di bidang pendidikan.
E. Instrumen Pengumpulan Data
Instrumen pengumpulan data berupa butir soal tes tertulis dalam bentuk
uraian :
Contoh
Siklus I :
Siklus II :
BAB III
METODE PENELITIAN
Jawablah soal-soal berikut dengan benar !
1. Salah satu kebutuhan pada masa pertumbuhan adalah waktu tidur yang
cukup. Pada balita usia 3-5 tahun memerlukan waktu tidur selama …
jam
Jawablah soal-soal berikut dengan benar !
1. Tanaman lengkuas dan jahe berkembang biak secara vegetatif alami
dengan…?
F. Teknik Analisis Data
Data tentang hail belajar siswa dianalisis dengan menggunakan teknik
analisis deskriftif untuk menentukan nilai individu, nilai rata-rata kelas, dan
persentase ketuntasan :
1. Nilai Individu :
2. Nilai Rata-rata :
3. Persentase Ketuntasan :
skor yang diperoleh
skor maksimum
x 100
Nilai(x) =
∑ X ( jumlah nilai)
N ( jumlah Siswa)
R (rata-rata) =
Banyak siswa yang tuntas
Jumlah siswa
x 100
Ketuntasan =
BAB III
METODE PENELITIAN
G. Indikator Keberhasilan
Indikator keberhasilan dari penelitian yang dilakukan ini adalah
terjadinya peningkatan hasil belajar IPA siswa kelas VI semester 1 SD
Negeri 3 Tegallinggah tahun pelajaran 2017/2018, yang ditunjukkan
dengan adanya peningkatan prosentase ketuntasan belajar mencapai 85
%. Dengan ketuntasan individu adalah 70.
BAB III
METODE PENELITIAN
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Subjek Penelitian dan Kondisi Awal
Penelitian ini mengambil subjek siswa kelas VI semester 1 pada SD
Negeri 3 Tegallinggah Tahun Pelajaran 2017/2018, dengan jumlah
subjek 16 orang terdiri dari 13 orang siswa laki-laki dan 3 orang siswa
perempuan.
Kondisi awal subjek penelitian sebelum pelaksanaan tindakan atau
pada tahap pra siklus menunjukkan hasil dari 16 orang siswa hanya 7
orang atau sebesar 43,75 % yang dapat dinyatakan tuntas berdasarkan
nilai KKM yang ditentukan yaitu 70.
B. Sajian Hasil Penelitian
Siklus I : Berdasarkan hasil tes yang dilakukan menunjukkan hasil dari 16
orang siswa 11 orang mendapat nilai ≥ 70, dan 5 orang siswa masih
mendapatkan nilai < 70, dengan rata-rata nilai 69,0 dan ketuntasan
belajar mencapai 68,75 %.
Siklus II : Berdasarkan hasil tes yang dilakukan setelah pelaksanaan tindakan
siklus II menunjukkan hasil dari 16 orang siswa 15 orang mendapat
nilai ≥ 70 , dan 1 orang siswa masih mendapatkan nilai < 70, dengan
rata-rata nilai 78,8 dan ketuntasan belajar mencapai 93,75 %.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Data Hasil Belajar Siklus I
N
o
Kode Skor Nilai Tuntas/Tidak Tuntas
1 VI01 10 77 Tuntas
2 VI02 9.5 73 Tuntas
3 VI03 9.5 73 Tuntas
4 VI04 12 92 Tuntas
5 VI05 9.5 73 Tuntas
6 VI06 7 54 Tidak Tuntas
7 VI07 12.5 96 Tuntas
8 VI08 6 46 Tidak Tuntas
9 VI09 10 77 Tuntas
1
0
VI10
7 54 Tidak Tuntas
1
1
VI11
5.5 42 Tidak Tuntas
1
2
VI12
10 77 Tuntas
1
3
VI13
6 46 Tidak Tuntas
1
4
VI14
9.5 73 Tuntas
1
5
VI15
9.5 73 Tuntas
1
6
VI16
10 77 Tuntas
Jumlah Nilai 1104
Rata-Rata Nilai 69.0
Persentase Ketuntasan 68.75 %
Data Hasil Belajar Siklus II
N
o
Kode Skor Nilai Tuntas/Tidak Tuntas
1 VI01 7 70 Tuntas
2 VI02 7 70 Tuntas
3 VI03 8 80 Tuntas
4 VI04 10 100 Tuntas
5 VI05 7 70 Tuntas
6 VI06 8 80 Tuntas
7 VI07 10 100 Tuntas
8 VI08 7 70 Tuntas
9 VI09 8 80 Tuntas
1
0
VI10
7 70 Tuntas
1
1
VI11
5 50 Tidak Tuntas
1
2
VI12
9 90 Tuntas
1
3
VI13
8 80 Tuntas
1
4
VI14
9 90 Tuntas
1
5
VI15
8 80 Tuntas
1
6
VI16
8 80 Tuntas
Jumlah Nilai 1260.0
Rata-Rata Nilai 78.8
Persentase Ketuntasan 93.75
C. Penyajian Rekap Hasil Penelitian
No
Ko
de
Pra Siklus Siklus I Siklus II
Kenai
kan
Nilai
Kateg
ori
Nilai
Kateg
ori
Nilai
Kateg
ori
1 VI01 75 Tuntas 77 Tuntas 70 Tuntas -3
2 VI02 63 Tidak Tuntas 73 Tuntas 70 Tuntas -3
3 VI03 75 Tuntas 73 Tuntas 80 Tuntas 7
4 VI04 88 Tuntas 92 Tuntas 100 Tuntas 8
5 VI05 63 Tidak Tuntas 73 Tuntas 70 Tuntas -3
6 VI06 63 Tidak Tuntas 54 Tidak Tuntas 80 Tuntas 26
7 VI07 88 Tuntas 96 Tuntas 100 Tuntas 4
8 VI08 50 Tidak Tuntas 46 Tidak Tuntas 70 Tuntas 24
9 VI09 75 Tuntas 77 Tuntas 80 Tuntas 3
10 VI10 50 Tidak Tuntas 54 Tidak Tuntas 70 Tuntas 16
11 VI11 38 Tidak Tuntas 42 Tidak Tuntas 50 Tidak Tuntas 8
12 VI12 75 Tuntas 77 Tuntas 90 Tuntas 13
13 VI13 50 Tidak Tuntas 46 Tidak Tuntas 80 Tuntas 34
14 VI14 63 Tidak Tuntas 73 Tuntas 90 Tuntas 17
15 VI15 63 Tidak Tuntas 73 Tuntas 80 Tuntas 7
16 VI16 75 Tuntas 77 Tuntas 80 Tuntas 3
Jumlah Nilai 1050 1104 1260 156
Rata-Rata 65.6 69.0 78.8 9,8
Ketuntasan 43.75 % 68.75 % 93.75 % 25 %
D. Pembahasan
Penelitian Tindakan Kelas dengan penerapan model pembelajaran
Snowball Throwing pada mata pelajaran IPA bagi siswa kelas VI
semester 1 di SD Negeri 3 Tegallinggah, yang dilaksanakan sebanyak
2 siklus menunjukkan hasil bahwa terjadi peningkatan hasil belajar
siswa dimana pada tahap pra siklus rata-rata nilai sebesar 65,5
dengan persentase ketuntasan 43,75 %. Setelah pelaksanaan siklus I
menunjukkan peningkatan nilai rata-rata menjadi 69,0 dengan
persentase ketuntasan belajar mencapai 68,75 %. Setelah
pelaksanaan siklus II nilai rata-rata meningkat menjadi 78,8 dengan
persentase ketuntasan 93,75 %.
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. SIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dapat
disimpulkan bahwa penerapan Model Pembelajaran Snowball
Throwing dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas VI
semester 1 SD Negeri 3 Tegallinggah tahun pelajaran 2017/2018.
Hal ini dapat dilihat dari adanya peningkatan nilai rata–rata hasil
belajar dari 65,6 pada tahap pra siklus meningkat menjadi 69,0
setelah pelaksanaan siklus I dan meningkat menjadi 78,8 setelah
tindakan siklus II. Persentase ketuntasan belajar juga meningkat
dari 43,75 % pada tahap pra siklus meningkat menjadi 68,75 %
setelah tindakan siklus I dan setelah tindakan siklus II persentase
ketuntasan meningkat menjadi 93,75 %.
B. SARAN
1) Guru :
- Guru agar selalu berupaya melakukan refleksi terhadap
pelaksanaan pembelajaran untuk mengetahui kelebihan
dan kekurangan yang terjadi dalam pelaksanaan proses
pembelajaran.
- Guru agar mencari cara untuk mengatasi permasalahan
pembelajaran yang ditemukan, salah satunya dengan
menerapkan model pembelajaran snowball throwing.
2) Peneliti :
- Peneliti agar terus mengembangkan pelaksanaan
penelitian guna meningkatkan profesinalisme sebagai
guru.
- Agar melaksanakan penelitian secara berkesinambungan
untuk meningkatkan mutu pendidikan di kelasnya.
.
3) Sekolah :
- Sekolah agar senantiasa memberikan keleluasaan bagi
para guru dalam melaksanakan penelitian tindakan kelas.
- Merekomendasikan bagi guru-guru untuk menerapkan
model-model pembelajaran salah satunya model
snowball throwing.
4) Dinas pendidikan :
- Dinas pendidikan agar menyelenggarakan kegiatan
workshop untuk meningkatkan kemampuan guru dalam
melaksanakan penelitian tindakan kelas.
- Memberikan pemahaman bagi guru-guru tentang
pentingnya pelaksanaan penelitian tindakan kelas.
Om, Santi, Santi, Santi, Om
TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Proposal penelitian. power point ivon
Proposal penelitian. power point ivonProposal penelitian. power point ivon
Proposal penelitian. power point ivonNikmon Amal
 
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaLaporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaSiti Khoirunika
 
Teori konvergensi
Teori konvergensiTeori konvergensi
Teori konvergensisarni72
 
Social Learning Theory
Social Learning TheorySocial Learning Theory
Social Learning Theorymankoma2012
 
MODUL 5 PPD KELOMPOK 6.pptx
MODUL 5 PPD KELOMPOK 6.pptxMODUL 5 PPD KELOMPOK 6.pptx
MODUL 5 PPD KELOMPOK 6.pptxmiftakhurrozak
 
7 teori kognitif sosial & pembelajaran konstruktivis
7 teori kognitif sosial & pembelajaran konstruktivis7 teori kognitif sosial & pembelajaran konstruktivis
7 teori kognitif sosial & pembelajaran konstruktivisJoni Minggulius
 
Ketimpangan sosial
Ketimpangan sosialKetimpangan sosial
Ketimpangan sosialIsaka Yoga
 
PPT SIKAP DAN PENGEMBANGAN SIKAP.pptx
PPT SIKAP DAN PENGEMBANGAN SIKAP.pptxPPT SIKAP DAN PENGEMBANGAN SIKAP.pptx
PPT SIKAP DAN PENGEMBANGAN SIKAP.pptxBujangBaturusa
 
Ppt karakteristik anak berkebutuhan fisik, emosional, dan akademik
Ppt karakteristik anak berkebutuhan fisik, emosional, dan akademikPpt karakteristik anak berkebutuhan fisik, emosional, dan akademik
Ppt karakteristik anak berkebutuhan fisik, emosional, dan akademikEkta Lifiana
 
Prinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip BelajarPrinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip BelajarMono Manullang
 
Hakikat nilai moral dalam kehidupan manusia
Hakikat nilai moral dalam kehidupan manusiaHakikat nilai moral dalam kehidupan manusia
Hakikat nilai moral dalam kehidupan manusiaJhony ferdiansyah
 
Konsep albert bandura (Belajar Sosial)
Konsep albert bandura (Belajar Sosial)Konsep albert bandura (Belajar Sosial)
Konsep albert bandura (Belajar Sosial)virginsmag
 
Jurnal perkembangan peserta didik
Jurnal perkembangan peserta didikJurnal perkembangan peserta didik
Jurnal perkembangan peserta didikkhairul jalil
 
BAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptx
BAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptxBAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptx
BAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptxAretaParahita
 

What's hot (20)

Proposal penelitian. power point ivon
Proposal penelitian. power point ivonProposal penelitian. power point ivon
Proposal penelitian. power point ivon
 
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaLaporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
 
Teori konvergensi
Teori konvergensiTeori konvergensi
Teori konvergensi
 
Social Learning Theory
Social Learning TheorySocial Learning Theory
Social Learning Theory
 
MODUL 5 PPD KELOMPOK 6.pptx
MODUL 5 PPD KELOMPOK 6.pptxMODUL 5 PPD KELOMPOK 6.pptx
MODUL 5 PPD KELOMPOK 6.pptx
 
Lembar Jawaban AUM Umum
Lembar Jawaban AUM UmumLembar Jawaban AUM Umum
Lembar Jawaban AUM Umum
 
7 teori kognitif sosial & pembelajaran konstruktivis
7 teori kognitif sosial & pembelajaran konstruktivis7 teori kognitif sosial & pembelajaran konstruktivis
7 teori kognitif sosial & pembelajaran konstruktivis
 
Ketimpangan sosial
Ketimpangan sosialKetimpangan sosial
Ketimpangan sosial
 
Diri sosial
Diri sosialDiri sosial
Diri sosial
 
Ppt abnormal
Ppt abnormalPpt abnormal
Ppt abnormal
 
Kesulitan belajar spesifik
Kesulitan belajar spesifikKesulitan belajar spesifik
Kesulitan belajar spesifik
 
PPT SIKAP DAN PENGEMBANGAN SIKAP.pptx
PPT SIKAP DAN PENGEMBANGAN SIKAP.pptxPPT SIKAP DAN PENGEMBANGAN SIKAP.pptx
PPT SIKAP DAN PENGEMBANGAN SIKAP.pptx
 
Ppt karakteristik anak berkebutuhan fisik, emosional, dan akademik
Ppt karakteristik anak berkebutuhan fisik, emosional, dan akademikPpt karakteristik anak berkebutuhan fisik, emosional, dan akademik
Ppt karakteristik anak berkebutuhan fisik, emosional, dan akademik
 
Prinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip BelajarPrinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip Belajar
 
Metode Eksperimen dalam Psikologi
Metode Eksperimen dalam PsikologiMetode Eksperimen dalam Psikologi
Metode Eksperimen dalam Psikologi
 
KONSEP DASAR ASESMENT BK
KONSEP DASAR ASESMENT BKKONSEP DASAR ASESMENT BK
KONSEP DASAR ASESMENT BK
 
Hakikat nilai moral dalam kehidupan manusia
Hakikat nilai moral dalam kehidupan manusiaHakikat nilai moral dalam kehidupan manusia
Hakikat nilai moral dalam kehidupan manusia
 
Konsep albert bandura (Belajar Sosial)
Konsep albert bandura (Belajar Sosial)Konsep albert bandura (Belajar Sosial)
Konsep albert bandura (Belajar Sosial)
 
Jurnal perkembangan peserta didik
Jurnal perkembangan peserta didikJurnal perkembangan peserta didik
Jurnal perkembangan peserta didik
 
BAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptx
BAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptxBAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptx
BAB 10 Pelestarian Lingkungan Hidup-std.pptx
 

Similar to PPT PTK IPA GD SUARDANA.ppsx

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...sinupid
 
Anis andriani (09.31.114) stkip blitar
Anis andriani (09.31.114) stkip blitarAnis andriani (09.31.114) stkip blitar
Anis andriani (09.31.114) stkip blitarAnis Andriani
 
Bab III Metode Penelitian SHT
Bab III Metode Penelitian SHTBab III Metode Penelitian SHT
Bab III Metode Penelitian SHTAniyah Damayanti
 
Ppt ptk ku
Ppt ptk kuPpt ptk ku
Ppt ptk kuwhuyand
 
PTK Bima Gusti Ramadan Math (Bab iii)
PTK Bima Gusti Ramadan Math (Bab iii)PTK Bima Gusti Ramadan Math (Bab iii)
PTK Bima Gusti Ramadan Math (Bab iii)bemgusti
 
9. christopher lu wei wang (1)
9. christopher lu wei wang (1)9. christopher lu wei wang (1)
9. christopher lu wei wang (1)Ustajah ILa AzieLa
 
Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...
Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...
Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...mujahidah khilafah (Shintia Minandar)
 
pendidikan ekonomi
pendidikan ekonomipendidikan ekonomi
pendidikan ekonomipascasarjan
 
Artikel analisis strategi_pembelajaran_materi_pecahan_kelas_v__sdi_assalam_ma...
Artikel analisis strategi_pembelajaran_materi_pecahan_kelas_v__sdi_assalam_ma...Artikel analisis strategi_pembelajaran_materi_pecahan_kelas_v__sdi_assalam_ma...
Artikel analisis strategi_pembelajaran_materi_pecahan_kelas_v__sdi_assalam_ma...okyana dewi gendari
 
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...Apriyanti Arifin
 

Similar to PPT PTK IPA GD SUARDANA.ppsx (20)

Jurnal
JurnalJurnal
Jurnal
 
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BE...
 
karil revisi4.docx
karil revisi4.docxkaril revisi4.docx
karil revisi4.docx
 
JURNAL
JURNAL JURNAL
JURNAL
 
Anis andriani (09.31.114) stkip blitar
Anis andriani (09.31.114) stkip blitarAnis andriani (09.31.114) stkip blitar
Anis andriani (09.31.114) stkip blitar
 
Bab III Metode Penelitian SHT
Bab III Metode Penelitian SHTBab III Metode Penelitian SHT
Bab III Metode Penelitian SHT
 
Ppt ptk ku
Ppt ptk kuPpt ptk ku
Ppt ptk ku
 
PTK Bima Gusti Ramadan Math (Bab iii)
PTK Bima Gusti Ramadan Math (Bab iii)PTK Bima Gusti Ramadan Math (Bab iii)
PTK Bima Gusti Ramadan Math (Bab iii)
 
9. christopher lu wei wang (1)
9. christopher lu wei wang (1)9. christopher lu wei wang (1)
9. christopher lu wei wang (1)
 
Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...
Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...
Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...
 
BAHAN TAYANG.pptx
BAHAN TAYANG.pptxBAHAN TAYANG.pptx
BAHAN TAYANG.pptx
 
Power point bu agung
Power point bu agungPower point bu agung
Power point bu agung
 
pendidikan ekonomi
pendidikan ekonomipendidikan ekonomi
pendidikan ekonomi
 
Bahan membuat proposal sm
Bahan membuat proposal smBahan membuat proposal sm
Bahan membuat proposal sm
 
Minat
MinatMinat
Minat
 
Artikel analisis strategi_pembelajaran_materi_pecahan_kelas_v__sdi_assalam_ma...
Artikel analisis strategi_pembelajaran_materi_pecahan_kelas_v__sdi_assalam_ma...Artikel analisis strategi_pembelajaran_materi_pecahan_kelas_v__sdi_assalam_ma...
Artikel analisis strategi_pembelajaran_materi_pecahan_kelas_v__sdi_assalam_ma...
 
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...
 
guIpi141253
guIpi141253guIpi141253
guIpi141253
 
Proposal skripsi
Proposal skripsiProposal skripsi
Proposal skripsi
 
Artikel pendidikan
Artikel pendidikanArtikel pendidikan
Artikel pendidikan
 

Recently uploaded

aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 

Recently uploaded (20)

aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 

PPT PTK IPA GD SUARDANA.ppsx

  • 1.
  • 2. I GEDE SUARDANA,S.Pd.SD NIP. 19751105 200012 1 003 OLEH :
  • 3. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kondisi Ideal Kondisi Riil Kesenjang an - Guru harus mampu menciptakan suasana belajar yang aktif dan efektif sehingga siswa mampu menerima materi pelajaran dengan baik. - Siswa harus dapat terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran sehingga akan lebih mudah memahami materi maupun konsep-konsep dalam pembelajaran . - Guru masih lebih banyak menerapkan metode ceramah sehingga suasana belajar menjadi kurang efektif. - Siswa belum terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran. - Pelaksanaan pembelajaran yang kurang melibatkan siswa secara aktif menjadi salah satu penyebab rendahnya hasil belajar siswa kelas VI semester 1 SD Negeri 3 Tegallinggah tahun pelajaran 2017/2018 dimana dari 16 orang siswa, baru 7 orang atau 43,75 % yang bisa dinyatakan tuntas setelah dilakukan penilaian melalui ulangan harian I untuk mata pelajaran IPA.
  • 4. B. Rumusan Masalah “Apakah penerapan model pembelajaran Snowball Throwing dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas VI semester 1 SD Negeri 3 Tegallinggah tahun pelajaran 2017/2018?” BAB I PENDAHULUAN
  • 5. C. Tujuan Penelitian Untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas VI semester 1 SD Negeri 3 Tegallinggah tahun pelajaran 2017/2018 melalui penerapan model pembelajaran Snowball Throwing. BAB I PENDAHULUAN
  • 6. D. Manfaat Penelitian Siswa Guru Peneliti - Memupuk dan meningkatkan keterlibatan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran di kelas - meningkatkan hasil belajar siswa - melakukan inovasi pembelajaran guna meningkatkan kualitas pendidikan - meningkatkan kemampuan reflektifnya dan mampu memecahkan permasalahan pembelajaran - Menghasilkan laporan-laporan PTK . - Dapat dijadikan sebagai bahan artikel ilmiah Sekolah - Sebagai refrensi dalam meningkatkan kemampuan pendidik menjabarkan kurikulum. - Untuk mendorong terwujudnya proses pembelajaran yang PAIKEM. BAB I PENDAHULUAN
  • 7. BAB II KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA A. Kajian Teori Variabel Masalah HASIL BELAJAR - Hasil belajar merupakan kumpulan hasil penggal-penggal tahap belajar yang meliputi ranah kognitif, afektif dan psikomotor, Dimyati dan Mudjiono (dalam Suardana, 2016). - Menurut Mulyasa (http://www.dosenpendidikan.com/hasil- belajar-12-pengertian-menurut-para-ahli-fungsi-tujuan-jenis- faktor/ diakses tanggal 9 Agustus 2017) Hasil belajar ialah prestasi belajar siswa secara keseluruhan yang menjadi indikator kompetensi dan derajat perubahan prilaku yang bersangkutan.
  • 8. CIRI-CIRI HASIL BELAJAR BAB II KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA A. Kajian Teori Variabel Masalah - Dimyati dan Moedjiono (dalam Suardana, 2016) membagi ciri-ciri hasil belajar menjadi tiga yaitu sebagai berikut. (1) Hasil belajar memiliki kapasitas berupa pengetahuan, kebiasaan, keterampilan, sikap dan cita-cita, (2) Adanya perubahan mental dan perubahan jasmani, (3) Memiliki dampak pengajaran dan dampak pengiring. - Agung (http://yudi-wiratama.blogspot.co.id/2014/01/hasil- belajar.html diakses tanggal 9 Agustus 2017) bahwa ciri-ciri hasil belajar melibatkan perolehan kemampuan-kemampuan dari belajar yang bukan merupakan kemampuan yang dibawa sejak lahir.
  • 9. Hakikat IPA BAB II KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA A. Kajian Teori Variabel Masalah - IPA bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan yang berupa fakta-fakta, konsep-konsep, atau prinsip-prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan ( Permendiknas 22 Tahun 2006) - Trowbridge and Bybee (https://restimayz.wordpress.com/2014/12/17/hakikat- ilmu-pengetahuan-alam/ diakses tanggal 9 Agustus 2017) sains atau IPA merupakan representasi dari hubungan dinamis yang mencakup tiga faktor utama yaitu the extant body of scientific knowledge, the values of science and the method and procecces of science”
  • 10. Model Pembelajaran BAB II KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA B. Kajian Teori Variabel Tindakan - Model pembelajaran merupakan kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sitematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar. (Sumantri, 2015;37). - Smith Ragan (dalam Sumantri, 2015 : 40) mendefinisikan model sebagai a plan, method, or series of activities designed to achieves a particular educational goal.
  • 11. Snowball Throwing BAB II KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA B. Kajian Teori Variabel Tindakan - Menurut Komalasari (www.rijal09.com/2016/05 diakses 9 Agustus 2017) menyatakan Model Snowball Throwing adalah model pembelajaran yang menggali potensi kepemimpinan siswa dalam kelompok dan keterampilan membuat-menjawab pertanyaan yang di padukan melalui permainan imajinatif membentuk dan melempar bola salju. - Model snowball throwing pada dasarnya adalah model yang dapat melatih siswa untuk lebih tanggap dan meningkatkan cara berpikir kritis siswa dalam menerima pesan dan menyampaikannya pada temannya dalam satu kelompok, Saminanto (dalam Sunistini D, 2011)
  • 12. C. Hasil Penelitian Yang Relepan BAB II KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA 1) Hasil penelitian dari Made Renny Wijayanthi tahun 2014 dengan judul, Penerapan Metode Pembelajaran Snowball Throwing Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V SD. Berdasarkan hasil penelitian tersebut menunjukkan Hasil penelitian menemukan bahwa penerapan metode snowball throwing dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas V SD Negeri 4 Suwug. Hal ini terlihat dari persentase hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 64,44% (tergolong rendah) dan meningkat pada siklus II sebesar 82,78% (tergolong tinggi). Peningkatan persentase yang terjadi sebesar 18,34%.
  • 13. 2) Hasil penelitian dari I Gede Suardana tahun 2017 dengan judul, Penerapan Model Pembelajaran Snowball Throwing Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VI Semester 2 SD Negeri 3 Tegallinggah Tahun Pelajaran 2017/2018. Berdasarkan hasil perbaikan pembelajaran yang dilaksanakan sebanyak 2 siklus dengan menerapkan model pembelajaran Snowball Throwing diperoleh data bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan, nilai awal atau pra siklus mencapai rata-rata kelas 62,8 dengan persentase ketuntasan sebesar 56,28 %. setelah pelaksanaan siklus I, nilai rata-rata kelas meningkat menjadi 69,3 dengan persentase ketuntasan sebesar 68,75 %. Dan setelah perbaikan siklus II, nilai rata-rata kelas meningkat menjadi 82,0 dengan jpersentase ketuntasan sebesar 87,5 %.
  • 14. D. Kerangka Berpikir Sebelum menerapkan model snowball throwing Hasil belajar IPA dan ketuntasan belajar masih rendah Menerapkan model snowball throwing siklus I Menerapkan model snowball throwing siklus II Hasil belajar dan ketuntasan belajar IPA semakin meningkat Hasil belajar dan ketuntasan belajar IPA mulai meningkat BAB II KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA
  • 15. E. Hipotesis Pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model snowball throwing dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas VI semester 1 SD Negeri 3 Tegallinggah tahun pelajaran 2017/20178 BAB II KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA
  • 16. BAB III METODE PENELITIAN A. Seting Penelitian 1) Jenis Penelitian Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah proses pengkajian masalah pembelajaran di dalam kelas melalui refleksi diri dalam upaya untuk memecahkan masalah tersebut dengan cara melakukan berbagai tindakan yang terencana dalam situasi nyata serta menganalisis setiap pengaruh dari perlakuan tersebut (Sanjaya, 2009;26) 2) Lokasi Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 3 Tegallinggah yang merupakan SD imbas Gugus 1 Kecamatan Sukasada 3) Waktu Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan pada semester 1 tahun pelajaran 2017/2018 selama 3 bulan dari bulan Agustus sampai bulan Oktober 2017
  • 17. B. Subjek dan Objek Penelitian 1) Subjek Penelitian Penelitian ini mengambil subjek siswa kelas VI semester 1 pada SD Negeri 3 Tegallinggah Tahun Pelajaran 2017/2018, dengan jumlah siswa sebanyak 16 orang terdiri dari 13 orang siswa laki-laki dan 3 orang siswa perempuan 2) Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah hasil belajar IPA siswa kelas VI semester 1 SD Negeri 3 Tegallinggah tahun pelajaran 2017/2018 BAB III METODE PENELITIAN
  • 18. C. Rancangan Penelitian Penelitian ini dirancang menggunakan prosedur Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang direncanakan sebanyak 2 siklus tiap siklus dilaksanakan sebanyak 2 kali pertemuan. Masing- masing siklus terdiri dari 4 langkah kegiatan yaitu ; (1) Perencanaan Tindakan, (2) Pelaksanaan tindakan, dalam penelitian ini menerapkan model pembelajaran Snowball Throwing, dan (3) Observasi terhadap pelaksanaan tindakan, dan (4) Refleksi terhadap hasil pelaksanaan tindakan. Identifikasi Masalah Perencanaan Aksi / Tindakan Observasi Refleksi Perencanaan Ulang Aksi / Tindakan Observasi Refleksi BAB III METODE PENELITIAN
  • 19. D. Teknik Pengumpulan Data BAB III METODE PENELITIAN - Dalam Penelitian Tindakan Kelas ini, data hasil belajar siswa dikumpulkan dengan menggunakan teknik tes. - Arikunto (http://zendato96.blogspot.co.id/ diakses tanggal 12 Agustus 2017), tes merupakan alat atau prosedur yang digunakan untuk mengetahui atau mengukur sesuatu dalam suasana, dengan cara dan aturan-aturan yang sudah ditentukan. - Menurut Sudijono (http://zendato96.blogspot.co.id/ diakses tanggal 12 Agustus 2017), tes adalah cara (yang dapat dipergunakan) atau prosedur (yang perlu ditempuh) dalam rangka pengukuran dan penilaian di bidang pendidikan.
  • 20. E. Instrumen Pengumpulan Data Instrumen pengumpulan data berupa butir soal tes tertulis dalam bentuk uraian : Contoh Siklus I : Siklus II : BAB III METODE PENELITIAN Jawablah soal-soal berikut dengan benar ! 1. Salah satu kebutuhan pada masa pertumbuhan adalah waktu tidur yang cukup. Pada balita usia 3-5 tahun memerlukan waktu tidur selama … jam Jawablah soal-soal berikut dengan benar ! 1. Tanaman lengkuas dan jahe berkembang biak secara vegetatif alami dengan…?
  • 21. F. Teknik Analisis Data Data tentang hail belajar siswa dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriftif untuk menentukan nilai individu, nilai rata-rata kelas, dan persentase ketuntasan : 1. Nilai Individu : 2. Nilai Rata-rata : 3. Persentase Ketuntasan : skor yang diperoleh skor maksimum x 100 Nilai(x) = ∑ X ( jumlah nilai) N ( jumlah Siswa) R (rata-rata) = Banyak siswa yang tuntas Jumlah siswa x 100 Ketuntasan = BAB III METODE PENELITIAN
  • 22. G. Indikator Keberhasilan Indikator keberhasilan dari penelitian yang dilakukan ini adalah terjadinya peningkatan hasil belajar IPA siswa kelas VI semester 1 SD Negeri 3 Tegallinggah tahun pelajaran 2017/2018, yang ditunjukkan dengan adanya peningkatan prosentase ketuntasan belajar mencapai 85 %. Dengan ketuntasan individu adalah 70. BAB III METODE PENELITIAN
  • 23. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian dan Kondisi Awal Penelitian ini mengambil subjek siswa kelas VI semester 1 pada SD Negeri 3 Tegallinggah Tahun Pelajaran 2017/2018, dengan jumlah subjek 16 orang terdiri dari 13 orang siswa laki-laki dan 3 orang siswa perempuan. Kondisi awal subjek penelitian sebelum pelaksanaan tindakan atau pada tahap pra siklus menunjukkan hasil dari 16 orang siswa hanya 7 orang atau sebesar 43,75 % yang dapat dinyatakan tuntas berdasarkan nilai KKM yang ditentukan yaitu 70.
  • 24. B. Sajian Hasil Penelitian Siklus I : Berdasarkan hasil tes yang dilakukan menunjukkan hasil dari 16 orang siswa 11 orang mendapat nilai ≥ 70, dan 5 orang siswa masih mendapatkan nilai < 70, dengan rata-rata nilai 69,0 dan ketuntasan belajar mencapai 68,75 %. Siklus II : Berdasarkan hasil tes yang dilakukan setelah pelaksanaan tindakan siklus II menunjukkan hasil dari 16 orang siswa 15 orang mendapat nilai ≥ 70 , dan 1 orang siswa masih mendapatkan nilai < 70, dengan rata-rata nilai 78,8 dan ketuntasan belajar mencapai 93,75 %. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
  • 25. Data Hasil Belajar Siklus I N o Kode Skor Nilai Tuntas/Tidak Tuntas 1 VI01 10 77 Tuntas 2 VI02 9.5 73 Tuntas 3 VI03 9.5 73 Tuntas 4 VI04 12 92 Tuntas 5 VI05 9.5 73 Tuntas 6 VI06 7 54 Tidak Tuntas 7 VI07 12.5 96 Tuntas 8 VI08 6 46 Tidak Tuntas 9 VI09 10 77 Tuntas 1 0 VI10 7 54 Tidak Tuntas 1 1 VI11 5.5 42 Tidak Tuntas 1 2 VI12 10 77 Tuntas 1 3 VI13 6 46 Tidak Tuntas 1 4 VI14 9.5 73 Tuntas 1 5 VI15 9.5 73 Tuntas 1 6 VI16 10 77 Tuntas Jumlah Nilai 1104 Rata-Rata Nilai 69.0 Persentase Ketuntasan 68.75 %
  • 26. Data Hasil Belajar Siklus II N o Kode Skor Nilai Tuntas/Tidak Tuntas 1 VI01 7 70 Tuntas 2 VI02 7 70 Tuntas 3 VI03 8 80 Tuntas 4 VI04 10 100 Tuntas 5 VI05 7 70 Tuntas 6 VI06 8 80 Tuntas 7 VI07 10 100 Tuntas 8 VI08 7 70 Tuntas 9 VI09 8 80 Tuntas 1 0 VI10 7 70 Tuntas 1 1 VI11 5 50 Tidak Tuntas 1 2 VI12 9 90 Tuntas 1 3 VI13 8 80 Tuntas 1 4 VI14 9 90 Tuntas 1 5 VI15 8 80 Tuntas 1 6 VI16 8 80 Tuntas Jumlah Nilai 1260.0 Rata-Rata Nilai 78.8 Persentase Ketuntasan 93.75
  • 27. C. Penyajian Rekap Hasil Penelitian No Ko de Pra Siklus Siklus I Siklus II Kenai kan Nilai Kateg ori Nilai Kateg ori Nilai Kateg ori 1 VI01 75 Tuntas 77 Tuntas 70 Tuntas -3 2 VI02 63 Tidak Tuntas 73 Tuntas 70 Tuntas -3 3 VI03 75 Tuntas 73 Tuntas 80 Tuntas 7 4 VI04 88 Tuntas 92 Tuntas 100 Tuntas 8 5 VI05 63 Tidak Tuntas 73 Tuntas 70 Tuntas -3 6 VI06 63 Tidak Tuntas 54 Tidak Tuntas 80 Tuntas 26 7 VI07 88 Tuntas 96 Tuntas 100 Tuntas 4 8 VI08 50 Tidak Tuntas 46 Tidak Tuntas 70 Tuntas 24 9 VI09 75 Tuntas 77 Tuntas 80 Tuntas 3 10 VI10 50 Tidak Tuntas 54 Tidak Tuntas 70 Tuntas 16 11 VI11 38 Tidak Tuntas 42 Tidak Tuntas 50 Tidak Tuntas 8 12 VI12 75 Tuntas 77 Tuntas 90 Tuntas 13 13 VI13 50 Tidak Tuntas 46 Tidak Tuntas 80 Tuntas 34 14 VI14 63 Tidak Tuntas 73 Tuntas 90 Tuntas 17 15 VI15 63 Tidak Tuntas 73 Tuntas 80 Tuntas 7 16 VI16 75 Tuntas 77 Tuntas 80 Tuntas 3 Jumlah Nilai 1050 1104 1260 156 Rata-Rata 65.6 69.0 78.8 9,8 Ketuntasan 43.75 % 68.75 % 93.75 % 25 %
  • 28. D. Pembahasan Penelitian Tindakan Kelas dengan penerapan model pembelajaran Snowball Throwing pada mata pelajaran IPA bagi siswa kelas VI semester 1 di SD Negeri 3 Tegallinggah, yang dilaksanakan sebanyak 2 siklus menunjukkan hasil bahwa terjadi peningkatan hasil belajar siswa dimana pada tahap pra siklus rata-rata nilai sebesar 65,5 dengan persentase ketuntasan 43,75 %. Setelah pelaksanaan siklus I menunjukkan peningkatan nilai rata-rata menjadi 69,0 dengan persentase ketuntasan belajar mencapai 68,75 %. Setelah pelaksanaan siklus II nilai rata-rata meningkat menjadi 78,8 dengan persentase ketuntasan 93,75 %.
  • 29. BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. SIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa penerapan Model Pembelajaran Snowball Throwing dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas VI semester 1 SD Negeri 3 Tegallinggah tahun pelajaran 2017/2018. Hal ini dapat dilihat dari adanya peningkatan nilai rata–rata hasil belajar dari 65,6 pada tahap pra siklus meningkat menjadi 69,0 setelah pelaksanaan siklus I dan meningkat menjadi 78,8 setelah tindakan siklus II. Persentase ketuntasan belajar juga meningkat dari 43,75 % pada tahap pra siklus meningkat menjadi 68,75 % setelah tindakan siklus I dan setelah tindakan siklus II persentase ketuntasan meningkat menjadi 93,75 %.
  • 30. B. SARAN 1) Guru : - Guru agar selalu berupaya melakukan refleksi terhadap pelaksanaan pembelajaran untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan yang terjadi dalam pelaksanaan proses pembelajaran. - Guru agar mencari cara untuk mengatasi permasalahan pembelajaran yang ditemukan, salah satunya dengan menerapkan model pembelajaran snowball throwing. 2) Peneliti : - Peneliti agar terus mengembangkan pelaksanaan penelitian guna meningkatkan profesinalisme sebagai guru. - Agar melaksanakan penelitian secara berkesinambungan untuk meningkatkan mutu pendidikan di kelasnya. .
  • 31. 3) Sekolah : - Sekolah agar senantiasa memberikan keleluasaan bagi para guru dalam melaksanakan penelitian tindakan kelas. - Merekomendasikan bagi guru-guru untuk menerapkan model-model pembelajaran salah satunya model snowball throwing. 4) Dinas pendidikan : - Dinas pendidikan agar menyelenggarakan kegiatan workshop untuk meningkatkan kemampuan guru dalam melaksanakan penelitian tindakan kelas. - Memberikan pemahaman bagi guru-guru tentang pentingnya pelaksanaan penelitian tindakan kelas.
  • 32. Om, Santi, Santi, Santi, Om TERIMAKASIH