3. KAMI AKAN MENJELASKAN TENTANG:
1. Pengertian Hak Asasi Manusia
2. Contoh Pelanggaran Hak Asasi
Manusia
3. Upaya Pemajuan HAM
4. Dasar Hukum
5. Upaya Pemerintah dalam Menegakkan
HAM
X-MIA I
6. Partisipasi Masyarakat dalam Upaya
Penegakkan HAM Sebagai Warga
Negara
7. Interpretasi Singkat Ayat-Ayat HAM
6. HAK ASASI MANUSIA
A. Menurut para ahli:
Menurut John Locke:
Hak Asasi Manusia adalah hak-hak yang diberikan
langsung oleh tuhan yang maha pencipta sebagai hak
yang dikodrati.
Menurut Prof. Mr. Koentjoro Poerbaproto:
Hak Asasi Manusia adalah hak yang dimiliki manusia
menurut kodratnya, yang tidak dapat dipisahkan dari
hakikatnya. Sehingga sifatnya Suci.
Menurut G.J. Wolhots:
Hak-hak asasi manusia adalah sejulah hak yang
melekat dan berakar pada tabiat setiap pribadi
manusia, bersifat kemanusiaan.
7. Jadi, berdasarkan teori dari para ahli
dapat disimpulkan, bahwa:
Hak Asasi Manusia adalah Hak yang
melekat pada diri manusia sejak
diciptakan oleh Yang Maha Kuasa
sebagai hak kodrati.
8. B. Contoh Pelanggaran HAM
1. Kerusuhan Tanjung Priok, yang terjadi
tanggal 12 September 1984 yang
menewaskan 24 orang, 36 orang luka
berat, dan 19 orang luka ringan
2. Pelanggaran HAM di daerah konflik yang di
beri status Daerah Operasi Militer (DOM) di
Aceh terhadap penduduk sipil yang berupa
penyiksaan penganiaan dan pemerkosaan.
3. Penembakan mahasiswa Universitas
Trisakti yang menewaskan 5 orang pada
tanggal 12 Mei 1998.
10. C. UPAYA PEMAJUAN HAM DI INDONESIA
Periode Tahun 1945-1950
Pemikiran HAM pada periode awal kemerdekaan masih
menekankan pada hak untuk merdeka, hak
kebebasan untuk berserikat melalui organisasi politik
Periode Tahun 1950-1959
Periode ini dikenal dengan sebutan demokarasi
parlementer. Pemikiran HAM pada periode ini
mendapatkan momentum yang sangat
membanggakan, karena suasana kebebasan yang
menjadi domokrasi liberal dan perlementer
mendapatkan tempat di kalangan elit politik
11.
12.
13. D. DASAR HUKUM HAM
1. Pengaturan HAM dalam Konstitusi Negara
a) Undang-Undang Dasar Tahun 1945 :
1) Pasal 27 ayat (1) dan (2)
2) Pasal 28
3) Pasal 29 ayat (2)
b) Konstitusi Republik Indonesia Serikat (RIS)
Tahun 1949 :
1) Pasal 7 ayat (1), (2), (3), dan (4)
2) Pasal 8
3) Pasal 9 ayat (1) dan (2)
14. c) Undang-Undang Dasar Sementara (UUDS)
1950 :
1) Pasal 19
2) Pasal 20
3) Pasal 21
d) Undang-Undang Dasar (UUD) Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 :
1) Pasal 28 A
2) Pasal 28 B ayat (1) dan (2)
3) Pasal 28 C ayat (1) dan (2)
Bunyinya Tentang
Sound
2. Pengaturan HAM dalam Ketetapan MPR
3. Pengaturan HAM dalam UUD
a) UU nomor 5 Tahun 1998
b) UU nomor 9 Tahun 1998
c) UU nomor 8 Tahun 1999
15. 4. Pengaturan HAM dalam Peraturan Pemeintah dan
Keputusan Presiden:
a) Perpu Nomor 1 Tahun 1999 tentang Pengadilan
HAM
b) Kepres Nomor 181 Tahun 1998 tentang
Pendirian Komisi Nasional Penghapusan
Kekerasan Terhadap Wanita.
c) Kepres Nomor 50 Tahun 1993 tentang Komnas
HAM.
16. E. Upaya Pemerintah dalam
Menegakkan HAM
1. Membentuk Komisi Hak Asasi Manusia
(Komnas HAM), yang berfungsi sebagai
lembaga pengkajian, penyuluhan,
pemantauan, dan mediasi HAM
2. Membuat Produk hukum yang mengatur
mengenai HAM, untuk menjamin kepastian
hukum dalam proses penegakkan HAM.
3. Membentuk pengadilan HAM, untuk
memeriksa dan memutus perkara pelanggaran
HAM yang berat, termasuk yang dilakukan di
luar teritorial wilayah Negara Republik
Indonesia oleh warga negara Indonesia.
17. F. Partisipasi Masyarakat dalam Upaya
Penegakkan HAM Sebagai Warga Negara:
Menolak dengan tegas setiap terjadinya
pelanggaran HAM
Mendukung dengan tetap bersikap kritis
terhadap upaya penegakkan HAM.
18. G. INTERPRETASI SINGKAT
AYAT-AYAT HAM
1. Hak hidup, keselamatan diri, memperoleh
perlindungan diri, kehormatan dan harta benda, Al-
Maidah ayat 32 :
“ Oleh Karena itu kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani
Israil, bahwa: barangsiapa yang membunuh seorang
manusia, bukan Karena orang itu (membunuh) orang lain,
atau bukan Karena membuat kerusakan dimuka bumi,
Maka seakan-akan dia Telah membunuh manusia
seluruhnya. dan barangsiapa yang memelihara kehidupan
seorang manusia, Maka seolah-olah dia Telah memelihara
kehidupan manusia semuanya. dan Sesungguhnya Telah
datang kepada mereka rasul-rasul kami dengan
(membawa) keterangan-keterangan yang jelas, Kemudian
banyak diantara mereka sesudah itu sungguh-sungguh
19. 2. Hak Kebebasan Beragama, Surat Al-Baqarah ayat
256 :
“ Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam);
Sesungguhnya Telah jelas jalan yang benar daripada
jalan yang sesat. Karena itu barangsiapa yang ingkar
kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, Maka
Sesungguhnya ia Telah berpegang kepada buhul tali
yang amat Kuat yang tidak akan putus. dan Allah Maha
mendengar lagi Maha Mengetahui “. (Al-Baqarah : 256)
3. Hak Atas keadilan, Surat An-Nahl Ayat 90 :
“ Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku
adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum
kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji,
kemungkaran dan permusuhan. dia memberi
pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil
pelajaran “. (An-Nahl : 90)
4. Hak Persamaan ( Equality ), Surat Al-Hujurat Ayat
13 :
“ Hai manusia, Sesungguhnya kami menciptakan kamu
20. 5. Hak Memperoleh Kemerdekaan Berfikir,
Berpendapat, dan Hak Memperoleh Pendidikan dan
Pengajaran, Surat Al-A`raf ayat 179, An-Nisa ayat
148, At-Taubah ayat 122 :
“ Dan Sesungguhnya kami jadikan untuk (isi neraka
Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka
mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk
memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai
mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat
(tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai
telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar
(ayat-ayat Allah). mereka itu sebagai binatang ternak,
bahkan mereka lebih sesat lagi. mereka Itulah orang-orang
yang lalai “ (Al-A’raf : 179)
“ Dan (bagi) orang-orang yang menerima (mematuhi)
seruan Tuhannya dan mendirikan shalat, sedang urusan
mereka (diputuskan) dengan musyawarat antara
mereka; dan mereka menafkahkan sebagian dari rezki
yang kami berikan kepada mereka “. (As-Syura : 38)
“ Tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi semuanya
(ke medan perang). Mengapa tidak pergi dari tiap-tiap
21. 6. Hak Kepemilikan, Surat Al-Baqarah Ayat 188
:
“ Dan janganlah sebagian kamu memakan
harta sebagian yang lain di antara kamu dengan
jalan yang bathil dan (janganlah) kamu
membawa (urusan) harta itu kepada hakim,
supaya kamu dapat memakan sebahagian
daripada harta benda orang lain itu dengan
(jalan berbuat) dosa, padahal kamu Mengetahui
“. (Al-Baqarah : 188)
7. Hak Memperoleh Pekerjaan Yang Layak,
Surat Al-Mulk Ayat 15 :
“ Dialah yang menjadikan bumi itu mudah bagi
kamu, Maka berjalanlah di segala penjurunya
dan makanlah sebahagian dari rezki-Nya. dan
Hanya kepada-Nya-lah kamu (kembali setelah)