SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
AKUNTANSI PERUSAHAAN
DAGANG
BY : MARTA, NURMAIDIA, YOSSY
3.13. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku
pembantu kartu persediaan barang dagang secara
perpetual pada perusahaan dagang
4.13. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku
pembantu kartu persediaan barang dagang secara
perpetual pada perusahaan dagang
KOMPETENSI DASAR :
3.13. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan
barang dagang secara perpetual pada perusahaan dagang
3.13.1. Menjelaskan sistem pencatatan persediaan barang dagang secara perpetual
3.13.2. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu
persediaan metode fifo
3.13.3. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu
persediaan metode lifo
3.13.4. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu
persediaan metode average
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
• 4.13. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu
persediaan barang dagang secara perpetual pada perusahaan dagang
• 4. 13.1. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu
kartu persediaan barang dagang metode fifo pada sistem perpetual
• 4. 13.2. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu
kartu persediaan barang dagang metode lifo pada sistem perpetual
• 4. 13.3. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu
kartu persediaan barang dagang metode average
• pada sistem perpetual
• 4. 13.4. Membuat laporan persediaan barang dagang
TUJUAN PEMBELAJARAN :
Melalui tahapan pembelajaran model Discovery dan Problem Based Learning
dengan metode diskusi, praktik dan presentasi, peserta didik mampu :
1. Menjelaskan sistem pencatatan persediaan barang dagang secara perpetual dengan
benar
2. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan
metode fifo dengan tepat
3. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan
metode lifo dengan tepat
4. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan
metode average dengan tepat
Melalui tahapan pembelajaran model Discovery dan Problem Based Learning
dengan metode diskusi, praktik dan presentasi, peserta didik mampu :
1. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan barang
dagang metode fifo pada sistem perpetual dengan tepat
2. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan barang
dagang metode lifo pada sistem perpetual dengan tepat
3. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan barang
dagang metode average pada sistem perpetual dengan tepat
4. Membuat laporan persediaan barang dagang akhir dengan benar
P
E
R
S
E
D
I
A
A
N
Definisi
Sistem
Perpetual
Sistem
Pencatatan
Perpetual
LIFO
Moving
Average
Kartu Persediaan
FIFO
Laporan
Persediaan Barang
Dagang
Pencatatan persediaan sistem perpetual
• Pencatatan persediaan sistem perpetual (terus-menerus)
merupakan penghitungan jumlah dan nilai persediaan
yang dilakukan secara terus-menerus setiap kali terjadi
transaksi yang berkaitan dengan persediaan barang
dagang. Dengan sistem pencatatan perpetual, jumlah
persediaan barang dagang bisa setiap saat diketahui.
No Keterangan Perpetual
1 Saat terjadi pembelian barang
dagang
Menggunakan akun persediaan
2 Saat terjadi retur pembelian Menggunakan akun persediaan
3 Saat terjadi mutasi barang Dicatat dalam kartu persediaan
4 Nilai persediaan barang Terdeteksi setiap saat
• Perlakuan akuntansi untuk sistem pencatatan persediaan perpetual adalah
sebagai berikut :
• Pembelian barang dagang akan didebet pada akun persediaan.
• Beban angkut pembelian akan dikredit ke akun persediaan.
• Retur pembelian akan dikredit ke akun persediaan.
• Potongan pembelian akan dikredit ke akun persediaan.
• Beban pokok penjualan atau harga pokok penjualan diakui bersamaan
dengan pengakuan penjualan dan akun persediaan akan dikredit.
• Akun persediaan adalah akun pengendali yang didukung dengan buku besar
pembantu untuk setiap jenis persediaan.
JENIS-JENIS METODE PENCATATAN
SECARA PERPETUAL
• 1. MPKP (FIFO)
• 2. MTKP (LIFO)
• 3. RATA-RATA BERGERAK (MOVING AVERAGE)
CONTOH KASUS :
PT Sangun mencatat persediaan menggunakan sistem perpetual, berikut adalah data persediaan
selama bulan Januari 2008 :
Tanggal Keterangan Unit Harga / Unit Total
Januari 1 Awal 20 2.500 50.000
5 Beli 10 2.300 23.000
7 Jual 15 2.600 39.000
12 Jual 9 2.400 21.600
15 Beli 7 2.700 18.900
17 Beli 5 2.550 12.750
20 Jual 13 2.800 36.400
23 Beli 10 2.750 27.500
25 Jual 3 2.850 8.550
31 Beli 4 2.900 11.600
FIFO LIFO AVERAGE
• BAGAIMANAKAH KONDISI SALDO AKHIR PERSEDIAAN BARANG DAGANG
BERDASARKAN 3 METODE YANG DIGUNAKAN..... ???
•= ATAU ≠
DIMINTA :
A. Hitunglah saldo persediaan akhir, harga pokok penjualan, laba/rugi kotor
dengan metode FIFO.
B. Hitunglah saldo persediaan akhir, harga pokok penjualan, laba/rugi kotor
dengan metode LIFO.
C. Hitunglah saldo persediaan akhir, harga pokok penjualan, laba/rugi kotor
dengan metode AVERAGE.
Tanggal
IN OUT SALDO
Unit Harga Total Unit Harga Total Unit Harga Total
01-Jan-08 20 2.500 50.000
05-Jan-08 10 2.300 23.000 20 2.500 50.000
10 2.300 23.000
07-Jan-08 15 2.500 37.500 5 2.500 12.500
10 2.300 23.000
12-Jan-08 5 2.500 12.500 6 2.300 13.800
4 2.300 9.200
15-Jan-08 7 2.700 18.900 6 2.300 13.800
7 2.700 18.900
17-Jan-08 5 2.550 12.750 6 2.300 13.800
7 2.700 18.900
5 2.550 12.750
20-Jan-08 6 2.300 13.800 5 2.550 12.750
7 2.700 18.900
23-Jan-08 10 2.750 27.500 5 2.550 12.750
10 2.750 27.500
25-Jan-08 3 2.550 7.650 2 2.550 5.100
10 2.750 27.500
31-Jan-08 4 2.900 11.600 2 2.550 5.100
10 2.750 27.500
4 2.900 11.600
F
I
F
O
Saldo persediaan akhir = 5.100 + 27.500 + 11.600
= 44.200
Harga pokok penjualan = 37.500 + 12.500 + 9.200 + 13.800 + 18.900 + 7.650
= 99.550
Laba/ Rugi Kotor :
Penjualan = 105.550 (39.000 + 21.600 + 36.400 + 8.550)
HPP = (99.550)
Laba Kotor = 6.000
Tanggal
IN OUT SALDO
Unit Harga Total Unit Harga Total Unit Harga Total
1-Jan-08 20 2.500 50.000
5-Jan-08 10 2.300 23.000 20 2.500 50.000
10 2.300 23.000
7-Jan-08 10 2.300 23.000 15 2.500 37.500
5 2.500 12.500
12-Jan-08 9 2.500 22.500 6 2.500 15.000
15-Jan-08 7 2.700 18.900 6 2.500 15.000
7 2.700 18.900
17-Jan-08 5 2.550 12.750 6 2.500 15.000
7 2.700 18.900
5 2.550 12.750
20-Jan-08 5 2.550 12.750 5 2.500 12.500
7 2.700 18.900
1 2.500 2.500
23-Jan-08 10 2.750 27.500 5 2.500 12.500
10 2.750 27.500
25-Jan-08 3 2.750 8.250 5 2.500 12.500
7 2.750 19.250
31-Jan-08 4 2.900 11.600 5 2.500 12.500
7 2.750 19.250
4 2.900 11.600
L
I
F
O
Saldo persediaan akhir = 12.500 + 19.250 + 11.600
= 43.350
Harga pokok penjualan = 23.000 + 12.500 + 22.500 + 12.750 + 18.900 + 2.500 + 8.250
= 100.400
Laba/ Rugi Kotor :
Penjualan = 105.550 (39.000 + 21.600 + 36.400 + 8.550)
HPP = (100.400)
Laba Kotor = 5.150
Tanggal
IN OUT SALDO
Unit Harga Total Unit Harga Total Unit Harga Total
1-Jan-08 20 2.500 50.000
5-Jan-08 10 2.300 23.000 30 2.433 73.000
7-Jan-08 15 2.433 36.495 15 2.433 36.495
12-Jan-08 9 2.433 21.897 6 2.433 14.598
15-Jan-08 7 2.700 18.900 13 2.576 33.498
17-Jan-08 5 2.550 12.750 18 2.569 46.248
20-Jan-08 13 2.569 33.397 5 2.569 12.845
23-Jan-08 10 2.750 27.500 15 2.689 40.345
25-Jan-08 3 2.689 8.067 12 2.689 32.268
31-Jan-08 4 2.900 11.600 16 2.742 43.868
M
O
V
I
N
G
A
V
E
R
A
G
E
Saldo persediaan akhir = 43.868
Harga pokok penjualan = 36.495 + 21.897 + 33.397 + 8.067
= 99.856
Laba/ Rugi Kotor :
Penjualan = 105.550 (39.000 + 21.600 + 36.400 + 8.550)
HPP = (99.856)
Laba Kotor = 5.694
SMK BISA... !
•TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Anggaran penjualan
Anggaran penjualanAnggaran penjualan
Anggaran penjualanBudiDito
 
Sistem Biaya Taksirn
Sistem Biaya TaksirnSistem Biaya Taksirn
Sistem Biaya TaksirnAdi Jauhari
 
Sistem informasi akuntansi pembelian
Sistem informasi akuntansi pembelianSistem informasi akuntansi pembelian
Sistem informasi akuntansi pembelianGunawan Manalu
 
analisis laporan keuangan
analisis laporan keuangananalisis laporan keuangan
analisis laporan keuanganAmrul Rizal
 
Skedul Amortisasi Pinjaman
Skedul Amortisasi PinjamanSkedul Amortisasi Pinjaman
Skedul Amortisasi PinjamanDiarta
 
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01arwianthy
 
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN “ PERILAKU DALAM ORGANISASI “ BAB 3
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN “ PERILAKU DALAM ORGANISASI “ BAB 3SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN “ PERILAKU DALAM ORGANISASI “ BAB 3
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN “ PERILAKU DALAM ORGANISASI “ BAB 3Indah Dwi Lestari
 
Siklus Pengolahan Data : SIA
Siklus Pengolahan Data : SIASiklus Pengolahan Data : SIA
Siklus Pengolahan Data : SIAALI MASKUR
 
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya Mandiri Sekuritas
 
Absorption and Variable Cost
Absorption and Variable CostAbsorption and Variable Cost
Absorption and Variable CostPT Lion Air
 
Perencanaan Laba - PERENCANAAN LABA AKUNTANSI MANAJERIAL
Perencanaan Laba - PERENCANAAN LABA AKUNTANSI MANAJERIALPerencanaan Laba - PERENCANAAN LABA AKUNTANSI MANAJERIAL
Perencanaan Laba - PERENCANAAN LABA AKUNTANSI MANAJERIALFalanni Firyal Fawwaz
 
Selisih persediaan barang dagang
Selisih persediaan barang dagangSelisih persediaan barang dagang
Selisih persediaan barang dagangAmanda Sabila
 
Kas
KasKas
Kasbpkp
 
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhs
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhsAnggaran penjualan-pert-2-4-mhs
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhsMaun Saifullah
 
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"risangaji febriyanto
 
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2Majid
 
2. Akuntansi Persediaan.ppt
2. Akuntansi Persediaan.ppt2. Akuntansi Persediaan.ppt
2. Akuntansi Persediaan.pptpadlah1984
 
Investasi Efek Tertentu
Investasi Efek TertentuInvestasi Efek Tertentu
Investasi Efek TertentuHaruna Tiyan
 

What's hot (20)

Anggaran penjualan
Anggaran penjualanAnggaran penjualan
Anggaran penjualan
 
Sistem Biaya Taksirn
Sistem Biaya TaksirnSistem Biaya Taksirn
Sistem Biaya Taksirn
 
Sistem informasi akuntansi pembelian
Sistem informasi akuntansi pembelianSistem informasi akuntansi pembelian
Sistem informasi akuntansi pembelian
 
analisis laporan keuangan
analisis laporan keuangananalisis laporan keuangan
analisis laporan keuangan
 
Skedul Amortisasi Pinjaman
Skedul Amortisasi PinjamanSkedul Amortisasi Pinjaman
Skedul Amortisasi Pinjaman
 
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
 
Akuntansi Dasar Bab 6
Akuntansi Dasar Bab 6Akuntansi Dasar Bab 6
Akuntansi Dasar Bab 6
 
Cost volume profit
Cost volume profitCost volume profit
Cost volume profit
 
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN “ PERILAKU DALAM ORGANISASI “ BAB 3
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN “ PERILAKU DALAM ORGANISASI “ BAB 3SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN “ PERILAKU DALAM ORGANISASI “ BAB 3
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN “ PERILAKU DALAM ORGANISASI “ BAB 3
 
Siklus Pengolahan Data : SIA
Siklus Pengolahan Data : SIASiklus Pengolahan Data : SIA
Siklus Pengolahan Data : SIA
 
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
Sistem Biaya dan Akumulasi Biaya
 
Absorption and Variable Cost
Absorption and Variable CostAbsorption and Variable Cost
Absorption and Variable Cost
 
Perencanaan Laba - PERENCANAAN LABA AKUNTANSI MANAJERIAL
Perencanaan Laba - PERENCANAAN LABA AKUNTANSI MANAJERIALPerencanaan Laba - PERENCANAAN LABA AKUNTANSI MANAJERIAL
Perencanaan Laba - PERENCANAAN LABA AKUNTANSI MANAJERIAL
 
Selisih persediaan barang dagang
Selisih persediaan barang dagangSelisih persediaan barang dagang
Selisih persediaan barang dagang
 
Kas
KasKas
Kas
 
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhs
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhsAnggaran penjualan-pert-2-4-mhs
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhs
 
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
 
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
 
2. Akuntansi Persediaan.ppt
2. Akuntansi Persediaan.ppt2. Akuntansi Persediaan.ppt
2. Akuntansi Persediaan.ppt
 
Investasi Efek Tertentu
Investasi Efek TertentuInvestasi Efek Tertentu
Investasi Efek Tertentu
 

Similar to Pencatatan Persediaan Dagang

Chapter 4_Persediaan.pdf
Chapter 4_Persediaan.pdfChapter 4_Persediaan.pdf
Chapter 4_Persediaan.pdfssuser80f389
 
MEDIA PERSEDIAAN 1.pptx
MEDIA PERSEDIAAN 1.pptxMEDIA PERSEDIAAN 1.pptx
MEDIA PERSEDIAAN 1.pptxdenyistnaeni
 
PERSEDIAAN_pptx.pptx
PERSEDIAAN_pptx.pptxPERSEDIAAN_pptx.pptx
PERSEDIAAN_pptx.pptxtiyokpratama
 
4-PA ak Persediaan.ppt
4-PA ak Persediaan.ppt4-PA ak Persediaan.ppt
4-PA ak Persediaan.pptMNDani
 
Chapter 09 persediaan-barang-dagangan
Chapter 09 persediaan-barang-dagangan Chapter 09 persediaan-barang-dagangan
Chapter 09 persediaan-barang-dagangan Majid
 
Persediaan barang-dagangan
Persediaan barang-daganganPersediaan barang-dagangan
Persediaan barang-daganganlefezza
 
3-PA Ak Perusahaan Manufaktur (1).ppt
3-PA Ak Perusahaan Manufaktur (1).ppt3-PA Ak Perusahaan Manufaktur (1).ppt
3-PA Ak Perusahaan Manufaktur (1).pptMNDani
 
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barangContoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barangRadhialKautsar
 
11. METODE PENCATATAN PERSEDIAAN.ppt
11. METODE PENCATATAN PERSEDIAAN.ppt11. METODE PENCATATAN PERSEDIAAN.ppt
11. METODE PENCATATAN PERSEDIAAN.pptRiskiWildan
 
Ch 9 persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 9   persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 9   persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 9 persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessTrisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
Inventory EOQ; FIFO LIPO_Materi Warehousing Training
Inventory EOQ; FIFO LIPO_Materi Warehousing TrainingInventory EOQ; FIFO LIPO_Materi Warehousing Training
Inventory EOQ; FIFO LIPO_Materi Warehousing TrainingKanaidi ken
 
Bab 6_Akuntansi Persediaan.pptx
Bab 6_Akuntansi Persediaan.pptxBab 6_Akuntansi Persediaan.pptx
Bab 6_Akuntansi Persediaan.pptxAbdulRozak821135
 
PERSEDIAAN BARANG DAGANG.ppt
PERSEDIAAN BARANG DAGANG.pptPERSEDIAAN BARANG DAGANG.ppt
PERSEDIAAN BARANG DAGANG.pptimamhanapi4
 
2. Persediaan.ppt
2. Persediaan.ppt2. Persediaan.ppt
2. Persediaan.pptpadlah1984
 
persediaan - pendekatan basis biaya.pptx
persediaan - pendekatan basis biaya.pptxpersediaan - pendekatan basis biaya.pptx
persediaan - pendekatan basis biaya.pptxAswarAswad
 

Similar to Pencatatan Persediaan Dagang (20)

Chapter 4_Persediaan.pdf
Chapter 4_Persediaan.pdfChapter 4_Persediaan.pdf
Chapter 4_Persediaan.pdf
 
Periodik.pptx
Periodik.pptxPeriodik.pptx
Periodik.pptx
 
MEDIA PERSEDIAAN 1.pptx
MEDIA PERSEDIAAN 1.pptxMEDIA PERSEDIAAN 1.pptx
MEDIA PERSEDIAAN 1.pptx
 
PERSEDIAAN_pptx.pptx
PERSEDIAAN_pptx.pptxPERSEDIAAN_pptx.pptx
PERSEDIAAN_pptx.pptx
 
4-PA ak Persediaan.ppt
4-PA ak Persediaan.ppt4-PA ak Persediaan.ppt
4-PA ak Persediaan.ppt
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
Bab 2 xii ips
Bab 2 xii ipsBab 2 xii ips
Bab 2 xii ips
 
Chapter 09 persediaan-barang-dagangan
Chapter 09 persediaan-barang-dagangan Chapter 09 persediaan-barang-dagangan
Chapter 09 persediaan-barang-dagangan
 
Persediaan barang-dagangan
Persediaan barang-daganganPersediaan barang-dagangan
Persediaan barang-dagangan
 
Persediaan Barang Dagangan
Persediaan Barang Dagangan Persediaan Barang Dagangan
Persediaan Barang Dagangan
 
3-PA Ak Perusahaan Manufaktur (1).ppt
3-PA Ak Perusahaan Manufaktur (1).ppt3-PA Ak Perusahaan Manufaktur (1).ppt
3-PA Ak Perusahaan Manufaktur (1).ppt
 
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barangContoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
 
11. METODE PENCATATAN PERSEDIAAN.ppt
11. METODE PENCATATAN PERSEDIAAN.ppt11. METODE PENCATATAN PERSEDIAAN.ppt
11. METODE PENCATATAN PERSEDIAAN.ppt
 
Ch 9 persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 9   persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 9   persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 9 persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
 
Inventory EOQ; FIFO LIPO_Materi Warehousing Training
Inventory EOQ; FIFO LIPO_Materi Warehousing TrainingInventory EOQ; FIFO LIPO_Materi Warehousing Training
Inventory EOQ; FIFO LIPO_Materi Warehousing Training
 
Bab 6_Akuntansi Persediaan.pptx
Bab 6_Akuntansi Persediaan.pptxBab 6_Akuntansi Persediaan.pptx
Bab 6_Akuntansi Persediaan.pptx
 
PERSEDIAAN BARANG DAGANG.ppt
PERSEDIAAN BARANG DAGANG.pptPERSEDIAAN BARANG DAGANG.ppt
PERSEDIAAN BARANG DAGANG.ppt
 
Akuntansi untuk perusahaan dagang
Akuntansi untuk perusahaan dagangAkuntansi untuk perusahaan dagang
Akuntansi untuk perusahaan dagang
 
2. Persediaan.ppt
2. Persediaan.ppt2. Persediaan.ppt
2. Persediaan.ppt
 
persediaan - pendekatan basis biaya.pptx
persediaan - pendekatan basis biaya.pptxpersediaan - pendekatan basis biaya.pptx
persediaan - pendekatan basis biaya.pptx
 

Recently uploaded

2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 

Recently uploaded (20)

2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 

Pencatatan Persediaan Dagang

  • 1. AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG BY : MARTA, NURMAIDIA, YOSSY
  • 2. 3.13. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan barang dagang secara perpetual pada perusahaan dagang 4.13. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan barang dagang secara perpetual pada perusahaan dagang KOMPETENSI DASAR :
  • 3. 3.13. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan barang dagang secara perpetual pada perusahaan dagang 3.13.1. Menjelaskan sistem pencatatan persediaan barang dagang secara perpetual 3.13.2. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan metode fifo 3.13.3. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan metode lifo 3.13.4. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan metode average INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
  • 4. • 4.13. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan barang dagang secara perpetual pada perusahaan dagang • 4. 13.1. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan barang dagang metode fifo pada sistem perpetual • 4. 13.2. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan barang dagang metode lifo pada sistem perpetual • 4. 13.3. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan barang dagang metode average • pada sistem perpetual • 4. 13.4. Membuat laporan persediaan barang dagang
  • 5. TUJUAN PEMBELAJARAN : Melalui tahapan pembelajaran model Discovery dan Problem Based Learning dengan metode diskusi, praktik dan presentasi, peserta didik mampu : 1. Menjelaskan sistem pencatatan persediaan barang dagang secara perpetual dengan benar 2. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan metode fifo dengan tepat 3. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan metode lifo dengan tepat 4. Menerapkan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan metode average dengan tepat
  • 6. Melalui tahapan pembelajaran model Discovery dan Problem Based Learning dengan metode diskusi, praktik dan presentasi, peserta didik mampu : 1. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan barang dagang metode fifo pada sistem perpetual dengan tepat 2. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan barang dagang metode lifo pada sistem perpetual dengan tepat 3. Melakukan pencatatan transaksi ke dalam buku pembantu kartu persediaan barang dagang metode average pada sistem perpetual dengan tepat 4. Membuat laporan persediaan barang dagang akhir dengan benar
  • 8. Pencatatan persediaan sistem perpetual • Pencatatan persediaan sistem perpetual (terus-menerus) merupakan penghitungan jumlah dan nilai persediaan yang dilakukan secara terus-menerus setiap kali terjadi transaksi yang berkaitan dengan persediaan barang dagang. Dengan sistem pencatatan perpetual, jumlah persediaan barang dagang bisa setiap saat diketahui.
  • 9.
  • 10. No Keterangan Perpetual 1 Saat terjadi pembelian barang dagang Menggunakan akun persediaan 2 Saat terjadi retur pembelian Menggunakan akun persediaan 3 Saat terjadi mutasi barang Dicatat dalam kartu persediaan 4 Nilai persediaan barang Terdeteksi setiap saat
  • 11. • Perlakuan akuntansi untuk sistem pencatatan persediaan perpetual adalah sebagai berikut : • Pembelian barang dagang akan didebet pada akun persediaan. • Beban angkut pembelian akan dikredit ke akun persediaan. • Retur pembelian akan dikredit ke akun persediaan. • Potongan pembelian akan dikredit ke akun persediaan. • Beban pokok penjualan atau harga pokok penjualan diakui bersamaan dengan pengakuan penjualan dan akun persediaan akan dikredit. • Akun persediaan adalah akun pengendali yang didukung dengan buku besar pembantu untuk setiap jenis persediaan.
  • 12. JENIS-JENIS METODE PENCATATAN SECARA PERPETUAL • 1. MPKP (FIFO) • 2. MTKP (LIFO) • 3. RATA-RATA BERGERAK (MOVING AVERAGE)
  • 13. CONTOH KASUS : PT Sangun mencatat persediaan menggunakan sistem perpetual, berikut adalah data persediaan selama bulan Januari 2008 : Tanggal Keterangan Unit Harga / Unit Total Januari 1 Awal 20 2.500 50.000 5 Beli 10 2.300 23.000 7 Jual 15 2.600 39.000 12 Jual 9 2.400 21.600 15 Beli 7 2.700 18.900 17 Beli 5 2.550 12.750 20 Jual 13 2.800 36.400 23 Beli 10 2.750 27.500 25 Jual 3 2.850 8.550 31 Beli 4 2.900 11.600
  • 14. FIFO LIFO AVERAGE • BAGAIMANAKAH KONDISI SALDO AKHIR PERSEDIAAN BARANG DAGANG BERDASARKAN 3 METODE YANG DIGUNAKAN..... ??? •= ATAU ≠
  • 15. DIMINTA : A. Hitunglah saldo persediaan akhir, harga pokok penjualan, laba/rugi kotor dengan metode FIFO. B. Hitunglah saldo persediaan akhir, harga pokok penjualan, laba/rugi kotor dengan metode LIFO. C. Hitunglah saldo persediaan akhir, harga pokok penjualan, laba/rugi kotor dengan metode AVERAGE.
  • 16. Tanggal IN OUT SALDO Unit Harga Total Unit Harga Total Unit Harga Total 01-Jan-08 20 2.500 50.000 05-Jan-08 10 2.300 23.000 20 2.500 50.000 10 2.300 23.000 07-Jan-08 15 2.500 37.500 5 2.500 12.500 10 2.300 23.000 12-Jan-08 5 2.500 12.500 6 2.300 13.800 4 2.300 9.200 15-Jan-08 7 2.700 18.900 6 2.300 13.800 7 2.700 18.900 17-Jan-08 5 2.550 12.750 6 2.300 13.800 7 2.700 18.900 5 2.550 12.750 20-Jan-08 6 2.300 13.800 5 2.550 12.750 7 2.700 18.900 23-Jan-08 10 2.750 27.500 5 2.550 12.750 10 2.750 27.500 25-Jan-08 3 2.550 7.650 2 2.550 5.100 10 2.750 27.500 31-Jan-08 4 2.900 11.600 2 2.550 5.100 10 2.750 27.500 4 2.900 11.600 F I F O
  • 17. Saldo persediaan akhir = 5.100 + 27.500 + 11.600 = 44.200 Harga pokok penjualan = 37.500 + 12.500 + 9.200 + 13.800 + 18.900 + 7.650 = 99.550 Laba/ Rugi Kotor : Penjualan = 105.550 (39.000 + 21.600 + 36.400 + 8.550) HPP = (99.550) Laba Kotor = 6.000
  • 18. Tanggal IN OUT SALDO Unit Harga Total Unit Harga Total Unit Harga Total 1-Jan-08 20 2.500 50.000 5-Jan-08 10 2.300 23.000 20 2.500 50.000 10 2.300 23.000 7-Jan-08 10 2.300 23.000 15 2.500 37.500 5 2.500 12.500 12-Jan-08 9 2.500 22.500 6 2.500 15.000 15-Jan-08 7 2.700 18.900 6 2.500 15.000 7 2.700 18.900 17-Jan-08 5 2.550 12.750 6 2.500 15.000 7 2.700 18.900 5 2.550 12.750 20-Jan-08 5 2.550 12.750 5 2.500 12.500 7 2.700 18.900 1 2.500 2.500 23-Jan-08 10 2.750 27.500 5 2.500 12.500 10 2.750 27.500 25-Jan-08 3 2.750 8.250 5 2.500 12.500 7 2.750 19.250 31-Jan-08 4 2.900 11.600 5 2.500 12.500 7 2.750 19.250 4 2.900 11.600 L I F O
  • 19. Saldo persediaan akhir = 12.500 + 19.250 + 11.600 = 43.350 Harga pokok penjualan = 23.000 + 12.500 + 22.500 + 12.750 + 18.900 + 2.500 + 8.250 = 100.400 Laba/ Rugi Kotor : Penjualan = 105.550 (39.000 + 21.600 + 36.400 + 8.550) HPP = (100.400) Laba Kotor = 5.150
  • 20. Tanggal IN OUT SALDO Unit Harga Total Unit Harga Total Unit Harga Total 1-Jan-08 20 2.500 50.000 5-Jan-08 10 2.300 23.000 30 2.433 73.000 7-Jan-08 15 2.433 36.495 15 2.433 36.495 12-Jan-08 9 2.433 21.897 6 2.433 14.598 15-Jan-08 7 2.700 18.900 13 2.576 33.498 17-Jan-08 5 2.550 12.750 18 2.569 46.248 20-Jan-08 13 2.569 33.397 5 2.569 12.845 23-Jan-08 10 2.750 27.500 15 2.689 40.345 25-Jan-08 3 2.689 8.067 12 2.689 32.268 31-Jan-08 4 2.900 11.600 16 2.742 43.868 M O V I N G A V E R A G E
  • 21. Saldo persediaan akhir = 43.868 Harga pokok penjualan = 36.495 + 21.897 + 33.397 + 8.067 = 99.856 Laba/ Rugi Kotor : Penjualan = 105.550 (39.000 + 21.600 + 36.400 + 8.550) HPP = (99.856) Laba Kotor = 5.694
  • 22.