SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Disusun Oleh :Kelompok III
Adam Prayoga
Ihsan Fauzi Jamaludin
 Iyang Mulyana R
Rifqi Arif Andrianto
Anita
Ardillah juliyanti
Ela Nurlaela
Syifa rahmadya
 Belanda memperoleh kembali jajahannya atas Indonesia , melalui perjanjian London
 Belanda membentuk kembali komisaris jendral untuk menguasai Indonesia yang beranggotakan Elout,
Buyskes, dan Van der Capellen. Namun, Inggris tidak menyerahkan sumatra ke tangan Belanda.Dengan
demikian, Indonesia sepenuhnya menjadi daerah kekuasaan Belanda dan diberi nama Nederlandsch
Indie ( Hindia Belanda )
 Bulan maret 1816 Raffles menyerahkan kekuasaannya kepada John Fendall
 Tahun 1819 Raffles menuju Singapura untuk dijadikan pusat pertahanan Inggris sampai Perang Dunia II
Sistem Tanam Paksa (Cultuur Stelsel) 1830-1870
1.) Latar Belakang Sistem Tanam Paksa
Di Eropa, Belanda terlibat dalam peperangan-peperangan pada
masa kejayaan Napoleon Bonaparte sehingga menghabiskan biaya
yang amat besar.
Terjadinya Perang Kemerdekaan Belgia yang diakhiri dengan
pemisahan Belgia dari Belanda pada tahun 1830.
Terjadi Perang Diponegoro (1825-1830) yang merupakan perlawanan
rakyat jajahan termahal bagi Belanda.
Perang Diponegoro menghabiskan biaya sekitar 20.000.000 gulden.
Kas Negara Belanda kosong dan hutang yang ditanggung Belanda
cukup berat.
Pemasukkan uang dari penanaman kopi tidak banyak.
Gagal mempraktikkan gagasan liberal (1816-1830) berarti gagal juga
mengeksploitasi tanah jajahan untuk memberikan keuntungan yang
besar pada Belanda.
2.) Aturan-Aturan Tanam Paksa
3.) Dampak Tanam Paksa bagi Rakyat Indonesia
• Dampak Positif
• Dampak Negatif
Tokoh-tokoh Belanda yang mendukung antitanam paksa:
 Eduard Douwes Dekker
yang memprotes
pelaksanaan tanam paksa
melalui tulisannya yang
berjudul Max Havelaar.
Dalam tulisannya ia
menggunakan nama
samaran Multatuli, yang
artinya “ Aku yang
menderita “
 Baron van Hoevell,
seorang pendeta di
batavia yang
berjuang agar tanam
paksa dihapuskan.
Usahanya mendapat
Menteri Keuangan
Torbecke
 Fransen van de
Pute,seorang anggota
majlis rendah yang
mengusulkan tanam
paksa dihapuskan
 Van Deventer yang
menulis artikel berjudul
“ Een Eerenschuld (
Utang Budi ) pada tahun
1899, yang dimuat dalam
majalah De Gids. Artikel
tersebut berisi,antara
lain, Trilogi Van
Devender yang
mencakup edukasi,
irigasi, dan transmigrasi.
Sistem Politik Ekonomi Liberal (1870)
1) Latar Belakang Sistem Politik Ekonomi Liberal
 Kemenangan Partai Liberal dalam Parlemen Belanda mendesak pemerintah
Belanda menerapkan system ekonomi liberal di Indonesia. Tujuannya agar para
pengusaha Belanda sebagai pendukung Partai Liberal dapat menanamkan
modalnya di Indonesia.
 Adanya traktar Sumatera (1871) yang memberikan kebebasan bagi Belanda untuk
meluaskan wilayahnya ke Aceh. Sebagai imbalannya, Inggris meminta Belanda
menerapkan system ekonomi liberal di Indonesia agar pengusaha Inggris dapat
menanamkan modalnya di Indonesia.
1) Pelaksanaan Peraturan Sistem Politik Ekonomi Liberal
 Indische Comptabiliteit Wet (1867), berisi tentang perbendaharaan negara Hindia
Belanda yang menyebutkan bahwa dalam menentukan anggaran belanja Hindia
Belanda harus diterapkan dengan undang-undang yang disetujui oleh Parlemen
Belanda.
 Suiker Wet (Undang-Undang Gula), yang menetapkan bahwa tanaman tebu adalah
monopoli pemerintah yang secara berangsur-angsur akan dialihkan kepada pihak
swasta.
 Agrarische Wet (Undang-Undang Agraria) 1870.
 Agrarische Besluit (1870). Jika Agrarische Wet diterapkan dengan persetujuan
parlemen. Maka Agrarische Besluit diterapkan oleh persetujuan Raja
Belanda. Agrarische Wet hanya mengatur hal-hal yang bersifat umum tentang
agrarian, sedangkan Agraria Besluit mengatur hal-hal yang lebih rinci, khususnya
tentang hak kepemilikan tanah dan jenis-jenis hak penyewaan tanah oleh pihak
swasta.
2) Pelaksanaan Peraturan Sistem Politik Ekonomi Liberal
Indische Comptabiliteit Wet (1867), berisi tentang perbendaharaan
negara Hindia Belanda yang menyebutkan bahwa dalam menentukan
anggaran belanja Hindia Belanda harus diterapkan dengan undang-
undang yang disetujui oleh Parlemen Belanda.
Suiker Wet (Undang-Undang Gula), yang menetapkan bahwa
tanaman tebu adalah monopoli pemerintah yang secara berangsur-
angsur akan dialihkan kepada pihak swasta.
Agrarische Wet (Undang-Undang Agraria) 1870.
Agrarische Besluit (1870). Jika Agrarische Wet diterapkan dengan
persetujuan parlemen. Maka Agrarische Besluit diterapkan oleh
persetujuan Raja Belanda. Agrarische Wet hanya mengatur hal-hal
yang bersifat umum tentang agrarian, sedangkan Agraria
Besluit mengatur hal-hal yang lebih rinci, khususnya tentang hak
kepemilikan tanah dan jenis-jenis hak penyewaan tanah oleh pihak
swasta.
4) Akibat Pelaksanaan Sistem Politik Ekonomi Liberal
a.) Bagi Belanda
 Memberikan keuntungan yang sangat besar kepada kaum swasta Belanda
dan pemerintah colonial Belanda.
 Hasil-hasil produksi perkebunan dan pertambangan mengalir ke negeri
Belanda.
 Negeri Belanda menjadi pusat perdagangan hasil dari tanah jajajahan.
b.) Bagi Indonesia
Kemerosotan tingkat kesejahteraan penduduk.
Adanya krisis perkebunan pada tahun 1885 karena jatuhnya harga kopi dan
gula berakibat sangat buruk bagi penduduk.
Menurunnya konsumsi bahan makanan, terutama beras, sementara
pertumbuhan penduduk Jawa meningkat sangat pesat.
Menurunnya usaha kerajinan rakyat karena kalah bersaing dengan barang-
barang impor dari Eropa.
Pengangkutan dengan gerobak menjadi merosot penghasilannya setelah
adanya angkutan dengan kereta api.
Rakyat menderita karena masih diterapkannya kerja rodi dan adanya
hukuman berat bagi yang melanggar peraturan Poenale Sanctie.

More Related Content

What's hot

Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8Holywood
 
10. berlakunya sistem tanam paksa dan usaha swasta
10. berlakunya sistem tanam paksa dan usaha swasta10. berlakunya sistem tanam paksa dan usaha swasta
10. berlakunya sistem tanam paksa dan usaha swastaSMA Negeri 9 KERINCI
 
Tugas SEJARAH SMA KELAS XI
Tugas SEJARAH SMA KELAS XITugas SEJARAH SMA KELAS XI
Tugas SEJARAH SMA KELAS XIRahmita Rmdhnty
 
9. terbentuknya pemerintahaan kolonial hindia belanda
9. terbentuknya pemerintahaan kolonial hindia belanda9. terbentuknya pemerintahaan kolonial hindia belanda
9. terbentuknya pemerintahaan kolonial hindia belandaSMA Negeri 9 KERINCI
 
rangkuman IPS kelas 8 masa kolonialisme Barat diIndonesia
rangkuman IPS kelas 8 masa kolonialisme Barat diIndonesiarangkuman IPS kelas 8 masa kolonialisme Barat diIndonesia
rangkuman IPS kelas 8 masa kolonialisme Barat diIndonesiaArini Dina Hanifa
 
Tanam paksa kelas 11 MAN 7
Tanam paksa kelas 11 MAN 7Tanam paksa kelas 11 MAN 7
Tanam paksa kelas 11 MAN 7annisa berliana
 
sejarah nasional indonesia
sejarah nasional indonesia sejarah nasional indonesia
sejarah nasional indonesia Sumi Maryani
 
Kebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnya
Kebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnyaKebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnya
Kebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnyasahobby68
 
Perkembangan Kolonialisme & Imperialisme Barat, Serta Pengaruh Yang Ditimbulk...
Perkembangan Kolonialisme & Imperialisme Barat, Serta Pengaruh Yang Ditimbulk...Perkembangan Kolonialisme & Imperialisme Barat, Serta Pengaruh Yang Ditimbulk...
Perkembangan Kolonialisme & Imperialisme Barat, Serta Pengaruh Yang Ditimbulk...Ika
 
PPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERAL
PPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERALPPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERAL
PPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERALDewi_Sejarah
 
sejarah indonesia Pemerintahan kolonial belanda
sejarah indonesia Pemerintahan kolonial belanda sejarah indonesia Pemerintahan kolonial belanda
sejarah indonesia Pemerintahan kolonial belanda Tita Rosita
 
Daendels
DaendelsDaendels
Daendelsnova147
 
5.belanda di indonesia
5.belanda di indonesia5.belanda di indonesia
5.belanda di indonesiaWinda Rizkiana
 
Masa Pemerintahan Daendles
Masa Pemerintahan DaendlesMasa Pemerintahan Daendles
Masa Pemerintahan Daendleswahyu wijanarko
 
Perkembangan Pengaruh Barat dan Masa Pendudukan Jepang di indonesia
Perkembangan Pengaruh Barat dan Masa Pendudukan Jepang di indonesiaPerkembangan Pengaruh Barat dan Masa Pendudukan Jepang di indonesia
Perkembangan Pengaruh Barat dan Masa Pendudukan Jepang di indonesiaayu larissa
 
masa pemerintahan H.W. daendels
masa pemerintahan H.W. daendelsmasa pemerintahan H.W. daendels
masa pemerintahan H.W. daendelsZanne Arienta
 
Masa Pemerintahan Daendels di INDONESIA
Masa Pemerintahan Daendels di INDONESIAMasa Pemerintahan Daendels di INDONESIA
Masa Pemerintahan Daendels di INDONESIASantoso Sampurna
 

What's hot (20)

Kelompok 3
Kelompok  3Kelompok  3
Kelompok 3
 
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
 
10. berlakunya sistem tanam paksa dan usaha swasta
10. berlakunya sistem tanam paksa dan usaha swasta10. berlakunya sistem tanam paksa dan usaha swasta
10. berlakunya sistem tanam paksa dan usaha swasta
 
Tugas SEJARAH SMA KELAS XI
Tugas SEJARAH SMA KELAS XITugas SEJARAH SMA KELAS XI
Tugas SEJARAH SMA KELAS XI
 
9. terbentuknya pemerintahaan kolonial hindia belanda
9. terbentuknya pemerintahaan kolonial hindia belanda9. terbentuknya pemerintahaan kolonial hindia belanda
9. terbentuknya pemerintahaan kolonial hindia belanda
 
rangkuman IPS kelas 8 masa kolonialisme Barat diIndonesia
rangkuman IPS kelas 8 masa kolonialisme Barat diIndonesiarangkuman IPS kelas 8 masa kolonialisme Barat diIndonesia
rangkuman IPS kelas 8 masa kolonialisme Barat diIndonesia
 
Indonesia pasca VOC
Indonesia pasca VOCIndonesia pasca VOC
Indonesia pasca VOC
 
Tanam paksa kelas 11 MAN 7
Tanam paksa kelas 11 MAN 7Tanam paksa kelas 11 MAN 7
Tanam paksa kelas 11 MAN 7
 
sejarah nasional indonesia
sejarah nasional indonesia sejarah nasional indonesia
sejarah nasional indonesia
 
Kebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnya
Kebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnyaKebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnya
Kebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnya
 
Perkembangan Kolonialisme & Imperialisme Barat, Serta Pengaruh Yang Ditimbulk...
Perkembangan Kolonialisme & Imperialisme Barat, Serta Pengaruh Yang Ditimbulk...Perkembangan Kolonialisme & Imperialisme Barat, Serta Pengaruh Yang Ditimbulk...
Perkembangan Kolonialisme & Imperialisme Barat, Serta Pengaruh Yang Ditimbulk...
 
PPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERAL
PPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERALPPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERAL
PPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERAL
 
sejarah indonesia Pemerintahan kolonial belanda
sejarah indonesia Pemerintahan kolonial belanda sejarah indonesia Pemerintahan kolonial belanda
sejarah indonesia Pemerintahan kolonial belanda
 
Daendels
DaendelsDaendels
Daendels
 
(Sejarah) tanam paksa
(Sejarah) tanam paksa(Sejarah) tanam paksa
(Sejarah) tanam paksa
 
5.belanda di indonesia
5.belanda di indonesia5.belanda di indonesia
5.belanda di indonesia
 
Masa Pemerintahan Daendles
Masa Pemerintahan DaendlesMasa Pemerintahan Daendles
Masa Pemerintahan Daendles
 
Perkembangan Pengaruh Barat dan Masa Pendudukan Jepang di indonesia
Perkembangan Pengaruh Barat dan Masa Pendudukan Jepang di indonesiaPerkembangan Pengaruh Barat dan Masa Pendudukan Jepang di indonesia
Perkembangan Pengaruh Barat dan Masa Pendudukan Jepang di indonesia
 
masa pemerintahan H.W. daendels
masa pemerintahan H.W. daendelsmasa pemerintahan H.W. daendels
masa pemerintahan H.W. daendels
 
Masa Pemerintahan Daendels di INDONESIA
Masa Pemerintahan Daendels di INDONESIAMasa Pemerintahan Daendels di INDONESIA
Masa Pemerintahan Daendels di INDONESIA
 

Viewers also liked

Owl Paintings Reflection Sheet
Owl Paintings Reflection SheetOwl Paintings Reflection Sheet
Owl Paintings Reflection Sheetgrantthomasonline
 
Autobiography For Carey
Autobiography For CareyAutobiography For Carey
Autobiography For Careyxmaldonado
 
ESTUDIO DE CASO: LINEA DE INVESTIGACIÓN MATERIA, ENERGÍA Y DESARROLLO SOSTENI...
ESTUDIO DE CASO: LINEA DE INVESTIGACIÓN MATERIA, ENERGÍA Y DESARROLLO SOSTENI...ESTUDIO DE CASO: LINEA DE INVESTIGACIÓN MATERIA, ENERGÍA Y DESARROLLO SOSTENI...
ESTUDIO DE CASO: LINEA DE INVESTIGACIÓN MATERIA, ENERGÍA Y DESARROLLO SOSTENI...Pio Rincon
 
Sistemas operarivos
Sistemas operarivosSistemas operarivos
Sistemas operarivos90060159504
 
Cezanne reflection sheet 2015
Cezanne reflection sheet 2015Cezanne reflection sheet 2015
Cezanne reflection sheet 2015grantthomasonline
 
NostalgicOutdoors™- Rocky Mountain National Park- Bear lake-hiking-summer-2014
NostalgicOutdoors™- Rocky Mountain National Park- Bear lake-hiking-summer-2014NostalgicOutdoors™- Rocky Mountain National Park- Bear lake-hiking-summer-2014
NostalgicOutdoors™- Rocky Mountain National Park- Bear lake-hiking-summer-2014NostalgicOutdoors™
 
A2 media – Music Video Pitch
A2 media – Music Video Pitch A2 media – Music Video Pitch
A2 media – Music Video Pitch KimiKubx
 
A2 Media Music Video Pitch
A2 Media Music Video PitchA2 Media Music Video Pitch
A2 Media Music Video Pitchmoriamtokosi
 

Viewers also liked (15)

Typography
TypographyTypography
Typography
 
Owl Paintings Reflection Sheet
Owl Paintings Reflection SheetOwl Paintings Reflection Sheet
Owl Paintings Reflection Sheet
 
Awesome
Awesome Awesome
Awesome
 
Autobiography For Carey
Autobiography For CareyAutobiography For Carey
Autobiography For Carey
 
ESTUDIO DE CASO: LINEA DE INVESTIGACIÓN MATERIA, ENERGÍA Y DESARROLLO SOSTENI...
ESTUDIO DE CASO: LINEA DE INVESTIGACIÓN MATERIA, ENERGÍA Y DESARROLLO SOSTENI...ESTUDIO DE CASO: LINEA DE INVESTIGACIÓN MATERIA, ENERGÍA Y DESARROLLO SOSTENI...
ESTUDIO DE CASO: LINEA DE INVESTIGACIÓN MATERIA, ENERGÍA Y DESARROLLO SOSTENI...
 
CV-Trungvv
CV-TrungvvCV-Trungvv
CV-Trungvv
 
Graph1
Graph1Graph1
Graph1
 
Sistemas operarivos
Sistemas operarivosSistemas operarivos
Sistemas operarivos
 
Sonic stairs
Sonic stairsSonic stairs
Sonic stairs
 
Cezanne reflection sheet 2015
Cezanne reflection sheet 2015Cezanne reflection sheet 2015
Cezanne reflection sheet 2015
 
Masonic Officer Collar
Masonic Officer CollarMasonic Officer Collar
Masonic Officer Collar
 
NostalgicOutdoors™- Rocky Mountain National Park- Bear lake-hiking-summer-2014
NostalgicOutdoors™- Rocky Mountain National Park- Bear lake-hiking-summer-2014NostalgicOutdoors™- Rocky Mountain National Park- Bear lake-hiking-summer-2014
NostalgicOutdoors™- Rocky Mountain National Park- Bear lake-hiking-summer-2014
 
A2 media – Music Video Pitch
A2 media – Music Video Pitch A2 media – Music Video Pitch
A2 media – Music Video Pitch
 
A2 Media Music Video Pitch
A2 Media Music Video PitchA2 Media Music Video Pitch
A2 Media Music Video Pitch
 
Cromoterapia
CromoterapiaCromoterapia
Cromoterapia
 

Similar to LIBERALISASI

Penjajahan_Kolonial_Belanda_di_Indonesia.pptx
Penjajahan_Kolonial_Belanda_di_Indonesia.pptxPenjajahan_Kolonial_Belanda_di_Indonesia.pptx
Penjajahan_Kolonial_Belanda_di_Indonesia.pptxSlowBers
 
Sistem ekonomi liberal pada masa imperialisme belanda
Sistem ekonomi liberal pada masa imperialisme belandaSistem ekonomi liberal pada masa imperialisme belanda
Sistem ekonomi liberal pada masa imperialisme belandaAndri Sk
 
IPS Kelas 8 Bab 2
IPS Kelas 8 Bab 2IPS Kelas 8 Bab 2
IPS Kelas 8 Bab 2Rifqi Bagja
 
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.dinailmikamila
 
POLITIK PINTU TERBUKA BELANDA
POLITIK PINTU TERBUKA BELANDA POLITIK PINTU TERBUKA BELANDA
POLITIK PINTU TERBUKA BELANDA Yutta Putri
 
PEMDA OTDA 3.pptx
PEMDA OTDA 3.pptxPEMDA OTDA 3.pptx
PEMDA OTDA 3.pptxReisdro
 
Tugas sejarah masa penjajahan kedua belanda di indonesia
Tugas sejarah   masa penjajahan kedua belanda di indonesiaTugas sejarah   masa penjajahan kedua belanda di indonesia
Tugas sejarah masa penjajahan kedua belanda di indonesiazaky_
 
Kebijakan pemerintah kolonial inggris dan pelaksanaan tanam paksa :)
Kebijakan pemerintah kolonial inggris dan pelaksanaan tanam paksa :)Kebijakan pemerintah kolonial inggris dan pelaksanaan tanam paksa :)
Kebijakan pemerintah kolonial inggris dan pelaksanaan tanam paksa :)RezhaMiftahulHuda
 
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialismeProses perkembangan kolonialisme dan imperialisme
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialismeWidoyo Negoro
 
Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020
Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020
Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020RiyanAdita
 
Sejarah ekonomi indonesia
Sejarah ekonomi indonesiaSejarah ekonomi indonesia
Sejarah ekonomi indonesiaRandhy Suranto
 
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprintProses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprintUmi Pujiati
 
perekonomian indonesia
perekonomian indonesiaperekonomian indonesia
perekonomian indonesiahasril ariel
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaHarry Hassan
 
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprintProses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprintUmi Pujiati
 
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprintProses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprintUmi Pujiati
 
Kekuasaan pemerintah hinda belanda di indonesia
Kekuasaan pemerintah hinda belanda di indonesiaKekuasaan pemerintah hinda belanda di indonesia
Kekuasaan pemerintah hinda belanda di indonesiaFajar Fajar
 
Rabu xi sejarah indonesia diyan
Rabu xi sejarah indonesia diyanRabu xi sejarah indonesia diyan
Rabu xi sejarah indonesia diyanRiyanAdita
 

Similar to LIBERALISASI (20)

Penjajahan_Kolonial_Belanda_di_Indonesia.pptx
Penjajahan_Kolonial_Belanda_di_Indonesia.pptxPenjajahan_Kolonial_Belanda_di_Indonesia.pptx
Penjajahan_Kolonial_Belanda_di_Indonesia.pptx
 
Sistem ekonomi liberal pada masa imperialisme belanda
Sistem ekonomi liberal pada masa imperialisme belandaSistem ekonomi liberal pada masa imperialisme belanda
Sistem ekonomi liberal pada masa imperialisme belanda
 
IPS Kelas 8 Bab 2
IPS Kelas 8 Bab 2IPS Kelas 8 Bab 2
IPS Kelas 8 Bab 2
 
Masa deandleas.ppt
Masa deandleas.pptMasa deandleas.ppt
Masa deandleas.ppt
 
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
 
POLITIK PINTU TERBUKA BELANDA
POLITIK PINTU TERBUKA BELANDA POLITIK PINTU TERBUKA BELANDA
POLITIK PINTU TERBUKA BELANDA
 
PEMDA OTDA 3.pptx
PEMDA OTDA 3.pptxPEMDA OTDA 3.pptx
PEMDA OTDA 3.pptx
 
Tugas sejarah masa penjajahan kedua belanda di indonesia
Tugas sejarah   masa penjajahan kedua belanda di indonesiaTugas sejarah   masa penjajahan kedua belanda di indonesia
Tugas sejarah masa penjajahan kedua belanda di indonesia
 
Kebijakan pemerintah kolonial inggris dan pelaksanaan tanam paksa :)
Kebijakan pemerintah kolonial inggris dan pelaksanaan tanam paksa :)Kebijakan pemerintah kolonial inggris dan pelaksanaan tanam paksa :)
Kebijakan pemerintah kolonial inggris dan pelaksanaan tanam paksa :)
 
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialismeProses perkembangan kolonialisme dan imperialisme
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme
 
Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020
Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020
Jemi marsela xi mipa dan ips pertemuan ke 1 dan ke 2_jumat 14 agustus 2020
 
Sejarah ekonomi indonesia
Sejarah ekonomi indonesiaSejarah ekonomi indonesia
Sejarah ekonomi indonesia
 
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprintProses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
 
perekonomian indonesia
perekonomian indonesiaperekonomian indonesia
perekonomian indonesia
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesia
 
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprintProses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
 
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprintProses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
 
Kekuasaan pemerintah hinda belanda di indonesia
Kekuasaan pemerintah hinda belanda di indonesiaKekuasaan pemerintah hinda belanda di indonesia
Kekuasaan pemerintah hinda belanda di indonesia
 
Culturstelsel
CulturstelselCulturstelsel
Culturstelsel
 
Rabu xi sejarah indonesia diyan
Rabu xi sejarah indonesia diyanRabu xi sejarah indonesia diyan
Rabu xi sejarah indonesia diyan
 

Recently uploaded

Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 

Recently uploaded (20)

Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 

LIBERALISASI

  • 1. Disusun Oleh :Kelompok III Adam Prayoga Ihsan Fauzi Jamaludin  Iyang Mulyana R Rifqi Arif Andrianto Anita Ardillah juliyanti Ela Nurlaela Syifa rahmadya
  • 2.  Belanda memperoleh kembali jajahannya atas Indonesia , melalui perjanjian London  Belanda membentuk kembali komisaris jendral untuk menguasai Indonesia yang beranggotakan Elout, Buyskes, dan Van der Capellen. Namun, Inggris tidak menyerahkan sumatra ke tangan Belanda.Dengan demikian, Indonesia sepenuhnya menjadi daerah kekuasaan Belanda dan diberi nama Nederlandsch Indie ( Hindia Belanda )  Bulan maret 1816 Raffles menyerahkan kekuasaannya kepada John Fendall  Tahun 1819 Raffles menuju Singapura untuk dijadikan pusat pertahanan Inggris sampai Perang Dunia II
  • 3. Sistem Tanam Paksa (Cultuur Stelsel) 1830-1870 1.) Latar Belakang Sistem Tanam Paksa Di Eropa, Belanda terlibat dalam peperangan-peperangan pada masa kejayaan Napoleon Bonaparte sehingga menghabiskan biaya yang amat besar. Terjadinya Perang Kemerdekaan Belgia yang diakhiri dengan pemisahan Belgia dari Belanda pada tahun 1830. Terjadi Perang Diponegoro (1825-1830) yang merupakan perlawanan rakyat jajahan termahal bagi Belanda. Perang Diponegoro menghabiskan biaya sekitar 20.000.000 gulden. Kas Negara Belanda kosong dan hutang yang ditanggung Belanda cukup berat. Pemasukkan uang dari penanaman kopi tidak banyak. Gagal mempraktikkan gagasan liberal (1816-1830) berarti gagal juga mengeksploitasi tanah jajahan untuk memberikan keuntungan yang besar pada Belanda.
  • 5. 3.) Dampak Tanam Paksa bagi Rakyat Indonesia • Dampak Positif • Dampak Negatif
  • 6. Tokoh-tokoh Belanda yang mendukung antitanam paksa:  Eduard Douwes Dekker yang memprotes pelaksanaan tanam paksa melalui tulisannya yang berjudul Max Havelaar. Dalam tulisannya ia menggunakan nama samaran Multatuli, yang artinya “ Aku yang menderita “
  • 7.  Baron van Hoevell, seorang pendeta di batavia yang berjuang agar tanam paksa dihapuskan. Usahanya mendapat Menteri Keuangan Torbecke
  • 8.  Fransen van de Pute,seorang anggota majlis rendah yang mengusulkan tanam paksa dihapuskan
  • 9.  Van Deventer yang menulis artikel berjudul “ Een Eerenschuld ( Utang Budi ) pada tahun 1899, yang dimuat dalam majalah De Gids. Artikel tersebut berisi,antara lain, Trilogi Van Devender yang mencakup edukasi, irigasi, dan transmigrasi.
  • 10. Sistem Politik Ekonomi Liberal (1870) 1) Latar Belakang Sistem Politik Ekonomi Liberal  Kemenangan Partai Liberal dalam Parlemen Belanda mendesak pemerintah Belanda menerapkan system ekonomi liberal di Indonesia. Tujuannya agar para pengusaha Belanda sebagai pendukung Partai Liberal dapat menanamkan modalnya di Indonesia.  Adanya traktar Sumatera (1871) yang memberikan kebebasan bagi Belanda untuk meluaskan wilayahnya ke Aceh. Sebagai imbalannya, Inggris meminta Belanda menerapkan system ekonomi liberal di Indonesia agar pengusaha Inggris dapat menanamkan modalnya di Indonesia. 1) Pelaksanaan Peraturan Sistem Politik Ekonomi Liberal  Indische Comptabiliteit Wet (1867), berisi tentang perbendaharaan negara Hindia Belanda yang menyebutkan bahwa dalam menentukan anggaran belanja Hindia Belanda harus diterapkan dengan undang-undang yang disetujui oleh Parlemen Belanda.  Suiker Wet (Undang-Undang Gula), yang menetapkan bahwa tanaman tebu adalah monopoli pemerintah yang secara berangsur-angsur akan dialihkan kepada pihak swasta.  Agrarische Wet (Undang-Undang Agraria) 1870.  Agrarische Besluit (1870). Jika Agrarische Wet diterapkan dengan persetujuan parlemen. Maka Agrarische Besluit diterapkan oleh persetujuan Raja Belanda. Agrarische Wet hanya mengatur hal-hal yang bersifat umum tentang agrarian, sedangkan Agraria Besluit mengatur hal-hal yang lebih rinci, khususnya tentang hak kepemilikan tanah dan jenis-jenis hak penyewaan tanah oleh pihak swasta.
  • 11. 2) Pelaksanaan Peraturan Sistem Politik Ekonomi Liberal Indische Comptabiliteit Wet (1867), berisi tentang perbendaharaan negara Hindia Belanda yang menyebutkan bahwa dalam menentukan anggaran belanja Hindia Belanda harus diterapkan dengan undang- undang yang disetujui oleh Parlemen Belanda. Suiker Wet (Undang-Undang Gula), yang menetapkan bahwa tanaman tebu adalah monopoli pemerintah yang secara berangsur- angsur akan dialihkan kepada pihak swasta. Agrarische Wet (Undang-Undang Agraria) 1870. Agrarische Besluit (1870). Jika Agrarische Wet diterapkan dengan persetujuan parlemen. Maka Agrarische Besluit diterapkan oleh persetujuan Raja Belanda. Agrarische Wet hanya mengatur hal-hal yang bersifat umum tentang agrarian, sedangkan Agraria Besluit mengatur hal-hal yang lebih rinci, khususnya tentang hak kepemilikan tanah dan jenis-jenis hak penyewaan tanah oleh pihak swasta.
  • 12. 4) Akibat Pelaksanaan Sistem Politik Ekonomi Liberal a.) Bagi Belanda  Memberikan keuntungan yang sangat besar kepada kaum swasta Belanda dan pemerintah colonial Belanda.  Hasil-hasil produksi perkebunan dan pertambangan mengalir ke negeri Belanda.  Negeri Belanda menjadi pusat perdagangan hasil dari tanah jajajahan. b.) Bagi Indonesia Kemerosotan tingkat kesejahteraan penduduk. Adanya krisis perkebunan pada tahun 1885 karena jatuhnya harga kopi dan gula berakibat sangat buruk bagi penduduk. Menurunnya konsumsi bahan makanan, terutama beras, sementara pertumbuhan penduduk Jawa meningkat sangat pesat. Menurunnya usaha kerajinan rakyat karena kalah bersaing dengan barang- barang impor dari Eropa. Pengangkutan dengan gerobak menjadi merosot penghasilannya setelah adanya angkutan dengan kereta api. Rakyat menderita karena masih diterapkannya kerja rodi dan adanya hukuman berat bagi yang melanggar peraturan Poenale Sanctie.