SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
DALAM PEMBINAAN DAN
PENGEMBANG IKM
DALAM RANGKA KEGIATAN PELATIHAN PRODUKSI
OLAHAN KERUPUK DAN NUGGET
drh. Hj. Maharani Dewi
Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah
Kota Cirebon
Cirebon, 14 Juni 2021
LATAR BELAKANG
• Dalam Pembangunan ekonomi daerah di era
ekonomi milenial sekarang ini, setiap daerah untuk
dapat mengenali setiap potensi yang ada di
wilayahnya.
• Pembangunan ekonomi daerah dilaksanakan
berdasarkan kekhasan daerah dengan menekankan
pada pemanfaatan sumber daya manusia dan
sumber daya alam potensial yang dimiliki untuk
menciptakan peluang kerja dan menstimulasi
aktivitas ekonomi baru.
Dasar hukum
• Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Perindustrian
• Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2018
Tentang Pemberdayaan Industri
SITUASI DAN KONDISI
• Dalam rangka untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan
pendapatan daerah, tiap-tiap daerah sudah barang tentu berupaya
untuk menggali potensi-potensi pengembangan ekonomi berbasis
sumberdaya lokal.
• Daerah perlu melihat sektor atau komoditas yang memiliki potensi besar
dan dapat dikembangkan dengan cepat yaitu sektor atau komoditas yang
dapat memberikan nilai tambah yang lebih besar.
• Perkembangan sektor atau komoditas tersebut akan mendorong sektor
lain turut berkembang sehingga perekonomian daerah secara
keseluruhan akan mudah.
• Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 32Tahun 2004 tentang
Pemerintah Daerah yang menjelaskan bahwa industri kecil dan
menengah (IKM) merupakan salah satu potensi strategis yang dimiliki
oleh daerah. Adanya sinergi antara sumber daya alam dengan sumber
daya manusia maka akan memicu tumbuhnya IKM yang kreatif dan
inovatif di Kota Cirebon.
• Kota Cirebon dalam hal ini adalah wilayah perkotaan yang terletak di tepi
pantai, sehingga potensi hasil laut bisa dimanfaatkan untuk produk-
produk olahan makanan yang khas Cirebon
Berdasarkan pada Keputusan Menteri Perindustrian dan
Perdagangan Nomor 590 Tahun 1999.
Perusahaan Industri dibagi dalam
4 (empat) golongan yaitu:
a. Industri Besar (banyaknya tenaga kerja 100 orang atau lebih)
b. Industri Sedang (banyaknya tenaga kerja 20-99 orang)
c. Industri Kecil (banyaknya tenaga kerja 5-19 orang)
d. Industri Rumah Tangga (banyaknya tenaga kerja 1-4 orang)
KRITERIA IKM
PERAN PENTING INDUSTRI KECIL MENENGAH
• Industri Kecil Menengan (IKM) merupakan sektor yang penting dan
besar kontribusinya dalam mewujudkan sasaran-sasaran
pembangunan ekonomi nasional, seperti pertumbuhan ekonomi,
kesempatan kerja, peningkatan devisa negara, dan pembangunan
ekonomi daerah.
• IKM diharapkan mempunyai kemampuan untuk ikut memacu
pertumbuhan industri & ekonomi nasional sehingga IKM
membutuhkan pelindung berupa kebijakan pemerintah seperti
undang-undang dan peraturan pemerintah. Adanya regulasi baik
berupa undang-undang dan peraturan pemerintah yang berkaitan
dengan IKM dari sisi produksi dan sisi perbankan, akan memacu
peranan UKM dalam perekonomian.
• Seperti yang diungkapkan oleh George. J. Stigler dalam Mandala
Harefa (2008: 206), bahwa “Regulasi adalah seperangkat aturan yang
dimaksudkan untuk memberikan perlindungan dan manfaat untuk
masyarakat pada umumnya atau pada sekelompok masyarakat”.
Kebijakan Pemerintah dalam
pembinaan IKM
• Pemerintah membuat kebijakan untuk mempercepat
pertumbuhan ekonomi yang terkait langsung
dengan UKM yaitu telah dicanangkannya tiga butir
kebijakan pokok di bidang ekonomi.
• Pertama, adalah peningkatan layanan jasa keuangan
khususnya untuk pelaku IKM, yang meliputi perbaikan
layanan jasa perbankan, pasar modal, multifinance,
asuransi.
lanjutan
• Kebijakan pokok kedua adalah peningkatan infrastruktur
layanan jasa keuangan, berupa akses pasar, layanan
penagihan dan pembayaran, kemudahan investasi dan
menabung, serta dukungan umum atas pelaksanaan
transaksi perdagangan.
• Peningkatan layanan jasa dan infrastruktur pendukungnya
tidak akan berarti banyak tanpa upaya pembenahan
menyeluruh untuk meningkatkan
kemampuan entrepreneurship bagi pelaku IKM.
• Kebijakan pokok ketiga adalah meningkatkan kemampuan
dan penguasaan aspek-aspek teknis dan manajemen usaha,
pengembangan produk dan penjualan, administrasi
keuangan, dan kewirausahaan secara menyeluruh.
Penutup
Berdasarkan beberapa pendapat dan langkah-langkah yang
dilakukan pemerintah dalam menjamin
pengembangan IKM dapat disimpulkan bahwa dalam rangka
memberdayaan IKM dapat ditempuh meliputi;
1). Penetapan kebijakan pemberdayaan IKM dalam
penumbuhan iklim usaha bagi usaha kecil di tingkat nasional
yang meliputi: Pendanaan/penyediaan sumber dana, tata cara
dan syarat pemenuhan kebutuhan dana; Persaingan;
Prasarana; Informasi; Kemitraan; Perijinan; Perlindungan;
2). Pembinaan dan pengembangan usaha kecil di tingkat
nasional meliputi: Produksi; Pemasaran; Sumber daya
manusia; Teknologi;
3). Fasilitasi akses penjaminan dalam penyediaan pembiayaan
bagi IKM di tingkat nasional meliputi: kredit
perbankan; penjaminan lembaga bukan bank; Modal
ventura; pinjaman dari dana pengasihan sebagai laba
BUMN; hibah; jenis pembiayaan lain.
Terima kasih dan
semoga bermanfaat

More Related Content

What's hot

Ekspose ketua tp pkk desa losari lor
Ekspose ketua tp pkk desa losari lorEkspose ketua tp pkk desa losari lor
Ekspose ketua tp pkk desa losari lorPemdes Losari Lor
 
pembinaan PKK kec.ppt
pembinaan PKK kec.pptpembinaan PKK kec.ppt
pembinaan PKK kec.pptfirzalindaaja
 
2022.01.17 Draft 3 Bahan Karoren di Bappenas_KEM RKP 2023.pptx
2022.01.17 Draft 3 Bahan Karoren di Bappenas_KEM RKP 2023.pptx2022.01.17 Draft 3 Bahan Karoren di Bappenas_KEM RKP 2023.pptx
2022.01.17 Draft 3 Bahan Karoren di Bappenas_KEM RKP 2023.pptxrizalbahtiar3
 
Kader Pembangunan Manusia (kpm)
Kader Pembangunan Manusia (kpm)Kader Pembangunan Manusia (kpm)
Kader Pembangunan Manusia (kpm)Eka Saputra
 
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)Joy Irman
 
Sk kader posyandu
Sk kader posyanduSk kader posyandu
Sk kader posyanduAbdul Kohar
 
Pemberdayaan masyarakat desa
Pemberdayaan masyarakat desaPemberdayaan masyarakat desa
Pemberdayaan masyarakat desaEka Saputra
 
Pencatatan dan pelaporan promkes
Pencatatan dan pelaporan promkesPencatatan dan pelaporan promkes
Pencatatan dan pelaporan promkesCut Ampon Lambiheue
 
sanitasi lingkungan pariwisata
sanitasi lingkungan pariwisatasanitasi lingkungan pariwisata
sanitasi lingkungan pariwisataaprinias
 
1.1.5.3 analisis terhadap hasil monitoring
1.1.5.3 analisis terhadap hasil monitoring1.1.5.3 analisis terhadap hasil monitoring
1.1.5.3 analisis terhadap hasil monitoringreni diah faridayanti
 
Proses Bisnis Analisis Isu Strategis
Proses Bisnis Analisis Isu StrategisProses Bisnis Analisis Isu Strategis
Proses Bisnis Analisis Isu Strategisb hendarsyah
 
Administrasi umum dan keuangan pkk
Administrasi umum dan keuangan pkkAdministrasi umum dan keuangan pkk
Administrasi umum dan keuangan pkkibeth007
 
LAPORAN SURVEY KEBUTUHAN MASYARAKAT
LAPORAN SURVEY KEBUTUHAN MASYARAKAT LAPORAN SURVEY KEBUTUHAN MASYARAKAT
LAPORAN SURVEY KEBUTUHAN MASYARAKAT diyanmutyah
 

What's hot (20)

Pengembangan UMKM
Pengembangan UMKM  Pengembangan UMKM
Pengembangan UMKM
 
Ekspose ketua tp pkk desa losari lor
Ekspose ketua tp pkk desa losari lorEkspose ketua tp pkk desa losari lor
Ekspose ketua tp pkk desa losari lor
 
PEDOMAN REPLIKASI
PEDOMAN REPLIKASIPEDOMAN REPLIKASI
PEDOMAN REPLIKASI
 
pembinaan PKK kec.ppt
pembinaan PKK kec.pptpembinaan PKK kec.ppt
pembinaan PKK kec.ppt
 
2022.01.17 Draft 3 Bahan Karoren di Bappenas_KEM RKP 2023.pptx
2022.01.17 Draft 3 Bahan Karoren di Bappenas_KEM RKP 2023.pptx2022.01.17 Draft 3 Bahan Karoren di Bappenas_KEM RKP 2023.pptx
2022.01.17 Draft 3 Bahan Karoren di Bappenas_KEM RKP 2023.pptx
 
Kader Pembangunan Manusia (kpm)
Kader Pembangunan Manusia (kpm)Kader Pembangunan Manusia (kpm)
Kader Pembangunan Manusia (kpm)
 
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
 
1. smart asn
1. smart asn1. smart asn
1. smart asn
 
Sk kader posyandu
Sk kader posyanduSk kader posyandu
Sk kader posyandu
 
TELAAHAN STAF TENTANG PAKTA INTEGRITAS
TELAAHAN STAF TENTANG PAKTA INTEGRITASTELAAHAN STAF TENTANG PAKTA INTEGRITAS
TELAAHAN STAF TENTANG PAKTA INTEGRITAS
 
Pemberdayaan masyarakat desa
Pemberdayaan masyarakat desaPemberdayaan masyarakat desa
Pemberdayaan masyarakat desa
 
Pencatatan dan pelaporan promkes
Pencatatan dan pelaporan promkesPencatatan dan pelaporan promkes
Pencatatan dan pelaporan promkes
 
sanitasi lingkungan pariwisata
sanitasi lingkungan pariwisatasanitasi lingkungan pariwisata
sanitasi lingkungan pariwisata
 
1.1.5.3 analisis terhadap hasil monitoring
1.1.5.3 analisis terhadap hasil monitoring1.1.5.3 analisis terhadap hasil monitoring
1.1.5.3 analisis terhadap hasil monitoring
 
Indikator Germas_2023.pdf
Indikator Germas_2023.pdfIndikator Germas_2023.pdf
Indikator Germas_2023.pdf
 
Proses Bisnis Analisis Isu Strategis
Proses Bisnis Analisis Isu StrategisProses Bisnis Analisis Isu Strategis
Proses Bisnis Analisis Isu Strategis
 
Administrasi umum dan keuangan pkk
Administrasi umum dan keuangan pkkAdministrasi umum dan keuangan pkk
Administrasi umum dan keuangan pkk
 
09.KAK Posyandu.docx
09.KAK Posyandu.docx09.KAK Posyandu.docx
09.KAK Posyandu.docx
 
SINERGITAS UKM BUMDES NEW
SINERGITAS UKM BUMDES NEWSINERGITAS UKM BUMDES NEW
SINERGITAS UKM BUMDES NEW
 
LAPORAN SURVEY KEBUTUHAN MASYARAKAT
LAPORAN SURVEY KEBUTUHAN MASYARAKAT LAPORAN SURVEY KEBUTUHAN MASYARAKAT
LAPORAN SURVEY KEBUTUHAN MASYARAKAT
 

Similar to Kebijakan Pemerintah Dalam Pembinaan IKM (Industri Kecil Menengah)

Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahmariam Iam
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahmariam Iam
 
(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerah(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerahElisabeth Marina
 
MENGEMBANGKAN EKONOMI KREATIF BERDASARKAN POTENSI WILAYAH UNTUK MENINGKATKAN ...
MENGEMBANGKAN EKONOMI KREATIF BERDASARKAN POTENSI WILAYAH UNTUK MENINGKATKAN ...MENGEMBANGKAN EKONOMI KREATIF BERDASARKAN POTENSI WILAYAH UNTUK MENINGKATKAN ...
MENGEMBANGKAN EKONOMI KREATIF BERDASARKAN POTENSI WILAYAH UNTUK MENINGKATKAN ...genotramadhan
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahNursyidah alit
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahEnengNs
 
7 pembangunan ekonomi daerah adhi nugraha_5_x
7 pembangunan ekonomi daerah adhi nugraha_5_x7 pembangunan ekonomi daerah adhi nugraha_5_x
7 pembangunan ekonomi daerah adhi nugraha_5_xadhi nugraha
 
Cara mengatasi masalah ekonomi x mia2 stc1
Cara mengatasi masalah ekonomi x mia2 stc1Cara mengatasi masalah ekonomi x mia2 stc1
Cara mengatasi masalah ekonomi x mia2 stc1Antonius Suranto
 
Industrialisasi dan perkembangan sistem industri
Industrialisasi dan perkembangan sistem industriIndustrialisasi dan perkembangan sistem industri
Industrialisasi dan perkembangan sistem industriMUHAMAD ZAKY MUJAHID
 
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG USAHA MIKRO, KEC...
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG USAHA MIKRO, KEC...UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG USAHA MIKRO, KEC...
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG USAHA MIKRO, KEC...Achmad Badaruddin
 
10. usaha kecil menengah
10. usaha kecil menengah10. usaha kecil menengah
10. usaha kecil menengahAndi Sutandi
 
pengembangan usaha ukm.pptx
pengembangan usaha ukm.pptxpengembangan usaha ukm.pptx
pengembangan usaha ukm.pptxDimasfahmissidqi
 

Similar to Kebijakan Pemerintah Dalam Pembinaan IKM (Industri Kecil Menengah) (20)

Pertemuan ix
Pertemuan ix   Pertemuan ix
Pertemuan ix
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerah(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerah
 
PPT MKU KEL. 13
PPT MKU KEL. 13PPT MKU KEL. 13
PPT MKU KEL. 13
 
MENGEMBANGKAN EKONOMI KREATIF BERDASARKAN POTENSI WILAYAH UNTUK MENINGKATKAN ...
MENGEMBANGKAN EKONOMI KREATIF BERDASARKAN POTENSI WILAYAH UNTUK MENINGKATKAN ...MENGEMBANGKAN EKONOMI KREATIF BERDASARKAN POTENSI WILAYAH UNTUK MENINGKATKAN ...
MENGEMBANGKAN EKONOMI KREATIF BERDASARKAN POTENSI WILAYAH UNTUK MENINGKATKAN ...
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
 
Modul 1
Modul 1Modul 1
Modul 1
 
Ekonomi1blog
Ekonomi1blogEkonomi1blog
Ekonomi1blog
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
 
7 pembangunan ekonomi daerah adhi nugraha_5_x
7 pembangunan ekonomi daerah adhi nugraha_5_x7 pembangunan ekonomi daerah adhi nugraha_5_x
7 pembangunan ekonomi daerah adhi nugraha_5_x
 
Cara mengatasi masalah ekonomi x mia2 stc1
Cara mengatasi masalah ekonomi x mia2 stc1Cara mengatasi masalah ekonomi x mia2 stc1
Cara mengatasi masalah ekonomi x mia2 stc1
 
Industrialisasi dan perkembangan sistem industri
Industrialisasi dan perkembangan sistem industriIndustrialisasi dan perkembangan sistem industri
Industrialisasi dan perkembangan sistem industri
 
Makalah ukm
Makalah ukmMakalah ukm
Makalah ukm
 
Makalah ukm
Makalah ukmMakalah ukm
Makalah ukm
 
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG USAHA MIKRO, KEC...
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG USAHA MIKRO, KEC...UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG USAHA MIKRO, KEC...
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG USAHA MIKRO, KEC...
 
10. usaha kecil menengah
10. usaha kecil menengah10. usaha kecil menengah
10. usaha kecil menengah
 
pengembangan usaha ukm.pptx
pengembangan usaha ukm.pptxpengembangan usaha ukm.pptx
pengembangan usaha ukm.pptx
 
Usaha kecil menengah (ukm)
Usaha kecil menengah (ukm)Usaha kecil menengah (ukm)
Usaha kecil menengah (ukm)
 

More from Aa Renovit

MENDENGAR SUARA TUHAN.pptx
MENDENGAR SUARA TUHAN.pptxMENDENGAR SUARA TUHAN.pptx
MENDENGAR SUARA TUHAN.pptxAa Renovit
 
PRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptx
PRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptxPRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptx
PRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptxAa Renovit
 
INDONESIA CITY EXPO KE_15.pptx
INDONESIA CITY EXPO KE_15.pptxINDONESIA CITY EXPO KE_15.pptx
INDONESIA CITY EXPO KE_15.pptxAa Renovit
 
KOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.ppt
KOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.pptKOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.ppt
KOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.pptAa Renovit
 
Katekismus Gereja Katolik
Katekismus Gereja KatolikKatekismus Gereja Katolik
Katekismus Gereja KatolikAa Renovit
 
Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji
Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji
Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji Aa Renovit
 
Sampel Produk IKM Kota Cirebon
Sampel Produk IKM Kota CirebonSampel Produk IKM Kota Cirebon
Sampel Produk IKM Kota CirebonAa Renovit
 
Program Kerja Direktorat Jenderal IKM
Program Kerja Direktorat Jenderal IKMProgram Kerja Direktorat Jenderal IKM
Program Kerja Direktorat Jenderal IKMAa Renovit
 
Pelatihan Pendataan IKM
Pelatihan Pendataan IKMPelatihan Pendataan IKM
Pelatihan Pendataan IKMAa Renovit
 
Seminar doa Kristiani - Pengertian Doa
Seminar doa Kristiani - Pengertian DoaSeminar doa Kristiani - Pengertian Doa
Seminar doa Kristiani - Pengertian DoaAa Renovit
 
Tugas kelompok PKN
Tugas kelompok PKNTugas kelompok PKN
Tugas kelompok PKNAa Renovit
 
Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...
Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...
Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...Aa Renovit
 
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANANBIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANANAa Renovit
 
GKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali Mutu
GKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali MutuGKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali Mutu
GKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali MutuAa Renovit
 
GKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalah
GKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalahGKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalah
GKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalahAa Renovit
 
CARA MENDIRIKAN PABRIK
CARA MENDIRIKAN PABRIKCARA MENDIRIKAN PABRIK
CARA MENDIRIKAN PABRIKAa Renovit
 
Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020
Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020
Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020Aa Renovit
 
Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)
Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)
Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)Aa Renovit
 
The Imitation of Christ by Thomas a Kempis
The Imitation of Christ by Thomas a KempisThe Imitation of Christ by Thomas a Kempis
The Imitation of Christ by Thomas a KempisAa Renovit
 
Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021
Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021
Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021Aa Renovit
 

More from Aa Renovit (20)

MENDENGAR SUARA TUHAN.pptx
MENDENGAR SUARA TUHAN.pptxMENDENGAR SUARA TUHAN.pptx
MENDENGAR SUARA TUHAN.pptx
 
PRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptx
PRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptxPRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptx
PRESENTASI BATIK_Sekilas tentang Batik.pptx
 
INDONESIA CITY EXPO KE_15.pptx
INDONESIA CITY EXPO KE_15.pptxINDONESIA CITY EXPO KE_15.pptx
INDONESIA CITY EXPO KE_15.pptx
 
KOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.ppt
KOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.pptKOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.ppt
KOMUNIKASI PEMASARAN DAN ADOPSI PRODUK BARU.ppt
 
Katekismus Gereja Katolik
Katekismus Gereja KatolikKatekismus Gereja Katolik
Katekismus Gereja Katolik
 
Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji
Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji
Acara Kegiatan Tasyakuran Jelang Keberangkatan Haji
 
Sampel Produk IKM Kota Cirebon
Sampel Produk IKM Kota CirebonSampel Produk IKM Kota Cirebon
Sampel Produk IKM Kota Cirebon
 
Program Kerja Direktorat Jenderal IKM
Program Kerja Direktorat Jenderal IKMProgram Kerja Direktorat Jenderal IKM
Program Kerja Direktorat Jenderal IKM
 
Pelatihan Pendataan IKM
Pelatihan Pendataan IKMPelatihan Pendataan IKM
Pelatihan Pendataan IKM
 
Seminar doa Kristiani - Pengertian Doa
Seminar doa Kristiani - Pengertian DoaSeminar doa Kristiani - Pengertian Doa
Seminar doa Kristiani - Pengertian Doa
 
Tugas kelompok PKN
Tugas kelompok PKNTugas kelompok PKN
Tugas kelompok PKN
 
Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...
Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...
Efisiensi Penggunaan Air dan Energi Berbasis Produksi Bersih pada Industri Ke...
 
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANANBIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
BIOTEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN
 
GKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali Mutu
GKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali MutuGKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali Mutu
GKM permata sutra- studi kasus contoh risalah - Gugus Kendali Mutu
 
GKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalah
GKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalahGKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalah
GKM super (PT. Laksana Tekhnik Makmur) animasi contoh risalah
 
CARA MENDIRIKAN PABRIK
CARA MENDIRIKAN PABRIKCARA MENDIRIKAN PABRIK
CARA MENDIRIKAN PABRIK
 
Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020
Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020
Program dan Kegiatan Kementerian Perindustrian Tahun 2020
 
Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)
Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)
Gugus Kendali Mutu (GKM) model ELMA (enam langkah - enam alat)
 
The Imitation of Christ by Thomas a Kempis
The Imitation of Christ by Thomas a KempisThe Imitation of Christ by Thomas a Kempis
The Imitation of Christ by Thomas a Kempis
 
Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021
Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021
Brosur Galeri IKM Kota Cirebon - 2021
 

Recently uploaded

INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxMembangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxBudyHermawan3
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdfHarisKunaifi2
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAnthonyThony5
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 

Recently uploaded (9)

INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxMembangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 

Kebijakan Pemerintah Dalam Pembinaan IKM (Industri Kecil Menengah)

  • 1. KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DALAM PEMBINAAN DAN PENGEMBANG IKM DALAM RANGKA KEGIATAN PELATIHAN PRODUKSI OLAHAN KERUPUK DAN NUGGET drh. Hj. Maharani Dewi Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Cirebon Cirebon, 14 Juni 2021
  • 2. LATAR BELAKANG • Dalam Pembangunan ekonomi daerah di era ekonomi milenial sekarang ini, setiap daerah untuk dapat mengenali setiap potensi yang ada di wilayahnya. • Pembangunan ekonomi daerah dilaksanakan berdasarkan kekhasan daerah dengan menekankan pada pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber daya alam potensial yang dimiliki untuk menciptakan peluang kerja dan menstimulasi aktivitas ekonomi baru.
  • 3. Dasar hukum • Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Perindustrian • Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2018 Tentang Pemberdayaan Industri
  • 4. SITUASI DAN KONDISI • Dalam rangka untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan pendapatan daerah, tiap-tiap daerah sudah barang tentu berupaya untuk menggali potensi-potensi pengembangan ekonomi berbasis sumberdaya lokal. • Daerah perlu melihat sektor atau komoditas yang memiliki potensi besar dan dapat dikembangkan dengan cepat yaitu sektor atau komoditas yang dapat memberikan nilai tambah yang lebih besar. • Perkembangan sektor atau komoditas tersebut akan mendorong sektor lain turut berkembang sehingga perekonomian daerah secara keseluruhan akan mudah. • Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 32Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah yang menjelaskan bahwa industri kecil dan menengah (IKM) merupakan salah satu potensi strategis yang dimiliki oleh daerah. Adanya sinergi antara sumber daya alam dengan sumber daya manusia maka akan memicu tumbuhnya IKM yang kreatif dan inovatif di Kota Cirebon. • Kota Cirebon dalam hal ini adalah wilayah perkotaan yang terletak di tepi pantai, sehingga potensi hasil laut bisa dimanfaatkan untuk produk- produk olahan makanan yang khas Cirebon
  • 5. Berdasarkan pada Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 590 Tahun 1999. Perusahaan Industri dibagi dalam 4 (empat) golongan yaitu: a. Industri Besar (banyaknya tenaga kerja 100 orang atau lebih) b. Industri Sedang (banyaknya tenaga kerja 20-99 orang) c. Industri Kecil (banyaknya tenaga kerja 5-19 orang) d. Industri Rumah Tangga (banyaknya tenaga kerja 1-4 orang) KRITERIA IKM
  • 6. PERAN PENTING INDUSTRI KECIL MENENGAH • Industri Kecil Menengan (IKM) merupakan sektor yang penting dan besar kontribusinya dalam mewujudkan sasaran-sasaran pembangunan ekonomi nasional, seperti pertumbuhan ekonomi, kesempatan kerja, peningkatan devisa negara, dan pembangunan ekonomi daerah. • IKM diharapkan mempunyai kemampuan untuk ikut memacu pertumbuhan industri & ekonomi nasional sehingga IKM membutuhkan pelindung berupa kebijakan pemerintah seperti undang-undang dan peraturan pemerintah. Adanya regulasi baik berupa undang-undang dan peraturan pemerintah yang berkaitan dengan IKM dari sisi produksi dan sisi perbankan, akan memacu peranan UKM dalam perekonomian. • Seperti yang diungkapkan oleh George. J. Stigler dalam Mandala Harefa (2008: 206), bahwa “Regulasi adalah seperangkat aturan yang dimaksudkan untuk memberikan perlindungan dan manfaat untuk masyarakat pada umumnya atau pada sekelompok masyarakat”.
  • 7. Kebijakan Pemerintah dalam pembinaan IKM • Pemerintah membuat kebijakan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi yang terkait langsung dengan UKM yaitu telah dicanangkannya tiga butir kebijakan pokok di bidang ekonomi. • Pertama, adalah peningkatan layanan jasa keuangan khususnya untuk pelaku IKM, yang meliputi perbaikan layanan jasa perbankan, pasar modal, multifinance, asuransi.
  • 8. lanjutan • Kebijakan pokok kedua adalah peningkatan infrastruktur layanan jasa keuangan, berupa akses pasar, layanan penagihan dan pembayaran, kemudahan investasi dan menabung, serta dukungan umum atas pelaksanaan transaksi perdagangan. • Peningkatan layanan jasa dan infrastruktur pendukungnya tidak akan berarti banyak tanpa upaya pembenahan menyeluruh untuk meningkatkan kemampuan entrepreneurship bagi pelaku IKM. • Kebijakan pokok ketiga adalah meningkatkan kemampuan dan penguasaan aspek-aspek teknis dan manajemen usaha, pengembangan produk dan penjualan, administrasi keuangan, dan kewirausahaan secara menyeluruh.
  • 9. Penutup Berdasarkan beberapa pendapat dan langkah-langkah yang dilakukan pemerintah dalam menjamin pengembangan IKM dapat disimpulkan bahwa dalam rangka memberdayaan IKM dapat ditempuh meliputi; 1). Penetapan kebijakan pemberdayaan IKM dalam penumbuhan iklim usaha bagi usaha kecil di tingkat nasional yang meliputi: Pendanaan/penyediaan sumber dana, tata cara dan syarat pemenuhan kebutuhan dana; Persaingan; Prasarana; Informasi; Kemitraan; Perijinan; Perlindungan; 2). Pembinaan dan pengembangan usaha kecil di tingkat nasional meliputi: Produksi; Pemasaran; Sumber daya manusia; Teknologi; 3). Fasilitasi akses penjaminan dalam penyediaan pembiayaan bagi IKM di tingkat nasional meliputi: kredit perbankan; penjaminan lembaga bukan bank; Modal ventura; pinjaman dari dana pengasihan sebagai laba BUMN; hibah; jenis pembiayaan lain.