Dokumen tersebut membahas pentingnya peran orang tua dalam mendeteksi gejala awal kanker pada anak melalui observasi fisik dan mendengarkan keluhan anak. Selanjutnya membahas tahapan diagnosis, pengobatan, dan dukungan yang diberikan kepada anak selama menjalani pengobatan kanker.
3. Pucat
Pendarahan
Nyeri tulang
Ada benjolan atau bengkak yang tidak nyeri dan tidak demam
Penurunan BB
Demam tanpa sebab jelas
Perubahan pada mata (terlihat manik putih, juling)
Hilangnya penglihatan dan memar disekitar mata
Perut membuncit
Sakit kepala menetap
Muntah yang dapat memburuk dari hari ke hari
6. CARA MENCEGAH
POLA HIDUP SEHAT
BERIKAN ASI
JAUHKAN ANAK DARI
ASAP ROKOK
BATASI ASUPAN
GULA DAN GARAM
HATI-HATI PESTISIDA
JAUHKAN ANAK DARI
POLUSI KENDERAAN
9. PENTING UNTUK ANAK
Jujur kepada anak mengenai penyakit yang diderita
Jelaskan dengan kalimat yang mudah dimengerti
Perbanyak pengetahuan
Membuat anak merasa senang dan gembira
Bijak mengelola emosi
Perhatikan makan anak
10.
11. Fase Diagnosis
Awal mula diketahuinya kanker pada anak
Masa yang paling menimbulkan stress
Orang tua? : ketidakpercayaan akan diagnosis yang ia dapat dari profesional,
kecemasan, kesedihan, penolakan, kebingungan dan ketakutan, merupakan reaksi yang
biasanya muncul
TIPS !
Percaya kepada dokter
Mencari informasi tentang kanker pada anak
Kendalikan emosi
12. Fase Permulaan Pengobatan
Permasalahan yang umumnya muncul : merasa tidak berguna karena tidak dapat
merawat anaknya yang mengalami strees ketika proses medis terjadi
Membutuhkan informasi dan pengetahuan awal yang dapat diaplikasikan sehari-hari
agar anak mendapatkan perawatan yang maksimal selama di rumah sakit
13. “Anggapan bahwa pengobatanHERBALlebih murah,
aman, efektif, dan efek sampingnya kecil. Sementara
obat sintetis/farmasi mahal dan pasti ada efek
sampingnya yang kadang fatal”
Yang harus diperhatikan !
konsultasikan hal ini dengan dokter, setelah berkonsultasi, Anda akan tahu jawabannya
apakah obat herbal untuk kanker yang Anda pilih boleh atau tidak Anda konsumsi.
PENGGUNAAN OBAT HERBAL HANYALAH SEBAGAI TERAPI PENDUKUNG
14. Libatkan dukungan sosial anggota keluarga lain dalam program pengobatan
dan perawatan anak
Tingkatkan keutuhan keluarga agar dapat memberikan lingkungan
psikologis yang positif bagi anak
Fasilitasi ketaatan keluarga dalam penatalaksanaan jangka panjang selama
kunjungan pemeriksaan lanjut
Cegah adanya isolasi sosial bagi anak
Meningkatkan aspek spiritual
15. Dukungan Emosional : bersifat emosional atau menjaga keadaan emosi,
afeksi, atau ekspresi.
Dukungan Penghargaan : dapat berupa kegiatan-kegiatan support-group,
di mana orangtua anak penderita kanker mendapatkan semangat, saling
berbagi ide untuk membantu antar orangtua dan pemandu kelompok.
Dukungan Instrumental : pemberian sesuatu berupa bantuan nyata atau
dukungan alat
16. Dukungan Informasi : menyediakan informasi, memberikan
saran secara langsung, atau umpan balik tentang kondisi
individu dan apa yang harus ia lakukan.
Dukungan sosial : membantu memberikan informasi dan
sumber-sumber yang dibutuhkan oleh orangtua anak penderita
kanker.
17. Fase Stabilisasi
Ibu merasa memiliki tanggungjawab penuh dalam bekerjasama
menangani prosedur pengobatan dan menjaga anaknya
Dalam fase ini orang tua mengembangkan rasa kekhawatiran akan
apakah anaknya akan menjadi survival kanker, namun apabila anaknya
mendapatkan hasil yang baik dari treatment yang selama ini ia jalanani
maka akan timbul harapan bahwa anaknya mungkin dapat menjadi
seorang survival.
18. Akhir Pengobatan
Anak telah dinyatakan sebagai cancer survivor dimana penderita
kanker sudah tidak menjalani treatment dalam waktu yang lama
dan menyakitkan.
Survivor melakukan kontrol dalam rentan waktu yang lama secara
berkala untuk melihat kemungkinan munculnya kanker kembali.
Pada fase ini orang tua memiliki perasaan yang bercampur aduk.