SlideShare a Scribd company logo
1 of 114
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
4/29/2021
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 1
PROGRAM INDONESIA SEHAT
DENGAN PENDEKATAN
KELUARGA (PIS-PK)
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
SISTEMATIKA
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 2
SUB POKOK BAHASAN 1
-Persiapan Pendataan
-Definisi Keluarga
SUB POKOK BAHASAN 2
-Etika pendataan
-Penggunaan Instrumen
SUB POKOK BAHASAN 3
-Perhitungan Indeks Keluarga Sehat (IKS)
-Analisis Data
SUB POKOK BAHASAN 4
-Identifikasi Masalah
-Intervensi
SUB POKOK BAHASAN 5
- Maintenance ( Keberlanjutan Pendekatan Keluarga)
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
TUJUAN PELATIHAN
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 3
Tujuan Umum:
-Peserta mampu melakukan manajemen Pendekatan Keluarga
Tujuan Khusus:
-Peserta mampu memahami pengorganisasian PIS-PK
-Peserta mampu melaksanakan pendataan Keluarga Sehat
-Peserta mampu menganalisis hasil pendataan Keluarga Sehat
-Peserta mampu melakukan intervensi kepada individu,
keluarga dan komunitas
-Peserta mampu memahami keberlanjutan dari program
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
SUB POKOK BAHASAN 1
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 4
• Persiapan Pendataan
• Definisi Keluarga
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
TAHAPAN KEGIATAN
PENDATAAN
ANALISA
DATA
RUMUSAN
MASALAH
RENCANA
KEGIATAN
IMPLEMENTASI
KEGIATAN
MONITORING
EVALUASI
SOSIALISASI
1
2
3
4
5
6
7
8
Pendataan seluruh
keluarga dalam wilayah
kerja puskesmas
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 6
ALUR PELAKSANAAN KELUARGA SEHAT
DI PUSKESMAS
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Blok I. Pengenalan
Tempat
Blok II. Keterangan
Keluarga
Blok IV. Keterangan
Anggota Keluarga
Blok III. Keterangan
Pengumpul Data
Blok V. Keterangan
Individu
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Petugas yang melakukan Kunjungan Rumah :
Tenaga Kesehatan di Puskesmas antara lain Bidan,
Perawat, Penyuluh Kesehatan Masyarakat, Tenaga
Kesmas/Kesling, Tenaga Gizi, Analis Kesehatan yang
akan menjadi Pelaksana Program Keluarga Sehat di
tingkat keluarga di wilayah kerja Puskesmas.
Sasaran :
• Sasaran pendataan keluarga adalah seluruh keluarga
yang ada di setiap wilayah kerja Puskesmas
• Kecuali : Asrama (tangsi), Penjara/Lembaga
Pemasyarakatan, Rumah Tahanan, Panti Asuhan
dan sejenisnya
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Definisi Keluarga
 Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang
terdiri dari kepala keluarga dan beberapa orang yang
berkumpul serta tinggal di suatu tempat di bawah
satu atap dalam keadaan saling bergantung.
 Dalam pendataan ini, keluarga dikatagorikan menjadi
2 jenis, yaitu keluarga inti (nuclear family) dan
keluarga besar (extended family).
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Definisi Keluarga (lanjt…)
 Keluarga Inti, adalah keluarga yang dibentuk
karena ikatan perkawinan yang direncanakan yang
terdiri dari suami, istri, dan anak- anak baik
karena kelahiran (natural) maupun adopsi.
 Keluarga Besar, adalah seluruh keluarga inti yang
ada di dalam satu bangunan / rumah tinggal.
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Definisi Anggota Keluarga
Anggota keluarga (AK) adalah semua orang yang menjadi bagian dari
keluarga dan tinggal di keluarga tersebut, yang dijumpai pada waktu
periode pendataan :
• Kepala keluarga sekaligus adalah juga AK
• Orang yang telah tinggal di suatu keluarga selama 6 bulan atau lebih
• Orang yang telah tinggal di keluarga kurang dari 6 bulan tetapi
berniat tinggal di keluarga tersebut selama 6 bulan atau lebih
• Anggota keluarga yang telah bepergian selama 6 bulan atau lebih
dan AK yang bepergian kurang dari 6 bulan tetapi dengan tujuan
pindah/akan meninggalkan keluarga selama 6 bulan atau lebih,
dianggap bukan AK
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 11
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Definisi Anggota Keluarga
• Pembantu rumah tangga, sopir, tukang kebun yang tinggal dan
atau makan di rumah majikannya dianggap sebagai AK
majikannya. Tetapi jika hanya makan saja (tidak tinggal),
dianggap bukan AK majikannya.
• Bangunan sensus atau rumah tangga yang bukan rumah
tangga biasa (RS, lembaga pemasyarakatan, panti sosial,
asrama, pasar, dan lain-lain sesuai definisi BPS), tidak diambil
datanya.
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 12
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
• Penghuni rumah kost yang satu bangunan dengan pemilik
kost, dimasukkan ke dalam satu Prokesga dengan pemilik kost
• Dalam kasus pemilik kost tinggal di bangunan yang sama
dengan penghuni kost, maka apabila satu kamar diisi lebih
dari satu orang dengan hubungan keluarga baik suami/ isteri/
anak/ sepupu/ kakak/ adik, semuanya dimasukkan ke dalam
satu Prokesga.
• Apabila penghuni kost tinggal di bangunan yang terpisah dari
pemilik kost, maka mereka didata sebagai keluarga tersendiri
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 13
Definisi Anggota Keluarga
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Contoh Kasus :
Bila dalam satu rumah terdiri dari Kakek, Nenek, Ayah,
Ibu, Anak, Keponakan (umur 10 tahun) dan Pembantu.
Maka di dalam rumah ini akan didata menjadi keluarga
inti yaitu:
1. Keluarga inti pertama terdiri dari Kakek dan Nenek
2. Keluarga inti kedua terdiri dari Ayah,Ibu dan Anak
Bagaimana dengan keponakan dan pembantu???
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
Keponakan dan pembantu bisa menjadi anggota
keluarga pertama atau keluarga kedua tergantung
menjadi tanggungan keluarga yang mana.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
SUB POKOK BAHASAN 2
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 15
Deskripsi:
materi ini mencakup dua topik yaitu
Etika Pendataan dan Penggunaan
Instrumen PIS -PK
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Etika Pendataan
–Menghormati norma sosial setempat.
–Menerangkan secara jelas tujuan wawancara dan
pengukuran
–Menciptakan suasana yang baik, memperhatikan
dan bersikap netral terhadap respon dari Anggota
Keluarga (AK), tidak memberi kesan memaksa,
tidak emosi, tidak mengarahkan jawaban,
menghindari percakapan yang menyimpang atau
bertele-tele, minta maaf sebelumnya untuk
pertanyaan yang sensitif.
–Mengucapkan terima kasih saat berpamitan.
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
• Untuk pertanyaan tertentu/sensitif, bila
diperlukan dapat melakukan probing atau
menanyakan lebih lanjut dengan penjelasan
yang lebih mudah dipahami.
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 17
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Hal-hal yang perlu diingat sebelum
melakukan kunjungan rumah
–Pilih waktu yang tepat
–Mengupayakan mengetahui kapan responden
ada di tempat
–Hindari pengaruh orang ketiga pada saat
wawancara
–Bila orang ketiga tidak dapat dihindari,
sampaikan pada orang ketiga tersebut untuk
tidak mempengaruhi jawaban
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
INSTRUMEN YANG DIGUNAKAN
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 19
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
PROFIL KESEHATAN KELUARGA
(PROKESGA)
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
PROFIL KESEHATAN KELUARGA
(PROKESGA)
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Profil Kesehatan Keluarga (Prokesga) berupa
Family Folder :
• Blok I (Pengenalan Tempat)
• Blok II (Keterangan Keluarga)
• Blok III (Keterangan Pengumpul Data)
• Blok IV (Keterangan Anggota Keluarga)
• Blok V (Keterangan Individu).
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
DEFINISI OPERASIONAL
NO INDIKATOR UTAMA DEFINISI OPERASIONAL
1
Keluarga mengikuti
program KB
Jika keluarga merupakan pasangan usia subur,
suami atau isteri atau keduanya terdaftar secara
resmi sebagai peserta/akseptor KB dan/atau
menggunakan alat kontrasepsi.
2
Ibu bersalin di
fasilitas kesehatan
Jika di keluarga terdapat ibu pasca bersalin (usia
bayi 0-12 bulan), persalinan ibu tersebut dilakukan
di rumah sakit atau puskesmas atau klinik.
3
Bayi mendapat
imunisasi dasar
lengkap
Jika di keluarga terdapat anak (usia 1-2 tahun),
telah mendapatkan imunisasi HB0, BCG, DPT-HB1,
DPT-HB2,DPT-HB3, Polio1, Polio2, Polio3, Polio4 dan
Campak.
4
Bayi diberi ASI
eksklusif selama
6 bulan
Jika di keluarga terdapat bayi usia 7-23 bulan, bayi
tersebut selama 6 bulan pertama (usia 0-6 bulan)
hanya diberi air susu ibu (ASI) saja (ASI eksklusif
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
NO. INDIKATOR DEFINISI OPERASIONAL
5
Pertumbuhan
balita dipantau
tiap bulan
Jika di keluarga terdapat balita, terhadap balita
tersebut bulan yang lalu ditimbang berat badannya
untuk dicatat di Posyandu.
6
Penderita TB Paru
berobat sesuai
standar
Jika di keluarga terdapat anggota keluarga usia ≥15
tahun menderita batuk sudah 2 (dua) minggu
berturut-turut belum sembuh atau didiagnogsis
sebagai penderita Tuberkulosis (TB) Paru, penderita
tersebut berobat sesuai dengan petunjuk
dokter/petugas kesehatan.
7
Penderita
hipertensi berobat
teratur
Jika di keluarga terdapat anggota keluarga usia ≥15
tahun yang berdasar pengukuran adalah penderita
tekanan darah tinggi (hipertensi), ia berobat sesuai
dengan petunjuk dokter/petugas kesehatan. Sekali
tidak minum obat dinilai sebagai tidak teratur
8
Penderita
gangguan jiwa
berat tidak
ditelantarkan
Jika di keluarga terdapat anggota keluarga yang
menderita gangguan jiwa berat, penderita tersebut
diobati / tidak ditelantarkan dan / atau dipasung.
DEFINISI OPERASIONAL
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
DEFINISI OPERASIONAL
NO. INDIKATOR UTAMA
9
Tidak ada anggota
keluarga yang merokok
Jika tidak ada seorang pun anggota keluarga yang
sering atau kadang-kadang menghisap rokok atau
produk lain dari tembakau. Termasuk di sini adalah
jika anggota keluarga tidak pernah atau sudah
berhenti dari kebiasaan menghisap rokok atau
produk lain dari tembakau.
10
Keluarga memiliki
akses / memakai air
bersih
Jika keluarga memiliki akses air leding PDAM atau
sumur pompa, atau sumur gali, atau mata air
terlindung untuk keperluan sehari-hari.
11
Keluarga memiliki
akses / menggunakan
jamban sehat
Jika keluarga memiliki atau menggunakan sarana
untuk membuang air besar (kakus) berupa kloset
atau leher angsa atau plengsengan dan memiliki
septik tank (tanpa melihat jenis dan jarak ke
sumber air yang digunakan sehari-hari)
12
Sekeluarga sudah
menjadi anggota
JKN/askes
Jika seluruh anggota keluarga memiliki kartu
keanggotaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
(BPJS) Kesehatan dan/atau kartu kepesertaan
asuransi kesehatan lainnya.
DEFINISI OPERASIONAL
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
PENGGUNAAN INSTRUMEN
Menggunakan dua jenis isian yaitu :
1. Online dengan aplikasi Keluarga Sehat
2. Instrumen (kuesioner) Hard Copy
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Macam dan bentuk pertanyaan
1. Pertanyaan tertutup
2. Pertanyaandenganmelakukanobservasi
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Macam dan bentuk pertanyaan (lanj.)
3. Pertanyaan dengan bukti kepemilikan kartu
4. Pertanyaan dengan melakukan pengukuran
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
5. Pertanyaan lompatan
Macam dan bentuk pertanyaan (lanj.)
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
BLOK I. PENGENALAN TEMPAT
1. Rincian 1, 2, 3, 5, (Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, Desa/Kelurahan)
 Isikan nama wilayah sesuai lokasi pengambilan data.
 Kode berdasarkan Peraturan Kepala BPS :
https://www.bps.go.id/website/fileMenu/Perka%20No.%2066%20Tahun%202016%20Tentang%20Kode%20dan%
20Nama%20Wilayah%20Kerja%20Statistik%202016.pdf
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
BLOK I. PENGENALAN TEMPAT
4. Rincian 4 Nama Puskesmas
Kode Puskesmas
Isikan dengan nomor/digit sesuai urutan puskesmas yang ada di kecamatan,
tanpa melihat jenis puskesmas perawatan/non perawatan.
6. Rincian 6 RT/RW
Isikan nomor Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) sesuai lokasi
pengambilan data. Jika tidak memiliki RW (dusun a,lingkungan a,jorong
dsb) silahkan Puskesmas membuat nomor urut sendiri. Jika tidak ada RT
isikan kode “098” pada kotak yang tersedia
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
7. Nomor Urut Bangunan/Rumah
 Bangunan atau rumah yang dimaksud adalah bangunan/rumah biasa.
 Isikan nomor urut bangunan/rumah sesuai dengan urutan
bangunan/rumah yang didatangi. Nomor urut bangunan/rumah diisikan
dengan nomor 1, 2, 3,….. sampai dengan nomor bangunan/rumah yang
terakhir yang ada di setiap wilayah RT, sesuai dengan urutan
bangunan/rumah yang pertama kali didatangi.
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
8. Nomor Urut Rumah Tangga
Isikan nomor urut rumah tangga berdasarkan urutan rumah
tangga yang ada dalam satu bangunan/rumah.
Contoh kasus: Jika dalam satu rumah terdapat 2 Keluarga Inti,
maka diberikan nomor urut 1 dan 2 untuk keluarga inti tersebut
9. Alamat Rumah
Isikan alamat rumah dengan jelas dan lengkap menggunakan huruf balok
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
BLOK II. KETERANGAN RUMAH TANGGA
1. Rincian 1 Nama Kepala Keluarga
Nama kepala keluarga sesuai yang sesuai pengakuan.
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Lanjutan….
2. Rincian 2a Jumlah Anggota Keluarga (AK)
Isikan seluruh jumlah AK yang tinggal dan menetap di rumah tangga.
Rincian 2b Jumlah Anggota Keluarga diwawancara
Isikan jumlah AK yang diwawancara pada saat kunjungan
Rincian 2c Jumlah Anggota Keluarga dewasa (> 15 tahun)
Isikan jumlah AK dewasa yang berusia 15 tahun ke atas
Rincian 2d, 2e, 2f Jumlah Anggota Keluarga usia 10-54 tahun; 12-59
bulan; 0-11 bulan
Isikan jumlah AK sesuai batasan usia yang tercantum dalam
pertanyaan
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
3. Rincian 3
Ditanyakan tentang ketersediaan air bersih yang paling sering dan paling
banyak digunakan untuk seluruh keperluan rumah tangga (bukan hanya air
minum)
3 Apakah tersedia sarana air bersih di lingkungan rumah?

1. Ya 2. Tidak  P.5
4 Bila ya, apa jenis sumber airnya terlindung? (PDAM, sumur pompa, sumur gali terlindung,
mata air terlindung) 
1. Ya 2. Tidak (sumur terbuka, air sungai, danau/telaga, dll)
4. Rincian 4
Ditanyakan tentang jenis sumber air bersih yang digunakan
Contoh sumber air terlindung: PDAM, sumur pompa, sumur gali terlindung,
mata air terlindung.
Lanjutan….
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
5. Rincian 5
Ditanyakan tentang ketersediaan jamban dalam bangunan rumah yang
ditempati oleh keluarga
6. Rincian 6
Ditanyakan tentang jenis jamban keluarga yang digunakan.
5 Apakah tersedia jamban keluarga?

1. Ya 2. Tidak  P. 7
6 Bila ya, apakah jenis jambannya saniter? (kloset/leher angsa/plengsengan)

1. Ya 2. Tidak (cemplung)
Lanjutan….
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
7. Rincian 7
Ditanyakan tentang AK yang pernah didiagnosis Schizoprenia oleh tenaga
kesehatan medis (dokter/perawat/bidan)
7 Apakah ada AK yang pernah didiagnosis menderita gangguan jiwa berat
(Schizoprenia)?
1. Ya 2. Tidak  P.9 
8 Bila ya, apakah selama ini AK tersebut meminum obat gangguan jiwa berat
secara teratur?
1. Ya  BLOK III 2. Tidak  BLOK III 
8. Rincian 8
 Ditanyakan tentang kepatuhan AK minum obat schizophrenia secara teratur.
 Obat yang dimaksud adalah obat-obatan medis.
Lanjutan….
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
9. Rincian 9
Ditanyakan tentang perlakuan terhadap AK yang menderita gangguan jiwa
dan untuk menggali informasi tentang keluarga yang tidak didiagnosis namun
terindikasi menderita gangguan jiwa.
Termasuk tindakan pemasungan adalah pengikatan, pengisolasian, dan
penelantaran.
9 Apakah ada AK yang dipasung?
1. Ya 2. Tidak

Lanjutan….
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
BLOK III. KETERANGAN PENGUMPUL DATA
1. Rincian 1 Nama Pengumpul Data
Isikan menggunakan huruf balok
III. KETERANGAN PENGUMPUL DATA
1 Nama Pengumpul Data
2 Nama Supervisi
3 Tanggal pengumpulan data ……………………..(Tgl/bln/tahun) --
2. Rincian 2 Nama Supervisor
Supervisor ditunjuk berdasarkan kesepakatan di puskesmas masing-masing.
3. Rincian 3 Tanggal Pengumpulan Data
Isikan tanggal, bulan, dan tahun saat pengumpulan data dilakukan
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
BLOK IV. KETERANGAN ANGGOTA RUMAH
TANGGA
1. Kolom (1) Nomor urut AK
Nomor urut AK sudah tertulis 1-15.
IV. KETERANGAN ANGGOTA RUMAH TANGGA
No Nama Hubungan
Anggota
Rumah
Tangga
Tanggal,
bulan, tahun
lahir
Umur Jenis
kelamin
1.Pria
2.Wanita
Status
Perkawi
nan
(khusus
wanita
usia 10-
54 tahun)
Sedang
hamil?
1.Ya
2.Tidak
Aga
ma
ART
usia
> 5
tahun
Pendi
dikan
ART
usia >
10
tahun
Pekerja
an
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
1

tgl
bln
thn
bln
thn
     
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
2. Kolom (2) Nama
Salin dari KK untuk memudahkan pencatatan
Urutan penulisan nama disesuaikan dengan kode hubungan dengan kepala
keluarga (kolom 3).
3. Kolom (3) Hubungan Anggota Keluarga
Tulis kode hubungan AK sesuai petunjuk di bagian bawah lembar kuesioner
4. Kolom (4) Tanggal, bulan, tahun lahir
Untuk memudahkan, salin dari KK, KTP, SIM, atau akte kelahiran.
Lanjutan….
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Kolom (5) Umur
Tulis umur responden saat pendataan.
Penulisan umur dengan pembulatan ke bawah (usia pada saat ulang tahun
terakhir)
Perhitungan umur didasarkan pada kalender Masehi.
Kolom (6) Jenis Kelamin
Jangan menduga jenis kelamin berdasarkan namanya
Kolom (7) Status perkawinan
Isikan sesuai kode
Kolom (8) Sedang hamil?
Ditanyakan pada wanita usia 10-54 tahun
Pertanyaan tidak memperhitungkan apakah sudah menikah/belum, masih
sekolah/tidak, belum pernah/sudah pernah menstruasi.
Lanjutan….
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Kolom (9) Agama
Isikan sesuai kode pilihan jawaban.
Kolom (10) Pendidikan tertinggi
Ditanyakan pada AK usia > 5 tahun.
Jawaban yang diisikan adalah jenjang pendidikan terakhir yang sudah
ditamatkan
Kolom (11) Status pekerjaan utama
Ditanyakan pada AK usia > 10 tahun.
Jawaban yang diisikan adalah pekerjaan dengan porsi waktu terbanyak atau
pekerjaan yang memberikan penghasilan terbesar.
Lanjutan….
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
BLOK V. KETERANGAN INDIVIDU
A. Identitas Anggota Keluarga
B. Perilaku Anggota Keluarga
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
BLOK V. KETERANGAN INDIVIDU
1. Rincian A.1 Tulis nama dan nomor urut Anggota Keluarga
Salin nama dan nomor urut AK dari kolom (2) dan kolom (1) Blok IV kuesioner.
2. Rincian A.2 NIK (Nomor Induk Kependudukan)
Salin NIK dari KK atau KTP.
AK yang belum/tidak mempunyai NIK diisikan kode :
“PROP-KAB-KEC-TGL LAHIR-BULAN LAHIR-TAHUN LAHIR-NOMOR URUT”.
UNTUK JENIS KELAMIN PEREMPUAN  TANGGAL LAHIR DI TAMBAH “40”
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
3. Rincian A.3 Tanggal Puldat
Isikan tanggal pada saat kunjungan/wawancara AK yang bersangkutan.
Tanggal wawancara dapat berbeda antar anggota rumah tangga.
4. Rincian A.4 Usia AK
 Jika AK berusia < 5 tahun pada saat wawancara, isikan pada kotak bulan (usia
0-59 bulan).
 Jika AK berusia > 5 tahun pada saat wawancara, isikan pada kotak tahun.
Lanjutan….
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
1. Rincian B.1
 Ditanyakan pada seluruh anggota keluarga.
 Jaminan kesehatan yang dimaksud meliputi JKN yang diselenggarakan
oleh BPJS kesehatan, asuransi swasta maupun jamkesda
2. Rincian B.2
Ditanyakan kebiasaan AK yang pernah menghisap rokok/ mengunyah tembakau.
Berlaku untuk semua umur
1 Apakah Saudara mempunyai kartu jaminan kesehatan atau JKN?

1. Ya 2. Tidak
2 Apakah Saudara merokok?

1. Ya (setiap hari, sering/kadang-kadang) 2. Tidak (tidak/sudah berhenti)
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
Blok V. Keterangan Individu
Bagian B.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
3. Rincian B.3
 Ditanyakan tentang kebiasaan AK buang air besar di jamban
3 Apakah Saudara biasa buang air besar di jamban?

1. Ya 2. Tidak
Pertanyaan 3 s.d 10 untuk ART > 15 tahun
4. Rincian B.4
 Ditanyakan tentang kebiasaan AK menggunakan air bersih
4 Apakah Saudara biasa menggunakan air bersih?

1. Ya 2. Tidak
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
5. Rincian B.5
 Ditanyakan tentang AK yang didiagnosis TB Paru oleh nakes.
 Probing AK yang malu untuk mengakui menderita atau pernah menderita TB
Paru. Probing dapat dilakukan dengan bertanya menggunakan istilah setempat,
misal penyakit paru, atau istilah/bahasa setempat lainnya.
5 Apakah Saudara pernah didiagnosis menderita tuberkulosis (TB) paru?

1. Ya 2. Tidak  P.7
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
6. Rincian B.6
 Ditanyakan tentang kepatuhan AK minum obat TB paru
 Obat yang dimaksud adalah obat medis yang diminum paling sedikit selama
6 bulan
7. Rincian B.7
Pertanyaan untuk menjaring suspek TB paru berdasarkan gejala yang dirasakan
oleh AK.
6 Bila ya, apakah meminum obat TBC secara teratur (selama 6 bulan)?

1. Ya  P.8 2. Tidak  P.8
7 Apakah Saudara pernah menderita batuk berdahak > 2 minggu disertai satu
atau lebih gejala: dahak bercampur darah/ batuk berdarah, berat badan
menurun, berkeringat malam hari tanpa kegiatan fisik, dan demam > 1 bulan?
1. Ya 2. Tidak

PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
8. Rincian B.8
Ditanyakan tentang AK yang pernah didiagnosis hipertensi oleh tenaga kesehatan
(dokter/perawat).
9. Rincian B.9
Pertanyaan ini untuk mengetahui kepatuhan minum obat hipertensi secara teratur.
8 Apakah Saudara pernah didiagnosis menderita tekanan darah
tinggi/hipertensi? 
1. Ya 2. Tidak  P.10a
9 Bila ya, apakah selama ini Saudara meminum obat tekanan darah
tinggi/hipertensi secara teratur? 
1. Ya  P.11 2. Tidak  P.11
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
BLOK V. KETERANGAN INDIVIDU
10. Rincian B.10a
Ditanyakan apakah AK diukur tekanan darahnya oleh petugas pada saat
kunjungan survei Keluarga Sehat.
Rincian B.10b
Hasil pengukuran tekanan darah diisikan pada kotak yang disediakan
10 a. Apakah dilakukan pengukuran tekanan darah?
1. Ya 2. Tidak  P.11

b. Hasil pengukuran tekanan darah
b.1) Sistolik (mm Hg) 
b.2) Diastolik (mm Hg) 
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
12. Rincian B.12
Ditanyakan tentang tempat ibu bersalin, yang termasuk fasyankes adalah RS,
RB, RSIA, puskesmas, praktik dokter, praktik bidan, klinik bersalin (PMK NO.6
Tahun 2013)
Berlaku untuk AK berumur < 12 bulan
12 Apakah saat Ibu melahirkan [NAMA] bersalin di fasilitas pelayanan kesehatan?

1. Ya 2. Tidak
11. Rincian B.11
Ditanyakan tentang penggunaan alat kontrasepsi/program Keluarga Berencana
Berlaku untuk AK wanita berstatus menikah (usia 10-54 tahun) dan tidak hamil
atau AK laki-laki berstatus menikah (usia > 10 tahun)
11 Apakah Saudara atau pasangan menggunakan alat kontrasepsi atau ikut program
Keluarga Berencana? 
1. Ya 2. Tidak
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
14. Rincian B.14
 Ditanyakan untuk AK usia 12-23 bulan
 Ditanyakan tentang imunisasi dasar yang wajib diberikan saat bayi usia 0-11
bulan (disertai bukti buku KMS)
Berlaku untuk AK berumur 12-23 bulan
14 Apakah selama bayi usia 0-11 bulan diberikan imunisasi lengkap? (HB0, BCG,
DPT-HB1, DPT-HB2,DPT-HB3, Polio1, Polio2, Polio3, Polio4, Campak)

1. Ya 2. Tidak
Berlaku untuk AK berumur 7-23 bulan
13 Apakah bayi ini pada waktu usia 0-6 bulan hanya diberi ASI eksklusif?

1. Ya 2. Tidak
13. Rincian B.13
 Ditanyakan pada AK usia 7-23 bulan
 Ditanyakan tentang pemberian ASI eksklusif pada bayi sewaktu usia 0-6 bulan
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Berlaku untuk AK berumur 2-59 bulan
15 Apakah dalam 1 bulan terakhir dilakukan pemantauan pertumbuhan balita?

1. Ya 2. Tidak
15. Rincian B.15
 Ditanyakan untuk AK usia 2-59 bulan
 Ditanyakan tentang pemantauan pertumbuhan balita minimal melalui
penimbangan berat badan dan tinggi/panjang badan secara rutin
sebulan sekali.
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Anda telah menyelesaikan materi sub
bahasan 2
Mohon melanjutkan dengan materi topik
sub bahasan 3
Terimakasih banyak
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
• Perhitungan Indeks Keluarga Sehat
(IKS)
• Analisis Data
SUB POKOK BAHASAN 3
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Indikator Keluarga Sehat
A Program Gizi, Kesehatan Ibu & Anak:
1 Keluarga mengikuti KB
2 Ibu bersalin di faskes
3 Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap
4 Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan
5 Pertumbuhan balita dipantau tiap bulan
B Pengendalian Peny. Menular & Tidak Menular:
6 Penderita TB Paru berobat sesuai standar
7 Penderita hipertensi berobat teratur
8 Gangguan jiwa berat yang diobati / tidak ditelantarkan
C Perilaku dan kesehatan lingkungan:
9 Tidak ada anggota keluarga yang merokok
10 Keluarga memiliki/memakai air bersih
11 Keluarga memiliki/memakai jamban sehat
12 Sekeluarga menjadi anggota JKN/askes
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Perhitungan Indeks Keluarga Sehat (IKS)
 Perhitungan Indeks Keluarga Sehat bertujuan
untuk menentukan tingkatan keluarga menurut
status kesehatan yang dimiliki keluarga tersebut
 Pada perhitungan ini akan didapatkan 2 IKS, yaitu
IKS keluarga inti dan IKS keluarga besar
 IKS keluarga inti dapat dilakukan secara manual
maupun melalui program entry
 IKS keluarga besar hanya dapat diperoleh melalui
program entry
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Batasan Keluarga Sehat
Indeks Keluarga Sehat dibagi menjadi 3 Tingkatan :
– >0,80 :keluarga sehat
– 0,50-0,80 :keluarga pra-sehat
– <0,50 :keluarga tidak sehat
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Menentukan IKS Secara Manual
1. Pengisian kuesioner Rumah Tangga dan
Individu oleh petugas (pilihan jawaban Ya atau
Tidak)
2. Interpretasi hasil pengisian kuesioner menjadi
kategori N, Y, T untuk masing-masing indikator
3. Kategori hasil pengisian kuesioner dikode
menjadi ‘sesuai indikator’ (nilai 1) dan ‘tidak
sesuai indikator’ (nilai 0)
4. Menghitung nilai IKS
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Keterangan Hasil Pengisian Kuesioner
N = Not applicable  indikator tersebut tidak
mungkin ada pada anggota keluarga. Indikator
tersebut TIDAK BERLAKU untuk anggota keluarga
atau keluarga yang bersangkutan (misal: karena
salah satu sudah mengikuti KB, atau tidak dijumpai
adanya penderita TB paru).
Y = kondisi/keadaan anggota keluarga atau keluarga
SESUAI dengan indikator (misal: ibu memang
melakukan persalinan di fasilitas kesehatan).
T = kondisi/keadaan anggota keluarga atau keluarga
TIDAK SESUAI dengan indikator (misal: ayah
ternyata merokok).
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Kategori Indikator Keluarga Sehat
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Kategori Indikator Keluarga Sehat
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Kategori Indikator Keluarga Sehat
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Kategori Indikator Keluarga Sehat
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Kategori Indikator Keluarga Sehat
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Kategori Indikator Keluarga Sehat
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Cara penghitungan IKS Keluarga
Penilaian terhadap hasil rekapitulasi anggota keluarga pada satu indikator:
• Jika dalam satu indikator seluruh anggota keluarga dengan status Y,
maka indikator tersebut dalam satu keluarga bernilai 1
• Jika dalam satu indikator seluruh anggota keluarga dengan status T,
maka indikator tersebut dalam satu keluarga bernilai 0
• Jika dalam satu indikator seluruh anggota keluarga dengan status N,
maka indikator tersebut dalam satu keluarga tetap dengan status N (tidak dihitung)
• Jika dalam satu indikator ada salah satu anggota keluarga dengan status T, maka
indikator tersebut dalam satu keluarga akan bernilai 0 meskipun di dalamnya
terdapat status Y atau N
Rumus penghitungan IKS Keluarga
IKS Keluarga = ∑ Indikator bernilai 1
12-∑ N
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Contoh Kasus Keluarga
1. Ibu menggunakan alat kontrasepsi
2. Ada balita usia 12 bulan, imunisasi dasar tidak lengkap
3. Ada balita usia 12 bulan, mendapat ASI eksklusif
4. Ada balita usia 12 bulan, bulan lalu tidak dibawa ke Posyandu; Ada balita
usia 48 bulan, bulan lalu dibawa ke Posyandu
5. Tidak ada anggota keluarga menderita TB
6. Ayah tidak pernah didiagnosis hipertensi namun saat pengukuran sistole
diatas 140 mmHg; ibu dan anak usia 16 thn pernah didiagnosis
hipertensi dan minum obat secara teratur
7. Anak usia 16 thn menderita schizophrenia, tapi minum obat secara
teratur
8. Ayah merokok, anggota keluarga lain tidak merokok
9. Semua anggota keluarga memiliki JKN
10. Terdapat air bersih dan semua anggota keluarga menggunakan air bersih
11. Terdapat jamban saniter dan semua anggota keluarga BAB di jamban
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Hasil Perhitungan IKS Keluarga
No Indikator
Pertanyaan
Rumah Tangga
Ayah Ibu Anak
(16 tahun)
Anak
(48 bulan)
Anak
(12 bln)
Nilai
Keluarga
A B C D E F G H
1 Keluarga mengikuti program KB N*) Y 1
2 Ibu hamil melahirkan di fasyankes N
3 Bayi usia 0-11 bulan diberikan imunisasi lengkap T 0
4 Pemberian ASI eksklusif bayi 0-6 bulan Y 1
5 Pemantauan pertumbuhan balita Y T 0
6 Penderita TB paru yang berobat sesuai standar N N N N
7 Penderita hipertensi yang berobat teratur T Y Y 0
8 Tidak ada anggota keluarga yang merokok T Y Y Y Y 0
9 Sekeluarga sudah menjadi anggota JKN Y Y Y Y Y 1
10 Mempunyai dan menggunakan sarana air bersih Y Y Y Y 1
11 Menggunakan jamban keluarga Y Y Y Y 1
12 Penderita gangguan jiwa berat berobat dengan benar Y 1
∑ indikator bernilai 1 /(12-∑N) 6/(12-2)
Indikator keluarga Sehat 0.600
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Analisis Data PIS-PK
1. Berdasarkan Tingkat/Wilayah
2. Berdasarkan Status Indeks Keluarga Sehat
3. Berdasarkan Cakupan Indikator
4. Tabulasi Silang antar indikator
5. Tabulasi Silang antar variabel dengan
karakteristik
6. Analisis Lanjut
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
 Rumus IKS Wilayah (RT/RW/Desa/Kelurahan/dst)
 Cakupan Indikator di Wilayah
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Rekap IKS & Cakupan Indikator Wilayah
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
ANALISIS BERDASARKAN WILAYAH
PUSKESMAS
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Analisis Prioritas Indikator di Level Puskesmas
 IKS = 0,583  Puskesmas termasuk dalam kategori Pra-sehat
 Selanjutnya diidentifikasi berapa persen proporsi desa yang
termasuk : sehat, pra-sehat dan tidak sehat.
 Ada 4 indikator yang capaiannya paling rendah, yaitu:
 Hipertensi (29.3%)  ada sekitar 70,7% penderita hipertensi
belum melakukan pengobatan secara teratur.
 Imunisasi (33,6%)  ada sekitar 66,4% bayi belum mendapatkan
imunisasi lengkap
 ASI eksklusif (41,5%)  ada sekitar 58,5% bayi tidak
mendapatkan ASI eksklusif
 TB (42,9%)  ada sekitar 57,1% penderita TB tidak
mendapatkan pengobatan sesuai standar
 4 indikator kesga harus tetap diintervensi di semua desa
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Contoh :
Identifikasi Masalah Kesehatan
di Keluarga Menurut Wilayah
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Contoh Identifikasi Masalah Kesehatan
di Level RW
 Analisis untuk status IKS RW pada Desa “1”
didapatkan
1. Pada RW 4 didapatkan: Sehat (25,0%), pra-sehat
(50,0%) dan tidak sehat (25,0%)
2. Pada RW 3 didapatkan : Sehat (75,0%), pra-sehat
(25,0%) dan tidak sehat (0%)
 Analisis untuk menentukan prioritas indikator yang
akan diintervensi pada level RW di Desa “1”
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Contoh : Perhitungan untuk menentukan prioritas indikator yang
akan diintervensi pada level RW di Desa “1”
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
 Untuk melakukan intervensi pada wilayah yang lebih kecil dari RW
maka Pembina Wilayah dapat melakukan analisis pada level RT
 Dari Hasil analisis IKS di Desa “1” terlihat status IKS (sehat) yang
rendah ada di RW 4
 Misalnya Pembina wilayah menentukan RW 4 yang akan diintervensi
maka Pembina Wilayah dapat melakukan analisis pada wilayah yang
lebih kecil yaitu pada level “RT”
 Hasil analisis untuk status IKS RT di wilayah RW 4, Desa “1”
didapatkan
1. Pada RT 5 didapatkan: Sehat (25,0%), pra-sehat (50,0%) dan tidak sehat
(25,0%)
2. Pada RT 6 didapatkan : Sehat (25,0%), pra-sehat (50,0%) dan tidak
sehat (25,0%)
Contoh Identifikasi Masalah Kesehatan
di Level RT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Perhitungan untuk menentukan prioritas indikator yang
akan diintervensi pada level RT di RW 4 Desa “1”
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 82
CAKUPAN IKS DAN INDIKATOR KS
4 KELURAHAN DI KECAMATAN “X”
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Gambaran Status IKS di Kelurahan “A”
RW STATUS IKS Total
Tidak Sehat
(%)
Pra Sehat
(%)
Sehat
(%)
1 5,0 71,6 23,4 141
2 0,0 78,4 21,6 37
3 5,7 75,9 18,4 174
4 3,9 75,4 20,8 207
5 0,6 68,8 30,6 157
6 5,8 67,6 26,6 139
7 3,1 79,1 17,8 129
8 7,8 70,7 21,6 116
Total 4,3 73,1 22,6 1100
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
NO VARIABEL Kelurahan
Puskesmas
A B C D
N n N n N n N n N* n
1. Jumlah Keluarga 656 573 673 557 1275 1100 1104 464 15338 2694
2. Jumlah ART 3280 1652 3365 1591 6375 3148 5520 1261 76690 7652
3. Jumlah ART
Dewasa (≥ 15 th)
1968 1319 1671 1238 3825 2448 3312 1009 46014 6014
4. Jumlah PUS 591 447 606 430 1148 830 1005 282 13804 1989
5. Jumlah Balita
(12-59 Bulan)
299 308 307 313 581 637 503 266 6979 1524
6. Jumlah Bayi
(0-11 Bulan)
81 68 85 79 160 125 138 33 1918 305
7. Jumlah Keluarga
dengan ibu hamil
30 7 26 7 68 11 56 1 307 26
TABEL 1, KARAKTERISTIK KELUARGA DI WILAYAH
PUSKESMAS “X”
*N= Total Populasi di 13 Kelurahan n=Total jumlah keluarga yang dikunjungi
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Tabel 1. Gambaran Capaian Indikator Penimbangan Balita dalam 1 bulan
terakhir DI WILAYAH PUSKESMAS “X”
Kelurahan Ya Tidak Total
n % n %
A 101 94,4 6 5,6 107
B 102 96,2 4 3,8 106
C 159 72,3 61 27,7 220
D 83 98,8 1 1,2 84
TOTAL 445 86,1 72 13,9 517
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Tabel 2. Kepemilikan Sarana Air Bersih Menurut Kelurahan
Kelurahan Ya Tidak Total
n % n % n %
A
568 99,1 5 0,9 573 21,3
B
557
100,0
0
0,0
557 20,7
C
1100
100,0
0
0,0
1100 40,8
D
463
99,8
1
0,2
464 17,2
TOTAL
2688
99,8
6
0,2
2694 100,0
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Tabel 3. Kepemilikan Sumber Air Bersih Terlindung Menurut Kelurahan
Kelurahan Ya Tidak Total
n % n % n %
A 567 99,8 1 0,2 568 21,1
B 555 99,6 2 0,4 557 20,7
C 1098 99,8 2 0,2 1100 40,9
D 463 100,0 0 0,0 463 17,2
TOTAL 2683 99,6 5 0,2 2688 100,0
Kelurahan Ya* Tidak* Total
n % n % n %
A
B
C
D
TOTAL
Tabel 4. Perilaku Penggunaan Air Bersih oleh Anggota Keluarga Menurut Kelurahan
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Tabel 5. Kepemilikan Jamban Menurut Kelurahan
Kelurahan Ya Tidak Total
n % n % n %
A 543 94,8 30 5,2 573 21,3
B 547 98,2 10 1,8 557 20,7
C 1052 95,6 48 4,4 1100 40,8
D 448 96,6 16 3,4 464 17,2
TOTAL 2590 96,1 104 3,9 2694 100,0
Kelurahan Ya Tidak Total
n % n % n %
A 415 72,4 128 27,6 543 21,0
B 542 97,3 5 2,7 547 21,0
C 958 87,1 94 12,9 1052 40,6
D 418 90,1 30 9,9 448 17,3
TOTAL 2333 86,6 257 13,4 2590 100,0
Tabel 6. Kepemilikan Jamban Saniter Menurut Kelurahan
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Tabel 7. Perilaku Penggunaan Jamban oleh Anggota Keluarga Menurut Kelurahan
Kelurahan Ya* Tidak* Total
n % n % n %
A
B
C
D
TOTAL
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Tabel 8. Gambaran Keluarga mempunyai Anggota Keluarga
Didiagnosis Menderita Gangguan Jiwa Berat
Kelurahan Ya Tidak Total
n % n % n %
A 3 0,5 570 99,5 573 21,0
B 4 0,7 553 99,3 557 21,0
C 11 1,0 1089 99,0 1100 40,6
D 3 0,6 461 99,4 464 17,3
TOTAL 21 0,8 2673 99,2 2694 100,0
Kelurahan Ya Tidak Total
n % n % n %
A 0 0,0 3 100,0 3 14,3
B 3 75,0 1 25,0 4 19,0
C 3 27,3 8 72,7 11 52,4
D 2 66,7 1 33,3 3 14,3
TOTAL 8 38,1 13 61,9 21 100,0
Tabel 9. Gambaran Keluarga yang mempunyai Anggota Keluarga
Menderita Gangguan Jiwa Berat Dan Minum Obat Teratur
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Tabel 10, Gambaran Keluarga yang Anggota Keluarga Tidak diagnosis
menderita Gangguan Jiwa Berat tetapi mempunyai Anggota Keluarga
Dipasung
Kelurahan Ya Tidak Total
n % n % N %
A 0 0,0 570 100,0 570 21,3
B 2 0,4 551 99,6 553 20,7
C 2 0,2 1087 99,8 1089 40,7
D 0 0,0 461 100,0 461 17,2
TOTAL 4 0,1 2669 99,9 2673 100,0
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
TABEL 11. GAMBARAN PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS “X”
Hipertensi Ya % Tidak % Total
Didiagnosis Hipertensi oleh Petugas
Kesehatan
680 11,3 5334 88,7 6014
Didiagnosis hipertensi oleh Petugas
Kesehatan dan minum obat
hipertensi secara terartur
170 25,0 510 75,0 680
Tidak Pernah didiagnosis menderita
hipertensi dan diukur tekanan
darah
4576 85,8 757 14,2 5334
Tidak Pernah didiagnosis menderita
hipertensi tetapi mempunyai
tekanan darah sistole ≥ 140 mm Hg
dan atau diastole ≥ 90 mm Hg
539 11,8 4037 88,2 4576
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
TABEL 12. GAMBARAN PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS “X”
Pendidikan Hipertensi
Ya % Tidak % Total
- Tidak pernah sekolah 17 8,7 33 91,3 50
- Tidak tamat SD/MI 65 7,0 535 93,0 600
- Tamat SD/MI 447 15,7 2322 84,3 2769
- Tamat SLTP/MTS 68 4,8 1329 95,2 1397
- Tamat SLTA/MA 21 2,5 820 97,5 841
- Tamat D1/D2/D3 3 6,4 44 93,6 47
- Tamat PT 1 1,3 75 98,7 76
Total 622 9,8 5158 90,2 5780
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
TABEL 13. GAMBARAN PENDERITA HIPERTENSI HASIL PENGUKURAN
MENURUT JENIS PEKERJAAN DI WILAYAH PUSKESMAS “X”
Pekerjaan Hipertensi
Ya % Tidak % Total
- Tidak Kerja
- Sekolah
- TNI/Polri
- PNS/ Swasta
- Wiraswasta/Jasa/
- Petani
- Nelayan
- Buruh
- Lainnnya
Total
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
TABEL 14. GAMBARAN PENDERITA TB PARU DI WILAYAH PUSKESMAS “X”
TB PARU Ya % Tidak % Total
Didiagnosis menderita TB Paru oleh
Petugas Kesehatan
110 1,8 5904 98,2 6014
Didiagnosis menderita TB Paru oleh
Petugas Kesehatan dan Minum Obat
teratur
80 72,7 30 27,3 110
Tidak Pernah didiagnosis menderita
TB Paru dan mempunyai gejala TB
Paru*
10 0,2 5894 99,8 5904
*Gejala TB Paru, al : (al:Batuk berdahak >2 minggu disertai satu atau lebih gejala: dahak bercampur darah/ batuk
berdarah, berat badan menurun, berkeringat malam hari tanpa kegiatan fisik, dan demam > 1 bulan)
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
TABEL 15. GAMBARAN PENDERITA TB PARU MENURUT GEJALA DAN
TINGKAT PENDIDIKAN DI WILAYAH PUSKESMAS “X”
Pendidikan TB PARU
Ya % Tidak % Total
- Tidak pernah sekolah 1 2,0 49 98,0 50
- Tidak tamat SD/MI 17 2,8 583 97,2 600
- Tamat SD/MI 45 1,6 2724 98,4 2769
- Tamat SLTP/MTS 20 1,4 1377 98,6 1397
- Tamat SLTA/MA 24 2,9 817 97,1 841
- Tamat D1/D2/D3 1 2,1 46 97,9 47
- Tamat PT 2 2,6 74 97,4 76
Total 110 1,9 5670 98,1 5780
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
TABEL 16. GAMBARAN PENDERITA TB PARU MENURUT GEJALA DAN
JENIS PEKERJAAN DI WILAYAH PUSKESMAS “X”
Pekerjaan TB PARU
Ya % Tidak % Total
- Tidak Kerja
- Sekolah
- TNI/Polri
- PNS/ Swasta
- Wiraswasta/Jasa/
- Petani
- Nelayan
- Buruh
- Lainnnya
Total
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Kelurahan Ya Tidak Total
n % n %
A 1129 68,3 523 31,7 1652
B 680 42,7 911 57,3 1591
C 2180 69,3 968 30,7 3148
D 544 43,1 717 56,9 1261
Total 4533 59,2 3119 40,8 7652
TABEL 17. KEPEMILIKAN KARTU JAMINAN KESEHATAN (JKN) DI TINGKAT KELUARGA
DI WILAYAH PUSKESMAS “X”
Kelurahan Ya Tidak Total
n % n %
A 404 24,5 1248 75,5 1652
B 289 18,2 1302 81,8 1591
C 674 21,4 2474 78,6 3148
D 384 30,5 877 69,5 1261
TOTAL 1751 22,9 5901 77,1 7652
TABEL 18. PERILAKU MEROKOK DI KELUARGA
DI WILAYAH PUSKESMAS “X”
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Tabel 19. Gambaran Penggunaan Alat Kontrasepsi Keluarga Berencana
DI WILAYAH PUSKESMAS “X”
Kelurahan Ya Tidak Total
n % n %
A 195 32,8 400 67,2 595
B 71 43,3 93 56,7 164
C 8 53,3 7 46,7 15
D 85 43,4 111 56,6 196
TOTAL 359 37,0 611 63,0 970
Kelurahan Ya Tidak Total
n % n %
A 17 100,0 0 0,0 17
B 22 100,0 0 0,0 22
C 35 100,0 0 0,0 35
D 9 100,0 0 0,0 9
TOTAL 83 100,0 0 0,0 83
Tabel 20. Gambaran Ibu Bersalin di Fasyankes
DI WILAYAH PUSKESMAS “X”
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Tabel 21. Gambaran ASI Eksklusif DI WILAYAH PUSKESMAS “X”
Kelurahan Ya Tidak Total
n % n %
A 19 70,4 6 29,6 27
B 25 86,2 4 13,8 29
C 36 53,7 31 46,3 67
D 21 87,5 2 12,5 24
TOTAL 101 70,1 43 29,9 144
Kelurahan Ya Tidak Total
N % n %
A 14 100,0 0 0,0 14
B 20 100,0 0 0,0 20
C 43 87,8 6 12,2 49
D 19 100,0 0 0,0 19
TOTAL 96 87,8 6 12,2 102
Tabel 22. Gambaran Capaian Indikator Imunisasi Dasar Lengkap
WILAYAH PUSKESMAS “X”
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
• Identifikasi Masalah
• Intervensi
SUB POKOK BAHASAN 4
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Database IKS tingkat Puskesmas
Indikator A B C D E F G H Puskesmas
KB 56.3% 62.7% 74.2% 70.6% 80.8% 61.3% 60.9% 26.2% 71.3%
Linfaskes 54.9% 98.7% 89.6% 82.7% 46.3% 58.0% 31.1% 43.7% 70.4%
Imunisasi 43.0% 17.8% 23.4% 30.9% 17.3% 44.0% 34.3% 39.3% 33.6%
ASI eks 32.4% 58.2% 52.9% 48.8% 27.3% 34.2% 18.3% 25.8% 41.5%
Timbang 45.0% 93.7% 78.9% 84.9% 52.3% 57.7% 62.1% 41.4% 69.1%
TB IKS 26.1% 64.5% 35.9% 29.5% 21.0% 32.6% 47.7% 35.4% 42.9%
HT IKS 23.3% 34.0% 30.5% 23.4% 27.8% 32.4% 21.7% 12.8% 29.3%
Jiwa IKS 47.7% 49.0% 47.3% 43.3% 49.5% 47.3% 48.3% 38.5% 47.8%
Rokok 48.7% 51.9% 51.0% 48.5% 27.3% 47.1% 41.7% 32.0% 48.0%
Air bersih 85.5% 91.0% 89.4% 85.0% 47.9% 82.6% 73.2% 56.2% 84.2%
Jamban 69.9% 81.9% 60.3% 48.0% 58.9% 61.3% 52.4% 29.6% 63.8%
JKN 49.2% 75.3% 48.5% 58.6% 50.0% 91.6% 67.8% 68.3% 57.7%
IKS 0.539 0.761 0.573 0.531 0.385 0.665 0.511 0.322 0.583
Kesimpulan Pra=S Pra-S Pra=S Pra-S Tdk_S Pra-S Pra-S Tdk-S Pra-S
42,9%
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
103
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Alur Intervensi
Individu Keluarga RT
RW
Desa/Kelurahan
Puskesmas
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Alur Intervensi
Individu Keluarga RT
RW
Desa/Kelurahan
Puskesmas
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Intervensi
Kapan dilakukan Intervensi ????
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
1. Pada saat Pendataan atau kunjungan awal
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
2. Pada Kunjungan Kedua dan Seterusnya
Siapa yang melakukan Intervensi ????
1. Petugas yang melakukan kunjungan ke
keluarga pada saat awal
2. Pembina wilayah desa dan atau petugas
kesehatan lainnya
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Intervensi
• Intervensi melalui UKM dan UKBM sesuai kelompok sasaran:
– Balita: Posyandu, PAUD, dsb
– Usia Sekolah: UKS, Dokter kecil, SBH, Poskestren, dsb
– Remaja: UKS, SBH, Poskestren, PMR, dsb
– Usia Kerja: UKK, Pos UKK, Posbindu PTM
– Usia Lanjut: Posyandu usila/wulan/adiyuswa
• Bila sasaran tidak datang  Kunjungan rumah: promosi
kesehatan  paket informasi yang sesuai
• Kunjungan rumah juga dapat dilakukan langsung, karena data-
base keluarga sudah ada
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
ANALISIS BERDASARKAN WILAYAH
PUSKESMAS
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Rumusan intervensi
• Allternatif I: Intervensi bisa dilakukan menyeluruh, artinya
seluruh desa dilakukan intervensi sesuai masalah utama
setempat. Penyuluhan umum di tingkat Puskesmas dengan
topik: hipertensi, imunisasi dan ASI eksklusif, intervensi di
setiap desa sesuai dengan masing2 prioritas masalahnya.
• Alternatif II: Intervensi bisa difokuskan pada desa yang paling
tertinggal, yaitu desa dengan IKS terrendah dalam hal ini Desa
H dan Desa E. Sumber daya difokuskan untuk melakukan
intervensi pada 2 desa tersebut.
• Alternatif III: Masih banyak alternatif yang dipilih, misalnya
dari sisi pendekatannya: mungkin di desa H menggunakan
tokoh agama sementara di desa E menggunakan jalur PKK
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
SUB POKOK BAHASAN 5
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 111
• Maintenance (Keberlanjutan
Pendekatan Keluarga)
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Keberlanjutan Pendekatan Keluarga
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 112
Pemutakhiran data: (karena perubahan indikator)
1. Kebijakan Kementerian Kesehatan
2. Data kesehatan keluarga
Indikator yang mengalami perubahan dalam waktu singkat:
1.Keluarga mengikuti KB : Dalam pendataan sebelumnya AK tidak
mengikuti KB
2. Ibu bersalin di Faskes: Adanya perubahan status ibu dari hamil menjadi
WUS
3.Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap: Adanya perubahan usia pada
balita
4. Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan: Adanya perubahan usia pada
balita
5.Sekeluarga menjadi anggota JKN/askes: Keluarga sudah memiliki
JKN/askes
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Referensi
• Buku Petunjuk Teknis Penguatan Manajemen
Puskesmas Dengan Pendekatan Keluarga,
Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia,Tahun 2016
• Buku Pedoman Umum Program Indonesia
Sehat dengan Pendekatan Keluarga,
Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia,Tahun 2016
• Buku Saku
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 113
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
TERIMAKASIH
4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 114
PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT

More Related Content

What's hot

Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016Zakiah dr
 
Power-point-SMD-MMD-pptx.pptx
Power-point-SMD-MMD-pptx.pptxPower-point-SMD-MMD-pptx.pptx
Power-point-SMD-MMD-pptx.pptxHasnaMardiana
 
Pelaksanaan PMT Lokal.ppt
Pelaksanaan PMT Lokal.pptPelaksanaan PMT Lokal.ppt
Pelaksanaan PMT Lokal.pptSelviDestyani1
 
Materi Rembuk Stunting Desa.pptx
Materi Rembuk Stunting Desa.pptxMateri Rembuk Stunting Desa.pptx
Materi Rembuk Stunting Desa.pptxMIchsan10
 
SOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SM
SOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SMSOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SM
SOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SMPuskesmasSungaiMenan
 
ppt ukm pengembangan JAN 22.pptx
ppt ukm pengembangan JAN 22.pptxppt ukm pengembangan JAN 22.pptx
ppt ukm pengembangan JAN 22.pptxELSA256749
 
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAPPEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAPZakiah dr
 
Kerangka acuan asi eks
Kerangka acuan asi eksKerangka acuan asi eks
Kerangka acuan asi eksAgung Hidayat
 
DO Posyandu Aktif.pdf
DO Posyandu Aktif.pdfDO Posyandu Aktif.pdf
DO Posyandu Aktif.pdfsari203674
 
Penyuluhan di posyandu 1
Penyuluhan di posyandu 1Penyuluhan di posyandu 1
Penyuluhan di posyandu 1Lia M Noor
 
BAB 2 - PISPK.pptx
BAB 2 - PISPK.pptxBAB 2 - PISPK.pptx
BAB 2 - PISPK.pptxHDetchGaming
 

What's hot (20)

09.KAK Posyandu.docx
09.KAK Posyandu.docx09.KAK Posyandu.docx
09.KAK Posyandu.docx
 
KAK KESTRAD
KAK KESTRADKAK KESTRAD
KAK KESTRAD
 
Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016
 
Power-point-SMD-MMD-pptx.pptx
Power-point-SMD-MMD-pptx.pptxPower-point-SMD-MMD-pptx.pptx
Power-point-SMD-MMD-pptx.pptx
 
Sop promkes
Sop promkesSop promkes
Sop promkes
 
Pelaksanaan PMT Lokal.ppt
Pelaksanaan PMT Lokal.pptPelaksanaan PMT Lokal.ppt
Pelaksanaan PMT Lokal.ppt
 
Materi Rembuk Stunting Desa.pptx
Materi Rembuk Stunting Desa.pptxMateri Rembuk Stunting Desa.pptx
Materi Rembuk Stunting Desa.pptx
 
KAK Jambore Kader.docx
KAK Jambore Kader.docxKAK Jambore Kader.docx
KAK Jambore Kader.docx
 
SOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SM
SOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SMSOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SM
SOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SM
 
Contoh indikator ukm
Contoh indikator ukmContoh indikator ukm
Contoh indikator ukm
 
Buku Panduan Kader Posyandu
Buku Panduan Kader PosyanduBuku Panduan Kader Posyandu
Buku Panduan Kader Posyandu
 
Kebijakan pis pk
Kebijakan pis pkKebijakan pis pk
Kebijakan pis pk
 
ppt ukm pengembangan JAN 22.pptx
ppt ukm pengembangan JAN 22.pptxppt ukm pengembangan JAN 22.pptx
ppt ukm pengembangan JAN 22.pptx
 
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAPPEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
 
Bab 4.pdf
Bab 4.pdfBab 4.pdf
Bab 4.pdf
 
Kerangka acuan asi eks
Kerangka acuan asi eksKerangka acuan asi eks
Kerangka acuan asi eks
 
DO Posyandu Aktif.pdf
DO Posyandu Aktif.pdfDO Posyandu Aktif.pdf
DO Posyandu Aktif.pdf
 
Penyuluhan di posyandu 1
Penyuluhan di posyandu 1Penyuluhan di posyandu 1
Penyuluhan di posyandu 1
 
BAB II UKM.docx
BAB II UKM.docxBAB II UKM.docx
BAB II UKM.docx
 
BAB 2 - PISPK.pptx
BAB 2 - PISPK.pptxBAB 2 - PISPK.pptx
BAB 2 - PISPK.pptx
 

Similar to SEHAT KELUARGA

Bahan ajar ks to ns xiii agustus 2019
Bahan ajar ks to ns xiii agustus 2019 Bahan ajar ks to ns xiii agustus 2019
Bahan ajar ks to ns xiii agustus 2019 edosgandos
 
358257961 sosialisasi-pendataan-keluarga-sehat
358257961 sosialisasi-pendataan-keluarga-sehat358257961 sosialisasi-pendataan-keluarga-sehat
358257961 sosialisasi-pendataan-keluarga-sehathanifah00
 
Materi manajeman data pispk litbang pusat 3 300421
Materi manajeman data pispk litbang pusat 3 300421Materi manajeman data pispk litbang pusat 3 300421
Materi manajeman data pispk litbang pusat 3 300421BidangTFBBPKCiloto
 
Materi Manajeman Data PISPK_Litbang Pusat 3_NST Batch 19.pptx
Materi Manajeman Data PISPK_Litbang Pusat 3_NST Batch 19.pptxMateri Manajeman Data PISPK_Litbang Pusat 3_NST Batch 19.pptx
Materi Manajeman Data PISPK_Litbang Pusat 3_NST Batch 19.pptxGiziPuskesmasNaringg
 
Manajemen pendekatan keluarga 2020
Manajemen pendekatan keluarga 2020Manajemen pendekatan keluarga 2020
Manajemen pendekatan keluarga 2020Tini Wartini
 
Sub pokok bahasan2 pis pk puslitbang ukesmas
Sub pokok bahasan2 pis pk puslitbang ukesmasSub pokok bahasan2 pis pk puslitbang ukesmas
Sub pokok bahasan2 pis pk puslitbang ukesmasnunikkusumawardani
 
Audio pokok bahasan2 pis pk-puslitbang ukesmas
Audio pokok bahasan2 pis pk-puslitbang ukesmasAudio pokok bahasan2 pis pk-puslitbang ukesmas
Audio pokok bahasan2 pis pk-puslitbang ukesmasnunikkusumawardani
 
Definisi keluarga dalam PIS-PK
Definisi keluarga dalam PIS-PKDefinisi keluarga dalam PIS-PK
Definisi keluarga dalam PIS-PKedosgandos
 
Manajemen pendekatan keluarga 2020 (1)
Manajemen pendekatan keluarga 2020 (1)Manajemen pendekatan keluarga 2020 (1)
Manajemen pendekatan keluarga 2020 (1)Tini Wartini
 
kebijakanpispk-170815030149 (1).pdf
kebijakanpispk-170815030149 (1).pdfkebijakanpispk-170815030149 (1).pdf
kebijakanpispk-170815030149 (1).pdfmuallimin1
 
Perspektif keperawatan anak i AKPER PEMKAB MUNA
Perspektif keperawatan anak i AKPER PEMKAB MUNA Perspektif keperawatan anak i AKPER PEMKAB MUNA
Perspektif keperawatan anak i AKPER PEMKAB MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
4. materi dasar kebijakan program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga ...
4. materi dasar kebijakan program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga ...4. materi dasar kebijakan program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga ...
4. materi dasar kebijakan program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga ...Segarnis Dhiasy
 
BAB IX MU - BBL, BAYI, BALITA DAN ANAK USIA PRA SEKOLAH - 08072021.pdf
BAB IX MU - BBL, BAYI, BALITA DAN ANAK USIA PRA SEKOLAH - 08072021.pdfBAB IX MU - BBL, BAYI, BALITA DAN ANAK USIA PRA SEKOLAH - 08072021.pdf
BAB IX MU - BBL, BAYI, BALITA DAN ANAK USIA PRA SEKOLAH - 08072021.pdfGumalarubiah
 
PAPARAN DJ dari PI pispk 14 nov.ppt
PAPARAN DJ   dari PI pispk 14 nov.pptPAPARAN DJ   dari PI pispk 14 nov.ppt
PAPARAN DJ dari PI pispk 14 nov.pptdrtaufikayahnasyahir
 
Perilaku hidup-bersih-dan-sehat-phbs
Perilaku hidup-bersih-dan-sehat-phbsPerilaku hidup-bersih-dan-sehat-phbs
Perilaku hidup-bersih-dan-sehat-phbsummhr
 
GIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptx
GIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptxGIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptx
GIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptxImamMunandar38
 

Similar to SEHAT KELUARGA (20)

Bahan ajar ks to ns xiii agustus 2019
Bahan ajar ks to ns xiii agustus 2019 Bahan ajar ks to ns xiii agustus 2019
Bahan ajar ks to ns xiii agustus 2019
 
358257961 sosialisasi-pendataan-keluarga-sehat
358257961 sosialisasi-pendataan-keluarga-sehat358257961 sosialisasi-pendataan-keluarga-sehat
358257961 sosialisasi-pendataan-keluarga-sehat
 
Materi manajeman data pispk litbang pusat 3 300421
Materi manajeman data pispk litbang pusat 3 300421Materi manajeman data pispk litbang pusat 3 300421
Materi manajeman data pispk litbang pusat 3 300421
 
Materi Manajeman Data PISPK_Litbang Pusat 3_NST Batch 19.pptx
Materi Manajeman Data PISPK_Litbang Pusat 3_NST Batch 19.pptxMateri Manajeman Data PISPK_Litbang Pusat 3_NST Batch 19.pptx
Materi Manajeman Data PISPK_Litbang Pusat 3_NST Batch 19.pptx
 
Sub bahasan2 pis-pk_nunik
Sub bahasan2 pis-pk_nunikSub bahasan2 pis-pk_nunik
Sub bahasan2 pis-pk_nunik
 
Manajemen pendekatan keluarga 2020
Manajemen pendekatan keluarga 2020Manajemen pendekatan keluarga 2020
Manajemen pendekatan keluarga 2020
 
Sub pokok bahasan2 pis pk puslitbang ukesmas
Sub pokok bahasan2 pis pk puslitbang ukesmasSub pokok bahasan2 pis pk puslitbang ukesmas
Sub pokok bahasan2 pis pk puslitbang ukesmas
 
Audio pokok bahasan2 pis pk-puslitbang ukesmas
Audio pokok bahasan2 pis pk-puslitbang ukesmasAudio pokok bahasan2 pis pk-puslitbang ukesmas
Audio pokok bahasan2 pis pk-puslitbang ukesmas
 
Definisi keluarga dalam PIS-PK
Definisi keluarga dalam PIS-PKDefinisi keluarga dalam PIS-PK
Definisi keluarga dalam PIS-PK
 
Manajemen pendekatan keluarga 2020 (1)
Manajemen pendekatan keluarga 2020 (1)Manajemen pendekatan keluarga 2020 (1)
Manajemen pendekatan keluarga 2020 (1)
 
kebijakanpispk-170815030149 (1).pdf
kebijakanpispk-170815030149 (1).pdfkebijakanpispk-170815030149 (1).pdf
kebijakanpispk-170815030149 (1).pdf
 
Perspektif keperawatan anak i AKPER PEMKAB MUNA
Perspektif keperawatan anak i AKPER PEMKAB MUNA Perspektif keperawatan anak i AKPER PEMKAB MUNA
Perspektif keperawatan anak i AKPER PEMKAB MUNA
 
4. materi dasar kebijakan program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga ...
4. materi dasar kebijakan program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga ...4. materi dasar kebijakan program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga ...
4. materi dasar kebijakan program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga ...
 
BAB IX MU - BBL, BAYI, BALITA DAN ANAK USIA PRA SEKOLAH - 08072021.pdf
BAB IX MU - BBL, BAYI, BALITA DAN ANAK USIA PRA SEKOLAH - 08072021.pdfBAB IX MU - BBL, BAYI, BALITA DAN ANAK USIA PRA SEKOLAH - 08072021.pdf
BAB IX MU - BBL, BAYI, BALITA DAN ANAK USIA PRA SEKOLAH - 08072021.pdf
 
PAPARAN DJ dari PI pispk 14 nov.ppt
PAPARAN DJ   dari PI pispk 14 nov.pptPAPARAN DJ   dari PI pispk 14 nov.ppt
PAPARAN DJ dari PI pispk 14 nov.ppt
 
PIS-PK Kader-1.pptx
PIS-PK Kader-1.pptxPIS-PK Kader-1.pptx
PIS-PK Kader-1.pptx
 
Konsep keluarga
Konsep keluargaKonsep keluarga
Konsep keluarga
 
konsep mat.pdf
konsep mat.pdfkonsep mat.pdf
konsep mat.pdf
 
Perilaku hidup-bersih-dan-sehat-phbs
Perilaku hidup-bersih-dan-sehat-phbsPerilaku hidup-bersih-dan-sehat-phbs
Perilaku hidup-bersih-dan-sehat-phbs
 
GIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptx
GIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptxGIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptx
GIZI DAN PENGASUHAN KELUARGA SEHAT (1).pptx
 

More from BidangTFBBPKCiloto

Etika Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Etika Tim Penilai Jabatan Fungsional KesehatanEtika Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Etika Tim Penilai Jabatan Fungsional KesehatanBidangTFBBPKCiloto
 
Pengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Pengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional KesehatanPengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Pengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional KesehatanBidangTFBBPKCiloto
 
Kebijakan Jabatan Fungsional Kesehatan
Kebijakan Jabatan Fungsional KesehatanKebijakan Jabatan Fungsional Kesehatan
Kebijakan Jabatan Fungsional KesehatanBidangTFBBPKCiloto
 
Bahan kabid kebijakan pengembangan jfk
Bahan kabid kebijakan pengembangan jfkBahan kabid kebijakan pengembangan jfk
Bahan kabid kebijakan pengembangan jfkBidangTFBBPKCiloto
 
Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16
Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16
Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16BidangTFBBPKCiloto
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)
Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)
Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)BidangTFBBPKCiloto
 
Materi pembekalan ns team 2021 manajemen pkk
Materi pembekalan ns team 2021 manajemen pkkMateri pembekalan ns team 2021 manajemen pkk
Materi pembekalan ns team 2021 manajemen pkkBidangTFBBPKCiloto
 
Perencanaan penanganan korban bencana
Perencanaan penanganan korban bencanaPerencanaan penanganan korban bencana
Perencanaan penanganan korban bencanaBidangTFBBPKCiloto
 
Penatalaksanaan pasien trauma ns
Penatalaksanaan pasien trauma nsPenatalaksanaan pasien trauma ns
Penatalaksanaan pasien trauma nsBidangTFBBPKCiloto
 

More from BidangTFBBPKCiloto (20)

Etika Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Etika Tim Penilai Jabatan Fungsional KesehatanEtika Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Etika Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
 
Pengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Pengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional KesehatanPengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Pengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
 
Kebijakan Jabatan Fungsional Kesehatan
Kebijakan Jabatan Fungsional KesehatanKebijakan Jabatan Fungsional Kesehatan
Kebijakan Jabatan Fungsional Kesehatan
 
Bahan kabid kebijakan pengembangan jfk
Bahan kabid kebijakan pengembangan jfkBahan kabid kebijakan pengembangan jfk
Bahan kabid kebijakan pengembangan jfk
 
Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16
Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16
Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
4. langkah pendampingan ns
4. langkah pendampingan ns4. langkah pendampingan ns
4. langkah pendampingan ns
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
Pelayanan kefarmasian di pkm
Pelayanan kefarmasian di pkmPelayanan kefarmasian di pkm
Pelayanan kefarmasian di pkm
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)
Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)
Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)
 
Peran fasilitator (1)
Peran fasilitator (1)Peran fasilitator (1)
Peran fasilitator (1)
 
Konsep dasar stbm
Konsep dasar stbmKonsep dasar stbm
Konsep dasar stbm
 
Materi pembekalan ns team 2021 manajemen pkk
Materi pembekalan ns team 2021 manajemen pkkMateri pembekalan ns team 2021 manajemen pkk
Materi pembekalan ns team 2021 manajemen pkk
 
Perencanaan penanganan korban bencana
Perencanaan penanganan korban bencanaPerencanaan penanganan korban bencana
Perencanaan penanganan korban bencana
 
Triase ns
Triase nsTriase ns
Triase ns
 
Transportasi pasien ns
Transportasi pasien nsTransportasi pasien ns
Transportasi pasien ns
 
Penatalaksanaan pasien trauma ns
Penatalaksanaan pasien trauma nsPenatalaksanaan pasien trauma ns
Penatalaksanaan pasien trauma ns
 

Recently uploaded

Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxPersiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxunityfarmasis
 
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfPROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfMeiRianitaElfridaSin
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptssuser940815
 
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxDASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxNadiraShafa1
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxandibtv
 
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfMATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfestidiyah35
 
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRBimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRJessieArini1
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxsiampurnomo90
 
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.pptTrifenaFebriantisitu
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxmarodotodo
 
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxpertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxSagitaDarmasari1
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxika291990
 
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptKEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptmutupkmbulu
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Codajongshopp
 

Recently uploaded (14)

Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxPersiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
 
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfPROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
 
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxDASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
 
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfMATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
 
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRBimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
 
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
 
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxpertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
 
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptKEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
 

SEHAT KELUARGA

  • 1. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 1 PROGRAM INDONESIA SEHAT DENGAN PENDEKATAN KELUARGA (PIS-PK) PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 2. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT SISTEMATIKA 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 2 SUB POKOK BAHASAN 1 -Persiapan Pendataan -Definisi Keluarga SUB POKOK BAHASAN 2 -Etika pendataan -Penggunaan Instrumen SUB POKOK BAHASAN 3 -Perhitungan Indeks Keluarga Sehat (IKS) -Analisis Data SUB POKOK BAHASAN 4 -Identifikasi Masalah -Intervensi SUB POKOK BAHASAN 5 - Maintenance ( Keberlanjutan Pendekatan Keluarga) PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 3. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT TUJUAN PELATIHAN 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 3 Tujuan Umum: -Peserta mampu melakukan manajemen Pendekatan Keluarga Tujuan Khusus: -Peserta mampu memahami pengorganisasian PIS-PK -Peserta mampu melaksanakan pendataan Keluarga Sehat -Peserta mampu menganalisis hasil pendataan Keluarga Sehat -Peserta mampu melakukan intervensi kepada individu, keluarga dan komunitas -Peserta mampu memahami keberlanjutan dari program PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 4. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT SUB POKOK BAHASAN 1 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 4 • Persiapan Pendataan • Definisi Keluarga PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 5. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT TAHAPAN KEGIATAN PENDATAAN ANALISA DATA RUMUSAN MASALAH RENCANA KEGIATAN IMPLEMENTASI KEGIATAN MONITORING EVALUASI SOSIALISASI 1 2 3 4 5 6 7 8 Pendataan seluruh keluarga dalam wilayah kerja puskesmas PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 6. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 6 ALUR PELAKSANAAN KELUARGA SEHAT DI PUSKESMAS
  • 7. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Blok I. Pengenalan Tempat Blok II. Keterangan Keluarga Blok IV. Keterangan Anggota Keluarga Blok III. Keterangan Pengumpul Data Blok V. Keterangan Individu PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 8. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Petugas yang melakukan Kunjungan Rumah : Tenaga Kesehatan di Puskesmas antara lain Bidan, Perawat, Penyuluh Kesehatan Masyarakat, Tenaga Kesmas/Kesling, Tenaga Gizi, Analis Kesehatan yang akan menjadi Pelaksana Program Keluarga Sehat di tingkat keluarga di wilayah kerja Puskesmas. Sasaran : • Sasaran pendataan keluarga adalah seluruh keluarga yang ada di setiap wilayah kerja Puskesmas • Kecuali : Asrama (tangsi), Penjara/Lembaga Pemasyarakatan, Rumah Tahanan, Panti Asuhan dan sejenisnya PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 9. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Definisi Keluarga  Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul serta tinggal di suatu tempat di bawah satu atap dalam keadaan saling bergantung.  Dalam pendataan ini, keluarga dikatagorikan menjadi 2 jenis, yaitu keluarga inti (nuclear family) dan keluarga besar (extended family). PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 10. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Definisi Keluarga (lanjt…)  Keluarga Inti, adalah keluarga yang dibentuk karena ikatan perkawinan yang direncanakan yang terdiri dari suami, istri, dan anak- anak baik karena kelahiran (natural) maupun adopsi.  Keluarga Besar, adalah seluruh keluarga inti yang ada di dalam satu bangunan / rumah tinggal. PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 11. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Definisi Anggota Keluarga Anggota keluarga (AK) adalah semua orang yang menjadi bagian dari keluarga dan tinggal di keluarga tersebut, yang dijumpai pada waktu periode pendataan : • Kepala keluarga sekaligus adalah juga AK • Orang yang telah tinggal di suatu keluarga selama 6 bulan atau lebih • Orang yang telah tinggal di keluarga kurang dari 6 bulan tetapi berniat tinggal di keluarga tersebut selama 6 bulan atau lebih • Anggota keluarga yang telah bepergian selama 6 bulan atau lebih dan AK yang bepergian kurang dari 6 bulan tetapi dengan tujuan pindah/akan meninggalkan keluarga selama 6 bulan atau lebih, dianggap bukan AK 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 11 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 12. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Definisi Anggota Keluarga • Pembantu rumah tangga, sopir, tukang kebun yang tinggal dan atau makan di rumah majikannya dianggap sebagai AK majikannya. Tetapi jika hanya makan saja (tidak tinggal), dianggap bukan AK majikannya. • Bangunan sensus atau rumah tangga yang bukan rumah tangga biasa (RS, lembaga pemasyarakatan, panti sosial, asrama, pasar, dan lain-lain sesuai definisi BPS), tidak diambil datanya. 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 12 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 13. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT • Penghuni rumah kost yang satu bangunan dengan pemilik kost, dimasukkan ke dalam satu Prokesga dengan pemilik kost • Dalam kasus pemilik kost tinggal di bangunan yang sama dengan penghuni kost, maka apabila satu kamar diisi lebih dari satu orang dengan hubungan keluarga baik suami/ isteri/ anak/ sepupu/ kakak/ adik, semuanya dimasukkan ke dalam satu Prokesga. • Apabila penghuni kost tinggal di bangunan yang terpisah dari pemilik kost, maka mereka didata sebagai keluarga tersendiri 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 13 Definisi Anggota Keluarga PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 14. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Contoh Kasus : Bila dalam satu rumah terdiri dari Kakek, Nenek, Ayah, Ibu, Anak, Keponakan (umur 10 tahun) dan Pembantu. Maka di dalam rumah ini akan didata menjadi keluarga inti yaitu: 1. Keluarga inti pertama terdiri dari Kakek dan Nenek 2. Keluarga inti kedua terdiri dari Ayah,Ibu dan Anak Bagaimana dengan keponakan dan pembantu??? PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT Keponakan dan pembantu bisa menjadi anggota keluarga pertama atau keluarga kedua tergantung menjadi tanggungan keluarga yang mana.
  • 15. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT SUB POKOK BAHASAN 2 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 15 Deskripsi: materi ini mencakup dua topik yaitu Etika Pendataan dan Penggunaan Instrumen PIS -PK PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 16. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Etika Pendataan –Menghormati norma sosial setempat. –Menerangkan secara jelas tujuan wawancara dan pengukuran –Menciptakan suasana yang baik, memperhatikan dan bersikap netral terhadap respon dari Anggota Keluarga (AK), tidak memberi kesan memaksa, tidak emosi, tidak mengarahkan jawaban, menghindari percakapan yang menyimpang atau bertele-tele, minta maaf sebelumnya untuk pertanyaan yang sensitif. –Mengucapkan terima kasih saat berpamitan. PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 17. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT • Untuk pertanyaan tertentu/sensitif, bila diperlukan dapat melakukan probing atau menanyakan lebih lanjut dengan penjelasan yang lebih mudah dipahami. 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 17 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 18. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Hal-hal yang perlu diingat sebelum melakukan kunjungan rumah –Pilih waktu yang tepat –Mengupayakan mengetahui kapan responden ada di tempat –Hindari pengaruh orang ketiga pada saat wawancara –Bila orang ketiga tidak dapat dihindari, sampaikan pada orang ketiga tersebut untuk tidak mempengaruhi jawaban PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 19. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT INSTRUMEN YANG DIGUNAKAN 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 19 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT PROFIL KESEHATAN KELUARGA (PROKESGA)
  • 20. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT PROFIL KESEHATAN KELUARGA (PROKESGA) PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 21. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Profil Kesehatan Keluarga (Prokesga) berupa Family Folder : • Blok I (Pengenalan Tempat) • Blok II (Keterangan Keluarga) • Blok III (Keterangan Pengumpul Data) • Blok IV (Keterangan Anggota Keluarga) • Blok V (Keterangan Individu). PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 22. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT DEFINISI OPERASIONAL NO INDIKATOR UTAMA DEFINISI OPERASIONAL 1 Keluarga mengikuti program KB Jika keluarga merupakan pasangan usia subur, suami atau isteri atau keduanya terdaftar secara resmi sebagai peserta/akseptor KB dan/atau menggunakan alat kontrasepsi. 2 Ibu bersalin di fasilitas kesehatan Jika di keluarga terdapat ibu pasca bersalin (usia bayi 0-12 bulan), persalinan ibu tersebut dilakukan di rumah sakit atau puskesmas atau klinik. 3 Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap Jika di keluarga terdapat anak (usia 1-2 tahun), telah mendapatkan imunisasi HB0, BCG, DPT-HB1, DPT-HB2,DPT-HB3, Polio1, Polio2, Polio3, Polio4 dan Campak. 4 Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan Jika di keluarga terdapat bayi usia 7-23 bulan, bayi tersebut selama 6 bulan pertama (usia 0-6 bulan) hanya diberi air susu ibu (ASI) saja (ASI eksklusif
  • 23. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT NO. INDIKATOR DEFINISI OPERASIONAL 5 Pertumbuhan balita dipantau tiap bulan Jika di keluarga terdapat balita, terhadap balita tersebut bulan yang lalu ditimbang berat badannya untuk dicatat di Posyandu. 6 Penderita TB Paru berobat sesuai standar Jika di keluarga terdapat anggota keluarga usia ≥15 tahun menderita batuk sudah 2 (dua) minggu berturut-turut belum sembuh atau didiagnogsis sebagai penderita Tuberkulosis (TB) Paru, penderita tersebut berobat sesuai dengan petunjuk dokter/petugas kesehatan. 7 Penderita hipertensi berobat teratur Jika di keluarga terdapat anggota keluarga usia ≥15 tahun yang berdasar pengukuran adalah penderita tekanan darah tinggi (hipertensi), ia berobat sesuai dengan petunjuk dokter/petugas kesehatan. Sekali tidak minum obat dinilai sebagai tidak teratur 8 Penderita gangguan jiwa berat tidak ditelantarkan Jika di keluarga terdapat anggota keluarga yang menderita gangguan jiwa berat, penderita tersebut diobati / tidak ditelantarkan dan / atau dipasung. DEFINISI OPERASIONAL
  • 24. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT DEFINISI OPERASIONAL NO. INDIKATOR UTAMA 9 Tidak ada anggota keluarga yang merokok Jika tidak ada seorang pun anggota keluarga yang sering atau kadang-kadang menghisap rokok atau produk lain dari tembakau. Termasuk di sini adalah jika anggota keluarga tidak pernah atau sudah berhenti dari kebiasaan menghisap rokok atau produk lain dari tembakau. 10 Keluarga memiliki akses / memakai air bersih Jika keluarga memiliki akses air leding PDAM atau sumur pompa, atau sumur gali, atau mata air terlindung untuk keperluan sehari-hari. 11 Keluarga memiliki akses / menggunakan jamban sehat Jika keluarga memiliki atau menggunakan sarana untuk membuang air besar (kakus) berupa kloset atau leher angsa atau plengsengan dan memiliki septik tank (tanpa melihat jenis dan jarak ke sumber air yang digunakan sehari-hari) 12 Sekeluarga sudah menjadi anggota JKN/askes Jika seluruh anggota keluarga memiliki kartu keanggotaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dan/atau kartu kepesertaan asuransi kesehatan lainnya. DEFINISI OPERASIONAL
  • 25. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT PENGGUNAAN INSTRUMEN Menggunakan dua jenis isian yaitu : 1. Online dengan aplikasi Keluarga Sehat 2. Instrumen (kuesioner) Hard Copy PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 26. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Macam dan bentuk pertanyaan 1. Pertanyaan tertutup 2. Pertanyaandenganmelakukanobservasi PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 27. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Macam dan bentuk pertanyaan (lanj.) 3. Pertanyaan dengan bukti kepemilikan kartu 4. Pertanyaan dengan melakukan pengukuran PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 28. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 5. Pertanyaan lompatan Macam dan bentuk pertanyaan (lanj.) PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 29. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK I. PENGENALAN TEMPAT 1. Rincian 1, 2, 3, 5, (Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, Desa/Kelurahan)  Isikan nama wilayah sesuai lokasi pengambilan data.  Kode berdasarkan Peraturan Kepala BPS : https://www.bps.go.id/website/fileMenu/Perka%20No.%2066%20Tahun%202016%20Tentang%20Kode%20dan% 20Nama%20Wilayah%20Kerja%20Statistik%202016.pdf
  • 30. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK I. PENGENALAN TEMPAT 4. Rincian 4 Nama Puskesmas Kode Puskesmas Isikan dengan nomor/digit sesuai urutan puskesmas yang ada di kecamatan, tanpa melihat jenis puskesmas perawatan/non perawatan. 6. Rincian 6 RT/RW Isikan nomor Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) sesuai lokasi pengambilan data. Jika tidak memiliki RW (dusun a,lingkungan a,jorong dsb) silahkan Puskesmas membuat nomor urut sendiri. Jika tidak ada RT isikan kode “098” pada kotak yang tersedia
  • 31. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 7. Nomor Urut Bangunan/Rumah  Bangunan atau rumah yang dimaksud adalah bangunan/rumah biasa.  Isikan nomor urut bangunan/rumah sesuai dengan urutan bangunan/rumah yang didatangi. Nomor urut bangunan/rumah diisikan dengan nomor 1, 2, 3,….. sampai dengan nomor bangunan/rumah yang terakhir yang ada di setiap wilayah RT, sesuai dengan urutan bangunan/rumah yang pertama kali didatangi. PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 32. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 8. Nomor Urut Rumah Tangga Isikan nomor urut rumah tangga berdasarkan urutan rumah tangga yang ada dalam satu bangunan/rumah. Contoh kasus: Jika dalam satu rumah terdapat 2 Keluarga Inti, maka diberikan nomor urut 1 dan 2 untuk keluarga inti tersebut 9. Alamat Rumah Isikan alamat rumah dengan jelas dan lengkap menggunakan huruf balok PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 33. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK II. KETERANGAN RUMAH TANGGA 1. Rincian 1 Nama Kepala Keluarga Nama kepala keluarga sesuai yang sesuai pengakuan. PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 34. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Lanjutan…. 2. Rincian 2a Jumlah Anggota Keluarga (AK) Isikan seluruh jumlah AK yang tinggal dan menetap di rumah tangga. Rincian 2b Jumlah Anggota Keluarga diwawancara Isikan jumlah AK yang diwawancara pada saat kunjungan Rincian 2c Jumlah Anggota Keluarga dewasa (> 15 tahun) Isikan jumlah AK dewasa yang berusia 15 tahun ke atas Rincian 2d, 2e, 2f Jumlah Anggota Keluarga usia 10-54 tahun; 12-59 bulan; 0-11 bulan Isikan jumlah AK sesuai batasan usia yang tercantum dalam pertanyaan PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 35. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 3. Rincian 3 Ditanyakan tentang ketersediaan air bersih yang paling sering dan paling banyak digunakan untuk seluruh keperluan rumah tangga (bukan hanya air minum) 3 Apakah tersedia sarana air bersih di lingkungan rumah?  1. Ya 2. Tidak  P.5 4 Bila ya, apa jenis sumber airnya terlindung? (PDAM, sumur pompa, sumur gali terlindung, mata air terlindung)  1. Ya 2. Tidak (sumur terbuka, air sungai, danau/telaga, dll) 4. Rincian 4 Ditanyakan tentang jenis sumber air bersih yang digunakan Contoh sumber air terlindung: PDAM, sumur pompa, sumur gali terlindung, mata air terlindung. Lanjutan…. PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 36. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 5. Rincian 5 Ditanyakan tentang ketersediaan jamban dalam bangunan rumah yang ditempati oleh keluarga 6. Rincian 6 Ditanyakan tentang jenis jamban keluarga yang digunakan. 5 Apakah tersedia jamban keluarga?  1. Ya 2. Tidak  P. 7 6 Bila ya, apakah jenis jambannya saniter? (kloset/leher angsa/plengsengan)  1. Ya 2. Tidak (cemplung) Lanjutan…. PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 37. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 7. Rincian 7 Ditanyakan tentang AK yang pernah didiagnosis Schizoprenia oleh tenaga kesehatan medis (dokter/perawat/bidan) 7 Apakah ada AK yang pernah didiagnosis menderita gangguan jiwa berat (Schizoprenia)? 1. Ya 2. Tidak  P.9  8 Bila ya, apakah selama ini AK tersebut meminum obat gangguan jiwa berat secara teratur? 1. Ya  BLOK III 2. Tidak  BLOK III  8. Rincian 8  Ditanyakan tentang kepatuhan AK minum obat schizophrenia secara teratur.  Obat yang dimaksud adalah obat-obatan medis. Lanjutan…. PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 38. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 9. Rincian 9 Ditanyakan tentang perlakuan terhadap AK yang menderita gangguan jiwa dan untuk menggali informasi tentang keluarga yang tidak didiagnosis namun terindikasi menderita gangguan jiwa. Termasuk tindakan pemasungan adalah pengikatan, pengisolasian, dan penelantaran. 9 Apakah ada AK yang dipasung? 1. Ya 2. Tidak  Lanjutan…. PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 39. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK III. KETERANGAN PENGUMPUL DATA 1. Rincian 1 Nama Pengumpul Data Isikan menggunakan huruf balok III. KETERANGAN PENGUMPUL DATA 1 Nama Pengumpul Data 2 Nama Supervisi 3 Tanggal pengumpulan data ……………………..(Tgl/bln/tahun) -- 2. Rincian 2 Nama Supervisor Supervisor ditunjuk berdasarkan kesepakatan di puskesmas masing-masing. 3. Rincian 3 Tanggal Pengumpulan Data Isikan tanggal, bulan, dan tahun saat pengumpulan data dilakukan PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 40. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK IV. KETERANGAN ANGGOTA RUMAH TANGGA 1. Kolom (1) Nomor urut AK Nomor urut AK sudah tertulis 1-15. IV. KETERANGAN ANGGOTA RUMAH TANGGA No Nama Hubungan Anggota Rumah Tangga Tanggal, bulan, tahun lahir Umur Jenis kelamin 1.Pria 2.Wanita Status Perkawi nan (khusus wanita usia 10- 54 tahun) Sedang hamil? 1.Ya 2.Tidak Aga ma ART usia > 5 tahun Pendi dikan ART usia > 10 tahun Pekerja an (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) 1  tgl bln thn bln thn      
  • 41. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 2. Kolom (2) Nama Salin dari KK untuk memudahkan pencatatan Urutan penulisan nama disesuaikan dengan kode hubungan dengan kepala keluarga (kolom 3). 3. Kolom (3) Hubungan Anggota Keluarga Tulis kode hubungan AK sesuai petunjuk di bagian bawah lembar kuesioner 4. Kolom (4) Tanggal, bulan, tahun lahir Untuk memudahkan, salin dari KK, KTP, SIM, atau akte kelahiran. Lanjutan…. PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 42. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kolom (5) Umur Tulis umur responden saat pendataan. Penulisan umur dengan pembulatan ke bawah (usia pada saat ulang tahun terakhir) Perhitungan umur didasarkan pada kalender Masehi. Kolom (6) Jenis Kelamin Jangan menduga jenis kelamin berdasarkan namanya Kolom (7) Status perkawinan Isikan sesuai kode Kolom (8) Sedang hamil? Ditanyakan pada wanita usia 10-54 tahun Pertanyaan tidak memperhitungkan apakah sudah menikah/belum, masih sekolah/tidak, belum pernah/sudah pernah menstruasi. Lanjutan…. PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 43. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kolom (9) Agama Isikan sesuai kode pilihan jawaban. Kolom (10) Pendidikan tertinggi Ditanyakan pada AK usia > 5 tahun. Jawaban yang diisikan adalah jenjang pendidikan terakhir yang sudah ditamatkan Kolom (11) Status pekerjaan utama Ditanyakan pada AK usia > 10 tahun. Jawaban yang diisikan adalah pekerjaan dengan porsi waktu terbanyak atau pekerjaan yang memberikan penghasilan terbesar. Lanjutan…. PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 44. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK V. KETERANGAN INDIVIDU A. Identitas Anggota Keluarga B. Perilaku Anggota Keluarga PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 45. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK V. KETERANGAN INDIVIDU 1. Rincian A.1 Tulis nama dan nomor urut Anggota Keluarga Salin nama dan nomor urut AK dari kolom (2) dan kolom (1) Blok IV kuesioner. 2. Rincian A.2 NIK (Nomor Induk Kependudukan) Salin NIK dari KK atau KTP. AK yang belum/tidak mempunyai NIK diisikan kode : “PROP-KAB-KEC-TGL LAHIR-BULAN LAHIR-TAHUN LAHIR-NOMOR URUT”. UNTUK JENIS KELAMIN PEREMPUAN  TANGGAL LAHIR DI TAMBAH “40”
  • 46. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 3. Rincian A.3 Tanggal Puldat Isikan tanggal pada saat kunjungan/wawancara AK yang bersangkutan. Tanggal wawancara dapat berbeda antar anggota rumah tangga. 4. Rincian A.4 Usia AK  Jika AK berusia < 5 tahun pada saat wawancara, isikan pada kotak bulan (usia 0-59 bulan).  Jika AK berusia > 5 tahun pada saat wawancara, isikan pada kotak tahun. Lanjutan…. PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 47. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 1. Rincian B.1  Ditanyakan pada seluruh anggota keluarga.  Jaminan kesehatan yang dimaksud meliputi JKN yang diselenggarakan oleh BPJS kesehatan, asuransi swasta maupun jamkesda 2. Rincian B.2 Ditanyakan kebiasaan AK yang pernah menghisap rokok/ mengunyah tembakau. Berlaku untuk semua umur 1 Apakah Saudara mempunyai kartu jaminan kesehatan atau JKN?  1. Ya 2. Tidak 2 Apakah Saudara merokok?  1. Ya (setiap hari, sering/kadang-kadang) 2. Tidak (tidak/sudah berhenti) PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT Blok V. Keterangan Individu Bagian B.
  • 48. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 3. Rincian B.3  Ditanyakan tentang kebiasaan AK buang air besar di jamban 3 Apakah Saudara biasa buang air besar di jamban?  1. Ya 2. Tidak Pertanyaan 3 s.d 10 untuk ART > 15 tahun 4. Rincian B.4  Ditanyakan tentang kebiasaan AK menggunakan air bersih 4 Apakah Saudara biasa menggunakan air bersih?  1. Ya 2. Tidak PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 49. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 5. Rincian B.5  Ditanyakan tentang AK yang didiagnosis TB Paru oleh nakes.  Probing AK yang malu untuk mengakui menderita atau pernah menderita TB Paru. Probing dapat dilakukan dengan bertanya menggunakan istilah setempat, misal penyakit paru, atau istilah/bahasa setempat lainnya. 5 Apakah Saudara pernah didiagnosis menderita tuberkulosis (TB) paru?  1. Ya 2. Tidak  P.7 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 50. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 6. Rincian B.6  Ditanyakan tentang kepatuhan AK minum obat TB paru  Obat yang dimaksud adalah obat medis yang diminum paling sedikit selama 6 bulan 7. Rincian B.7 Pertanyaan untuk menjaring suspek TB paru berdasarkan gejala yang dirasakan oleh AK. 6 Bila ya, apakah meminum obat TBC secara teratur (selama 6 bulan)?  1. Ya  P.8 2. Tidak  P.8 7 Apakah Saudara pernah menderita batuk berdahak > 2 minggu disertai satu atau lebih gejala: dahak bercampur darah/ batuk berdarah, berat badan menurun, berkeringat malam hari tanpa kegiatan fisik, dan demam > 1 bulan? 1. Ya 2. Tidak  PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 51. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 8. Rincian B.8 Ditanyakan tentang AK yang pernah didiagnosis hipertensi oleh tenaga kesehatan (dokter/perawat). 9. Rincian B.9 Pertanyaan ini untuk mengetahui kepatuhan minum obat hipertensi secara teratur. 8 Apakah Saudara pernah didiagnosis menderita tekanan darah tinggi/hipertensi?  1. Ya 2. Tidak  P.10a 9 Bila ya, apakah selama ini Saudara meminum obat tekanan darah tinggi/hipertensi secara teratur?  1. Ya  P.11 2. Tidak  P.11 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 52. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK V. KETERANGAN INDIVIDU 10. Rincian B.10a Ditanyakan apakah AK diukur tekanan darahnya oleh petugas pada saat kunjungan survei Keluarga Sehat. Rincian B.10b Hasil pengukuran tekanan darah diisikan pada kotak yang disediakan 10 a. Apakah dilakukan pengukuran tekanan darah? 1. Ya 2. Tidak  P.11  b. Hasil pengukuran tekanan darah b.1) Sistolik (mm Hg)  b.2) Diastolik (mm Hg)  PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 53. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 12. Rincian B.12 Ditanyakan tentang tempat ibu bersalin, yang termasuk fasyankes adalah RS, RB, RSIA, puskesmas, praktik dokter, praktik bidan, klinik bersalin (PMK NO.6 Tahun 2013) Berlaku untuk AK berumur < 12 bulan 12 Apakah saat Ibu melahirkan [NAMA] bersalin di fasilitas pelayanan kesehatan?  1. Ya 2. Tidak 11. Rincian B.11 Ditanyakan tentang penggunaan alat kontrasepsi/program Keluarga Berencana Berlaku untuk AK wanita berstatus menikah (usia 10-54 tahun) dan tidak hamil atau AK laki-laki berstatus menikah (usia > 10 tahun) 11 Apakah Saudara atau pasangan menggunakan alat kontrasepsi atau ikut program Keluarga Berencana?  1. Ya 2. Tidak PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 54. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 14. Rincian B.14  Ditanyakan untuk AK usia 12-23 bulan  Ditanyakan tentang imunisasi dasar yang wajib diberikan saat bayi usia 0-11 bulan (disertai bukti buku KMS) Berlaku untuk AK berumur 12-23 bulan 14 Apakah selama bayi usia 0-11 bulan diberikan imunisasi lengkap? (HB0, BCG, DPT-HB1, DPT-HB2,DPT-HB3, Polio1, Polio2, Polio3, Polio4, Campak)  1. Ya 2. Tidak Berlaku untuk AK berumur 7-23 bulan 13 Apakah bayi ini pada waktu usia 0-6 bulan hanya diberi ASI eksklusif?  1. Ya 2. Tidak 13. Rincian B.13  Ditanyakan pada AK usia 7-23 bulan  Ditanyakan tentang pemberian ASI eksklusif pada bayi sewaktu usia 0-6 bulan PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 55. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Berlaku untuk AK berumur 2-59 bulan 15 Apakah dalam 1 bulan terakhir dilakukan pemantauan pertumbuhan balita?  1. Ya 2. Tidak 15. Rincian B.15  Ditanyakan untuk AK usia 2-59 bulan  Ditanyakan tentang pemantauan pertumbuhan balita minimal melalui penimbangan berat badan dan tinggi/panjang badan secara rutin sebulan sekali. PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 56. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Anda telah menyelesaikan materi sub bahasan 2 Mohon melanjutkan dengan materi topik sub bahasan 3 Terimakasih banyak PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 57. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT • Perhitungan Indeks Keluarga Sehat (IKS) • Analisis Data SUB POKOK BAHASAN 3 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 58. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Indikator Keluarga Sehat A Program Gizi, Kesehatan Ibu & Anak: 1 Keluarga mengikuti KB 2 Ibu bersalin di faskes 3 Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap 4 Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan 5 Pertumbuhan balita dipantau tiap bulan B Pengendalian Peny. Menular & Tidak Menular: 6 Penderita TB Paru berobat sesuai standar 7 Penderita hipertensi berobat teratur 8 Gangguan jiwa berat yang diobati / tidak ditelantarkan C Perilaku dan kesehatan lingkungan: 9 Tidak ada anggota keluarga yang merokok 10 Keluarga memiliki/memakai air bersih 11 Keluarga memiliki/memakai jamban sehat 12 Sekeluarga menjadi anggota JKN/askes PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 59. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Perhitungan Indeks Keluarga Sehat (IKS)  Perhitungan Indeks Keluarga Sehat bertujuan untuk menentukan tingkatan keluarga menurut status kesehatan yang dimiliki keluarga tersebut  Pada perhitungan ini akan didapatkan 2 IKS, yaitu IKS keluarga inti dan IKS keluarga besar  IKS keluarga inti dapat dilakukan secara manual maupun melalui program entry  IKS keluarga besar hanya dapat diperoleh melalui program entry PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 60. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Batasan Keluarga Sehat Indeks Keluarga Sehat dibagi menjadi 3 Tingkatan : – >0,80 :keluarga sehat – 0,50-0,80 :keluarga pra-sehat – <0,50 :keluarga tidak sehat PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 61. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Menentukan IKS Secara Manual 1. Pengisian kuesioner Rumah Tangga dan Individu oleh petugas (pilihan jawaban Ya atau Tidak) 2. Interpretasi hasil pengisian kuesioner menjadi kategori N, Y, T untuk masing-masing indikator 3. Kategori hasil pengisian kuesioner dikode menjadi ‘sesuai indikator’ (nilai 1) dan ‘tidak sesuai indikator’ (nilai 0) 4. Menghitung nilai IKS PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 62. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Keterangan Hasil Pengisian Kuesioner N = Not applicable  indikator tersebut tidak mungkin ada pada anggota keluarga. Indikator tersebut TIDAK BERLAKU untuk anggota keluarga atau keluarga yang bersangkutan (misal: karena salah satu sudah mengikuti KB, atau tidak dijumpai adanya penderita TB paru). Y = kondisi/keadaan anggota keluarga atau keluarga SESUAI dengan indikator (misal: ibu memang melakukan persalinan di fasilitas kesehatan). T = kondisi/keadaan anggota keluarga atau keluarga TIDAK SESUAI dengan indikator (misal: ayah ternyata merokok). PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 63. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kategori Indikator Keluarga Sehat PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 64. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kategori Indikator Keluarga Sehat PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 65. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kategori Indikator Keluarga Sehat PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 66. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kategori Indikator Keluarga Sehat PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 67. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kategori Indikator Keluarga Sehat PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 68. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kategori Indikator Keluarga Sehat PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 69. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Cara penghitungan IKS Keluarga Penilaian terhadap hasil rekapitulasi anggota keluarga pada satu indikator: • Jika dalam satu indikator seluruh anggota keluarga dengan status Y, maka indikator tersebut dalam satu keluarga bernilai 1 • Jika dalam satu indikator seluruh anggota keluarga dengan status T, maka indikator tersebut dalam satu keluarga bernilai 0 • Jika dalam satu indikator seluruh anggota keluarga dengan status N, maka indikator tersebut dalam satu keluarga tetap dengan status N (tidak dihitung) • Jika dalam satu indikator ada salah satu anggota keluarga dengan status T, maka indikator tersebut dalam satu keluarga akan bernilai 0 meskipun di dalamnya terdapat status Y atau N Rumus penghitungan IKS Keluarga IKS Keluarga = ∑ Indikator bernilai 1 12-∑ N PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 70. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Contoh Kasus Keluarga 1. Ibu menggunakan alat kontrasepsi 2. Ada balita usia 12 bulan, imunisasi dasar tidak lengkap 3. Ada balita usia 12 bulan, mendapat ASI eksklusif 4. Ada balita usia 12 bulan, bulan lalu tidak dibawa ke Posyandu; Ada balita usia 48 bulan, bulan lalu dibawa ke Posyandu 5. Tidak ada anggota keluarga menderita TB 6. Ayah tidak pernah didiagnosis hipertensi namun saat pengukuran sistole diatas 140 mmHg; ibu dan anak usia 16 thn pernah didiagnosis hipertensi dan minum obat secara teratur 7. Anak usia 16 thn menderita schizophrenia, tapi minum obat secara teratur 8. Ayah merokok, anggota keluarga lain tidak merokok 9. Semua anggota keluarga memiliki JKN 10. Terdapat air bersih dan semua anggota keluarga menggunakan air bersih 11. Terdapat jamban saniter dan semua anggota keluarga BAB di jamban PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 71. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Hasil Perhitungan IKS Keluarga No Indikator Pertanyaan Rumah Tangga Ayah Ibu Anak (16 tahun) Anak (48 bulan) Anak (12 bln) Nilai Keluarga A B C D E F G H 1 Keluarga mengikuti program KB N*) Y 1 2 Ibu hamil melahirkan di fasyankes N 3 Bayi usia 0-11 bulan diberikan imunisasi lengkap T 0 4 Pemberian ASI eksklusif bayi 0-6 bulan Y 1 5 Pemantauan pertumbuhan balita Y T 0 6 Penderita TB paru yang berobat sesuai standar N N N N 7 Penderita hipertensi yang berobat teratur T Y Y 0 8 Tidak ada anggota keluarga yang merokok T Y Y Y Y 0 9 Sekeluarga sudah menjadi anggota JKN Y Y Y Y Y 1 10 Mempunyai dan menggunakan sarana air bersih Y Y Y Y 1 11 Menggunakan jamban keluarga Y Y Y Y 1 12 Penderita gangguan jiwa berat berobat dengan benar Y 1 ∑ indikator bernilai 1 /(12-∑N) 6/(12-2) Indikator keluarga Sehat 0.600 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 72. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Analisis Data PIS-PK 1. Berdasarkan Tingkat/Wilayah 2. Berdasarkan Status Indeks Keluarga Sehat 3. Berdasarkan Cakupan Indikator 4. Tabulasi Silang antar indikator 5. Tabulasi Silang antar variabel dengan karakteristik 6. Analisis Lanjut PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 73. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT  Rumus IKS Wilayah (RT/RW/Desa/Kelurahan/dst)  Cakupan Indikator di Wilayah PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 74. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Rekap IKS & Cakupan Indikator Wilayah PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 75. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT ANALISIS BERDASARKAN WILAYAH PUSKESMAS
  • 76. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Analisis Prioritas Indikator di Level Puskesmas  IKS = 0,583  Puskesmas termasuk dalam kategori Pra-sehat  Selanjutnya diidentifikasi berapa persen proporsi desa yang termasuk : sehat, pra-sehat dan tidak sehat.  Ada 4 indikator yang capaiannya paling rendah, yaitu:  Hipertensi (29.3%)  ada sekitar 70,7% penderita hipertensi belum melakukan pengobatan secara teratur.  Imunisasi (33,6%)  ada sekitar 66,4% bayi belum mendapatkan imunisasi lengkap  ASI eksklusif (41,5%)  ada sekitar 58,5% bayi tidak mendapatkan ASI eksklusif  TB (42,9%)  ada sekitar 57,1% penderita TB tidak mendapatkan pengobatan sesuai standar  4 indikator kesga harus tetap diintervensi di semua desa
  • 77. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Contoh : Identifikasi Masalah Kesehatan di Keluarga Menurut Wilayah
  • 78. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Contoh Identifikasi Masalah Kesehatan di Level RW  Analisis untuk status IKS RW pada Desa “1” didapatkan 1. Pada RW 4 didapatkan: Sehat (25,0%), pra-sehat (50,0%) dan tidak sehat (25,0%) 2. Pada RW 3 didapatkan : Sehat (75,0%), pra-sehat (25,0%) dan tidak sehat (0%)  Analisis untuk menentukan prioritas indikator yang akan diintervensi pada level RW di Desa “1”
  • 79. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Contoh : Perhitungan untuk menentukan prioritas indikator yang akan diintervensi pada level RW di Desa “1”
  • 80. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT  Untuk melakukan intervensi pada wilayah yang lebih kecil dari RW maka Pembina Wilayah dapat melakukan analisis pada level RT  Dari Hasil analisis IKS di Desa “1” terlihat status IKS (sehat) yang rendah ada di RW 4  Misalnya Pembina wilayah menentukan RW 4 yang akan diintervensi maka Pembina Wilayah dapat melakukan analisis pada wilayah yang lebih kecil yaitu pada level “RT”  Hasil analisis untuk status IKS RT di wilayah RW 4, Desa “1” didapatkan 1. Pada RT 5 didapatkan: Sehat (25,0%), pra-sehat (50,0%) dan tidak sehat (25,0%) 2. Pada RT 6 didapatkan : Sehat (25,0%), pra-sehat (50,0%) dan tidak sehat (25,0%) Contoh Identifikasi Masalah Kesehatan di Level RT
  • 81. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Perhitungan untuk menentukan prioritas indikator yang akan diintervensi pada level RT di RW 4 Desa “1”
  • 82. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 82 CAKUPAN IKS DAN INDIKATOR KS 4 KELURAHAN DI KECAMATAN “X”
  • 83. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Gambaran Status IKS di Kelurahan “A” RW STATUS IKS Total Tidak Sehat (%) Pra Sehat (%) Sehat (%) 1 5,0 71,6 23,4 141 2 0,0 78,4 21,6 37 3 5,7 75,9 18,4 174 4 3,9 75,4 20,8 207 5 0,6 68,8 30,6 157 6 5,8 67,6 26,6 139 7 3,1 79,1 17,8 129 8 7,8 70,7 21,6 116 Total 4,3 73,1 22,6 1100
  • 84. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT NO VARIABEL Kelurahan Puskesmas A B C D N n N n N n N n N* n 1. Jumlah Keluarga 656 573 673 557 1275 1100 1104 464 15338 2694 2. Jumlah ART 3280 1652 3365 1591 6375 3148 5520 1261 76690 7652 3. Jumlah ART Dewasa (≥ 15 th) 1968 1319 1671 1238 3825 2448 3312 1009 46014 6014 4. Jumlah PUS 591 447 606 430 1148 830 1005 282 13804 1989 5. Jumlah Balita (12-59 Bulan) 299 308 307 313 581 637 503 266 6979 1524 6. Jumlah Bayi (0-11 Bulan) 81 68 85 79 160 125 138 33 1918 305 7. Jumlah Keluarga dengan ibu hamil 30 7 26 7 68 11 56 1 307 26 TABEL 1, KARAKTERISTIK KELUARGA DI WILAYAH PUSKESMAS “X” *N= Total Populasi di 13 Kelurahan n=Total jumlah keluarga yang dikunjungi
  • 85. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Tabel 1. Gambaran Capaian Indikator Penimbangan Balita dalam 1 bulan terakhir DI WILAYAH PUSKESMAS “X” Kelurahan Ya Tidak Total n % n % A 101 94,4 6 5,6 107 B 102 96,2 4 3,8 106 C 159 72,3 61 27,7 220 D 83 98,8 1 1,2 84 TOTAL 445 86,1 72 13,9 517 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 86. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Tabel 2. Kepemilikan Sarana Air Bersih Menurut Kelurahan Kelurahan Ya Tidak Total n % n % n % A 568 99,1 5 0,9 573 21,3 B 557 100,0 0 0,0 557 20,7 C 1100 100,0 0 0,0 1100 40,8 D 463 99,8 1 0,2 464 17,2 TOTAL 2688 99,8 6 0,2 2694 100,0 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 87. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Tabel 3. Kepemilikan Sumber Air Bersih Terlindung Menurut Kelurahan Kelurahan Ya Tidak Total n % n % n % A 567 99,8 1 0,2 568 21,1 B 555 99,6 2 0,4 557 20,7 C 1098 99,8 2 0,2 1100 40,9 D 463 100,0 0 0,0 463 17,2 TOTAL 2683 99,6 5 0,2 2688 100,0 Kelurahan Ya* Tidak* Total n % n % n % A B C D TOTAL Tabel 4. Perilaku Penggunaan Air Bersih oleh Anggota Keluarga Menurut Kelurahan PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 88. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Tabel 5. Kepemilikan Jamban Menurut Kelurahan Kelurahan Ya Tidak Total n % n % n % A 543 94,8 30 5,2 573 21,3 B 547 98,2 10 1,8 557 20,7 C 1052 95,6 48 4,4 1100 40,8 D 448 96,6 16 3,4 464 17,2 TOTAL 2590 96,1 104 3,9 2694 100,0 Kelurahan Ya Tidak Total n % n % n % A 415 72,4 128 27,6 543 21,0 B 542 97,3 5 2,7 547 21,0 C 958 87,1 94 12,9 1052 40,6 D 418 90,1 30 9,9 448 17,3 TOTAL 2333 86,6 257 13,4 2590 100,0 Tabel 6. Kepemilikan Jamban Saniter Menurut Kelurahan PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 89. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Tabel 7. Perilaku Penggunaan Jamban oleh Anggota Keluarga Menurut Kelurahan Kelurahan Ya* Tidak* Total n % n % n % A B C D TOTAL PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 90. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Tabel 8. Gambaran Keluarga mempunyai Anggota Keluarga Didiagnosis Menderita Gangguan Jiwa Berat Kelurahan Ya Tidak Total n % n % n % A 3 0,5 570 99,5 573 21,0 B 4 0,7 553 99,3 557 21,0 C 11 1,0 1089 99,0 1100 40,6 D 3 0,6 461 99,4 464 17,3 TOTAL 21 0,8 2673 99,2 2694 100,0 Kelurahan Ya Tidak Total n % n % n % A 0 0,0 3 100,0 3 14,3 B 3 75,0 1 25,0 4 19,0 C 3 27,3 8 72,7 11 52,4 D 2 66,7 1 33,3 3 14,3 TOTAL 8 38,1 13 61,9 21 100,0 Tabel 9. Gambaran Keluarga yang mempunyai Anggota Keluarga Menderita Gangguan Jiwa Berat Dan Minum Obat Teratur PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 91. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Tabel 10, Gambaran Keluarga yang Anggota Keluarga Tidak diagnosis menderita Gangguan Jiwa Berat tetapi mempunyai Anggota Keluarga Dipasung Kelurahan Ya Tidak Total n % n % N % A 0 0,0 570 100,0 570 21,3 B 2 0,4 551 99,6 553 20,7 C 2 0,2 1087 99,8 1089 40,7 D 0 0,0 461 100,0 461 17,2 TOTAL 4 0,1 2669 99,9 2673 100,0 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 92. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT TABEL 11. GAMBARAN PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS “X” Hipertensi Ya % Tidak % Total Didiagnosis Hipertensi oleh Petugas Kesehatan 680 11,3 5334 88,7 6014 Didiagnosis hipertensi oleh Petugas Kesehatan dan minum obat hipertensi secara terartur 170 25,0 510 75,0 680 Tidak Pernah didiagnosis menderita hipertensi dan diukur tekanan darah 4576 85,8 757 14,2 5334 Tidak Pernah didiagnosis menderita hipertensi tetapi mempunyai tekanan darah sistole ≥ 140 mm Hg dan atau diastole ≥ 90 mm Hg 539 11,8 4037 88,2 4576 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 93. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT TABEL 12. GAMBARAN PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS “X” Pendidikan Hipertensi Ya % Tidak % Total - Tidak pernah sekolah 17 8,7 33 91,3 50 - Tidak tamat SD/MI 65 7,0 535 93,0 600 - Tamat SD/MI 447 15,7 2322 84,3 2769 - Tamat SLTP/MTS 68 4,8 1329 95,2 1397 - Tamat SLTA/MA 21 2,5 820 97,5 841 - Tamat D1/D2/D3 3 6,4 44 93,6 47 - Tamat PT 1 1,3 75 98,7 76 Total 622 9,8 5158 90,2 5780 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 94. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT TABEL 13. GAMBARAN PENDERITA HIPERTENSI HASIL PENGUKURAN MENURUT JENIS PEKERJAAN DI WILAYAH PUSKESMAS “X” Pekerjaan Hipertensi Ya % Tidak % Total - Tidak Kerja - Sekolah - TNI/Polri - PNS/ Swasta - Wiraswasta/Jasa/ - Petani - Nelayan - Buruh - Lainnnya Total PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 95. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT TABEL 14. GAMBARAN PENDERITA TB PARU DI WILAYAH PUSKESMAS “X” TB PARU Ya % Tidak % Total Didiagnosis menderita TB Paru oleh Petugas Kesehatan 110 1,8 5904 98,2 6014 Didiagnosis menderita TB Paru oleh Petugas Kesehatan dan Minum Obat teratur 80 72,7 30 27,3 110 Tidak Pernah didiagnosis menderita TB Paru dan mempunyai gejala TB Paru* 10 0,2 5894 99,8 5904 *Gejala TB Paru, al : (al:Batuk berdahak >2 minggu disertai satu atau lebih gejala: dahak bercampur darah/ batuk berdarah, berat badan menurun, berkeringat malam hari tanpa kegiatan fisik, dan demam > 1 bulan) PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 96. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT TABEL 15. GAMBARAN PENDERITA TB PARU MENURUT GEJALA DAN TINGKAT PENDIDIKAN DI WILAYAH PUSKESMAS “X” Pendidikan TB PARU Ya % Tidak % Total - Tidak pernah sekolah 1 2,0 49 98,0 50 - Tidak tamat SD/MI 17 2,8 583 97,2 600 - Tamat SD/MI 45 1,6 2724 98,4 2769 - Tamat SLTP/MTS 20 1,4 1377 98,6 1397 - Tamat SLTA/MA 24 2,9 817 97,1 841 - Tamat D1/D2/D3 1 2,1 46 97,9 47 - Tamat PT 2 2,6 74 97,4 76 Total 110 1,9 5670 98,1 5780 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 97. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT TABEL 16. GAMBARAN PENDERITA TB PARU MENURUT GEJALA DAN JENIS PEKERJAAN DI WILAYAH PUSKESMAS “X” Pekerjaan TB PARU Ya % Tidak % Total - Tidak Kerja - Sekolah - TNI/Polri - PNS/ Swasta - Wiraswasta/Jasa/ - Petani - Nelayan - Buruh - Lainnnya Total PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 98. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kelurahan Ya Tidak Total n % n % A 1129 68,3 523 31,7 1652 B 680 42,7 911 57,3 1591 C 2180 69,3 968 30,7 3148 D 544 43,1 717 56,9 1261 Total 4533 59,2 3119 40,8 7652 TABEL 17. KEPEMILIKAN KARTU JAMINAN KESEHATAN (JKN) DI TINGKAT KELUARGA DI WILAYAH PUSKESMAS “X” Kelurahan Ya Tidak Total n % n % A 404 24,5 1248 75,5 1652 B 289 18,2 1302 81,8 1591 C 674 21,4 2474 78,6 3148 D 384 30,5 877 69,5 1261 TOTAL 1751 22,9 5901 77,1 7652 TABEL 18. PERILAKU MEROKOK DI KELUARGA DI WILAYAH PUSKESMAS “X” PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 99. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Tabel 19. Gambaran Penggunaan Alat Kontrasepsi Keluarga Berencana DI WILAYAH PUSKESMAS “X” Kelurahan Ya Tidak Total n % n % A 195 32,8 400 67,2 595 B 71 43,3 93 56,7 164 C 8 53,3 7 46,7 15 D 85 43,4 111 56,6 196 TOTAL 359 37,0 611 63,0 970 Kelurahan Ya Tidak Total n % n % A 17 100,0 0 0,0 17 B 22 100,0 0 0,0 22 C 35 100,0 0 0,0 35 D 9 100,0 0 0,0 9 TOTAL 83 100,0 0 0,0 83 Tabel 20. Gambaran Ibu Bersalin di Fasyankes DI WILAYAH PUSKESMAS “X” PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 100. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Tabel 21. Gambaran ASI Eksklusif DI WILAYAH PUSKESMAS “X” Kelurahan Ya Tidak Total n % n % A 19 70,4 6 29,6 27 B 25 86,2 4 13,8 29 C 36 53,7 31 46,3 67 D 21 87,5 2 12,5 24 TOTAL 101 70,1 43 29,9 144 Kelurahan Ya Tidak Total N % n % A 14 100,0 0 0,0 14 B 20 100,0 0 0,0 20 C 43 87,8 6 12,2 49 D 19 100,0 0 0,0 19 TOTAL 96 87,8 6 12,2 102 Tabel 22. Gambaran Capaian Indikator Imunisasi Dasar Lengkap WILAYAH PUSKESMAS “X” PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 101. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT • Identifikasi Masalah • Intervensi SUB POKOK BAHASAN 4 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 102. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Database IKS tingkat Puskesmas Indikator A B C D E F G H Puskesmas KB 56.3% 62.7% 74.2% 70.6% 80.8% 61.3% 60.9% 26.2% 71.3% Linfaskes 54.9% 98.7% 89.6% 82.7% 46.3% 58.0% 31.1% 43.7% 70.4% Imunisasi 43.0% 17.8% 23.4% 30.9% 17.3% 44.0% 34.3% 39.3% 33.6% ASI eks 32.4% 58.2% 52.9% 48.8% 27.3% 34.2% 18.3% 25.8% 41.5% Timbang 45.0% 93.7% 78.9% 84.9% 52.3% 57.7% 62.1% 41.4% 69.1% TB IKS 26.1% 64.5% 35.9% 29.5% 21.0% 32.6% 47.7% 35.4% 42.9% HT IKS 23.3% 34.0% 30.5% 23.4% 27.8% 32.4% 21.7% 12.8% 29.3% Jiwa IKS 47.7% 49.0% 47.3% 43.3% 49.5% 47.3% 48.3% 38.5% 47.8% Rokok 48.7% 51.9% 51.0% 48.5% 27.3% 47.1% 41.7% 32.0% 48.0% Air bersih 85.5% 91.0% 89.4% 85.0% 47.9% 82.6% 73.2% 56.2% 84.2% Jamban 69.9% 81.9% 60.3% 48.0% 58.9% 61.3% 52.4% 29.6% 63.8% JKN 49.2% 75.3% 48.5% 58.6% 50.0% 91.6% 67.8% 68.3% 57.7% IKS 0.539 0.761 0.573 0.531 0.385 0.665 0.511 0.322 0.583 Kesimpulan Pra=S Pra-S Pra=S Pra-S Tdk_S Pra-S Pra-S Tdk-S Pra-S 42,9%
  • 103. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 103 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 104. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Alur Intervensi Individu Keluarga RT RW Desa/Kelurahan Puskesmas PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 105. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Alur Intervensi Individu Keluarga RT RW Desa/Kelurahan Puskesmas PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 106. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Intervensi Kapan dilakukan Intervensi ???? PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT 1. Pada saat Pendataan atau kunjungan awal
  • 107. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT 2. Pada Kunjungan Kedua dan Seterusnya Siapa yang melakukan Intervensi ???? 1. Petugas yang melakukan kunjungan ke keluarga pada saat awal 2. Pembina wilayah desa dan atau petugas kesehatan lainnya
  • 108. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Intervensi • Intervensi melalui UKM dan UKBM sesuai kelompok sasaran: – Balita: Posyandu, PAUD, dsb – Usia Sekolah: UKS, Dokter kecil, SBH, Poskestren, dsb – Remaja: UKS, SBH, Poskestren, PMR, dsb – Usia Kerja: UKK, Pos UKK, Posbindu PTM – Usia Lanjut: Posyandu usila/wulan/adiyuswa • Bila sasaran tidak datang  Kunjungan rumah: promosi kesehatan  paket informasi yang sesuai • Kunjungan rumah juga dapat dilakukan langsung, karena data- base keluarga sudah ada PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 109. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT ANALISIS BERDASARKAN WILAYAH PUSKESMAS
  • 110. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Rumusan intervensi • Allternatif I: Intervensi bisa dilakukan menyeluruh, artinya seluruh desa dilakukan intervensi sesuai masalah utama setempat. Penyuluhan umum di tingkat Puskesmas dengan topik: hipertensi, imunisasi dan ASI eksklusif, intervensi di setiap desa sesuai dengan masing2 prioritas masalahnya. • Alternatif II: Intervensi bisa difokuskan pada desa yang paling tertinggal, yaitu desa dengan IKS terrendah dalam hal ini Desa H dan Desa E. Sumber daya difokuskan untuk melakukan intervensi pada 2 desa tersebut. • Alternatif III: Masih banyak alternatif yang dipilih, misalnya dari sisi pendekatannya: mungkin di desa H menggunakan tokoh agama sementara di desa E menggunakan jalur PKK
  • 111. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT SUB POKOK BAHASAN 5 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 111 • Maintenance (Keberlanjutan Pendekatan Keluarga) PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 112. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Keberlanjutan Pendekatan Keluarga 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 112 Pemutakhiran data: (karena perubahan indikator) 1. Kebijakan Kementerian Kesehatan 2. Data kesehatan keluarga Indikator yang mengalami perubahan dalam waktu singkat: 1.Keluarga mengikuti KB : Dalam pendataan sebelumnya AK tidak mengikuti KB 2. Ibu bersalin di Faskes: Adanya perubahan status ibu dari hamil menjadi WUS 3.Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap: Adanya perubahan usia pada balita 4. Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan: Adanya perubahan usia pada balita 5.Sekeluarga menjadi anggota JKN/askes: Keluarga sudah memiliki JKN/askes PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 113. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Referensi • Buku Petunjuk Teknis Penguatan Manajemen Puskesmas Dengan Pendekatan Keluarga, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia,Tahun 2016 • Buku Pedoman Umum Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia,Tahun 2016 • Buku Saku 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 113 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT
  • 114. TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT TERIMAKASIH 4/29/2021 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 114 PEMBEKALAN TIM NUSANTARA SEHAT

Editor's Notes

  1. Perlu diperhatikan disini
  2. Kepada adik-adik tim nusantara sehat, Materi ini akan menjelaskan tentang instrumen yang digunakan dalam menilai indeks keluarga sehat, yang disebut profil keluarga sehat atau PROKSGA
  3. Ini adalah tampilan dari instrument PROKESGA yang mencakup lima blok atau lima bagian. Penjelasan lebih rinci terkait bagaimana mengisinya akan saya jelaskan di slide selanjutnya. Pada dasarnya, PIS – PK merupakan penilaian keluarga sehat yang mencakup 12 indikator utama kesehatan, yaitu penggunanan jaminan kesehatan, perilaku merokok di keluarga, penggunaan jamban dan air bersih, tuberkulosis, hipertensi, penggunaan alat kontrasepsi, persalinan di faskes, asi esklusif, imunisasi dan pemantauan pertumbuhan balita.
  4. Instrumen PROKESGA mencakup lima blok atau yang disebut juga family folder, yaitu terdiri dari blok 1 mengenai pengenalan tempat, yaitu data-data terkait tempat tinggal keluarga. Selanjutnya blok 2 mencakup keterangan keluarga, yaitu keterangan tentang kepala keluarga dan anggota keluarga lainnya. Untuk blok 3 mencakup data keterangan dari petugas pengumpul data. Bab 4 mencakup data-data keterangan anggota keluarga secara lebih rinci termasuk nama, umur, jenis kelamin dan lain-lain. Sementara blok 5 mencakup data-data kondisi atau perilaku kesehatan dari masing-masing individu, dalam blok 5 ini dibagi menjadi dua bagian yaitu abgaian A dan bagian B. Blok 5 bagian A mencakup data keterangan identitas individu dan blok 5 bagian B mencakup keterangan perilaku terkait kesehatan.
  5. Tiga Slide berikut menjelaskan tentang definisi operasional dari 12 indikator PIS-PK. Definisi operasional dari keluarga mengikuti program KB, adalah jika keluarga merupakan pasangan usia subur, suami atau istri atau keduanya terdaftar secara resmi sebagai peserta/akseptor KB dan/atau menggunakan alat kotrasepsi. Alat kontrasepsi dapat bervariasi secara modern jangka panjang atau jangka pendek, termasuk misalnya suntik, spiral, pil, dan kondom. Keluarga dengan ibu melakukan persalinan di fasilitas kesehatan adalah jika dalam keluarga terdapat ibu paska persalinan (usia bayi 0 – 12 bulan) dan persalinan ibu tersebut dilakukan di RS atau puskesmasa atau klinik atau tempat praktek dokter atau bidan. Definisi bayi mendapat imunisasi dasar lengkap jika dalam keluarga terdapat anak (usia 1 – 2 tahun), telah mendapatkan imunisasi lengkap yang mencakup HB0, BCG, DPT-HB1, DPT-HB2, DPT-HB3, Polio 1, polio 2, polio 3, polio 4 dan campak. Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan bila dalam keluarga terdapat bayi usia 7 – 23 bulan, dan bayi tersebut selama 6 bulan pertama (usia 0-6 bulan) hanya di beri ASI saja, atau tidak diberikan makanan atau minuman lain selain ASI. Makanan/minuman lain disini termasuk madu, susu formula, air gula, air tajin, dll.
  6. Selanjutnya, 5. Indikator terkait pematauan pertumbuhan balita, didefinisikan jika dalam keluarga terdapat balita dan balita tersebut dipantau pertumbuhannya dengan ditimbang berat badan dan atau panjang badan secara rutin setiap bulan di posyandu maupun di fasilitas kesehatan lainnya, serta ada pencatatannya. 6. Indikator penderita TB paru berobat sesuai standard artinya bila dalam keluarga terdapat anggota keluarga usia 15 tahun atau lebih dan menderita batuk sudah dua minggu berturut-turut belum sembuh atau pernah didiagnonsa sebagai penderita TB Paru, dan penderita tersebut berobat sesuai dengan petujunjuk dokter/petugas kesehatan. 7. Indikator berikutnya adalah penderita hipertensi berobat teratur, artinya jika dalam keluarga terdapat anggota keluarga usia 15 tahun atau lebih yang berdasarkan pengukuran terbukti mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi, dan yang bersangkutan berobat sesuai dengan petunjuk dokter/petugas kesehatan. Apabila ybs pernah lupa atau tidak minum obat maka dianggap tidak teratur. Penetapan bahwa anggota keluarga menderita atau didiangosa mengalami tekanan darah tinggi harus atas dasar diagnosa dokter. Obat yang diminum juga merupakan obat yang diresepkan oleh dokter. Meskipun pemeriksaan tekanan darah dapat dilakukan oleh petugas kesehatan lain selain dokter atau bukan petugas kesehatan. 8. Definisi dari penderita gangguan jiwa berat tidak diterlantarkan adalah jika dalam kelurga terdapat anggota keluarga yang menderita gangguan jiwa berat, dan penderita tersebut diobati atau tidak diterlantarkan atau dipasung. Penetapan gangguan jiwa berat adalah oleh tenaga kesehatan. gangguan jiwa skizofrenia atau psikosis.Skizofrenia dan psikosis ditandai oleh adanya gangguan dalam menilai realitas. Gejala yang sering terlihat antara lain halusinasi (mendengar, melihat, merasakan, mengindera sesuatu yang menurut orang lain tidak ada), waham (keyakinan yang salah dan tidak sesuai latar belakang pendidikan dan budaya), penampilan aneh atau tidak normal, bicara kacau dan lain-lain. Istilah orang awam untuk skizofrenia atau psikosis adalah “gila”.
  7. Berikutnya 9. Untuk indikator tidak ada anggota keluarga yang merokok, diartikan apabila tidak ada seorangpun anggota keluarga yang merokok, baik setiap hari atau kadang-kadang. Merokok termasuk juga menghisap produk lain dari tembakau, termasuk rokok elektronik. Tidak ada anggota keluarga yang merokok setidaknya dalam satu bulan terakhir, bila ada anggota keluarga yang dulu merokok tetapi saat ini sudah berhenti merokok. 10. Keluarga memiliki akses atau memakai air bersih, jika keluarga memiliki akses air yang berssumber dari PDAM atau sumur pompa atau sumur gali atau mata air terlindung sehari-hari. Sumber air bersih ini merupakan sumber utama, meskipun ada beberapa rumah tangga yang menggunakan lebih dari satu sumber, maka yang terpenting keluarga tersebut mempunyai akses dan menggunakannya sebagai sumber utama air bersih. 11. Selanjutnya untuk indikator akses atau menggunakan jamban sehat mencakup keluarga yang memiliki atau menggunakan sarana untuk membuang air besar berupa jamban atau leher angsa atau plengsengan dan memlili septik tank (tanpa melihat jenis dan jarak ke sumber air yang digunakan sehari-hari). Indikator keluarga sudah menjadi anggota JKN atau askes, diukur melalui penilaian apakah seluruh anggota keluarga memiliki karti keanggotaan BPJS kesehatan atau kartu kepesertaan asuransi kesehatan lainnya. Apabila hanya salah satu anggota keluarga saya yang mempunyai asuransi makan belum disebut sebagai keluarga menjadi anggota JKN/Askes.
  8. Instrumen keluarga sehat ini mencakup dua jenis, yaitu instrumen yang berbasis online dan instrumen yang dalam bentuk hard copy daftar pertanyaan. Apabila di lokasi wilayah tempat bertugas tim NS kesulitan untuk menggunakan aplikasi keluarga sehat secara online, maka dapat menggunakan instrumen dalam bentuk hard copy.
  9. Dalam instrumen keluarga sehat ini terdapat lima jenis atau bentuk pertanyaan: Pertanyaan tertutup Pertanyaan yang jawabannya membutuhkan pengamatan/observasi. Pertanyaan yang jawabannya perlu disertai dokumen/kartu Pertanyaan yang dijawab dari hasil pengukuran Pertanyaan lompatan (tidak semua responden perlu menjawab)
  10. Blok II ini merupakan pertanyaan yang ditujukan untuk gambaran rumah tangga, dan terdiri dari 9 pertanyaan/rincian. Rincian 1 untuk nama kepala keluarga, bisa yang tercatat dalam daftar Kartu Keluarga maupun berdasarkan pengakuan responden.
  11. Rincian 2 untuk keterangan terkait anggota keluarga (AK) yang tinggal menetap dalam rumah tangga. Baca kembali slide topik bahasan 1 untuk definisi anggota keluarga.
  12. Baca kembali deifnisi/pengertian dari indikator pada slide 9
  13. NIK yang dituliskan adalah NIK yang terbaru untuk KTP elektronik atau sesuai yang tercantum pada KK dan KTP yang dimiliki responden.
  14. Baca kembali definisi buang air besar di jamban dan penggunaan air bersih pada slide sebelumnya (slide 10).
  15. Baca kembali deifinisi indikator pada slide sebelumnya (slide 9)
  16. Buat file excelnya…
  17. Slide 98. Pada tabel 1 ini dapat kita lihat contoh hasil pendataan untuk indikator penimbangan balita dalam satu bulan terakhir. Pada contoh di atas, di kelurahan C menunjukkan angka persentase keluarga yang melakukan pemantauan pertumbuhan balita yang paling rendah dibandingkan dengan kelurahan lain, dengan angka persentase di kelurahan C sebesar 72.3%. Hal ini dapat menjadi salah satu dasar bagi puskesmas untuk mencoba menelusuri lebih lanjut keaktifan posyandu balita serta merencanakan intervensi yang lebih spesiifik untuk kelurahan C.
  18. Slide 59. Pada tabel 2 ini dapat kita lihat bahwa sebagian besar kelurahan sudah mempunyai persentase kepemilikan air bersih yang cukup tinggi. Bisa diartikan ke empat desa tersebut tidak memiliki masalah terhadap kepemilikan sarana air bersih.
  19. Pada tabel 3 dapat dilihat bahwa kepemilikan sumber air bersih terlindung sudah cukup baik persentasenya, bahkan pada kelurahan D sudah mencapai 100%.
  20. Pada tabel 5 dan 6 dapat kita lihat bagaimana capaian keluarga di kelurahan A, B, C. D untuk kepemilikan jamban dan jamban saniter. Jenis jamban yang sehat/saniter sangat penting untuk perilaku hidup bersih dan sehat untuk pencegahan penyakit infeksi. Dari tabel 5 dan 6, sebagai contoh di kelurahan C sebanyak 1052 keluarga (95.6%) telah memiliki jamban, meskipun demikian sebanyak 94 keluarga (12.9%) diantaranya masih belum memiliki jamban saniter. Bila diperhatikan pada tabel 6, tampak bahwa kelurahan A mempunyai presentase tertinggi untuk keluarga yang tidak memiliki jamban saniter (27.6%), yaitu sebanyak 128 keluarga di kelurahan A.
  21. Tabel 8 dan 9 ini menunjukkan gambaran keluarga yang memiliki anggota keluarga yang pernah didiagnosis dokter mengalami gangguan jiwa berat dan minum obat teratur di kelurahan A, B, C dan D. Dari kedua tabel tersebut dapat kita lihat bahwa total terdapat 21 keluarga di empat kelurahan yang memiliki anggota keluarga dengan gangguan jiwa berat, dengan kasus terbanyak ada di kelurahan C (11 keluarga). Dari total 21 keluarga di empat kelurahan tersebut, baru 8 keluarga (38.1%) yang berobat secarat rutin, sementara 13 keluarga lainnya tidak berobat rutin.
  22. Tabel 10 ini menunjukkan bahwa masih terdapat keluarga yang memasung anggota keluarganya, meskipun mereka tidak pernah didiagnosis menderita gangguan jiwa berat. Dapat dilihat pada tabel 10 ini bahwa ada total 4 keluarga (2 di kelurahan B dan 2 di kelurahan C) yang mempunyai anggota keluarga yang dipasung.
  23. Tabel 11 memberikan gambaran penderita hipertensi di keluarga yang tinggal di wilayah kerja Puskesmas X. Pada tabel ini, dari total 6014 individu yang dikunjungi, terdapat 680 individu yang telah didiagnosis menderita hipertensi oleh petugas kesehatan, dan dari 680 individu tersebut, hanya sebanyak 25% (170 individu) yang berobat secara teratur. Dari sebanyak 5334 individu yang tidak memilki anggota keluarga yang menderita hipertensi sebanyak 4576 individu yang telah diukur tekanan darahnya saat kunjungan ke rumah keluarga tersebut dan didapatkan sebanyak 539 individu yang mengalamai tekanan darah tinggi.
  24. Pada tabel 12 ini dapat kita lihat bahwa sebagian besar penderita hipertensi adala mereka yang berpendidikan rendah (tamat SD/MI), yaitu sebsear 15.7% atau sebanyak 447 orang dan hanya 1 orang yang berlatar pendidikan tinggi atau tamat perguruan tinggi.
  25. Tabel 14 ini memberikan gambaran penderita Tuberkulosis (TB) Paru di wilayah kerja Puskesmas X. Pada tabel ini tampak bahwa dari total 6014 anggota keluarga yang dikunjungi sebanyak 110 orang yang didiagnosa menderita TB paru (1.8%), dan dari 110 penderita TB tersebut, terdapat 30 orang yang tidak minum obat teratur (27.3%). Sementar itu, dari total 5904 orang yang tidak pernah didiagnosis menderita TB paru sebanyak 10 orang mempunyai gejala TB paru.
  26. Pada tabel 15 ini dapat kita lihat bahwa dari total 110 penderita TB paru mempunyai latar pendidikan yang berbeda dengan sebaran persentase yang tidak terlalu berbeda antara pendidikan tinggi dan pendidikan rendah. Hal ini dapat diartikan juga bahwa permasalahan TB Paru terjadi pada kelompok yang berpendidikan rendah maupun tinggi.
  27. Pada tabel 17 dapat kita lihat bahwa sebagian dari keluarga yang dikunjungi di kelurahan A, B, C, dn D telah memiliki Jaminan Kesehatan untuk seluruh anggota keluarga (total 59.2%) sisanya (40.8%) belum memiliki jaminan kesehatan untuk seluruh keluarga. Persentase tertinggi keluarga yang tidak memiliki jaminan kesehatan adalah di kelurahan B (57.3% dan terendah di kelurahan C (30.7%). Tabel 18 memberikan gambaran perilaku merokok di keluarga di kelurahan A, B, C, dan D. Dari tabel ini tampak bahwa persentase tertinggin keluarga dengan perilaku merokok adalah di kelurahan D, yaitu sebesar 30.5%.
  28. Pada tabel 19, tampak bahwa penggunaan alat kontrasepsi secara total di empat kelurahan masih relatif rendah (37%), Dari total 611 keluarga yang tidak menggunakan alat kontrasepsi, terbanyak terjadi di kelurahan A (67.2%). Pada tabel 20, dapat kita lihat bahwa semua kelurahan (A, B, C, D) telah mencapai target untuk persalinan di faskes sebesear 100%, artinya semua ibu dalam keluarga tersebut telah melakukan persalinan di fasilitas kesehatan.
  29. Pada tabel 21 dapat kita lihat bahwa pemberian ASI eksklusif masih rendah di kelurahan C dibandingkan kelurahan lainnya. Masih sebesar 53.7% keluarga yang memberikan ASI esklusif di kelurahan C. Pada tabel 22, menunjukkan juga bahwa hanya kelurahan C yang masih belum mencapai target capaian imunisasi dasar lengkap sebesar 100%. Masih ada sekitar 6 keluarga dari total 49 keluarga yang tidak memberikan imuninsasi lengkap pada bayi.
  30. Intervensi dapat dilakukan mulai dari individu kemudian selanjutnya keluarga, RT, RW, Desa/Kelurahan dan Puskesmas, sesuai identifikasi masalah dengan melihat IKS-nya.
  31. Paket Informasi Kesehatan Keluarga (PINKESGA) tersedia sesuai indikator
  32. Catatan: Pembina wilayah desa adalah petugas Puskesmas yang telah ditunjuk
  33. Catatan: UKM: Upaya Kesehatan Masyarakat UKBM: Upaya Kesehatan Masyarakat Berbasis Masyarakat Posyandu: Pos Pelayanan Terpadu PAUD: Pendidikan Anak Usia Dini UKS: Upaya Kesehatan Sekolah SBH: Saka Bhakti Husada Poskestren: Pos Kesehatan Pesantren PMR: Palang Merah Remaja UKK: Upaya Kesehatan Kerja PTM: Penyakit Tidak Menular Usila: Usia Lanjut Wulan: Warga Usia Lanjut
  34. Catatan: Kotak hijau menunjukkan nama-nama desa Pada angka peresentase dengan highlight warna kuning pada masing2 indikator di tiap desa, menunjukkan tiga indikator dengan capaian terendah. Misalnya untuk Desa A, persentase capaian terendah mencakup indikator Hipertensi (23.3%), Tuberkulosis (26.1%), dan ASI eksklusif (32.4%). Hal ini dapat diartikan hanya 23.3% keluarga yang ada anggota keluarga mempunyai hipertensi berobat teratur, sementara keluarga yang lain lebih banyak yang penderita hipertensi dalam keluarga tidak berobat teratur. Kotak line warna biru (kolom Puskesmas) menunjukkan capaian untuk masing-masing indikator keluarga sehat dalam wilayah kerja puskesmas, dimana perseentase terendah adalah terkait indikator penderita hipertensi berobat secara teratur (29.3%). Untuk line oval warna merah (nilai IKS), menunjukkan nilai IKS pada masing-masing desa, dimana nilai indeks terendah adalah pada desa E dan H (0.385 dan 0.322), yang kategori keluarga pra-sehat.
  35. Catatan: Lihat tabel contoh pada slide sebelumnya