Bakteri dan protista memiliki perbedaan struktur sel dan habitat. Bakteri bersel tunggal dengan struktur sel sederhana tanpa inti, sedangkan protista menunjukkan tingkat diferensiasi sel yang lebih tinggi dengan keberadaan inti. Bakteri ditemukan di hampir semua habitat, sedangkan protista hanya ditemukan di lingkungan lembab.
2. 02/09/2021
2
PERBEDAAN KLASIFIKASI
Bakteri adalah organisme bersel tunggal yang memiliki sel sederhana
dengan tingkat diferensiasi sel yang sangat rendah.
=> Bakteri tumbuh sebagai satu sel atau dalam koloni sel.
=> Mereka dapat memperoleh makanan mereka dengan berbagai
cara.
=> Mereka dapat menghasilkan makanan mereka sendiri yang membuat
(sebagai produsen), atau bergantung pada organisme lain untuk
memperoleh makanan (sebagai konsumen).
=> Beberapa dapat bergerak dengan bantuan struktur flagella atau fimbriae
sementara yang lain ada juga yang tidak dapat bergerak.
Protista adalah organisme yang sangat beragam dan sangat sulit untuk
diklasifikasikan karena beberapa dari mereka memiliki ciri yang mengarah
ke tanaman, ke hewan atau ke jamur.
=> Mereka lebih berevolusi daripada bakteri, sehingga mereka
menunjukkan tingkat diferensiasi sel yang lebih tinggi.
PERBEDAAN STRUKTUR SEL
Bakteri adalah organisme bersel tunggal dengan struktur sel yang
sangat sederhana.
=> Tidak ada nukleus yang merupakan pengendali utama sel.
=> DNA, yang merupakan materi genetik, tersebar di dalam sel
=> Karena tidak mengandunginti, mereka dikenal sebagai organisme
prokariotik.
=>Tidak mengandung organ khusus yang dikenal sebagai organel.
=> Mereka umumnya berbentuk batang, spiral, bulat, rantai seperti,
dll.
Protista dapat berupa sel tunggal atau multiseluler.
=>Mereka mengandung inti serta organel kecil yang lebih kecil.
=>Selain itu, materi genetik mereka terhimpun dalam sebuah
kesatuan dengan pembalut yang jelas.
3. 02/09/2021
3
PERBEDAAN HABITAT
Bakteri ditemukan hampir di mana-mana. Mereka menempati sebagian
besar ruang dalam lingkungan.
Protista hanya ditemukan di lingkungan yang lembab atau basah.
PERAN MASING-MASING
Anda mungkin menggunakan protista atau produknya setiap hari dan tidak
menyadarinya.
=> Ganggang atau produk dari ganggang adalah bahan dalam pasta gigi.
Orang-orang di banyak bagian dunia memakan beberapa ganggang dalam
bentuk puding, dan es krim.
=> Ganggang lainnya digunakan untuk membuat pupuk
=> Beberapa menghasilkan senyawa berkilau sehingga dijadikan bahan dalam
campuran cat untuk membuat garis jalan supaya terlihat di malam hari.
Banyak protozoa adalah parasit yang menyebabkan penyakit.
=> Ada protozoa yang menghabiskan sebagian besar hidupnya dalam tubuh
serangga seperti lalat tsetse dan nyamuk malaria
4. 02/09/2021
4
Bacterion – tongkat, batang
Tersebar sangat luas – semua habitat
Perombak bahan organik – penyubur
tanah
Bagi manusia dan jasad lain
Penyebab penyakit
Bermanfaat – bioteknologi
Bersel tunggal (uniseluler)
Ukuran - mikroskopik
Prokariota - Tidak mempunyai membran pembungkus
inti sel (nucleoid)
Penyusun dinding sel: Peptidoglycans (PG)
Sensitif terhadap Antibiotik
Berbelah secara kembar (Binary fission)
Tidak mempunyai Histones
70S ribosome
8. 02/09/2021
8
Pembelahan
BINER
Pertunasan
(budding)
Pembentukan
spora
Melalui pertukaran materi genetik –
rekombinasi genetika
Cara:
1. TRANSFORMASI: materi genetik donor dimasukkan
ke dalam sel resipien rekombinasi
2. TRANSDUKSI: transfer materi genetik melalui
perantara (virus-bacteriophage) rekombinasi
3. KONJUGASI: dua sel bakteri berfusi transfer materi
genetik rekombinasi
10. 02/09/2021
10
Flagella
Pili and fimbriae
Glycocalyx
Alat pergerakan bakteri
Ukuran bervariasi
Tersusun dari sub-unit protein
Berbasis pada membran sel
Terdiri satu, dua atau lebih dengan letak
atau aransemen yang beragam
11. 02/09/2021
11
Fungsi
Melekatkan diri
Mating (konjugasi)
Fimbriae: lebih kecil
dari flagella dan
penting untuk
melekatkan diri
Pili: untuk konjugasi
12. 02/09/2021
12
Kapsul
Terikat erat pada sel
Virulensi bakteri pathogenic
Memproteksi bakteri dari sel
yang imun (sticky)
Lapisan lendir
Agar sel-sel bakteri dapat
melekat atau bergabung
Dapat terlindi dari sel bakteri
Untuk pembentukan bio-film
Dinding sel
Gram-positive
Gram-negative
Membran sitoplasma
Non cell wall
13. 02/09/2021
13
FUNGSI
Pemberi bentuk sel
Pelindung protoplasma
Pengatur pertukaran zat
BAHAN
Peptidoglikan
TEBAL: 10 – 23 nm
BERAT: 20% berat kering sel
Gram positive (+ Purple)
Lapisan peptidoglycan (PG) tebal
Acidic polysaccharides
Teichoic acid and lipoteichoic acid
Gram-negative (- Pink)
Lapisan PG tipis
Ada membran paling-luar
Lipid polysaccharide
Porins
16. 02/09/2021
16
Feature Gram Positive Gram Negative
Major
Components
Teichoic acid
Peptidoglycan
Lipopolysaccharides
(outer and inner
membrane)
Gram Stain CrystalViolet Safranin
Penicillin
Sensitivity
More Sensitive More Resistant
Tetracycline
Sensitivity
More Resistant More Sensitive
Lysozyme
Sensitivity
Sensitive Resistance
Toxins Exotoxins Endotoxins
Tolerance to Drying High Low
Typical Bacteria Spore- forming rods, Many
cocci
Many rods
Few cocci
Di bawah dinding sel
Selaput pembungkus sitoplasma
Embedded proteins dan fosfolipid - bilayers
5-10 nm
SEMIPERMEABLE – selektif terhadap bahan
FUNGSI
Memelihara gradien osmosis
Tempat perlekatan dan pemisahan DNA
Tempat beragam sistem enzim – bioenergi
Tempat perlekatan pangkal flagella
Invaginasi
Mesosom: sintesis dinding sel baru, bionergi
Tilakoid: fotosintesis
17. 02/09/2021
17
Tidak ada lapisan PG
Membran sel mengandung
sterols untuk stabilitas
Contoh: Mycoplasma sp
Sitoplasma
Nukleoid - Struktur genetika
Endospora
18. 02/09/2021
18
Gelatinous – kental, mengandung air,
nutrients, proteins, and genetic material.
Tempat metabolisme sel
Organella
Ribosom: produksi protein
Granula: makanan cadangan
Tetesan lipida
Plasmid – organel pembawa DNA di luar inti
Inti tanpa membran
pembungkus
Berupa benang-benang
kromosom dengan DNA
19. 02/09/2021
19
Deoxyribonucleic acid
(DNA) – circular
Ribonucleic acid (RNA) -
Ribosomes - (70S)
Alat untuk bertahan hidup
Resisten terhadap disinfektan, panas,
UV
Bentuk: bulat, oval
Genera: Bacillus, Clostridium, Sarcina
Kedudukan dalam spora
Terminal/sub-terminal
Tengah
Berkecambah pada kondisi yang
kondusif
21. 02/09/2021
21
Non-sporing rods; Gram negatif;
Peritrik; beberapa sp. - non-motil
Aerob – anaerob
Fermentasi gula, pereduksi nitrat
Contoh
Escherichia coli
Salmonella typhosa
Erwinia caratovora
Uniseluler; batang; mono atau lopotrik
Gram negatif; tidak membentuk spora
Chemoheterotrof; Saprofit – pengurai bahan
organik; pereduksi nitrat;
Patogenik – tumbuhan dan binatang
Pseudomonas solanacearum
Xanthomonas campestris
sekresi-toksik terhadap bakteri lainnya
P. fluorescens, P. putida, P. aeruginosa
22. 02/09/2021
22
Sel bentuk batang; endospora; peritrik Gram positif;
aerob-anaerob; menghasilkan exo-toxin (enzim
extraseluler)
Dapat hidup pada lingkungan ekstrem
Saprofit – enzim, antibiotik: Bacillus subtilis, B.
pumilus; B. thuringiensis – anti serangga
Patogenenik
B. anthracis – antraks
B. cereus – racun pada makanan manusia
Clostridium tetani, C. botulinum, c. perfringens
Sel: basil atau elips; peritrik; Gram negatif;
Heterotrof
Membentuk bintil akar-tanaman legum – fiksasi
Nitrogen: Rhizobium leguminosarum
Patogen tanaman: Agrobacterium tumefaciens
23. 02/09/2021
23
Kelompok bakteri membentuk filamen
(hifa) yang bercabag-cabang
Bentuk sel beragam – pleomorfik
Non-motil
Gram + (positif)
Penghuni tanah
Membentuk spora untuk bertahan hidup
Penghasil antibiotika
Streptomyces griseus – streptomisin
S. venezuelae – kloramfenicol
Patogen
Mycobacterium tuberculosis –TBC
M. leprae – lepra
Actinomyces israelli – kaki gajah
24. 02/09/2021
24
Unicelluler
Bentuk: batang, kokoid, pleomorfik
Gram negatif
Non-motil
Parasit obligat – patogen pada manusia
dan binatang
Uniseluler, tanpa dinding sejati – membran 3 lapis
Pleomorfik; Non-motil; Gram negatif
An-aerob fakultatif
Parasit – patogen pada binatang, manusia,
tumbuhan
Mycoplasma mycoides –pleuropneumonia
25. 02/09/2021
25
Dinding sel - unique
Lacking peptidoglycans
Struktur internal – unique
Berasosiasi dg lingkungan ekstrem
▪ CH4
▪ Halophiles (tahan garam)
▪ Thermophiles (tahan panas)
No Antibiotic sensitivity
70S ribosomes