Teknologi merupakan faktor penting dalam pembangunan pertanian. Dokumen ini membahas pengertian teknologi pertanian sebagai penerapan ilmu-ilmu alam dan matematika untuk memanfaatkan sumber daya pertanian secara ekonomis demi kesejahteraan manusia. Juga dibahas perkembangan teknologi dari masa kuno hingga modern yang memerlukan dasar ilmiah.
2. PENDAHULUAN
2
Indonesia, sebagai negara Tropika, secara alami
sumberdaya hayati melimpah
Kekayaan alam Indonesia menempati urutan kedua setelah
Barazil shg dikenal sebagai Center of mega biodiversity
Secara georafis Indonesia terletak di wilayah khatulistiwa
sehingga merupakan kawasan tropis yang memiliki dua musim,
yakni musim hujan dan musim kemarau. Hal ini meberikan peluang
tumbuh dan dibudidayakannya tanaman-tanaman tropis yang khas
dan bernilai ekonomi sangat tinggi.
3. Teknologi, Motor Penggerak Pertanian
3
Keanekaragaman Hayati (Sumberdaya Pertanian) yang
melimpah tersebut, hanya akan berarti, bermanfaat dan
dapat mensejahterakan rakyat kalau didayagunakan secara
baik dan tepat.
OKI perlu usaha pendayagunaan, pengembangan dan
pelestarian (membutuhkan teknologi) Modal Dasar bagi
kesejahteraan rakyat Indonesia.
Teknologi merupakan salah satu faktor yang berperan
penting dalam pembangunan pertanian suatu negara
(Indonesia) .
4. 4
Peranan TEKNOLOGI akan memberikan hasil yang nyata
dalam pendayagunaan, pengembangan dan pelestarian
Sumber daya pertanian apabila mampu dikelola dengan
baik, tergantung faktor-faktor berikut:
Teknologi, Motor Penggerak Pertanian
5. Arti Penting Pembangunan Pertanian Bagi Pembangunan
Nasional, dapat dilihat dari beberapa Aspek:
• Potensi sumberdaya yang besar dan beragam.
• Pangsa terhadap pendapatan dan ekspor nasional cukup
besar.
• Besarnya penduduk yang menggantungkan hidupnya dari
sektor pertanian.
• Peranan pertanian dalam penyediaan pangan masyarakat.
• Peran sebagai basis pertumbuhan di pedesaan.
5
6. Arti dan Ruang Lingkup Teknologi Pertanian
Tahapan peradaban:
Pada awal peradaban kuno, manusia berkelompok dan hidup berpindah-
pindah (nomaden): kebutuhan makanan mengumpulkan buah, biji, hasil
pertanian lain, menangkap hewan. Sudah mengenal teknologi-cara
membuat senjata dari batu – ZAMAN BATU KUNO (paleotikum)
ZAMAN BATU BARU (neolitikum): pertambahan populasi, daya
dukung lingkungan tidak mencukupi.
o 10.000 – 8.000 SM: China lembah sungai Kuning olah tanah
sebilah kayu tajam ditempelkan pada suatu tongkat awal
dikenalkannya kegiatan pertanian (bercocok tanam) dan
penggunaan teknologi pertanian
Dalam Perkembangan KEBUDAYAAN MANUSIA dari Masa Pra Sejarah
Modern mengalami beberapa TAHAP PERADABAN.
6
7. shadoof
o 6.000 – 4.000 SM: masa keemasan masy. Babilonia lembah
Eufrat dan Tigris bertani dan beternak shadoof: alat untuk
menaikkan air
7
8. Zaman logam (5.000 SM): teknik peleburan tembaga dan emas di
Timur Tengah dan ... zaman perak ( kawasan Timur Tengah, Cina
dan Thailand)
Teknologi bangunan pembuatan rumah dengan bata dan
batu...untuk kediaman/ upacara agama piaramid dan candi dan
untk penyimpanan hasil panen.
Perkembangan Pertanian berjalan seiiring dengan
perkembangan teknologi awal untuk membantu kegiatan
pertanian spt. Alat pengolahan tanah, jentera penaik air dan alat
pemanen.
8
9. Cikal bakal Pertanian (di Indonesia)
Perubahan Budaya Bertani
Subsisten Komersil - Industri
Cikal Bakal Usaha tani
Masuknya VOC ( Belanda) ke Indonesia
Mengenalkan perkebunan di Indonesia
Menjadi awal agroindustri di Indonesia
9
10. Pengertian Pertanian
• USAHA PERTANIAN PADA DASARNYA BERSANDAR PADA KEGIATAN MENYADAP
ENERGI SURYA AGAR MENJADI ENERGI KIMIA MELALUI PERISTIWA
FOTOSINTESIS ( Nasoetion, 2003 ).
Hasil Fotosintesis BAHAN ORGANIK: ...bagian tumbuhan dan
hewan, sbg bahan pangan, sandang dan papan, sumber energi dan
bahan baku Industri.
Untuk menghasilkan bahan organik tersebut, Tumbuhan dan
hewan harus dapat hidup pada lingkungan yang sesuai.
Dengan Teknologi, lingkungan yang sesuai dimaksud dapat
diubah-suaikan (direkayasa) untuk meningkatkan
PRODUKTIVITAS BAHAN ORGANIK
10
11. • Ilmu Usahatani adalah ilmu terapan yang membahas atau
mempelajari mengenai pendayagunaan sumberdaya
secara efisien pada suatu usaha pertanian.
• Ilmu Usaha tani (farm management), populer dengan
sebutan AGRIBISNIS ( Baharsyah, 1993 )
• AGRIBISNIS merupakan satu kesatuan kegiatan usaha
yang meliputi salah satu atau keseluruhan dari mata
rantai produksi, pengolahan hasil, dan pemasaran yang
ada kaitannya dengan pertanian dalam arti luas (
Arsyad, et al., 1985)
11
12. Cakupan Agribisnis
1. Kegiatan Hulu, mencakup usaha menyediakan
/menghasilkan sarana-prsaranan bagi kegiatan
pertanian: penyediaan alat-alat pertanian, pupuk,
pestisida, benih, dll. (saprodi dan alsintan)
2. Kegiatan budidaya pertanian, mulai dari penyiapan
lahan, bibit, penanaman, pemeliharaan dan pemanenan
3. Kegiatan hilir, mencakup kegiatan usaha yang
menggunakan hasil pertanian sebagai
masukan/pengolahan sampai pemasaran hasil pertanian
(agro industri)
12
Ketiga CAKUPAN tersebut membutuhkan TEKNOLOGI untuk dapat
meningkatkan EFEKTIFITAS, EFISIENSI dan PRODUKTIVITASnya.
13. Pengertian Teknologi
• Asal kata dari teche (seni Kerajinan) dan logia (perkataan).
Teknologi diartikan sebagai barang yang dihasilkan oleh
kegiatan manusia. ...>sempit!
• Poppy dan wilson (1973), mengartikan teknologi sebagai
kegiatan manusia dalam merencanakan dan menciptakan
benda benda yang bernilai praktis.
• Lachman (1980), Teknologi sebagai bidang yang
memanfaatkan penemuan-penemuan ilmiah untuk
memecahkan masalah masalah praktis.
13
Banyak pengertian…
14. Pengertian Teknologi
Tiedel (1981) membatasi teknologi sebagai kumpulan berbagai
kemungkinan produksi, teknik, metode, dan proses yang
dengannya sumberdaya2 secara nyata diubah oleh manusia
untuk memenuhi kebutuhan.
14
15. TEKNOLOGI:
Pengertian yang lebih Komprehensif…
“SELURUH KEMAMPUAN, PERALATAN, DAN TATA KERJA SERTA
KELEMBAGAAN YANG DICIPTAKAN UNTUK BEKERJA SECARA
LEBIH EFEKTIF DAN LEBIH EFISIEN.
TEKNOLOGI terdiri atas UNSUR YANG TERKANDUNG DALAM DIRI
MANUSIA dalam bentuk ilmu pengetahuan, keterampilan, sikap dan perilaku,
serta etos semangat kerja (Humanware); teknologi yang terkandung dalam
MESIN DAN PERALATAN, PRODUK SERTA BARANG buatan manusia
(Technoware); teknologi yang terkandung dalam KELEMBAGAAN yang diciptakan
manusia, seperti organisasi, manajemen, tata cara, aturan dan undang-undang
(Organoware); serta teknologi yang terkandung dalam DOKUMEN YANG
MEMUAT INFORMASI gambar, rumus, paten, majalah, disket, tape, dan
lain-lain (Infoware)”
15
16. Pengertian Teknologi
Teknologi merupakan seluruh kemampuan, peralatan dan
tata kerja serta kelembagaan yang diciptakan untuk
bekerja secara lebih efektif dan efisien
16
Humanware
Technoware
Organoware
Infoware
17. Teknologi pada hakikatnya melekat pada kehidupan manusia mulai dari
teknologi yang paling sederhana sampai pada yang paling canggih.
Teknologi dapat diartikan sebagai proses yang meningkatkan nilai
tambah, produk yang digunakan dan/atau dihasilkan dalam proses dan
sistem, di mana proses dan produk merupakan bagian integral (Yusuf
Hadi Miarso, 2007).
Castells (2004) menyebutkan pula tentang teknologi yaitu suatu kumpulan
alat, aturan dan juga prosedur yang merupakan penerapan dari sebuah
pengetahuan ilmiah terhadap sebuah pekerjaan tertentu dalam suatu
kondisi yang dapat memungkinkan terjadinya pengulangan.
beberapa pengertian teknologi secara umum.
18. Teknologi adalah sebuah metode praktis yang digunakan untuk menciptakan
sesuatu yang berguna dan bisa digunakan secara berulang kali.
Teknologi diciptakan oleh manusia, banyak berhubungan dengan kegiatan
praktis yang dilakukan manusia sehari hari.
Penciptaan dan juga pengembangan dari sebuah teknologi adalah untuk tujuan
pengembangan diri manusia.
Teknologi sengaja diciptakan untuk membantu mempermudah pekerjaan dan
aktivitas manusia.
Dasar keilmuan yang dimilki oleh teknologi adalah keilmuan sains, yang
merupakan versi praktis atau praktikal dari sebuah sains. Setiap teknologi
bisa diciptakan dan juga dikembangkan sesuai dengan kebutuhan dan juga
kemampuan yang dimiliki manusia.
Batasan dari sebuah teknologi hanyalah pikiran manusia. Selama manusia
bisa mencari ide-ide baru, maka pengembangan teknologi tidak akan pernah
berhenti.
19. Teknologi pada masyarakat kuno/tradisional:
Teknologi dihasilkan semata-mata atas kreasi untuk memecahkan masalah yang
dihadapi tanpa melalui tahapan ilmiah
Teknologi pada masyarakat modern:
Pengenalan atau penemuan teknologi tidak dapat lagi semata bergantung atas
naluri atau intuisi manusia. Mutlak dibutuhkan tahapan keilmuan atau ilmiah
secara sistematis TEKNOLOGI.
Memerlukan penerapan ilmu-ilmu dasar untuk pemecahan masalah alam.
Terapan Ilmu dasar (sains) Pengenalan ilmu teknik atau rekayasa
(engineering)
Rekayasa yang diterapkan untuk masalah praktis TEKNOLOGI
19
Beda teknologi “kuno” dan “modern”…..??
20. Perkembangan Teknologi
Pada masyarakat kuno
Intuisi Teknologi
Pada masyarakat modern
Proses Ilmiah Teknologi
Dibutuhkan penerapan ilmu dasar
(Ilmu teknik/ rekayasa)
20
21. ABET (Accreditation Board of Engineering and Technology), Ilmu
Rekayasa merupakan penerapan ilmu-ilmu alam (sains) dan matematika
dengan cara melakukan kajian, percobaan untuk mendayagunakan secara
ekonomis material, dan sumberdaya alam untuk kesejahteraan manusia.
Pemicunya…..???
21
22. Pemicu:
PERKEMBANGAN ILMU DASAR SEBAGAI BASIS KEGIATAN
KEBUTUHAN ATAU MASALAH YANG ADA DI MASYARAKAT
Peran lembaga pendidikan tinggi (universitas) terutama di bidang
sains dan teknik sangat dibutuhkan/tidak dapat diabaikan!!, dalam
saling kaitan perkembangan ilmu dasar, ilmu teknik, dan
penerapannya, Teknologi. why??....................
22
23. Arti dan Ruang Lingkup Teknologi Pertanian
Ilmu rekayasa
(engineering
science): ilmu
yang disesuai-
kan untuk
praktik
teknik/
kerekayasaan
Teknologi: aktivitas kultural
praktis termasuk perangkat
keras dan perangkat lunak
serta konteks sosial dan
teknis
Rekayasa (engineering):
ilmu, seni dan penilaian
yang diterapkan pada
perancangan, pembuatan
dan penggunaan bahan
serta mesin (termasuk
manajemen teknik)
Ilmu (science):
kajian
sistematis
fenomena alam
untuk tujuan
mengetahui dan
memahami
23
24. Arti dan Ruang Lingkup Teknologi Pertanian
TEKNOLOGI PERTANIAN:
Penerapan prinsip-prinsip sains alam dan matematika dalam rangka
pendayagunaan secara ekonomis sumberdaya pertanian (SDA) untuk
kepentingan kesejahteraan manusia. (penerapan ilmu-ilmu teknik pada
kegiatan pertanian)
Obyek formal teknologi pertanian:
1. Budidaya
2. Pemeliharaan
3. Pemungutan hasil dari fauna dan flora
4. peningkatan mutu hasil panen
5. penanganan, pengolahan, dan pengamanan hasil
6. Pemasaran hasil
1-3 Teknik Pertanian
4-5 Teknologi Hasil Pertanian/ Teknologi Pangan
6 Teknologi Industri Pertanian
24
25. Arti dan Ruang Lingkup/ pilahan Teknologi Pertanian
Cakupan Teknik Pertanian:
alat dan mesin budidaya pertanian, mempelajari dan berkegiatan
menggunakan, memelihara, mengmbangkan alat dan mesin budidaya
pertanian
teknik tanah dan air, menelaah persoalan yang berhubungan dengan
irigasi, pengawetan, dan pelestarian sumber tanah dan sumberdaya
air
Energi dan elektrifikasi pertanian prinsip-prinsip teknologi energi
dan daya serta penerapannya untuk kegiatan pertanian
lingkungan dan bangunan pertanian perancangan dan konstruksi
bangunan khusus untuk keperluan pertanian (unit penyimpanan
tanaman dan peralatan, pusat pengolahan dan sistem pengendalian
iklim)
teknik pengolahan pangan dan hasil pertanian, penggunaan mesin
untuk menyiapkan hasil pertanian, baik untuk disimpan atau
digunakan sebagai bahan pangan atau penggunaan lain
25
26. Cakupan Teknologi Hasil Pertanian
Teknologi hasil pertanian
Teknologi Pangan
(Penerapan ilmu dan teknik pada penelitian, produksi, pengolahan,
distribusi, penyimpanan pangan berikut pemanfaatannya)
26
Penerapan prinsip-prinsip kimia/biokimia, fisika dalam
penanganan, pengolahan, dan peningkatan nilai tambah hasil
pertanian
Arti dan Ruang Lingkup/ pilahan Teknologi Pertanian
27. Teknologi Industri Pertanian
Kegiatan hilir dari pertanian, berupa penanganan, pengolahan, dan
distribusi serta pemasaran yang semula sec sederhana tercakup dalam
teknologi hasil pertanian, berkembang menjadi lebih luas dengan
pendekatan dari sistem industri.
Sekarang, Kegiatan penanganan, pengolahan, distribusi, dan pemasaran
hasil pertanian dengan konsep peningkatan nilai tambah
AGROINDUSTRI
:“Disiplin ilmu terapan yang menitikberatkan kepada perencanaan,
perancangan, pengembangan, evaluasi suatu sistem terpadu
(manusia, bahan, informasi, peralatan dan energi) pada kegiatan
agroindustri untuk mencapi efisiensi dan efektivitas kinerja yang
optimal”
27
Arti dan Ruang Lingkup/ pilahan Teknologi Pertanian
28. Suatu sistem Agribisnis akan berjalan dengan baik apabila di dukung
oleh Agroindustri
Agroindustri :
Adalah industri yang bergerak dalam pengadaan sarana produksi
pendukung sektor pertanian dan pengolahan hasil-hasil pertanian
28
Mengapa peran teknologi pertanian bagi Indonesia sangat penting????
29. Teknologi Pertanian mencakup teknologi dalam berbagai aktivitas pertanian
(agribisnis) mulai dari aktivitas pengadaan dan penyaluran sarana produksi
pertanian, aktivitas produksi, aktivitas pengolahan, hingga aktivitas distribusi
dan pemasaran.
Teknologi tersebut mencakup dari aplikasi bioteknologi, mekanisasi, biokimia,
teknik kimia, teknik fisika, teknik nuklir, mikro-elektrik, komunikasi dan
perhubungan, geologi serta jenis teknologi lainnya.
Sejauh ini peranannya terlihat aplikasi dari bioteknologi (bibit unggul), teknik
kimia (pupuk, hormon, dan pestisida), dan teknik mekanisasi (mesin dan alat-alat
pertanian), namun diharapkan pada masa mendatang aplikasi teknologi tersebut
semakin besar peranannya.
30. EVALUASI
1. Jelaskan batasan pertanian, teknologi, dan teknologi pertanian?
2. Jelaskan perbedaan Teknologi pada masyarakat kuno/ tradisional dengan Teknologi pada
masyarakat Modern?
3. Jelaskan kaitan ilmu dasar, ilmu teknik (rekayasa ) dan teknologi.
4. Jelaskan lingkup / pilahan teknologi pertanian, dan keterkaitan bidang/ pilahan teknologi
pertanian, serta berikan pandangan mengenai kaitan tersebut.
5. Jelaskan dengan singkat mengapa peran teknologi pertanian bagi negara seperti Indonesia
sangat penting.
30
Pelajari dengan baik Materi Kuliah (baca dengan Cermat, tingkatkan Pemahaman Anda
dengan mengembangkan materi tersebut dengan membaca buku reference, artikel dan
lain-lain, browsing Internet terkait dengan materi. Untuk mengetahui tingkat pemahaman
Anda silahkan mengerjakan soal Evaluasi berikut.