INDIKATOR MAKRO EKONOMI KOTA MOJOKERTO

1. PENYUSUNAN INDIKATOR
EKONOMI DAERAH
KOTA MOJOKERTO
TAHUN
ANGGARAN 2020
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN KOTA MOJOKERTO (BAPPEKO)
JALAN JAWA NO 31 KOTA MOJOKERTO

2. PENDAHULUAN
Era otonomi daerah
ditandai dengan
berlakunya UU
No.22/1999 tentang
pemerintahan daerah,
dan UU No.25/1999
tentang perimbangan
keuangan antara pusat
dan daerah, telah
banyak memberikan
arahan dan semangat
baru bagi
pengembangan
kebijakan pembangunan
daerah.
Era otonomi daerah
telah menjadi tonggak
baru dalam wewenang
dari pusat ke daerah,
khususnya dalam
pengaturan
pembangunan dan
keuangan daerah.
Namun dalam
perjalanannya,
pemerintah daerah
dihadapkan pada
permasalahan dasar
yaitu bagaimana
mengupayakan
pencapaian kebijakan
anggaran yang efektif,
efisien, transparan dan
akuntabel.
Kebijakan anggaran
(pengelolaan keuangan)
memiliki peran yang
strategis dalam
perekonomian daerah
dalam upaya mencapai
pembangunan ekonomi
yang berkelanjutan.
Pembangunan daerah
sendiri dapat dilihat dari
dua sisi yaitu aspek
ekonomi mikro, dan
makro.
indikator keberlanjutan
ekonomi dapat dilihat
dari: laju pertumbuhan
PDRB, pertumbuhan
sektoral, tingkat
pengangguran, inflasi,
perkembangan
konsumsi, investasi,
perdagangan antar
daerah dan luar
negeri, pendapatan
per kapita. Indikator
makro merupakan
langkah awal untuk
melihat gambaran
umum kinerja ekonomi
daerah dan
pencapaian kinerja
ekonomi daerah.

3. TUJUAN&SASARAN
 TUJUAN
 SASARAN
Menganalisis dan memprediksi indikator-indikator ekonomi daerah
yang dibutuhkan untuk menyusun dokumen perencanaan
Menganalisis katerkaitan antar sektor
Mengidentifikasi sektor yang berpotensi besar untuk
dikembangkan
1
2
3
Tersusunnya dokumen ekonomi makro Kota Mojokerto untuk menyusun dokumen
perencanaan pembangunan daerah yang akurat dan tepat sasaran.
 MAKSUD
Sebagai salah satu cara dalam pengukuran dan evaluasi kinerja kebijakan, program dan
kegiatan pembangunan Pemerintah Kota Mojokerto, evaluasi terhadap pencapaian
lndikator Makro Sosial dan Ekonomi di Kota Mojokerto dan merupakan dasar untuk
menentukan strategi yang tepat untuk mencapai tujuan dan sasaran pembangunan

4. LANDASAN HUKUM
 Undang Undang – undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;
 Undang – Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Pemerintahan Daerah;
 Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2011 tentang Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan
Ekonomi Indonesia;
 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2016 tentang tata Cara Perencanaan pengendalian dan
Evaluasi pembangunan Daerah;
 Peraturan Daerah Kota Mojokerto Nomor 22 Tahun 2019 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah Tahun 2020;
 Peraturan Walikota Mojokerto Nomor 74 Tahun 2019 tentang Petunjuk Teknis Pengelolaan Keuangan
Daerah Pemerintah Kota Mojokerto Tahun 2020;
 Peraturan Walikota Mojokerto Nomor 92 Tahun 2019 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan dan
Pengendalian Kegiatan Pemerintah Kota Mojokerto Tahun 2020; dan
 Peraturan Walikota Mojokerto Nomor 99 Tahun 2019 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah Tahun 2020.

5. OUTPUT KEGIATAN
Angka PDRB
perkapita Kota
Mojokerto
PDRB Sektoral
Tingkat
pertumbuhan
ekonomi
Indek Daya Beli
Indek Gini
Indek
Pembangunan
Ekonomi
Indek Kapasitas
Fiskal Daerah
Rasio Kemandirian
Keuangan Daerah
Angka Kemiskinan
Pendapatan Asli
Daerah
Tingkat inflasi
Tingkat
pengangguran
terbuka
Indek
Pembangunan
Manusia
Pembangunan
Gender dan
Pemberdayaan
Gender
Nilai Realisasi
Investasi (PMA &
PMDN)

6. KONSEP & DEFINISI

7. STASIUN BAYEMAN
REVIEW KONSEP
INDIKATOR
• Simple
• Measurable
• Attributable
• Reliable
• Timely
FUNGSI INDIKATOR
KINERJA
• Perencanaan Tahunan
• Perencanaan Jangka
Menengah
• Evaluasi Kinerja
Instansi Pemerintah
INDIKATOR KINERJA
MAKRO EKONOMI
• Pendapatan Asli Daerah
• Pengelolahan Keuangan
Daerah
• Pertumbuhan Ekonomi
Daerah dan PDRB
• Tingkat Pengangguran
Terbuka
• Tingkat Kemiskinan
• Indeks Pembangunan
Manusia
• Indeks Pembangunan
Ekonomi
• Konsep Inflasi
• Konsep Pembangunan
Gender Dan
Pemberdayaan Gender

8. METODOLOGI

9. METODE PENDEKATAN
top down and bottom up planning
Yang pertama bersumber dari kebijaksanaan
pemerintah atau instansi yang lebih tinggi
dan yang kedua bersumber dari bawah yaitu
aspirasi masyarakat.
Intersektoral Holistik
pendekatan perencanaan yang
bertumpu pada perencanaan yang
selalu terkait dengan sektor-sektor
lain serta wilayah dengan skala
yang lebih luas secara regional
perencanaan yang berkelanjutan
Pengembangan yang berpijak pada keseimbangan aspek pelestarian
(Penekanan pada nilai manfaat yang besar bagi masyarakat setempat.
Pengelolaan daya yang tidak merusak namun berkelanjutan untuk jangka panjang.
Mengembangkan aspirasi yang lebih peka dari masyarakat dan lingkungan hidup.
Pendekatan terhadap
masyarakat
di mulai dengan menggunakan bahasa dialog
maupun dengan penyebaran kuesioner antara
perencana dengan pelaku pembangunan (Stake
Holder) guna menyelaraskan persepsi dalam
pemanfaatan ruang

10. KERANGKA PEMIKIRAN
Obyek
Unit Analisis
Teori
Pendekatan
Penelitian
Metode Analisis
Output
Penyusunan Indikator
Ekonomi kota Mojokerto
Data Makro Ekonomi: PDRB
ADHB+ADHK; Pertumbuhan
ekonomi; inflasi, TPT;
Kemiskinan, IPM
Permasalahan dalam
Perekonomian
Makro,kesetaraan
gender, kemiskinan
Konsep Indikator
Kinerja
Konsep dan
metode
perhitungan PDRB
Konsep dan teknik
Pengukuran Proyeksi
Makro Ekonomi
Deskriptif Eksploratif
 Analisis Kuantitatif
 Analisis Tipologi Klassen
 Analisa Data Model Interaktif

Terindentifikasinnya PDRB Perkapita Kota Mojokerto, Tingkat Pertumbuhan Ekonomi Kota
Mojokerto, Indeks Daya Beli, Indeks Gini, Angka Kemiskinan, PAD, Tingkat Inflasi, Tingkat
Pegangguran Terbuka, Angka IPM, Pembanguan Gender, dan Indeks Pembangunan Eknomi
Konsep Indikator
makro ekonomi

11. KEBUTUHAN DATA
No. Instansi/Dinas Kebutuhan Data
1. BAPPEKO  RTRW, RPJPD, RPJMD
 Kajian terdahulu, Peraturan dan kebijakan terkait
2. BPS  IPM (Indeks Pembangunan Manusia) tahun 2015-2019
 Kota Mojokerto dan Kecamatan dalam angka Tahun 2015-2019
 PDRB Kota Mojokerto tahun 2015-2019
3. Dinas Tenaga kerja  Data ketenagakerjaan kota Mojokerto tahun 2015-2019
 Jumlah Tenaga Kerja Formal dan informal tahun 2015-2019
 Jumlah pengangguran tahun 2015-2019
6. Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
 Jumlah Penduduk tahun 2015-2019
 Kriteria usia anak dan remaja tahun 2015-2019
 Data Tenaga kerja formal dan informal terkait masalah perlindungan perempuan dan anak tahun 2015-2019
7 Dinas Industri dan
Perdagangan
 Jumlah Industri Mikro, Kecil, Menengah dan Besar tahun 2015-2019
 Jumlah UKM produktif tahun 2015-2019
 Jumlah angka tenaga kerja produktif tahun 2015-2019
8. Dinas kesehatan  Gambaran kondisi kesehatan masyarakat di Kota Mojokerto 2015-2019
 Jumlah sarana dan prasarana medis di kota Mojokerto tahun 2015-2019
 Angka harapan hidup kota Mojokerto tahun 2015-2019
9. Dinas Sosial  Jumlah penerima dana bantuan sosial tahun 2015-2019
 Jumlah PMKS di Kota Mojokerto tahun 2015-2019
 Jumlah keluarga pra sejahtera 1, 2 dan 3 tahun 2015-2019
10 Dinas Koperasi, usaha mikro
dan Tenaga kerja
 Jumlah Koperasi, dan usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Besar 2015-2019
 Jumlah UKM produktif tahun 2015-2019
 Jumlah angka tenaga kerja produktif tahun 2015-2019
11 Dinas Pendidikan  Jumlah penduduk usia sekolah tahun 2015-2019
 Jumlah penduduk berdasarkan tingkat pendidikan tahun 2015-2019
 Angka melek huruf dan lama sekolah tahun 2015-2019
12 Badan Pendapatan,
Pengelolaan Keuangan dan
Aset
 APDB Pemerintah Kota Mojokerto tahun 2015-2019
 Laporan Realisasasi Anggaran Pendapatan dan Belanja tahun 2015-2019
 Neraca keuangan Pemerintah Kota Mojokerto tahun 2015-2019
13 Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu
Pintu
 Nilai Realisasi Investasi Penanaman Modal Asing (PMA) tahun 2015-2019
 Nilai Realisasi Investasi Penanaman Modal dalam Negeri (PMDN) tahun 2015-2019

12. METODE ANALISA
Analisis Kuantitatif (proyeksi) Analisis Tipologi Klassen
Konstribusi
Sektor
YSEKTORAL ≥ YPDRB YSEKTORAL < YPDRB
rSEKTORAL ≥
rPDRB
rSEKTORAL <
rPDRB
No
Indikator Ekonomi
Daerah
Alat Analisa
Simple Moving
Average
Exponential
Smoothing
Transformation
Moving Average
Regresi
1 Angka PDRB
perkapita, Sektoral
V
(Batas Bawah)
V
(Batas Atas)
2 Tingkat pertumbuhan
ekonomi
V
(Batas Bawah)
V
(Batas Atas)
3 Indek Daya Beli V
(Batas Bawah)
V
(Batas Atas)
4 Indek Gini V
(Batas Bawah)
V
(Batas Atas)
5 Indeks Pembangunan
Ekonomi
V
(Batas Bawah)
V
(Batas Atas)
6 Indeks Kapasitas
Fiskal Daerah
V
(Batas Bawah)
V
(Batas Atas)
7 Rasio Kemandirian
Keuangan Daerah
V
(Batas Bawah)
V
(Batas Atas)
8 Angka Kemiskinan V
(Batas Bawah)
V
(Batas Atas)
9 Pendapatan Asli
Daerah
V
(Batas Bawah)
V
(Batas Atas)
10 Tingkat Inflasi V
(Batas Bawah)
V
(Batas Atas)
11 Tingkat Penagngguran
Terbuka (TPT)
V
(Batas Bawah)
V
(Batas Atas)
12 Indeks Pembangunan
Manusia (IPM)
V
(Batas Bawah)
V
(Batas Atas)
13 Pembangunan
Gender dan
Pemberdayaan
Gender
V
(Batas Bawah)
V
(Batas Atas)
14 Nilai Realisasi
Investasi (PMA &
PMDN)
V
(Batas Atas)
V
(Batas
Bawah)

13. DIAGRAM ALIR
Data sekunder
kedinasan
Data Sosial Ekonomi
dan Sektoral
Data Kebijakan Daerah
dan penganggaran
keuangan daerah
Komposisi Ideal
Softkopi dan
Digitasi
Kompilasi data
indikator ekonomi
Kondisi
sektor-sektor
ekonomi
unggulan
Survey
Primer
Overlay Eksisting
Dan analisis untuk
Kondisi Optimal Analisis &
Evaluasi
• Terindentifikasinya keterkaitan antar
sector
• Mengetahui sector unggulan
• Mengetahui sector yang berpotensi

14. GAMBARAN UMUM

15. KOTA MOJOKERTO

16. KOTA MOJOKERTO
No.
Kecamatan Luas (Km2) Persentase
1. Prjurit Kulon 6,23 37,86
Surodinawan 1,46 8,86
Prajurit Kulon 1,20 7,26
Blooto 1,78 10,81
Mentikan 0,19 1,15
Kauman 0,19 1,13
Pulorejo 1,42 8,65
2. Magersari 6,62 40,18
Gunung Gedangan 1,71 10,35
Kedundun 2,29 13,88
Balongsari 0,83 5,03
Gedongan 0,15 0,89
Magersari 0,33 2,00
Wates 1,32 8,02
3. Kranggan 3,62 21,96
Kranggan 1,13 6,88
Meri 1,65 10,01
Jagalan 0,17 1,01
Miji 0,40 2,40
Sentanan 0,14 0,84
Purwotengah 0,14 0,82
MOJOKERTO 16,47 100,00

17. SEKTOR KEPENDUDUKAN
Kecamatan Warga Negara Indonesia Presentase
Laki-laki perempuan jumlah
PRAJURIT KULON 20497 20788 41285 29,46
Surodinawan 4178 4227 8405 6
Prajurit Kulon 4129 4024 8153 5,82
Blooto 3107 3076 6183 4,41
Mentikan 3644 3869 7513 5,36
Kauman 1564 1718 3282 2,34
Pulorejo 3875 3874 7749 5,53
MAGERSARI 29782 30266 60048 42,85
Gunung Gedangan 3660 3633 7293 5,20
Kedundung 7914 7695 15609 11,14
Balongsar 3937 3988 7925 5,65
Gedongan 1115 1194 2309 1,65
Magersari 2943 3099 6042 4,31
Wates 10213 10657 20870 14,89
KRANGGAN 19201 19613 38814 27,70
Kranggan 6475 6629 13104 9,35
Meri 4340 4348 8688 6,20
Jagalan 1580 1678 3258 2,32
Miji 4606 4684 9290 6,63
Sentanan 1181 1275 2456 1,75
Purwotengah 1019 999 2018 1,44
Perbandingan jumlah penduduk berdasarkan Kecamatan
Jumlah Penduduk Menurut
Kelompok Umur
Sumber: Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil

18. SEKTOR INDUSTRI & INVESTASI
KELOMPOK INDUSTRI UNIT USAHA TENAGA KERJA NILAI PRODUKSI (RP) INVESTASI
Industri besar 3 925 1.839.848,920 54.348,000
Industri Sedang 44 972 115.442,372 20.013,348
Industri Kecil 215 2.232 115.114,694 18.378,600
Industri Mikro 1.184 4.779 246.662,861 11.735,617
Jumlah/Total 1.446 8.908 2.317.068,847 104.475,565
Perkembangan Sektor Industri Mojokerto
Sumber; Profil Disperndag Tahun 2018
Variabel Investasi 2014 2015 2016 2017 2018*
Jumlah investor berskala
nasional (PMDN/PMA)
198 253 252 304 238
Jumlah nilai investasi
berskala nasional
(PMDN/PMA) dalam juta
103.706,603 208.781,351 132.314,2 289.261,715 170.029,747
Rasio daya serap tenaga
kerja
3,69 3,01 2,74 2,08 3,81
Kenaikan / penurunan Nilai
Realisasi PMDN (milyar
rupiah)
105,074,747,400
(Naik 103 %)
76,467,151,00
0 (Turun 37 %)
156,947,515,000
(Naik 104 %)
119,231,967,950
(Turun 41 %)
Sumber: Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota
Mojokerto dalam Angka

19. STRUKTUR EKONOMI
5.83
5.74
5.77
5.75
5.83
2014 2015 2016 2017 2018
Pertumbuhan Ekonomi
Gambar Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2014 - 2018
35.49
38.83
42.48
45.94
49.17
0 10 20 30 40 50 60
2018 2017 2016 2015 2014
Gambar Pendapatan Per Kapita Tahun 2014 - 2018

20. Perkembangan Fasilitias Kesehatan
NO FASILITAS KESEHATAN 2015 2016 2017 2018*
1 Rumah Sakit Umum 7 7 6 6
2 Rumah Bersalin 0 0 3 3
3 Puskesmas 5 5 6 6
4 Puskesmas Pembantu 14 14 11 11
5 Puskesmas Pembantu 5 5 5 5
6 Posyandu 164 164 167 167
Jumlah Murid kelompok Sekolah Kota Mojokerto
Banyaknya Sekolah Tahun 2018
Sumber: Dinas Kesehatan Kota Mojokerto. (*) Data Sementara
SEKTOR KESEHATAN & PENDIDIKAN

21. Perkembangan Ketenagakerjaan
Uraian Tahun
2015 2016 2017 2018*
Angkatan kerja 64.630 67.079 67.235 67.300
Pencari kerja 560 559 5.222 5.322
Penempatan kerja 195 309 1.359 1.129
Lowongan kerja 491 85 3.806 3.900
Dipenuhi 195 309 1.358 1.128
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK)
Sumber: Dinas Koperasi, Usaha Mikro Dan Tenaga Kerja, 2018
Penduduk yang Menganggur
67.49
68.05
68.65
66.5
67
67.5
68
68.5
69
2016 2017 2018
2,859
3,273
2,340
2016 2017 2018
SEKTOR KETENAGAKERJAAN

22. ORGANISASI &
RENCANA KERJA

23. TAHAPAN KEGIATAN
Tahapan persiapan kegiatan
Tahapan kegiatan survey
Tahapan tabulasi data
Tahapan Analisa Data
Perumusan Kegiatan
Penyusunan Indikator Ekonomi

24. STRUKTUR ORGANISASI
Ahli Ekonomi Pembangunan
PEMBERI TUGAS
KEGIATAN
Direktur CV.TCC
PIC KEGIATAN
Team Teknis
Ahli Ekonomi Manajemen
Tenaga Penunjang
(surveyor, admin, operator)

25. JADWAL KEGIATAN

26. TAHUN ANGGARAN 2020
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN KOTA MOJOKERTO (BAPPEKO)
JALAN JAWA NO 31 KOTA MOJOKERTO