SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
Download to read offline
Penetapan Harga Jual
Hanna Lestari, M.Eng
Price is about positioning
‐Hermawan Kartajaya‐
Pendahuluan
• Harga mempunyai peranan yang penting sebagai
alat bantu untuk sukses dalam strategi
pemasaran.
• Penetapan harga juga berfungsi penting pada
strategi positioning produk.
• harga merupakan pertanda bagi pembeli,
instrumen persaingan, dan cara meningkatkan
kinerja finansial.
• Ketika kita melakukan penetapan harga, berarti
kita sudah membuat sebuah rangkaian dari
strategi pemasaran
Tujuan Penetapan Harga
Pertimbangan Dalam Penentuan Harga
1. Keadaan Perekonomian
Keadaan ekonomi suatu negara berpengaruh pada iklim bisnis
di negara tersebut.
2. Persaingan Pasar
Bentuk dari persaingan ini beragam, ada persaingan tidak
sempurna, oligopoli dan monopoli. Setiap jenis persaingan
tersebut memerlukan strateginya sendiri‐sendiri.
3. Biaya
Jika harganya diatas biaya, maka marginnya merupakan
keuntungan penjualan.
4. Estimasi Permintaan dan Elastisitas Harga
Anda bisa menetapkan harga diantara total biaya dan nilai dari
produk tersebut.
Metode Penetapan Harga
• Untuk menentukan harga sebuah produk sebelum dijual, ada
beberapa metode / pendekatan yang bisa digunakan:
1. Penetapan Harga Biaya Plus (Cost‐Plus Pricing Method)
Metode ini adalah menentukan harga jual per unit produk
dengan menghitung jumlah seluruh biaya per unit ditambah
jumlah tertentu untuk menutup laba yang anda kehendaki
pada unit tersebut, atau disebut marjin.
Harga jual produk dapat anda hitung dengan rumus :
‐ Biaya Total + Marjin = Harga Jual atau
Harga = ( (TFC + TVC ) / N ) + TP
Biaya Tetap/Fixed Cost
Biaya ini adalah biaya yang selalu ditanggung
walaupun tidak ada penjualan yang terjadi,
misalnya :
• a. Biaya peralatan.
• b. Biaya sewa.
• c. Pajak.
• d. Asuransi.
• e. Gaji karyawan.
• f. Biaya iklan.
cont
Biaya Variable/ Variable Cost
• Biaya yang meningkat secara keseluruhan sesuai
dengan meningkatnya kualitas penjualan.
Biaya Semivariable
• Biaya ini adalah kombinasi dari biaya tetap dan
biaya variable. Contohnya seperti pada usaha
penginapan atau penyewaan kamar kost, jika
kamar tidak ada penyewa maka ada beberapa
pemeliharaan yang tetap harus dikeluarkan dan
pada beberapa kelas kamar bisa cukup tinggi
besarannya.
• Misalkan ada order sebanyak 100 pcs. Biaya yang
dikeluarkan untuk memproduksi produk tersebut
diperkirakan sebanyak 400.000,00 dengan perincian :
Jika anda menginginkan laba sebesar 15% dari biaya
total, maka
Harga total = Total Biaya + Laba
•
= Rp. 400.000,00 + (15% x Rp 400.000,00) = Rp.
460.000,00.
Dengan demikian untuk setiap produk yang anda jual,
harganya sebesar Rp. 4.600,00.
TABEL PERBEDAAN
Pendekatan UNSUR BIAYA UNSUR MARK UP
FULL
Costing(Absorption
Approach)
Biaya produksi Ekspektasi Laba +
Biaya non Produksi
VARIABLE
Costing(Contribution
Approach)
Biaya produksi dan
non Produksi yang
bersifat variabel
Ekspektasi Laba +
Biaya produksi + non
produksi yang bersifat
tetap
TOTAL Costing Biaya Produksi +
Biaya Non Produksi
Ekspektasi Laba
• 2. Penetapan Harga Mark‐Up (Mark‐Up Pricing Method)
Penetapan harga mark‐up ini hampir sama dengan penetapan
harga biaya plus. Penetapan harga mark‐up ini sering
digunakan oleh pedagang atau perusahaan dagang.
Caranya lebih sederhana. Anda membeli barang dagangan,
kemudian harga jualnya ditentukan setelah menambah harga
beli dengan sejumlah mark‐up, seperti rumus di bawah ini:
Harga Beli + Mark Up = Harga Jual
Contohnya, anda sebagai pedagang membeli barang seharga
Rp. 300.000,00. Kemudian anda ingin keuntungan Rp.
100.000,00, jadi produk dijual Rp. 300.000,00 + Rp.
100.000,00 = Rp. 400.000,00.
cont
Salah satu alasan penggunaan mark up pricing
adalah untuk mengurangi ketidakpastian pada biaya
permintaan, dengan mendasarkan pada biaya :
• a.Penetapan harga menjadi lebih sederhana dan
penjual tidak perlu membuat penyesuaian
terhadap permintaan.
• b.Fleksibilitas terletak pada kemampuannya
dalam mendukung tindakan untuk
memaksimalkan keuntungan.
• 3. Penetapan Harga dalam Hubungannya dengan
Pasar (Market Based – Pricing)
Kalau menggunakan cara yang satu ini,
penentuan harga tidak anda dasarkan pada biaya,
tetapi justru sebaliknya. Harga yang menentukan
biaya bagi usaha anda.
Anda dapat menentukan harga sama dengan
tingkat harga pasar agar dapat ikut bersaing, atau
dapat juga ditentukan lebih tinggi atau lebih
rendah dari tingkat harga dalam persaingan.
Tergantung strategi dan segmentasi pasar anda.
HARGA JUAL PRODUK PERUSAHAAN YANG DIATUR PERATURAN
PEMERINTAH
ÆPerusahaan yang mengatur hajat hidup orang banyak,
SEHINGGA dalam penetapan harga jual produk
dibutuhkan pedoman :
1. Unsur‐unsur biaya produksi dan non produksi
2. Cara pengukurannya
Ö Dengan adanya pedoman tsb, diharapkan didapatkan
harga yang wajar.
ÆTiap kenaikan harga diatur peraturan pemerintah yang
harus dapat dipertanggungjawabkan (dilihat dari biaya
penuh yang digunakan sebagai dasar dan kewajaran
labanya)
• Harga Jual =
Tafsiran Biaya penuh masa yad + Expectasi Laba
Pendekatan Full Costing Æ diterima oleh PSAK
Contoh :
• Misalnya untuk menghasilakan listrik diperlukan investasi sebesar Rp.
3.200.000.000 untuk pembelian mesin dan ekupment serta modal kerja. Taksiran
biaya produksi listrik pada volume produksi 100.000.000 kwh per tahun adalah sbb
:
Biaya bahan baku Rp. 4.000.000.000
Biaya TK langsung Rp. 3.000.000.000
BOP (variable + tetap) Rp. 8.000.000.000
‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐ +
Jumlah taksiran biaya produksi Rp. 15.000.000.000
Taksiran biaya non produksi setahun terdiri dari :
Biaya pemasaran Rp. 1.500.000.000
Biaya administrasi & umum Rp. 700.000.000
‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐ +
Jumlah taksiraan biaya nonproduksi Rp. 2.200.000.000
Diputuskan laba wajar untuk perusahaan listrik : 25% dari investasi
Menghitung HARGA JUAL LISTRIK per kwh :
Diket :
Taksiran biaya penuh :
Biaya produksi Rp. 15.000.000.000
Biaya non produksi Rp. 2.200.000.000
Taksiran aktiva penuh yang digunakan Rp. 3.200.000.000
Hitung Mark‐up
Biaya non produksi Rp. 2.200.000.000
Ekspektasi laba 25% x Rp. 3.200.000.000 Rp. 800.000.000
‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐ +
Jumlah biaya tidak langsung (non prod) Rp. 3.000.000.000
Jumlah biaya langsung (produksi) Rp. 15.000.000.000
‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐
Persentase mark‐up dari biaya produksi 20%
Perhitungan harga jual per kwh :
Tafsiran biaya produksi Rp. 15.000.000.000
Mark‐up 20% x Rp. 15.000.000.0000 Rp. 3.000.000.000
‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐ +
Total harga jual Rp. 18.000.000.000
Volume produk (dalam kwh) Rp. 100.000.000
‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐ :
Harga jual listrik per kwh Rp. 180
Strategi harga Jual
• Selalu ukur hasil penjualan
• Kreatif
• Amati selalu situasi pasar terkini
Soal Diskusi
1. Sebutkan dan jelaskan metode – metode
penentuan harga :
- Berbasis Permintaan
- Berbasis Laba
- Berbasis Persaingan

More Related Content

Similar to Penentuan Harga Jual suatu produk 01.pdf

Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaMengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaShifa Khairunnisa
 
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaMengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaShifa Khairunnisa
 
Hubungan Biaya, Volume dan Laba
Hubungan Biaya, Volume dan LabaHubungan Biaya, Volume dan Laba
Hubungan Biaya, Volume dan Labanazilah_ laila
 
Pricing Techniques on "Business Analysis and Valuation" Training
Pricing Techniques on "Business Analysis and Valuation" TrainingPricing Techniques on "Business Analysis and Valuation" Training
Pricing Techniques on "Business Analysis and Valuation" TrainingKanaidi ken
 
Biaya volume laba tahun 2013
Biaya volume laba tahun 2013Biaya volume laba tahun 2013
Biaya volume laba tahun 201321311058
 
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaMengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaShifa Khairunnisa
 
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaMengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaShifa Khairunnisa
 
Variable Costing: Penentuan Harga Pokok Variabel
Variable Costing: Penentuan Harga Pokok VariabelVariable Costing: Penentuan Harga Pokok Variabel
Variable Costing: Penentuan Harga Pokok VariabelMuhammad Fajar
 
ANALISIS HUBUNGAN BIAYA VOLUME DAN LABA.pptx
ANALISIS HUBUNGAN BIAYA VOLUME DAN LABA.pptxANALISIS HUBUNGAN BIAYA VOLUME DAN LABA.pptx
ANALISIS HUBUNGAN BIAYA VOLUME DAN LABA.pptxmuhammadmirzaIkhsanu
 
Pengekosan produk 3 penentuan harga
Pengekosan  produk 3 penentuan hargaPengekosan  produk 3 penentuan harga
Pengekosan produk 3 penentuan hargaClean Agent Sdn Bhd
 
KEWIRAUSAHAAN - XI IPA BINA KUSUMA
KEWIRAUSAHAAN - XI IPA BINA KUSUMAKEWIRAUSAHAAN - XI IPA BINA KUSUMA
KEWIRAUSAHAAN - XI IPA BINA KUSUMAranggaaditya20
 
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaMengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaGusstiawan Raimanu
 
Analisis Break Even Point Lengkap
Analisis Break Even Point Lengkap  Analisis Break Even Point Lengkap
Analisis Break Even Point Lengkap zharah dhani
 
Akmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi Penuh
Akmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi PenuhAkmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi Penuh
Akmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi PenuhMuhammad Fajar
 
Bab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan harga
Bab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan hargaBab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan harga
Bab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan hargaJudianto Nugroho
 
Strategi dan Program Penetapan Harga
Strategi dan Program Penetapan HargaStrategi dan Program Penetapan Harga
Strategi dan Program Penetapan HargaInggi Inggi
 

Similar to Penentuan Harga Jual suatu produk 01.pdf (20)

Penentuan Harga Jual
Penentuan Harga JualPenentuan Harga Jual
Penentuan Harga Jual
 
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaMengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
 
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaMengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
 
Analisis break-even
Analisis break-evenAnalisis break-even
Analisis break-even
 
Hubungan Biaya, Volume dan Laba
Hubungan Biaya, Volume dan LabaHubungan Biaya, Volume dan Laba
Hubungan Biaya, Volume dan Laba
 
Pricing Techniques on "Business Analysis and Valuation" Training
Pricing Techniques on "Business Analysis and Valuation" TrainingPricing Techniques on "Business Analysis and Valuation" Training
Pricing Techniques on "Business Analysis and Valuation" Training
 
Biaya volume laba tahun 2013
Biaya volume laba tahun 2013Biaya volume laba tahun 2013
Biaya volume laba tahun 2013
 
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaMengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
 
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaMengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
 
Variable Costing: Penentuan Harga Pokok Variabel
Variable Costing: Penentuan Harga Pokok VariabelVariable Costing: Penentuan Harga Pokok Variabel
Variable Costing: Penentuan Harga Pokok Variabel
 
ANALISIS HUBUNGAN BIAYA VOLUME DAN LABA.pptx
ANALISIS HUBUNGAN BIAYA VOLUME DAN LABA.pptxANALISIS HUBUNGAN BIAYA VOLUME DAN LABA.pptx
ANALISIS HUBUNGAN BIAYA VOLUME DAN LABA.pptx
 
Analisi break eeven
Analisi break eevenAnalisi break eeven
Analisi break eeven
 
Pengekosan produk 3 penentuan harga
Pengekosan  produk 3 penentuan hargaPengekosan  produk 3 penentuan harga
Pengekosan produk 3 penentuan harga
 
KEWIRAUSAHAAN - XI IPA BINA KUSUMA
KEWIRAUSAHAAN - XI IPA BINA KUSUMAKEWIRAUSAHAAN - XI IPA BINA KUSUMA
KEWIRAUSAHAAN - XI IPA BINA KUSUMA
 
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan HargaMengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
Mengembangkan Strategi dan Program Penetapan Harga
 
Pertemuan 10 penentuan saluran distribusi dalam pengembangan pemasaran
Pertemuan 10 penentuan saluran distribusi dalam pengembangan pemasaranPertemuan 10 penentuan saluran distribusi dalam pengembangan pemasaran
Pertemuan 10 penentuan saluran distribusi dalam pengembangan pemasaran
 
Analisis Break Even Point Lengkap
Analisis Break Even Point Lengkap  Analisis Break Even Point Lengkap
Analisis Break Even Point Lengkap
 
Akmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi Penuh
Akmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi PenuhAkmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi Penuh
Akmen Sebagai Tipe Informasi Akuntansi Penuh
 
Bab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan harga
Bab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan hargaBab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan harga
Bab 14 mengembangkan strategi dan program penetapan harga
 
Strategi dan Program Penetapan Harga
Strategi dan Program Penetapan HargaStrategi dan Program Penetapan Harga
Strategi dan Program Penetapan Harga
 

Recently uploaded

REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 

Recently uploaded (20)

REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 

Penentuan Harga Jual suatu produk 01.pdf

  • 1. Penetapan Harga Jual Hanna Lestari, M.Eng
  • 2. Price is about positioning ‐Hermawan Kartajaya‐
  • 3. Pendahuluan • Harga mempunyai peranan yang penting sebagai alat bantu untuk sukses dalam strategi pemasaran. • Penetapan harga juga berfungsi penting pada strategi positioning produk. • harga merupakan pertanda bagi pembeli, instrumen persaingan, dan cara meningkatkan kinerja finansial. • Ketika kita melakukan penetapan harga, berarti kita sudah membuat sebuah rangkaian dari strategi pemasaran
  • 5. Pertimbangan Dalam Penentuan Harga 1. Keadaan Perekonomian Keadaan ekonomi suatu negara berpengaruh pada iklim bisnis di negara tersebut. 2. Persaingan Pasar Bentuk dari persaingan ini beragam, ada persaingan tidak sempurna, oligopoli dan monopoli. Setiap jenis persaingan tersebut memerlukan strateginya sendiri‐sendiri. 3. Biaya Jika harganya diatas biaya, maka marginnya merupakan keuntungan penjualan. 4. Estimasi Permintaan dan Elastisitas Harga Anda bisa menetapkan harga diantara total biaya dan nilai dari produk tersebut.
  • 6. Metode Penetapan Harga • Untuk menentukan harga sebuah produk sebelum dijual, ada beberapa metode / pendekatan yang bisa digunakan: 1. Penetapan Harga Biaya Plus (Cost‐Plus Pricing Method) Metode ini adalah menentukan harga jual per unit produk dengan menghitung jumlah seluruh biaya per unit ditambah jumlah tertentu untuk menutup laba yang anda kehendaki pada unit tersebut, atau disebut marjin. Harga jual produk dapat anda hitung dengan rumus : ‐ Biaya Total + Marjin = Harga Jual atau Harga = ( (TFC + TVC ) / N ) + TP
  • 7. Biaya Tetap/Fixed Cost Biaya ini adalah biaya yang selalu ditanggung walaupun tidak ada penjualan yang terjadi, misalnya : • a. Biaya peralatan. • b. Biaya sewa. • c. Pajak. • d. Asuransi. • e. Gaji karyawan. • f. Biaya iklan.
  • 8. cont Biaya Variable/ Variable Cost • Biaya yang meningkat secara keseluruhan sesuai dengan meningkatnya kualitas penjualan. Biaya Semivariable • Biaya ini adalah kombinasi dari biaya tetap dan biaya variable. Contohnya seperti pada usaha penginapan atau penyewaan kamar kost, jika kamar tidak ada penyewa maka ada beberapa pemeliharaan yang tetap harus dikeluarkan dan pada beberapa kelas kamar bisa cukup tinggi besarannya.
  • 9. • Misalkan ada order sebanyak 100 pcs. Biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi produk tersebut diperkirakan sebanyak 400.000,00 dengan perincian : Jika anda menginginkan laba sebesar 15% dari biaya total, maka Harga total = Total Biaya + Laba • = Rp. 400.000,00 + (15% x Rp 400.000,00) = Rp. 460.000,00. Dengan demikian untuk setiap produk yang anda jual, harganya sebesar Rp. 4.600,00.
  • 10. TABEL PERBEDAAN Pendekatan UNSUR BIAYA UNSUR MARK UP FULL Costing(Absorption Approach) Biaya produksi Ekspektasi Laba + Biaya non Produksi VARIABLE Costing(Contribution Approach) Biaya produksi dan non Produksi yang bersifat variabel Ekspektasi Laba + Biaya produksi + non produksi yang bersifat tetap TOTAL Costing Biaya Produksi + Biaya Non Produksi Ekspektasi Laba
  • 11. • 2. Penetapan Harga Mark‐Up (Mark‐Up Pricing Method) Penetapan harga mark‐up ini hampir sama dengan penetapan harga biaya plus. Penetapan harga mark‐up ini sering digunakan oleh pedagang atau perusahaan dagang. Caranya lebih sederhana. Anda membeli barang dagangan, kemudian harga jualnya ditentukan setelah menambah harga beli dengan sejumlah mark‐up, seperti rumus di bawah ini: Harga Beli + Mark Up = Harga Jual Contohnya, anda sebagai pedagang membeli barang seharga Rp. 300.000,00. Kemudian anda ingin keuntungan Rp. 100.000,00, jadi produk dijual Rp. 300.000,00 + Rp. 100.000,00 = Rp. 400.000,00.
  • 12. cont Salah satu alasan penggunaan mark up pricing adalah untuk mengurangi ketidakpastian pada biaya permintaan, dengan mendasarkan pada biaya : • a.Penetapan harga menjadi lebih sederhana dan penjual tidak perlu membuat penyesuaian terhadap permintaan. • b.Fleksibilitas terletak pada kemampuannya dalam mendukung tindakan untuk memaksimalkan keuntungan.
  • 13. • 3. Penetapan Harga dalam Hubungannya dengan Pasar (Market Based – Pricing) Kalau menggunakan cara yang satu ini, penentuan harga tidak anda dasarkan pada biaya, tetapi justru sebaliknya. Harga yang menentukan biaya bagi usaha anda. Anda dapat menentukan harga sama dengan tingkat harga pasar agar dapat ikut bersaing, atau dapat juga ditentukan lebih tinggi atau lebih rendah dari tingkat harga dalam persaingan. Tergantung strategi dan segmentasi pasar anda.
  • 14. HARGA JUAL PRODUK PERUSAHAAN YANG DIATUR PERATURAN PEMERINTAH ÆPerusahaan yang mengatur hajat hidup orang banyak, SEHINGGA dalam penetapan harga jual produk dibutuhkan pedoman : 1. Unsur‐unsur biaya produksi dan non produksi 2. Cara pengukurannya Ö Dengan adanya pedoman tsb, diharapkan didapatkan harga yang wajar. ÆTiap kenaikan harga diatur peraturan pemerintah yang harus dapat dipertanggungjawabkan (dilihat dari biaya penuh yang digunakan sebagai dasar dan kewajaran labanya)
  • 15. • Harga Jual = Tafsiran Biaya penuh masa yad + Expectasi Laba Pendekatan Full Costing Æ diterima oleh PSAK
  • 16. Contoh : • Misalnya untuk menghasilakan listrik diperlukan investasi sebesar Rp. 3.200.000.000 untuk pembelian mesin dan ekupment serta modal kerja. Taksiran biaya produksi listrik pada volume produksi 100.000.000 kwh per tahun adalah sbb : Biaya bahan baku Rp. 4.000.000.000 Biaya TK langsung Rp. 3.000.000.000 BOP (variable + tetap) Rp. 8.000.000.000 ‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐ + Jumlah taksiran biaya produksi Rp. 15.000.000.000 Taksiran biaya non produksi setahun terdiri dari : Biaya pemasaran Rp. 1.500.000.000 Biaya administrasi & umum Rp. 700.000.000 ‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐ + Jumlah taksiraan biaya nonproduksi Rp. 2.200.000.000 Diputuskan laba wajar untuk perusahaan listrik : 25% dari investasi
  • 17. Menghitung HARGA JUAL LISTRIK per kwh : Diket : Taksiran biaya penuh : Biaya produksi Rp. 15.000.000.000 Biaya non produksi Rp. 2.200.000.000 Taksiran aktiva penuh yang digunakan Rp. 3.200.000.000 Hitung Mark‐up Biaya non produksi Rp. 2.200.000.000 Ekspektasi laba 25% x Rp. 3.200.000.000 Rp. 800.000.000 ‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐ + Jumlah biaya tidak langsung (non prod) Rp. 3.000.000.000 Jumlah biaya langsung (produksi) Rp. 15.000.000.000 ‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐ Persentase mark‐up dari biaya produksi 20%
  • 18. Perhitungan harga jual per kwh : Tafsiran biaya produksi Rp. 15.000.000.000 Mark‐up 20% x Rp. 15.000.000.0000 Rp. 3.000.000.000 ‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐ + Total harga jual Rp. 18.000.000.000 Volume produk (dalam kwh) Rp. 100.000.000 ‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐ : Harga jual listrik per kwh Rp. 180
  • 19. Strategi harga Jual • Selalu ukur hasil penjualan • Kreatif • Amati selalu situasi pasar terkini
  • 20. Soal Diskusi 1. Sebutkan dan jelaskan metode – metode penentuan harga : - Berbasis Permintaan - Berbasis Laba - Berbasis Persaingan