SlideShare a Scribd company logo
1 of 37
Apa Genetika ?
 Genetika : Ilmu Keturunan (berasal dari
kata latin “Genos”  Suku Bangsa atau
Asal Usul)
 Dalam Genetika dipelajari bagaimana
sifat keturunan (heriditas) diwariskan
kepada anak
Bidang Pemakaian Genetika
 Kedokteran : Kelainan penyakit keturunan,
golongan darah
 KH & Peternakan : Bibit unggul hewan
 Pertanian : Bibit unggul tumbuhan
 Psikologi & antropologi : Sifat yang
berkenaan dng kejiwaan, asal usul suatu
suku bangsa
Sejarah Perkembangan
 Sudah ada sebelum abad XIX (Pre Mendel)  Bangsa Babilonia 6000
tahun lalu telah telah menyusun silsilah kuda untuk memperbaiki
keturunannya
 Gregor Mendel (1822-1884) genetika berkembang menjadi suatu cabang
ilmu dalam biologi  “Hukum Mendel”  Dikenal “Bapak Genetika”
 Mendel berhasil mengamati suatu macam sifat keturunan (Karakter) dari
generasi ke generasi kacang ercis, dan berhasil membuat perhitungan
matematika tentang sifat genetis karakter tersebut.
 Namun Karya Mendel yang dipublikasikan pada tahun 1868 di negaranya
(Austria) tidak mendapat tanggapan di negaranya.
 Tahun 1900 karya mendel dibaca kembali dan menjadi bahan referensi
para ahli.
 W.Bateson (1861-1926) membuat percobaan pada ayam untuk
membuktikan apakah penemuan Mendel berlaku pada hewan ?
 J.Belling (1930) berjasa mengembangkan sitogenetika  mengamti tingkah
laku kromosom dengan mikroskop.
Sejarah Perkembangan
 T.H. Morgan (1914) menemukan bahwa “Gen” yang menjadi unit terkecil
bahan genetika.
 Pengetahuan genetika lebih maju lagi dengan dengan diketahuinya
susunan molekul GEN yang terdiri dari DNA (Deoksiribosa Nucleid Acid)
dengan model DNA diperkenalkan oleh J.D. Watson dan F.H.C. Crick
(1953) dan disempurnakan oleh M.H.F. Wilkins pada tahun 1961.
 M.W. Nirenberg (1961) menyusun kode genetis yang menentukan urutan
asam amino dalam sintesis protein  Maka diketahui bahwa gen itu
bekerja membentuk suatu karakter melalui sintesa protein dalam sel-sel
tubuh.
 Perkembangan genetika paling mutakhir adalah Transpormasi Gen 
Gen dapat dipindah-pindahkan dari satu individu ke individu lain dengan
memperalat vurus atau bakteri.
 Dasar transpormasi ditemukan oleh F.Griffith (1928) pada bakteri
Pneumococcus, kemudian dikembangkan oleh banyak ahli lainnya.
Bagaimana Cara Mempelajari Genetika ???
 Hibrid  Persilangan/kawin
 Silsilah keluarga
 Anak kembar (Kembar Fraternal atau Identik)
 Kawin sekerabat
 Percobaan/eksperimen
 Sitologi
 Anatomi-Morfologi
 Fisiologi-biokimia
 Biometrika  Perhitungan matematis.
Apa itu GEN ??
 Urutan nukleotida atau basa-basa nitrogen pada
DNA yang mengkode karakter makhluk hidup.
 Materi dasar GEN adalah DNA
 Tugas gen adalah mengatur berbagai jenis
karakter (sifat) makhluk hidup  Karakter fisik
(morfologi & anatomi), karakter psikis (pemalu,
pamarah, panakut)
 Cara kerja gen dalam mengatur berbagai
karakter adalah melalui sintesis protein (Enzim &
Hormon)
DNA (Deoksiribosa Nucleid Acid)
Cara kerja GEN dalam mengatur Karakter
Melalui Sintesis Protein
 Membuat perangkat sintesa protein yaitu :
(1) m-RNA, (2) t-RNA, (3) r-RNA melalui
proses transkripsi.
 Menterjemahkan kode-kode genetik yang
dibawa oleh m-RNA melalui tiga tahap,
yaitu :
1. Tahap inisiasi
2. Tahap perpanjangan rantai polipeptida
3. Tahap terminasi
Transkripsi RNA
SINTESIS PROTEIN
Ada Berapa Asam Amino ???
1. Lanin
2. Valin
3. Triptofan
4. Metionin
5. Isoleusin
6. Prolin
7. Leusin
8. Fenil Alanin
9. Serin
10. Glisin
11. Treonin
12. Sistein
13. Asparagin
14. Glutamin
15. Tirosin
16. Asam Aspartat
17. Asam Glutamat
18. Arginin
19. Lisin
20. Histidin
m-RNA
U C U C C A G C U C A A
A
G
A
G
G
T
C
G
A
G
T
T
T
C
T
C
C
A
G
C
T
C
A
A
5” 3”
3” 5”
Ser Pro Ala Gln C
O
OH
N
H
H
Glukosa Glukosa-6-Posfat
Enzim
CARA KERJA “GEN”
(SALAH SATU TAHAP GLIKOLISIS)
Fe++
NH2
COOH
NH2
COOH
NH2
COOH
A
B
C
HAEMOGLOBIN
Dibentuk Oleh :
Protein-A = 100 asam amino
Protein-B = 80 asam amino
Protein-C = 120 asam amino
PERTANYAAN ???
1. Berapa GEN yang terlibat untuk
membuat haemoglobin ?
2. Berapa nukleotida yang terlibat
dalam sintesis haemoglobin ?
3. Berapa kodon yang terlibat yang
terlibat dalam sintesis
haemoglobin ?
PERAN “GEN” DALAM SINTESIS “HAEMOGLOBIN”
PERAN GEN DALAM METABOLISME
Glukosa-6-posfat
Glukosa
Fruktosa-6-posfat
Fruktosa-1,6-posfat
Fruktosa-1,6-posfat
Gliseraldehida-3-Posfat
(G-3-P)
Dihidroksi Aseton Posfat
(DHAP)
Enzim-1 = 20 asam amino
Enzim-2 = 30 asam amino
Enzim-3 = 40 asam amino
Enzim-4 = 50 asam amino
Enzim-5 = 20 asam amino
Enzim-6 = 10 asam amino
GLIKOLISIS :
PERAN GEN DALAM PEMBUATAN MATA
1. Bola Mata = 200 enzim  1800 As.Amino
2. Retina = 100 enzim  520 As.Amino
3. Lensa Mata = 50 enzim  420 As.Amino
4. Kelopak Mata = 150 enzim  720 As.Amino
5. Rambut Mata = 50 enzim  230 As.Amino
6. Kornea Mata = 50 enzim  250 As.Amino
Pertanyaan :
1. Berapa GEN yang terlibat dalam pembuatan mata ?
2. Berapa NUKLEOTIDA yang terlibat dalam pembuatan mata ?
3. Berapa KODON yang terlibat dalam pembuatan mata ?
4. Berapa TAHAP yang harus ditempuh dalam pembuatan mata ?
Mengapa kerja GEN melalui
sintesis protein ????
 Sebagian besar (±95%) tubuh makhluk hidup terdiri dari
protein (kulit, keratin, otot, hemoglobin, globulin, albumin,
protombin dll)
 Enzim & Hormon  Katalisis & Regulasi
Contoh : Untuk menumbuhkan warna kulit dibutuhkan pigmen kulit
melanin. Melanin dibuat dari asam amino fenilalanin. Untuk mencapai menjadi
Melanin, tentu menempuh serangkaian reaksi kimia yang semuanya hanya
bisa berlansung bila ada ENZIM. Setiap tahapan reaksi hanya bisa
berlangsung dengan kehadiran enzim sendiri pula. Puluhan enzim yang
dibutuhkan unuk mengubah asam amino untuk menjadi melanin (pigmen kulit)
 Semua enzim yang dibutuhkan tersebut dikode dari GEN pada DNA.
GEN & Karakter
 Misalkan Manusia  Jumlah karakter sangat
banyak, misalnya karakter Darah  dikenal
Golongan darah A, B, AB, dan O, Eritrosit bulan
sabit, darah sukar membeku, dan sebagainya.
 1 gen 1 karakter : Contoh lain 1 gen 1 karakter
 Polydactily (jari-6), kidal, buta warna, hemofili,
keriting.
 karakter  Karakter “Bule” pada manusia
ditentukan oleh 1 gen. Ini berarti pigmentasi kulit
ditentukan oleh satu gen. Mungkin saja ada gen
lain yang ikut berperan, tapi belum diketahui.
GEN & Karakter
1 GEN banyak karakter :
 Ada gen disamping menentukan satu
karakter utama, juga mempengaruhi
karakter lain. Contoh : Gen yang
mengkode “Fenilketonuria” yaitu gen yang
menghambat sintesis fenilalanin. Efek
samping dari gen ini menyebebkan warna
rambut terang (kurang pigmentasi)
GEN & Karakter
Banyak Gen 1 Karakter :
 Ini terjadi kalau satu karakter ditentukan oleh
banyak faktor. Contoh : Tinggi badan 
Apakah tulang kaki, ruas tulang belakang, ruas
tulang leher, atau juga bentuk tengkorak
ditentukan oleh sejumlah gen.
 Contoh Lain “Buta Keturunan” yang disebabkan
oleh Kerusakan retina, kerusakan lensa,
kerusakan saraf mata. Masing-masing bagian
mata tersebut ditentukan oleh gen-gen
tersendiri.
Fenotipe dan Genotipe
 Fenotipe yaitu : Bentuk luar atau karakter
yang tampak pada suatu individu 
Rambut pirang, rambut lurus, mata biru dll.
 Genonotipe yaitu : Susunan kode gen
pada DNA yang mengkode karakter
tertentu pada individu.
 Kode gen ditulis dengan simbul huruf-
huruf, misalnya AA, Bb, Cc dll.
Alela
 Berasal darikata “allelon” = bentuk lain
 Umpama gen “A” mengkode pertumbuhan
pigmentasi kulit secara normal. Lalu gen “A”
mengalami mutasi sehingga tidak mampu
membentuk pigmentasi kulit secara normal lagi
sehingga menyebabkan kulit “albino” gen “A”
yang bermutasi tersebut diberi simbol “a”
 Kenapa ditulis “a”, karena karakter yang
ditumbuhkan bersifat resesif, artinya kalau
berada bersama gen “A” maka sifat gen “a” akan
ditutupi oleh gen “A”
Homozigot - Heterozigot
 Gen “AA”  Homozigot dominan
 Gen “Aa”  Heterozigot
 Gen “aa”  Homozigot resesif
Kenapa GEN ditulis berpasangan ????
A| |A B| |b m| |m
Simbul GEN dalam perkawinan
 AA x Aa (Mono Hibrid)
 aaBb x Aabb (Dihibrid)
 AaBbCc x aaBBCC (Trihibrid)
 AABbCcDDeeFf x aaBBCcddEeFF
(Polihibrid)
Apa maksud “Kawin” (X) dalam Genetika ???
Melalui apa GEN diwariskan kepada keturunan
 Reproduksi Secara Seksual  ??????
 Sel Kelamin Jantan ???? (Manusia,
hewan, tumbuhan)  Dimana dibentuk
 Sel Kelamin Betina  ??? (Manusia,
hewan, tumbuhan)  Dimana dibentuk
 Bagaimana Proses pembentukan sel
kelamin jantan dan betina ????
Apa Artinya ????
P. O AABBMmKK x O aaBBmmKk
 Berapa Macam Sel Gamet O yang dibentuk ??
Tuliskan macam sel gamet tersebut !
 Berapa Macam Sel Gamet O yang dibentuk ??
Tuliskan macam sel gamet tersebut !
 Bagaimana kemungkinan susunan “gen”
keturunan nya ???
SEKIAN
DAN
TERIMAKASIH

More Related Content

Similar to materi-kuliah-genetika-materi-kuliah-genetika.ppt

Similar to materi-kuliah-genetika-materi-kuliah-genetika.ppt (20)

Sex influenced
Sex influencedSex influenced
Sex influenced
 
Daring 5 presentasi pewarisan sifat keturunan
Daring 5 presentasi pewarisan sifat keturunanDaring 5 presentasi pewarisan sifat keturunan
Daring 5 presentasi pewarisan sifat keturunan
 
Hukum Mendel.ppt
Hukum Mendel.pptHukum Mendel.ppt
Hukum Mendel.ppt
 
mendelian-rosial18feb.ppt
mendelian-rosial18feb.pptmendelian-rosial18feb.ppt
mendelian-rosial18feb.ppt
 
Alel Ganda.pptx
Alel Ganda.pptxAlel Ganda.pptx
Alel Ganda.pptx
 
Bab 6 pewarisan sifat
Bab 6 pewarisan sifatBab 6 pewarisan sifat
Bab 6 pewarisan sifat
 
Materi kuliah-biodas genetika
Materi kuliah-biodas genetikaMateri kuliah-biodas genetika
Materi kuliah-biodas genetika
 
V.genetika mendel edit
V.genetika mendel editV.genetika mendel edit
V.genetika mendel edit
 
Makalah kd1 embem
Makalah kd1 embemMakalah kd1 embem
Makalah kd1 embem
 
Pewarisan Sifat
Pewarisan SifatPewarisan Sifat
Pewarisan Sifat
 
Biologi pertumbuhan
Biologi pertumbuhanBiologi pertumbuhan
Biologi pertumbuhan
 
hereditas pada manusia.pptx
hereditas pada manusia.pptxhereditas pada manusia.pptx
hereditas pada manusia.pptx
 
Konsep hereditas mendel
Konsep hereditas mendelKonsep hereditas mendel
Konsep hereditas mendel
 
Pola Pola Hereditas Ismail
Pola Pola Hereditas IsmailPola Pola Hereditas Ismail
Pola Pola Hereditas Ismail
 
Unit 7 kebakaan
Unit 7 kebakaanUnit 7 kebakaan
Unit 7 kebakaan
 
Genetika Mendel
Genetika MendelGenetika Mendel
Genetika Mendel
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
PPT BIOSEL KELOMPOK 6.pptx
PPT BIOSEL KELOMPOK 6.pptxPPT BIOSEL KELOMPOK 6.pptx
PPT BIOSEL KELOMPOK 6.pptx
 
BIOLOGI_M4KB1
BIOLOGI_M4KB1BIOLOGI_M4KB1
BIOLOGI_M4KB1
 
PEWARISAN SIFAT kelas sembilan semester ganjil
PEWARISAN SIFAT kelas sembilan semester ganjilPEWARISAN SIFAT kelas sembilan semester ganjil
PEWARISAN SIFAT kelas sembilan semester ganjil
 

More from AgathaHaselvin

PORIFERA-PORIFERA-PORIFERA-PORIFERA.pptx
PORIFERA-PORIFERA-PORIFERA-PORIFERA.pptxPORIFERA-PORIFERA-PORIFERA-PORIFERA.pptx
PORIFERA-PORIFERA-PORIFERA-PORIFERA.pptxAgathaHaselvin
 
Phylum_Ctenophora-Phylum_Ctenophora.pptx
Phylum_Ctenophora-Phylum_Ctenophora.pptxPhylum_Ctenophora-Phylum_Ctenophora.pptx
Phylum_Ctenophora-Phylum_Ctenophora.pptxAgathaHaselvin
 
Sel_sebagai_dasar_kehidupan-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN.pptx
Sel_sebagai_dasar_kehidupan-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN.pptxSel_sebagai_dasar_kehidupan-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN.pptx
Sel_sebagai_dasar_kehidupan-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN.pptxAgathaHaselvin
 
Genetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsx
Genetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsxGenetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsx
Genetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsxAgathaHaselvin
 
PPT.genetika-PPT.genetika-PPT.genetika.pptx
PPT.genetika-PPT.genetika-PPT.genetika.pptxPPT.genetika-PPT.genetika-PPT.genetika.pptx
PPT.genetika-PPT.genetika-PPT.genetika.pptxAgathaHaselvin
 
SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN_n.pptx
SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN_n.pptxSEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN_n.pptx
SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN_n.pptxAgathaHaselvin
 
Sejarah_Perkembangan_Mikroba-Sejarah_Perkembangan_Mikroba.pptx
Sejarah_Perkembangan_Mikroba-Sejarah_Perkembangan_Mikroba.pptxSejarah_Perkembangan_Mikroba-Sejarah_Perkembangan_Mikroba.pptx
Sejarah_Perkembangan_Mikroba-Sejarah_Perkembangan_Mikroba.pptxAgathaHaselvin
 
REGENERASI-REGENERASI-REGENERASI-REGENERASI.pptx
REGENERASI-REGENERASI-REGENERASI-REGENERASI.pptxREGENERASI-REGENERASI-REGENERASI-REGENERASI.pptx
REGENERASI-REGENERASI-REGENERASI-REGENERASI.pptxAgathaHaselvin
 
RESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI.pptx
RESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI.pptxRESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI.pptx
RESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI.pptxAgathaHaselvin
 
TANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5.pptx
TANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5.pptxTANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5.pptx
TANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5.pptxAgathaHaselvin
 
PLANT_PHYSIOLOGY-WPS_Office-PLANT_PHYSIOLOGY.pptx
PLANT_PHYSIOLOGY-WPS_Office-PLANT_PHYSIOLOGY.pptxPLANT_PHYSIOLOGY-WPS_Office-PLANT_PHYSIOLOGY.pptx
PLANT_PHYSIOLOGY-WPS_Office-PLANT_PHYSIOLOGY.pptxAgathaHaselvin
 
THERMOREGULASI-THERMOREGULASI-THERMOREGULASI.pptx
THERMOREGULASI-THERMOREGULASI-THERMOREGULASI.pptxTHERMOREGULASI-THERMOREGULASI-THERMOREGULASI.pptx
THERMOREGULASI-THERMOREGULASI-THERMOREGULASI.pptxAgathaHaselvin
 
PPT_MIKMED_KLP_4-TERAPI_PENYAKIT_INFEKSI.pptx
PPT_MIKMED_KLP_4-TERAPI_PENYAKIT_INFEKSI.pptxPPT_MIKMED_KLP_4-TERAPI_PENYAKIT_INFEKSI.pptx
PPT_MIKMED_KLP_4-TERAPI_PENYAKIT_INFEKSI.pptxAgathaHaselvin
 
Presentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptx
Presentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptxPresentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptx
Presentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptxAgathaHaselvin
 
kendala_pelaksanaan_lingkungan_hidup.pptx
kendala_pelaksanaan_lingkungan_hidup.pptxkendala_pelaksanaan_lingkungan_hidup.pptx
kendala_pelaksanaan_lingkungan_hidup.pptxAgathaHaselvin
 
Bentuk_Pendidikan_Lingkungan_Hidup-.pptx
Bentuk_Pendidikan_Lingkungan_Hidup-.pptxBentuk_Pendidikan_Lingkungan_Hidup-.pptx
Bentuk_Pendidikan_Lingkungan_Hidup-.pptxAgathaHaselvin
 
ppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN-ppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN.ppt
ppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN-ppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN.pptppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN-ppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN.ppt
ppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN-ppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN.pptAgathaHaselvin
 
Populasi_dan_Sampel-Populasi_dan_Sampel.ppt
Populasi_dan_Sampel-Populasi_dan_Sampel.pptPopulasi_dan_Sampel-Populasi_dan_Sampel.ppt
Populasi_dan_Sampel-Populasi_dan_Sampel.pptAgathaHaselvin
 
POPULASI_DAN_SAMPEL_(2)-POPULASI_DAN_SAMPEL_(2).ppt
POPULASI_DAN_SAMPEL_(2)-POPULASI_DAN_SAMPEL_(2).pptPOPULASI_DAN_SAMPEL_(2)-POPULASI_DAN_SAMPEL_(2).ppt
POPULASI_DAN_SAMPEL_(2)-POPULASI_DAN_SAMPEL_(2).pptAgathaHaselvin
 
PlantTaxonomy-NP-301-PlantTaxonomy--.ppt
PlantTaxonomy-NP-301-PlantTaxonomy--.pptPlantTaxonomy-NP-301-PlantTaxonomy--.ppt
PlantTaxonomy-NP-301-PlantTaxonomy--.pptAgathaHaselvin
 

More from AgathaHaselvin (20)

PORIFERA-PORIFERA-PORIFERA-PORIFERA.pptx
PORIFERA-PORIFERA-PORIFERA-PORIFERA.pptxPORIFERA-PORIFERA-PORIFERA-PORIFERA.pptx
PORIFERA-PORIFERA-PORIFERA-PORIFERA.pptx
 
Phylum_Ctenophora-Phylum_Ctenophora.pptx
Phylum_Ctenophora-Phylum_Ctenophora.pptxPhylum_Ctenophora-Phylum_Ctenophora.pptx
Phylum_Ctenophora-Phylum_Ctenophora.pptx
 
Sel_sebagai_dasar_kehidupan-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN.pptx
Sel_sebagai_dasar_kehidupan-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN.pptxSel_sebagai_dasar_kehidupan-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN.pptx
Sel_sebagai_dasar_kehidupan-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN.pptx
 
Genetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsx
Genetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsxGenetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsx
Genetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsx
 
PPT.genetika-PPT.genetika-PPT.genetika.pptx
PPT.genetika-PPT.genetika-PPT.genetika.pptxPPT.genetika-PPT.genetika-PPT.genetika.pptx
PPT.genetika-PPT.genetika-PPT.genetika.pptx
 
SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN_n.pptx
SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN_n.pptxSEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN_n.pptx
SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN-SEL_SEBAGAI_DASAR_KEHIDUPAN_n.pptx
 
Sejarah_Perkembangan_Mikroba-Sejarah_Perkembangan_Mikroba.pptx
Sejarah_Perkembangan_Mikroba-Sejarah_Perkembangan_Mikroba.pptxSejarah_Perkembangan_Mikroba-Sejarah_Perkembangan_Mikroba.pptx
Sejarah_Perkembangan_Mikroba-Sejarah_Perkembangan_Mikroba.pptx
 
REGENERASI-REGENERASI-REGENERASI-REGENERASI.pptx
REGENERASI-REGENERASI-REGENERASI-REGENERASI.pptxREGENERASI-REGENERASI-REGENERASI-REGENERASI.pptx
REGENERASI-REGENERASI-REGENERASI-REGENERASI.pptx
 
RESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI.pptx
RESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI.pptxRESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI.pptx
RESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI-RESPIRASI.pptx
 
TANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5.pptx
TANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5.pptxTANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5.pptx
TANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5-TANAH_KLP_5.pptx
 
PLANT_PHYSIOLOGY-WPS_Office-PLANT_PHYSIOLOGY.pptx
PLANT_PHYSIOLOGY-WPS_Office-PLANT_PHYSIOLOGY.pptxPLANT_PHYSIOLOGY-WPS_Office-PLANT_PHYSIOLOGY.pptx
PLANT_PHYSIOLOGY-WPS_Office-PLANT_PHYSIOLOGY.pptx
 
THERMOREGULASI-THERMOREGULASI-THERMOREGULASI.pptx
THERMOREGULASI-THERMOREGULASI-THERMOREGULASI.pptxTHERMOREGULASI-THERMOREGULASI-THERMOREGULASI.pptx
THERMOREGULASI-THERMOREGULASI-THERMOREGULASI.pptx
 
PPT_MIKMED_KLP_4-TERAPI_PENYAKIT_INFEKSI.pptx
PPT_MIKMED_KLP_4-TERAPI_PENYAKIT_INFEKSI.pptxPPT_MIKMED_KLP_4-TERAPI_PENYAKIT_INFEKSI.pptx
PPT_MIKMED_KLP_4-TERAPI_PENYAKIT_INFEKSI.pptx
 
Presentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptx
Presentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptxPresentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptx
Presentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptx
 
kendala_pelaksanaan_lingkungan_hidup.pptx
kendala_pelaksanaan_lingkungan_hidup.pptxkendala_pelaksanaan_lingkungan_hidup.pptx
kendala_pelaksanaan_lingkungan_hidup.pptx
 
Bentuk_Pendidikan_Lingkungan_Hidup-.pptx
Bentuk_Pendidikan_Lingkungan_Hidup-.pptxBentuk_Pendidikan_Lingkungan_Hidup-.pptx
Bentuk_Pendidikan_Lingkungan_Hidup-.pptx
 
ppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN-ppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN.ppt
ppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN-ppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN.pptppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN-ppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN.ppt
ppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN-ppt_antum_klp_2-SEL_TUMBUHAN.ppt
 
Populasi_dan_Sampel-Populasi_dan_Sampel.ppt
Populasi_dan_Sampel-Populasi_dan_Sampel.pptPopulasi_dan_Sampel-Populasi_dan_Sampel.ppt
Populasi_dan_Sampel-Populasi_dan_Sampel.ppt
 
POPULASI_DAN_SAMPEL_(2)-POPULASI_DAN_SAMPEL_(2).ppt
POPULASI_DAN_SAMPEL_(2)-POPULASI_DAN_SAMPEL_(2).pptPOPULASI_DAN_SAMPEL_(2)-POPULASI_DAN_SAMPEL_(2).ppt
POPULASI_DAN_SAMPEL_(2)-POPULASI_DAN_SAMPEL_(2).ppt
 
PlantTaxonomy-NP-301-PlantTaxonomy--.ppt
PlantTaxonomy-NP-301-PlantTaxonomy--.pptPlantTaxonomy-NP-301-PlantTaxonomy--.ppt
PlantTaxonomy-NP-301-PlantTaxonomy--.ppt
 

Recently uploaded

materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaAnggrianiTulle
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxresidentcardio13usk
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxSitiRukmanah5
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxSDN1Wayhalom
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)ratnawijayanti31
 
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptxFisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptxPutriAriatna
 
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumkekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumfebrie2
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxIKLASSENJAYA
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 

Recently uploaded (12)

materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
 
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptxFisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
 
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumkekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 

materi-kuliah-genetika-materi-kuliah-genetika.ppt

  • 1.
  • 2. Apa Genetika ?  Genetika : Ilmu Keturunan (berasal dari kata latin “Genos”  Suku Bangsa atau Asal Usul)  Dalam Genetika dipelajari bagaimana sifat keturunan (heriditas) diwariskan kepada anak
  • 3. Bidang Pemakaian Genetika  Kedokteran : Kelainan penyakit keturunan, golongan darah  KH & Peternakan : Bibit unggul hewan  Pertanian : Bibit unggul tumbuhan  Psikologi & antropologi : Sifat yang berkenaan dng kejiwaan, asal usul suatu suku bangsa
  • 4. Sejarah Perkembangan  Sudah ada sebelum abad XIX (Pre Mendel)  Bangsa Babilonia 6000 tahun lalu telah telah menyusun silsilah kuda untuk memperbaiki keturunannya  Gregor Mendel (1822-1884) genetika berkembang menjadi suatu cabang ilmu dalam biologi  “Hukum Mendel”  Dikenal “Bapak Genetika”  Mendel berhasil mengamati suatu macam sifat keturunan (Karakter) dari generasi ke generasi kacang ercis, dan berhasil membuat perhitungan matematika tentang sifat genetis karakter tersebut.  Namun Karya Mendel yang dipublikasikan pada tahun 1868 di negaranya (Austria) tidak mendapat tanggapan di negaranya.  Tahun 1900 karya mendel dibaca kembali dan menjadi bahan referensi para ahli.  W.Bateson (1861-1926) membuat percobaan pada ayam untuk membuktikan apakah penemuan Mendel berlaku pada hewan ?  J.Belling (1930) berjasa mengembangkan sitogenetika  mengamti tingkah laku kromosom dengan mikroskop.
  • 5. Sejarah Perkembangan  T.H. Morgan (1914) menemukan bahwa “Gen” yang menjadi unit terkecil bahan genetika.  Pengetahuan genetika lebih maju lagi dengan dengan diketahuinya susunan molekul GEN yang terdiri dari DNA (Deoksiribosa Nucleid Acid) dengan model DNA diperkenalkan oleh J.D. Watson dan F.H.C. Crick (1953) dan disempurnakan oleh M.H.F. Wilkins pada tahun 1961.  M.W. Nirenberg (1961) menyusun kode genetis yang menentukan urutan asam amino dalam sintesis protein  Maka diketahui bahwa gen itu bekerja membentuk suatu karakter melalui sintesa protein dalam sel-sel tubuh.  Perkembangan genetika paling mutakhir adalah Transpormasi Gen  Gen dapat dipindah-pindahkan dari satu individu ke individu lain dengan memperalat vurus atau bakteri.  Dasar transpormasi ditemukan oleh F.Griffith (1928) pada bakteri Pneumococcus, kemudian dikembangkan oleh banyak ahli lainnya.
  • 6. Bagaimana Cara Mempelajari Genetika ???  Hibrid  Persilangan/kawin  Silsilah keluarga  Anak kembar (Kembar Fraternal atau Identik)  Kawin sekerabat  Percobaan/eksperimen  Sitologi  Anatomi-Morfologi  Fisiologi-biokimia  Biometrika  Perhitungan matematis.
  • 7. Apa itu GEN ??  Urutan nukleotida atau basa-basa nitrogen pada DNA yang mengkode karakter makhluk hidup.  Materi dasar GEN adalah DNA  Tugas gen adalah mengatur berbagai jenis karakter (sifat) makhluk hidup  Karakter fisik (morfologi & anatomi), karakter psikis (pemalu, pamarah, panakut)  Cara kerja gen dalam mengatur berbagai karakter adalah melalui sintesis protein (Enzim & Hormon)
  • 9.
  • 10.
  • 11.
  • 12.
  • 13. Cara kerja GEN dalam mengatur Karakter Melalui Sintesis Protein  Membuat perangkat sintesa protein yaitu : (1) m-RNA, (2) t-RNA, (3) r-RNA melalui proses transkripsi.  Menterjemahkan kode-kode genetik yang dibawa oleh m-RNA melalui tiga tahap, yaitu : 1. Tahap inisiasi 2. Tahap perpanjangan rantai polipeptida 3. Tahap terminasi
  • 15.
  • 16.
  • 18. Ada Berapa Asam Amino ??? 1. Lanin 2. Valin 3. Triptofan 4. Metionin 5. Isoleusin 6. Prolin 7. Leusin 8. Fenil Alanin 9. Serin 10. Glisin 11. Treonin 12. Sistein 13. Asparagin 14. Glutamin 15. Tirosin 16. Asam Aspartat 17. Asam Glutamat 18. Arginin 19. Lisin 20. Histidin
  • 19.
  • 20.
  • 21.
  • 22.
  • 23. m-RNA U C U C C A G C U C A A A G A G G T C G A G T T T C T C C A G C T C A A 5” 3” 3” 5” Ser Pro Ala Gln C O OH N H H Glukosa Glukosa-6-Posfat Enzim CARA KERJA “GEN” (SALAH SATU TAHAP GLIKOLISIS)
  • 24. Fe++ NH2 COOH NH2 COOH NH2 COOH A B C HAEMOGLOBIN Dibentuk Oleh : Protein-A = 100 asam amino Protein-B = 80 asam amino Protein-C = 120 asam amino PERTANYAAN ??? 1. Berapa GEN yang terlibat untuk membuat haemoglobin ? 2. Berapa nukleotida yang terlibat dalam sintesis haemoglobin ? 3. Berapa kodon yang terlibat yang terlibat dalam sintesis haemoglobin ? PERAN “GEN” DALAM SINTESIS “HAEMOGLOBIN”
  • 25. PERAN GEN DALAM METABOLISME Glukosa-6-posfat Glukosa Fruktosa-6-posfat Fruktosa-1,6-posfat Fruktosa-1,6-posfat Gliseraldehida-3-Posfat (G-3-P) Dihidroksi Aseton Posfat (DHAP) Enzim-1 = 20 asam amino Enzim-2 = 30 asam amino Enzim-3 = 40 asam amino Enzim-4 = 50 asam amino Enzim-5 = 20 asam amino Enzim-6 = 10 asam amino GLIKOLISIS :
  • 26. PERAN GEN DALAM PEMBUATAN MATA 1. Bola Mata = 200 enzim  1800 As.Amino 2. Retina = 100 enzim  520 As.Amino 3. Lensa Mata = 50 enzim  420 As.Amino 4. Kelopak Mata = 150 enzim  720 As.Amino 5. Rambut Mata = 50 enzim  230 As.Amino 6. Kornea Mata = 50 enzim  250 As.Amino Pertanyaan : 1. Berapa GEN yang terlibat dalam pembuatan mata ? 2. Berapa NUKLEOTIDA yang terlibat dalam pembuatan mata ? 3. Berapa KODON yang terlibat dalam pembuatan mata ? 4. Berapa TAHAP yang harus ditempuh dalam pembuatan mata ?
  • 27. Mengapa kerja GEN melalui sintesis protein ????  Sebagian besar (±95%) tubuh makhluk hidup terdiri dari protein (kulit, keratin, otot, hemoglobin, globulin, albumin, protombin dll)  Enzim & Hormon  Katalisis & Regulasi Contoh : Untuk menumbuhkan warna kulit dibutuhkan pigmen kulit melanin. Melanin dibuat dari asam amino fenilalanin. Untuk mencapai menjadi Melanin, tentu menempuh serangkaian reaksi kimia yang semuanya hanya bisa berlansung bila ada ENZIM. Setiap tahapan reaksi hanya bisa berlangsung dengan kehadiran enzim sendiri pula. Puluhan enzim yang dibutuhkan unuk mengubah asam amino untuk menjadi melanin (pigmen kulit)  Semua enzim yang dibutuhkan tersebut dikode dari GEN pada DNA.
  • 28. GEN & Karakter  Misalkan Manusia  Jumlah karakter sangat banyak, misalnya karakter Darah  dikenal Golongan darah A, B, AB, dan O, Eritrosit bulan sabit, darah sukar membeku, dan sebagainya.  1 gen 1 karakter : Contoh lain 1 gen 1 karakter  Polydactily (jari-6), kidal, buta warna, hemofili, keriting.  karakter  Karakter “Bule” pada manusia ditentukan oleh 1 gen. Ini berarti pigmentasi kulit ditentukan oleh satu gen. Mungkin saja ada gen lain yang ikut berperan, tapi belum diketahui.
  • 29. GEN & Karakter 1 GEN banyak karakter :  Ada gen disamping menentukan satu karakter utama, juga mempengaruhi karakter lain. Contoh : Gen yang mengkode “Fenilketonuria” yaitu gen yang menghambat sintesis fenilalanin. Efek samping dari gen ini menyebebkan warna rambut terang (kurang pigmentasi)
  • 30. GEN & Karakter Banyak Gen 1 Karakter :  Ini terjadi kalau satu karakter ditentukan oleh banyak faktor. Contoh : Tinggi badan  Apakah tulang kaki, ruas tulang belakang, ruas tulang leher, atau juga bentuk tengkorak ditentukan oleh sejumlah gen.  Contoh Lain “Buta Keturunan” yang disebabkan oleh Kerusakan retina, kerusakan lensa, kerusakan saraf mata. Masing-masing bagian mata tersebut ditentukan oleh gen-gen tersendiri.
  • 31. Fenotipe dan Genotipe  Fenotipe yaitu : Bentuk luar atau karakter yang tampak pada suatu individu  Rambut pirang, rambut lurus, mata biru dll.  Genonotipe yaitu : Susunan kode gen pada DNA yang mengkode karakter tertentu pada individu.  Kode gen ditulis dengan simbul huruf- huruf, misalnya AA, Bb, Cc dll.
  • 32. Alela  Berasal darikata “allelon” = bentuk lain  Umpama gen “A” mengkode pertumbuhan pigmentasi kulit secara normal. Lalu gen “A” mengalami mutasi sehingga tidak mampu membentuk pigmentasi kulit secara normal lagi sehingga menyebabkan kulit “albino” gen “A” yang bermutasi tersebut diberi simbol “a”  Kenapa ditulis “a”, karena karakter yang ditumbuhkan bersifat resesif, artinya kalau berada bersama gen “A” maka sifat gen “a” akan ditutupi oleh gen “A”
  • 33. Homozigot - Heterozigot  Gen “AA”  Homozigot dominan  Gen “Aa”  Heterozigot  Gen “aa”  Homozigot resesif Kenapa GEN ditulis berpasangan ???? A| |A B| |b m| |m
  • 34. Simbul GEN dalam perkawinan  AA x Aa (Mono Hibrid)  aaBb x Aabb (Dihibrid)  AaBbCc x aaBBCC (Trihibrid)  AABbCcDDeeFf x aaBBCcddEeFF (Polihibrid) Apa maksud “Kawin” (X) dalam Genetika ???
  • 35. Melalui apa GEN diwariskan kepada keturunan  Reproduksi Secara Seksual  ??????  Sel Kelamin Jantan ???? (Manusia, hewan, tumbuhan)  Dimana dibentuk  Sel Kelamin Betina  ??? (Manusia, hewan, tumbuhan)  Dimana dibentuk  Bagaimana Proses pembentukan sel kelamin jantan dan betina ????
  • 36. Apa Artinya ???? P. O AABBMmKK x O aaBBmmKk  Berapa Macam Sel Gamet O yang dibentuk ?? Tuliskan macam sel gamet tersebut !  Berapa Macam Sel Gamet O yang dibentuk ?? Tuliskan macam sel gamet tersebut !  Bagaimana kemungkinan susunan “gen” keturunan nya ???