SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
● Aisyah Talitha Aflah
● Azzam Hadzami Ridwan
● Carissa Aurelia
● Muhamad Julian Alvito
● Nur Azizah
● Siti Luthfiyatun Ni’mah
Kelompok 1
Dinamika Perwujudan
Pancasila sebagai Dasar
Negara dan
Pandangan Hidup Bangsa
BAB 1
Perwujudan Nilai-Nilai
Pancasila dalam Berbagai
Kehidupan 19 Refleksi
Penerapan
Pancasila dari
Masa ke Masa
Dinamika Nilai-Nilai
Pancasila sesuai dengan
Perkembangan Zaman
B.
C.
A.
A. Penerapan Pancasila dari Masa ke Masa
Kedudukan Pancasila sebagai dasar negara
dan pandangan hidup bangsa telah disepakati
oleh seluruh bangsa Indonesia. sejarah
bangsa kita telah mencatat bahwa pernah ada
upaya untuk mengganti Pancasila sebagai
dasar negara dan pandangan hidup bangsa
dengan ideologi lainnya. Perwujudan nilai-nilai
Pancasila sebagai dasar negara telah
dilaksanakan
sejak;
Pada periode ini, penerapan Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup menghadapi
berbagai masalah. Ada upaya-upaya untuk mengganti Pancasila sebagai dasar negara dan
penyimpangan terhadap nilai-nilai Pancasila. Upaya-upaya tersebut, di antaranya sebagai
berikut.
a. Pemberontakan Partai Komunis Indonesia (PKI) Madiun, 18 September 1948.
Pemberontakan ini dipimpin oleh Muso.Tujuan Utamanya adalah mendirikan Negara Soviet
Indonesia yang berideologi komunis.
b. Pemberontakan Darul Islam/Tentara Islam Indonesia
7 Agustus 1949 dan dipimpin oleh Sekarmaji Marijan Kartosuwiryo. Tujuan utama didirikannya NII
adalah untuk mengganti
Pancasila sebagai dasar negara dengan syari’at Islam. Tetapi, gerakannya
bertentangan dengan ajaran Islam sebenarnya.
c. Pemberontakan Republik Maluku Selatan (RMS).
25 April 1950 dan dipimpin oleh Christian
Robert Steven Soumokil, yang bertujuan untuk membentuk negara sendiri
1. Masa Awal Kemerdekaan (1945-1959)
d. Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI) atau Perjuangan Rakyat Semesta
(Permesta)
yang dipimpin oleh Sjarifuddin Prawiranegara dan Ventje Sumual tahun 1957-1958 di Sumatra
dan Sulawesi.Gerakan ini merupakan bentuk koreksi untuk pemerintahan pusat pada waktu itu
yang dipimpin oleh Presiden Soekarno. Soekarno pada saat itu sudah tidak bisa lagi diberikan
nasihat dalam menjalankan pemerintahan sehingga terjadi ketimpangan sosial.
e. APRA (Angkatan Perang Ratu Adil).
didirikan oleh Kapten KNIL Raymond Westerling pada tanggal 15 Januari 1949. APRA melakukan
pemberontakan pada tanggal 23 Januari 1950, dengan melakukan serangan dan menduduki
kota Bandung, serta menguasai markas Staf Divisi Siliwangi.
f. Perubahan bentuk negara dari Republik Indonesia Serikat menjadi Negara
Kesatuan Republik Indonesia (RIS -> NKRI).
pada masa itu Pemerintah mengeluarkan Dekrit Presiden 1959. Dekrit tersebut dikenal dengan
Dekrit 5 Juli 1959 yang berisi: membubarkan Badan Konstituante; Undang-Undang Dasar Tahun
1945 berlaku kembali dan Undang-Undang Dasar Sementara Tahun 1950 tidak berlaku; serta
segera akan dibentuk MPRS dan DPAS. Pada periode ini, dasar negara tetap Pancasila. Akan
tetapi, dalam penerapannya lebih diarahkan seperti ideologi liberal yang ternyata tidak
menjamin stabilitas pemerintahan. Alasan Pemerintah mengeluarkan dekrti karena tidak dapat
menyusun Undang-Undang Dasar seperti yang diharapkan.
Periode ini dikenal sebagai periode demokrasi terpimpin. Demokrasi
terpimpin merupakan sebuah sistem demokrasi yang seluruh keputusan dan pemikiran dalam
pemerintahan negara, berpusat pada pemimpin negara. Pemimpin negara saat itu adalah
Presiden Soekarno.Beberapa penyimpangan terhadap Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945, di
antaranya sebagai berikut.
a. Presiden Soekarno ditetapkan sebagai Presiden seumur hidup berdasarkan
TAP MPRS No. XX/1963, yang menyebabkan kekuasaan presiden semakin besar dan tidak
terbatas.
b. Presiden mengeluarkan penetapan Presiden No. 3/1960 tanggal 5 Maret 1960 yang
membubarkan DPR hasil Pemilu 1955.
c. Presiden membentuk MPRS yang anggota-anggotanya terdiri atas anggota DPR-GR, utusan
daerah, dan utusan golongan yang semuanya diangkat serta diberhentikan oleh presiden.
Pada periode ini, terjadi Pemberontakan PKI tanggal 30 September 1965 yang dipimpin oleh D.N
Aidit. Tujuan pemberontakan ini adalah menjadikan negara Indonesia sebagai negara komunis
yang berkiblat ke negara Uni Soviet serta mengganti Pancasila dengan paham komunis.
2. Masa Orde Lama (1959-1966)
3. Masa Orde Baru (1966-1998)
1. Partai Persatuan Pembangunan (PPP),
2. Golongan Karya (Golkar),
3. Partai Demokrasi Indonesia (PDI).
Pada masa ini kebebasan berpolitik dibatasi
dengan jumlah partai politik yang terbatas pada tiga partai saja, yaitu;
Dibatasinya kebebasan pers dan kebebasan
berpendapat, terbukti dengan banyaknya kasus
dibredelnya beberapa surat kabar atau majalah.
4. Masa Reformasi (1998 - sekarang)
Pada masa ini kondisi kehidupan masyarakat
yang diwarnai oleh kehidupan yang serba
bebas. Kebebasan yang mewarnai kehidupan
masyarakat Indonesia saat ini, meliputi
berbagai macam bentuk, mulai dari kebebasan
berbicara, berorganisasi, berekspresi, dan
sebagainya. Kebebasan tersebut, di satu sisi
dapat memacu kreativitas masyarakat, tapi di
sisi lain juga bisa mendatangkan dampak
negatif yang merugikan bangsa Indonesia
sendiri.
Ideologi :Kumpulan konsep bersistem yg
dijadikan asas pendapat yang memberikan
arah dan tujuan untuk kelangsungan hidup:
cara berfikir seseorang atau golongan
● Kamus Besar Bahasa Indonesia
B. Dinamika Nilai-Nilai Pancasila Sesuai Perkembangan Zaman
● Hakikat Ideologi Terbuka
Ciri khas Ideologi terbuka:
o Nilai- nilai dan cita- citanya tidak dipaksakan dari
luar melainkan digali dari kekayaan
rohani,moral,budaya masyarakat itu sendiri
o Dasarnya dari konsensus masyarakat tidak
diciptakan oleh negara ,melainkan ditemukan
dalam masyarakat itu sendiri
o Ideologi terbuka di butuhkan oleh setiap warga
a. Nilai Dasar b. Nilai Instrumental C .Nilai Praksis
Penjabaran dari nilai- nilai dasar
ideologi Pancasila berupa: Peraturan
perundangan2an dan lembaga
Pelaksana nya misalnya :
UUDKetetapan MPRUUPeraturan
perundangan2 lainnyaDapat
disesuaikan dengan perkembangan
zaman
Realisasi dari nilai2
instrumental berupa
pengalaman nyata dalam
kehidupan sehari2 dalam
bermasyarakat berbangsa
dan bernegara
Hakikat Kelima Pancasila
Bersifat
UniversalDidalamnya :
terkandung cita2 ,tujuan
serta nilai2 yg baik dan
benar
Kedudukan Pancasila sebagai Ideologi terbuka
keterbukaan Ideologi Pancasila mengandung nilai-nilai:
Pancasila sebagai ideologi terbuka memiliki 3 Dimensi
a. Dimensi Idealisme
Nilai2 dasar yg terkandung dalam Pancasila bersifat Dinamis,rasional dan menyeluruh
b. Dimensi Normatif
Nilai - nilai Pancasila perlu dijabarkan dalam sistem norma Maksudnya Pancasilal yg terdapat
dalam Pembukaan UUD 1945 merupakan tertib hukum tertinggi dalam NKRI
c. Dimensi Realita
Suatu ideologi harus mampu mencerminkan realita dalam kehidupan yg berkembang dalam
masyarakat
C. perwujudan nilai nilai pancasila
dalam berbagai kehidupan
Tata urutan pancasila memiliki makna saling
dijiwai dan menjiwai, oleh karena itu tata
urutan pancasila tidak dapat diubah
karena akan menghilangkan makna
pancasila itu sendiri.
Perkembangan bidang politik, meliputi persoalan lembaga
negara, hak asasi manusia, demokrasi, dan hukum. Adapun
lembaga negara baru sesuai dengan amandemen UUD NRI
Tahun 1945 adalah DPD, MK, dan KY.
Demokrasi yang negara kita kembangkan adalah demokrasi
Pancasila. Demokrasi yang mengutamakan musyawarah
mufakat dan kekeluargaan.Pembangunan dalam bidang
hukum, diarahkan pada terciptanya sistem hukum nasional
yang berdasarkan Pancasila dan tidak boleh bertentangan
dengan nilai pancasila.
1. perwujudan nilai nilai pancasila
dalam bidang politik dan hukum
Landasan operasional sistem ekonomi yang berdasarkan
nilai-nilai Pancasila ditegaskan dalam UUD Negara Republik
Indonesia Tahun1945 Pasal 33, yang menyatakan beberapa
hal berikut:
a. Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar
atas asas kekeluargaan
b. Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan
menguasai hajat hidup orang banyak, dikuasai oleh negara
c. Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di
dalamnya, dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk
sebesar-besar kemakmuran rakyat
d. Perekonomian nasional, diselenggarakan berdasar atas
demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan, efisiensi
berkeadilan, berkelanjutan
2. Perwujudan Nilai-Nilai Pancasila
dalam Bidang Ekonomi
C. Perwujudan Nilai-Nilai Pancasila dalam Berbagai Kehidupan
Tujuan pembangunan nasional adalah
terwujudnya masyarakat adil dan makmur
berdasarkan Pancasila. Modernisasi tidak berarti
"westernisasi", namun lebih diartikan sebagai
proses perubahan menuju ke arah kemajuan.
Sikap feodal, sikap eksklusif, dan paham
kedaerahan yang sempit serta budaya asing
yang bertentangan dengan nilai Pancasila perlu
dicegah perkembangannya dalam proses
pembangunan.
3. Perwujudan Nilai-nilai Pancasila
dalam Bidang Sosial Budaya
Pembangunan dalam bidang pertahanan dan
keamanan, secara tegas dinyatakan dalam UUD
Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 27
ayat(3) yang menyatakan bahwa pembelaan negara
merupakan hak dan kewajiban setiap warga negara
juga Pasal 30 ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia
Tahun 1945, menyatakan bahwa setiap warga negara
berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan
dan keamanan negara. Usaha pertahanan dan
keamanan negara Indonesia dilaksanakan melalui
sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta.
Kedua pasal ini menegaskan bahwa perlunya
partisipasi dari seluruh rakyat upaya bela negara.
4. Perwujudan Nilai-nilai Pancasila dalam
Bidang Pertahanan dan Keamanan
C. Perwujudan Nilai-Nilai Pancasila dalam Berbagai Kehidupan
THANK YOU

More Related Content

Similar to ppkn 9e bab 1 kelompok 1 (2).pptx

PANCASILA_DALAM_KAJIAN__SEJARAH_BANGSA_INDONESIA.pptx
PANCASILA_DALAM_KAJIAN__SEJARAH_BANGSA_INDONESIA.pptxPANCASILA_DALAM_KAJIAN__SEJARAH_BANGSA_INDONESIA.pptx
PANCASILA_DALAM_KAJIAN__SEJARAH_BANGSA_INDONESIA.pptxMGunawansyah1
 
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa IndonesiaPancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa IndonesiaRiska Yuliatiningsih
 
Makalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsaMakalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsaWarnet Raha
 
Sejarah Pancasila
Sejarah PancasilaSejarah Pancasila
Sejarah Pancasilainasalsa
 
BAB 1 DINAMIKA PERWUJUDAN PANCASILA PART 2 - Copy.pptx
BAB 1 DINAMIKA PERWUJUDAN PANCASILA PART 2 - Copy.pptxBAB 1 DINAMIKA PERWUJUDAN PANCASILA PART 2 - Copy.pptx
BAB 1 DINAMIKA PERWUJUDAN PANCASILA PART 2 - Copy.pptxHafildaNismaHidayati
 
Rpp pkn xii 1 2017 pak kus 1
Rpp pkn xii 1 2017 pak kus 1Rpp pkn xii 1 2017 pak kus 1
Rpp pkn xii 1 2017 pak kus 1anangbasarodin1
 
ppt pendidikan pancasila.pptx
ppt pendidikan pancasila.pptxppt pendidikan pancasila.pptx
ppt pendidikan pancasila.pptxlintangputri19
 
Makalah Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia
Makalah Pancasila sebagai Dasar Negara Republik IndonesiaMakalah Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia
Makalah Pancasila sebagai Dasar Negara Republik IndonesiaBima Ridwan
 
Pancasila Dasar Idiologi Negara.pptx
Pancasila Dasar Idiologi Negara.pptxPancasila Dasar Idiologi Negara.pptx
Pancasila Dasar Idiologi Negara.pptxRakhmadi3
 
DINAMIKA PELAKSANAAN PANCASILA DARI KEMERDEKAAN SAMPAI ORDE LAMA
DINAMIKA PELAKSANAAN PANCASILA DARI KEMERDEKAAN SAMPAI ORDE LAMADINAMIKA PELAKSANAAN PANCASILA DARI KEMERDEKAAN SAMPAI ORDE LAMA
DINAMIKA PELAKSANAAN PANCASILA DARI KEMERDEKAAN SAMPAI ORDE LAMAFaisal Husaini
 
Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...
Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...
Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...Latief Ahyaluddin
 
Makalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasilaMakalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasilaWarnet Raha
 

Similar to ppkn 9e bab 1 kelompok 1 (2).pptx (20)

PANCASILA_DALAM_KAJIAN__SEJARAH_BANGSA_INDONESIA.pptx
PANCASILA_DALAM_KAJIAN__SEJARAH_BANGSA_INDONESIA.pptxPANCASILA_DALAM_KAJIAN__SEJARAH_BANGSA_INDONESIA.pptx
PANCASILA_DALAM_KAJIAN__SEJARAH_BANGSA_INDONESIA.pptx
 
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa IndonesiaPancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
 
Makalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsaMakalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsa
 
Sejarah Pancasila
Sejarah PancasilaSejarah Pancasila
Sejarah Pancasila
 
Makalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasilaMakalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasila
 
Makalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasilaMakalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasila
 
Makalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasilaMakalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasila
 
BAB 1 DINAMIKA PERWUJUDAN PANCASILA PART 2 - Copy.pptx
BAB 1 DINAMIKA PERWUJUDAN PANCASILA PART 2 - Copy.pptxBAB 1 DINAMIKA PERWUJUDAN PANCASILA PART 2 - Copy.pptx
BAB 1 DINAMIKA PERWUJUDAN PANCASILA PART 2 - Copy.pptx
 
Rpp pkn xii 1 2017 pak kus 1
Rpp pkn xii 1 2017 pak kus 1Rpp pkn xii 1 2017 pak kus 1
Rpp pkn xii 1 2017 pak kus 1
 
Bab 1 kelas 9
Bab 1 kelas 9Bab 1 kelas 9
Bab 1 kelas 9
 
ppt pendidikan pancasila.pptx
ppt pendidikan pancasila.pptxppt pendidikan pancasila.pptx
ppt pendidikan pancasila.pptx
 
Makalah Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia
Makalah Pancasila sebagai Dasar Negara Republik IndonesiaMakalah Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia
Makalah Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia
 
Pancasila Dasar Idiologi Negara.pptx
Pancasila Dasar Idiologi Negara.pptxPancasila Dasar Idiologi Negara.pptx
Pancasila Dasar Idiologi Negara.pptx
 
DINAMIKA PELAKSANAAN PANCASILA DARI KEMERDEKAAN SAMPAI ORDE LAMA
DINAMIKA PELAKSANAAN PANCASILA DARI KEMERDEKAAN SAMPAI ORDE LAMADINAMIKA PELAKSANAAN PANCASILA DARI KEMERDEKAAN SAMPAI ORDE LAMA
DINAMIKA PELAKSANAAN PANCASILA DARI KEMERDEKAAN SAMPAI ORDE LAMA
 
Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...
Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...
Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...
 
Bahan makalah kwn
Bahan makalah kwnBahan makalah kwn
Bahan makalah kwn
 
Pancasila orde baru
Pancasila orde baruPancasila orde baru
Pancasila orde baru
 
Makalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasilaMakalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasila
 
Makalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasilaMakalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasila
 
2017 d m.amirul_baharudi
2017 d m.amirul_baharudi2017 d m.amirul_baharudi
2017 d m.amirul_baharudi
 

Recently uploaded

1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 

Recently uploaded (20)

1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 

ppkn 9e bab 1 kelompok 1 (2).pptx

  • 1.
  • 2. ● Aisyah Talitha Aflah ● Azzam Hadzami Ridwan ● Carissa Aurelia ● Muhamad Julian Alvito ● Nur Azizah ● Siti Luthfiyatun Ni’mah Kelompok 1
  • 3. Dinamika Perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
  • 4. BAB 1 Perwujudan Nilai-Nilai Pancasila dalam Berbagai Kehidupan 19 Refleksi Penerapan Pancasila dari Masa ke Masa Dinamika Nilai-Nilai Pancasila sesuai dengan Perkembangan Zaman B. C. A.
  • 5. A. Penerapan Pancasila dari Masa ke Masa Kedudukan Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa telah disepakati oleh seluruh bangsa Indonesia. sejarah bangsa kita telah mencatat bahwa pernah ada upaya untuk mengganti Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa dengan ideologi lainnya. Perwujudan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara telah dilaksanakan sejak;
  • 6. Pada periode ini, penerapan Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup menghadapi berbagai masalah. Ada upaya-upaya untuk mengganti Pancasila sebagai dasar negara dan penyimpangan terhadap nilai-nilai Pancasila. Upaya-upaya tersebut, di antaranya sebagai berikut. a. Pemberontakan Partai Komunis Indonesia (PKI) Madiun, 18 September 1948. Pemberontakan ini dipimpin oleh Muso.Tujuan Utamanya adalah mendirikan Negara Soviet Indonesia yang berideologi komunis. b. Pemberontakan Darul Islam/Tentara Islam Indonesia 7 Agustus 1949 dan dipimpin oleh Sekarmaji Marijan Kartosuwiryo. Tujuan utama didirikannya NII adalah untuk mengganti Pancasila sebagai dasar negara dengan syari’at Islam. Tetapi, gerakannya bertentangan dengan ajaran Islam sebenarnya. c. Pemberontakan Republik Maluku Selatan (RMS). 25 April 1950 dan dipimpin oleh Christian Robert Steven Soumokil, yang bertujuan untuk membentuk negara sendiri 1. Masa Awal Kemerdekaan (1945-1959)
  • 7. d. Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI) atau Perjuangan Rakyat Semesta (Permesta) yang dipimpin oleh Sjarifuddin Prawiranegara dan Ventje Sumual tahun 1957-1958 di Sumatra dan Sulawesi.Gerakan ini merupakan bentuk koreksi untuk pemerintahan pusat pada waktu itu yang dipimpin oleh Presiden Soekarno. Soekarno pada saat itu sudah tidak bisa lagi diberikan nasihat dalam menjalankan pemerintahan sehingga terjadi ketimpangan sosial. e. APRA (Angkatan Perang Ratu Adil). didirikan oleh Kapten KNIL Raymond Westerling pada tanggal 15 Januari 1949. APRA melakukan pemberontakan pada tanggal 23 Januari 1950, dengan melakukan serangan dan menduduki kota Bandung, serta menguasai markas Staf Divisi Siliwangi. f. Perubahan bentuk negara dari Republik Indonesia Serikat menjadi Negara Kesatuan Republik Indonesia (RIS -> NKRI). pada masa itu Pemerintah mengeluarkan Dekrit Presiden 1959. Dekrit tersebut dikenal dengan Dekrit 5 Juli 1959 yang berisi: membubarkan Badan Konstituante; Undang-Undang Dasar Tahun 1945 berlaku kembali dan Undang-Undang Dasar Sementara Tahun 1950 tidak berlaku; serta segera akan dibentuk MPRS dan DPAS. Pada periode ini, dasar negara tetap Pancasila. Akan tetapi, dalam penerapannya lebih diarahkan seperti ideologi liberal yang ternyata tidak menjamin stabilitas pemerintahan. Alasan Pemerintah mengeluarkan dekrti karena tidak dapat menyusun Undang-Undang Dasar seperti yang diharapkan.
  • 8. Periode ini dikenal sebagai periode demokrasi terpimpin. Demokrasi terpimpin merupakan sebuah sistem demokrasi yang seluruh keputusan dan pemikiran dalam pemerintahan negara, berpusat pada pemimpin negara. Pemimpin negara saat itu adalah Presiden Soekarno.Beberapa penyimpangan terhadap Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945, di antaranya sebagai berikut. a. Presiden Soekarno ditetapkan sebagai Presiden seumur hidup berdasarkan TAP MPRS No. XX/1963, yang menyebabkan kekuasaan presiden semakin besar dan tidak terbatas. b. Presiden mengeluarkan penetapan Presiden No. 3/1960 tanggal 5 Maret 1960 yang membubarkan DPR hasil Pemilu 1955. c. Presiden membentuk MPRS yang anggota-anggotanya terdiri atas anggota DPR-GR, utusan daerah, dan utusan golongan yang semuanya diangkat serta diberhentikan oleh presiden. Pada periode ini, terjadi Pemberontakan PKI tanggal 30 September 1965 yang dipimpin oleh D.N Aidit. Tujuan pemberontakan ini adalah menjadikan negara Indonesia sebagai negara komunis yang berkiblat ke negara Uni Soviet serta mengganti Pancasila dengan paham komunis. 2. Masa Orde Lama (1959-1966)
  • 9. 3. Masa Orde Baru (1966-1998) 1. Partai Persatuan Pembangunan (PPP), 2. Golongan Karya (Golkar), 3. Partai Demokrasi Indonesia (PDI). Pada masa ini kebebasan berpolitik dibatasi dengan jumlah partai politik yang terbatas pada tiga partai saja, yaitu; Dibatasinya kebebasan pers dan kebebasan berpendapat, terbukti dengan banyaknya kasus dibredelnya beberapa surat kabar atau majalah.
  • 10. 4. Masa Reformasi (1998 - sekarang) Pada masa ini kondisi kehidupan masyarakat yang diwarnai oleh kehidupan yang serba bebas. Kebebasan yang mewarnai kehidupan masyarakat Indonesia saat ini, meliputi berbagai macam bentuk, mulai dari kebebasan berbicara, berorganisasi, berekspresi, dan sebagainya. Kebebasan tersebut, di satu sisi dapat memacu kreativitas masyarakat, tapi di sisi lain juga bisa mendatangkan dampak negatif yang merugikan bangsa Indonesia sendiri.
  • 11. Ideologi :Kumpulan konsep bersistem yg dijadikan asas pendapat yang memberikan arah dan tujuan untuk kelangsungan hidup: cara berfikir seseorang atau golongan ● Kamus Besar Bahasa Indonesia B. Dinamika Nilai-Nilai Pancasila Sesuai Perkembangan Zaman ● Hakikat Ideologi Terbuka Ciri khas Ideologi terbuka: o Nilai- nilai dan cita- citanya tidak dipaksakan dari luar melainkan digali dari kekayaan rohani,moral,budaya masyarakat itu sendiri o Dasarnya dari konsensus masyarakat tidak diciptakan oleh negara ,melainkan ditemukan dalam masyarakat itu sendiri o Ideologi terbuka di butuhkan oleh setiap warga
  • 12. a. Nilai Dasar b. Nilai Instrumental C .Nilai Praksis Penjabaran dari nilai- nilai dasar ideologi Pancasila berupa: Peraturan perundangan2an dan lembaga Pelaksana nya misalnya : UUDKetetapan MPRUUPeraturan perundangan2 lainnyaDapat disesuaikan dengan perkembangan zaman Realisasi dari nilai2 instrumental berupa pengalaman nyata dalam kehidupan sehari2 dalam bermasyarakat berbangsa dan bernegara Hakikat Kelima Pancasila Bersifat UniversalDidalamnya : terkandung cita2 ,tujuan serta nilai2 yg baik dan benar Kedudukan Pancasila sebagai Ideologi terbuka keterbukaan Ideologi Pancasila mengandung nilai-nilai:
  • 13. Pancasila sebagai ideologi terbuka memiliki 3 Dimensi a. Dimensi Idealisme Nilai2 dasar yg terkandung dalam Pancasila bersifat Dinamis,rasional dan menyeluruh b. Dimensi Normatif Nilai - nilai Pancasila perlu dijabarkan dalam sistem norma Maksudnya Pancasilal yg terdapat dalam Pembukaan UUD 1945 merupakan tertib hukum tertinggi dalam NKRI c. Dimensi Realita Suatu ideologi harus mampu mencerminkan realita dalam kehidupan yg berkembang dalam masyarakat
  • 14. C. perwujudan nilai nilai pancasila dalam berbagai kehidupan Tata urutan pancasila memiliki makna saling dijiwai dan menjiwai, oleh karena itu tata urutan pancasila tidak dapat diubah karena akan menghilangkan makna pancasila itu sendiri.
  • 15. Perkembangan bidang politik, meliputi persoalan lembaga negara, hak asasi manusia, demokrasi, dan hukum. Adapun lembaga negara baru sesuai dengan amandemen UUD NRI Tahun 1945 adalah DPD, MK, dan KY. Demokrasi yang negara kita kembangkan adalah demokrasi Pancasila. Demokrasi yang mengutamakan musyawarah mufakat dan kekeluargaan.Pembangunan dalam bidang hukum, diarahkan pada terciptanya sistem hukum nasional yang berdasarkan Pancasila dan tidak boleh bertentangan dengan nilai pancasila. 1. perwujudan nilai nilai pancasila dalam bidang politik dan hukum Landasan operasional sistem ekonomi yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila ditegaskan dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun1945 Pasal 33, yang menyatakan beberapa hal berikut: a. Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan b. Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang banyak, dikuasai oleh negara c. Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya, dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat d. Perekonomian nasional, diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan, efisiensi berkeadilan, berkelanjutan 2. Perwujudan Nilai-Nilai Pancasila dalam Bidang Ekonomi C. Perwujudan Nilai-Nilai Pancasila dalam Berbagai Kehidupan
  • 16. Tujuan pembangunan nasional adalah terwujudnya masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila. Modernisasi tidak berarti "westernisasi", namun lebih diartikan sebagai proses perubahan menuju ke arah kemajuan. Sikap feodal, sikap eksklusif, dan paham kedaerahan yang sempit serta budaya asing yang bertentangan dengan nilai Pancasila perlu dicegah perkembangannya dalam proses pembangunan. 3. Perwujudan Nilai-nilai Pancasila dalam Bidang Sosial Budaya Pembangunan dalam bidang pertahanan dan keamanan, secara tegas dinyatakan dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 27 ayat(3) yang menyatakan bahwa pembelaan negara merupakan hak dan kewajiban setiap warga negara juga Pasal 30 ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, menyatakan bahwa setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara. Usaha pertahanan dan keamanan negara Indonesia dilaksanakan melalui sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta. Kedua pasal ini menegaskan bahwa perlunya partisipasi dari seluruh rakyat upaya bela negara. 4. Perwujudan Nilai-nilai Pancasila dalam Bidang Pertahanan dan Keamanan C. Perwujudan Nilai-Nilai Pancasila dalam Berbagai Kehidupan