SlideShare a Scribd company logo
1 of 93
Download to read offline
Hal | 2
© Hak Cipta 2014 oleh Haqqani Indonesia
Dilarang mereproduksi atau memperbanyak
sebagian atau seluruh buku ini dalam bentuk
atau cara apapun tanpa izin tertulis dari Haqqani
Indonesia.
Diterbitkan dan Didistribusikan oleh:
Yayasan Haqqani Indonesia
Jl. Puri Kencana No.39 Cipete
Selatan, Jakarta 12410
0819-100-00065
Email: alhaqqani@gmail.com
http://naqsybandi.com/
Hal | 3
Daftar Isi
Shalawât yang Dibaca Sehari-Hari
1. Shalawât Nûrâniyyah/Shalawât
Badawî Kubrâ
2. Shalawât al-Fâtih
3. Shalawât Munajiyyâh/Shalâtan
Tunjinâ
4. Shalawât al-`Âli al-Qadr
5. Shalawât pada saat At-Tahîyyât
6. Shalawât Jawharat al-Kamâl
7. Shalawât Uli ‘l-`Azham
8. Shalawât Grandsyekh `Abdullah Faiz
ad-Daghestani ()
9. Shalawât al-Askandari
10. Shalawât al-Bakrî
11. Shalawât yang Setara dengan 100.000
Shalawât
12. Shalawât al-Kâmil
Hal | 4
13. Shalawât Kamâlîya
14. Shalawât as-Sa`adah
15. Shalawât adz-Dzâtiyyah
16. Variasi dari Shalawât al-Askandari
17. Sayyid ash-Shalawât
18. Shalawât Sayyidina ‘Ali ()
Shalawât yang Dibaca pada Hari Jumat
1. Shalawât al-`Âli al-Qadr
2. Shalawât Sayyidina ‘Ali ()
3. Shalawât untuk Bertemu dengan
Tuhan di dalam Mimpi
Shalawât yang Dibaca untuk Manfaat
Tertentu
1. Shalawat untuk Berjumpa dengan
Nabi () di dalam Mimpi
2. Shalawat Syafa’ah untuk Bertemu
dengan Nabi () di dalam Mimpi
Hal | 5
3. Shalawât untuk Syifâ (Penyembuhan)
4. Shalawât Imam Syafi`i
Doa Tawassul
Doa untuk Berbagai Masalah
Sayyid ad-du`a Grandsyekh `Abdullah al-
Fa’iz ad-Daghestani ()
Resep umum Grandsyekh `Abdullah al-
Fa’iz ad-Daghestani (q) untuk
menyingkirkan sihir
Hal | 6
Shalawât yang Dibaca Sehari-Hari
1) Shalawât Nûrâniyyah/Shalawât
Badawî Kubrâ
(Dibaca 1 kali setiap hari)
Di dalam kitab “Talkhish al-Ma`arif” karya
Sayyid Muhammad `Arif, disebutkan
bahwa seorang wali yang bernama
Muhammad al-Talmaysani () telah
mengkhatamkan kitab Dalâil al-Khayrât
sebanyak 100.000 kali, kemudian beliau
berjumpa dengan Rasulullah () di dalam
mimpinya yang mengatakan, “Wahai
Muhammad al-Talmaysani! Jika engkau
membaca Shalawât Nûrâniyyah dari
Ahmad al-Badawi (), seolah-olah engkau
Hal | 7
telah mengkhatamkan Dalâil al-Khayrât
800.000 kali!”
Allâhumma shalli wa sallim wa bârik`alâ
Sayyidinâ wa mawlânâ Muhammadin,
syajarati ’l-ashli ’n-nûrânîyyati, wa
lam`ati ’l-qabdhati ’r-rahmânîyyati, wa
afdhali ’l-khalîqati ’l-insânîyyati, wa
asyrafi ’sh-shûrati ’l-jismânîyyati, wa
ma`dini ‘l-asrâri ‘r-rabbanîyyati, wa
khazâ-ini ‘l-`ulûmi ‘l-ishthifâîyyati,
shâhibi ’l-qabdhati ’l-ashlîyyati, wa ’l-
bahjati ’s-sanîyyati, wa ’r-rutbati ’l-
`alîyyati, mani ’n-darajati ’n-nabîyyûna
tahta liwâ’ihi, fahum minhu wa ilayh, wa
shalli wa sallim wa bârik `alayhi wa `alâ
âlihi wa shahbihi, `adada mâ khalaqta,
wa razaqta, wa amatta, wa ahyayta, ilâ
yawmi tab`atsu man afnayta, wa sallim
taslîman katsîran, wa ’l-hamdulillâhi
rabbi ’l-`âlamîn.
Hal | 8
Ya Allah, limpahkanlah rahmat,
keselamatan dan keberkahan kepada
junjungan kami Nabi Muhammad (),
sebagai sumber cahaya, sebagai
genggaman kesayangan yang berkilauan,
sebagai manusia yang paling utama,
bentuk badan yang paling mulia, tambang
rahasia ketuhanan, gedung ilmu yang
terpilih, pemilik genggaman yang asli,
kesenangan yang terpuji, derajat yang
luhur, dan para nabi berada di bawah
benderanya, mereka itu dari dan kepada
Nabi Muhammad (). Ya Allah,
limpahkanlah rahmat, keselamatan dan
keberkahan kepada nabi, keluarga dan
para sahabatnya, sebanyak makhluk yang
Engkau ciptakan, yang Engkau beri rezeki,
Engkau matikan dan Engkau hidupkan,
hingga pada hari orang-orang yang
Engkau binasakan sampai dibangkitkan.
Hal | 9
Semoga Allah () melimpahkan
keselamatan sebanyak-banyaknya. Segala
puji bagi Allah Tuhan () semesta alam.
Hal |
10
2) Shalawât al-Fâtih
(Dibaca paling tidak 1 kali setiap hari atau
10 kali setiap bakda Isya)
Para ulama mengatakan bahwa jika kalian
membacanya sekali, seolah-olah kalian
telah membaca Dalâil al-Khayrât sebanyak
600.000 kali! Nilai dari shalawat ini lebih
besar daripada jika kalian membaca
shalawat sebanyak jumlah manusia sejak
zaman Sayyidina Adam () hingga Hari
Kiamat. Jika kalian mempunyai masalah,
setiap malam setelah Isya, ambillah wudu
lalu salat dua rakaat dan mintalah suatu
pembukaan kepada Allah (), bacalah
Shalawât al-Fâtih sampai 10 kali, yang
merupakan shalawat pembuka bagi apa
saja! Bacalah terus dan jangan katakan,
“Aku sudah bosan dan tidak akan
Hal |
11
meminta lagi,” karena kalian juga akan
diberi pahala atas kesabaran kalian.
Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ
Muhammadini ‘l-fâtihi limâ ughliq, wa
‘l-khâtimi limâ sabaq, nâshiri ‘l-haqqi bi
‘l-haqq, wa ‘l-hâdî ilâ shirâthika ‘l-
mustaqîm, wa `alâ âlihi haqqa qadrihî wa
miqdârihi ‘l-`azhîm.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada
junjungan kami Nabi Muhammad (),
yang membuka sesuatu yang tertutup,
yang menutup sesuatu yang terdahulu,
yang menolong kebenaran dengan
kebenaran, yang memberikan petunjuk
pada jalan-Mu yang lurus. Semoga Allah
() memberikan rahmat kepada Nabi
Muhammad (), keluarganya dan para
sahabatnya dengan kekuasaan dan ukuran
Allah Yang Mahaagung.
Hal |
12
3) Shalawât Munajiyyâh/Shalâtan
Tunjinâ
(dibaca 10 kali setiap hari,
direkomendasikan oleh Mawlana Syekh
Nazim ())
Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ
Muhammadin shalatan tunjinâ bihâ min
jamî`i ’l-ahwâli wa’l-âfât, wa taqdhî lanâ
bihâ jamî`a ’l-hâjât, wa tuthahhirunâ bihâ
min jamî`i ’s-sayyi’ât, wa tarfa`unâ bihâ
`indaka a`lâ’d-darajât, wa tuballighunâ
bihâ aqshâ ’l-ghâyâti min jamî‘i ’l-
khayrâti fi ’l-hayâti wa ba`d al-mamât.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada
junjungan kami Nabi Muhammad (),
yang dengannya Engkau menyelamatkan
kami dari segala keadaan yang
mendebarkan dan dari semua malapetaka,
Hal |
13
serta Engkau penuhi segala hajat kami.
Dan dengannya Engkau bersihkan kami
dari segala keburukan dan kejahatan, dan
dengannya pula Engkau mengangkat
derajat kami dan Engkau sampaikan
tujuan kami dari semua kebaikan, sewaktu
kami hidup maupun setelah mati.
Hal |
14
4) Shalawât al-`Âli al-Qadr
(dibaca 10 kali setelah Isya/1 kali pada
malam Jumat)
Sebagaimana yang disebutkan oleh
banyak awliyaullah, dari kitab “Syarh
Shalawât ad-Dardir al-`allamah as-Sâwî”,
bahwa membaca shalawat ini akan
menghilangkan claustrophobia (fobia
terhadap ruangan tertutup) dan
memberikan kemudahan bagi kalian di
dalam kubur. Ia juga akan menghilangkan
rasa takut terhadap malaikat Munkar ()
dan Nakîr () yang akan bertanya
kepadanya. Barang siapa yang membaca
shalawat ini sekali setiap hari Jumat, Nabi
() akan menyertainya ketika ia
meninggal dunia dan mengantarkannya
ke kuburnya dan menguburkannya
Hal |
15
dengan tangan beliau sendiri yang penuh
berkah!
Banyak awliyaullah yang mengatakan,
"Barang siapa yang membacanya bahkan
sekali pada hari Jumat, atau sejak Kamis
malam dan seterusnya, Allah () akan
mengizinkan ruhnya untuk melihat Sang
Teladan bagi semua ruh ()," bukan hanya
ketika ruhnya meninggalkan tubuhnya,
tetapi juga ketika ia dibawa ke kuburnya
sampai ia akan menjumpai Nabi () yang
akan mengurusnya di kuburnya itu.
Para awliyaullah menganjurkan untuk
terus membaca shalawat ini sepuluh kali
setiap hari dan sekali pada malam Jumat,
dan itu akan membawakan khayr al-jasîm,
kebaikan yang tak terhingga bagi kalian.
Di dalam kitab “Fath ar-Rasûl” juga
dinyatakan bahwa barang siapa yang
Hal |
16
membacanya sepuluh kali setelah Isya
akan diberi ganjaran seolah-olah ia telah
membacanya sepanjang malam.
Allâhumma shalli wa sallim wa bârik `alâ
Sayyidinâ Muhammadin an-Nabiyyi ‘l-
Umiyy, al-Habîb al-`Âliyya ‘l-Qadri ‘l-
`Azhîmi ’l- jâhi, wa `alâ âlihi wa shahbihi
wa sallim.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat,
keselamatan dan keberkahan kepada
junjungan kami Nabi Muhammad (),
nabi yang ummi, yang dicintai, yang
tertinggi, yang memiliki kekuasaan agung
lagi mulia, dan kepada keluarga dan
sahabatnya. Semoga Allah ()
memberikan keberkahan dan keselamatan.
Hal |
17
5) Shalawât pada saat At-Tahîyyât
(Dibaca 1 kali setiap hari)
Nabi () bersabda bahwa siapapun yang
membaca shalawat ini sekali setiap hari ia
tidak akan merasakan sakharaat al-mawt,
dan ruhnya akan pergi dengan lemah
lembut, sebagaimana hadis mengatakan
bahwa ruh seorang mukmin akan
meninggalkan jasad seperti sehelai rambut
yang ditarik dari adonan tepung, begitu
mudahnya. Jadi bacalah shalawat berikut
ini bersama dengan Shalawât Jawharat al-
Kamâl paling tidak sekali sehari.
As-salâmu `alayka ayyuhan-nabîyyu wa
rahmatullâhi wa barakâtuh.
Hal |
18
Wahai Nabi, semoga keselamatan, rahmat
dan keberkahan senantiasa tercurah
padamu.
Hal |
19
6) Shalawât Jawharat al-Kamâl
(Dibaca 7 kali setiap hari)
Jika kalian membaca shalawat ini 7 kali
sehari atau lebih, yuhibbahu mahabbatan
khâsah wa laa yamûtu illa waliyyan, Nabi ()
akan mencintai kalian dengan cinta yang
khusus, yang istimewa dan kalian tidak
akan meninggalkan dunia tanpa menjadi
seorang wali. Barang siapa yang membaca
shalawat ini berarti menyebutkan nama-
nama tertinggi dari Nabi (), dan Allah
() akan membukakan baginya
sebagaimana yang Dia bukakan bagi para
Awliya-Nya!
Allâhumma shalli wa sallim `alâ `Aynir
rahmatir rabbâniyah, wal yaqûtati ’l-
Mutahaqqiqah, al-hâithati bi markazi ‘l-
fuhumi wal ma`ânî, wa nûri ‘l-akwâni ‘l-
Hal |
20
mutakawwinati al-Adamiyy, shahibi ‘l-
haqqi ‘r-rabbânī, al-barqi ‘l-astha`i bi
muzûni ‘l-arbâhi ‘l-mâliati likulli
muta`arridhin mina ‘l-buhuri wa ‘l-
awânî, wa nûrika ‘l-lami`i ‘l-ladzî malata
bihi kawnaka ‘l-hâitha bi amkinati ‘l-
makânī.
Allâhumma shalli wa sallim `alâ `Ayni ’l-
Haqq, al-latî tatajalla minha `Urûsyu ‘l-
Haqâiqi `Ayni ‘l-ma`ârifi, al-aqwam
shirâthikat tâmmi ‘l-asqam.
Allâhumma shalli wa sallim `alâ thal`ati
‘l-haqqi bil-haqq, al-kanzi ‘l-A`zham,
ifâdhatika minka Ilayka, Ihâthati ‘n-Nûri
‘l-Muthalsam, shallallâhu `alayhi wa `alâ
âlihi shalatan tu-`arrifuna bihâ iyyâh
Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan
keselamatan kepada Sumber Rahmat
Hal |
21
Rabbaniyyah, dan permata sejati yang
mencakup seluruh hakikat, yang menjadi
pusat segala pemahaman dan makna. Dan
Cahaya Ciptaan bagi penciptaan anak
cucu Adam, Pemilik Kebenaran Rabbani.
Cahaya kilat yang paling terang di awan
hujan yang bermanfaat yang mengalir
memenuhi semua saluran air yang
menghadapnya, sehingga memenuhi
segala lautan ruang dan masa. Dan
Cahaya Terang yang dengannya Engkau
telah mengisi alam semesta dan yang
memenuhi segenap tempat.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan
keselamatan kepada Sumber Kebenaran,
yang darinya terpancar manifestasi
Kearifan, Sumber Ilmu, yang paling
kokoh, yang paling sempurna dan paling
lurus.
Hal |
22
Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan
keselamatan bagi munculnya Kebenaran
dengan Kebenaran; yang merupakan harta
yang agung. Tempat datangnya limpahan
cahaya yang berasal dari-Mu kepada-Mu;
suatu lingkaran Cahaya yang tersembunyi.
Semoga rahmat dan keselamatan
dilimpahkan kepada Nabi () dan
keluarganya, dengan shalawat yang dapat
membawa kami pada pengetahuan
tentang beliau.
Hal |
23
7) Shalawât Uli ‘l-`Azham
(Dibaca 3 kali setiap hari)
Membaca shalawat ini 3 kali setara dengan
membaca seluruh kitab Dalâil al-Khayrât.
Allâhumma shalli `ala Sayyidinâ
Muhammadin wa Sayyidinâ Âdam wa
Sayyidinâ Nuhin wa Sayyidinâ Ibrahîm
wa Sayyidinâ Mûsa wa Sayyidinâ `Îsa wa
mâ baynahum min an-Nabiyyîna wa ‘l-
mursalîna shalawatullahi wa salamuhu
`alayhim ajma`în.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada
junjungan kami Nabi Muhammad (),
junjungan kami Nabi Adam (),
junjungan kami Nabi Nuh (), junjungan
kami Nabi Musa () dan junjungan kami
Nabi `Isa () dan segala sesuatu yang ada
Hal |
24
di antara mereka. Seluruh rahmat dan
keselamatan Allah () semoga tetap
dilimpahkan kepada mereka semua.
Hal |
25
8) Shalawât Grandsyekh `Abdullah Faiz
ad-Daghestani ()
(Dibaca 100 kali setiap hari)
Grandsyekh () berkata bahwa jika kalian
tidak dapat membaca Dalâil al-Khayrât
sebagai bagian dari wirid harian kalian,
maka bacalah shalawat ini 100 kali, yang
merupakan bacaan shalawat Nabi ()
yang paling mudah dan sederhana, karena
itu menunjukkan kerendahan hati Nabi
() terhadap Tuhannya. Itulah sebabnya
penting sekali untuk membaca Dalâil al-
Khayrât, tetapi jika kalian tidak bisa, maka
bacalah shalwat ini 100 kali, yang sepadan
dengan membaca satu hizib harian dari
Dalâil al-Khayrât.
Grandsyekh memberi nasihat bagi kita
semua:
Hal |
26
“Wahai anakku yang tercinta! Untuk
mencapai keselamatan dan untuk
mendapatkan Hidayah Allah (), aku
telah menyusun perbendaharaan
shalawat Nabi () bagimu. Jagalah ia,
jangan sampai kamu melepaskannya.
Wahai anakku, berhati-hatilah, jangan
sampai kamu melepaskannya, karena
kita telah banyak kehilangan. Jangan
meremehkannya, karena shalawat
Nabi () sangat bermanfaat dan
sangat dihargai di Hadirat Ilahi, dan
itu merupakan Jalan dan Pintu menuju
Kesempurnaan, dan itu adalah Pintu
Masuk Terbesar! Wahai anakku, aku
menasihatimu untuk menjaganya dan
barangkali kamu akan berjumpa
dengan Nabi () baik di dalam mimpi,
maupun dalam keadaan terjaga.”
Hal |
27
Allâhumma shalli `alâ Muhammadin wa
`alâ âli Muhammadin wa sallim.
“Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan
keselamatan kepada Nabi Muhammad ()
dan kepada keluarga Muhammad ().”
Hal |
28
9) Shalawât al-Askandari
(Dibaca 10 kali setiap hari)
Suatu hari Jamaluddin bin `Ali al-
Askandari () berjumpa dengan Nabi ()
di dalam mimpinya dan Nabi ()
bersabda, “Wahai Muhammad ibn `Alii al-
Askandari, aku akan mengajarimu
beberapa kalimat, yang jika engkau
membacanya sepuluh kali, seolah-olah
engkau telah membaca seluruh wiridmu
sepanjang siang dan malam beserta
seluruh pahalanya! Ikuti apa yang
kubaca,” dan sekarang kita akan
membacanya seperti yang dikatakan oleh
Nabi ():
Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ
Muhammadini ’s-sâbiqi li ’l-khalqi
nûruhu wa rahmatan li ’l-`âlamîna
Hal |
29
zhuhûruhu `adada man madhâ min
khalqika wa mam-baqîya wa man sa`ida
minhum wa man syaqîya shalâtan
tastaghriqu ’l-`adda wa tuhîthu bi ’l-
haddi shalâtan lâ ghâyata lahâ wa lâ
muntahâ wa lâ amadala wa lâ ’nqidhâ’a
shalâtan dâ’imatan bi-dawâmika
bâqiyatan bi-baqâika wa `alâ âlihi wa
shahbihi kadzâlik wa ‘l-hamdulillâhi `alâ
dzâlik
Allâhumma yâ Rabbî shalli `alâ
Muhammadin wa ‘alâ âli Muhammad
wajzihi Muhammadan `anna mâ huwa
ahluhu.
Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ
Muhammadin wa `alâ âli Muhammadin
`adada mâ `alimta wa zînata mâ `alimta
wa mil’a mâ `alimta.
Hal |
30
Allâhumma shalli wa sallim wa bârik `alâ
Sayyidinâ wa Mawlâna Muhammadin wa
`alâ kulli nabiyyin wa `alâ Jibrâ`îla wa
`alâ kulli malakin wa `alâ Abi Bakrin wa
`alâ kulli waliyyin.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada
junjungan kami Nabi Muhammad (),
yang cahayanya mendahului semua
makhluk, yang penampilannya menjadi
Rahmat bagi seluruh alam, sebanyak
jumlah ciptaan-Mu yang telah berlalu dan
yang masih ada, yang beruntung dan yang
tidak, dengan keberkahan yang melebihi
semua hitungan, yang mencakup semua
batas, keberkahan dengan tanpa batas,
tanpa ujung, keberkahan yang tak pernah
berhenti, yang kekal, yang terus
berlangsung selama Engkau ada! Dan
limpahkan pula pahala yang sama kepada
keluarga dan para Sahabatnya.
Hal |
31
Ya Allah, wahai Tuhanku! Limpahkanlah
rahmat kepada junjungan kami Nabi
Muhammad () dan keluarga Nabi
Muhammad () dan berikanlah ganjaran
kepada junjungan kami Nabi Muhammad
() sebagaimana layaknya. Ya Allah,
limpahkanlah rahmat kepada junjungan
kami Nabi Muhammad () sejumlah
bilangan dekorasi-Mu dan sejumlah
keindahan dari dekorasi-Mu dan sepenuh-
penuhnya dari apa yang Engkau ketahui.
Ya Allah, wahai Tuhanku! Limpahkanlah
rahmat dan keselamatan dan keberkahan
kepada junjungan kami Nabi Muhammad
(), dan kepada setiap Nabi, malaikat
Jibril () dan setiap malaikat, dan kepada
Abu Bakar () dan setiap wali.
Hal |
32
10) Shalawât al-Bakrî
(Dibaca 1 kali setiap hari)
Di dalam kitab “Kûnuz al-Asrâr”, halaman
30 disebutkan bahwa shalawat ini setara
dengan 100.000 shalawat.
Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ
Muhammadin wa `alâ âlihi shalâtan
tazina ‘l-ardhina wa ‘s-samawâti `adada
mâ fî `ilmika `adada jawâhiri afrâdi
kurrati ‘l-`âlami wa adh`âfa dzâlika
innaka hamîdun majîd.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada
junjungan kami Nabi Muhammad (),
hamba-Mu dan Nabi-Mu, dan Rasul-Mu,
Nabi yang umi, dan limpahkanlah rahmat
dan keselamatan kepada keluarga dan
Hal |
33
sahabatnya sesuai dengan Kebesaran-Mu,
setiap saat dan sepanjang waktu.
Hal |
34
11) Shalawât yang Setara dengan 100.000
Shalawât
(Dibaca 1 kali setiap hari)
Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ
Muhammadin `abdika wa nabiyyika wa
rasûlika an-nabiyy al-umiyy wa `alâ âlihi
wa shahbihi wa sallim taslîman bi qadri
`azhamati dzâtika fî kulli waqtin wa hîn.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada
junjungan kami Nabi Muhammad (),
hamba-Mu dan Nabi-Mu, dan Rasul-Mu,
Nabi yang umi, dan limpahkanlah rahmat
dan keselamatan kepada keluarga dan
sahabatnya sesuai dengan Kebesaran-Mu,
setiap saat dan sepanjang waktu.
Hal |
35
12) Shalawât al-Kâmil
(Dibaca 1 kali antara Maghrib dan Isya)
Ini adalah shalawat yang paling
dimuliakan di mana para awliyaullah
mengatakan bahwa satu shalawat ini
setara dengan 70,000 shalawat, dan di
dalam Mazhab Syafi’i mereka mengatakan
bahwa shalawat ini mempunyai “ganjaran
yang tak pernah berakhir,” karena
Kesempurnaan Allah () tidak pernah
berakhir! Shalawat ini dibaca antara
Maghrib dan Isya, khususnya untuk
menghilangkan lupa dan memperkuat
ingatan.
Allâhumma shalli wa sallim wa bârik `alâ
Sayyidinâ Muhammadin wa `alâ âlihî
kamâ lâ nihâyata li kamâlika `adada
kamâlihi.
Hal |
36
Ya Allah limpahkanlah rahmat,
keselamatan dan keberkahan kepada
junjungan kami Nabi Muhammad ()
beserta keluarganya, sebagaimana tidak
berakhir kesempurnaan-Mu, sebanyak
bilangan kesempurnaan-Nya.
Hal |
37
13) Shalawât Kamâlîya
Shalawât Kamâlîya serupa dengan Shalawât
al-Kâmil, tetapi berbeda dalam
penambahan kata `adada kamâlillâh wa kamâ
yalîqu bi kamâlihi, “sejumlah bilangan
Kesempurnaan Allah () dan pada
kebesaran dari kata ‘kesempurnaan’ itu
sendiri” di mana itu bukan seperti yang
kita pahami tetapi lebih berupa pada
Kesempurnaan Ilahiah yang tidak kurang
atau tidak lebih, level kesempurnaan
tertinggi yang sifatnya ilahiah, dan bukan
diciptakan. Di dalam beberapa riwayat
yang umumnya diikuti oleh Mazhab
Syafi’i dan negeri-negeri di Timur Tengah
dikatakan bahwa pahala shalawat ini tidak
ada putus-putusnya. Untuk itu, mereka
tidak dapat mengatakan bahwa shalawat
ini setara dengan 600.000 shalawat, atau
1.000.000 shalawat, karena pahalanya
Hal |
38
tidak ada habis-habisnya, sebagaimana
kesempurnaan Allah () tidak pernah
berakhir!
Allâhumma shalli wa sallim wa bârik `alâ
Sayyidina Muhammad wa `alâ âlihi
`adada kamâlillâh wa kamâ yalîqu bi
kamâlihi
Ya Allah, limpahkan rahmat, keselamatan
dan keberkahan kepada junjungan kami
Nabi Muhammad (), dan kepada
keluarganya sesuai dengan Kesempurnaan
Allah () dan sebagaimana layaknya
kesempurnaan-Nya.
Hal |
39
14) Shalawât as-Sa`adah
(Dibaca 1 kali atau 70 kali setiap hari)
Dari kitab “Afdhal ash-Shalawât” karya
Syekh Ahmad as-Sâwî dikatakan bahwa
jika kalian membaca shalawat ini sekali,
kalian akan diberi ganjaran seolah-olah
telah membaca shalawaat 600.000 kali dan
jika kalian membacanya 70 kali sehari,
kalian akan dibebaskan dari api neraka!
Allâhumma shalli wa sallim `alâ
Sayyidinâ wa Mawlânâ Muhammadin
`adada mâ fî `ilmillâhi shalâtan dâimatan
bi-dawâmi mulkillâhi.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada
junjungan kami, Nabi Muhammad ()
sebanyak bilangan yang ada dalam
pengetahuan Allah (), dengan limpahan
Hal |
40
rahmat yang abadi, selama keabadian
kerajaan Allah ().
Hal |
41
15) Shalawât adz-Dzâtiyyah
(Dibaca 1 kali setiap hari)
Shalawât Dzâtiyyah menggunakan bahasa
Arab yang tidak umum. Sayyidina
Muhyiddin ibn `Arabi () menyusunnya
dan ia mengandung begitu banyak makna
yang dalam dan tersembunyi. Shalawat
ini ditemukan di Masjid Universitas al-
Azhar di Mesir dan juga terdapat di dalam
kitab Dalâil al-Khayrât yang lama. Satu kali
pembacaan shalawat ini akan membawa
kalian pada berkah yang tak terhingga,
seolah-olah kalian membaca Dalâil al-
Khayrât sepanjang hari, setiap hari dan
kalian akan memperoleh 70.000 pahala
dan keberkahan.
Allâhumma shalli `ala ‘dz-dzât al-
muthalsam wa ‘l-ghayb al-muthamtham
Hal |
42
lâhût al-jamâl nâsût al-wishâl thal`ati ‘l-
haqq kanzi `ayni ‘l-insân al-azali fî nasyrî
man lam yazal fî qâba nâsût al-wishâl al-
aqrab. Allâhumma shalli bihi minhu fîhi
`alayhi wa sallim.
Di sini Allah () mengirimkan shalawat
dan salam-Nya pada Dzat Nabi () yang
tidak diketahui oleh seorang pun karena ia
tersembunyi dan orang tidak bisa
menembus realitasnya tanpa mengetahui
kode rahasia yang diperlukan untuk
membuka dan mendekodenya.
adz-dzâti ‘l-Muthalsam adalah Dzat yang
terlindungi, yang tak seorang pun dapat
membukanya, dan Al-Ghaybi ‘l-
Muthamtham adalah alam gaib yang tak
seorang pun dapat mencapai atau
membicarakannya. Lâhût al-Jamâl artinya
tak ada satu pun yang melebihi keindahan
Hal |
43
Nabi (); beliau adalah Keindahan bagi
alam semesta ini dan Keindahan bagi
Surga. Lâhût artinya apa yang terkandung
di dalam bumi dan Nâsût adalah
sambungan/penghubung dari bumi ke
langit, Thal`ati ‘l-Haqq, pemunculan Sang
Kebenaran, yaitu Sayyidina Muhammad
(), di mana Allah () menyandangkan
beliau dengan busana Keadilan dan
Keindahan. Insân al-azal fî nasyrî man lam
yazal, “Ia adalah manusia yang hidup sejak
masa azali hingga abadi, yang akan
membuka rahasia Asmâul Husna wal Sifat."
Fî qâba nâsût al-wishâl al-aqrab, “Ia hanya
membuka kepada orang-orang yang
mencapai hubungan antara kehidupan
duniawi dengan kehidupan surgawi, ia
membukakan kepada mereka ketika
mereka bergerak menuju ke (level)
surgawi.
Hal |
44
Shalli bihi (berbeda dengan shalli `alayh),
artinya “bershalawat melalui Nabi ()”,
minhu, “darinya dan kepadanya” atau
“dari Nabi () kepada Nabi ()” dan fihi,
“di dalam dirinya”, `alayhi, “kepadanya.”
Hal |
45
16) Variasi dari Shalawât al-Askandari
(Dibaca 1 kali setiap hari)
Jika kalian membacanya sekali, Allah ()
akan menghapuskan 100.000 dosa!
Dengan hanya membaca shalawat ini
sekali, Allah () akan mengampuni dan
menghapus 100.000 dosa besar, min al-
kabâ’ir. Dengan 2 kali pembacaan, berarti
200.000 dosa besar, dan dengan 3 kali
pembacaan, 300.000 dosa besar, dan
dengan 10 kali pembacaan, berarti 1 juta
dosa besar!
Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ
Muhammadini ’s-sâbiqi li ’l-khalqihi
nûruhu wa rahmatan li ’l-`âlamîna
zhuhûruhu `adada man madhâ min
khalqika wa man baqîya wa man sa`ida
minhum wa man syaqîya shalâtan
Hal |
46
tastaghriqu ’l-`adda wa tuhīthu bi ’l-
haddi shalâtan lâ ghâyata lahâ wa lâ
muntahâ wa lâ ’nqidhâ’a wa tunîlana
biha minka ‘r-ridhâ shalâtan dâ’imatan
bi-dawâmika bâqiyatan bi-baqâika ilâ
yawmi ‘d-dīni wa `alâ âlihi wa shahbihi
wa sallim mitsla dzâlik
Ya Allah, limpahkanlah rahmat pada
junjungan kami Nabi Muhammad (),
yang cahayanya mendahului semua
ciptaan, yang kemunculannya merupakan
rahmat bagi seluruh alam, dengan rahmat
sebanyak ciptaan-Mu yang telah lalu dan
yang masih ada, mereka yang beruntung
dan mereka yang tidak, dengan rahmat
yang melebihi semua perhitungan dan
yang mencakup semua batas, rahmat yang
tak terbatas, tidak berujung dan tidak
berakhir, rahmat yang abadi sebagaimana
Keabadian-Mu.
Hal |
47
Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada
junjungan kami Nabi Muhammad (),
yang kalbunya penuh dengan
pengagungan kepada-Mu, yang matanya
penuh dengan Keindahkan-Mu; agar ia
menjadi bahagia, terdukung, dan penuh
kemenangan, demikian pula kepada
keluarganya dan sahabatnya dan
limpahkanlah keselamatan sebanyak-
banyaknya kepada mereka dan segala puji
bagi Allah () untuk semua itu! (Dalâil al-
Khayrât hizib hari Rabu)
Hal |
48
17) Sayyid ash-Shalawât
Sebagai tambahan terhadap shalawat
Sayyidina `Ali (), shalawat ini diberikan
oleh Sayyidina Muhammad () di dalam
ru’ya (penglihatan spiritual) dari Syekh
Syarafuddin ad-Daghestani () yang
mengatakan, “Membaca shalawat ini
bahkan hanya sekali seumur hidupmu
adalah lebih berbobot daripada shalawat
dari seluruh makhluk selama dua puluh
empat jam penuh, dan terus-menerus
dilakukan sepanjang hidup mereka;
shalawat ini akan lebih berat di mizan
daripada gabungan dari seluruh
shalawat!" Jika kalian membaca shalawat
ini di depan Muwâjaha al-Syarifah (Pintu
dari Makam Nabi () yang Mulia) di
Madînatu ‘l-Munawwarah, bukan hanya
kalian akan dianugerahkan shalwat dari
seluruh makhluk, tetapi kalian akan diberi
Hal |
49
ganjaran secara langsung oleh Allah (),
dan tidak ada jalan untuk mengetahui
seberapa besar Allah () memberi
ganjaran atas shalawat ini.
`alâ asyrafi ‘l-`alamîna Sayyidinâ
Muhammadini ‘sh-shalawât.
`alâ afdhali ‘l-`alamîna Sayyidinâ
Muhammadini ‘sh-shalawât.
`alâ akmali’ l-`alamîna Sayyidina
Muhammadini ‘sh shalawât.
Shalawâtullâhi ta`âlâ wa malâ’ikatihi wa
anbiyâihi wa rusûlihi wa jami`î khalqihi
`alâ Muhammadin wa `alâ âli
Muhammad `alayhi wa `alayhimu ‘s-
salâm wa rahmatullâhi ta`âlâ wa
barakâtuh, wa radhi-Allâhu tabâraka wa
ta`âlâ `an-sadâtina ash-hâbi Rasûlillâhi
ajma`în, wa `ani ‘t-tâbi`îna bihim bi-
ihsân, wa `ani ‘l-a’immati ‘l-mujtahidîn
Hal |
50
al-mâdhîn wa `ani ‘l-`ulamâi ‘l-muttaqîn,
wa `ani ‘l-awliyâi ‘sh-shâlihin, wa `an
masyâyikhina fi ‘th-tharîqatin
naqsyibandiyyati ‘l-`aliyyah, qaddas
Allâhu ta`âlâ arwâhahumu ‘z-zakiyyah,
wa nawwar Allâhu ta`âlâ adhrihatahumu
‘l-mubârakah, wa a`âdallâhu ta’âlâ
`alaynâ min barakâtihim wa
fuyûdhâtihim dâ’iman wa ‘l-
hamdullilâhi rabbi ‘l-`âlamîn, al-Fâtihah
Kepada makhluk yang paling mulia di
alam semesta, Sayyidina Muhammad ()
Kepada makhluk yang paling baik di alam
semesta, Sayyidina Muhammad ()
Kepada makhluk yang paling sempurna di
alam semesta, Sayyidina Muhammad ()
Semoga semua rahmat Allah Yang
Mahatinggi, para malaikat-Nya, para nabi-
Nya, dan semua makhluk-Nya
Hal |
51
dilimpahkan kepada Nabi Muhammad
() dan keluarganya, dan kepadanya dan
semua keluarganya. Semoga rahmat dan
keselamatan, dan berkah Allah ()
dilimpahkan kepada mereka semua.
Semoga Allah () rida dengan semua guru
kami, para sahabat Rasulullah () dan
kepada mereka semua yang mengikutinya
dengan sempurna. Semoga Allah () rida
dengan Imam Ijtihad yang terdahulu, para
ulama dan orang-orang yang bertakwa
dan para awliya dan orang-orang yang
saleh, terhadap Masyaikh kami di Tarekat
Naqsybandi yang mulia. Semoga Allah
() mensucikan ruh mereka yang suci dan
menerangi makam mereka yang penuh
berkah. Semoga Allah ()
mengembalikan berkah mereka dan
keutamaan yang melimpah kepada kami,
selalu. Segala puji bagi Allah () Tuhan
semesta alam, Al-Fâtihah.
Hal |
52
18) Shalawât Sayyidina ‘Ali ()
(Dibaca 3 kali setiap hari, 100 kali pada
hari Jumat)
Sayyidina `Ali () berkata, “Jika engkau
membaca shalawat ini tiga kali sehari dan
seratus kali pada hari Jumat, seolah-olah
engkau telah membaca shalawat dari
seluruh makhluk, termasuk manusia, jin,
malaikat dan segala sesuatu yang
bershalawat kepada Sayyidina
Muhammad ()! Dan Nabi () akan
menggandeng tanganmu untuk memasuki
Surga.
Shalawâtullâhi wa malâ’ikatihi wa
anbiyâihi wa rusûlihi wa jami`î khalqihi
`alâ Muhammadin wa `alâ âli
Muhammad `alayhi wa `alayhimu ‘s-
Hal |
53
salâm wa rahmatullâhi ta`âlâ wa
barakâtuh.
Semoga semua rahmat Allah (), para
malaikat-Nya, para nabi-Nya, dan semua
makhluk-Nya dilimpahkan kepada Nabi
Muhammad () dan keluarganya, dan
kepadanya dan semua keluarganya.
Semoga rahmat dan keselamatan, dan
berkah Allah () dilimpahkan kepada
mereka semua.
Hal |
54
Shalawât yang Dibaca pada Hari Jumat
1) Shalawât al-`Âli al-Qadr
(dibaca 10 kali setelah Isya/1 kali pada
malam Jumat)
Sebagaimana yang disebutkan oleh
banyak awliyaullah, dari kitab “Syarh
Shalawât ad-Dardir al-`allamah as-Sâwî”,
bahwa membaca shalawat ini akan
menghilangkan claustrophobia (fobia
terhadap ruangan tertutup) dan
memberikan kemudahan bagi kalian di
dalam kubur. Ia juga akan menghilangkan
rasa takut terhadap malaikat Munkar dan
Nakîr yang akan bertanya kepadanya.
Barang siapa yang membaca shalawat ini
sekali setiap hari Jumat, Nabi () akan
menyertainya ketika ia meninggal dunia
Hal |
55
dan mengantarkannya ke kuburnya dan
menguburkannya dengan tangan beliau
sendiri yang penuh berkah!
Banyak awliyaullah yang mengatakan,
"Barang siapa yang membacanya bahkan
sekali pada hari Jumat, atau sejak Kamis
malam dan seterusnya, Allah () akan
mengizinkan ruhnya untuk melihat Sang
teladan bagi semua ruh ()," bukan hanya
ketika ruhnya meninggalkan tubuhnya,
tetapi juga ketika ia dibawa ke kuburnya
sampai ia akan menjumpai Nabi () yang
akan mengurusnya di kuburnya itu.
Para awliyaullah menganjurkan untuk
terus membaca shalawat ini sepuluh kali
setiap hari dan sekali pada malam Jumat,
dan itu akan membawakan khayr al-jasîm,
kebaikan yang tak terhingga bagi kalian.
Di dalam kitab “Fath ar-Rasûl” juga
Hal |
56
dinyatakan bahwa barang siapa yang
membacanya sepuluh kali setelah Isya
akan diberi ganjaran seolah-olah ia telah
membacanya sepanjang malam.
Allâhumma shalli wa sallim wa bârik `alâ
Sayyidinâ Muhammadin an-Nabiyyi ‘l-
Umiyy, al-Habîb al-`Âliyya ‘l-Qadri ‘l-
`Azhîmi ’l- jâhi, wa `alâ âlihi wa shahbihi
wa sallim.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat,
keselamatan dan keberkahan kepada
junjungan kami Nabi Muhammad (),
nabi yang ummi, yang dicintai, yang
tertinggi, yang memiliki kekuasaan agung
lagi mulia, dan kepada keluarga dan
sahabatnya. Semoga Allah ()
memberikan keberkahan dan keselamatan.
Hal |
57
2) Shalawât Sayyidina ‘Ali ()
(Dibaca 3 kali setiap hari, 100 kali pada
hari Jumat)
Sayyidina `Ali () berkata, “Jika engkau
membaca shalawat ini tiga kali sehari dan
seratus kali pada hari Jumat, seolah-olah
engkau telah membaca shalawat dari
seluruh makhluk, termasuk manusia, jin,
malaikat dan segala sesuatu yang
bershalawat kepada Sayyidina
Muhammad ()! Dan Nabi () akan
menggandeng tanganmu untuk memasuki
Surga.
Shalawâtullâhi wa malâ’ikatihi wa
anbiyâihi wa rusûlihi wa jami`î khalqihi
`alâ Muhammadin wa `alâ âli
Muhammad `alayhi wa `alayhimu ‘s-
Hal |
58
salâm wa rahmatullâhi ta`âlâ wa
barakâtuh.
Semoga semua rahmat Allah (), para
malaikat-Nya, para nabi-Nya, dan semua
makhluk-Nya dilimpahkan kepada Nabi
Muhammad () dan keluarganya, dan
kepadanya dan semua keluarganya.
Semoga rahmat dan keselamatan, dan
berkah Allah () dilimpahkan kepada
mereka semua.
Hal |
59
3) Shalawât untuk Bertemu dengan
Tuhan di dalam Mimpi
(Dibaca 1000 kali pada hari Jumat)
Di dalam Kunûz al-Asrâr, halaman 30,
dikatakan bahwa, “Barang siapa yang
membaca shalawat ini seribu kali pada
hari Jumat, ia akan melihat Allah () di
dalam mimpinya, sebagaimana Nabi ()
bersabda, “Aku melihat Tuhanku datang
kepadaku dengan tersenyum.” Insya
Allah, Allah () akan menganugerahkan
kalian untuk melihat Tajali-Nya atau tajali
Nabi-Nya (), atau maqam kalian di
Surga. Jika karena suatu hal kalian tidak
melihatnya, lanjutkan terus untuk
membacanya selama lima minggu, karena
hal ini pernah dicoba dan orang-orang
yang membaca dapat melihatnya!
Hal |
60
Abû Fadhl Qawmânî (semoga Allah ()
meridainya) meriwayatkan bahwa ada
seseorang dari Khurâsân yang
mendatanginya dan ia berkata, “Aku
berada di Madînat al-Munawwarah. Aku
melihat Nabi yang mulia () di dalam
mimpiku dan ia berkata kepadaku, ‘Bila
engkau pergi ke Hamdân, sampaikan
salamku kepada Abû Fadhl Qawmânî.’
Aku bertanya mengapa? Nabi yang mulia
() bersabda, ‘Ia memohon keberkahan
untukku dengan shalawat ini lebih dari
seratus kali setiap hari.’ Abû Fadhl
Qawmânî berkata, “Orang ini bersumpah
bahwa ia tidak mengenal aku dan tidak
pernah mendengar namaku sebelum Nabi
yang mulia () memberitahunya di dalam
mimpinya. Aku berusaha untuk
memberinya makanan tetapi ia menolak
dengan mengatakan, ‘Aku tidak akan
menukar pesan Nabi yang mulia ()
Hal |
61
dengan apapun!’ Setelah itu aku tidak
pernah melihatnya lagi.” (Al-Qawl al-Badî)
Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ
Muhammadi ‘n-Nabiyi ‘l-Ummiyy jazâ-
Allâhu `anna Muhammadan mâ huwa
ahluh.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada
junjungan kami Nabi Muhammad (),
nabi yang umi, semoga Allah () memberi
ganjaran pada Nabi Muhammad ()
dengan pahala yang bermanfaat
sebagaimana layaknya beliau.
Hal |
62
Shalawât yang Dibaca untuk Manfaat
Tertentu
1) Shalawat untuk Berjumpa dengan
Nabi () di dalam Mimpi
(Dibaca 71 kali)
Barang siapa yang ingin berjumpa dengan
Nabi () di dalam mimpi, bacalah
shalawat ini 71 kali dan ia akan berjumpa
dengan Nabi () dan mencium
wewangiannya yang suci.
Allâhumma shalli `alâ Muhammadin wa
`alâ âli Muhammadin kamâ amartanâ an
nushalliya `alayh
Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada
junjungan kami, Nabi Muhammad ()
Hal |
63
beserta keluarganya sebagaimana Engkau
perintahkan kepada kami untuk
bershalawat kepadanya.
Hal |
64
2) Shalawat Syafa’ah untuk Bertemu
dengan Nabi () di dalam Mimpi
(Dibaca terus-menerus sampai tertidur)
Imam Sya’rani () meriwayatkan bahwa
Nabi () bersabda, “Barang siapa yang
bershalawat dengan cara seperti ini akan
bertemu denganku di dalam mimpi, dan
barang siapa yang bertemu dengan di
dalam mimpi, ia akan bertemu denganku
di Yawmil Hisab, dan barang siapa yang
bertemu denganku di Yawmil Hisab, aku
akan memberi syafaat padanya, dan
barang siapa yang mendapatkan
syafaatku, ia akan minum dari telagaku,
Hawdh al-Kawtsar di Surga, dan barang
siapa yang meminum dari al-Kawtsar ia
akan terlindung dari api neraka.
Hal |
65
Imam Sya’rani () berkata, “Aku harus
membacanya,” dan aku membacanya
sebelum tidur dan terus membacanya
sampai aku tertidur. Aku melihat bulan
dan melihat wajah Nabi () yang mulia,
dan aku berbicara dengan beliau.
Kemudian ghaba fi’l-qamar, aku merasa
beliau berada di bulan hingga beliau
menghilang. Aku berdoa kepada Allah
() demi shalawat ini, agar Dia
memberikan seluruh nikmat yang Ia
berikan, bukannya nikmat yang biasa,
tetapi nikmat yang Ia berikan kepada Sang
Kekasih-Nya, Sayyidina Muhammad (),
yang Ia janjikan kepada setiap mu’min,
dan aku merasa bahwa aku telah
mendapatkannya. (Lihat kitab “Afdhal ash-
Shalawât”, halaman 58).
Lihatlah rembulan dan tutup mata kalian;
kalian akan merasakan seolah-olah wajah
Hal |
66
Nabi () yang mulia muncul di sana, dan
kemudian menghilang, sebagaimana yang
dikatakan oleh Imam Sya’rani ().
Bacalah shalawat ini dan insya Allah, kalian
bertemu dengan Nabi ().
Allâhumma shalli `ala rûhi Sayyidina
Muhammadin fil-arwâhi wa `ala jasadihi
fil-ajsâdi wa `ala qabrihi fil-qubûri wa
`ala âlihi wa shahbihi wa sallim.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada
ruh Nabi Muhammad () di antara semua
ruh, kepada jasadnya di antara semua
jasad, dan kepada kuburnya di antara
semua kubur dan limpahkanlah pula
rahmat dan keselamatan kepada keluarga
dan sahabatnya. (Dalâil al-Khayrât hari
Rabu)
Hal |
67
3) Shalawât untuk Syifâ (Penyembuhan)
(Dibaca 3 kali pada waktu Subuh)
Melalui shalawat ini segera setelah kita
mengucapkan, “Ya Allah! Limpahkanlah
rahmat kepada Nabi () sebanyak
bilangan penyakit dan obatnya,” Allah ()
akan menghilangkan semua penyakit (fisik
dan spiritual) dari diri kita dan memberi
kita obatnya, karena setiap penyakit
mempunyai obatnya. Shalawat ini untuk
menyembuhkan penyakit spiritual dari
800 akhlak buruk, kalian harus membaca
shalawat ini sebelum penyakit itu meledak
membentuk sesuatu yang baru di dalam
tubuh kalian. Membaca shalawat ini akan
menghilangkan semua karat dari kalbu
kita dan memberi bekal bagi jiwa kita.
Hal |
68
Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ
Muhammadin wa `alâ âli Sayyidinâ
Muhammad bi `adadi kulli dâ`in wa
dawâ`in wa bârik wa sallim `alayhi wa
`alayhim katsîran katsîra, wa ‘l-
hamdulillâhi rabbi ‘l-`âlamîn.
Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada
junjungan kami, Nabi Muhammad () dan
keluarganya, sebanyak bilangan penyakit
dan obatnya dan limpahkanlah berkah
dan keselamatan kepadanya dan kepada
mereka, sebanyak-banyaknya, tak pernah
berakhir. Dan segala puji bagi Allah (),
Tuhan semesta alam. (Dari Buku Awrad
Naqsybandi)
Hal |
69
4) Shalawât Imam Syafi`i
`AbdAllah al-Hakam (seorang `amir besar
di masa Imam Syafi’i) berkata, “Aku
melihat Imam asy-Syafi’i () di dalam
mimpiku dan aku bertanya kepadanya,
‘Apa yang telah dilakukan Allah ()
terhadapmu?’ dan beliau menjawab, ‘Dia
mencurahkan rahmat-Nya kepadaku,
mengampuniku, dan menghiasi Surga
bagiku, yang datang kepadaku seperti
seorang mempelai wanita yang dihiasi
dengan segala perhiasan dan dekorasi bagi
suaminya. Mereka mencurahkan aku
dengan para malaikat dan berbagai
ornamen surgawi seperti ketika mereka
melempari (mahkota bunga mawar) ke
atas kepala pengantin di dunia.’ Aku
bertanya kepadanya, ‘Bagaimana engkau
mencapai derajat ini, apa yang telah kau
lakukan?’ Beliau menjawab, ‘Seseorang
Hal |
70
mengatakan kepadaku untuk membaca
shalawat khusus, dan aku telah
melakukannya.’
Bacalah shalawat ini agar dapat masuk
Surga tanpa pertanyaan.
Allâhumma shalli `alâ Muhammadin
`adada mâ dzakarahu ‘dz-dzâkirûn wa
ghafala `an dzikrihi ‘l-ghâfilûn.
“Ya Allah, limpahkan rahmat dan berkah-
Mu kepada Nabi Muhammad ()
sejumlah bilangan orang yang
mengingatnya dan limpahkanlah rahmat
kepada Nabi Muhammad () sejumlah
orang-orang yang lalai mengingatnya."
Hal |
71
Doa Tawassul
Bismillâhir rahmânir rahîm
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Rasûlallâh
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Habîballâh
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Abâl
battûl
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Khalîlallâh
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Shafiyallâh
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Nabiyallâh
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Khayra Khalqillâh
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Man
Ikhtarahullâh
Hal |
72
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Man
Zayyanahullâh
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Man
Syarrafahullâh
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Man
`Azhamahullâh
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Man
Karramahullâh
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Imâmal Muttaqîn
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Khâtaman-Nabiyyîn
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Syafî`al-Ammah
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
`Azhîmal Himmah
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Hamila Liwâ-il Hamd
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Shâhibal Maqâmil Mahmûd
Hal |
73
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Syâqiyal Hawdhil Mawrûd
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Aktsaran-nâsi Tab`ay Yawmal Qiyâmah
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Sayyida Waladi Âdama `Alayhis Salâm
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Akramal Awwalîna Wal Akhirîn
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Basyîr
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Nadzîr
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Dâ-`i
Ilallâh bi Idznihi Was-Sirâjil Munîr
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Nabiyat-Tawbah
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Nabiyar-Rahmah
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Khayra Syafi` Wa Musyaffa`
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ `Âqib
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Hâsyir
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Mâhi
Hal |
74
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Muthah-har
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Shâhibal Qawm
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Shâhibal Wasîlah
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Shâhibal Mighfar
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Hujjatallâh
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Rûhal
Haqq
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ
Rasûlal Malâhim
Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Man
Arsalahullâhu Ta`âla Rahmatan lil
`Âlamîn
Shalawâtullâhi ta`âla wa malâ-ikatihi wa
rusûlihi wa hamalati `arsyihi wa jamî`i
khalqihi `alayka wa `alâ âlika wa ash-
Hal |
75
hâbika ajma`în/ allâhumma bi haqqi
fâthimata wa abîhâ wa ba`lihâ wa banîhâ
iqbal du`â anâ wa lâ tukhayyib rajâ-anâ wa
ahsin `âqibatanâ fil umûri kullihâ wa
ajirnâ min hidzyi yawma-idzin yâ
arhamar-râhimîn
Yâ Allâh
Yâ Rasûlallâh
Yâ Abâ Bakrinish-Shiddîq
Sayyidinâ Salmân al-Fârisi
Sayyidinâ Qâsim
Sayyidinâ Ja`far Shâdiq
Mawlana Thayfur al-Bistâmi
Mawlana Abal Hasan al-Kharqânî
Mawlana Abâ `Alî al-Farmadî
Mawlana Khawajah Yûsuf al-Hamadânî
Sayyidinâ Abal `Abbâs
Mawlana Khawajah `Abdul Khâliq al-
Ghujduwânî
Mawlana `Ârif ar-Rîwakrî
Hal |
76
Mawlana Khawajah Mahmûd Faghnawî
Mawlana `Alî ar-Ramîtânî
Mawlana Muhammad Bâbâ as-Samâsi
Mawlana Sayyid Amîr Kullâl
Mawlana Khawajah Bahâ-uddîn
Mawlana `Alâ-uddîn al-`Atthar
Mawlana Ya`qûb al-Karkhi
Mawlana `Ubaydullâh al-Ahrâr
Mawlana Muhammad az-Zâhid
Mawlana Darwisy Muhammad
Mawlana Ahmad al-Amkanakî
Mawlana Muhammad al-Bâqî Billâh
Mawlana Ahmad al-Fârûqi as-Sirhindî
Mawlana Muhammad Ma`shûm as-
Sirhindî
Mawlana Sayfuddîn `Ârif
Mawlana Nûr Muhammad al-Budwâni
Mawlana Habîbullâh Jan-i Janân
Mawlana `Abdullâh ad-Dahlawî
Mawlana Khâlid al-Baghdâdî
Mawlana Ismâ`îl as-Sirwânî
Hal |
77
Mawlana Khash Muhammad
Mawlana Muhammad Yarâghî
Mawlana Jamâlud-dîn al-Ghumûqî
Mawlana Abû Ahmad ash-Shugûrî
Mawlana Abû Muhammad al-Madânî
Mawlana Syarafuddîn ad-Daghistânî
Mawlana `Abdullâh Fâ-iz ad-Daghistânî
Mawlana Muhammad Nâzhim al-Haqqânî
Assalaamu ‘alaykum wa rahmatullâhi
ta`âlâ wa barakâtuh
yaa sayyidas-sâdât/ wa nûral mawjûdât/
yâ man huwal maljâ-u limam-massahu
dhaymuw-wa ghammuw wa alamun/ yâ
aqrabal wa sâ-ili ilallâhi ta`âla wa yâ aqwal
mustanadi /atawassalu ilâ jinâbikal
a`zham bihaa-ulaa-is-sâdât wa ahlillâh wa
ahli baytikal kirâm lidaf-`i dhurrin laa
yudfa`u illa bi waasithatika/wa raf-`i
dhaymin laa yurfa`u illa bi dalaalatika bi
Hal |
78
sayyidii wa mawlay yaa sayyidii yaa
rasuulallaah yaa rahmatal-lil `âlamîn/yâ
shâhibaz-zamân muhammad al-mahdî
`alayhis-salâm yâ shâhibal `unshur yâ
khîdhir yâ rijâlallâh a`lallâhu darajâtihim
dâ-imaw wa amad-danâ bimadadihim wa
barakatihim wa anfasihim wa nafahatihim
wa asrarihim al-qudsiyyah bi hurmati man
lâ nabiya ba`dahu wa bi irsyâdi Syaykh
Nâzhim/kûnû `awnâlanâ fî najâhith
thalabât wa taysîril murâdât wa inhâdhil
`azamât wa ta’mînir-raw`ât wa sitril
`awrât wa qadhâ-id-duyûn wa tahqîqizh-
zhunûn wa izâlatil hujubil ghayâhibi wa
husnil khuwâtimi wal `awâqibi wa kasyfil
kurûbi waghfarânidz-dzunûbi
`ibâdallâh rijâlallâh/agîtsûnâ li-ajlillâh/wa
kûnû `awnanâlillâh /`asâ nakhzhâ bi
fadhlillâh
Hal |
79
(diulang di antara bait-bait berikut)
wa yâ aqthab wa yâ anjaab/wa yâ sâdâti
wa yâ ahbâb/wa antum yâ ûlil
albâb/ta`âlaw wan shurûlillâh
sâ-alnâkum sâ-alnâkum/waliz-zulfâ
rajawnâkum/wa fî amri qashadnâkum /fa
syuddû `azmakum lillâh
fayâ rabbî bi sâdâti/tahaqqaqlî isyârati/`asa
ta’tî bisyârati/wa yas`fû waqtunâ lillâh
bi kasyfil hujbi `an `ayni/wa raf`il bayni
min bayni/wa thamsil kayfi wal ayni/ bi
nûril wajhi yâ Allâh
shalâtullâhi mawlânâ/ `alâ man bil hudâ
jânâ/wa man bil haqqi awlânâ/syafî`il
khalqi `indallâh
Hal |
80
Doa untuk Berbagai Masalah
Mawlana Syekh Hisyam Kabbani () telah
memberikan instruksi untuk membaca doa
berikut untuk menghadapi berbagai
macam masalah:
Du`â Ayat al-Kursî (7x)
A`udzû billâhi min asy-syaythânir-rajîm
bismillâhi ’r-rahmâni ’r-rahîm
Allâhumma innî as’aluka wa atawassalu
ilayka Yâ Allâhu Yâ Allâhu Yâ Allâh
Yâ Rahmânu Yâ Rahmânu Yâ Rahmân, Yâ
Rahîmu Yâ Rahîmu Yâ Rahîm,
Yâ Hin Yâ Hin Yâ Hin, Yâ Rabbâhu Yâ
Rabbâhu Yâ Rabbâh,
Yâ Sayyadâhu Yâ Sayyadâhu Yâ
Sayyadâh, Yâ Hûwa Yâ Hûwa Yâ Hûwa,
Hal |
81
Yâ Ghiyâtsî `inda syiddatî, Yâ Anîsî `inda
wahdatī, Yâ Mujîbî `inda da`watî, Yâ
Allâhu Yâ Allâhu Yâ Allāh,
“Allâhu lâ ilâha illa Hûwa ’l-Hayyu ’l-
Qayyûm,”
Yâ Hayyu Yâ Qayyûm,
Yâ man taqûmu ’s-samâwâtu wa ’l-ardhu
bi amrihi,
Yâ jâmi‘a al-makhlûqâti tahta luthfihi wa
qahrihi,
As’aluka Allâhumma an tusakhkhir lî
rawhânîyyata hâdzihi ’l-âyati ’sy-syarîfati
an yu`înûnî `alâ qadhâ’i hawâ’ijî
Yâ man “lâ tâ’khudzuhu sinnatun wa lâ
nawm.”
Ihdinī ila ’l-haqqi wa ila ’th-tharîqi ’l-
mustaqîmi hatta astarîha minal lawmi. lâ
ilâha illa Anta subhânaka innî kuntu min
azh-zhâlimîn.
Hal |
82
Yâ man “lahu mâ fi ’s-samâwâti wa mâ fi
’l-ardhi man dza ’Lladzî yasyfa`u `indahu
illa bi-idznihi.”
Allâhummasy fa`lî wa arsyidnî fīmâ urîdu
min qadhâ’i hawâ’ijî wa itsbâti qawlî wa
fi`lî wa `amalî wa bârik lî fî âhlî
Yâ man “ya`lamu mâ bayna aydîhim wa
mâ khalfahum wa lâ yuhîthûna bi-
syayyin min `ilmihi illa bimâ syâ`a”
Yâ man ya`lamu dhamîra `ibâdihi sirran
wa jahran.
As’aluka an tusakhkhira lî khuddâma
hâdzihi ’l-âyati ’sy-syarîfati wad-da`wati
’l-munîfati an yakûnu `awnan lî `alâ
qadhâ’i hawâ’ijî: haylan haylan haylan,
jawlan jawlan jawlan, mulkan mulkan
mulkan,
Hal |
83
yâ man lâ yatasharrafu fî mulkihi “illa
bimâ syâ’a wasi`a kursîyyuhu ’s-
samâwâti wa ’l-ardha”
sakhkhir lî `abdik al-maliku kandiyâsa
hatta yukalimanî hâla yaqzhatî wa
yu`înanî `alâ qadha‘i jamî`i hawâijî,
yâ man “wa lâ yaû’duhu hifzhuhumâ wa
Hûwa ’l-`Alîyy ul-`Azhîm.
Yâ Hamîdu Yâ Majîdu Yâ Bâ‘itsu Yâ
Syahîdu Yâ Bâ‘itsu Yâ Syahîdu Yâ Haqqu
Yâ Wakîlu Yâ Qawîyyu Yâ Matînu.
Kun lî `awnan `alâ qadhâ’i hawâijî bi-alfi
alfin
lâ hawla wa lâ quwwata illa billâhi ’l-
`Alîyyi ‘l- `Azhîm.
Hal |
84
Aqsamtu `alayka ayyuha’l-maliku
kandîyâsa an tujîbanî anta wa
khuddâmuka wa â`îûnî fî jamî`i umûrî bi-
haqqi mâ ta`taqidûnahu min al-`azhamati
wa ’l-kibrîyyâ’i wa bi-haqqi hâdzihi ’l-
ayyati ’l-`azhîmati wa bi-haqqi sayyîdinâ
Muhammadin shall-Allâhu `alayhi ’s- wa
sallam.
Wa bi hurmati ’l-Fâtiha.
Shalât Tunjîna/Shalâtu Munajîyyah
(40x):
Allâhumma shalli `alâ Muhammadin
shalâtan tunjînâ bihâ min jamî`i ’l-ahwâli
wa ’l-âfât, wa taqdhî lanâ bihâ min jamî`i’l-
hâjât, wa tuthahhirunâ bihâ min jamî`i ’s-
sayyi’ât, wa tarfa`unâ bihâ `indaka `alâ ’d-
darajât, wa tuballighunâ bihâ aqshâ ’l-
Hal |
85
ghâyât min jamî`i ’l-khayrâti fi ’l-hayât wa
ba`d al-mamât.
Yâ Razzâq (100x)
Hasbun-Allâh wa ni`m al-wakîl (100x)
Hasbun-Allâh Rabbun-Allâh (100x)
Subhânim-Allâh Sulthânim Allâh
nabîyyim Muhammad `alayhi ’s-salâm
(100x)
Hal |
86
Sayyid ad-du`a Grandsyekh `Abdullah
al-Fa’iz ad-Daghestani ()
Mawlana Syekh Hisyam Kabbani ()
London, Inggris
21 Januari 2012
Doa yang barusan saya baca ada di dalam
Buku Awrad. Kalian bisa mendapatinya
di dalam buku Awrad. Grandsyekh
berkata bahwa doa yang baru dibaca tadi
merupakan kalbu bagi semua doa dan
setiap orang yang membacanya di pagi
hari dan sore hari, semua kesulitan di
dalam kehidupannya akan lenyap. Jika
kalian terus membaca doa itu, kalian akan
mendapatkan kehidupan yang baik, bukan
kehidupan yang buruk. Bahkan dengan
berbagai masalah di Lebanon, kami tidak
pernah menjumpai hari yang buruk.
Grandsyekh berkata, “Setiap orang yang
Hal |
87
bersamaku tidak akan mendapati hari
yang buruk.” Hal ini berlaku untuk
semua murid, ini adalah benar, dan ini
diteruskan kepada Mawlana Syekh, tetapi
mereka harus membaca doa ini dua kali
sehari dan kalian dapat melihatnya di
dalam buku Awrad.
Sayyid ad-du`a Grandsyekh:
Allâhummaj`al awwala liqâina (atau
yawmina, atau syahrina, atau majlisina)
hadzâ shalâhan wa awsathahu falâhan
wa akhirahu najâhan
Ya Allah, jadikanlah permulaan
pertemuan kami ini kebaikan dan
pertengahannya kejayaan dan
penghabisannya kesuksesan.
Hal |
88
Allâhummaj`al awwalahu rahmatan wa
awsathahu ni`matan wa akhirahu
takrîmatan wa maghfirah
Ya Allah, jadikanlah permulaannya
rahmat dan pertengahannya nikmat dan
penghabisannya kemuliaan dan ampunan.
Alhamdulillâhil-ladzii tawâdha`a kullu
syay-in li`azhamatih wa dzalla kullu
syay-in li `izzatih wa khada`a kullu syay-
in li mulkih wastaslama kullu syay-in li
qudratih
Segala puji milik Allah () dan segala
sesuatu menjadi rendah di hadapan
keagungan-Nya dan segala sesuatu
menjadi hina di hadapan kemuliaan-Nya
dan segala sesuatu menjadi tunduk di
hadapan kekuasaan-Nya dan segala
sesuatu berserah atas ketentuan-Nya.
Hal |
89
Alhamdulillâhil-ladzii sakana kullu
syay-in lihaybatih wa azh-hara kulla
syay-in bihikmatih wa tashâghara kullu
syay-in likibriyâ-ih
Segala puji untuk Allah (), dan segala
sesuatu menjadi mantap dengan
kehebatan-Nya dan segala sesuatu terlahir
dengan hikmah-Nya dan segala sesuatu
menjadi kecil di hadapan kebesaran-Nya.
Allâhumma ayqizhna fî ahabbi sâ`âti
ilayka yâ Wadûd
Ya Allah, bangunkanlan kami di saat-saat
yang paling Engkau sukai, wahai Yang
Maha Pencinta.
ya dzu'l-`arsyil-majîd fa`alun limâ yurîd
hal atâka hadîtsul-junûd fira`awna wa
Hal |
90
tsamûd bal-illadzîna kafarû fî takdzîbin
w'allahu min warâihim muhîth. bal
huwa qur’anun majîdun fî lawhin
mahfûzh.
Yang mempunyai 'Arsy, lagi Maha
Mulia, Maha Kuasa berbuat apa yang
dikehendaki-Nya. Sudahkah datang
kepadamu berita kaum-kaum penentang,
(yaitu kaum) Fir'aun dan (kaum) Tsamud?
Sesungguhnya orang-orang kafir selalu
mendustakan, padahal Allah ()
mengepung mereka dari belakang mereka.
Bahkan yang didustakan mereka itu ialah
Al Qur'an yang mulia, yang (tersimpan)
dalam Lauh Mahfuzh. [Al-Buruuj, 85: 15-
22]
Hal |
91
Resep umum Grandsyekh `Abdullah al-
Fa’iz ad-Daghestani (q) untuk
menyingkirkan sihir
1. Setiap pagi dan sore, seluruh keluarga
harus membaca Du`a Ayatul -Kursi
secara bersama-sama.
2. Setelah membaca doa tadi,
panggilah/sebutkanlah Sultan Jin yang
bernama al-Hazzaz, dan mintalah
untuk melepaskan sihir yang telah
menimpa keluarga Anda dengan izin
Allah: Ya Sulthan al-Jinn Sayyidina
Hazzaz (), adrikna.
3. Kemudian bacalah Shalawât al-Fâtih
dan Shalawât Badawî Kubrâ.
4. Kemudian (lakukan tawasul) dengan
memanggil Nabi (), Grandsyekh
`Abdullah (), Sultan al-Awliya
Mawlana Syekh Nazim Haqqani (),
Hal |
92
dan Sultan Jin al-Hazzaz (), untuk
menghilangkan seluruh kesulitan
kalian, dengan izin Allah: Ya
Rasulallah (), Ya Sulthan al-Awliya
Syekh `Abdullah Daghestani (), Ya
Sayyidina asy-Syekh Nazim al-
Haqqani (), Ya Sulthan al-Jinn
Sayyidina Hazzaz (), adrikna.
Insya-Allah dengan bacaan ini selama 40
hari masalah tersebut akan hilang. Jika
tidak, lanjutkan lagi selama 40 hari
berikutnya sampai masalahnya hilang.
Hal |
93
Catatan
Mawlana Syekh Hisyam () berkata, “Jika
kalian tidak bisa membaca (semua)
katakanlah, ‘Yâ Rabbî nawayna mitsla mâ
nawa Mawlana Syaykh,’ ‘Ya Allah,
sebagaimana Mawlana Syekh membuat
niat, kami membuat niat yang sama
dengan beliau!" dan itu seolah-olah kalian
telah membaca semua. Itulah cara yang
paling mudah, yaitu dengan mengatakan,
"Sebagaimana Mawlana mempunyai niat,
kami membuat niat yang sama,’ dan ini
adalah jalannya para awliyaullah!

More Related Content

What's hot

Sirah Nabawiyah 56: Pemboikotan dan Kunjungan Delegasi Habasyah
Sirah Nabawiyah 56: Pemboikotan dan Kunjungan Delegasi HabasyahSirah Nabawiyah 56: Pemboikotan dan Kunjungan Delegasi Habasyah
Sirah Nabawiyah 56: Pemboikotan dan Kunjungan Delegasi HabasyahAbuNailah
 
Menemukan Arah Kehidupan
Menemukan Arah KehidupanMenemukan Arah Kehidupan
Menemukan Arah KehidupanErwin Wahyu
 
Membuktikan Kebenaran Al-Quran
Membuktikan Kebenaran Al-QuranMembuktikan Kebenaran Al-Quran
Membuktikan Kebenaran Al-QuranErwin Wahyu
 
白話解讀《妙法蓮華經》第九品
白話解讀《妙法蓮華經》第九品白話解讀《妙法蓮華經》第九品
白話解讀《妙法蓮華經》第九品Namo Namah
 
Pentingnya Taqwa dalam Kehidupan
Pentingnya Taqwa dalam KehidupanPentingnya Taqwa dalam Kehidupan
Pentingnya Taqwa dalam KehidupanErwin Wahyu
 
2.6 marahilut tafa'ul bisy syahadatain
2.6 marahilut tafa'ul bisy syahadatain2.6 marahilut tafa'ul bisy syahadatain
2.6 marahilut tafa'ul bisy syahadatainIsalzone Faisal
 
49 متشابهات في سورة الحجرات
49  متشابهات في سورة الحجرات49  متشابهات في سورة الحجرات
49 متشابهات في سورة الحجراتRivado
 
Pentingnya Niat dan Ngaji
Pentingnya Niat dan NgajiPentingnya Niat dan Ngaji
Pentingnya Niat dan NgajiErwin Wahyu
 
Mencintai Karena Allah by Ust. Felix Y Siauw
Mencintai Karena Allah by Ust. Felix Y SiauwMencintai Karena Allah by Ust. Felix Y Siauw
Mencintai Karena Allah by Ust. Felix Y SiauwAzka Napsiyana
 
Qasidah - Maa fil wujudi by Imam Al Haddad
Qasidah - Maa fil wujudi by Imam Al HaddadQasidah - Maa fil wujudi by Imam Al Haddad
Qasidah - Maa fil wujudi by Imam Al HaddadGaneemathullah Bhaurdin
 
Darimana Kita Berasal?
Darimana Kita Berasal?Darimana Kita Berasal?
Darimana Kita Berasal?Erwin Wahyu
 
Tafsir at takwir 1 14 materi bpi gtk
Tafsir at takwir 1 14 materi bpi gtkTafsir at takwir 1 14 materi bpi gtk
Tafsir at takwir 1 14 materi bpi gtkKeagamaanPembinaanSi
 

What's hot (20)

Sirah Nabawiyah 56: Pemboikotan dan Kunjungan Delegasi Habasyah
Sirah Nabawiyah 56: Pemboikotan dan Kunjungan Delegasi HabasyahSirah Nabawiyah 56: Pemboikotan dan Kunjungan Delegasi Habasyah
Sirah Nabawiyah 56: Pemboikotan dan Kunjungan Delegasi Habasyah
 
Menemukan Arah Kehidupan
Menemukan Arah KehidupanMenemukan Arah Kehidupan
Menemukan Arah Kehidupan
 
Surah al mulk.pptx1-15
Surah al mulk.pptx1-15Surah al mulk.pptx1-15
Surah al mulk.pptx1-15
 
Membuktikan Kebenaran Al-Quran
Membuktikan Kebenaran Al-QuranMembuktikan Kebenaran Al-Quran
Membuktikan Kebenaran Al-Quran
 
白話解讀《妙法蓮華經》第九品
白話解讀《妙法蓮華經》第九品白話解讀《妙法蓮華經》第九品
白話解讀《妙法蓮華經》第九品
 
Tujuan hidup manusia
Tujuan hidup manusiaTujuan hidup manusia
Tujuan hidup manusia
 
Pentingnya Taqwa dalam Kehidupan
Pentingnya Taqwa dalam KehidupanPentingnya Taqwa dalam Kehidupan
Pentingnya Taqwa dalam Kehidupan
 
2.6 marahilut tafa'ul bisy syahadatain
2.6 marahilut tafa'ul bisy syahadatain2.6 marahilut tafa'ul bisy syahadatain
2.6 marahilut tafa'ul bisy syahadatain
 
49 متشابهات في سورة الحجرات
49  متشابهات في سورة الحجرات49  متشابهات في سورة الحجرات
49 متشابهات في سورة الحجرات
 
Pentingnya Niat dan Ngaji
Pentingnya Niat dan NgajiPentingnya Niat dan Ngaji
Pentingnya Niat dan Ngaji
 
Mencintai Karena Allah by Ust. Felix Y Siauw
Mencintai Karena Allah by Ust. Felix Y SiauwMencintai Karena Allah by Ust. Felix Y Siauw
Mencintai Karena Allah by Ust. Felix Y Siauw
 
Qasidah - Maa fil wujudi by Imam Al Haddad
Qasidah - Maa fil wujudi by Imam Al HaddadQasidah - Maa fil wujudi by Imam Al Haddad
Qasidah - Maa fil wujudi by Imam Al Haddad
 
Darimana Kita Berasal?
Darimana Kita Berasal?Darimana Kita Berasal?
Darimana Kita Berasal?
 
6.10 nataijut taqwa
6.10 nataijut taqwa6.10 nataijut taqwa
6.10 nataijut taqwa
 
Udah putusin aja
Udah putusin ajaUdah putusin aja
Udah putusin aja
 
Pengertian riya’ dan nifak
Pengertian riya’ dan nifakPengertian riya’ dan nifak
Pengertian riya’ dan nifak
 
Hizbusy syaithan
Hizbusy syaithanHizbusy syaithan
Hizbusy syaithan
 
Tafsir at takwir 1 14 materi bpi gtk
Tafsir at takwir 1 14 materi bpi gtkTafsir at takwir 1 14 materi bpi gtk
Tafsir at takwir 1 14 materi bpi gtk
 
Kedudukan doa dalam islam
Kedudukan doa dalam islamKedudukan doa dalam islam
Kedudukan doa dalam islam
 
Segmentasi Surah Al-Rahman
Segmentasi Surah Al-RahmanSegmentasi Surah Al-Rahman
Segmentasi Surah Al-Rahman
 

Similar to SHALAWAT SEHARI

Peringatan Keras Untuk Para Penyembah Kubur
Peringatan Keras Untuk Para Penyembah KuburPeringatan Keras Untuk Para Penyembah Kubur
Peringatan Keras Untuk Para Penyembah KuburBidak 99
 
Pintu pintu pahaladanpenghapusdosa
Pintu pintu pahaladanpenghapusdosaPintu pintu pahaladanpenghapusdosa
Pintu pintu pahaladanpenghapusdosaHelmon Chan
 
Hikmah dan keutamaan hauqalah dan hamdalah
Hikmah dan keutamaan hauqalah dan hamdalahHikmah dan keutamaan hauqalah dan hamdalah
Hikmah dan keutamaan hauqalah dan hamdalahmarkettitih
 
Hakikat kesabaran full
Hakikat kesabaran fullHakikat kesabaran full
Hakikat kesabaran fullHelmon Chan
 
Aqidah salaf ashhabul hadits
Aqidah salaf ashhabul haditsAqidah salaf ashhabul hadits
Aqidah salaf ashhabul haditsArdian DP
 
Kuliah 30 Minit Sebelum Jumaat_17 Jun 2016_Masjid Al-Hidayah Taman Melawati_T...
Kuliah 30 Minit Sebelum Jumaat_17 Jun 2016_Masjid Al-Hidayah Taman Melawati_T...Kuliah 30 Minit Sebelum Jumaat_17 Jun 2016_Masjid Al-Hidayah Taman Melawati_T...
Kuliah 30 Minit Sebelum Jumaat_17 Jun 2016_Masjid Al-Hidayah Taman Melawati_T...Mohammad Hidir Baharudin
 
Shalat tahajud
Shalat tahajudShalat tahajud
Shalat tahajudmochdahlan
 
100 DOA PILIHAN dari al-Qur-an dan Hadits Shahih.pdf
100 DOA PILIHAN dari al-Qur-an dan Hadits Shahih.pdf100 DOA PILIHAN dari al-Qur-an dan Hadits Shahih.pdf
100 DOA PILIHAN dari al-Qur-an dan Hadits Shahih.pdfDjuned1
 
Mencermati budaya rabu wekasan
Mencermati budaya rabu wekasanMencermati budaya rabu wekasan
Mencermati budaya rabu wekasanMuhsin Hariyanto
 
rahasia indah-al-fatihah
rahasia indah-al-fatihahrahasia indah-al-fatihah
rahasia indah-al-fatihahhafidz cahya
 
Keluarga berencana islami
Keluarga berencana islamiKeluarga berencana islami
Keluarga berencana islamiIman Beriman
 

Similar to SHALAWAT SEHARI (20)

Peringatan Keras Untuk Para Penyembah Kubur
Peringatan Keras Untuk Para Penyembah KuburPeringatan Keras Untuk Para Penyembah Kubur
Peringatan Keras Untuk Para Penyembah Kubur
 
Pintu pintu pahaladanpenghapusdosa
Pintu pintu pahaladanpenghapusdosaPintu pintu pahaladanpenghapusdosa
Pintu pintu pahaladanpenghapusdosa
 
Doa hishnul muslim
Doa hishnul muslimDoa hishnul muslim
Doa hishnul muslim
 
Hikmah dan keutamaan hauqalah dan hamdalah
Hikmah dan keutamaan hauqalah dan hamdalahHikmah dan keutamaan hauqalah dan hamdalah
Hikmah dan keutamaan hauqalah dan hamdalah
 
Khutbah jumat
Khutbah jumatKhutbah jumat
Khutbah jumat
 
Hakikat kesabaran full
Hakikat kesabaran fullHakikat kesabaran full
Hakikat kesabaran full
 
PINTU PAHALA DAN PENGHAPUS DOSA
PINTU PAHALA DAN PENGHAPUS DOSAPINTU PAHALA DAN PENGHAPUS DOSA
PINTU PAHALA DAN PENGHAPUS DOSA
 
Aqidah salaf ashhabul hadits
Aqidah salaf ashhabul haditsAqidah salaf ashhabul hadits
Aqidah salaf ashhabul hadits
 
Kuliah 30 Minit Sebelum Jumaat_17 Jun 2016_Masjid Al-Hidayah Taman Melawati_T...
Kuliah 30 Minit Sebelum Jumaat_17 Jun 2016_Masjid Al-Hidayah Taman Melawati_T...Kuliah 30 Minit Sebelum Jumaat_17 Jun 2016_Masjid Al-Hidayah Taman Melawati_T...
Kuliah 30 Minit Sebelum Jumaat_17 Jun 2016_Masjid Al-Hidayah Taman Melawati_T...
 
Shalat tahajud
Shalat tahajudShalat tahajud
Shalat tahajud
 
100 DOA PILIHAN dari al-Qur-an dan Hadits Shahih.pdf
100 DOA PILIHAN dari al-Qur-an dan Hadits Shahih.pdf100 DOA PILIHAN dari al-Qur-an dan Hadits Shahih.pdf
100 DOA PILIHAN dari al-Qur-an dan Hadits Shahih.pdf
 
Mencermati budaya rabu wekasan
Mencermati budaya rabu wekasanMencermati budaya rabu wekasan
Mencermati budaya rabu wekasan
 
rahasia indah-al-fatihah
rahasia indah-al-fatihahrahasia indah-al-fatihah
rahasia indah-al-fatihah
 
Fiqih Janaiz.pdf
Fiqih Janaiz.pdfFiqih Janaiz.pdf
Fiqih Janaiz.pdf
 
Kitab jawshan khabeer
Kitab jawshan khabeerKitab jawshan khabeer
Kitab jawshan khabeer
 
Fiqih Janaiz.doc
Fiqih Janaiz.docFiqih Janaiz.doc
Fiqih Janaiz.doc
 
Buku saku ruqyah
Buku saku ruqyahBuku saku ruqyah
Buku saku ruqyah
 
Buku saku ruqyah
Buku saku ruqyahBuku saku ruqyah
Buku saku ruqyah
 
Keluarga berencana islami
Keluarga berencana islamiKeluarga berencana islami
Keluarga berencana islami
 
Orang Asing Akhir Zaman
Orang Asing Akhir ZamanOrang Asing Akhir Zaman
Orang Asing Akhir Zaman
 

Recently uploaded

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 

SHALAWAT SEHARI

  • 1.
  • 2. Hal | 2 © Hak Cipta 2014 oleh Haqqani Indonesia Dilarang mereproduksi atau memperbanyak sebagian atau seluruh buku ini dalam bentuk atau cara apapun tanpa izin tertulis dari Haqqani Indonesia. Diterbitkan dan Didistribusikan oleh: Yayasan Haqqani Indonesia Jl. Puri Kencana No.39 Cipete Selatan, Jakarta 12410 0819-100-00065 Email: alhaqqani@gmail.com http://naqsybandi.com/
  • 3. Hal | 3 Daftar Isi Shalawât yang Dibaca Sehari-Hari 1. Shalawât Nûrâniyyah/Shalawât Badawî Kubrâ 2. Shalawât al-Fâtih 3. Shalawât Munajiyyâh/Shalâtan Tunjinâ 4. Shalawât al-`Âli al-Qadr 5. Shalawât pada saat At-Tahîyyât 6. Shalawât Jawharat al-Kamâl 7. Shalawât Uli ‘l-`Azham 8. Shalawât Grandsyekh `Abdullah Faiz ad-Daghestani () 9. Shalawât al-Askandari 10. Shalawât al-Bakrî 11. Shalawât yang Setara dengan 100.000 Shalawât 12. Shalawât al-Kâmil
  • 4. Hal | 4 13. Shalawât Kamâlîya 14. Shalawât as-Sa`adah 15. Shalawât adz-Dzâtiyyah 16. Variasi dari Shalawât al-Askandari 17. Sayyid ash-Shalawât 18. Shalawât Sayyidina ‘Ali () Shalawât yang Dibaca pada Hari Jumat 1. Shalawât al-`Âli al-Qadr 2. Shalawât Sayyidina ‘Ali () 3. Shalawât untuk Bertemu dengan Tuhan di dalam Mimpi Shalawât yang Dibaca untuk Manfaat Tertentu 1. Shalawat untuk Berjumpa dengan Nabi () di dalam Mimpi 2. Shalawat Syafa’ah untuk Bertemu dengan Nabi () di dalam Mimpi
  • 5. Hal | 5 3. Shalawât untuk Syifâ (Penyembuhan) 4. Shalawât Imam Syafi`i Doa Tawassul Doa untuk Berbagai Masalah Sayyid ad-du`a Grandsyekh `Abdullah al- Fa’iz ad-Daghestani () Resep umum Grandsyekh `Abdullah al- Fa’iz ad-Daghestani (q) untuk menyingkirkan sihir
  • 6. Hal | 6 Shalawât yang Dibaca Sehari-Hari 1) Shalawât Nûrâniyyah/Shalawât Badawî Kubrâ (Dibaca 1 kali setiap hari) Di dalam kitab “Talkhish al-Ma`arif” karya Sayyid Muhammad `Arif, disebutkan bahwa seorang wali yang bernama Muhammad al-Talmaysani () telah mengkhatamkan kitab Dalâil al-Khayrât sebanyak 100.000 kali, kemudian beliau berjumpa dengan Rasulullah () di dalam mimpinya yang mengatakan, “Wahai Muhammad al-Talmaysani! Jika engkau membaca Shalawât Nûrâniyyah dari Ahmad al-Badawi (), seolah-olah engkau
  • 7. Hal | 7 telah mengkhatamkan Dalâil al-Khayrât 800.000 kali!” Allâhumma shalli wa sallim wa bârik`alâ Sayyidinâ wa mawlânâ Muhammadin, syajarati ’l-ashli ’n-nûrânîyyati, wa lam`ati ’l-qabdhati ’r-rahmânîyyati, wa afdhali ’l-khalîqati ’l-insânîyyati, wa asyrafi ’sh-shûrati ’l-jismânîyyati, wa ma`dini ‘l-asrâri ‘r-rabbanîyyati, wa khazâ-ini ‘l-`ulûmi ‘l-ishthifâîyyati, shâhibi ’l-qabdhati ’l-ashlîyyati, wa ’l- bahjati ’s-sanîyyati, wa ’r-rutbati ’l- `alîyyati, mani ’n-darajati ’n-nabîyyûna tahta liwâ’ihi, fahum minhu wa ilayh, wa shalli wa sallim wa bârik `alayhi wa `alâ âlihi wa shahbihi, `adada mâ khalaqta, wa razaqta, wa amatta, wa ahyayta, ilâ yawmi tab`atsu man afnayta, wa sallim taslîman katsîran, wa ’l-hamdulillâhi rabbi ’l-`âlamîn.
  • 8. Hal | 8 Ya Allah, limpahkanlah rahmat, keselamatan dan keberkahan kepada junjungan kami Nabi Muhammad (), sebagai sumber cahaya, sebagai genggaman kesayangan yang berkilauan, sebagai manusia yang paling utama, bentuk badan yang paling mulia, tambang rahasia ketuhanan, gedung ilmu yang terpilih, pemilik genggaman yang asli, kesenangan yang terpuji, derajat yang luhur, dan para nabi berada di bawah benderanya, mereka itu dari dan kepada Nabi Muhammad (). Ya Allah, limpahkanlah rahmat, keselamatan dan keberkahan kepada nabi, keluarga dan para sahabatnya, sebanyak makhluk yang Engkau ciptakan, yang Engkau beri rezeki, Engkau matikan dan Engkau hidupkan, hingga pada hari orang-orang yang Engkau binasakan sampai dibangkitkan.
  • 9. Hal | 9 Semoga Allah () melimpahkan keselamatan sebanyak-banyaknya. Segala puji bagi Allah Tuhan () semesta alam.
  • 10. Hal | 10 2) Shalawât al-Fâtih (Dibaca paling tidak 1 kali setiap hari atau 10 kali setiap bakda Isya) Para ulama mengatakan bahwa jika kalian membacanya sekali, seolah-olah kalian telah membaca Dalâil al-Khayrât sebanyak 600.000 kali! Nilai dari shalawat ini lebih besar daripada jika kalian membaca shalawat sebanyak jumlah manusia sejak zaman Sayyidina Adam () hingga Hari Kiamat. Jika kalian mempunyai masalah, setiap malam setelah Isya, ambillah wudu lalu salat dua rakaat dan mintalah suatu pembukaan kepada Allah (), bacalah Shalawât al-Fâtih sampai 10 kali, yang merupakan shalawat pembuka bagi apa saja! Bacalah terus dan jangan katakan, “Aku sudah bosan dan tidak akan
  • 11. Hal | 11 meminta lagi,” karena kalian juga akan diberi pahala atas kesabaran kalian. Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ Muhammadini ‘l-fâtihi limâ ughliq, wa ‘l-khâtimi limâ sabaq, nâshiri ‘l-haqqi bi ‘l-haqq, wa ‘l-hâdî ilâ shirâthika ‘l- mustaqîm, wa `alâ âlihi haqqa qadrihî wa miqdârihi ‘l-`azhîm. Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad (), yang membuka sesuatu yang tertutup, yang menutup sesuatu yang terdahulu, yang menolong kebenaran dengan kebenaran, yang memberikan petunjuk pada jalan-Mu yang lurus. Semoga Allah () memberikan rahmat kepada Nabi Muhammad (), keluarganya dan para sahabatnya dengan kekuasaan dan ukuran Allah Yang Mahaagung.
  • 12. Hal | 12 3) Shalawât Munajiyyâh/Shalâtan Tunjinâ (dibaca 10 kali setiap hari, direkomendasikan oleh Mawlana Syekh Nazim ()) Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ Muhammadin shalatan tunjinâ bihâ min jamî`i ’l-ahwâli wa’l-âfât, wa taqdhî lanâ bihâ jamî`a ’l-hâjât, wa tuthahhirunâ bihâ min jamî`i ’s-sayyi’ât, wa tarfa`unâ bihâ `indaka a`lâ’d-darajât, wa tuballighunâ bihâ aqshâ ’l-ghâyâti min jamî‘i ’l- khayrâti fi ’l-hayâti wa ba`d al-mamât. Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad (), yang dengannya Engkau menyelamatkan kami dari segala keadaan yang mendebarkan dan dari semua malapetaka,
  • 13. Hal | 13 serta Engkau penuhi segala hajat kami. Dan dengannya Engkau bersihkan kami dari segala keburukan dan kejahatan, dan dengannya pula Engkau mengangkat derajat kami dan Engkau sampaikan tujuan kami dari semua kebaikan, sewaktu kami hidup maupun setelah mati.
  • 14. Hal | 14 4) Shalawât al-`Âli al-Qadr (dibaca 10 kali setelah Isya/1 kali pada malam Jumat) Sebagaimana yang disebutkan oleh banyak awliyaullah, dari kitab “Syarh Shalawât ad-Dardir al-`allamah as-Sâwî”, bahwa membaca shalawat ini akan menghilangkan claustrophobia (fobia terhadap ruangan tertutup) dan memberikan kemudahan bagi kalian di dalam kubur. Ia juga akan menghilangkan rasa takut terhadap malaikat Munkar () dan Nakîr () yang akan bertanya kepadanya. Barang siapa yang membaca shalawat ini sekali setiap hari Jumat, Nabi () akan menyertainya ketika ia meninggal dunia dan mengantarkannya ke kuburnya dan menguburkannya
  • 15. Hal | 15 dengan tangan beliau sendiri yang penuh berkah! Banyak awliyaullah yang mengatakan, "Barang siapa yang membacanya bahkan sekali pada hari Jumat, atau sejak Kamis malam dan seterusnya, Allah () akan mengizinkan ruhnya untuk melihat Sang Teladan bagi semua ruh ()," bukan hanya ketika ruhnya meninggalkan tubuhnya, tetapi juga ketika ia dibawa ke kuburnya sampai ia akan menjumpai Nabi () yang akan mengurusnya di kuburnya itu. Para awliyaullah menganjurkan untuk terus membaca shalawat ini sepuluh kali setiap hari dan sekali pada malam Jumat, dan itu akan membawakan khayr al-jasîm, kebaikan yang tak terhingga bagi kalian. Di dalam kitab “Fath ar-Rasûl” juga dinyatakan bahwa barang siapa yang
  • 16. Hal | 16 membacanya sepuluh kali setelah Isya akan diberi ganjaran seolah-olah ia telah membacanya sepanjang malam. Allâhumma shalli wa sallim wa bârik `alâ Sayyidinâ Muhammadin an-Nabiyyi ‘l- Umiyy, al-Habîb al-`Âliyya ‘l-Qadri ‘l- `Azhîmi ’l- jâhi, wa `alâ âlihi wa shahbihi wa sallim. Ya Allah, limpahkanlah rahmat, keselamatan dan keberkahan kepada junjungan kami Nabi Muhammad (), nabi yang ummi, yang dicintai, yang tertinggi, yang memiliki kekuasaan agung lagi mulia, dan kepada keluarga dan sahabatnya. Semoga Allah () memberikan keberkahan dan keselamatan.
  • 17. Hal | 17 5) Shalawât pada saat At-Tahîyyât (Dibaca 1 kali setiap hari) Nabi () bersabda bahwa siapapun yang membaca shalawat ini sekali setiap hari ia tidak akan merasakan sakharaat al-mawt, dan ruhnya akan pergi dengan lemah lembut, sebagaimana hadis mengatakan bahwa ruh seorang mukmin akan meninggalkan jasad seperti sehelai rambut yang ditarik dari adonan tepung, begitu mudahnya. Jadi bacalah shalawat berikut ini bersama dengan Shalawât Jawharat al- Kamâl paling tidak sekali sehari. As-salâmu `alayka ayyuhan-nabîyyu wa rahmatullâhi wa barakâtuh.
  • 18. Hal | 18 Wahai Nabi, semoga keselamatan, rahmat dan keberkahan senantiasa tercurah padamu.
  • 19. Hal | 19 6) Shalawât Jawharat al-Kamâl (Dibaca 7 kali setiap hari) Jika kalian membaca shalawat ini 7 kali sehari atau lebih, yuhibbahu mahabbatan khâsah wa laa yamûtu illa waliyyan, Nabi () akan mencintai kalian dengan cinta yang khusus, yang istimewa dan kalian tidak akan meninggalkan dunia tanpa menjadi seorang wali. Barang siapa yang membaca shalawat ini berarti menyebutkan nama- nama tertinggi dari Nabi (), dan Allah () akan membukakan baginya sebagaimana yang Dia bukakan bagi para Awliya-Nya! Allâhumma shalli wa sallim `alâ `Aynir rahmatir rabbâniyah, wal yaqûtati ’l- Mutahaqqiqah, al-hâithati bi markazi ‘l- fuhumi wal ma`ânî, wa nûri ‘l-akwâni ‘l-
  • 20. Hal | 20 mutakawwinati al-Adamiyy, shahibi ‘l- haqqi ‘r-rabbânī, al-barqi ‘l-astha`i bi muzûni ‘l-arbâhi ‘l-mâliati likulli muta`arridhin mina ‘l-buhuri wa ‘l- awânî, wa nûrika ‘l-lami`i ‘l-ladzî malata bihi kawnaka ‘l-hâitha bi amkinati ‘l- makânī. Allâhumma shalli wa sallim `alâ `Ayni ’l- Haqq, al-latî tatajalla minha `Urûsyu ‘l- Haqâiqi `Ayni ‘l-ma`ârifi, al-aqwam shirâthikat tâmmi ‘l-asqam. Allâhumma shalli wa sallim `alâ thal`ati ‘l-haqqi bil-haqq, al-kanzi ‘l-A`zham, ifâdhatika minka Ilayka, Ihâthati ‘n-Nûri ‘l-Muthalsam, shallallâhu `alayhi wa `alâ âlihi shalatan tu-`arrifuna bihâ iyyâh Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada Sumber Rahmat
  • 21. Hal | 21 Rabbaniyyah, dan permata sejati yang mencakup seluruh hakikat, yang menjadi pusat segala pemahaman dan makna. Dan Cahaya Ciptaan bagi penciptaan anak cucu Adam, Pemilik Kebenaran Rabbani. Cahaya kilat yang paling terang di awan hujan yang bermanfaat yang mengalir memenuhi semua saluran air yang menghadapnya, sehingga memenuhi segala lautan ruang dan masa. Dan Cahaya Terang yang dengannya Engkau telah mengisi alam semesta dan yang memenuhi segenap tempat. Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada Sumber Kebenaran, yang darinya terpancar manifestasi Kearifan, Sumber Ilmu, yang paling kokoh, yang paling sempurna dan paling lurus.
  • 22. Hal | 22 Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan keselamatan bagi munculnya Kebenaran dengan Kebenaran; yang merupakan harta yang agung. Tempat datangnya limpahan cahaya yang berasal dari-Mu kepada-Mu; suatu lingkaran Cahaya yang tersembunyi. Semoga rahmat dan keselamatan dilimpahkan kepada Nabi () dan keluarganya, dengan shalawat yang dapat membawa kami pada pengetahuan tentang beliau.
  • 23. Hal | 23 7) Shalawât Uli ‘l-`Azham (Dibaca 3 kali setiap hari) Membaca shalawat ini 3 kali setara dengan membaca seluruh kitab Dalâil al-Khayrât. Allâhumma shalli `ala Sayyidinâ Muhammadin wa Sayyidinâ Âdam wa Sayyidinâ Nuhin wa Sayyidinâ Ibrahîm wa Sayyidinâ Mûsa wa Sayyidinâ `Îsa wa mâ baynahum min an-Nabiyyîna wa ‘l- mursalîna shalawatullahi wa salamuhu `alayhim ajma`în. Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad (), junjungan kami Nabi Adam (), junjungan kami Nabi Nuh (), junjungan kami Nabi Musa () dan junjungan kami Nabi `Isa () dan segala sesuatu yang ada
  • 24. Hal | 24 di antara mereka. Seluruh rahmat dan keselamatan Allah () semoga tetap dilimpahkan kepada mereka semua.
  • 25. Hal | 25 8) Shalawât Grandsyekh `Abdullah Faiz ad-Daghestani () (Dibaca 100 kali setiap hari) Grandsyekh () berkata bahwa jika kalian tidak dapat membaca Dalâil al-Khayrât sebagai bagian dari wirid harian kalian, maka bacalah shalawat ini 100 kali, yang merupakan bacaan shalawat Nabi () yang paling mudah dan sederhana, karena itu menunjukkan kerendahan hati Nabi () terhadap Tuhannya. Itulah sebabnya penting sekali untuk membaca Dalâil al- Khayrât, tetapi jika kalian tidak bisa, maka bacalah shalwat ini 100 kali, yang sepadan dengan membaca satu hizib harian dari Dalâil al-Khayrât. Grandsyekh memberi nasihat bagi kita semua:
  • 26. Hal | 26 “Wahai anakku yang tercinta! Untuk mencapai keselamatan dan untuk mendapatkan Hidayah Allah (), aku telah menyusun perbendaharaan shalawat Nabi () bagimu. Jagalah ia, jangan sampai kamu melepaskannya. Wahai anakku, berhati-hatilah, jangan sampai kamu melepaskannya, karena kita telah banyak kehilangan. Jangan meremehkannya, karena shalawat Nabi () sangat bermanfaat dan sangat dihargai di Hadirat Ilahi, dan itu merupakan Jalan dan Pintu menuju Kesempurnaan, dan itu adalah Pintu Masuk Terbesar! Wahai anakku, aku menasihatimu untuk menjaganya dan barangkali kamu akan berjumpa dengan Nabi () baik di dalam mimpi, maupun dalam keadaan terjaga.”
  • 27. Hal | 27 Allâhumma shalli `alâ Muhammadin wa `alâ âli Muhammadin wa sallim. “Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada Nabi Muhammad () dan kepada keluarga Muhammad ().”
  • 28. Hal | 28 9) Shalawât al-Askandari (Dibaca 10 kali setiap hari) Suatu hari Jamaluddin bin `Ali al- Askandari () berjumpa dengan Nabi () di dalam mimpinya dan Nabi () bersabda, “Wahai Muhammad ibn `Alii al- Askandari, aku akan mengajarimu beberapa kalimat, yang jika engkau membacanya sepuluh kali, seolah-olah engkau telah membaca seluruh wiridmu sepanjang siang dan malam beserta seluruh pahalanya! Ikuti apa yang kubaca,” dan sekarang kita akan membacanya seperti yang dikatakan oleh Nabi (): Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ Muhammadini ’s-sâbiqi li ’l-khalqi nûruhu wa rahmatan li ’l-`âlamîna
  • 29. Hal | 29 zhuhûruhu `adada man madhâ min khalqika wa mam-baqîya wa man sa`ida minhum wa man syaqîya shalâtan tastaghriqu ’l-`adda wa tuhîthu bi ’l- haddi shalâtan lâ ghâyata lahâ wa lâ muntahâ wa lâ amadala wa lâ ’nqidhâ’a shalâtan dâ’imatan bi-dawâmika bâqiyatan bi-baqâika wa `alâ âlihi wa shahbihi kadzâlik wa ‘l-hamdulillâhi `alâ dzâlik Allâhumma yâ Rabbî shalli `alâ Muhammadin wa ‘alâ âli Muhammad wajzihi Muhammadan `anna mâ huwa ahluhu. Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ Muhammadin wa `alâ âli Muhammadin `adada mâ `alimta wa zînata mâ `alimta wa mil’a mâ `alimta.
  • 30. Hal | 30 Allâhumma shalli wa sallim wa bârik `alâ Sayyidinâ wa Mawlâna Muhammadin wa `alâ kulli nabiyyin wa `alâ Jibrâ`îla wa `alâ kulli malakin wa `alâ Abi Bakrin wa `alâ kulli waliyyin. Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad (), yang cahayanya mendahului semua makhluk, yang penampilannya menjadi Rahmat bagi seluruh alam, sebanyak jumlah ciptaan-Mu yang telah berlalu dan yang masih ada, yang beruntung dan yang tidak, dengan keberkahan yang melebihi semua hitungan, yang mencakup semua batas, keberkahan dengan tanpa batas, tanpa ujung, keberkahan yang tak pernah berhenti, yang kekal, yang terus berlangsung selama Engkau ada! Dan limpahkan pula pahala yang sama kepada keluarga dan para Sahabatnya.
  • 31. Hal | 31 Ya Allah, wahai Tuhanku! Limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad () dan keluarga Nabi Muhammad () dan berikanlah ganjaran kepada junjungan kami Nabi Muhammad () sebagaimana layaknya. Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad () sejumlah bilangan dekorasi-Mu dan sejumlah keindahan dari dekorasi-Mu dan sepenuh- penuhnya dari apa yang Engkau ketahui. Ya Allah, wahai Tuhanku! Limpahkanlah rahmat dan keselamatan dan keberkahan kepada junjungan kami Nabi Muhammad (), dan kepada setiap Nabi, malaikat Jibril () dan setiap malaikat, dan kepada Abu Bakar () dan setiap wali.
  • 32. Hal | 32 10) Shalawât al-Bakrî (Dibaca 1 kali setiap hari) Di dalam kitab “Kûnuz al-Asrâr”, halaman 30 disebutkan bahwa shalawat ini setara dengan 100.000 shalawat. Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ Muhammadin wa `alâ âlihi shalâtan tazina ‘l-ardhina wa ‘s-samawâti `adada mâ fî `ilmika `adada jawâhiri afrâdi kurrati ‘l-`âlami wa adh`âfa dzâlika innaka hamîdun majîd. Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad (), hamba-Mu dan Nabi-Mu, dan Rasul-Mu, Nabi yang umi, dan limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada keluarga dan
  • 33. Hal | 33 sahabatnya sesuai dengan Kebesaran-Mu, setiap saat dan sepanjang waktu.
  • 34. Hal | 34 11) Shalawât yang Setara dengan 100.000 Shalawât (Dibaca 1 kali setiap hari) Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ Muhammadin `abdika wa nabiyyika wa rasûlika an-nabiyy al-umiyy wa `alâ âlihi wa shahbihi wa sallim taslîman bi qadri `azhamati dzâtika fî kulli waqtin wa hîn. Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad (), hamba-Mu dan Nabi-Mu, dan Rasul-Mu, Nabi yang umi, dan limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada keluarga dan sahabatnya sesuai dengan Kebesaran-Mu, setiap saat dan sepanjang waktu.
  • 35. Hal | 35 12) Shalawât al-Kâmil (Dibaca 1 kali antara Maghrib dan Isya) Ini adalah shalawat yang paling dimuliakan di mana para awliyaullah mengatakan bahwa satu shalawat ini setara dengan 70,000 shalawat, dan di dalam Mazhab Syafi’i mereka mengatakan bahwa shalawat ini mempunyai “ganjaran yang tak pernah berakhir,” karena Kesempurnaan Allah () tidak pernah berakhir! Shalawat ini dibaca antara Maghrib dan Isya, khususnya untuk menghilangkan lupa dan memperkuat ingatan. Allâhumma shalli wa sallim wa bârik `alâ Sayyidinâ Muhammadin wa `alâ âlihî kamâ lâ nihâyata li kamâlika `adada kamâlihi.
  • 36. Hal | 36 Ya Allah limpahkanlah rahmat, keselamatan dan keberkahan kepada junjungan kami Nabi Muhammad () beserta keluarganya, sebagaimana tidak berakhir kesempurnaan-Mu, sebanyak bilangan kesempurnaan-Nya.
  • 37. Hal | 37 13) Shalawât Kamâlîya Shalawât Kamâlîya serupa dengan Shalawât al-Kâmil, tetapi berbeda dalam penambahan kata `adada kamâlillâh wa kamâ yalîqu bi kamâlihi, “sejumlah bilangan Kesempurnaan Allah () dan pada kebesaran dari kata ‘kesempurnaan’ itu sendiri” di mana itu bukan seperti yang kita pahami tetapi lebih berupa pada Kesempurnaan Ilahiah yang tidak kurang atau tidak lebih, level kesempurnaan tertinggi yang sifatnya ilahiah, dan bukan diciptakan. Di dalam beberapa riwayat yang umumnya diikuti oleh Mazhab Syafi’i dan negeri-negeri di Timur Tengah dikatakan bahwa pahala shalawat ini tidak ada putus-putusnya. Untuk itu, mereka tidak dapat mengatakan bahwa shalawat ini setara dengan 600.000 shalawat, atau 1.000.000 shalawat, karena pahalanya
  • 38. Hal | 38 tidak ada habis-habisnya, sebagaimana kesempurnaan Allah () tidak pernah berakhir! Allâhumma shalli wa sallim wa bârik `alâ Sayyidina Muhammad wa `alâ âlihi `adada kamâlillâh wa kamâ yalîqu bi kamâlihi Ya Allah, limpahkan rahmat, keselamatan dan keberkahan kepada junjungan kami Nabi Muhammad (), dan kepada keluarganya sesuai dengan Kesempurnaan Allah () dan sebagaimana layaknya kesempurnaan-Nya.
  • 39. Hal | 39 14) Shalawât as-Sa`adah (Dibaca 1 kali atau 70 kali setiap hari) Dari kitab “Afdhal ash-Shalawât” karya Syekh Ahmad as-Sâwî dikatakan bahwa jika kalian membaca shalawat ini sekali, kalian akan diberi ganjaran seolah-olah telah membaca shalawaat 600.000 kali dan jika kalian membacanya 70 kali sehari, kalian akan dibebaskan dari api neraka! Allâhumma shalli wa sallim `alâ Sayyidinâ wa Mawlânâ Muhammadin `adada mâ fî `ilmillâhi shalâtan dâimatan bi-dawâmi mulkillâhi. Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad () sebanyak bilangan yang ada dalam pengetahuan Allah (), dengan limpahan
  • 40. Hal | 40 rahmat yang abadi, selama keabadian kerajaan Allah ().
  • 41. Hal | 41 15) Shalawât adz-Dzâtiyyah (Dibaca 1 kali setiap hari) Shalawât Dzâtiyyah menggunakan bahasa Arab yang tidak umum. Sayyidina Muhyiddin ibn `Arabi () menyusunnya dan ia mengandung begitu banyak makna yang dalam dan tersembunyi. Shalawat ini ditemukan di Masjid Universitas al- Azhar di Mesir dan juga terdapat di dalam kitab Dalâil al-Khayrât yang lama. Satu kali pembacaan shalawat ini akan membawa kalian pada berkah yang tak terhingga, seolah-olah kalian membaca Dalâil al- Khayrât sepanjang hari, setiap hari dan kalian akan memperoleh 70.000 pahala dan keberkahan. Allâhumma shalli `ala ‘dz-dzât al- muthalsam wa ‘l-ghayb al-muthamtham
  • 42. Hal | 42 lâhût al-jamâl nâsût al-wishâl thal`ati ‘l- haqq kanzi `ayni ‘l-insân al-azali fî nasyrî man lam yazal fî qâba nâsût al-wishâl al- aqrab. Allâhumma shalli bihi minhu fîhi `alayhi wa sallim. Di sini Allah () mengirimkan shalawat dan salam-Nya pada Dzat Nabi () yang tidak diketahui oleh seorang pun karena ia tersembunyi dan orang tidak bisa menembus realitasnya tanpa mengetahui kode rahasia yang diperlukan untuk membuka dan mendekodenya. adz-dzâti ‘l-Muthalsam adalah Dzat yang terlindungi, yang tak seorang pun dapat membukanya, dan Al-Ghaybi ‘l- Muthamtham adalah alam gaib yang tak seorang pun dapat mencapai atau membicarakannya. Lâhût al-Jamâl artinya tak ada satu pun yang melebihi keindahan
  • 43. Hal | 43 Nabi (); beliau adalah Keindahan bagi alam semesta ini dan Keindahan bagi Surga. Lâhût artinya apa yang terkandung di dalam bumi dan Nâsût adalah sambungan/penghubung dari bumi ke langit, Thal`ati ‘l-Haqq, pemunculan Sang Kebenaran, yaitu Sayyidina Muhammad (), di mana Allah () menyandangkan beliau dengan busana Keadilan dan Keindahan. Insân al-azal fî nasyrî man lam yazal, “Ia adalah manusia yang hidup sejak masa azali hingga abadi, yang akan membuka rahasia Asmâul Husna wal Sifat." Fî qâba nâsût al-wishâl al-aqrab, “Ia hanya membuka kepada orang-orang yang mencapai hubungan antara kehidupan duniawi dengan kehidupan surgawi, ia membukakan kepada mereka ketika mereka bergerak menuju ke (level) surgawi.
  • 44. Hal | 44 Shalli bihi (berbeda dengan shalli `alayh), artinya “bershalawat melalui Nabi ()”, minhu, “darinya dan kepadanya” atau “dari Nabi () kepada Nabi ()” dan fihi, “di dalam dirinya”, `alayhi, “kepadanya.”
  • 45. Hal | 45 16) Variasi dari Shalawât al-Askandari (Dibaca 1 kali setiap hari) Jika kalian membacanya sekali, Allah () akan menghapuskan 100.000 dosa! Dengan hanya membaca shalawat ini sekali, Allah () akan mengampuni dan menghapus 100.000 dosa besar, min al- kabâ’ir. Dengan 2 kali pembacaan, berarti 200.000 dosa besar, dan dengan 3 kali pembacaan, 300.000 dosa besar, dan dengan 10 kali pembacaan, berarti 1 juta dosa besar! Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ Muhammadini ’s-sâbiqi li ’l-khalqihi nûruhu wa rahmatan li ’l-`âlamîna zhuhûruhu `adada man madhâ min khalqika wa man baqîya wa man sa`ida minhum wa man syaqîya shalâtan
  • 46. Hal | 46 tastaghriqu ’l-`adda wa tuhīthu bi ’l- haddi shalâtan lâ ghâyata lahâ wa lâ muntahâ wa lâ ’nqidhâ’a wa tunîlana biha minka ‘r-ridhâ shalâtan dâ’imatan bi-dawâmika bâqiyatan bi-baqâika ilâ yawmi ‘d-dīni wa `alâ âlihi wa shahbihi wa sallim mitsla dzâlik Ya Allah, limpahkanlah rahmat pada junjungan kami Nabi Muhammad (), yang cahayanya mendahului semua ciptaan, yang kemunculannya merupakan rahmat bagi seluruh alam, dengan rahmat sebanyak ciptaan-Mu yang telah lalu dan yang masih ada, mereka yang beruntung dan mereka yang tidak, dengan rahmat yang melebihi semua perhitungan dan yang mencakup semua batas, rahmat yang tak terbatas, tidak berujung dan tidak berakhir, rahmat yang abadi sebagaimana Keabadian-Mu.
  • 47. Hal | 47 Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad (), yang kalbunya penuh dengan pengagungan kepada-Mu, yang matanya penuh dengan Keindahkan-Mu; agar ia menjadi bahagia, terdukung, dan penuh kemenangan, demikian pula kepada keluarganya dan sahabatnya dan limpahkanlah keselamatan sebanyak- banyaknya kepada mereka dan segala puji bagi Allah () untuk semua itu! (Dalâil al- Khayrât hizib hari Rabu)
  • 48. Hal | 48 17) Sayyid ash-Shalawât Sebagai tambahan terhadap shalawat Sayyidina `Ali (), shalawat ini diberikan oleh Sayyidina Muhammad () di dalam ru’ya (penglihatan spiritual) dari Syekh Syarafuddin ad-Daghestani () yang mengatakan, “Membaca shalawat ini bahkan hanya sekali seumur hidupmu adalah lebih berbobot daripada shalawat dari seluruh makhluk selama dua puluh empat jam penuh, dan terus-menerus dilakukan sepanjang hidup mereka; shalawat ini akan lebih berat di mizan daripada gabungan dari seluruh shalawat!" Jika kalian membaca shalawat ini di depan Muwâjaha al-Syarifah (Pintu dari Makam Nabi () yang Mulia) di Madînatu ‘l-Munawwarah, bukan hanya kalian akan dianugerahkan shalwat dari seluruh makhluk, tetapi kalian akan diberi
  • 49. Hal | 49 ganjaran secara langsung oleh Allah (), dan tidak ada jalan untuk mengetahui seberapa besar Allah () memberi ganjaran atas shalawat ini. `alâ asyrafi ‘l-`alamîna Sayyidinâ Muhammadini ‘sh-shalawât. `alâ afdhali ‘l-`alamîna Sayyidinâ Muhammadini ‘sh-shalawât. `alâ akmali’ l-`alamîna Sayyidina Muhammadini ‘sh shalawât. Shalawâtullâhi ta`âlâ wa malâ’ikatihi wa anbiyâihi wa rusûlihi wa jami`î khalqihi `alâ Muhammadin wa `alâ âli Muhammad `alayhi wa `alayhimu ‘s- salâm wa rahmatullâhi ta`âlâ wa barakâtuh, wa radhi-Allâhu tabâraka wa ta`âlâ `an-sadâtina ash-hâbi Rasûlillâhi ajma`în, wa `ani ‘t-tâbi`îna bihim bi- ihsân, wa `ani ‘l-a’immati ‘l-mujtahidîn
  • 50. Hal | 50 al-mâdhîn wa `ani ‘l-`ulamâi ‘l-muttaqîn, wa `ani ‘l-awliyâi ‘sh-shâlihin, wa `an masyâyikhina fi ‘th-tharîqatin naqsyibandiyyati ‘l-`aliyyah, qaddas Allâhu ta`âlâ arwâhahumu ‘z-zakiyyah, wa nawwar Allâhu ta`âlâ adhrihatahumu ‘l-mubârakah, wa a`âdallâhu ta’âlâ `alaynâ min barakâtihim wa fuyûdhâtihim dâ’iman wa ‘l- hamdullilâhi rabbi ‘l-`âlamîn, al-Fâtihah Kepada makhluk yang paling mulia di alam semesta, Sayyidina Muhammad () Kepada makhluk yang paling baik di alam semesta, Sayyidina Muhammad () Kepada makhluk yang paling sempurna di alam semesta, Sayyidina Muhammad () Semoga semua rahmat Allah Yang Mahatinggi, para malaikat-Nya, para nabi- Nya, dan semua makhluk-Nya
  • 51. Hal | 51 dilimpahkan kepada Nabi Muhammad () dan keluarganya, dan kepadanya dan semua keluarganya. Semoga rahmat dan keselamatan, dan berkah Allah () dilimpahkan kepada mereka semua. Semoga Allah () rida dengan semua guru kami, para sahabat Rasulullah () dan kepada mereka semua yang mengikutinya dengan sempurna. Semoga Allah () rida dengan Imam Ijtihad yang terdahulu, para ulama dan orang-orang yang bertakwa dan para awliya dan orang-orang yang saleh, terhadap Masyaikh kami di Tarekat Naqsybandi yang mulia. Semoga Allah () mensucikan ruh mereka yang suci dan menerangi makam mereka yang penuh berkah. Semoga Allah () mengembalikan berkah mereka dan keutamaan yang melimpah kepada kami, selalu. Segala puji bagi Allah () Tuhan semesta alam, Al-Fâtihah.
  • 52. Hal | 52 18) Shalawât Sayyidina ‘Ali () (Dibaca 3 kali setiap hari, 100 kali pada hari Jumat) Sayyidina `Ali () berkata, “Jika engkau membaca shalawat ini tiga kali sehari dan seratus kali pada hari Jumat, seolah-olah engkau telah membaca shalawat dari seluruh makhluk, termasuk manusia, jin, malaikat dan segala sesuatu yang bershalawat kepada Sayyidina Muhammad ()! Dan Nabi () akan menggandeng tanganmu untuk memasuki Surga. Shalawâtullâhi wa malâ’ikatihi wa anbiyâihi wa rusûlihi wa jami`î khalqihi `alâ Muhammadin wa `alâ âli Muhammad `alayhi wa `alayhimu ‘s-
  • 53. Hal | 53 salâm wa rahmatullâhi ta`âlâ wa barakâtuh. Semoga semua rahmat Allah (), para malaikat-Nya, para nabi-Nya, dan semua makhluk-Nya dilimpahkan kepada Nabi Muhammad () dan keluarganya, dan kepadanya dan semua keluarganya. Semoga rahmat dan keselamatan, dan berkah Allah () dilimpahkan kepada mereka semua.
  • 54. Hal | 54 Shalawât yang Dibaca pada Hari Jumat 1) Shalawât al-`Âli al-Qadr (dibaca 10 kali setelah Isya/1 kali pada malam Jumat) Sebagaimana yang disebutkan oleh banyak awliyaullah, dari kitab “Syarh Shalawât ad-Dardir al-`allamah as-Sâwî”, bahwa membaca shalawat ini akan menghilangkan claustrophobia (fobia terhadap ruangan tertutup) dan memberikan kemudahan bagi kalian di dalam kubur. Ia juga akan menghilangkan rasa takut terhadap malaikat Munkar dan Nakîr yang akan bertanya kepadanya. Barang siapa yang membaca shalawat ini sekali setiap hari Jumat, Nabi () akan menyertainya ketika ia meninggal dunia
  • 55. Hal | 55 dan mengantarkannya ke kuburnya dan menguburkannya dengan tangan beliau sendiri yang penuh berkah! Banyak awliyaullah yang mengatakan, "Barang siapa yang membacanya bahkan sekali pada hari Jumat, atau sejak Kamis malam dan seterusnya, Allah () akan mengizinkan ruhnya untuk melihat Sang teladan bagi semua ruh ()," bukan hanya ketika ruhnya meninggalkan tubuhnya, tetapi juga ketika ia dibawa ke kuburnya sampai ia akan menjumpai Nabi () yang akan mengurusnya di kuburnya itu. Para awliyaullah menganjurkan untuk terus membaca shalawat ini sepuluh kali setiap hari dan sekali pada malam Jumat, dan itu akan membawakan khayr al-jasîm, kebaikan yang tak terhingga bagi kalian. Di dalam kitab “Fath ar-Rasûl” juga
  • 56. Hal | 56 dinyatakan bahwa barang siapa yang membacanya sepuluh kali setelah Isya akan diberi ganjaran seolah-olah ia telah membacanya sepanjang malam. Allâhumma shalli wa sallim wa bârik `alâ Sayyidinâ Muhammadin an-Nabiyyi ‘l- Umiyy, al-Habîb al-`Âliyya ‘l-Qadri ‘l- `Azhîmi ’l- jâhi, wa `alâ âlihi wa shahbihi wa sallim. Ya Allah, limpahkanlah rahmat, keselamatan dan keberkahan kepada junjungan kami Nabi Muhammad (), nabi yang ummi, yang dicintai, yang tertinggi, yang memiliki kekuasaan agung lagi mulia, dan kepada keluarga dan sahabatnya. Semoga Allah () memberikan keberkahan dan keselamatan.
  • 57. Hal | 57 2) Shalawât Sayyidina ‘Ali () (Dibaca 3 kali setiap hari, 100 kali pada hari Jumat) Sayyidina `Ali () berkata, “Jika engkau membaca shalawat ini tiga kali sehari dan seratus kali pada hari Jumat, seolah-olah engkau telah membaca shalawat dari seluruh makhluk, termasuk manusia, jin, malaikat dan segala sesuatu yang bershalawat kepada Sayyidina Muhammad ()! Dan Nabi () akan menggandeng tanganmu untuk memasuki Surga. Shalawâtullâhi wa malâ’ikatihi wa anbiyâihi wa rusûlihi wa jami`î khalqihi `alâ Muhammadin wa `alâ âli Muhammad `alayhi wa `alayhimu ‘s-
  • 58. Hal | 58 salâm wa rahmatullâhi ta`âlâ wa barakâtuh. Semoga semua rahmat Allah (), para malaikat-Nya, para nabi-Nya, dan semua makhluk-Nya dilimpahkan kepada Nabi Muhammad () dan keluarganya, dan kepadanya dan semua keluarganya. Semoga rahmat dan keselamatan, dan berkah Allah () dilimpahkan kepada mereka semua.
  • 59. Hal | 59 3) Shalawât untuk Bertemu dengan Tuhan di dalam Mimpi (Dibaca 1000 kali pada hari Jumat) Di dalam Kunûz al-Asrâr, halaman 30, dikatakan bahwa, “Barang siapa yang membaca shalawat ini seribu kali pada hari Jumat, ia akan melihat Allah () di dalam mimpinya, sebagaimana Nabi () bersabda, “Aku melihat Tuhanku datang kepadaku dengan tersenyum.” Insya Allah, Allah () akan menganugerahkan kalian untuk melihat Tajali-Nya atau tajali Nabi-Nya (), atau maqam kalian di Surga. Jika karena suatu hal kalian tidak melihatnya, lanjutkan terus untuk membacanya selama lima minggu, karena hal ini pernah dicoba dan orang-orang yang membaca dapat melihatnya!
  • 60. Hal | 60 Abû Fadhl Qawmânî (semoga Allah () meridainya) meriwayatkan bahwa ada seseorang dari Khurâsân yang mendatanginya dan ia berkata, “Aku berada di Madînat al-Munawwarah. Aku melihat Nabi yang mulia () di dalam mimpiku dan ia berkata kepadaku, ‘Bila engkau pergi ke Hamdân, sampaikan salamku kepada Abû Fadhl Qawmânî.’ Aku bertanya mengapa? Nabi yang mulia () bersabda, ‘Ia memohon keberkahan untukku dengan shalawat ini lebih dari seratus kali setiap hari.’ Abû Fadhl Qawmânî berkata, “Orang ini bersumpah bahwa ia tidak mengenal aku dan tidak pernah mendengar namaku sebelum Nabi yang mulia () memberitahunya di dalam mimpinya. Aku berusaha untuk memberinya makanan tetapi ia menolak dengan mengatakan, ‘Aku tidak akan menukar pesan Nabi yang mulia ()
  • 61. Hal | 61 dengan apapun!’ Setelah itu aku tidak pernah melihatnya lagi.” (Al-Qawl al-Badî) Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ Muhammadi ‘n-Nabiyi ‘l-Ummiyy jazâ- Allâhu `anna Muhammadan mâ huwa ahluh. Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad (), nabi yang umi, semoga Allah () memberi ganjaran pada Nabi Muhammad () dengan pahala yang bermanfaat sebagaimana layaknya beliau.
  • 62. Hal | 62 Shalawât yang Dibaca untuk Manfaat Tertentu 1) Shalawat untuk Berjumpa dengan Nabi () di dalam Mimpi (Dibaca 71 kali) Barang siapa yang ingin berjumpa dengan Nabi () di dalam mimpi, bacalah shalawat ini 71 kali dan ia akan berjumpa dengan Nabi () dan mencium wewangiannya yang suci. Allâhumma shalli `alâ Muhammadin wa `alâ âli Muhammadin kamâ amartanâ an nushalliya `alayh Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad ()
  • 63. Hal | 63 beserta keluarganya sebagaimana Engkau perintahkan kepada kami untuk bershalawat kepadanya.
  • 64. Hal | 64 2) Shalawat Syafa’ah untuk Bertemu dengan Nabi () di dalam Mimpi (Dibaca terus-menerus sampai tertidur) Imam Sya’rani () meriwayatkan bahwa Nabi () bersabda, “Barang siapa yang bershalawat dengan cara seperti ini akan bertemu denganku di dalam mimpi, dan barang siapa yang bertemu dengan di dalam mimpi, ia akan bertemu denganku di Yawmil Hisab, dan barang siapa yang bertemu denganku di Yawmil Hisab, aku akan memberi syafaat padanya, dan barang siapa yang mendapatkan syafaatku, ia akan minum dari telagaku, Hawdh al-Kawtsar di Surga, dan barang siapa yang meminum dari al-Kawtsar ia akan terlindung dari api neraka.
  • 65. Hal | 65 Imam Sya’rani () berkata, “Aku harus membacanya,” dan aku membacanya sebelum tidur dan terus membacanya sampai aku tertidur. Aku melihat bulan dan melihat wajah Nabi () yang mulia, dan aku berbicara dengan beliau. Kemudian ghaba fi’l-qamar, aku merasa beliau berada di bulan hingga beliau menghilang. Aku berdoa kepada Allah () demi shalawat ini, agar Dia memberikan seluruh nikmat yang Ia berikan, bukannya nikmat yang biasa, tetapi nikmat yang Ia berikan kepada Sang Kekasih-Nya, Sayyidina Muhammad (), yang Ia janjikan kepada setiap mu’min, dan aku merasa bahwa aku telah mendapatkannya. (Lihat kitab “Afdhal ash- Shalawât”, halaman 58). Lihatlah rembulan dan tutup mata kalian; kalian akan merasakan seolah-olah wajah
  • 66. Hal | 66 Nabi () yang mulia muncul di sana, dan kemudian menghilang, sebagaimana yang dikatakan oleh Imam Sya’rani (). Bacalah shalawat ini dan insya Allah, kalian bertemu dengan Nabi (). Allâhumma shalli `ala rûhi Sayyidina Muhammadin fil-arwâhi wa `ala jasadihi fil-ajsâdi wa `ala qabrihi fil-qubûri wa `ala âlihi wa shahbihi wa sallim. Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada ruh Nabi Muhammad () di antara semua ruh, kepada jasadnya di antara semua jasad, dan kepada kuburnya di antara semua kubur dan limpahkanlah pula rahmat dan keselamatan kepada keluarga dan sahabatnya. (Dalâil al-Khayrât hari Rabu)
  • 67. Hal | 67 3) Shalawât untuk Syifâ (Penyembuhan) (Dibaca 3 kali pada waktu Subuh) Melalui shalawat ini segera setelah kita mengucapkan, “Ya Allah! Limpahkanlah rahmat kepada Nabi () sebanyak bilangan penyakit dan obatnya,” Allah () akan menghilangkan semua penyakit (fisik dan spiritual) dari diri kita dan memberi kita obatnya, karena setiap penyakit mempunyai obatnya. Shalawat ini untuk menyembuhkan penyakit spiritual dari 800 akhlak buruk, kalian harus membaca shalawat ini sebelum penyakit itu meledak membentuk sesuatu yang baru di dalam tubuh kalian. Membaca shalawat ini akan menghilangkan semua karat dari kalbu kita dan memberi bekal bagi jiwa kita.
  • 68. Hal | 68 Allâhumma shalli `alâ Sayyidinâ Muhammadin wa `alâ âli Sayyidinâ Muhammad bi `adadi kulli dâ`in wa dawâ`in wa bârik wa sallim `alayhi wa `alayhim katsîran katsîra, wa ‘l- hamdulillâhi rabbi ‘l-`âlamîn. Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad () dan keluarganya, sebanyak bilangan penyakit dan obatnya dan limpahkanlah berkah dan keselamatan kepadanya dan kepada mereka, sebanyak-banyaknya, tak pernah berakhir. Dan segala puji bagi Allah (), Tuhan semesta alam. (Dari Buku Awrad Naqsybandi)
  • 69. Hal | 69 4) Shalawât Imam Syafi`i `AbdAllah al-Hakam (seorang `amir besar di masa Imam Syafi’i) berkata, “Aku melihat Imam asy-Syafi’i () di dalam mimpiku dan aku bertanya kepadanya, ‘Apa yang telah dilakukan Allah () terhadapmu?’ dan beliau menjawab, ‘Dia mencurahkan rahmat-Nya kepadaku, mengampuniku, dan menghiasi Surga bagiku, yang datang kepadaku seperti seorang mempelai wanita yang dihiasi dengan segala perhiasan dan dekorasi bagi suaminya. Mereka mencurahkan aku dengan para malaikat dan berbagai ornamen surgawi seperti ketika mereka melempari (mahkota bunga mawar) ke atas kepala pengantin di dunia.’ Aku bertanya kepadanya, ‘Bagaimana engkau mencapai derajat ini, apa yang telah kau lakukan?’ Beliau menjawab, ‘Seseorang
  • 70. Hal | 70 mengatakan kepadaku untuk membaca shalawat khusus, dan aku telah melakukannya.’ Bacalah shalawat ini agar dapat masuk Surga tanpa pertanyaan. Allâhumma shalli `alâ Muhammadin `adada mâ dzakarahu ‘dz-dzâkirûn wa ghafala `an dzikrihi ‘l-ghâfilûn. “Ya Allah, limpahkan rahmat dan berkah- Mu kepada Nabi Muhammad () sejumlah bilangan orang yang mengingatnya dan limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad () sejumlah orang-orang yang lalai mengingatnya."
  • 71. Hal | 71 Doa Tawassul Bismillâhir rahmânir rahîm Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Rasûlallâh Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Habîballâh Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Abâl battûl Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Khalîlallâh Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Shafiyallâh Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Nabiyallâh Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Khayra Khalqillâh Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Man Ikhtarahullâh
  • 72. Hal | 72 Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Man Zayyanahullâh Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Man Syarrafahullâh Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Man `Azhamahullâh Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Man Karramahullâh Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Imâmal Muttaqîn Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Khâtaman-Nabiyyîn Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Syafî`al-Ammah Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ `Azhîmal Himmah Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Hamila Liwâ-il Hamd Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Shâhibal Maqâmil Mahmûd
  • 73. Hal | 73 Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Syâqiyal Hawdhil Mawrûd Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Aktsaran-nâsi Tab`ay Yawmal Qiyâmah Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Sayyida Waladi Âdama `Alayhis Salâm Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Akramal Awwalîna Wal Akhirîn Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Basyîr Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Nadzîr Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Dâ-`i Ilallâh bi Idznihi Was-Sirâjil Munîr Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Nabiyat-Tawbah Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Nabiyar-Rahmah Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Khayra Syafi` Wa Musyaffa` Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ `Âqib Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Hâsyir Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Mâhi
  • 74. Hal | 74 Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Muthah-har Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Shâhibal Qawm Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Shâhibal Wasîlah Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Shâhibal Mighfar Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Hujjatallâh Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Rûhal Haqq Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Rasûlal Malâhim Ash-shalâtu was-salâmu `alayka yâ Man Arsalahullâhu Ta`âla Rahmatan lil `Âlamîn Shalawâtullâhi ta`âla wa malâ-ikatihi wa rusûlihi wa hamalati `arsyihi wa jamî`i khalqihi `alayka wa `alâ âlika wa ash-
  • 75. Hal | 75 hâbika ajma`în/ allâhumma bi haqqi fâthimata wa abîhâ wa ba`lihâ wa banîhâ iqbal du`â anâ wa lâ tukhayyib rajâ-anâ wa ahsin `âqibatanâ fil umûri kullihâ wa ajirnâ min hidzyi yawma-idzin yâ arhamar-râhimîn Yâ Allâh Yâ Rasûlallâh Yâ Abâ Bakrinish-Shiddîq Sayyidinâ Salmân al-Fârisi Sayyidinâ Qâsim Sayyidinâ Ja`far Shâdiq Mawlana Thayfur al-Bistâmi Mawlana Abal Hasan al-Kharqânî Mawlana Abâ `Alî al-Farmadî Mawlana Khawajah Yûsuf al-Hamadânî Sayyidinâ Abal `Abbâs Mawlana Khawajah `Abdul Khâliq al- Ghujduwânî Mawlana `Ârif ar-Rîwakrî
  • 76. Hal | 76 Mawlana Khawajah Mahmûd Faghnawî Mawlana `Alî ar-Ramîtânî Mawlana Muhammad Bâbâ as-Samâsi Mawlana Sayyid Amîr Kullâl Mawlana Khawajah Bahâ-uddîn Mawlana `Alâ-uddîn al-`Atthar Mawlana Ya`qûb al-Karkhi Mawlana `Ubaydullâh al-Ahrâr Mawlana Muhammad az-Zâhid Mawlana Darwisy Muhammad Mawlana Ahmad al-Amkanakî Mawlana Muhammad al-Bâqî Billâh Mawlana Ahmad al-Fârûqi as-Sirhindî Mawlana Muhammad Ma`shûm as- Sirhindî Mawlana Sayfuddîn `Ârif Mawlana Nûr Muhammad al-Budwâni Mawlana Habîbullâh Jan-i Janân Mawlana `Abdullâh ad-Dahlawî Mawlana Khâlid al-Baghdâdî Mawlana Ismâ`îl as-Sirwânî
  • 77. Hal | 77 Mawlana Khash Muhammad Mawlana Muhammad Yarâghî Mawlana Jamâlud-dîn al-Ghumûqî Mawlana Abû Ahmad ash-Shugûrî Mawlana Abû Muhammad al-Madânî Mawlana Syarafuddîn ad-Daghistânî Mawlana `Abdullâh Fâ-iz ad-Daghistânî Mawlana Muhammad Nâzhim al-Haqqânî Assalaamu ‘alaykum wa rahmatullâhi ta`âlâ wa barakâtuh yaa sayyidas-sâdât/ wa nûral mawjûdât/ yâ man huwal maljâ-u limam-massahu dhaymuw-wa ghammuw wa alamun/ yâ aqrabal wa sâ-ili ilallâhi ta`âla wa yâ aqwal mustanadi /atawassalu ilâ jinâbikal a`zham bihaa-ulaa-is-sâdât wa ahlillâh wa ahli baytikal kirâm lidaf-`i dhurrin laa yudfa`u illa bi waasithatika/wa raf-`i dhaymin laa yurfa`u illa bi dalaalatika bi
  • 78. Hal | 78 sayyidii wa mawlay yaa sayyidii yaa rasuulallaah yaa rahmatal-lil `âlamîn/yâ shâhibaz-zamân muhammad al-mahdî `alayhis-salâm yâ shâhibal `unshur yâ khîdhir yâ rijâlallâh a`lallâhu darajâtihim dâ-imaw wa amad-danâ bimadadihim wa barakatihim wa anfasihim wa nafahatihim wa asrarihim al-qudsiyyah bi hurmati man lâ nabiya ba`dahu wa bi irsyâdi Syaykh Nâzhim/kûnû `awnâlanâ fî najâhith thalabât wa taysîril murâdât wa inhâdhil `azamât wa ta’mînir-raw`ât wa sitril `awrât wa qadhâ-id-duyûn wa tahqîqizh- zhunûn wa izâlatil hujubil ghayâhibi wa husnil khuwâtimi wal `awâqibi wa kasyfil kurûbi waghfarânidz-dzunûbi `ibâdallâh rijâlallâh/agîtsûnâ li-ajlillâh/wa kûnû `awnanâlillâh /`asâ nakhzhâ bi fadhlillâh
  • 79. Hal | 79 (diulang di antara bait-bait berikut) wa yâ aqthab wa yâ anjaab/wa yâ sâdâti wa yâ ahbâb/wa antum yâ ûlil albâb/ta`âlaw wan shurûlillâh sâ-alnâkum sâ-alnâkum/waliz-zulfâ rajawnâkum/wa fî amri qashadnâkum /fa syuddû `azmakum lillâh fayâ rabbî bi sâdâti/tahaqqaqlî isyârati/`asa ta’tî bisyârati/wa yas`fû waqtunâ lillâh bi kasyfil hujbi `an `ayni/wa raf`il bayni min bayni/wa thamsil kayfi wal ayni/ bi nûril wajhi yâ Allâh shalâtullâhi mawlânâ/ `alâ man bil hudâ jânâ/wa man bil haqqi awlânâ/syafî`il khalqi `indallâh
  • 80. Hal | 80 Doa untuk Berbagai Masalah Mawlana Syekh Hisyam Kabbani () telah memberikan instruksi untuk membaca doa berikut untuk menghadapi berbagai macam masalah: Du`â Ayat al-Kursî (7x) A`udzû billâhi min asy-syaythânir-rajîm bismillâhi ’r-rahmâni ’r-rahîm Allâhumma innî as’aluka wa atawassalu ilayka Yâ Allâhu Yâ Allâhu Yâ Allâh Yâ Rahmânu Yâ Rahmânu Yâ Rahmân, Yâ Rahîmu Yâ Rahîmu Yâ Rahîm, Yâ Hin Yâ Hin Yâ Hin, Yâ Rabbâhu Yâ Rabbâhu Yâ Rabbâh, Yâ Sayyadâhu Yâ Sayyadâhu Yâ Sayyadâh, Yâ Hûwa Yâ Hûwa Yâ Hûwa,
  • 81. Hal | 81 Yâ Ghiyâtsî `inda syiddatî, Yâ Anîsî `inda wahdatī, Yâ Mujîbî `inda da`watî, Yâ Allâhu Yâ Allâhu Yâ Allāh, “Allâhu lâ ilâha illa Hûwa ’l-Hayyu ’l- Qayyûm,” Yâ Hayyu Yâ Qayyûm, Yâ man taqûmu ’s-samâwâtu wa ’l-ardhu bi amrihi, Yâ jâmi‘a al-makhlûqâti tahta luthfihi wa qahrihi, As’aluka Allâhumma an tusakhkhir lî rawhânîyyata hâdzihi ’l-âyati ’sy-syarîfati an yu`înûnî `alâ qadhâ’i hawâ’ijî Yâ man “lâ tâ’khudzuhu sinnatun wa lâ nawm.” Ihdinī ila ’l-haqqi wa ila ’th-tharîqi ’l- mustaqîmi hatta astarîha minal lawmi. lâ ilâha illa Anta subhânaka innî kuntu min azh-zhâlimîn.
  • 82. Hal | 82 Yâ man “lahu mâ fi ’s-samâwâti wa mâ fi ’l-ardhi man dza ’Lladzî yasyfa`u `indahu illa bi-idznihi.” Allâhummasy fa`lî wa arsyidnî fīmâ urîdu min qadhâ’i hawâ’ijî wa itsbâti qawlî wa fi`lî wa `amalî wa bârik lî fî âhlî Yâ man “ya`lamu mâ bayna aydîhim wa mâ khalfahum wa lâ yuhîthûna bi- syayyin min `ilmihi illa bimâ syâ`a” Yâ man ya`lamu dhamîra `ibâdihi sirran wa jahran. As’aluka an tusakhkhira lî khuddâma hâdzihi ’l-âyati ’sy-syarîfati wad-da`wati ’l-munîfati an yakûnu `awnan lî `alâ qadhâ’i hawâ’ijî: haylan haylan haylan, jawlan jawlan jawlan, mulkan mulkan mulkan,
  • 83. Hal | 83 yâ man lâ yatasharrafu fî mulkihi “illa bimâ syâ’a wasi`a kursîyyuhu ’s- samâwâti wa ’l-ardha” sakhkhir lî `abdik al-maliku kandiyâsa hatta yukalimanî hâla yaqzhatî wa yu`înanî `alâ qadha‘i jamî`i hawâijî, yâ man “wa lâ yaû’duhu hifzhuhumâ wa Hûwa ’l-`Alîyy ul-`Azhîm. Yâ Hamîdu Yâ Majîdu Yâ Bâ‘itsu Yâ Syahîdu Yâ Bâ‘itsu Yâ Syahîdu Yâ Haqqu Yâ Wakîlu Yâ Qawîyyu Yâ Matînu. Kun lî `awnan `alâ qadhâ’i hawâijî bi-alfi alfin lâ hawla wa lâ quwwata illa billâhi ’l- `Alîyyi ‘l- `Azhîm.
  • 84. Hal | 84 Aqsamtu `alayka ayyuha’l-maliku kandîyâsa an tujîbanî anta wa khuddâmuka wa â`îûnî fî jamî`i umûrî bi- haqqi mâ ta`taqidûnahu min al-`azhamati wa ’l-kibrîyyâ’i wa bi-haqqi hâdzihi ’l- ayyati ’l-`azhîmati wa bi-haqqi sayyîdinâ Muhammadin shall-Allâhu `alayhi ’s- wa sallam. Wa bi hurmati ’l-Fâtiha. Shalât Tunjîna/Shalâtu Munajîyyah (40x): Allâhumma shalli `alâ Muhammadin shalâtan tunjînâ bihâ min jamî`i ’l-ahwâli wa ’l-âfât, wa taqdhî lanâ bihâ min jamî`i’l- hâjât, wa tuthahhirunâ bihâ min jamî`i ’s- sayyi’ât, wa tarfa`unâ bihâ `indaka `alâ ’d- darajât, wa tuballighunâ bihâ aqshâ ’l-
  • 85. Hal | 85 ghâyât min jamî`i ’l-khayrâti fi ’l-hayât wa ba`d al-mamât. Yâ Razzâq (100x) Hasbun-Allâh wa ni`m al-wakîl (100x) Hasbun-Allâh Rabbun-Allâh (100x) Subhânim-Allâh Sulthânim Allâh nabîyyim Muhammad `alayhi ’s-salâm (100x)
  • 86. Hal | 86 Sayyid ad-du`a Grandsyekh `Abdullah al-Fa’iz ad-Daghestani () Mawlana Syekh Hisyam Kabbani () London, Inggris 21 Januari 2012 Doa yang barusan saya baca ada di dalam Buku Awrad. Kalian bisa mendapatinya di dalam buku Awrad. Grandsyekh berkata bahwa doa yang baru dibaca tadi merupakan kalbu bagi semua doa dan setiap orang yang membacanya di pagi hari dan sore hari, semua kesulitan di dalam kehidupannya akan lenyap. Jika kalian terus membaca doa itu, kalian akan mendapatkan kehidupan yang baik, bukan kehidupan yang buruk. Bahkan dengan berbagai masalah di Lebanon, kami tidak pernah menjumpai hari yang buruk. Grandsyekh berkata, “Setiap orang yang
  • 87. Hal | 87 bersamaku tidak akan mendapati hari yang buruk.” Hal ini berlaku untuk semua murid, ini adalah benar, dan ini diteruskan kepada Mawlana Syekh, tetapi mereka harus membaca doa ini dua kali sehari dan kalian dapat melihatnya di dalam buku Awrad. Sayyid ad-du`a Grandsyekh: Allâhummaj`al awwala liqâina (atau yawmina, atau syahrina, atau majlisina) hadzâ shalâhan wa awsathahu falâhan wa akhirahu najâhan Ya Allah, jadikanlah permulaan pertemuan kami ini kebaikan dan pertengahannya kejayaan dan penghabisannya kesuksesan.
  • 88. Hal | 88 Allâhummaj`al awwalahu rahmatan wa awsathahu ni`matan wa akhirahu takrîmatan wa maghfirah Ya Allah, jadikanlah permulaannya rahmat dan pertengahannya nikmat dan penghabisannya kemuliaan dan ampunan. Alhamdulillâhil-ladzii tawâdha`a kullu syay-in li`azhamatih wa dzalla kullu syay-in li `izzatih wa khada`a kullu syay- in li mulkih wastaslama kullu syay-in li qudratih Segala puji milik Allah () dan segala sesuatu menjadi rendah di hadapan keagungan-Nya dan segala sesuatu menjadi hina di hadapan kemuliaan-Nya dan segala sesuatu menjadi tunduk di hadapan kekuasaan-Nya dan segala sesuatu berserah atas ketentuan-Nya.
  • 89. Hal | 89 Alhamdulillâhil-ladzii sakana kullu syay-in lihaybatih wa azh-hara kulla syay-in bihikmatih wa tashâghara kullu syay-in likibriyâ-ih Segala puji untuk Allah (), dan segala sesuatu menjadi mantap dengan kehebatan-Nya dan segala sesuatu terlahir dengan hikmah-Nya dan segala sesuatu menjadi kecil di hadapan kebesaran-Nya. Allâhumma ayqizhna fî ahabbi sâ`âti ilayka yâ Wadûd Ya Allah, bangunkanlan kami di saat-saat yang paling Engkau sukai, wahai Yang Maha Pencinta. ya dzu'l-`arsyil-majîd fa`alun limâ yurîd hal atâka hadîtsul-junûd fira`awna wa
  • 90. Hal | 90 tsamûd bal-illadzîna kafarû fî takdzîbin w'allahu min warâihim muhîth. bal huwa qur’anun majîdun fî lawhin mahfûzh. Yang mempunyai 'Arsy, lagi Maha Mulia, Maha Kuasa berbuat apa yang dikehendaki-Nya. Sudahkah datang kepadamu berita kaum-kaum penentang, (yaitu kaum) Fir'aun dan (kaum) Tsamud? Sesungguhnya orang-orang kafir selalu mendustakan, padahal Allah () mengepung mereka dari belakang mereka. Bahkan yang didustakan mereka itu ialah Al Qur'an yang mulia, yang (tersimpan) dalam Lauh Mahfuzh. [Al-Buruuj, 85: 15- 22]
  • 91. Hal | 91 Resep umum Grandsyekh `Abdullah al- Fa’iz ad-Daghestani (q) untuk menyingkirkan sihir 1. Setiap pagi dan sore, seluruh keluarga harus membaca Du`a Ayatul -Kursi secara bersama-sama. 2. Setelah membaca doa tadi, panggilah/sebutkanlah Sultan Jin yang bernama al-Hazzaz, dan mintalah untuk melepaskan sihir yang telah menimpa keluarga Anda dengan izin Allah: Ya Sulthan al-Jinn Sayyidina Hazzaz (), adrikna. 3. Kemudian bacalah Shalawât al-Fâtih dan Shalawât Badawî Kubrâ. 4. Kemudian (lakukan tawasul) dengan memanggil Nabi (), Grandsyekh `Abdullah (), Sultan al-Awliya Mawlana Syekh Nazim Haqqani (),
  • 92. Hal | 92 dan Sultan Jin al-Hazzaz (), untuk menghilangkan seluruh kesulitan kalian, dengan izin Allah: Ya Rasulallah (), Ya Sulthan al-Awliya Syekh `Abdullah Daghestani (), Ya Sayyidina asy-Syekh Nazim al- Haqqani (), Ya Sulthan al-Jinn Sayyidina Hazzaz (), adrikna. Insya-Allah dengan bacaan ini selama 40 hari masalah tersebut akan hilang. Jika tidak, lanjutkan lagi selama 40 hari berikutnya sampai masalahnya hilang.
  • 93. Hal | 93 Catatan Mawlana Syekh Hisyam () berkata, “Jika kalian tidak bisa membaca (semua) katakanlah, ‘Yâ Rabbî nawayna mitsla mâ nawa Mawlana Syaykh,’ ‘Ya Allah, sebagaimana Mawlana Syekh membuat niat, kami membuat niat yang sama dengan beliau!" dan itu seolah-olah kalian telah membaca semua. Itulah cara yang paling mudah, yaitu dengan mengatakan, "Sebagaimana Mawlana mempunyai niat, kami membuat niat yang sama,’ dan ini adalah jalannya para awliyaullah!