MATERI PRESENTASI BIOLOGI UNTUK SISWA SMP KELAS VIII. SUDAH SAYA SUSUN RUNTUT, MENARIK DAN DETAIL. KUNJUNGI SAYA PADA http://aguspurnomosite.blogspot.com

1. SISTEM DALAM KEHIDUPAN
TUMBUHAN
Drs. Agus Purnomo
aguspurnomosite.blogspot.com

2. STRUKTUR TUMBUHAN

5. ORGAN TUMBUHAN

6. Berfungsi untuk menopang
tubuh tumbuhan.
Struktur anatomi akar antara
lain :
• tudung akar : sebagai pelindung organ
akar di dalam tanah.
• Epidermis : menyerap air dan garam
garam mineral terlarut.
• Korteks : terdapat ruang antar sel
• Perisekel : merupakan lapisan terluar
dari stele.
• Stele : xylem dan floem

7. Pada akar biasanya
terdapat struktur rambut-
rambut akar yang berfungsi
untuk memperluas
permukaan akar sehingga
penyerapan air dan mineral
lebih banyak. Rambut akar
merupakan perluasan dari
sel-sel epidermis akar.

8. STRUKTUR AKAR
AKAR TUNGGANG AKAR SERABUT
Akar
sekunder
Akar Rambu
primer t akar
Tudun
g akar

9. APAKAH FUNGSI ORGAN AKAR INI ?

10. Berfungsi untuk tempat melekatnya
percabangan batang, daun dan bunga
dan tempat pengangkutan air serta
garam-garam mineral.
Batang terdiri dari buku, ruas, tunas
aksiler, dan tunas terminal.

11. Apakah fungsi batang di atas ???

12. DIMANA LETAK PERBEDAAN STRUKTUR
BATANG DIKOTIL DENGAN MONOKOTIL ??

13. Berfungsi sebagai tempat berlangsungnya proses
fotosintesis yang paling efektif dan sebagai
tempat pertukaran gas (bernapas).

14. APAKAH FUNGSI DAUN BERIKUT ???

15. BENTUK DAUN :
Menyirip Menjari Pita/lurus

16. BUNGA
 Merupakanalat reproduksi generatif
(perkembangbiakan sexual) pada
tumbuhan
 Setelahterjadi pembuahan, maka
akan menjadi biji yang mengandung
embrio.

17. STRUKTUR BUNGA
Benang sari :
Alat kelamin
jantan
Putik :
Alat kelamin
betina
Mahkota :
Untuk menarik
serangga

18. Kepal
a putik  Bunga sebagai organ
reproduksi tumbuhan
didukung struktur alat
Mahkota Benan
g sari reproduksi yang ada pada
bunga
Kantung bakal Tangkai bunga, yaitu benang sari
buah putik
Kelopak
(stamen) dan putik (pistil).
Tangkai
bunga  Benang sari adalah alat
bunga kelamin jantan pada
Contoh bunga Lilium yg memiliki benang
sari dan putik.
bunga, terdiri atas tangkai
sari (filamen), kepala sari
(anther), dan serbuk sari
(pollen). Sedangkan, putik
terdiri atas bagian-bagian
tangkai putik (style),
kepala putik (stigma), dan
kantung bakal buah
(ovary).

19. JARINGAN
MERISTE
M DASAR
PELINDU PENYOKO
NG NG
PENGANGK
UT

20. 1. JARINGAN MERISTEM
 Jaringan yang selalu muda karena sel-
selnya selalu membelah untuk membentuk
jaringan yang lain.

21. JARINGAN MERISTEM PADA TUNAS

22. JARINGAN MERISTEM PADA AKAR

23. JARINGAN MERISTEM PADA BATANG =
KAMBIUM

24. 2. JARINGAN PELINDUNG
 Disebut juga jaringan epidermis
 Untuk
melindungi permukaan tubuh
tumbuhan
 Keluar membentuk lapisan lilin
(kutikula) anti air untuk mencegak
penguapan berlebihan

25. EPIDERMIS DAUN

26. EPIDERMIS AKAR

27. PENGANGKUT DI DAUN
XILE
M
FLOE
M

28. 4. JARINGAN DASAR
 Mengisi ruang antar jaringan.
 Contoh jaringan parenkim : jaringan
palisade dan jaringan sponsa

29. 5. JARINGAN PENYOKONG
 Penguat / penyokong tumbuhan. Memiliki
dinding sel yang tebal
 Contoh jaringan sklerenkim dan kolenkim

32. FOTOSINTESIS
Berdasarkan cara memperoleh makanan atau
memenuhi kebutuhan nutrisi, tumbuhan
dibedakan menjadi dua yaitu tumbuhan autotrof
dan heterotrof.
Tumbuhan autotrof adalah tumbuhan yang dapat
mengolah makanan sendiri melalui proses
fotosintesis atau asimilasi, sedangkan tumbuhan
heterotrof adalah tumbuhan yang tidak dapat
mengolah makanan sendiri.

33. FOTOSINTESIS
Fotosintesis berasal dari kata photo (phos) yang
artinya cahaya atau sinar matahari dan sintesa
artinya penyusunan. Sehingga, Fotosintesis
adalah proses penyusunan senyawa kompleks
dari senyawa sederhana atau penyusunan
senyawa organik dari senyawa anorganik
menggunakan energi matahari sebagai sumber
energi utama.
 Senyawa sederhana yang dibutuhkan saat
proses fotosintesis adalah molekul air (H2O)
dan karbon dioksida (CO2).

34. FOTOSINTESIS
 Secara kimiawi, proses fotosintesis
dapat ditulis, sebagai berikut :
cahaya
6 H2O + 6CO2 C6H12O6 + 6 O2
air karbon dioksida glukosa oksigen

35. FOTOSINTESIS
Pada sebagian besar tumbuhan tingkat
tinggi, fotosintesis terjadi di daun, karena
umunya klorofil terdapat di daun, tempat
yang paling banyak terdapat di palisade
sehingga fotosintsesis berlangsung di
jaringan palisade.
Proses fotosintesis terjadi dua tahap
yaitu tahap reaksi terang dan tahap
reaksimelalui gelap.

36. FOTOSINTESIS
 Tahap reaksi terang (berlangsung dengan
cahaya), dalam tahap ini klorofil menyerap
energy cahaya untuk memecah molekul air
(fotolisis) menjadi ion oksigen dan ion hydrogen.
cahaya
H2O 2H+ + O 2-
 Tahap reaksi gelap, pada tahap ini terjadi
pengikatan karbon dioksida di dalam daun.
Karbon dioksida bergabung denganion hidrogen
yang dihasilkan dalam reaksi terang menjadi
gula atau glukosa.

37. FAKTOR-FAKTOR YANG EMPENGARUHI
PROSES FOTOSINTESIS
 Fotosintesis di pengaruhi oleh banyak
faktor, baik faktor dari dalam maupun
faktor dari luar. Factor dari dalam,
antara lain: Umur daun, Keadaan
stomata, kandungan khlorofil dan Jenis
tumbuhan.

38. FAKTOR-FAKTOR YANG EMPENGARUHI
PROSES FOTOSINTESIS
Factor dari luar,antara lain:
 Kadar konsentrasi CO2
 Ketersediaan air,
 Kelembapan dan suhu udara,serta
 Keadaan cahaya (intesitas,lama,dan
warna
cahaya).

39. Copyright@2009 by Ida Rianawaty

41. GERAK TUMBUHAN
Gerak Nasty
Tumbuhan
Taksis
Tropisme

42. GERAK TUMBUHAN
Nasty : gerak bagian tubuh tumbuhan yang
arahnya tidak dipengaruhi oleh arah
datangnya rangsang.
gerak pindah tempat tubuh tumbuhan
Taksis : yang arahnya ditentukan oleh arah
datangnya rangsang. Gerak ini banyak
terjadi pada tumbuhan tingkat rendah.
Tropisme : gerak pada sebagian tumbuhan yang
arah gerakannya dipengaruhi oleh
datangnya rangsangan

43. Berdasarkan Sumbernya
Gerak Etionom
Tumbuhan Otonom / Endonom
Gerak Etionom
Gerak tumbuhan yang diakibatkan adanya rangsangan dari luar.
Rangsangan yang dimaksud dapat berupa cahaya, zat kimia,
medan listrik, gravitasi bumi, atau air.
Etionom dibedakan menjadi gerak tropisme, nasty,
dan taksis.
1)Tropisme : gerak pada sebagian tumbuhan yang arah
gerakannya dipengaruhi oleh datangnya rangsangan.
Fototropisme, Geotropisme, Hidrotropisme,
Kemotropisme, dan Tigmotropisme merupakan jenis
- jenis dari gerak Tropisme.

44. Beberapa contoh dari gerak tropisme :
Gerak fototropisme yg menyebabkan
tanaman bergerak ke arah matahari.
Gerak tigmotropisme yg terjadi pada
tanaman kacang panjang yang tumbuh
dengan cara membelit

45. 2) Gerak Nasti : gerak menutup atau membukanya bagian tubuh tumbuhan
karena adanya rangsangan yg arah gerakannya tidak dipengaruhi oleh arah
datangnya rangsangan, namun ditentukan oleh tumbuhan itu sendiri.
CONTOHNYA :
a) Menutupnya daun putri
malu bila di sentuh.
b) Bunga tulip yang mekar
bila adanya kenaikan suhu
dan akan menutup bila
suhunya menurun.
c) Daun asam malam yang
menguncup pada malam
hari.

46. 3) Gerak Taksis merupakan gerak tumbuhan berpindah pada bagian tubuh
ataupun seluruh tubuh, menuju atau menjauhi rangsang yang arah
perpindahannya dipengaruhi oleh rangsangan.
Jenis gerak taksis :
Fototaksis : jika rangsangan penyebabnya adalah cahaya
Kemotaksis : jika rangsangan penyebabnya adalah reaksi kimia
Gerak Etonom/ Endonom
Gerak tumbuhan yang rangsangan yang diduga berasal dari
tumbuhan itu sendiri. Gerak endonom yang paling umum adalah
nutasi.
Nutasi merupakan gerak ujung
batang yang sedang tumbuh atau
organ lain, seperti daun, stolon,
tangkai bunga, dan akar.

48. Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan mulai
dari benih, pembibitan, hingga pemanenan selalu
tidak luput dari gangguan hama dan penyakit.
Hama pada tumbuhan
 Hama merupakan gangguan yang diakibatkan oleh
organism parasit yang biasanya merusak jaringan-
jaringan atau organ tumbuhan sehingga tanaman
terganggu metabolismenya.
 Hewan lain yang berpotensi menjadi hama
tanaman adalah :

49. • Hewan Nematoda
Hewan-hewan nematoda dapat
menyebabkan bercak akar, busuk akar,
kerdil akar, kerusakan pada daun,
bunga, dan batang.
• Siput/ Keong/ Bekicot
Merupakan hewan yang sering
menyerang tanaman, sayuran, tanaman
hias, tembakau, karet, pisang, ubi kayu,
dan padi.

50. Penyakit pada tumbuhan
Penyakit pada tumbuhan dipengaruhi oleh beberapa
faktor, antara lain faktor dari dalam yang
mempengaruhi adalah faktor genetik, sedangkan
factor luar yang sangat mempengaruhi pertumbuhan
dan perkembangan tumbuhan adalah ketersediaan zat
hara, suhu, kelembapan, dan penyinaran.
Apabila pengaturan faktor-faktor tersebut tidak sesuai
dengan apa yang dibutuhkan oleh tumbuhan, maka
tumbuhan akan menderita sakit yang disebut dengan
penyakit fisiologis.

52. Jangan lupa selalu
membaca & belajar
yaa …

53. aguspurnomosite.blogspot.com