SlideShare a Scribd company logo
1 of 29
BAB 2
STRUKTUR JARINGAN
TUMBUHAN DAN FUNGSINYA
SERTA BERBAGAI
PEMANFAATANNYA
DALAM TEKNOLOGI
KOMPETENSI INTI
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi,
dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang/teori
KOMPETENSI DASAR
3.2 Menjelaskan keterkaitan struktur jaringan tumbuhan
dan fungsinya, serta berbagai pemanfaatnya dalam
teknologi yang terilhami oleh struktur tersebut
4.2 Melakukan pengamatan terhadap struktur jaringan
tumbuhan, serta menghasilkan ide teknologi
sederhana yang terilhami oleh struktur tersebut (
misalnya desain bangunan ).
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Menjelaskan struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
serta manfaatnya dalam teknologi
2. Menjelaskan sistem transportasi pada tumbuhan.
3. Menjelaskan sistem respirasi pada tumbuhan dan
kehidupan sehari-hari.
4. Menjelaskan proses fotosintesis dan kehidupan
sehari-hari
5. Mengidektifikasi macam-macam gerak pada
tumbuhan
6. Melakukan dan membuat laporan hasil percobaan
gerak tumbuhan.
7. Memberi contoh teknologi yang terinspirasi dari
jaringan tubuh tumbuhan.
A. Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan
Sruktur tumbuhan terdiri dari akar, batang, daun dan
bunga yang masing-masing tersusun dari jaringan-
jaringan tumbuhan.
1. Akar
Dua sistem perakaran yaitu perakaran tunggang
yang terdiri dari akar utama dan akar cabang, dan
perakaran serabut yang tidak memiliki akar utama.
Sistem perakaran tunggang terdapat pada tumbuhan
dikotil, sedang sistem perakaran serabut terdapat
pada monokotil.
Akar tunggang Akar serabut
Struktur anatomi akar terdiri epidermis, korteks,
endodermis, dan silinder pusat.
Akar berfungsi untuk mencari dan menyerap mineral-
mineral tanah yang diperlukan oleh tumbuhan.
2. Batang
Batang berfungsi untuk : menegakkan tubuh
tumbuhan, menghubungkan akar dan daun dan tempat
pemyimpanan cadangan makanan serta keluar masuk
udara dalam tubuh tumbuhan.
Struktur anatomi batang mirip dengan akar
terdiri atas epidermis, korteks, endodermis
dan silinder pusat ( stele).
Pada batang tumbuhan dikotil berkas
pembuluhnya teratur dan memiliki
kambium, sedang batang monokotil berkas
pembuluhnya tersebar, tidak ada kambium.
3. Daun
Umumnya daun berwarna hijau lebar dan pipih, bentuk
daun ada yang bulat, panjang, lancip, seperti hati dan
duri. Pada lembaran daun ada tulang-tulang daun.
Tulang daun pada monokotil berbentuk melengkung
sejajar, sedang pada dikotil berbentuk menyirip dan
menjari.
Susunan daun terdiri dari daun tunggal jika satu
tangkai daun terdapat satu helai daun, dan daun
majemuk jika pada satu tangkai daun terdapart
beberapa helau daun.
Struktur anatomi daun terdiri atas epidermis, mesofil
dan berkas pembuluh
Daun pada umumnya daun berfungsi sebagai
tempat terjadinya fotosintesis dan keluar
masuknya udara dalam tubuh tumbuhan.
4. Bunga
Bunga merupakan organ tumbuhan yang berfungsi
sebagai alat reproduksi generatif.
Struktur bunga terdiri atas kelopak (Calyx), mahkota
(Corolla), benang sari dan putik. Kelopak dan mahkota
bunga pada dikotil berjumlah kelipatan 2, 4, dan 6,
sedang pada monokotil berjumlah kelipatan 3.
Struktur Bunga
a. Kelopak bunga
Bagian hiasan bunga pada lingkaran luar, biasanya
berwarna hijau dan waktu kuncup melindungi bunga.
Helaian penyusun kelopak bunga disebut sepal.
b. Mahkota bunga
Mahkota merupakan bagian hiasan bunga pada
lingkaran dalam dengan bentuk dan warna
beranegaragam. Mahkota berfungsi menarik perhatian
serangga untuk membantu penyerbukan. Helaian
penyusun mahkota disebut petal.
c. Benang sari
Benang sari sebagai alat kelamin jantan (Androecium)
tediri dari sejumlah benang sari yang memiliki kepala sari
(anter) yang didalamnya terdapat satu atau lebih ruang
sari (teka) sebagai tempat terbentuknya serbuk sari
(polen) yang disebut gamet jantan. Kepala sari terletak
diujung tangkai sari (filamen).
d. Putik
Putik merupakan alat kelamin betina (Gynoecium)
yang dapat tersusun satu atau lebih daun buah.
Struktur putik terdiri dari :
1) Bakal buah (ovarium), terletak pada dasar bunga
(reseptakel) berbentuk menggelembung sebagai
tempat sel telur.
2) Tangkai putik (stilus), meupakan saluran sempit jalan
serbuk sari waktu pembuahan dan sebagai
penyokong kepala putik
3) Kepala putik (stigma), bagian paling atas putik yang
pada umumnya lengket dan berambut
Penyerbukan atau persarian dan pembuahan
Setelah putik dan benang sari dewasa maka kan terjadi
penyerbukan atau persarian yaitu peristiwa jatuhnya atau
melekatnya serbuk sari dikepala putik.
Peristiwa penyerbukan dilanjutkan dengan pembuahan
yaitu proses peleburan sel kelamin jantan dengan sel
telur, kemudia bakal buah akan menjadi buah dan bakal
biji menjadi biji. Jika biji ditanam akan tumbuh menjadi
tumbuhan baru.
Struktur dan fungsi sajirangan tubuh tumbuhan
sebagai inspirasi dalam teknologi
1. Hidrogen dari air terinspirasi dari Proses Fotosintesis
.
2. Panel surya super terinspirasi dari Tanaman Bunga
3. Lensa Permukaannya meniru Tanaman Venus
B. Transportasi air dan garam mineral pada
tumbuhan
Sepanjang hidupnya tumbuhan memerlukan zat-zat
yang diperlukan dari lingkungannya, air dan mineral
diserap oleh akar dari dalam tanah, carbon dioksida dan
oksigen lewat stomata dan lenti sel dari atmosfera.
Air dan garam mineral masuk tubuh tumbuhan melalui
epidermis akar secara difusi dan osmosis dibawa kedaun
melalui xylem.
Proses pengangkutan air dan mineral tanah melalui dua
tahap, yaitu transportasi ekstravasikuler dan
intravasikuler.i
1. Transportasi ekstravasikuler
Transportasi ekstravasikuler merupakan pengangkutan
tanpa melalui xylem tapi berjalan dari sel ke sel yang
arahnya mendatar.pengangkutan ini terjadi dari bulu akar,
epidermis, korteks, endodermis, silinder pusat dan
berakhir pada xylem secara apoplas melalui ruang antar
sel, dan secara simplas melalui plasmodesmata.
2. Transportasi Intravasikuler
Merupakan pengangkutan dalam xylem. Faktor-faktor
yang menyebabkan pengangkutan ini adalah
a. Tekanan akar
b. Kapilaritas batang
c. Daya isap daun atau transpirasi.
C. Respirasi
Proses pernafasan melalui dua tahap yaitu pertukaran
gas dan respirasi sel.
Pertukaran gas adalah pengambilan oksigen dan
mengeluarkan karbon dioksida melalui alat pernafasan
tumbuhan yaitu stomata dan lenti sel.
Respirasi sel adalah penguraian senyawa komplek
(karbo hidrat, lemak, protein) menjadi senyawa sederhana
dengan membebaskan energi untuk aktifitas. Respirasi
sel terjadi didalam mitokondria.
1. Alat respirasi tumbuhan
a. Stomata ( mulut daun )
b. Lenti sel
c. Rambut akar (bulu-bulu akar)
d. Alat pernafasan khusus seperti akar nafas pada
beringin dan anggrek, enceng gondok dan kangkung
batangnya memiliki rongga-rongga udara yang besar.
2. Pertukaran Gas
Pertukaran gas pada tumbuhan terjadi secara difusi
melalui ruang antar sel, dinding sel, membran sel yang
akhirnya kedalam sel.
3. Proses Respirasi
Respirasi merupakan proses penguraian senyawa
organik menjadi air dan karbondioksida untuk
memperoleh energi dengan bantuan oksigen.
Senyawa organik + Oksigen - Karbon dioksida + air + E
D. Fotosintesis
Fotosintesis merupakan proses pembentukan bahan
organik (karbohidrat) dengan bantuan sinar matahari dan
terjadi pada sel-sel yang mempunyai klorofil, yaitu bakteri
dan tumbuhan hijau.
1. Mesofil dan klorofil
Mesofil merupakan bagian daun yang paling banyak
mengandung klorofil karena didalamnya terdapat banyak
kloroplas.
Kloroplas dibatasi olej membran dalam dan membran
luar, didalam membran dalam terdapat kantong-kantong
berbentuk koin disebut tilskoid.
Tilakoid-tilakoid bertumpuk dalam satu tumpukan disebut
grana. Antara grana satu dengan yang lain terdapat
rongga-rongga cair yang disebut stroma. Di stroma inilah
reaksi gelap fotosintesis yang menghasilkan glukose
terjadi.
Di dalam membran tilakoid terdapat klorofil yang
merupakan bahan penyerap energi utama, yaitu klorofil a
berwarna hijau kebiruan dan klorofil b warnanya hijau
kekuning-kuningan.
Klorofil a dan b berperan menyerap cahaya merah (600
– 700 nm) dan cahaya biru (400 – 500 nm). Didalam
kloroplas juga terdapat pigmen berwarna kuning oranye
yang disebut karoten dan xantofil
2. Proses Fotosintesis
Proses fotosintesis memerlukan air, karbohidrat, cahaya
matahari dan klorofil, yang berlangsung dalam dua tahap
yaitu
Tahap reaksi terang adalah energi matahari diserap oleh
klorofil diubah menjadi energi kimia. Tahap ini juga trjadi
pemecahan air menjadi ion hidrogen dan oksigen.
Ion hidrogen berikatan dengan dengan karbon dioksida
membentuk glukosa, oksigen yang terbentuk dilepa ke
atmosfera.
Reaksi gelap, energi kimia dari hasil reaksi terang
digunakan untuk membentuk glukose dari ikatan karbon
dioksida dan ion hidrogen. Glikose akan digunakan untuk
membentuk senyawa-senyawa seperti protein, asam
nukleat, lemak dan karbohidrat.
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi fotosintesis
a. Kadar carbon dioksida di udara
b. Suhu udara
c. Cahaya (intensitas cahaya, gelombang cahaya, lama
penyinaran).
d. Air
e. Kadar oksigen
f. Kandungan hara dalam tanah.
D. Gerak pada tumbuhan
Gerak merupakan salah satu ciri makhluk hidup, gerak
pada tumbuhan disebabkan oleh ada tidaknya rangsang
yang berupa cahaya, sentuhan,. Kimia, grafitasi dan
suhu.
Berdasarkan sumber rangsangannya gerak pada
tumbuhan dapat dibedakan
1. Gerak endonom, merupakan gerak yang
rangsangnnya berasal dari dalam tubuh sendiri dan
tidak dipengaruhi oleh oleh arah rangsangannya.
Contoh : gerak mengalirnya protoplasma, gerak
membelahnya kromosom dan gerak pecahnya kulit buah
polong-polongan yang sudah kering (gerak higrokopis).
2. Gerak etionom, merupakan gerak yang dipengaruhi
oleh rangsangan dari luar.
Rangsangan dari luar dapat berupa fisik (cahaya, suhu,
grafitasi), kimia (kadar racun dan pupuk) dan mekanik
(sentuha dan tiupan angin).
Gerak etionom dibedakan :
a.Tropisme
Tropisme adalah gerak tumbuhan yang arah geraknya
dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Tropisme
positif jika arah geraknya mendekati rangsangan, sedang
tropisme negatif arahnya men jauhi rangsangan.
Berdasarkan jenis rangsangannya tropisme dibedakan
menjadi
1) Geotropisme (grafitasi) misalnya gerak akar ke bumi
2) Fototropisme (cahaya) misalnya gerak tanaman
kearah cahaya
3) Tigmotropisme (sentuhan) misalnya gerak membelit
4) Kemotropisme (kimia) misalnya gerak akar menuju
pupuk
5) Hidrotropisme (air) misalnya gerak akar menuju air.
b. Nasti
Nasti merupakan gerak bagian tumbuhan yang arah
geraknya tidak dipengaruhi arah datangnya rangsangan.
Gerak nasti disebabkan oleh perubahan turgor pada
jaringan tumbuhan.
Berdasarkan jenis rangsangannya dibagi menjadi
1) Tigmonasti (sentuhan) misalnya gerak daun putri malu
jika disentuh.
2) Fotonasti (cahaya) misalnya gerak mekarnya bunga
pukul empat.
3) Niktinasti (pengaruh gelap) misalnya gerak daun famili
Leguminoceae waktu sore hari.
4) Termonasti (suhu) misalnya gerak mekarnya bunga
tulis waktu musim semi.
5) Nasti kompleks misalnya gerak menutup dan
membukanya stomata.
c. Taksis
Taksis adalah gerak seluruh tubuh tumbuhan akibat
rangsangan dari luar, sedang arah geraknya dipengaruhi
oleh arah rangsangan.
Berdasarkan jenis rangsangannay dibedakan
1) Fototaksis (cahaya) misalnya gerakan kloroplas pada
tumbuhan tingkat tinggi
2) Kemotaksis (kimia) misalnya gamet jantan bergerak
kegamet betina pada tumbuhan lumut
3) Galvanometer (arus listrik) misalnya gerak bakteri
kearah kutub positif atau negatif.
TERIMA KASIH
Semoga Selalu Sukses

More Related Content

Similar to ipa-terpadu-viii-bab-2-struktur-jaringan-tumbuhan.ppt

RPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab3 Taringan Tumbuhan
RPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab3 Taringan TumbuhanRPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab3 Taringan Tumbuhan
RPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab3 Taringan Tumbuhansajidinbulu
 
ORGANOLOGI_I-ORGANOLOGI-ORGANOLOGI.docx.docx
ORGANOLOGI_I-ORGANOLOGI-ORGANOLOGI.docx.docxORGANOLOGI_I-ORGANOLOGI-ORGANOLOGI.docx.docx
ORGANOLOGI_I-ORGANOLOGI-ORGANOLOGI.docx.docxAgathaHaselvin
 
Documents.tips buku struktur-dan-fungsi-jaringan-tumbuhan-nining-khoerunnisa
Documents.tips buku struktur-dan-fungsi-jaringan-tumbuhan-nining-khoerunnisaDocuments.tips buku struktur-dan-fungsi-jaringan-tumbuhan-nining-khoerunnisa
Documents.tips buku struktur-dan-fungsi-jaringan-tumbuhan-nining-khoerunnisaThomy El'sOne
 
Buku struktur dan fungsi jaringan tumbuhan (Nining Khoerunnisa)
Buku struktur dan fungsi jaringan tumbuhan (Nining Khoerunnisa)Buku struktur dan fungsi jaringan tumbuhan (Nining Khoerunnisa)
Buku struktur dan fungsi jaringan tumbuhan (Nining Khoerunnisa)Athiyyah Yaa
 
Biologi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Biologi   struktur dan fungsi jaringan tumbuhanBiologi   struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Biologi struktur dan fungsi jaringan tumbuhanReedha Williams
 
MATERI 2_ Modul 3 Konsep Dasar IPA SD_Organ Sistem Organ Tubuh.pdf
MATERI 2_ Modul 3 Konsep Dasar IPA SD_Organ  Sistem Organ Tubuh.pdfMATERI 2_ Modul 3 Konsep Dasar IPA SD_Organ  Sistem Organ Tubuh.pdf
MATERI 2_ Modul 3 Konsep Dasar IPA SD_Organ Sistem Organ Tubuh.pdfheruheru31
 
LAPORAN_PRAKTIKUM_BOTANI_MEMBUAT_PREPARA.pdf
LAPORAN_PRAKTIKUM_BOTANI_MEMBUAT_PREPARA.pdfLAPORAN_PRAKTIKUM_BOTANI_MEMBUAT_PREPARA.pdf
LAPORAN_PRAKTIKUM_BOTANI_MEMBUAT_PREPARA.pdfAgathaHaselvin
 
Auuuuuuuuuuuuuuuuuullllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllll
AuuuuuuuuuuuuuuuuuullllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllAuuuuuuuuuuuuuuuuuullllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllll
AuuuuuuuuuuuuuuuuuullllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllOperator Warnet Vast Raha
 
Fungsi Tumbuhan
Fungsi TumbuhanFungsi Tumbuhan
Fungsi Tumbuhanboim007
 
tugas ekofisiologi tanaman
tugas ekofisiologi tanamantugas ekofisiologi tanaman
tugas ekofisiologi tanamanmaya safitri
 
Penuntun-Laboratorium-Fisiologi-Tumbuhan.pdf
Penuntun-Laboratorium-Fisiologi-Tumbuhan.pdfPenuntun-Laboratorium-Fisiologi-Tumbuhan.pdf
Penuntun-Laboratorium-Fisiologi-Tumbuhan.pdfKuSultan
 
Tugas tik
Tugas tikTugas tik
Tugas tikfirayuu
 

Similar to ipa-terpadu-viii-bab-2-struktur-jaringan-tumbuhan.ppt (20)

Rpp
RppRpp
Rpp
 
jaringan pada tumbuhan
jaringan pada tumbuhanjaringan pada tumbuhan
jaringan pada tumbuhan
 
P.point biologi
P.point biologiP.point biologi
P.point biologi
 
Dila
DilaDila
Dila
 
RPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab3 Taringan Tumbuhan
RPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab3 Taringan TumbuhanRPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab3 Taringan Tumbuhan
RPP IPA K-13 KELAS 8 SEMESTER-1 Bab3 Taringan Tumbuhan
 
ORGANOLOGI_I-ORGANOLOGI-ORGANOLOGI.docx.docx
ORGANOLOGI_I-ORGANOLOGI-ORGANOLOGI.docx.docxORGANOLOGI_I-ORGANOLOGI-ORGANOLOGI.docx.docx
ORGANOLOGI_I-ORGANOLOGI-ORGANOLOGI.docx.docx
 
Documents.tips buku struktur-dan-fungsi-jaringan-tumbuhan-nining-khoerunnisa
Documents.tips buku struktur-dan-fungsi-jaringan-tumbuhan-nining-khoerunnisaDocuments.tips buku struktur-dan-fungsi-jaringan-tumbuhan-nining-khoerunnisa
Documents.tips buku struktur-dan-fungsi-jaringan-tumbuhan-nining-khoerunnisa
 
Buku struktur dan fungsi jaringan tumbuhan (Nining Khoerunnisa)
Buku struktur dan fungsi jaringan tumbuhan (Nining Khoerunnisa)Buku struktur dan fungsi jaringan tumbuhan (Nining Khoerunnisa)
Buku struktur dan fungsi jaringan tumbuhan (Nining Khoerunnisa)
 
Biologi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Biologi   struktur dan fungsi jaringan tumbuhanBiologi   struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Biologi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
 
MATERI 2_ Modul 3 Konsep Dasar IPA SD_Organ Sistem Organ Tubuh.pdf
MATERI 2_ Modul 3 Konsep Dasar IPA SD_Organ  Sistem Organ Tubuh.pdfMATERI 2_ Modul 3 Konsep Dasar IPA SD_Organ  Sistem Organ Tubuh.pdf
MATERI 2_ Modul 3 Konsep Dasar IPA SD_Organ Sistem Organ Tubuh.pdf
 
LAPORAN_PRAKTIKUM_BOTANI_MEMBUAT_PREPARA.pdf
LAPORAN_PRAKTIKUM_BOTANI_MEMBUAT_PREPARA.pdfLAPORAN_PRAKTIKUM_BOTANI_MEMBUAT_PREPARA.pdf
LAPORAN_PRAKTIKUM_BOTANI_MEMBUAT_PREPARA.pdf
 
Auuuuuuuuuuuuuuuuuullllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllll
AuuuuuuuuuuuuuuuuuullllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllAuuuuuuuuuuuuuuuuuullllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllll
Auuuuuuuuuuuuuuuuuullllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllll
 
Fungsi Tumbuhan
Fungsi TumbuhanFungsi Tumbuhan
Fungsi Tumbuhan
 
tugas ekofisiologi tanaman
tugas ekofisiologi tanamantugas ekofisiologi tanaman
tugas ekofisiologi tanaman
 
Tugas tik 3 topic 5
Tugas tik 3 topic 5Tugas tik 3 topic 5
Tugas tik 3 topic 5
 
Laporan peng. labor
Laporan peng. laborLaporan peng. labor
Laporan peng. labor
 
Jaringan pada hewan
Jaringan pada hewanJaringan pada hewan
Jaringan pada hewan
 
Akar tumbuhan
Akar tumbuhanAkar tumbuhan
Akar tumbuhan
 
Penuntun-Laboratorium-Fisiologi-Tumbuhan.pdf
Penuntun-Laboratorium-Fisiologi-Tumbuhan.pdfPenuntun-Laboratorium-Fisiologi-Tumbuhan.pdf
Penuntun-Laboratorium-Fisiologi-Tumbuhan.pdf
 
Tugas tik
Tugas tikTugas tik
Tugas tik
 

Recently uploaded

Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...MuhammadSyamsuryadiS
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfKartiniIndasari
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfsaptari3
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10maulitaYuliaS
 

Recently uploaded (20)

Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
 

ipa-terpadu-viii-bab-2-struktur-jaringan-tumbuhan.ppt

  • 1. BAB 2 STRUKTUR JARINGAN TUMBUHAN DAN FUNGSINYA SERTA BERBAGAI PEMANFAATANNYA DALAM TEKNOLOGI
  • 2. KOMPETENSI INTI 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata 4. Mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
  • 3. KOMPETENSI DASAR 3.2 Menjelaskan keterkaitan struktur jaringan tumbuhan dan fungsinya, serta berbagai pemanfaatnya dalam teknologi yang terilhami oleh struktur tersebut 4.2 Melakukan pengamatan terhadap struktur jaringan tumbuhan, serta menghasilkan ide teknologi sederhana yang terilhami oleh struktur tersebut ( misalnya desain bangunan ).
  • 4.
  • 5. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Menjelaskan struktur dan fungsi jaringan tumbuhan serta manfaatnya dalam teknologi 2. Menjelaskan sistem transportasi pada tumbuhan. 3. Menjelaskan sistem respirasi pada tumbuhan dan kehidupan sehari-hari. 4. Menjelaskan proses fotosintesis dan kehidupan sehari-hari 5. Mengidektifikasi macam-macam gerak pada tumbuhan 6. Melakukan dan membuat laporan hasil percobaan gerak tumbuhan. 7. Memberi contoh teknologi yang terinspirasi dari jaringan tubuh tumbuhan.
  • 6. A. Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan Sruktur tumbuhan terdiri dari akar, batang, daun dan bunga yang masing-masing tersusun dari jaringan- jaringan tumbuhan. 1. Akar Dua sistem perakaran yaitu perakaran tunggang yang terdiri dari akar utama dan akar cabang, dan perakaran serabut yang tidak memiliki akar utama. Sistem perakaran tunggang terdapat pada tumbuhan dikotil, sedang sistem perakaran serabut terdapat pada monokotil.
  • 7. Akar tunggang Akar serabut Struktur anatomi akar terdiri epidermis, korteks, endodermis, dan silinder pusat.
  • 8. Akar berfungsi untuk mencari dan menyerap mineral- mineral tanah yang diperlukan oleh tumbuhan. 2. Batang Batang berfungsi untuk : menegakkan tubuh tumbuhan, menghubungkan akar dan daun dan tempat pemyimpanan cadangan makanan serta keluar masuk udara dalam tubuh tumbuhan.
  • 9. Struktur anatomi batang mirip dengan akar terdiri atas epidermis, korteks, endodermis dan silinder pusat ( stele). Pada batang tumbuhan dikotil berkas pembuluhnya teratur dan memiliki kambium, sedang batang monokotil berkas pembuluhnya tersebar, tidak ada kambium.
  • 10. 3. Daun Umumnya daun berwarna hijau lebar dan pipih, bentuk daun ada yang bulat, panjang, lancip, seperti hati dan duri. Pada lembaran daun ada tulang-tulang daun. Tulang daun pada monokotil berbentuk melengkung sejajar, sedang pada dikotil berbentuk menyirip dan menjari. Susunan daun terdiri dari daun tunggal jika satu tangkai daun terdapat satu helai daun, dan daun majemuk jika pada satu tangkai daun terdapart beberapa helau daun. Struktur anatomi daun terdiri atas epidermis, mesofil dan berkas pembuluh
  • 11. Daun pada umumnya daun berfungsi sebagai tempat terjadinya fotosintesis dan keluar masuknya udara dalam tubuh tumbuhan. 4. Bunga Bunga merupakan organ tumbuhan yang berfungsi sebagai alat reproduksi generatif.
  • 12. Struktur bunga terdiri atas kelopak (Calyx), mahkota (Corolla), benang sari dan putik. Kelopak dan mahkota bunga pada dikotil berjumlah kelipatan 2, 4, dan 6, sedang pada monokotil berjumlah kelipatan 3. Struktur Bunga a. Kelopak bunga Bagian hiasan bunga pada lingkaran luar, biasanya berwarna hijau dan waktu kuncup melindungi bunga. Helaian penyusun kelopak bunga disebut sepal.
  • 13. b. Mahkota bunga Mahkota merupakan bagian hiasan bunga pada lingkaran dalam dengan bentuk dan warna beranegaragam. Mahkota berfungsi menarik perhatian serangga untuk membantu penyerbukan. Helaian penyusun mahkota disebut petal. c. Benang sari Benang sari sebagai alat kelamin jantan (Androecium) tediri dari sejumlah benang sari yang memiliki kepala sari (anter) yang didalamnya terdapat satu atau lebih ruang sari (teka) sebagai tempat terbentuknya serbuk sari (polen) yang disebut gamet jantan. Kepala sari terletak diujung tangkai sari (filamen).
  • 14. d. Putik Putik merupakan alat kelamin betina (Gynoecium) yang dapat tersusun satu atau lebih daun buah. Struktur putik terdiri dari : 1) Bakal buah (ovarium), terletak pada dasar bunga (reseptakel) berbentuk menggelembung sebagai tempat sel telur. 2) Tangkai putik (stilus), meupakan saluran sempit jalan serbuk sari waktu pembuahan dan sebagai penyokong kepala putik 3) Kepala putik (stigma), bagian paling atas putik yang pada umumnya lengket dan berambut
  • 15. Penyerbukan atau persarian dan pembuahan Setelah putik dan benang sari dewasa maka kan terjadi penyerbukan atau persarian yaitu peristiwa jatuhnya atau melekatnya serbuk sari dikepala putik. Peristiwa penyerbukan dilanjutkan dengan pembuahan yaitu proses peleburan sel kelamin jantan dengan sel telur, kemudia bakal buah akan menjadi buah dan bakal biji menjadi biji. Jika biji ditanam akan tumbuh menjadi tumbuhan baru. Struktur dan fungsi sajirangan tubuh tumbuhan sebagai inspirasi dalam teknologi 1. Hidrogen dari air terinspirasi dari Proses Fotosintesis .
  • 16. 2. Panel surya super terinspirasi dari Tanaman Bunga 3. Lensa Permukaannya meniru Tanaman Venus
  • 17. B. Transportasi air dan garam mineral pada tumbuhan Sepanjang hidupnya tumbuhan memerlukan zat-zat yang diperlukan dari lingkungannya, air dan mineral diserap oleh akar dari dalam tanah, carbon dioksida dan oksigen lewat stomata dan lenti sel dari atmosfera. Air dan garam mineral masuk tubuh tumbuhan melalui epidermis akar secara difusi dan osmosis dibawa kedaun melalui xylem. Proses pengangkutan air dan mineral tanah melalui dua tahap, yaitu transportasi ekstravasikuler dan intravasikuler.i 1. Transportasi ekstravasikuler
  • 18. Transportasi ekstravasikuler merupakan pengangkutan tanpa melalui xylem tapi berjalan dari sel ke sel yang arahnya mendatar.pengangkutan ini terjadi dari bulu akar, epidermis, korteks, endodermis, silinder pusat dan berakhir pada xylem secara apoplas melalui ruang antar sel, dan secara simplas melalui plasmodesmata. 2. Transportasi Intravasikuler Merupakan pengangkutan dalam xylem. Faktor-faktor yang menyebabkan pengangkutan ini adalah
  • 19. a. Tekanan akar b. Kapilaritas batang c. Daya isap daun atau transpirasi. C. Respirasi Proses pernafasan melalui dua tahap yaitu pertukaran gas dan respirasi sel. Pertukaran gas adalah pengambilan oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida melalui alat pernafasan tumbuhan yaitu stomata dan lenti sel. Respirasi sel adalah penguraian senyawa komplek (karbo hidrat, lemak, protein) menjadi senyawa sederhana dengan membebaskan energi untuk aktifitas. Respirasi sel terjadi didalam mitokondria.
  • 20. 1. Alat respirasi tumbuhan a. Stomata ( mulut daun ) b. Lenti sel
  • 21. c. Rambut akar (bulu-bulu akar) d. Alat pernafasan khusus seperti akar nafas pada beringin dan anggrek, enceng gondok dan kangkung batangnya memiliki rongga-rongga udara yang besar. 2. Pertukaran Gas Pertukaran gas pada tumbuhan terjadi secara difusi melalui ruang antar sel, dinding sel, membran sel yang akhirnya kedalam sel. 3. Proses Respirasi Respirasi merupakan proses penguraian senyawa organik menjadi air dan karbondioksida untuk memperoleh energi dengan bantuan oksigen. Senyawa organik + Oksigen - Karbon dioksida + air + E
  • 22. D. Fotosintesis Fotosintesis merupakan proses pembentukan bahan organik (karbohidrat) dengan bantuan sinar matahari dan terjadi pada sel-sel yang mempunyai klorofil, yaitu bakteri dan tumbuhan hijau. 1. Mesofil dan klorofil Mesofil merupakan bagian daun yang paling banyak mengandung klorofil karena didalamnya terdapat banyak kloroplas. Kloroplas dibatasi olej membran dalam dan membran luar, didalam membran dalam terdapat kantong-kantong berbentuk koin disebut tilskoid. Tilakoid-tilakoid bertumpuk dalam satu tumpukan disebut grana. Antara grana satu dengan yang lain terdapat rongga-rongga cair yang disebut stroma. Di stroma inilah reaksi gelap fotosintesis yang menghasilkan glukose terjadi.
  • 23. Di dalam membran tilakoid terdapat klorofil yang merupakan bahan penyerap energi utama, yaitu klorofil a berwarna hijau kebiruan dan klorofil b warnanya hijau kekuning-kuningan. Klorofil a dan b berperan menyerap cahaya merah (600 – 700 nm) dan cahaya biru (400 – 500 nm). Didalam kloroplas juga terdapat pigmen berwarna kuning oranye yang disebut karoten dan xantofil 2. Proses Fotosintesis Proses fotosintesis memerlukan air, karbohidrat, cahaya matahari dan klorofil, yang berlangsung dalam dua tahap yaitu Tahap reaksi terang adalah energi matahari diserap oleh klorofil diubah menjadi energi kimia. Tahap ini juga trjadi pemecahan air menjadi ion hidrogen dan oksigen.
  • 24. Ion hidrogen berikatan dengan dengan karbon dioksida membentuk glukosa, oksigen yang terbentuk dilepa ke atmosfera. Reaksi gelap, energi kimia dari hasil reaksi terang digunakan untuk membentuk glukose dari ikatan karbon dioksida dan ion hidrogen. Glikose akan digunakan untuk membentuk senyawa-senyawa seperti protein, asam nukleat, lemak dan karbohidrat. 3. Faktor-faktor yang mempengaruhi fotosintesis a. Kadar carbon dioksida di udara b. Suhu udara c. Cahaya (intensitas cahaya, gelombang cahaya, lama penyinaran). d. Air e. Kadar oksigen f. Kandungan hara dalam tanah.
  • 25. D. Gerak pada tumbuhan Gerak merupakan salah satu ciri makhluk hidup, gerak pada tumbuhan disebabkan oleh ada tidaknya rangsang yang berupa cahaya, sentuhan,. Kimia, grafitasi dan suhu. Berdasarkan sumber rangsangannya gerak pada tumbuhan dapat dibedakan 1. Gerak endonom, merupakan gerak yang rangsangnnya berasal dari dalam tubuh sendiri dan tidak dipengaruhi oleh oleh arah rangsangannya. Contoh : gerak mengalirnya protoplasma, gerak membelahnya kromosom dan gerak pecahnya kulit buah polong-polongan yang sudah kering (gerak higrokopis). 2. Gerak etionom, merupakan gerak yang dipengaruhi oleh rangsangan dari luar.
  • 26. Rangsangan dari luar dapat berupa fisik (cahaya, suhu, grafitasi), kimia (kadar racun dan pupuk) dan mekanik (sentuha dan tiupan angin). Gerak etionom dibedakan : a.Tropisme Tropisme adalah gerak tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Tropisme positif jika arah geraknya mendekati rangsangan, sedang tropisme negatif arahnya men jauhi rangsangan. Berdasarkan jenis rangsangannya tropisme dibedakan menjadi 1) Geotropisme (grafitasi) misalnya gerak akar ke bumi 2) Fototropisme (cahaya) misalnya gerak tanaman kearah cahaya 3) Tigmotropisme (sentuhan) misalnya gerak membelit
  • 27. 4) Kemotropisme (kimia) misalnya gerak akar menuju pupuk 5) Hidrotropisme (air) misalnya gerak akar menuju air. b. Nasti Nasti merupakan gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya tidak dipengaruhi arah datangnya rangsangan. Gerak nasti disebabkan oleh perubahan turgor pada jaringan tumbuhan. Berdasarkan jenis rangsangannya dibagi menjadi 1) Tigmonasti (sentuhan) misalnya gerak daun putri malu jika disentuh. 2) Fotonasti (cahaya) misalnya gerak mekarnya bunga pukul empat. 3) Niktinasti (pengaruh gelap) misalnya gerak daun famili Leguminoceae waktu sore hari.
  • 28. 4) Termonasti (suhu) misalnya gerak mekarnya bunga tulis waktu musim semi. 5) Nasti kompleks misalnya gerak menutup dan membukanya stomata. c. Taksis Taksis adalah gerak seluruh tubuh tumbuhan akibat rangsangan dari luar, sedang arah geraknya dipengaruhi oleh arah rangsangan. Berdasarkan jenis rangsangannay dibedakan 1) Fototaksis (cahaya) misalnya gerakan kloroplas pada tumbuhan tingkat tinggi 2) Kemotaksis (kimia) misalnya gamet jantan bergerak kegamet betina pada tumbuhan lumut 3) Galvanometer (arus listrik) misalnya gerak bakteri kearah kutub positif atau negatif.