SlideShare a Scribd company logo
1 of 50
PATOFISIOLOGI
MANUSIA 1
“AVIAN INFLUENZA”
ANGGOTA KELOMPOK 2
Kriselda Tri Widyawati (2012130036)
Mela Roviani (2012130043)
Nurul Aini (2012130050)
Selvya (2012130066)
AVIAN INFLUENZA
DEFINISI
ETIOLOGI
PENCEGAHAN
GEJALA KLINIK
PATOFISIOLOGI
PENGOBATAN
Flu burung yang sering di kenal dengan istilah fowl
plaque merupakan penyakit menular yang disebabkan
oleh virus influenza yang menyerang berbagai unggas,
termasuk unggas darat maupun air, tetapi dapat
menular juga pada manusia (zoonosis).
repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/25850/4/Chapter%
2520II.pdf+definisi+avian+influenza
2013: China (H7N9)
– 126 cases (24 deaths) as of 29 April 2013
ETIOLOGI
http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablante
%20H7N9%20Avian%20Influenza%20Webinar_02May2013.ppt
http://www.uq.edu.au/vdu/VDUInfluenza_H7
N9.htm
Influenzavirus taxonomy
Order Unassigned
Family Orthomyxoviridae
Genera Influenzavirus A, Influenzavirus B, Influenzavirus C
Species Influenza A virus, Influenza B virus, Influenza C virus
Genome
(-)ssRNA, 7 (IFCV)- 8 (IFAV/IFBV) segments (~14kb total
length)
Genes &
Proteins
PB2, PB1 [Pol & PB1-F2], PA, HA, NP, NA, M [M1 & M2], NS
[NS1 & NEP]
Virion Enveloped, approximately spherical, 80-120nm
(Lanjutan)
http://www.uq.edu.au/vdu/VDUInfluenza_H7
N9.htm
Darimana virus AI berasal?
• Semua subtipe influenza A dikenal virus
beredar di antara burung liar, unggas air
terutama bermigrasi (misalnya bebek dan
angsa) yang dianggap waduk alami bagi virus
influenza A
• Unggas piaraan seperti ayam dan kalkun tidak
waduk alami bagi virus AI dan biasanya
mengembangkan penyakit klinis ketika
terinfeksi virus AI
c http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablante
%20H7N9%20Avian%20Influenza%20Webinar_02May2013.ppt
Wabah H7N9 Karakterisasi
H7N9 infeksi pada orang dan unggas Infeksi
sporadis pada manusia.
http://www.flutrackers.com/forum/showthread.php?p=491275
Elektron mikrograf citra influenza A/Anhui/1/2013 (H7N9),
menunjukkan partikel virus bola karakteristik virion influenza -
April 15, 2013
http://www.google.co.id/imgres?imgurl=http://www.cdc.gov/mmwr/preview/mmwrhtm
l/figures/m6218a6f1.gif&imgrefurl=http://www.cdc.gov/mmwr/preview/mmwrhtml/mm
62e0501a1.htm&usg=__EbS5PkGjF7g50wy52c6XLlbq4b4=&h=444&w=623&sz=70&hl=
(Lanjutan)
• Unggas piaraan seperti ayam dan kalkun tidak
waduk alami bagi virus AI dan biasanya
mengembangkan penyakit klinis ketika
terinfeksi virus AI
http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablant
e%20H7N9%20A
(lanjutan)
Kontak dengan pasar unggas yang terinfeksi
http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablante%20H
7N9%20Avian%20Influenza%20Webinar_02May2013.ppt
Bagaimana virus AI menyebar?
Paparan unggas komersial ke halaman
belakang yang terinfeksi AI, gamebird
http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablante
%20H7N9%20Avian%20Influenza%20Webinar_02May2013.ppt
(lanjutan)
• Cairan/ lendir yang berasal
dari lubang hidung, mulut,
mata (konjungtiva), dan
lubang anus (tinja) dari
unggas yang sakit ke
lingkungan.
www.cdc.gov/flu/avian/gen-info/facs.htm
Lanjutan
Kontak langsung dengan
ayam sakit.
www.cdc.gov/flu/avian/gen-info/facs.htm
(Lanjutan)
• Secara tidak langsung
melalui pakan, air
minum,pekerja kandang,
danperalatan
peternakan,rak,telur,
keranjang ayam dan alat
transportasiyang
tercemar AI.
• Unggas air yang
berperan sebagai
reservoir virus AI
www.cdc.gov/flu/avian/gen-info/facs.htm
(Lanjutan)
• Vektor wildlife
http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablante%20H
7N9%20Avian%20Influenza%20Webinar_02May2013.ppt
Bagaimana virus AI bermutasi?
Antigenic Drift
• Terjadi melalui perubahan kecil pada virus
yang terjadi terus menerus dari waktu ke
waktu.
• Menghasilkan strain virus baru yang mungkin
tidak diakui oleh antibodi terhadap strain
influenza sebelumnya
http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablante
%20H7N9%20Avian%20Influenza%20Webinar_02May2013.ppt
(Lanjutan)
• Antigenic Shift
Sebuah tiba-tiba, perubahan besar dalam
virus influenza A, sehingga virus influenza
baru yang dapat menginfeksi manusia (salah
satu yang belum pernah terlihat pada manusia
selama bertahun-tahun)
http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablante
%20H7N9%20Avian%20Influenza%20Webinar_02May2013.ppt
PATOFISIOLOGI
http://www.cdc.gov/flu/avianflu/h7n9-images.htm
 Penyebaran virus Avian
Influenza (AI) terjadi
melalui udara (droplet
infection)
 virus dapat tertanam
pada membran mukosa
yang melapisi saluran
napas atau langsung
memasuki alveoli
http://www.uq.edu.au/vdu/VDUInfluenza_H7N9.htm
Silkus avian influenza
kesehatan.kompasiana.com
(Lanjutan)
Virus yang tertanam pada membran mukosa akan
terpajan mukoprotein yang mengandung asam
sialat yang dapat mengikat virus.
Mukoprotein yang mengandung reseptor ini akan
mengikat virus sehingga perlekatan virus dengan
sel epitel saluran pernapasan dapat dicegah.
Virus akan melekat pada epitel permukaan
saluran napas untuk kemudian bereplikasi di
dalam sel tersebut.
http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/minggu_10._AI_pox_baru.pdf
(lanjutan)
Replikasi virus terjadi selama 4-6 jam sehingga
dalam waktu singkat virus dapat menyebar ke
sel-sel didekatnya.
Masa inkubasi virus 18 jam sampai 4 hari,
lokasi utama dari infeksi yaitu pada sel-sel
kolumnar yang bersilia
http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/minggu_10._AI_pox_baru.pdf
(lanjutan)
Sel-sel yang terinfeksi akan membengkak dan
intinya mengkerut dan kemudian mengalami
piknosis.
Terjadi disintegrasi, terbentuk badan inklusi.
http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/minggu_10._AI_pox_baru.pdf
(Lanjutan)
http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/minggu_10._AI_pox_ba
ru.pdf
(lanjutan)
Gambaran Paru Normal
Gambaran Paru Pasien Flu Burung
http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/minggu_10._AI_pox_baru.pdf
Gambar temuan radiografi H7N9 influenza Rontgen dada pasien 1
diambil 19 hari setelah timbulnya gejala, menunjukkan infiltrat paru
bilateral
• http://new.dhh.louisiana.gov/assets/oph/Center-PHCH/Center-CH/infectious-epi/Influenza/Lancet_42513.pdf
(A); CT pasien 1 diambil 13 hari setelah
timbulnya gejala, menunjukkan konsolidasi
kanan
(Lanjutan)
http://new.dhh.louisiana.gov/assets/oph/Center-PHCH/Center-CH/infectious-
epi/Influenza/Lancet_42513.pdf
(B). Rontgen dada dari 2 pasien
yang diambil 14 hari setelah
timbulnya gejala, menunjukkan
bilateral interstitial
(Lanjutan)
http://new.dhh.louisiana.gov/assets/oph/Center-PHCH/Center-
CH/infectious-epi/Influenza/Lancet_42513.pdf
(C), dan CT serial pasien 4 diambil 20 (D), 27 (E),
dan 35 (F) hari setelah timbulnya gejala,
menunjukkan perbaikan Interval radiologi dan
resolusi perubahan kaca tanah bilateral.
Cara penularan
kesehatan.kompasiana.com
Kelompok risiko tinggi ialah :
Pekerja peternakan
Mereka yang kontak langsung dengan hewan
yang sakit
Pekerja laboratorium yang memproses sample
penderita / binatang yang sakit
Pengunjung peternakan / pemrosesan unggas
dalam 1 minggu terakhir.
http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/minggu_10._AI_pox_ba
ru.pdf
Dapatkah virus H7N9 menular dari orang ke orang?
• Penyebaran infeksi pada
burung meningkatkan
peluang untuk infeksi
langsung manusia
• Manusia bersamaan
terinfeksi dengan strain
influenza manusia
• virus belum mampu
untuk masuk dengan
mudah dari manusia ke
manusia
Avian flu Human flu
Novel flu subtype
http://www.uq.edu.au/vdu/VDUInfluenza_H7
N9.htm
Sebuah grafik kasus yang dikonfirmasi terakumulasi (biru, sesuai
tabel di bawah, termasuk kematian), kematian (merah) dan
rolling kasus tingkat kematian (CFR, hitam).
www.uq.edu.au
(Lanjutan)
Gambar di atas menunjukkan citra mikrograf elektron
influenza A/Anhui/1/2013 (H7N9), menunjukkan partikel virus
bola karakteristik virion influenza tanggal 15 April 2013.
Laboratorium Divisi Influenza CDC telah menerima dua virus
influenza H7N9 (A/Anhui/1/2013 dan A / Shanghai/1/2013)
dari WHO Collaborating Centre untuk Referensi dan Penelitian
Influenza di Cina Pusat Pengendalian dan Pencegahan
Penyakit.
http://www.cdc.gov/mmwr/preview/mmwrhtml/mm62e0501a1.htm&usg=__EbS5PkGjF7g50
wy52c6XLlbq4b4=&h=444&w=623&sz=70&hl=
Berapa lamakah masa inkubasi?
Pada manusia, inkubasi virus membutuhkan 1-
3 hari, tergantung umur, kekebalan dan
kondisi individu. Pada umumnya kasus terja
di pada anak-anak karena sistim
kekebalan pada anak belum berkembang sem
purna.
http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/mingg
u_10._AI_pox_baru.pdf
http://www.kespelsemarang.com/?p=79
GEJALA KLINIS
www.indonesia.sanofipasteur.com/sanofi-pasteur2/sp-
media/SP_ID/ID/157/929/Avian.pdf+gejala+klinis+avian+influenza
Demam >38’C
sakit tenggorokan infeksi mata
lanjutan
batuk
pneumonia
www.indonesia.sanofipasteur.com/sanofi-pasteur2/sp-
media/SP_ID/ID/157/929/Avian.pdf+gejala+klinis+avian+influenza
Gejala awalnya adalah terjadi kenaikan suhu tubuh yang tinggi
hingga 39°C, tubuh panas, sakit tenggorokan, keluar lendir
bening dari hidung, sesak napas, dan batuk. Jika tidak ditangani
segera, maka akan mengalami penurunan kondisi tubuh
sehingga menyebabkan radang paru-paru (pneumonia) dan
kekebalan tubuh turun drastis. Bila kondisi tubuh sudah
demikian, maka akan terjadi kematian.
www.indonesia.sanofipasteur.com/sanofi-pasteur2/sp-
media/SP_ID/ID/157/929/Avian.pdf+gejala+klinis+avian+infl
uenza
PENGOBATAN
http://www.google.com/imgres?q=zanamivir&um
Resistensi Potensi A (H7N9) ke blocker
amantadine M2.
(A) Analisis Alignment urutan M2 A
(H7N9) dengan orang-orang dari
IAVs terkait. (B) Struktur
amantadine (Amt)-terikat M2 di
bilayers lipid. Pandangan atas
menunjukkan jari-jari pori S31
(2RS) dan N31 (2RN).
http://www.google.co.id/imgres?imgurl=http://origin-ars.els-cdn.com/content/image/1-s2.0-
S1286457913000853-
gr1.jpg&imgrefurl=http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1286457913000853&usg=__9VWOBXzi
97mAoMZcm7eAb9bScSo=&h=507&w=537&sz=112&hl=en&start=8&zoom=1&tbnid=-
zHx2bpzKhibgM:&tbnh=125&tbnw=1
(Lanjutan)
Penderita diberikan terapi supportif, makanan
yang baik dan bergizi, bila perlu diinfus dan
istirahat yang cukup
Secara umum daya tahan penderita
ditingkatkan
http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/minggu_10._
AI_pox_baru.pdf
Lanjutan
Obat antivirus yang ada untuk mengobati
(amantadine, rimantadine, zanamivir [Relenza]
dan oseltamivir [Tamiflu]) dan mencegah ([avian
influenza A (H7N9) resistensi virus ada],
rimantadine, oseltamivir dan amantadine)
penyakit IFV. Oseltamavir dan zanamivir adalah
inhibitor neuraminidase.
www.uq.edu.au
PENCEGAHAN
SANITASI
VAKSINASI
ELIMINASI
http://www.google.com/imgres?q=eliminasi+unggas&um
(Lanjutan)
Cara mencegah meluasnya penularan flu
burung ke manusia, yaitu dengan tindakan
pemusnahan (depopulasi) terhadap unggas
yang terinfeksi virus flu burung. Dari segi
pengobatan, sementara orangorang sering
menggunakan “Tamiflu” obat untuk
mengobati flu burung.
Sumber: budisma.web.id
(lanjutan)
pada diri sendiri
• Cuci tangan dengan
sabun dan air selama
15-20 detik
• Tutup mulut Anda
ketika Anda batuk atau
bersin
• jika ada wabah flu
Hindari hidup pasar
burung
http://www.cdc.gov/flu/avianflu/guidance-
labtesting.htm
(Lanjutan)
Sumber: budisma.web.id
Memasak daging ayam hingga matang dan mencuci telur
ayam sebelum di masak
(Lanjutan)
Untuk kelompok berisiko tinggi:
Ruangan kandang perlu dibersihkan dengan
prosedur baku dan selama mungkin
mendapatkan sinar matahari. Pekerja
peternakan dan pemotongan hewan dan
keluarganya bila merasakan gejala flu harus
segera memeriksakan diri
Sumber: budisma.web.id
(lanjutan)
Penanganan Pemerintah
• Program pengendalian Flu Burung di Indonesia didukung oleh
bantuan USAID yang memegang peranan penting secara
keseluruhan. Adapun program yang dijalankan adalah :
• Persiapan dan Pengendalian Flu Burung
• Mengawasi dan Menangani Flu Burung
• Mengawasi Perkembangan Influenza pada Manusia
• Penyuluhan melalui Perubahan perilaku
• Penelitian
Sumber: budisma.web.id
Avian influenza

More Related Content

What's hot

Pem fisik sist.kardiovaskuler
Pem fisik sist.kardiovaskulerPem fisik sist.kardiovaskuler
Pem fisik sist.kardiovaskuler
Jafar Nyan
 
Askep gangguan pendengaran
Askep gangguan pendengaranAskep gangguan pendengaran
Askep gangguan pendengaran
KANDA IZUL
 
Proses terjadinya infeksi
Proses terjadinya infeksiProses terjadinya infeksi
Proses terjadinya infeksi
Warnet Raha
 
Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)
Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)
Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)
NajMah Usman
 
Chikungunya
ChikungunyaChikungunya
Chikungunya
DR Irene
 
Demam berdarah dengue
Demam berdarah dengueDemam berdarah dengue
Demam berdarah dengue
Joni Iswanto
 
Anemia Defisiensi Besi
Anemia Defisiensi BesiAnemia Defisiensi Besi
Anemia Defisiensi Besi
Imron Rosyadi
 
Edema paru
Edema paruEdema paru
Edema paru
su darto
 

What's hot (20)

Pem fisik sist.kardiovaskuler
Pem fisik sist.kardiovaskulerPem fisik sist.kardiovaskuler
Pem fisik sist.kardiovaskuler
 
Glaukoma
Glaukoma Glaukoma
Glaukoma
 
Konjungtivitis
KonjungtivitisKonjungtivitis
Konjungtivitis
 
Overview syok
Overview syokOverview syok
Overview syok
 
Askep gangguan pendengaran
Askep gangguan pendengaranAskep gangguan pendengaran
Askep gangguan pendengaran
 
Infeksi Nosokomial
Infeksi NosokomialInfeksi Nosokomial
Infeksi Nosokomial
 
Perbedaan Gangguan Jiwa Psikotik dan Neurotik
Perbedaan Gangguan Jiwa Psikotik dan NeurotikPerbedaan Gangguan Jiwa Psikotik dan Neurotik
Perbedaan Gangguan Jiwa Psikotik dan Neurotik
 
Radang
RadangRadang
Radang
 
Luka Bakar
Luka BakarLuka Bakar
Luka Bakar
 
Proses terjadinya infeksi
Proses terjadinya infeksiProses terjadinya infeksi
Proses terjadinya infeksi
 
Hemoroid
HemoroidHemoroid
Hemoroid
 
Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)
Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)
Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)
 
Chikungunya
ChikungunyaChikungunya
Chikungunya
 
Demam berdarah dengue
Demam berdarah dengueDemam berdarah dengue
Demam berdarah dengue
 
Rhinitis alergi
Rhinitis alergi Rhinitis alergi
Rhinitis alergi
 
Pemeriksaan fisik abdomen anang
Pemeriksaan fisik abdomen anangPemeriksaan fisik abdomen anang
Pemeriksaan fisik abdomen anang
 
Anemia Defisiensi Besi
Anemia Defisiensi BesiAnemia Defisiensi Besi
Anemia Defisiensi Besi
 
Asma pada anak
Asma pada anakAsma pada anak
Asma pada anak
 
Nasopharyngeal Airway (NPA): Banyak Manfaat namun Kurang Dikenal
Nasopharyngeal Airway (NPA): Banyak Manfaat namun Kurang DikenalNasopharyngeal Airway (NPA): Banyak Manfaat namun Kurang Dikenal
Nasopharyngeal Airway (NPA): Banyak Manfaat namun Kurang Dikenal
 
Edema paru
Edema paruEdema paru
Edema paru
 

Similar to Avian influenza

Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010
Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010
Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010
Tata Naipospos
 
Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...
Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...
Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...
Tata Naipospos
 
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
Tata Naipospos
 
Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...
Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...
Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...
Tata Naipospos
 
Asuhan keperawatan pada klien flu burung a
Asuhan keperawatan pada klien flu burung aAsuhan keperawatan pada klien flu burung a
Asuhan keperawatan pada klien flu burung a
imanem skynet
 
SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...
SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...
SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...
Tata Naipospos
 

Similar to Avian influenza (20)

Flu Burung
Flu Burung Flu Burung
Flu Burung
 
Materi Flu Babi Agus Sw
Materi Flu Babi Agus SwMateri Flu Babi Agus Sw
Materi Flu Babi Agus Sw
 
virus
virusvirus
virus
 
Virus
Virus Virus
Virus
 
Resume H1 N1
Resume H1 N1Resume H1 N1
Resume H1 N1
 
Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010
Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010
Dampak Perubahan Iklim Terhadap Penyakit Hewan - CIVAS, Bogor, 16 Januari 2010
 
penyakit flu burung
penyakit flu burung penyakit flu burung
penyakit flu burung
 
Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...
Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...
Virus Corona dan Interaksi Manusia-Satwa Liar - Ditkeswan, Jakarta, 10 Februa...
 
177339731 case-dhf
177339731 case-dhf177339731 case-dhf
177339731 case-dhf
 
Epidemiologi Penyakit flu burung
Epidemiologi Penyakit flu burungEpidemiologi Penyakit flu burung
Epidemiologi Penyakit flu burung
 
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
Flu Burung dan Fenomena Pandemi Influenza - Starbuck, 10 April 2007
 
Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...
Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...
Kondisi COVID-19 Pada Hewan dan Satwa Liar Secara Global dan di Indonesia Saa...
 
Influenza askep Akper pemkab muna
Influenza askep Akper pemkab munaInfluenza askep Akper pemkab muna
Influenza askep Akper pemkab muna
 
Asuhan keperawatan pada klien flu burung a
Asuhan keperawatan pada klien flu burung aAsuhan keperawatan pada klien flu burung a
Asuhan keperawatan pada klien flu burung a
 
Modul 2 kb 4.1
Modul 2 kb 4.1Modul 2 kb 4.1
Modul 2 kb 4.1
 
SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...
SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...
SARS-CoV-2 dan Kajian Risiko Masuknya ke Indonesia - Pusat KH & Kehani, BARAN...
 
Penyakit zoonosis mengapa infeksi dari hewan berbahaya bagi manusia
Penyakit zoonosis mengapa infeksi dari hewan berbahaya bagi manusiaPenyakit zoonosis mengapa infeksi dari hewan berbahaya bagi manusia
Penyakit zoonosis mengapa infeksi dari hewan berbahaya bagi manusia
 
What is Epidemic?
What is Epidemic?What is Epidemic?
What is Epidemic?
 
Karya ilmiah mengenai penyakit flu burung - Anang
Karya ilmiah mengenai penyakit flu burung - AnangKarya ilmiah mengenai penyakit flu burung - Anang
Karya ilmiah mengenai penyakit flu burung - Anang
 
Tugas seminar
Tugas seminarTugas seminar
Tugas seminar
 

More from Mela Roviani

More from Mela Roviani (12)

Hidrakrim
HidrakrimHidrakrim
Hidrakrim
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
INSTALASI WINDOWS XP
INSTALASI WINDOWS XPINSTALASI WINDOWS XP
INSTALASI WINDOWS XP
 
laporan INSTALASI OS LINUX
laporan INSTALASI OS LINUXlaporan INSTALASI OS LINUX
laporan INSTALASI OS LINUX
 
hiperkolesterolemia (hypercolesterolemia)
hiperkolesterolemia (hypercolesterolemia)hiperkolesterolemia (hypercolesterolemia)
hiperkolesterolemia (hypercolesterolemia)
 
gagal jantung (Heart Failure)
gagal jantung (Heart Failure)gagal jantung (Heart Failure)
gagal jantung (Heart Failure)
 
Distribution of otc and pharma ethical
Distribution of otc and pharma ethical Distribution of otc and pharma ethical
Distribution of otc and pharma ethical
 
absorpsi obat diberikan secara topikal
absorpsi obat diberikan secara topikal absorpsi obat diberikan secara topikal
absorpsi obat diberikan secara topikal
 
Distribution of otc and pharma ethical
Distribution of otc and pharma ethicalDistribution of otc and pharma ethical
Distribution of otc and pharma ethical
 
Market research
Market researchMarket research
Market research
 
Peranan motivasi dalam upaya meningkatkan disiplin kerja karyawan
Peranan motivasi dalam upaya meningkatkan disiplin kerja karyawanPeranan motivasi dalam upaya meningkatkan disiplin kerja karyawan
Peranan motivasi dalam upaya meningkatkan disiplin kerja karyawan
 
parenteral intravena
parenteral intravenaparenteral intravena
parenteral intravena
 

Recently uploaded

LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
UserTank2
 
Gastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.ppt
Gastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.pptGastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.ppt
Gastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.ppt
ssuserbb0b09
 
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxTren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
cheatingw995
 
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
nadyahermawan
 
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
Zuheri
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
khalid1276
 
leaflet IKM, gastritis dan pencegahannya
leaflet IKM, gastritis dan pencegahannyaleaflet IKM, gastritis dan pencegahannya
leaflet IKM, gastritis dan pencegahannya
YosuaNatanael1
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
Acephasan2
 
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur KandunganJual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
 

Recently uploaded (20)

MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
 
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptx
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptxpemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptx
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptx
 
Gastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.ppt
Gastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.pptGastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.ppt
Gastro Esophageal Reflux Disease Kuliah smester IV.ppt
 
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxTren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
 
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdfPentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
 
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
 
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacy
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacyChapter 1 Introduction to veterinary pharmacy
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacy
 
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.pptepidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
 
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptxPengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
 
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
 
power point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanitapower point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanita
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
 
leaflet IKM, gastritis dan pencegahannya
leaflet IKM, gastritis dan pencegahannyaleaflet IKM, gastritis dan pencegahannya
leaflet IKM, gastritis dan pencegahannya
 
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTHEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
 
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur KandunganJual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
 

Avian influenza

  • 2. ANGGOTA KELOMPOK 2 Kriselda Tri Widyawati (2012130036) Mela Roviani (2012130043) Nurul Aini (2012130050) Selvya (2012130066)
  • 4. Flu burung yang sering di kenal dengan istilah fowl plaque merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus influenza yang menyerang berbagai unggas, termasuk unggas darat maupun air, tetapi dapat menular juga pada manusia (zoonosis). repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/25850/4/Chapter% 2520II.pdf+definisi+avian+influenza
  • 5. 2013: China (H7N9) – 126 cases (24 deaths) as of 29 April 2013 ETIOLOGI http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablante %20H7N9%20Avian%20Influenza%20Webinar_02May2013.ppt
  • 7. Influenzavirus taxonomy Order Unassigned Family Orthomyxoviridae Genera Influenzavirus A, Influenzavirus B, Influenzavirus C Species Influenza A virus, Influenza B virus, Influenza C virus Genome (-)ssRNA, 7 (IFCV)- 8 (IFAV/IFBV) segments (~14kb total length) Genes & Proteins PB2, PB1 [Pol & PB1-F2], PA, HA, NP, NA, M [M1 & M2], NS [NS1 & NEP] Virion Enveloped, approximately spherical, 80-120nm (Lanjutan) http://www.uq.edu.au/vdu/VDUInfluenza_H7 N9.htm
  • 8. Darimana virus AI berasal? • Semua subtipe influenza A dikenal virus beredar di antara burung liar, unggas air terutama bermigrasi (misalnya bebek dan angsa) yang dianggap waduk alami bagi virus influenza A • Unggas piaraan seperti ayam dan kalkun tidak waduk alami bagi virus AI dan biasanya mengembangkan penyakit klinis ketika terinfeksi virus AI c http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablante %20H7N9%20Avian%20Influenza%20Webinar_02May2013.ppt
  • 9. Wabah H7N9 Karakterisasi H7N9 infeksi pada orang dan unggas Infeksi sporadis pada manusia. http://www.flutrackers.com/forum/showthread.php?p=491275
  • 10. Elektron mikrograf citra influenza A/Anhui/1/2013 (H7N9), menunjukkan partikel virus bola karakteristik virion influenza - April 15, 2013 http://www.google.co.id/imgres?imgurl=http://www.cdc.gov/mmwr/preview/mmwrhtm l/figures/m6218a6f1.gif&imgrefurl=http://www.cdc.gov/mmwr/preview/mmwrhtml/mm 62e0501a1.htm&usg=__EbS5PkGjF7g50wy52c6XLlbq4b4=&h=444&w=623&sz=70&hl=
  • 11. (Lanjutan) • Unggas piaraan seperti ayam dan kalkun tidak waduk alami bagi virus AI dan biasanya mengembangkan penyakit klinis ketika terinfeksi virus AI http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablant e%20H7N9%20A
  • 12. (lanjutan) Kontak dengan pasar unggas yang terinfeksi http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablante%20H 7N9%20Avian%20Influenza%20Webinar_02May2013.ppt
  • 13. Bagaimana virus AI menyebar? Paparan unggas komersial ke halaman belakang yang terinfeksi AI, gamebird http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablante %20H7N9%20Avian%20Influenza%20Webinar_02May2013.ppt
  • 14. (lanjutan) • Cairan/ lendir yang berasal dari lubang hidung, mulut, mata (konjungtiva), dan lubang anus (tinja) dari unggas yang sakit ke lingkungan. www.cdc.gov/flu/avian/gen-info/facs.htm
  • 15. Lanjutan Kontak langsung dengan ayam sakit. www.cdc.gov/flu/avian/gen-info/facs.htm
  • 16. (Lanjutan) • Secara tidak langsung melalui pakan, air minum,pekerja kandang, danperalatan peternakan,rak,telur, keranjang ayam dan alat transportasiyang tercemar AI. • Unggas air yang berperan sebagai reservoir virus AI www.cdc.gov/flu/avian/gen-info/facs.htm
  • 18. Bagaimana virus AI bermutasi? Antigenic Drift • Terjadi melalui perubahan kecil pada virus yang terjadi terus menerus dari waktu ke waktu. • Menghasilkan strain virus baru yang mungkin tidak diakui oleh antibodi terhadap strain influenza sebelumnya http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablante %20H7N9%20Avian%20Influenza%20Webinar_02May2013.ppt
  • 19. (Lanjutan) • Antigenic Shift Sebuah tiba-tiba, perubahan besar dalam virus influenza A, sehingga virus influenza baru yang dapat menginfeksi manusia (salah satu yang belum pernah terlihat pada manusia selama bertahun-tahun) http://eden.lsu.edu/Topics/HumanHealth/H7N9/Documents/Tablante %20H7N9%20Avian%20Influenza%20Webinar_02May2013.ppt
  • 20. PATOFISIOLOGI http://www.cdc.gov/flu/avianflu/h7n9-images.htm  Penyebaran virus Avian Influenza (AI) terjadi melalui udara (droplet infection)  virus dapat tertanam pada membran mukosa yang melapisi saluran napas atau langsung memasuki alveoli http://www.uq.edu.au/vdu/VDUInfluenza_H7N9.htm
  • 22. (Lanjutan) Virus yang tertanam pada membran mukosa akan terpajan mukoprotein yang mengandung asam sialat yang dapat mengikat virus. Mukoprotein yang mengandung reseptor ini akan mengikat virus sehingga perlekatan virus dengan sel epitel saluran pernapasan dapat dicegah. Virus akan melekat pada epitel permukaan saluran napas untuk kemudian bereplikasi di dalam sel tersebut. http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/minggu_10._AI_pox_baru.pdf
  • 23. (lanjutan) Replikasi virus terjadi selama 4-6 jam sehingga dalam waktu singkat virus dapat menyebar ke sel-sel didekatnya. Masa inkubasi virus 18 jam sampai 4 hari, lokasi utama dari infeksi yaitu pada sel-sel kolumnar yang bersilia http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/minggu_10._AI_pox_baru.pdf
  • 24. (lanjutan) Sel-sel yang terinfeksi akan membengkak dan intinya mengkerut dan kemudian mengalami piknosis. Terjadi disintegrasi, terbentuk badan inklusi. http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/minggu_10._AI_pox_baru.pdf
  • 26. (lanjutan) Gambaran Paru Normal Gambaran Paru Pasien Flu Burung http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/minggu_10._AI_pox_baru.pdf
  • 27. Gambar temuan radiografi H7N9 influenza Rontgen dada pasien 1 diambil 19 hari setelah timbulnya gejala, menunjukkan infiltrat paru bilateral • http://new.dhh.louisiana.gov/assets/oph/Center-PHCH/Center-CH/infectious-epi/Influenza/Lancet_42513.pdf (A); CT pasien 1 diambil 13 hari setelah timbulnya gejala, menunjukkan konsolidasi kanan
  • 28. (Lanjutan) http://new.dhh.louisiana.gov/assets/oph/Center-PHCH/Center-CH/infectious- epi/Influenza/Lancet_42513.pdf (B). Rontgen dada dari 2 pasien yang diambil 14 hari setelah timbulnya gejala, menunjukkan bilateral interstitial
  • 29. (Lanjutan) http://new.dhh.louisiana.gov/assets/oph/Center-PHCH/Center- CH/infectious-epi/Influenza/Lancet_42513.pdf (C), dan CT serial pasien 4 diambil 20 (D), 27 (E), dan 35 (F) hari setelah timbulnya gejala, menunjukkan perbaikan Interval radiologi dan resolusi perubahan kaca tanah bilateral.
  • 31. Kelompok risiko tinggi ialah : Pekerja peternakan Mereka yang kontak langsung dengan hewan yang sakit Pekerja laboratorium yang memproses sample penderita / binatang yang sakit Pengunjung peternakan / pemrosesan unggas dalam 1 minggu terakhir. http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/minggu_10._AI_pox_ba ru.pdf
  • 32. Dapatkah virus H7N9 menular dari orang ke orang? • Penyebaran infeksi pada burung meningkatkan peluang untuk infeksi langsung manusia • Manusia bersamaan terinfeksi dengan strain influenza manusia • virus belum mampu untuk masuk dengan mudah dari manusia ke manusia Avian flu Human flu Novel flu subtype http://www.uq.edu.au/vdu/VDUInfluenza_H7 N9.htm
  • 33. Sebuah grafik kasus yang dikonfirmasi terakumulasi (biru, sesuai tabel di bawah, termasuk kematian), kematian (merah) dan rolling kasus tingkat kematian (CFR, hitam). www.uq.edu.au
  • 34. (Lanjutan) Gambar di atas menunjukkan citra mikrograf elektron influenza A/Anhui/1/2013 (H7N9), menunjukkan partikel virus bola karakteristik virion influenza tanggal 15 April 2013. Laboratorium Divisi Influenza CDC telah menerima dua virus influenza H7N9 (A/Anhui/1/2013 dan A / Shanghai/1/2013) dari WHO Collaborating Centre untuk Referensi dan Penelitian Influenza di Cina Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit. http://www.cdc.gov/mmwr/preview/mmwrhtml/mm62e0501a1.htm&usg=__EbS5PkGjF7g50 wy52c6XLlbq4b4=&h=444&w=623&sz=70&hl=
  • 35. Berapa lamakah masa inkubasi? Pada manusia, inkubasi virus membutuhkan 1- 3 hari, tergantung umur, kekebalan dan kondisi individu. Pada umumnya kasus terja di pada anak-anak karena sistim kekebalan pada anak belum berkembang sem purna. http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/mingg u_10._AI_pox_baru.pdf
  • 39. Gejala awalnya adalah terjadi kenaikan suhu tubuh yang tinggi hingga 39°C, tubuh panas, sakit tenggorokan, keluar lendir bening dari hidung, sesak napas, dan batuk. Jika tidak ditangani segera, maka akan mengalami penurunan kondisi tubuh sehingga menyebabkan radang paru-paru (pneumonia) dan kekebalan tubuh turun drastis. Bila kondisi tubuh sudah demikian, maka akan terjadi kematian. www.indonesia.sanofipasteur.com/sanofi-pasteur2/sp- media/SP_ID/ID/157/929/Avian.pdf+gejala+klinis+avian+infl uenza
  • 41. Resistensi Potensi A (H7N9) ke blocker amantadine M2. (A) Analisis Alignment urutan M2 A (H7N9) dengan orang-orang dari IAVs terkait. (B) Struktur amantadine (Amt)-terikat M2 di bilayers lipid. Pandangan atas menunjukkan jari-jari pori S31 (2RS) dan N31 (2RN). http://www.google.co.id/imgres?imgurl=http://origin-ars.els-cdn.com/content/image/1-s2.0- S1286457913000853- gr1.jpg&imgrefurl=http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1286457913000853&usg=__9VWOBXzi 97mAoMZcm7eAb9bScSo=&h=507&w=537&sz=112&hl=en&start=8&zoom=1&tbnid=- zHx2bpzKhibgM:&tbnh=125&tbnw=1
  • 42. (Lanjutan) Penderita diberikan terapi supportif, makanan yang baik dan bergizi, bila perlu diinfus dan istirahat yang cukup Secara umum daya tahan penderita ditingkatkan http://directory.umm.ac.id/Data%20Elmu/pdf/minggu_10._ AI_pox_baru.pdf
  • 43. Lanjutan Obat antivirus yang ada untuk mengobati (amantadine, rimantadine, zanamivir [Relenza] dan oseltamivir [Tamiflu]) dan mencegah ([avian influenza A (H7N9) resistensi virus ada], rimantadine, oseltamivir dan amantadine) penyakit IFV. Oseltamavir dan zanamivir adalah inhibitor neuraminidase. www.uq.edu.au
  • 45. (Lanjutan) Cara mencegah meluasnya penularan flu burung ke manusia, yaitu dengan tindakan pemusnahan (depopulasi) terhadap unggas yang terinfeksi virus flu burung. Dari segi pengobatan, sementara orangorang sering menggunakan “Tamiflu” obat untuk mengobati flu burung. Sumber: budisma.web.id
  • 46. (lanjutan) pada diri sendiri • Cuci tangan dengan sabun dan air selama 15-20 detik • Tutup mulut Anda ketika Anda batuk atau bersin • jika ada wabah flu Hindari hidup pasar burung http://www.cdc.gov/flu/avianflu/guidance- labtesting.htm
  • 47. (Lanjutan) Sumber: budisma.web.id Memasak daging ayam hingga matang dan mencuci telur ayam sebelum di masak
  • 48. (Lanjutan) Untuk kelompok berisiko tinggi: Ruangan kandang perlu dibersihkan dengan prosedur baku dan selama mungkin mendapatkan sinar matahari. Pekerja peternakan dan pemotongan hewan dan keluarganya bila merasakan gejala flu harus segera memeriksakan diri Sumber: budisma.web.id
  • 49. (lanjutan) Penanganan Pemerintah • Program pengendalian Flu Burung di Indonesia didukung oleh bantuan USAID yang memegang peranan penting secara keseluruhan. Adapun program yang dijalankan adalah : • Persiapan dan Pengendalian Flu Burung • Mengawasi dan Menangani Flu Burung • Mengawasi Perkembangan Influenza pada Manusia • Penyuluhan melalui Perubahan perilaku • Penelitian Sumber: budisma.web.id