SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
Download to read offline
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
PENYULUHAN/PEMBERIAN TABLET FE PADA IBU HAMIL
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KALIMANGGIS
TAHUN 2016
1. Latar Belakang
a. Dasar Hukum
1) UU No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
2) Permenkes No 741/Menkes/PER/VIII/2008 tentang SPM Bidang Kesehatan di
Kabupaten/Kota
3) Permenkes RI 88/2014 tentang standar Tablet Tambah Darah bagi wanita usia
subur dan ibu hamil
4) Permenkes RI No 23 Tahun 2014 Tentang Upaya Perbaikan Gizi
b. Gambaran Umum
Anemia adalah suatu kondisi di mana jumlah sel darah merah atau kapasitas
sel darah merah membawa oksigen tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan
fisiologis. Ibu hamil dengan anemia memiliki risiko lebih tinggi melahirkan bayi
dengan anemia defisiensi besi yang bisa bertahan sepanjang usia awal anak dan
menghambat pertumbuhan sel-sel otak anak serta sel-sel tubuh lainnya, yang
mengakibatkan keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan.
Stanting pada anak adalah salah satu hambatan paling signifikan untuk
perkembangan seseorang, yang mempengaruhi sekitar 162 juta anak-anak di bawah
usia 5 tahun secara global. Stanting, atau terlalu pendek untuk usia seseorang,
didefinisikan sebagai tinggi badan dibawah minus dua standar deviasi (<-2 SD)
pertumbuhan anak menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
RPJMN 2015-2019 mencantumkan sasaran strategis pembangunan kesehatan
untuk menurunkan prevalensi kekurangan gizi pada balita dari 18,4% menjadi
dibawah 15% dan menurunkan prevalensi balita pendek dari 37% menjadi dibawah
32%
Untuk mencapai tujuan tersebut, Direktorat Bina Gizi memfokuskan pada
upaya memperbaiki asupan zat gizi makro dan mikro, meningkatkan pengetahuan
masyarakat tentang penerapan gizi seimbang, pemberdayaan masyarakat melalui
pengembangan intervensi gizi berbasis masyarakat
Berdasarkan laporan tahunan Puskemas Kalimanggis tahun 2015, 74.2% ibu
hamil mengkonsumsi tablet tambah darah 90 tablet, angka ini belum mencapai target
dari yang ditargetkan 80%, dikarenakan ibu hamil efek samping obat.
Untuk meningkatkan konsumsi penuh TTD diperlukan penyuluhan kesehatan
dengan didukung materi Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) yang tepat untuk
tenaga kesehatan. Hal tersebut mempunyai peran penting dalam memberikan
informasi yang tepat tentang konsumsi TTD dan risiko terkait anemia pada ibu
hamil. Hal ini selanjutnya dapat berdampak pada peningkatan pengetahuan dan
meningkatkan perilaku konsumsi TTD.
Oleh karena itu, pada tahun 2016 ini salah satu kegiatan program perbaikan
dan peningkatan gizi masyarakat salah satunya adalah Penyuluhan dan pemberian
Tablet Tambah Darah pada ibu hamil di Kecamatan Kalimanggis.
2. Maksud dan Tujuan
a. Maksud Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan ini dimaksudkan untuk
1) Ibu hamil mampu mengetahui pentingnya zat gizi Fe bagi kebutuhannya
2) Ibu hamil dapat menerapkan apa yang ia ketahui dari penyuluhan, sehingga
angka penderita anemia menurun
b. Tujuan Kegiatan
1) Menurunkan angka kejadian anemia pada ibu hamil di kecamatan Kalimanggis
2) Menurunkan angka kejadian kematian bayi dan Ibu di kecamatan Kalimanggis
3) Menurunkan angka kejadian BBLR dan stanting pada bayi di kecamatan
Kalimanggis
3. Pelaksanaan Kegiatan
a. Uraian Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan di wilayah kerja UPTD Puskesmas Kalimanggis
pada ibu hamil dengan sosialisasi dan pemberian tablet tambah darah (TTD)
sebanyak 90 tablet selama kehamilan.
b. Batasan Kegiatan
1) Penyuluhan tentang manfaat Tablet tambah darah
2) Pemberian Tablet Tambah Darag (Fe).
4. Indikator Keluaran dan Keluaran
a. Indikator Keluaran
Menurunnya angka kejadian anemia pada ibu hamil
b. Keluaran
Laporan Data pencapaian Pemberian tablet tambah darah pada ibu hamil Tahun
2016
5. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan direncanakan akan diselenggarakan pada Bulan Januari s/d Desember 2016 di
wilayah kerja UPTD Puskesmas Kalimanggis.
6. Biaya
Biaya kegiatan ini akan dibebankan pada Pembiayaan BOK Tahun anggaran 2016 sebesar
Rp. 1.000.000,-(Satu Juta Rupiah).
Mengetahui
Kepala UPTD Puskesmas Kalimanggis
H. KUSDI, SKM, MM.Kes
NIP. 19620102 198302 1 002
Kalimanggis, Januari 2016
Pelaksana Kegiatan
YUSUP FIRMAWAN, AMG
NIP. 19730728 199503 1 001

More Related Content

What's hot

Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016Zakiah dr
 
Standar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyandu
Standar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyanduStandar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyandu
Standar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyanduyusup firmawan
 
Kerangka acuan kegiatan surveilan gizi buruk
Kerangka acuan kegiatan surveilan gizi burukKerangka acuan kegiatan surveilan gizi buruk
Kerangka acuan kegiatan surveilan gizi burukyusup firmawan
 
Standar operasional prosedur ttlksana balita gizi buruk
Standar operasional prosedur ttlksana balita gizi burukStandar operasional prosedur ttlksana balita gizi buruk
Standar operasional prosedur ttlksana balita gizi burukyusup firmawan
 
Kerangka acuan kegiatan pemantauan garam yodium
Kerangka acuan kegiatan pemantauan garam yodiumKerangka acuan kegiatan pemantauan garam yodium
Kerangka acuan kegiatan pemantauan garam yodiumyusup firmawan
 
Kerangka acuan kegiatan pmt bumil kek
Kerangka acuan kegiatan pmt bumil kekKerangka acuan kegiatan pmt bumil kek
Kerangka acuan kegiatan pmt bumil kekyusup firmawan
 
Kak sweeping vit a yes
Kak sweeping vit a yesKak sweeping vit a yes
Kak sweeping vit a yesTiniNuraeni
 
SOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SM
SOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SMSOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SM
SOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SMPuskesmasSungaiMenan
 
ppt pembentukan tim PMT Lokal.pptx
ppt pembentukan tim PMT Lokal.pptxppt pembentukan tim PMT Lokal.pptx
ppt pembentukan tim PMT Lokal.pptxlilikfatmawati
 
4.1.1 ep 1 sop identifikasi kebutuhan
4.1.1 ep 1 sop identifikasi kebutuhan4.1.1 ep 1 sop identifikasi kebutuhan
4.1.1 ep 1 sop identifikasi kebutuhanELFTV
 
Standar operasional prosedur kap. vit.a bayi bal
Standar operasional prosedur kap. vit.a bayi balStandar operasional prosedur kap. vit.a bayi bal
Standar operasional prosedur kap. vit.a bayi balyusup firmawan
 
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAPPEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAPZakiah dr
 
Pelaksanaan PMT Lokal.ppt
Pelaksanaan PMT Lokal.pptPelaksanaan PMT Lokal.ppt
Pelaksanaan PMT Lokal.pptSelviDestyani1
 
Kak penanganan gizi buruk yes
Kak penanganan gizi buruk yesKak penanganan gizi buruk yes
Kak penanganan gizi buruk yesTiniNuraeni
 
Sosialisasi-dan-kesepakatan-bersama-POS-GIZI-BAGUSS-pptx.pptx
Sosialisasi-dan-kesepakatan-bersama-POS-GIZI-BAGUSS-pptx.pptxSosialisasi-dan-kesepakatan-bersama-POS-GIZI-BAGUSS-pptx.pptx
Sosialisasi-dan-kesepakatan-bersama-POS-GIZI-BAGUSS-pptx.pptxDeryPrima1
 
Orientasi kader kesehatan
Orientasi kader kesehatanOrientasi kader kesehatan
Orientasi kader kesehatanK'Is Uba Adam
 
FISHBONE STUNTING.pptx
FISHBONE STUNTING.pptxFISHBONE STUNTING.pptx
FISHBONE STUNTING.pptxNormanDelVano1
 
Upaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi Barat
Upaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi BaratUpaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi Barat
Upaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi BaratMuh Saleh
 

What's hot (20)

Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016
 
Standar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyandu
Standar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyanduStandar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyandu
Standar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyandu
 
Kerangka acuan kegiatan surveilan gizi buruk
Kerangka acuan kegiatan surveilan gizi burukKerangka acuan kegiatan surveilan gizi buruk
Kerangka acuan kegiatan surveilan gizi buruk
 
Standar operasional prosedur ttlksana balita gizi buruk
Standar operasional prosedur ttlksana balita gizi burukStandar operasional prosedur ttlksana balita gizi buruk
Standar operasional prosedur ttlksana balita gizi buruk
 
Kerangka acuan kegiatan pemantauan garam yodium
Kerangka acuan kegiatan pemantauan garam yodiumKerangka acuan kegiatan pemantauan garam yodium
Kerangka acuan kegiatan pemantauan garam yodium
 
Kerangka acuan kegiatan pmt bumil kek
Kerangka acuan kegiatan pmt bumil kekKerangka acuan kegiatan pmt bumil kek
Kerangka acuan kegiatan pmt bumil kek
 
Kak sweeping vit a yes
Kak sweeping vit a yesKak sweeping vit a yes
Kak sweeping vit a yes
 
PPT PMT LOKAL.pptx
PPT PMT LOKAL.pptxPPT PMT LOKAL.pptx
PPT PMT LOKAL.pptx
 
SOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SM
SOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SMSOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SM
SOP DETEKSI DINI DAN RUJUKAN BALITA GIZI BURUK PKM SM
 
ppt pembentukan tim PMT Lokal.pptx
ppt pembentukan tim PMT Lokal.pptxppt pembentukan tim PMT Lokal.pptx
ppt pembentukan tim PMT Lokal.pptx
 
4.1.1 ep 1 sop identifikasi kebutuhan
4.1.1 ep 1 sop identifikasi kebutuhan4.1.1 ep 1 sop identifikasi kebutuhan
4.1.1 ep 1 sop identifikasi kebutuhan
 
KAK Jambore Kader.docx
KAK Jambore Kader.docxKAK Jambore Kader.docx
KAK Jambore Kader.docx
 
Standar operasional prosedur kap. vit.a bayi bal
Standar operasional prosedur kap. vit.a bayi balStandar operasional prosedur kap. vit.a bayi bal
Standar operasional prosedur kap. vit.a bayi bal
 
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAPPEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
 
Pelaksanaan PMT Lokal.ppt
Pelaksanaan PMT Lokal.pptPelaksanaan PMT Lokal.ppt
Pelaksanaan PMT Lokal.ppt
 
Kak penanganan gizi buruk yes
Kak penanganan gizi buruk yesKak penanganan gizi buruk yes
Kak penanganan gizi buruk yes
 
Sosialisasi-dan-kesepakatan-bersama-POS-GIZI-BAGUSS-pptx.pptx
Sosialisasi-dan-kesepakatan-bersama-POS-GIZI-BAGUSS-pptx.pptxSosialisasi-dan-kesepakatan-bersama-POS-GIZI-BAGUSS-pptx.pptx
Sosialisasi-dan-kesepakatan-bersama-POS-GIZI-BAGUSS-pptx.pptx
 
Orientasi kader kesehatan
Orientasi kader kesehatanOrientasi kader kesehatan
Orientasi kader kesehatan
 
FISHBONE STUNTING.pptx
FISHBONE STUNTING.pptxFISHBONE STUNTING.pptx
FISHBONE STUNTING.pptx
 
Upaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi Barat
Upaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi BaratUpaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi Barat
Upaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi Barat
 

Similar to Kerangka acuan kegiatan tablet fe pada bumil

Makalah ph sebagian
Makalah ph sebagianMakalah ph sebagian
Makalah ph sebagianfajri ijrian
 
Stranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdf
Stranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdfStranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdf
Stranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdfTaruliRohanaSinaga1
 
Sistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docx
Sistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docxSistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docx
Sistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docxEkaOrizaShafita
 
juknis-pmt-bumil-2010.pdf
juknis-pmt-bumil-2010.pdfjuknis-pmt-bumil-2010.pdf
juknis-pmt-bumil-2010.pdfDewiGunarto
 
Buku bumil kek (1 52)
Buku bumil kek (1 52)Buku bumil kek (1 52)
Buku bumil kek (1 52)Dokter Tekno
 
PPT MMD Desa Sigar Penjalin musyawarah masyarakat
PPT MMD Desa Sigar Penjalin musyawarah masyarakatPPT MMD Desa Sigar Penjalin musyawarah masyarakat
PPT MMD Desa Sigar Penjalin musyawarah masyarakatShidqyAr
 
2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akb
2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akb2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akb
2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akbFirman Dariyansyah
 
Triple Burden of Malnutrition.pdf
Triple Burden of Malnutrition.pdfTriple Burden of Malnutrition.pdf
Triple Burden of Malnutrition.pdfMursidTriSusilo2
 
Pedoman anemia gizi
Pedoman anemia giziPedoman anemia gizi
Pedoman anemia giziErna Nuraena
 
Materi dan Pedoman Kader Remaja Dinkes 2023 (1).pptx
Materi dan Pedoman Kader Remaja Dinkes 2023 (1).pptxMateri dan Pedoman Kader Remaja Dinkes 2023 (1).pptx
Materi dan Pedoman Kader Remaja Dinkes 2023 (1).pptxGaluhPradnya2
 
Warta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136(1).pdf
Warta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136(1).pdfWarta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136(1).pdf
Warta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136(1).pdfyenihandayani9
 
Promosi Kesehatan
Promosi KesehatanPromosi Kesehatan
Promosi Kesehatanagtheaa
 
penyuluhan stunting for kkn cinangsi.pptx
penyuluhan stunting for kkn cinangsi.pptxpenyuluhan stunting for kkn cinangsi.pptx
penyuluhan stunting for kkn cinangsi.pptxDeriSr1
 
TOR PKM. RASTIM 2022 fiks.docx
TOR PKM. RASTIM 2022 fiks.docxTOR PKM. RASTIM 2022 fiks.docx
TOR PKM. RASTIM 2022 fiks.docxsuryani636542
 
Teknokratik rpjmn-bappenas
Teknokratik rpjmn-bappenasTeknokratik rpjmn-bappenas
Teknokratik rpjmn-bappenasBambang Narmada
 
Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)
Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)
Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)Ririadriana1
 
1. Masalah Gizi di Indonesia.pptx
1. Masalah Gizi di Indonesia.pptx1. Masalah Gizi di Indonesia.pptx
1. Masalah Gizi di Indonesia.pptxOktoviaKaka
 
Warta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136.pdf
Warta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136.pdfWarta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136.pdf
Warta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136.pdfrasya_wirayudha
 

Similar to Kerangka acuan kegiatan tablet fe pada bumil (20)

Makalah ph sebagian
Makalah ph sebagianMakalah ph sebagian
Makalah ph sebagian
 
Stranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdf
Stranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdfStranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdf
Stranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdf
 
Sistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docx
Sistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docxSistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docx
Sistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docx
 
juknis-pmt-bumil-2010.pdf
juknis-pmt-bumil-2010.pdfjuknis-pmt-bumil-2010.pdf
juknis-pmt-bumil-2010.pdf
 
Buku bumil kek (1 52)
Buku bumil kek (1 52)Buku bumil kek (1 52)
Buku bumil kek (1 52)
 
PPT MMD Desa Sigar Penjalin musyawarah masyarakat
PPT MMD Desa Sigar Penjalin musyawarah masyarakatPPT MMD Desa Sigar Penjalin musyawarah masyarakat
PPT MMD Desa Sigar Penjalin musyawarah masyarakat
 
2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akb
2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akb2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akb
2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akb
 
Triple Burden of Malnutrition.pdf
Triple Burden of Malnutrition.pdfTriple Burden of Malnutrition.pdf
Triple Burden of Malnutrition.pdf
 
Pedoman anemia gizi
Pedoman anemia giziPedoman anemia gizi
Pedoman anemia gizi
 
Materi dan Pedoman Kader Remaja Dinkes 2023 (1).pptx
Materi dan Pedoman Kader Remaja Dinkes 2023 (1).pptxMateri dan Pedoman Kader Remaja Dinkes 2023 (1).pptx
Materi dan Pedoman Kader Remaja Dinkes 2023 (1).pptx
 
Juknis pmt-2017
Juknis pmt-2017Juknis pmt-2017
Juknis pmt-2017
 
Warta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136(1).pdf
Warta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136(1).pdfWarta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136(1).pdf
Warta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136(1).pdf
 
Promosi Kesehatan
Promosi KesehatanPromosi Kesehatan
Promosi Kesehatan
 
penyuluhan stunting for kkn cinangsi.pptx
penyuluhan stunting for kkn cinangsi.pptxpenyuluhan stunting for kkn cinangsi.pptx
penyuluhan stunting for kkn cinangsi.pptx
 
Stunting Meldy.pptx
Stunting Meldy.pptxStunting Meldy.pptx
Stunting Meldy.pptx
 
TOR PKM. RASTIM 2022 fiks.docx
TOR PKM. RASTIM 2022 fiks.docxTOR PKM. RASTIM 2022 fiks.docx
TOR PKM. RASTIM 2022 fiks.docx
 
Teknokratik rpjmn-bappenas
Teknokratik rpjmn-bappenasTeknokratik rpjmn-bappenas
Teknokratik rpjmn-bappenas
 
Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)
Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)
Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)
 
1. Masalah Gizi di Indonesia.pptx
1. Masalah Gizi di Indonesia.pptx1. Masalah Gizi di Indonesia.pptx
1. Masalah Gizi di Indonesia.pptx
 
Warta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136.pdf
Warta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136.pdfWarta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136.pdf
Warta-Kesmas-Edisi-02-2018_1136.pdf
 

More from yusup firmawan

PEMBERANTASAN KORUPSI.pptx
PEMBERANTASAN KORUPSI.pptxPEMBERANTASAN KORUPSI.pptx
PEMBERANTASAN KORUPSI.pptxyusup firmawan
 
MAKALAH JEJAS PERSALINAN.pdf
MAKALAH JEJAS PERSALINAN.pdfMAKALAH JEJAS PERSALINAN.pdf
MAKALAH JEJAS PERSALINAN.pdfyusup firmawan
 
Standar operasional prosedur vitamin a nifas
Standar operasional prosedur vitamin a nifasStandar operasional prosedur vitamin a nifas
Standar operasional prosedur vitamin a nifasyusup firmawan
 
Standar operasional prosedur pengukuran tb
Standar operasional prosedur pengukuran tbStandar operasional prosedur pengukuran tb
Standar operasional prosedur pengukuran tbyusup firmawan
 
Standar operasional prosedur pembuatan laporan gizi
Standar operasional prosedur pembuatan laporan giziStandar operasional prosedur pembuatan laporan gizi
Standar operasional prosedur pembuatan laporan giziyusup firmawan
 
Standar operasional prosedur mp asi
Standar operasional prosedur mp asiStandar operasional prosedur mp asi
Standar operasional prosedur mp asiyusup firmawan
 
Standar operasional prosedur konseling gizi
Standar operasional prosedur konseling giziStandar operasional prosedur konseling gizi
Standar operasional prosedur konseling giziyusup firmawan
 
Standar operasional prosedur garam yodium
Standar operasional prosedur garam yodiumStandar operasional prosedur garam yodium
Standar operasional prosedur garam yodiumyusup firmawan
 
Standar operasional prosedur bpb
Standar operasional prosedur bpbStandar operasional prosedur bpb
Standar operasional prosedur bpbyusup firmawan
 
Standar operasional prosedur bb
Standar operasional prosedur bbStandar operasional prosedur bb
Standar operasional prosedur bbyusup firmawan
 
Kerangka acuan kegiatan validasi balita kurus
Kerangka acuan kegiatan validasi balita kurusKerangka acuan kegiatan validasi balita kurus
Kerangka acuan kegiatan validasi balita kurusyusup firmawan
 
Kerangka acuan kegiatan sweeping bpb
Kerangka acuan kegiatan sweeping bpbKerangka acuan kegiatan sweeping bpb
Kerangka acuan kegiatan sweeping bpbyusup firmawan
 
Kerangka acuan kegiatan pemantauan vit. a
Kerangka acuan kegiatan pemantauan vit. aKerangka acuan kegiatan pemantauan vit. a
Kerangka acuan kegiatan pemantauan vit. ayusup firmawan
 
Kerangka acuan kegiatan bpb
Kerangka acuan kegiatan bpbKerangka acuan kegiatan bpb
Kerangka acuan kegiatan bpbyusup firmawan
 

More from yusup firmawan (14)

PEMBERANTASAN KORUPSI.pptx
PEMBERANTASAN KORUPSI.pptxPEMBERANTASAN KORUPSI.pptx
PEMBERANTASAN KORUPSI.pptx
 
MAKALAH JEJAS PERSALINAN.pdf
MAKALAH JEJAS PERSALINAN.pdfMAKALAH JEJAS PERSALINAN.pdf
MAKALAH JEJAS PERSALINAN.pdf
 
Standar operasional prosedur vitamin a nifas
Standar operasional prosedur vitamin a nifasStandar operasional prosedur vitamin a nifas
Standar operasional prosedur vitamin a nifas
 
Standar operasional prosedur pengukuran tb
Standar operasional prosedur pengukuran tbStandar operasional prosedur pengukuran tb
Standar operasional prosedur pengukuran tb
 
Standar operasional prosedur pembuatan laporan gizi
Standar operasional prosedur pembuatan laporan giziStandar operasional prosedur pembuatan laporan gizi
Standar operasional prosedur pembuatan laporan gizi
 
Standar operasional prosedur mp asi
Standar operasional prosedur mp asiStandar operasional prosedur mp asi
Standar operasional prosedur mp asi
 
Standar operasional prosedur konseling gizi
Standar operasional prosedur konseling giziStandar operasional prosedur konseling gizi
Standar operasional prosedur konseling gizi
 
Standar operasional prosedur garam yodium
Standar operasional prosedur garam yodiumStandar operasional prosedur garam yodium
Standar operasional prosedur garam yodium
 
Standar operasional prosedur bpb
Standar operasional prosedur bpbStandar operasional prosedur bpb
Standar operasional prosedur bpb
 
Standar operasional prosedur bb
Standar operasional prosedur bbStandar operasional prosedur bb
Standar operasional prosedur bb
 
Kerangka acuan kegiatan validasi balita kurus
Kerangka acuan kegiatan validasi balita kurusKerangka acuan kegiatan validasi balita kurus
Kerangka acuan kegiatan validasi balita kurus
 
Kerangka acuan kegiatan sweeping bpb
Kerangka acuan kegiatan sweeping bpbKerangka acuan kegiatan sweeping bpb
Kerangka acuan kegiatan sweeping bpb
 
Kerangka acuan kegiatan pemantauan vit. a
Kerangka acuan kegiatan pemantauan vit. aKerangka acuan kegiatan pemantauan vit. a
Kerangka acuan kegiatan pemantauan vit. a
 
Kerangka acuan kegiatan bpb
Kerangka acuan kegiatan bpbKerangka acuan kegiatan bpb
Kerangka acuan kegiatan bpb
 

Recently uploaded

ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANDianFitriyani15
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxrachmatpawelloi
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasmufida16
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusiastvitania08
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docxpuskesmasseigeringin
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar KeperawatanHaslianiBaharuddin
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxfania35
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptDwiBhaktiPertiwi1
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufalmahdaly02
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxwisanggeni19
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar KepHaslianiBaharuddin
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 

Recently uploaded (20)

ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusia
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 

Kerangka acuan kegiatan tablet fe pada bumil

  • 1. KERANGKA ACUAN KEGIATAN PENYULUHAN/PEMBERIAN TABLET FE PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KALIMANGGIS TAHUN 2016 1. Latar Belakang a. Dasar Hukum 1) UU No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan 2) Permenkes No 741/Menkes/PER/VIII/2008 tentang SPM Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota 3) Permenkes RI 88/2014 tentang standar Tablet Tambah Darah bagi wanita usia subur dan ibu hamil 4) Permenkes RI No 23 Tahun 2014 Tentang Upaya Perbaikan Gizi b. Gambaran Umum Anemia adalah suatu kondisi di mana jumlah sel darah merah atau kapasitas sel darah merah membawa oksigen tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan fisiologis. Ibu hamil dengan anemia memiliki risiko lebih tinggi melahirkan bayi dengan anemia defisiensi besi yang bisa bertahan sepanjang usia awal anak dan menghambat pertumbuhan sel-sel otak anak serta sel-sel tubuh lainnya, yang mengakibatkan keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan. Stanting pada anak adalah salah satu hambatan paling signifikan untuk perkembangan seseorang, yang mempengaruhi sekitar 162 juta anak-anak di bawah usia 5 tahun secara global. Stanting, atau terlalu pendek untuk usia seseorang, didefinisikan sebagai tinggi badan dibawah minus dua standar deviasi (<-2 SD) pertumbuhan anak menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). RPJMN 2015-2019 mencantumkan sasaran strategis pembangunan kesehatan untuk menurunkan prevalensi kekurangan gizi pada balita dari 18,4% menjadi dibawah 15% dan menurunkan prevalensi balita pendek dari 37% menjadi dibawah 32% Untuk mencapai tujuan tersebut, Direktorat Bina Gizi memfokuskan pada upaya memperbaiki asupan zat gizi makro dan mikro, meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penerapan gizi seimbang, pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan intervensi gizi berbasis masyarakat
  • 2. Berdasarkan laporan tahunan Puskemas Kalimanggis tahun 2015, 74.2% ibu hamil mengkonsumsi tablet tambah darah 90 tablet, angka ini belum mencapai target dari yang ditargetkan 80%, dikarenakan ibu hamil efek samping obat. Untuk meningkatkan konsumsi penuh TTD diperlukan penyuluhan kesehatan dengan didukung materi Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) yang tepat untuk tenaga kesehatan. Hal tersebut mempunyai peran penting dalam memberikan informasi yang tepat tentang konsumsi TTD dan risiko terkait anemia pada ibu hamil. Hal ini selanjutnya dapat berdampak pada peningkatan pengetahuan dan meningkatkan perilaku konsumsi TTD. Oleh karena itu, pada tahun 2016 ini salah satu kegiatan program perbaikan dan peningkatan gizi masyarakat salah satunya adalah Penyuluhan dan pemberian Tablet Tambah Darah pada ibu hamil di Kecamatan Kalimanggis. 2. Maksud dan Tujuan a. Maksud Kegiatan Pelaksanaan kegiatan ini dimaksudkan untuk 1) Ibu hamil mampu mengetahui pentingnya zat gizi Fe bagi kebutuhannya 2) Ibu hamil dapat menerapkan apa yang ia ketahui dari penyuluhan, sehingga angka penderita anemia menurun b. Tujuan Kegiatan 1) Menurunkan angka kejadian anemia pada ibu hamil di kecamatan Kalimanggis 2) Menurunkan angka kejadian kematian bayi dan Ibu di kecamatan Kalimanggis 3) Menurunkan angka kejadian BBLR dan stanting pada bayi di kecamatan Kalimanggis 3. Pelaksanaan Kegiatan a. Uraian Kegiatan Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan di wilayah kerja UPTD Puskesmas Kalimanggis pada ibu hamil dengan sosialisasi dan pemberian tablet tambah darah (TTD) sebanyak 90 tablet selama kehamilan. b. Batasan Kegiatan 1) Penyuluhan tentang manfaat Tablet tambah darah 2) Pemberian Tablet Tambah Darag (Fe).
  • 3. 4. Indikator Keluaran dan Keluaran a. Indikator Keluaran Menurunnya angka kejadian anemia pada ibu hamil b. Keluaran Laporan Data pencapaian Pemberian tablet tambah darah pada ibu hamil Tahun 2016 5. Tempat Pelaksanaan Kegiatan Kegiatan direncanakan akan diselenggarakan pada Bulan Januari s/d Desember 2016 di wilayah kerja UPTD Puskesmas Kalimanggis. 6. Biaya Biaya kegiatan ini akan dibebankan pada Pembiayaan BOK Tahun anggaran 2016 sebesar Rp. 1.000.000,-(Satu Juta Rupiah). Mengetahui Kepala UPTD Puskesmas Kalimanggis H. KUSDI, SKM, MM.Kes NIP. 19620102 198302 1 002 Kalimanggis, Januari 2016 Pelaksana Kegiatan YUSUP FIRMAWAN, AMG NIP. 19730728 199503 1 001