2. PENDAHULUANPENDAHULUAN
Perencanaan bisnis terdiri atas perkiraan
permintaan, perencanaan produksi produk, dan
perincian dari informasi urutan yang
menjelaskan urutan dari tahapan proses
produksi sesungguhnya.
Walaupun bbrp sistem dpt menangani pkerjaan
yg ditujukan baginya scr efisien, namun
berbagai sistem ini tdk myediakan bantuan utk
keputusan strategis pd tk perush krn tdk
adanya integrasi yg dibutuhkan utk dpt
mentransfer informasi dilintas batas
perusahaan
3. SistemSistem NilaiNilai (Value System)(Value System)
Konsep rantai nilai dapat diperluasKonsep rantai nilai dapat diperluas
dengan mengakui bahwa organisasi harusdengan mengakui bahwa organisasi harus
berinteraksi dengan para pemasok,berinteraksi dengan para pemasok,
distributor, dan pelanggan.distributor, dan pelanggan.
Rantai nilai perusahaan dan rantai nilaiRantai nilai perusahaan dan rantai nilai
para pemasok, distributor, danpara pemasok, distributor, dan
pelanggannya bersamapelanggannya bersama--sama membentuksama membentuk
sistemsistem
5. Kini trend SI adalah mengimplementasikan sistemKini trend SI adalah mengimplementasikan sistem
berorientasi perusahaan yg terintegrasiberorientasi perusahaan yg terintegrasi
Sistem ini bukanlah piranti lunak yg didesain scrSistem ini bukanlah piranti lunak yg didesain scr
khusus utk perush ttt.khusus utk perush ttt.
ERP menyediakan alat simulasi untuk membantu para
manajer memutuskan bagaimana menghindari
terjadinya kekurangan bahan baku, tenaga kerja, atau
fasilitas pabrik.
ERP adalah alat pendukung keputusan yang
memberikan pihak manajemen informasi secara real-
time. hingga memungkinkan adanya keputusan secara
tepat waktu yang dibutuhkan untuk meningkatkan
kinerja serta mencapai keunggulan bersaing.
6. Evolution ofEvolution of EntISEntIS
Manufacturing requirements planning (MRP)Manufacturing requirements planning (MRP)
Developed to deal with complex issues of inventoryDeveloped to deal with complex issues of inventory
controlcontrol
MRP IIMRP II
Information systems that encompass the flow ofInformation systems that encompass the flow of
material from vendors, through manufacturing, and tomaterial from vendors, through manufacturing, and to
the firmthe firm’’s customerss customers
ERPsERPs were next logical stepwere next logical step
All information about organizational processes isAll information about organizational processes is
consolidatedconsolidated
15-6
7. System Entri
Pesanan
Sistem Produksi
Dan Distribusi
System
Pengadaan
A/R Pelanggan
Penjadwalan
Dan Pengiriman
Produksi
A/P ke Pemasok
Dan
Persediaan
Customer Database Manufacturing
Database
Procurement
Database
Business Enterprise
Customer Supplier
Products
Orders Purchases
Materials
Traditional Information System with
Closed Database Architecture
8. What is ERP?What is ERP?
Definisi : Paket sistem informasi ygDefinisi : Paket sistem informasi yg
mengintegrasi informasi dan prosesmengintegrasi informasi dan proses
berdasarkan informasi yg menjelaskan wilayahberdasarkan informasi yg menjelaskan wilayah
fungsional dalam organisasifungsional dalam organisasi”” (Kumar dan(Kumar dan
Hillegersberg 2000).Hillegersberg 2000).
ERP adalah sistem informasi yg diperuntukkanERP adalah sistem informasi yg diperuntukkan
bagi perush manufaktur maupun jasa ygbagi perush manufaktur maupun jasa yg
berperan mengintegrasikan n mengotomasikanberperan mengintegrasikan n mengotomasikan
proses bisnis yg berhub dg aspek operasi,proses bisnis yg berhub dg aspek operasi,
produksi maupun distribusi di perushproduksi maupun distribusi di perush
bersangkutanbersangkutan ((wikipediawikipedia))..
9. TujuanTujuan ERPERP
Mengintegrasikan berbagaiMengintegrasikan berbagai
proses utama perusahaan.proses utama perusahaan.
Entri PesananEntri Pesanan
ProduksiProduksi
Pengadaan dan Utang UsahaPengadaan dan Utang Usaha
PenggajianPenggajian
Sumber Daya ManusiaSumber Daya Manusia
10. Data Warehouse
On-Line Analytical Processing
(OLAP)
Bolt-On Applications
(Industry Specific Functions)
Sales
&
Distribution
Business
Planning
Shop Floor
Control
Logistics
Customers Suppliers
Operational Database
Customers, Production,
Vendor, Inventory, etc.
Legacy
Systems
Core Functions [On-Line Transaction Processing (OLTP)]
ERP System
Business EnterpriseERP System
11. ManfaatManfaat ERPERP
Penelitian akuntansi sebelumnya menyatakanPenelitian akuntansi sebelumnya menyatakan
pengumuman penggunaan ERP telahpengumuman penggunaan ERP telah
menimbulkan respon pasar yang positif danmenimbulkan respon pasar yang positif dan
implementasi ERP memperbaiki kinerjaimplementasi ERP memperbaiki kinerja
operasional (Hayes et al, 2001; Hunton et al,operasional (Hayes et al, 2001; Hunton et al,
2003)2003)
Sistem ERP diharapkan menyebarkanSistem ERP diharapkan menyebarkan
informasi secara tepat waktu pada manajerinformasi secara tepat waktu pada manajer
sehingga memperbaiki kemampuan merekasehingga memperbaiki kemampuan mereka
terhadap proses dan analisis informasiterhadap proses dan analisis informasi
akuntansi (Davenport 1998; Hitt et al, 2002akuntansi (Davenport 1998; Hitt et al, 2002
12. Gudang data (data warehouse) adalah basis
data yg dibuat utk dpt melayani pencarian scr
cepat, penarikan, permintaan khusus, dan
kemudahan dlm penggunaan.
Sistem ERP bisa ada tanpa memiliki gudang data;
begitu pula. perusahaan yang belum
mengimplementasikan ERP dapat menggunakan
gudang data.
Akan tetapi, trennya adalah perusahaan yang
serius untuk mencapai keunggulan kompetitif
akan menggunakan keduanya.
13. 22 ApplikasiApplikasi UtamaUtama ERPERP
1. Core applications1. Core applications
Aplikasi yg scr operasional mendukungAplikasi yg scr operasional mendukung
aktivitas rutin perushaktivitas rutin perush
Jika Aplikasi ini Gagal bisnis perush jg gagalJika Aplikasi ini Gagal bisnis perush jg gagal..
OnOn--line Transaction Processing (OLTP)line Transaction Processing (OLTP)
include sales and distribution, businessinclude sales and distribution, business
planning, production planning, shop floorplanning, production planning, shop floor
control, and logistics modulescontrol, and logistics modules
14. 22 APlikasiAPlikasi UtamaUtama ERPERP
2. Business analysis applications2. Business analysis applications
ERP adalah alat pendukung keputusan yg
mberikan pihak manajemen informasi scr real-
time, hingga memungkinkan adanya keputusan
scr tepat waktu yg dibutuhkan utk
meningkatkan kinerja serta mencapai
keunggulan bersaing
OnOn--line Analytical Processing (OLAP)line Analytical Processing (OLAP)
includesincludes pendukung keputusan, pemodelan.
penarikan informasi, analisis/laporan khusus,
dan analisis bagaimana jika
15. ERP System Configurations:ERP System Configurations:
ClientClient--Server Network TopologyServer Network Topology
Model 2 TingkatModel 2 Tingkat
Umumnya server menangani pekerjaan aplikasi dan
basis data.
Komputer klien bertanggung jawab atas penyajian
data ke pengguna dan meneruskan input dari
pengguna kembali ke server.
Beberapa pemasok ERP menggunakan pendekatan
ini untuk aplikasi lokal area network (LAN)
17. ERP System Configurations:ERP System Configurations:
ClientClient--Server Network TopologyServer Network Topology
Model 3 TingkatModel 3 Tingkat
Fungsi basis data dan aplikasi dipisah dalain
model tiga tingkat (three-tier model).
Arsitektur ini umum dalam sistem ERP yang
besar dan yang menggunakan wide area
network (WAN) sebagai konektivitas
antara penggunanya.
19. ERP with OLTP and OLAP Client Server using Data Warehouse
OLTP
Server
OLTP
Applications
Operations
Database
Server
Operations
Database
First Tier
Second Tier
Third Tier
User
Presentation
Layer
Application
Layer
Database
Layer
OLAP
Server
OLAP
Applications
Data
Warehouse
Server
Data
Warehouse
20. OLAP VS OLTPOLAP VS OLTP
Aplikasi OLTP mendukung berbagai kegiatan
yang penting untuk misi tertentu melalui
berbagai rangkaian permintaan sederhana ke
basis data operasional.
aplikasi OLAP mendukung berbagai kegiatan
yang penting untuk manajemen melalui
penyelidikan analitis berbagai hubungan data
yang rumit dan yang dikumpulkan di gudang
data.
OLAP dan OLIP memiliki persyaratan yang
berbeda dan saling bertentangan.
21. Risks Associated with ERPRisks Associated with ERP
ImplementationImplementation
Mengimplementasikan sistern ERP lebih
banyak berkaitan dengan mengubah
perusahaan menjalankan bisnisnya, daripada
dengan teknologinya.
Akibat kebanyakan kegagalan implementasi
ERP disebabkan oleh berbagai masalah
budarya dalam perusahaan yang berlawanan
dengan tujuan dari rekayasa ulang.
22. Risks Associated with ERPRisks Associated with ERP
ImplementationImplementation
Pace of implementationPace of implementation
‘‘Big BangBig Bang’’----switch operations from legacyswitch operations from legacy
systems to ERP in a single eventsystems to ERP in a single event
‘‘PhasedPhased--InIn’’----independent ERP unitsindependent ERP units
installed over time, assimilated andinstalled over time, assimilated and
integratedintegrated
Opposition to changes to the businessesOpposition to changes to the businesses
cultureculture
user reluctance and inertiauser reluctance and inertia
need of (upper) management supportneed of (upper) management support
23. Risks Associated with ERPRisks Associated with ERP
ImplementationImplementation
Choosing the wrong ERPChoosing the wrong ERP
goodness of fitgoodness of fit: no ERP system is best for all: no ERP system is best for all
industriesindustries
scalability:scalability: Kemampuan sistem utk berkembang dgKemampuan sistem utk berkembang dg
lancar n ekonomis ketika kebut user meningkatlancar n ekonomis ketika kebut user meningkat
High cost and cost overrunsHigh cost and cost overruns
common areas with high costs:common areas with high costs:
trainingtraining
testing and integrationtesting and integration
database conversiondatabase conversion
24. IMPLIKASI ATAS PENGENDALIAN INTERNAL
DAN AUDIT
Transaction authorizationTransaction authorization
Perlu dibuat pengendalian dalam
sistem tersebut untuk memvalidasi
berbagai transaksi sebelum diterima
dan ditindaklanjuti oleh modul
lainnya.
ERP lebih tergantung pada
pengendalian terprogram daripada
intervensi manusia karena qrientasi
realtime
25. IMPLIKASI ATAS PENGENDALIAN INTERNAL
DAN AUDIT
Segregation of dutiesSegregation of duties
Berbagai proses manual yang biasanya
membutuhkan pemisahan pekerjaan
sering kali ditiadakan pada lingkungan
ERP
Perusahaan yang menggunakan sistem
ERP harus membuat alat keamanan,
audit, dan pengendalian yang baru
untuk memastikan bahwa pekerjaan
dipisah dengan baik.
26. SupervisionSupervision
Supervisor perlu mendptkn pemahaman
teknis n operasional yg ekstensif atas
sistem baru.
Filosofi pemberdayaan karyawan ERP
seharusnya jangan meniadakan supervisi
sebagai pengendalian internal.
Catatan AkuntansiCatatan Akuntansi
Sistem ERP memiliki kemampuan utk
menggabungkan proses pelap keuangan
scr keseluruhan.
Bahkan, banyak perush dpt, dan memang
menutup bukunya setiap hari.
IMPLIKASI ATAS PENGENDALIAN INTERNAL
DAN AUDIT
27. Pengendalian AccessPengendalian Access
Keamanan mungkin merup salah satu dari
byk isu pengendalian dalam implementasi
ERP.
Tujuan dari keamanan sistem ini adalah
memberikan kerahasiaan, integritas, dan
ketersediaan informasi yang dibutuhkan.
Kelemahan dlm keamanan dpt
mengakibatkan pengungkapan rahasia
usaha ke para pesaing, dan akses lain yg
tdk sah.
IMPLIKASI ATAS PENGENDALIAN INTERNAL
DAN AUDIT
28. PERENCANAAN KONTINJENSI
how to keep business going in case of disasterhow to keep business going in case of disaster
Hal lain yang berkaitan dengan rencana ini adalah
perlunya proses untuk pembuatan cadangan jika
terjadi kegagalan server.
AUDIT GUDANG DATA
Sebagai bagian dari prosedur ini, auditor sering kali
melakukan tinjauan analitis (analytical review) atas
berbagai saldo akun untuk mengidentifikasi
hubungan antara berbagai akun dan risiko yang jika
tidak dianalisis tidak akan terlihat.
Banyaknya jumlah data yang berada dalam gudang
data adalah sumber yang sempurna untuk
melakukan analisis rangkaian waktu (time-series)
dan rasio.
IMPLIKASI ATAS PENGENDALIAN INTERNAL
DAN AUDIT
29. SIMPULANSIMPULAN
Implementasi sistem ERP berpeluang untukImplementasi sistem ERP berpeluang untuk
mengatur peningkatan informasi akuntansimengatur peningkatan informasi akuntansi
keuangan tergantung pada meningkatnya akseskeuangan tergantung pada meningkatnya akses
informasi manajerial atau pengendalian daninformasi manajerial atau pengendalian dan
mengurangi perlindungan kualitas audit danmengurangi perlindungan kualitas audit dan
efektivitas pengendalian internalefektivitas pengendalian internal
Penggunaan sistem ERP meningkatkanPenggunaan sistem ERP meningkatkan
kemampuan manajemen untuk memberikankemampuan manajemen untuk memberikan
informasi akuntansi yang lebih tepat dan lebihinformasi akuntansi yang lebih tepat dan lebih
relevan kepada pengguna eksternalrelevan kepada pengguna eksternal
30. Dosen bukan sumber pengetahuan utama.
Sumber pengetahuan utama adalah buku, artikel, media
cetak/audio/visual, dan lainnya.