SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
I
Tugas akhir pengantar Teknologi Informasi
(PTI)
Umar Ardiansyah
E1E1 16 039
Kelompok 2 ( Dua)
SCANNER DAN VIDEO CALL
SCANNER
Pengertian Scanner
Alat pemindai
Benda
yang
dapat
dipindai
Foto
Suhu
dll
Dokument
Jenis – jenis Scanner
ADF Scanner
Scanner Flatbed
Hand Scanner
Roller Scanner
Scanner Drum
Komponen – komponen
Scanner
Alas kaca
Sumber cahaya
Sensor sinar pantulan
Motor Stepper & pita
Penutup
Cara kerja Scanner flatbed
Gambar
dimasukka
n
Motor
stepper
(lampu)
memindai
Cahaya
kegambar
dipantulkan
kecermin
Masuk
lensa
teruskan
kesensor
CCD
CCD
meiubah
menjadi
signal
analog
CCD =
Signal
analog
nilai digital
oleh ADC
Tampil
dimonitor
Cara Menggunakan Scanner
flatbed
Kelebihan dan kekurangan
Scanner
• Menduplikasi dengan cepat
• Hasilnya lebih detail
• Tahan lama
• Jumlah hasil duplikasi terbatas
• Sering macet
Secara Umum
Video Call
Video call is ….
• Fitur jaringan 3g/4g
memungkinkan komunikasi
dalam bentuk video audio .
ISDN
IP
address
PTSN
Koneksi
Jenis Koneksi
Telepon video ISDN dengan standar
ITU H.320; membutuhkan koneksi
kecepatan tinggi dengan kabel fiber
optic, gambar video 25 fps (frame per
second).
Telepon video PSTN dengan standar
ITU ; dengan koneksi kabel telpon
biasa PSTN (Public Switch Telephone
System). Gambar video 15 fps dengan
koneksi 33,6 kbs.
Telepon video IP dengan standar ITU
H.323; membutuhkan koneksi
kecepatan tinggi internet. Gambar
video bisa sampai 25 fps dengan
koneksi internet minimum 256 kbs.
Proses kerja video call
HP Meminta akses
pada BTS
Digunakan satu
sub kanal
Terbagi kedalam
8 sub kanal
( BSC)
BTS Menyediakan
satu jalur untuk Hp
3. Enam untuk
percakapan
1. Satu untuk
Broadcast
2. Satu Proses untuk
permintaan
Penjelasan lebih lanjut megenai
proses kerja
Adanya permintaan percakapan terjadi tiga akses yang berbeda:
1) Broadcast (dari BTS ke telepon seluler),
2) Permintaan ke BTS supaya disediakan akses kanal
percakapan
3) Akses kanal percakapan buat telepon seluler yang
disediakan oleh BTS setelah melakukan permintaan.
Dengan menggunakan teknologi digital, satu kanal frekuensi
bisa dibagi menjadi beberapa sub kanal, bisanya 8 sub kanal.
Sub kanal ini disebut time slot (TS).
Dengan mengasumsikan satu kanal frekuensi dibagi
menjadi 8 sub kanal maka satu kanal frekuensi itu dapat
melayani 6 permintaan percakapan. Satu sub kanal
digunakan untuk broadcast, satu sub kanal untuk memproses
permintaan dan 6 sub kanal untuk percakapan.
Pemanfaatan VC dalam bidang
kedokteran
percintaan
Bisnis
kesehatan
Aplikasi yang biasa digunakan
Cara menggunakan VC di line
Kelebihan dan kekurangan VC
dengan Line
Error Real time

More Related Content

Similar to Tugas besar pengantar teknologi informasi

Mengidentifikasi jenis dan fungsi alat2 pendukung pembuatan dokumnetasi
Mengidentifikasi jenis dan fungsi alat2 pendukung pembuatan dokumnetasiMengidentifikasi jenis dan fungsi alat2 pendukung pembuatan dokumnetasi
Mengidentifikasi jenis dan fungsi alat2 pendukung pembuatan dokumnetasi
Eko Supriyadi
 
Persentasi Tugas Akhir : Menbangun WAN dengan Wajan Bolic
Persentasi Tugas Akhir : Menbangun WAN dengan Wajan BolicPersentasi Tugas Akhir : Menbangun WAN dengan Wajan Bolic
Persentasi Tugas Akhir : Menbangun WAN dengan Wajan Bolic
Syah Bakti
 
Menjelaskan prinsip kerja dan pengaturan kamera kurang
Menjelaskan prinsip kerja dan pengaturan kamera kurangMenjelaskan prinsip kerja dan pengaturan kamera kurang
Menjelaskan prinsip kerja dan pengaturan kamera kurang
Eko Supriyadi
 
Menjelaskan prinsip kerja dvd player
Menjelaskan prinsip kerja dvd playerMenjelaskan prinsip kerja dvd player
Menjelaskan prinsip kerja dvd player
Eko Supriyadi
 
Prinsip penempatan kamera pemantau
Prinsip penempatan kamera pemantauPrinsip penempatan kamera pemantau
Prinsip penempatan kamera pemantau
Eko Supriyadi
 

Similar to Tugas besar pengantar teknologi informasi (20)

Pertemuan 6 Database Multimedia
Pertemuan 6 Database MultimediaPertemuan 6 Database Multimedia
Pertemuan 6 Database Multimedia
 
04 pengenalan alat masukan
04 pengenalan alat masukan04 pengenalan alat masukan
04 pengenalan alat masukan
 
Tim (TEKNOLOGI INFORMASI MULTIMEDIA) ujian multimedia video
Tim (TEKNOLOGI INFORMASI MULTIMEDIA) ujian multimedia videoTim (TEKNOLOGI INFORMASI MULTIMEDIA) ujian multimedia video
Tim (TEKNOLOGI INFORMASI MULTIMEDIA) ujian multimedia video
 
7.video
7.video7.video
7.video
 
Video dalam multimedia
Video dalam multimediaVideo dalam multimedia
Video dalam multimedia
 
3 Dc173 B7d01
3 Dc173 B7d013 Dc173 B7d01
3 Dc173 B7d01
 
04. video
04. video04. video
04. video
 
Mag
MagMag
Mag
 
perangkat keras komputer.pptx
perangkat keras komputer.pptxperangkat keras komputer.pptx
perangkat keras komputer.pptx
 
Output Device Doc.
Output Device Doc.Output Device Doc.
Output Device Doc.
 
Makalah Output Device
Makalah Output DeviceMakalah Output Device
Makalah Output Device
 
Mengidentifikasi jenis dan fungsi alat2 pendukung pembuatan dokumnetasi
Mengidentifikasi jenis dan fungsi alat2 pendukung pembuatan dokumnetasiMengidentifikasi jenis dan fungsi alat2 pendukung pembuatan dokumnetasi
Mengidentifikasi jenis dan fungsi alat2 pendukung pembuatan dokumnetasi
 
Decoder and Encoder Universitas Medan Area
Decoder and Encoder Universitas Medan Area Decoder and Encoder Universitas Medan Area
Decoder and Encoder Universitas Medan Area
 
Persentasi Tugas Akhir : Menbangun WAN dengan Wajan Bolic
Persentasi Tugas Akhir : Menbangun WAN dengan Wajan BolicPersentasi Tugas Akhir : Menbangun WAN dengan Wajan Bolic
Persentasi Tugas Akhir : Menbangun WAN dengan Wajan Bolic
 
Audio Video
Audio VideoAudio Video
Audio Video
 
Decoder & Encoder
Decoder & EncoderDecoder & Encoder
Decoder & Encoder
 
Modul 4 video
Modul 4 videoModul 4 video
Modul 4 video
 
Menjelaskan prinsip kerja dan pengaturan kamera kurang
Menjelaskan prinsip kerja dan pengaturan kamera kurangMenjelaskan prinsip kerja dan pengaturan kamera kurang
Menjelaskan prinsip kerja dan pengaturan kamera kurang
 
Menjelaskan prinsip kerja dvd player
Menjelaskan prinsip kerja dvd playerMenjelaskan prinsip kerja dvd player
Menjelaskan prinsip kerja dvd player
 
Prinsip penempatan kamera pemantau
Prinsip penempatan kamera pemantauPrinsip penempatan kamera pemantau
Prinsip penempatan kamera pemantau
 

Recently uploaded

kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptkerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
putrisari631
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
randikaakbar11
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
DoddiKELAS7A
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
SuzanDwiPutra
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptkerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
 
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitikObat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
 
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptxMETODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 

Tugas besar pengantar teknologi informasi

  • 1. I Tugas akhir pengantar Teknologi Informasi (PTI) Umar Ardiansyah E1E1 16 039 Kelompok 2 ( Dua) SCANNER DAN VIDEO CALL
  • 4. Jenis – jenis Scanner ADF Scanner Scanner Flatbed Hand Scanner Roller Scanner Scanner Drum
  • 5. Komponen – komponen Scanner Alas kaca Sumber cahaya Sensor sinar pantulan Motor Stepper & pita Penutup
  • 6. Cara kerja Scanner flatbed Gambar dimasukka n Motor stepper (lampu) memindai Cahaya kegambar dipantulkan kecermin Masuk lensa teruskan kesensor CCD CCD meiubah menjadi signal analog CCD = Signal analog nilai digital oleh ADC Tampil dimonitor
  • 8. Kelebihan dan kekurangan Scanner • Menduplikasi dengan cepat • Hasilnya lebih detail • Tahan lama • Jumlah hasil duplikasi terbatas • Sering macet Secara Umum
  • 9. Video Call Video call is …. • Fitur jaringan 3g/4g memungkinkan komunikasi dalam bentuk video audio .
  • 10. ISDN IP address PTSN Koneksi Jenis Koneksi Telepon video ISDN dengan standar ITU H.320; membutuhkan koneksi kecepatan tinggi dengan kabel fiber optic, gambar video 25 fps (frame per second). Telepon video PSTN dengan standar ITU ; dengan koneksi kabel telpon biasa PSTN (Public Switch Telephone System). Gambar video 15 fps dengan koneksi 33,6 kbs. Telepon video IP dengan standar ITU H.323; membutuhkan koneksi kecepatan tinggi internet. Gambar video bisa sampai 25 fps dengan koneksi internet minimum 256 kbs.
  • 11. Proses kerja video call HP Meminta akses pada BTS Digunakan satu sub kanal Terbagi kedalam 8 sub kanal ( BSC) BTS Menyediakan satu jalur untuk Hp 3. Enam untuk percakapan 1. Satu untuk Broadcast 2. Satu Proses untuk permintaan
  • 12. Penjelasan lebih lanjut megenai proses kerja Adanya permintaan percakapan terjadi tiga akses yang berbeda: 1) Broadcast (dari BTS ke telepon seluler), 2) Permintaan ke BTS supaya disediakan akses kanal percakapan 3) Akses kanal percakapan buat telepon seluler yang disediakan oleh BTS setelah melakukan permintaan. Dengan menggunakan teknologi digital, satu kanal frekuensi bisa dibagi menjadi beberapa sub kanal, bisanya 8 sub kanal. Sub kanal ini disebut time slot (TS). Dengan mengasumsikan satu kanal frekuensi dibagi menjadi 8 sub kanal maka satu kanal frekuensi itu dapat melayani 6 permintaan percakapan. Satu sub kanal digunakan untuk broadcast, satu sub kanal untuk memproses permintaan dan 6 sub kanal untuk percakapan.
  • 13. Pemanfaatan VC dalam bidang kedokteran percintaan Bisnis kesehatan
  • 14. Aplikasi yang biasa digunakan
  • 16. Kelebihan dan kekurangan VC dengan Line Error Real time