prosedur lulusan

1. 1
AKADEMI KEBIDANAN
BHAKTI ASIH
PURWAKARTA
No. : SPO/Std1/UPMI/1.1.1
Tanggal : 4 april 2014
PROSEDUR SPMI
Revisi : 0
Halaman 1 dari 3
PROSEDUR
PROFIL LULUSAN
AKADEMI KEBIDANAN BHAKTI ASIH
PURWAKARTA, JAWA BARAT
Digunakan untuk melengkapi : Std/UPMI/1.1
Standar Profil lulusan
Proses
Penanggungjawab
Tanggal
Nama Jabatan Tandatangan
1. Perumusan Lia Yulianti, Am.Keb., M.K.M Pudir I
2. Pemeriksa Ai Yeyeh R., S.Si.T., M.K.M.
Anggota SPMI
bidang
nonakademik
3. Persetujuan Wahjuda RS., SS, MKM Ketua SPMI
4. Penetapan
Hj. Lilik Susilowati, AM.Keb,
SKM, M.Kes, MARS. Direktur
5. Pengendalian Dede Hendrik, ST
Sekretaris SPMI

2. 2
1.Tujuan
Prosedur
Lulusan dapat berkontribusi pada peningkatan layanan kesehatan
2.Luas lingkup
SPO dan
penggunaanya
Prosedur ini berlaku untuk semua mahasiswa AKBID Bhakti Asih
Purwakarta
3.Standar 1. Berdasarkan Buku Kurikulum Inti Pendidikan Diploma III
Kebidanan, Pendidikan Diploma III Kebidanan merupakan jenjang
pendidikan tinggi tenaga kesehatan yang menghasilkan tenaga bidan
profesional pada tingkat Ahli Madya, harus mampu berperan sebagai:
 Care provider (Pemberi asuhan kebidanan).
Seorang bidan yang mempeunyai kemampuan memberikan
asuhan kebidanan secara efektif, aman, dan holistik berdasarkan
standar praktik kebidanan dan kode etik profesi.
 Community Leader (Penggerak Masyarakat)
Seorang bidan yang mempunyai kemampuan menjadi penggerak
dan pengelola masyarakat dalam upaya peningkatan kesehatan ibu
dan anak.
 Communicator (Komunikator).
Seorang bidan yang mampu berkomunikasi secara efektif dengan
perempuan, keluarga, masyarakat, sejawat dan profesi lain dalam
upaya peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak.
 Decision Maker (Pengambil keputusan)
Seorang bidan yang mampu mengambil keputusan klinik dalam
asuhan kebidanan individu, keluarga dan masyarakat.
 Manager (Pengelola)
Seorang bidan yang mampu mengelola klien dalam asuhan
kebidanan dalam tugas mandiri, kolaborasi (team) dan rujukan.
2. Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi (ICT) menuntut
setiap lulusan harus berperan sebagai:
 ICT utilizer (Pengguna teknologi komunikasi dan informasi)
Seorang bidan yang mampu mengikuti dan memanfaatkan
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dalam

3. 3
mendukung keprofesian dan layanan kebidanan.
3. Memperhatikan visi dan misi Akademi Kebidanan untuk mewujudkan
lulusan:
Seorang bidan yang mampu memberikan kontribusi bagi kemajuan
masyarakat, baik di ranah nasional maupun internasional.
4.Definisi istilah Profil lulusan adalah peran yang diharapkan dapat dilakukan oleh lulusan
di masyarakat / dunia kerja. Peran ini merupakan outcome pendidikan
yang akan dituju, untuk memberikan jaminan pada calon mahasiswanya
akan bisa berperan menjadi apa saja setelah ia menjalani semua proses
pembelajaran.
5.Prosedur 1) Memperkuat kebijakan dan prosedur untuk akreditasi institusi
pendidikan tenaga kesehatan
2) Pengembangan standar program pendidikan kesehatan dan standar
kompetensi
3) Sertifikasi lulusan menggunakan ujian berbasis standar nasional
4) Memperbaiki metodologi dan manajemen ujian berbasis nasional
5) Mengembangkan sistem jaringan bank soal untuk mendukung ujian
berstandar nasional.
6.Kualifikasi
pejabat/petugas
yang
menjalankan
SPO
1. Direktur
2. Tenaga pendidikan
3. Dosen
4. Mahasiswa
8.Referensi 1. Standar Profil Lulusan