2. CTL = Contextual
Teaching Learning
contex : suasana,
hubungan, situasi, keadaan
contextual : yang
berhubungan dengan
suasana (nyata)
3. CTL ??
Suatu pendekatan pembelajaran yang
menekankan kepada proses keterlibatan
siswa secara penuh untuk menemukan
materi yang dipelajari dan
menghubungkannya dengan situasi
kehidupan nyata sehingga mendorong
siswa untuk dapat menerapkannya dalam
kehidupan mereka
4. 3 Hal dari CTL
CTL menekankan kepada proses
keterlibatan siswa untuk menemukan
materi
CTL mendorong agar siswa dapat
menemukan hubungan antara materi yang
dipelajari dengan situasi kehidupan
nyata
CTL mendorong siswa untuk dapat
menerapkannya dalam kehidupan
5. Latar Belakang Filosofi
Filsafat kontruksivisme
Belajar proses kontruksi pengetahuan
melalui pengalaman
Pengetahuan bukan hasil pemberian dari
guru/org lain, tapi hasil dari proses
mengkontruksi yang dilakukan oleh setiap
individu
Pengetahuan dari hasil pemberitahuan
tidak akan bermakna
6. Latar Belakang Psikologi
Psikologis Kognitif
Proses belajar terjadi karena pemahaman
akan lingkungan
Belajar bukan proses mekanis (stimulus-
respon)
Belajar melibatkan proses mental (emosi,
minat, motivasi, kemampuan, pengalaman)
Perilaku manusia bukan sebagai gerak fisik
saja, namun yg lebih penting adalah faktor
pendorong gerakan itu.
7. Hal-hal yg harus dipahami
Belajar bukan menghapal, tapi proses
mengkontruksi pengetahuan
Belajar bukan sekedar mengumpulkan fakta
yang lepas-lepas
Belajar : proses pemecahan masalah
Belajar : proses pengalaman sendiri yang
berkembang secara bertahap (sederhana
kompleks)
Belajar : menangkap pengetahuan dari
kenyataan
13. Menemukan (Inquiry))
Pengetahuan yg diperoleh
bukan dari mengingat
seperangkat fakta tapi
menemukan
Pembelajaran didasarkan pada
pencarian dan penemuan
dengan cara pikir sistematis
Melalui proses pemikiran
sistematis, diharapkan siswa
dapat memiliki sikap rasional,
logis dan ilmiah
14. Bertanya (Questing)
Bagi Guru
Menuntun siswa untuk berpikir
Mengecek pemahaman siswa
Membangkitkan respon siswa
Bagi Siswa
Menggali informasi
Menhubungkan pengetahuan yang
dimiliki
Memecahkan masalah yang dihadapi
15. Pembelajaran Masyarakat
( Learning Community)
Berbicara dan berbagi pengalaman
dengan orang lain
Adanya kerjasama untuk memecahkan
masalah
Hasil belajar diperoleh dari sharing
antar individu, antar kelompok atau
antar orang yang belum tahu dengan
orang yang sudah tahu
16. Pemodelan (Modeling)
Memperagakan sesuatu yg bisa ditiru oleh
siswa
Bisa berupa cara mengoperasikan sesuatu,
memberi contoh mengerjakan sesuatu
Model berupa orang, benda, perilaku dll.
Model yg dapat ditiru :
Real life ; orangtua, guru, orang lain
Symbolic ; tulisan, gambar
Representation ; model yg dipresentasikan dg
audiovisual
17. Refleksi (Reflection)
Mengendapkan apa yang telah dipelajari
sebagai pengetahuan yang baru
Struktur pengetahuan baru sbg
pengayaan atau revisi dari pengetahuan
sebelumnya
Dapat berupa :
Jurnal
Diskusi (sharing)
Karya siswa
18. Penilaian Nyata (Authentic
Assesment)
Guru mengumpulkan informasi ttg
perkembangan belajar siswa
Data diperoleh dari kegiatan nyata siswa
Karakteristiknya : dilakukan selama dan
sesudah, yang diukur keterampilan dan
sikap dalam belajar bukan mengingat
fakta, berkesinambungan, terintegrasi,
dan dapat digunakan sebagai feedback
19. Peran Guru – Siswa
Peran Guru Peran Siswa
Guru sebagai pembimbing siswa, agar
mereka dapat belajar sesuai tahap
perkembangannya
Siswa sebagai individu yang
berkembang
Guru berperan dalam memilih bahan-
bahan belajar yang dianggap penting
untuk dipelajari oleh siswa
Siswa mencoba hal-hal yang dianggap
aneh dan baru
Membantu agar setiap siswa mampu
menemukan keterkaitan antara
pengalaman baru dan pengalaman
sebelumnya
Siswa mencari keterkaitan antara
hal-hal yang baru dengan hal-hal
yang sudah diketahui
Mempermudah agar siswa mampu
melakukan proses penyempurnaan
skema dan pembentukan skema baru
Menyempurnakan skema yang sudah
ada (proses pembentukan skema
baru)
20. Ciri Pembelajaran
Jika filosofi belajar : kontruksivisme
Selalu ada unsur bertanya
Pengetahuan dan pengalaman diperoleh
dari kegiatan menemukan
Terbentuknya masyarakat belajar
Ada model yang ditiru
Dilakukan penilaian yang sebenarnya
21. Pola Konvensional v.s CTL
Konvensional sepenuhnya pada kendali
guru
CTL :
Pendahuluan: menjelaskan komponen yang
harus dicapai serta manfaat proses
pembelajaran
Inti : Guru menentukan tempat proses
pembelajaran dilapangan atau didalam kelas
Penutup: Guru memberi tugas sebagai akhir
proses pembelajaran
22. Kelebihan CTL
Lebih melibatkan siswa (fisik-mental)
Mengangkat proses pengalaman hidup
nyata
Kelas bukan tempat memperoleh
informasi, tapi tempat menguji hasil
temuan
Membantu siswa untuk lebih mandiri
dalam pembelajaran