Dokumen tersebut membahas pengantar tentang hermeneutika, yang didefinisikan sebagai usaha untuk menafsirkan teks purba dengan patokan tertentu agar dapat dipahami maknanya sesuai penulis awal. Hermeneutika penting untuk membangun pemahaman antara pembaca modern dan penulis purba, serta bertujuan untuk pertumbuhan rohani melalui pemahaman dan aplikasi Alkitab. Sejarah perkembangannya meliputi metode Yahudi
2. PENGANTAR HERMENEUTIK
DEFINISI HERMENEUTIK UMUM
DEFINISI HERMENETIK KRISTEN
POSISI HERMENEUTIKA DALAM STUDI ALKITAB
HERMENEUTIK ITU PENTING
TUJUAN MEMPELAJARI HERMENEUTIK
KETERBATASAN HERMENEUTIK
SEJARAH PERKEMBANGAN HERMENEUTIK
3. DEFINISI HERMENEUTIK
Dalam konsep Ibrani menggunakan kata “pathar” yang artinya inteprete atau menafsir. Kata
dasarnya adalah “pithron” artinya interpretation atau tafsoran yang konotasinya pada
menafsirkan symbol=symbol pada mimpi
Dalam konsep Yunani, dipergunakan kata “hermeneutikos” yang berasal dari kata “hermeneuo”
artinya to interprete atau menafsir. Kata ini diambil dari nama dewa Hermes yang bertugas
menyampaikan pesan-pesan dewa kepada manusia.
Jadi hermeneutika dapat kita definisikan sebagai usaha untuk menafsirkan atau menterjemahkan
teks-teks purba, dengan patokan-patokan tertentu, yang diharapkan dapat menolong orang-
orang untuk mengerti makna dari text-text purba tersebut sebagaimana sama dengan penulis
awal atau si pembuat pesan awal tersebut memaknainya.
4. DEFINISI HERMENEUTIK KRISTEN
HERMENEUTIK ADALAH BAGIAN DARI ILMU TEOLOGIA BIBLIKA YANG DALAM
PERKEMBANGANNYA MEMILIKI TIGA PENGERTIAN :
Ilmu yang mempelajari teori-teori, prinsip-prinsip [aturan-aturan] dan metode-metode
penafsiran Alkitab.
Seni yang menguji kemampuan untuk mengaplikasikan prinsip-prinsip penafsiran Alkitab,
sehingga latihan studi kasus adalah sangat penting
Ilmu yang mempelajari keseluruhan proses- penafsiran dalam dimensi spiritual bagi kepentingan
pertumbuhan rohani si penafsir ataupun orang yang membaca hasil tafsiran tersebut.
5. POSISI HERMENEUTIK DALAM STUDI
ALKITAB
HERMENEUTIK bukanlah ilmu yang berdiri sendiri, melainkan berkaitan erat dengan ilmu-ilmu
yang tergabung dalam Teologia Biblika [Ilmu-ilmu yang bertujuan menelaah isi naskah Alkitab
dan alat-alat bantunya]
Sedangkan Teologia Biblika juga berkaitan dengan cabang ilmu teologia yang lain, seperti
Teologia Sistematika
6. HERMENEUTIK ITU PENTING
DENGAN MEMPELAJARI HERMENEUTIK, MAKA KITA DAPAT MEMABNGUN JEMBATAN YANG
MENGHUBUNGKAN BANYAK GAP “jarak” ANTARA KITA SEBAGAI PENERIMA JAMAN MODERN
DARI NASKAH-NASKAH PURBA TERSEBUT DENGAN PENULIS PERTAMANYA ATAU SI PEMBERI
PESAN AWALNYA “ALKITAB”
ILUSTRASI:
PERMAINAN PESAN BERANTAI MELALUI BAHASA TUBUH DAN BAHASA YANG TERBATAS
ORANG LUAR JAWA MENONTON WAYANG
MEMAHAMI PANTOMIM
7. TUJUAN MEMPELAJARI HERMENEUTIK
TUJUAN SEBAGAI ILMU
Mempelajari seperangkat prinsip atau aturan-aturan untuk memungkinkan kita mengerti hal yang dikatakan Alkitab sesuai
dengan yang dimaksud oleh para penulis awalnya
TUJUAN APLIKASI
Menolong penafsir dan pembacanya untuk memahami makna dari penulis awal dan menemukan rumusan aplikasinya pada
masa sekarang.
PERTUMBUHAN ROHANI
Jika kita memahami dan bersedia melakukan aplikasi yang telah ditemukan maka keriohanian kita akan bertumbuh
Nehemia 8:8-13
TUJUAN TINDAKAN PREVENTIF
Jika tiga tujuan di atas tercapai maka kita akan terhindar dari penyesatan atau kesesatan
2 Petrus 3:15-18
TUJUAN EKSPOSISI
Para hamba TUHAN akan tertolong untuk memberikan penjelasan secara baik kepada jemaat untuk kothbah-kothbah yang
dia sampaikan.
8. KETERBATASAN HERMENEUTIK
Hermeneutik itu ilmu terapan yang sangat menuntut adanya pehamanan komprehensif dan
kemauan untuk berlatih dengan tekun dan bersedia untuk membaca banyak literatur terutama
komentar-komentar dari para bapa gereja baik klasik, abad pertengahan, maupun modern
Untuk itu kita semua membutuhklan mentoring dan tidak dapat menjalankan konsep one man
show – anda butuh mentor / bapak rohani
Hermenetik itu juga adalah sebuah seni, yang membutuhkan daya kreatifitas tinggi, kemalasan
untuk menggali text akan sangat berbahaya sekali, dan bersikap “sok jago” akan mudah
membuat kita terpeleset
Contoh: konsep Tri Tunggal vs Tauhid; kaum nestorian
9. SEJARAH PERKEMBANGAN HERMENEUTIK
HERMENEUTIK YAHUDI
DIMULAI SEJAK JAMAN EZRA 457 SM
SEKOLAH-SEKOLAH MENAFSIR YAHUDI
Palestina
Halakah
Hagadah
Alexandria
Septuaginta
Apokripa
HERMENEUTIK APOSTOLIK
Yesus Kristus sasng penafsir sempurna
Para Rasul dan penulis-penulis mendapatkan inspirasi dari Allah
HERMENEUTIK BAPA-BAPA GEREJA
Aliran Alexandria
Aliran Anthiokia
Penafsiran tipe Barat
HERMENEUTIK ABAD PERTENGAHAN
Thomas Aquinas
John Wycliffe
HERMENEUTIK PERIODE REFORMASI
Martin Luther
Melanchton
Yohanes Calvin
HERMENEUTIK PERIODE MODERN
Friedrich Schliermacher
Wilhem Dilthey
Martin Heidegger
Rudolf Bultmann
Hans-George Gadamer