SlideShare a Scribd company logo
1

I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Perusahaan AFARIDI berdiri sejak tahun 2003 yang bergerak dalam bidang
perusahaan akuntansi publik. Perusahaan ini bergerak di bidang produksi tekstil
meliputi kaos, kemeja, dan jeans. Perusahaan tidak hanya mendistribusikan
produk ke domestik, tetapi juga diekspor ke beberapa negara Asia dan Eropa..
Secara umum, AFARIDI menerapkan tipe kepemimpinan struktural
(headship) dimana pemimpin menduduki suatu jabatan secara formal dan
memiliki tujuan jangka panjang, serta memiliki bawahan. Secara khusus,
AFARIDI menerapkan gaya kepemimpinan situasional yang menekankan
kepada perilaku pimpinan dengan bawahan (followers), dihubungkan dengan
tingkat kematangan dan kesiapan bawahannya. Gaya kemampuan situasional ini
meliputi gaya partisipasi (untuk menghadapi bawahan yang mampu tetapi tidak
mau atau kurang yakin) dan gaya delegasi (untuk menghadapi karyawan yang
mampu dan mau atau yakin).
1.2 Rumusan Masalah
Dalam makalah ini, permasalahan yang akan dikaji adalah bagaimana
tindakan-tindakan kepemimpinan manajerial AFARIDI terhadap bawahannya ?
1.3 Tujuan
Tujuan penyusunan makalah ini adalah mengidentifikasi dan menganalisis
tindakan-tindakan kepemimpinan manajerial AFARIDI terhadap bawahannya.
1.4 Manfaat
Penyusunan makalah ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi tim
penulis dan pembaca yakni meningkatkan pengetahuan dan wawasan mengenai
tindakan-tindakan kepemimpinan manajerial AFARIDI terhadap bawahannya.
2

II Pembahasan
2.1 Struktur Organisasi AFARIDI
Manajemen

memerlukan

disiplin

ilmu

pengetahuan

lain

dalam

penerapannya, salah satunya adalah akuntansi. Perusahaan AFARIDI yang
bergerak di bidang akuntansi publik memiliki struktur organisasi yang sistematis
(dapat dilihat pada Lampiran 1).
2.2 Tindakan – Tindakan Kepemimpinan Manajemen AFARIDI
Manajemen sebagai profesi merupakan suatu bidang pekerjaan yang
dilakukan oleh orang-orang yang memiliki keahlian dan keterampilan sebagai
pemimpin pada suatu organisasi/perusahaan tertentu. Manajemen menduduki
jabatan spesifik dan prestigious sebagai decision maker yang dapat menentukan
berkembangnya perusahaan di masa mendatang. Oleh karena itu, setiap manajer
harus memiliki tindakan-tindakan kepemimpinan untuk mampu mempengaruhi
dan menggerakan bawahannya agar rela, mampu dan mau mengikuti keinginan
pemimpin demi tercapai suatu tujuan dengan efisien, efektif dan ekonomis.
2.2.1 Tindakan – Tindakan Kepemimpinan Direktur AFARIDI
Berdasarkan

level

kepemimpinan

dalam

management

perusahaan

(Lampiran 2), direktur menduduki level top leader/management (posisi tertinggi)
dalam struktur organisasi perusahaan. Tindakan kepemimpinan direktur adalah
melakukan tugas yang bersifat konseptual, misalnya menyusun perencanaan
konsep dan strategi yang harus dilakukan oleh level middle leader/management
yakni manajer SDM, manajer produksi, manajer keuangan, dan manajer
pemasaran.
2.2.2 Tindakan – Tindakan Kepemimpinan Manajer SDM AFARIDI
Sumberdaya manusia (SDM) merupakan kunci keberhasilan perusahaan.
Oleh karena itu, perusahaan harus memperlakukan karyawan lebih manusiawi.
Namun, manajer SDM juga harus memiliki tindakan-tindakan kepemimpinan
untuk mengelola SDM yang ada guna mencapai tujuan perusahaan, diantaranya:
3

1.

Memilih tenaga kerja yang sesuai dengan jabatan.
Manajer SDM harus memiliki job analysis untuk menklasifikasi setiap
manajer dan karyawan sesuai dengan jabatan/posisi dan keterampilan/
keahliannya masing-masing. Job analysis terdiri atas:
(1) Deskripsi pekerjaan (rumusan tertulis yang didasarkan pada analisa
jabatan tertentu).
(2) Spesifikasi pekerjaan (spesifikasi syarat-syarat suatu jabatan).

2.

Menciptakan kondisi kerja yang menunjang moral dan hubungan kerja.
(1) Menetapkan etika kerja yang berlaku bagi direktur, manajer dan
karyawan, salah satunya adalah kedisiplinan. Kedisiplinan (sikap patuh)
sangat mempengaruhi perkembangan/kemajuan perusahaan. Penegakan
disiplin (sikap patuh) tidak dapat dilakukan dengan seketika, tapi harus
dilatih dan diawasi sejak dini dan rutin.
(2) Mengupayakan terbinanya hubungan yang baik antara karyawan dan
manajer, maupun sesama karyawan. Konflik dapat dihindari dengan
komunikasi melalui berbagai media seperti surat, memo, pengumuman,
telepon, rapat, dan briefing.

3.

Menerapkan prosedur kerja standar Robert Owen (pelopor prosedur kerja
standar) sebagai berikut:
(1) Pengurangan standar jam kerja dari 13 jam menjadi 10 jam.
(2) Tidak merekrut pekerja anak-anak dibawah umur dengan pembatasan
usia pekerja minimal berusia 10 tahun.
(3) Pembukaan koperasi karyawan di lingkungan perusahaan untuk
memberikan pelayanan kebutuhan karyawan dengan harga relatif murah.

4.

Menetapkan sistem upah yang seimbang dengan prestasi kerja yang dicapai.
Manajer SDM dapat menerapkan sistem upah differensial oleh Taylor yang
didasarkan pada kecepatan dan produktifitas kerja karyawan. Semakin cepat
dan tinggi prestasi dalam menyelesaikan pekerjaan maka akan semakin tinggi
pula upah yang akan diterima oleh direktur, manajer maupun karyawan
(maksudnya, gaji pokok ditambah insentif atas peningkatan prestasi kerja).
Untuk insentif bagi manajer sesuai rekomendasi dari hasil penilaian direktur,
4

sedangkan untuk insentif bagi karyawan sesuai rekomendasi dari hasil
penilaian manajer.
5.

Mengupayakan peningkatan motivasi dan keterampilan kerja karyawan.
Manajer SDM dapat melakukan program pengembangan karyawan oleh
Frank B & Lillian Gilbert (1868-1924) yang menekankan pada keterlibatan
aktif dari karyawan dengan cara pemberian kesempatan untuk melatih dan
mengembangkan diri sesuai dengan ketrampilan dan kemampuan masingmasing individu. Biasanya melalui seminar motivasi untuk peningkatan
semangat kerja, ataupun pelatihan untuk peningkatan keterampilan.

2.2.3 Tindakan – Tindakan Kepemimpinan Manajer Produksi AFARIDI
Prof. Jeffrey Pfeffer dari Stanford University mengemukakan bahwa
keunggulan bersaing yang terus berlanjut akan dapat diraih dengan cara
mengelola sumber daya manusia. Manajer produksi yang efektif harus mampu
memahami bagaimana keputusan dipadukan menjadi satu untuk membatasi
strategi sumber daya manusia. Untuk mengelola karyawannya, manajer produksi
harus memiliki tindakan-tindakan kepemimpinan sebagai berikut:
1.

Menetapkan deskripsi dan spesifikasi pekerjaan bagi setiap karyawan sesuai
dengan posisinya masing-masing dalam kegiatan produksi (Lampiran 4),
termasuk peraturan kerja dan sanksi kerja guna meminimasi risiko dan
mencapai tujuan perusahaan serta mempertahankan kualitas produk meliputi:
(1) siapa yang harus mengerjakan apa (sesuai keterampilannya),
(2) bagaimana cara mengerjakannya (sesuai ketentuan),
(3) kapan mereka dapat mengerjakannya (sesuai urutan proses produksinya),
(4) dalam kondisi seperti apa mereka dapat mengerjakannya, dan
(5) sanksi apa yang berlaku jika terjadi kelalaian kerja.

2.

Menetapkan kebijakan kestabilan tenaga kerja bagian produksi.
(1) Ikuti permintaan dengan tepat. Kebijakan ini memperlakukan tenaga
kerja sebagai biaya variabel. Ketika fluktuasi permintaan tinggi, manajer
produksi harus merestrukturisasi karyawannya mengikuti permintaan
guna menjaga biaya tenaga kerja langsung pada produksi.
5

(2) Menjaga jumlah karyawan secara konstan. Kebijakan ini memperlakukan
tenaga kerja sebagai biaya tetap. Manajer produksi harus mampu
mempertahankan karyawan yang terlatih guna meminimasi biaya
perekrutan dan pemberhentian karyawan.
3.

Menawarkan pilihan jadwal kerja guna meningkatkan kepuasan kerja.
(1) Flextime. Dalam sistem ini, manajer produksi mengijinkan karyawan
dalam menentukan jadwal kerja mereka sendiri dengan batasan tertentu
misalnya karyawan bebas memilih berada pada tempat kerja pada pukul
8 pagi lebih atau kurang dua jam dari jam tersebut.
(2) Flexible workweek (minggu kerja yang fleksibel). Survei Gallup
menunjukkan bahwa dua per tiga orang dewasa yang bekerja lebih
senang untuk bekerja keras selama 4 hari (10 jam/hari) dibandingkan
selama 5 hari (8 jam/hari). Manajer produksi dapat menawarkan sistem
ini ketika pesanan/permintaan meningkat secara signifikan.

4.

Melakukan penilaian prestasi kerja karyawannya untuk direkomendasikan
kepada manajer SDM dalam pemerolehan insentif atas prestasi kerjanya. Hal
ini dapat memotivasi karyawan lainnya agar terus berprestasi. Caranya:
(1) Gantt Charts oleh Henry L Gantt yaitu suatu bagan yang disusun sebagai
alat untuk membandingkan antara pelaksanaan suatu pekerjaan/produksi
dengan standard dan tujuan yang telah ditetapkan. Jika setiap pekerja
mampu mencapai target output sesuai dengan standard yang telah
ditetapkan, maka berhak diberikan ‘bonus’.
(2) Metode penilaian dan pencatatan hasil prestasi kerja karyawan oleh
Owen menggunakan kartu prestasi pribadi karyawan. Tanda check mark
hitam jika berhasil memenuhi standar, dan warna merah jika gagal
memenuhi standar kerja yang telah ditetapkan.

5.

Mengelola setiap karyawan dalam melaksanakan strategi dalam menghadapi
permasalahan sepanjang siklus produk (dapat dilihat pada Lampiran 3).

2.3.4 Tindakan – Tindakan Kepemimpinan Manajer Keuangan AFARIDI
6

1.

Membuat analisis bulanan atas perbedaan antara pendapatan dan beban aktual
yang dianggarkan.

2.

Menganalisis kecukupan pendanaan dana pensiun

3.

Analisis pengaruh informasi laba terhadap imbal hasil saham perusahaan

4.

Menggunakan dana perusahaan untuk memaksimalkan dana yang ada

5.

Melakukan evaluasi perbaikan atas keuangan dan sistem keuangan pada
perusahaan

2.3.5 Tindakan – Tindakan Kepemimpinan Manajer Pemasaran AFARIDI
7

LAMPIRAN
Lampiran 1. Struktur Organisasi Perusahaan AFARIDI

Lampiran 2. Level Kepemimpinan dalam Management Perusahaan

Kemampuan
Konseptual

Level Top Leader/Top Management
Level Middle Leader/Middle Management
Lower Leader/Lower Management
Kemampuan Teknis

Lampiran 3. Tindakan

Kepemimpinan

Memutuskan

Strategi

untuk

Manajer

Produksi

Menghadapi

dalam

Permasalahan

Sepanjang Siklus Produk
Perkenalan

Pertumbuhan

Kematangan

Penurunan
Strategi/Permasalahan Perusahaan

8

 Merupakan
periode terbaik
untuk
menambah
pangsa pasar.
 Rekayasa
litbang sangat
penting.

 Mudah
mengubah harga
atau citra mutu.
 Memperkuat
posisi di ceruk
pasar.

 Rancang dan
pengembangan
produk sangat
penting.
 Perubahan
perancangan
produk dan
proses yang
sering.
 Produksi jangka
pendek.
 Perhatian pada
kualitas.

 Waktu yang
buruk untuk
mengubah
citra,
harga
atau mutu.
 Harga
yang
bersaing
sangat
penting.
 Mempertahan
kan
posisi
pasar

 Peramalan
sangat penting.
 Ketahanan
produk dan
proses.
 Pengembangan
dan pilihan
produk
unggulan.
 Peningkatan
kapasitas.
 Perubahan ke
arah orientasi
produk.
 Meningkatkan
distribusi.

 Pengendalian
biaya sangat
penting.

Strategi Manajer Produksi

 Standardisasi.  Pembedaan
produk kecil.
 Perubahan
produk secara  Minimalkan
lebih lambat,
biaya.
lebih banyak
 Memangkas
perubahan
lini untuk
kecil.
menghilangk
 Kapasitas
an produk
optimum.
yang tidak
memberikan
 Peningkatan
keuntungan
stabilitas
bagus.
proses.
 Mengurangi
 Produksi
kapasitas.
jangka
panjang.
 Perbaikan
produk dan
penghematan
biaya.
Sumber : Jay Heizer, dkk. 2006. Operations Management Edisi Ketujuh Buku 1.
Jakarta: Salemba Empat.

Lampiran 4. Proses Produksi Jeans AFARIDI
1) Pembuatan Kantong
9

2) Pemasangan Kancing

3) Pemasangan merek

4) Steam (memanaskan celana)

5) Pemotongan bahan

6) Pemanasan global (pemanasan celana menggunakan steam dilakukan serentak)
10

7) Quality Control/QC (pemeriksaan kualitas bahan)

8) Desain model (desain model celana jeans di ruang studio)

9) Office (ruang operasional kantor)

Created By,
Dian Manggiasih
Twitter : @dianpawpaw
http://dianpawpaw.wordpress.com/

More Related Content

What's hot

MANAJEMEN SDM STRATEGIK
MANAJEMEN SDM STRATEGIKMANAJEMEN SDM STRATEGIK
MANAJEMEN SDM STRATEGIKbahrudin511
 
Makalah msdm strategik
Makalah msdm strategikMakalah msdm strategik
Makalah msdm strategikju haeri
 
Pembahasan Tugas MSDM Strategik
Pembahasan Tugas MSDM StrategikPembahasan Tugas MSDM Strategik
Pembahasan Tugas MSDM StrategikFiki Ramdan
 
MSDM BAB 1 - Pengantar Manajemen Sumber Daya Manusia
MSDM BAB 1 - Pengantar Manajemen Sumber Daya ManusiaMSDM BAB 1 - Pengantar Manajemen Sumber Daya Manusia
MSDM BAB 1 - Pengantar Manajemen Sumber Daya ManusiaDayana Florencia
 
manajemen sumber daya manusia
manajemen sumber daya manusiamanajemen sumber daya manusia
manajemen sumber daya manusiaRakhmadiIlham1
 
New pengurusan sumber manusia (2)
New pengurusan sumber manusia (2)New pengurusan sumber manusia (2)
New pengurusan sumber manusia (2)Mira Anas
 
Tugas rangkuman stratejik
Tugas rangkuman stratejikTugas rangkuman stratejik
Tugas rangkuman stratejikvia aulistiani
 
Manajemen sumber daya manusia
Manajemen sumber daya manusiaManajemen sumber daya manusia
Manajemen sumber daya manusiagitaselv
 
Makalah MSDM Strategik
Makalah MSDM StrategikMakalah MSDM Strategik
Makalah MSDM StrategikMelda Ferosa
 
Manajemen sumber daya manusia strategik
Manajemen sumber daya manusia strategikManajemen sumber daya manusia strategik
Manajemen sumber daya manusia strategikUlan SaProperti
 
Kertas kerja pengurusan sumber manusia
Kertas kerja pengurusan sumber manusiaKertas kerja pengurusan sumber manusia
Kertas kerja pengurusan sumber manusiaAzalina Harun
 
Tugas makalah strategi+sdm.ppt hrt
Tugas makalah strategi+sdm.ppt  hrtTugas makalah strategi+sdm.ppt  hrt
Tugas makalah strategi+sdm.ppt hrtHartoBmn
 
Makalah MSDM Strategik
Makalah MSDM StrategikMakalah MSDM Strategik
Makalah MSDM StrategikAnissa Micitta
 
Bab 1. peranan strategis msdm.
Bab 1.  peranan strategis msdm.Bab 1.  peranan strategis msdm.
Bab 1. peranan strategis msdm.01051982
 
Manajemen strategi dalam MSDM
Manajemen strategi dalam MSDMManajemen strategi dalam MSDM
Manajemen strategi dalam MSDMUlan SaProperti
 
BAB 2 : Manajemen Sumber Daya Strategis
BAB 2 : Manajemen Sumber Daya StrategisBAB 2 : Manajemen Sumber Daya Strategis
BAB 2 : Manajemen Sumber Daya StrategisFebri Dwiandriani
 
1 manajemen sdm
1 manajemen sdm1 manajemen sdm
1 manajemen sdmdpbme
 

What's hot (20)

MANAJEMEN SDM STRATEGIK
MANAJEMEN SDM STRATEGIKMANAJEMEN SDM STRATEGIK
MANAJEMEN SDM STRATEGIK
 
Makalah msdm strategik
Makalah msdm strategikMakalah msdm strategik
Makalah msdm strategik
 
Pembahasan Tugas MSDM Strategik
Pembahasan Tugas MSDM StrategikPembahasan Tugas MSDM Strategik
Pembahasan Tugas MSDM Strategik
 
MSDM BAB 1 - Pengantar Manajemen Sumber Daya Manusia
MSDM BAB 1 - Pengantar Manajemen Sumber Daya ManusiaMSDM BAB 1 - Pengantar Manajemen Sumber Daya Manusia
MSDM BAB 1 - Pengantar Manajemen Sumber Daya Manusia
 
manajemen sumber daya manusia
manajemen sumber daya manusiamanajemen sumber daya manusia
manajemen sumber daya manusia
 
New pengurusan sumber manusia (2)
New pengurusan sumber manusia (2)New pengurusan sumber manusia (2)
New pengurusan sumber manusia (2)
 
Tugas rangkuman stratejik
Tugas rangkuman stratejikTugas rangkuman stratejik
Tugas rangkuman stratejik
 
Bidang manajemen
Bidang manajemenBidang manajemen
Bidang manajemen
 
Manajemen sumber daya manusia
Manajemen sumber daya manusiaManajemen sumber daya manusia
Manajemen sumber daya manusia
 
Evaluasi Kinerja 2
Evaluasi Kinerja 2Evaluasi Kinerja 2
Evaluasi Kinerja 2
 
Makalah MSDM Strategik
Makalah MSDM StrategikMakalah MSDM Strategik
Makalah MSDM Strategik
 
Manajemen sumber daya manusia strategik
Manajemen sumber daya manusia strategikManajemen sumber daya manusia strategik
Manajemen sumber daya manusia strategik
 
Evaluasi Kinerja 5
Evaluasi Kinerja 5Evaluasi Kinerja 5
Evaluasi Kinerja 5
 
Kertas kerja pengurusan sumber manusia
Kertas kerja pengurusan sumber manusiaKertas kerja pengurusan sumber manusia
Kertas kerja pengurusan sumber manusia
 
Tugas makalah strategi+sdm.ppt hrt
Tugas makalah strategi+sdm.ppt  hrtTugas makalah strategi+sdm.ppt  hrt
Tugas makalah strategi+sdm.ppt hrt
 
Makalah MSDM Strategik
Makalah MSDM StrategikMakalah MSDM Strategik
Makalah MSDM Strategik
 
Bab 1. peranan strategis msdm.
Bab 1.  peranan strategis msdm.Bab 1.  peranan strategis msdm.
Bab 1. peranan strategis msdm.
 
Manajemen strategi dalam MSDM
Manajemen strategi dalam MSDMManajemen strategi dalam MSDM
Manajemen strategi dalam MSDM
 
BAB 2 : Manajemen Sumber Daya Strategis
BAB 2 : Manajemen Sumber Daya StrategisBAB 2 : Manajemen Sumber Daya Strategis
BAB 2 : Manajemen Sumber Daya Strategis
 
1 manajemen sdm
1 manajemen sdm1 manajemen sdm
1 manajemen sdm
 

Similar to Tugas praktikum (2) Dasar Manajemen - Gaya Kepemimpinan - @dianpawpaw

8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...nelda pratiwi
 
Penerapan Ilmu Manajemen pada PT Indofood
Penerapan Ilmu Manajemen pada PT IndofoodPenerapan Ilmu Manajemen pada PT Indofood
Penerapan Ilmu Manajemen pada PT IndofoodIsah Nurdianah
 
Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...
Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...
Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...nurainiMutoharoh
 
Bab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie tepp
Bab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie teppBab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie tepp
Bab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie teppstephaniejessey
 
Pengantar Bisnis - Manajemen
Pengantar Bisnis - ManajemenPengantar Bisnis - Manajemen
Pengantar Bisnis - Manajemenyunisarosa
 
MTA 802 Evaluate Staff Performance Bahasa Melayu
MTA 802 Evaluate Staff Performance Bahasa MelayuMTA 802 Evaluate Staff Performance Bahasa Melayu
MTA 802 Evaluate Staff Performance Bahasa Melayuarmanaqim
 
Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, dasar manaj...
Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, dasar manaj...Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, dasar manaj...
Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, dasar manaj...Deby Anggreani Br Sembiring
 
ke 3 AKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIApptx
ke 3 AKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIApptxke 3 AKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIApptx
ke 3 AKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIApptxidaaryatidiyahpw
 
maka; tugas materi msdm
maka; tugas materi msdmmaka; tugas materi msdm
maka; tugas materi msdmeli shopiah
 
Tugas Rangkuman Makalah MSDM Strategik
Tugas Rangkuman Makalah MSDM StrategikTugas Rangkuman Makalah MSDM Strategik
Tugas Rangkuman Makalah MSDM Strategikeli shopiah
 
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, ...Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, ...FIkri Aulawi Rusmahafi
 
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...FIkri Aulawi Rusmahafi
 

Similar to Tugas praktikum (2) Dasar Manajemen - Gaya Kepemimpinan - @dianpawpaw (20)

8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
 
Penerapan Ilmu Manajemen pada PT Indofood
Penerapan Ilmu Manajemen pada PT IndofoodPenerapan Ilmu Manajemen pada PT Indofood
Penerapan Ilmu Manajemen pada PT Indofood
 
Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...
Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...
Ppt mku kelompok 4 Kelas 5A "Manajemen Distribusi, Sumber Daya Manusia, dan R...
 
Bab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie tepp
Bab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie teppBab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie tepp
Bab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie tepp
 
Pengantar Bisnis - Manajemen
Pengantar Bisnis - ManajemenPengantar Bisnis - Manajemen
Pengantar Bisnis - Manajemen
 
MTA 802 Evaluate Staff Performance Bahasa Melayu
MTA 802 Evaluate Staff Performance Bahasa MelayuMTA 802 Evaluate Staff Performance Bahasa Melayu
MTA 802 Evaluate Staff Performance Bahasa Melayu
 
Tugas si sdm
Tugas si sdmTugas si sdm
Tugas si sdm
 
Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, dasar manaj...
Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, dasar manaj...Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, dasar manaj...
Kewirausahaan, deby anggreani br sembiring, hapzi ali,prof.dr.mm, dasar manaj...
 
Manajemen tambang materi 2
Manajemen tambang materi 2Manajemen tambang materi 2
Manajemen tambang materi 2
 
Manajemen Stratejik SDM
Manajemen Stratejik SDMManajemen Stratejik SDM
Manajemen Stratejik SDM
 
Fungsi msdm
Fungsi msdmFungsi msdm
Fungsi msdm
 
Fungsi MSDM
Fungsi MSDMFungsi MSDM
Fungsi MSDM
 
ke 3 AKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIApptx
ke 3 AKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIApptxke 3 AKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIApptx
ke 3 AKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIApptx
 
CONTOH JOBDES LENGKAP
CONTOH JOBDES LENGKAPCONTOH JOBDES LENGKAP
CONTOH JOBDES LENGKAP
 
CONTOH JOBDES LENGKAP UNTUK PERUSAHAAN
CONTOH JOBDES LENGKAP UNTUK PERUSAHAANCONTOH JOBDES LENGKAP UNTUK PERUSAHAAN
CONTOH JOBDES LENGKAP UNTUK PERUSAHAAN
 
maka; tugas materi msdm
maka; tugas materi msdmmaka; tugas materi msdm
maka; tugas materi msdm
 
Tugas Rangkuman Makalah MSDM Strategik
Tugas Rangkuman Makalah MSDM StrategikTugas Rangkuman Makalah MSDM Strategik
Tugas Rangkuman Makalah MSDM Strategik
 
Microsoft word teori - spv fit-out
Microsoft word   teori - spv fit-outMicrosoft word   teori - spv fit-out
Microsoft word teori - spv fit-out
 
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, ...Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
 
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr, ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
 

Recently uploaded

Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusiSusanti94678
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptAryLisawaty
 
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis JurnalRepi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnalrepyjayanti
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxEkoPutuKromo
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfyuniarmadyawati361
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdferlita3
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfTarkaTarka
 
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdfALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdfMIN1Sumedang
 
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxDWIHANDOYOPUTRO2
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawassuprihatin1885
 
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxCONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxAhmadBarkah2
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...haryonospdsd011
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfSEMUELSAMBOKARAENG
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptDedi Dwitagama
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt xjohan199969
 
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxSolusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxAgungRomadhon3
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxd2spdpnd9185
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfgloriosaesy
 
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisaiKonflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisaimuhammadmasyhuri9
 

Recently uploaded (20)

Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
 
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis JurnalRepi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdfALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
 
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxCONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxSolusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisaiKonflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
 

Tugas praktikum (2) Dasar Manajemen - Gaya Kepemimpinan - @dianpawpaw

  • 1. 1 I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Perusahaan AFARIDI berdiri sejak tahun 2003 yang bergerak dalam bidang perusahaan akuntansi publik. Perusahaan ini bergerak di bidang produksi tekstil meliputi kaos, kemeja, dan jeans. Perusahaan tidak hanya mendistribusikan produk ke domestik, tetapi juga diekspor ke beberapa negara Asia dan Eropa.. Secara umum, AFARIDI menerapkan tipe kepemimpinan struktural (headship) dimana pemimpin menduduki suatu jabatan secara formal dan memiliki tujuan jangka panjang, serta memiliki bawahan. Secara khusus, AFARIDI menerapkan gaya kepemimpinan situasional yang menekankan kepada perilaku pimpinan dengan bawahan (followers), dihubungkan dengan tingkat kematangan dan kesiapan bawahannya. Gaya kemampuan situasional ini meliputi gaya partisipasi (untuk menghadapi bawahan yang mampu tetapi tidak mau atau kurang yakin) dan gaya delegasi (untuk menghadapi karyawan yang mampu dan mau atau yakin). 1.2 Rumusan Masalah Dalam makalah ini, permasalahan yang akan dikaji adalah bagaimana tindakan-tindakan kepemimpinan manajerial AFARIDI terhadap bawahannya ? 1.3 Tujuan Tujuan penyusunan makalah ini adalah mengidentifikasi dan menganalisis tindakan-tindakan kepemimpinan manajerial AFARIDI terhadap bawahannya. 1.4 Manfaat Penyusunan makalah ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi tim penulis dan pembaca yakni meningkatkan pengetahuan dan wawasan mengenai tindakan-tindakan kepemimpinan manajerial AFARIDI terhadap bawahannya.
  • 2. 2 II Pembahasan 2.1 Struktur Organisasi AFARIDI Manajemen memerlukan disiplin ilmu pengetahuan lain dalam penerapannya, salah satunya adalah akuntansi. Perusahaan AFARIDI yang bergerak di bidang akuntansi publik memiliki struktur organisasi yang sistematis (dapat dilihat pada Lampiran 1). 2.2 Tindakan – Tindakan Kepemimpinan Manajemen AFARIDI Manajemen sebagai profesi merupakan suatu bidang pekerjaan yang dilakukan oleh orang-orang yang memiliki keahlian dan keterampilan sebagai pemimpin pada suatu organisasi/perusahaan tertentu. Manajemen menduduki jabatan spesifik dan prestigious sebagai decision maker yang dapat menentukan berkembangnya perusahaan di masa mendatang. Oleh karena itu, setiap manajer harus memiliki tindakan-tindakan kepemimpinan untuk mampu mempengaruhi dan menggerakan bawahannya agar rela, mampu dan mau mengikuti keinginan pemimpin demi tercapai suatu tujuan dengan efisien, efektif dan ekonomis. 2.2.1 Tindakan – Tindakan Kepemimpinan Direktur AFARIDI Berdasarkan level kepemimpinan dalam management perusahaan (Lampiran 2), direktur menduduki level top leader/management (posisi tertinggi) dalam struktur organisasi perusahaan. Tindakan kepemimpinan direktur adalah melakukan tugas yang bersifat konseptual, misalnya menyusun perencanaan konsep dan strategi yang harus dilakukan oleh level middle leader/management yakni manajer SDM, manajer produksi, manajer keuangan, dan manajer pemasaran. 2.2.2 Tindakan – Tindakan Kepemimpinan Manajer SDM AFARIDI Sumberdaya manusia (SDM) merupakan kunci keberhasilan perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan harus memperlakukan karyawan lebih manusiawi. Namun, manajer SDM juga harus memiliki tindakan-tindakan kepemimpinan untuk mengelola SDM yang ada guna mencapai tujuan perusahaan, diantaranya:
  • 3. 3 1. Memilih tenaga kerja yang sesuai dengan jabatan. Manajer SDM harus memiliki job analysis untuk menklasifikasi setiap manajer dan karyawan sesuai dengan jabatan/posisi dan keterampilan/ keahliannya masing-masing. Job analysis terdiri atas: (1) Deskripsi pekerjaan (rumusan tertulis yang didasarkan pada analisa jabatan tertentu). (2) Spesifikasi pekerjaan (spesifikasi syarat-syarat suatu jabatan). 2. Menciptakan kondisi kerja yang menunjang moral dan hubungan kerja. (1) Menetapkan etika kerja yang berlaku bagi direktur, manajer dan karyawan, salah satunya adalah kedisiplinan. Kedisiplinan (sikap patuh) sangat mempengaruhi perkembangan/kemajuan perusahaan. Penegakan disiplin (sikap patuh) tidak dapat dilakukan dengan seketika, tapi harus dilatih dan diawasi sejak dini dan rutin. (2) Mengupayakan terbinanya hubungan yang baik antara karyawan dan manajer, maupun sesama karyawan. Konflik dapat dihindari dengan komunikasi melalui berbagai media seperti surat, memo, pengumuman, telepon, rapat, dan briefing. 3. Menerapkan prosedur kerja standar Robert Owen (pelopor prosedur kerja standar) sebagai berikut: (1) Pengurangan standar jam kerja dari 13 jam menjadi 10 jam. (2) Tidak merekrut pekerja anak-anak dibawah umur dengan pembatasan usia pekerja minimal berusia 10 tahun. (3) Pembukaan koperasi karyawan di lingkungan perusahaan untuk memberikan pelayanan kebutuhan karyawan dengan harga relatif murah. 4. Menetapkan sistem upah yang seimbang dengan prestasi kerja yang dicapai. Manajer SDM dapat menerapkan sistem upah differensial oleh Taylor yang didasarkan pada kecepatan dan produktifitas kerja karyawan. Semakin cepat dan tinggi prestasi dalam menyelesaikan pekerjaan maka akan semakin tinggi pula upah yang akan diterima oleh direktur, manajer maupun karyawan (maksudnya, gaji pokok ditambah insentif atas peningkatan prestasi kerja). Untuk insentif bagi manajer sesuai rekomendasi dari hasil penilaian direktur,
  • 4. 4 sedangkan untuk insentif bagi karyawan sesuai rekomendasi dari hasil penilaian manajer. 5. Mengupayakan peningkatan motivasi dan keterampilan kerja karyawan. Manajer SDM dapat melakukan program pengembangan karyawan oleh Frank B & Lillian Gilbert (1868-1924) yang menekankan pada keterlibatan aktif dari karyawan dengan cara pemberian kesempatan untuk melatih dan mengembangkan diri sesuai dengan ketrampilan dan kemampuan masingmasing individu. Biasanya melalui seminar motivasi untuk peningkatan semangat kerja, ataupun pelatihan untuk peningkatan keterampilan. 2.2.3 Tindakan – Tindakan Kepemimpinan Manajer Produksi AFARIDI Prof. Jeffrey Pfeffer dari Stanford University mengemukakan bahwa keunggulan bersaing yang terus berlanjut akan dapat diraih dengan cara mengelola sumber daya manusia. Manajer produksi yang efektif harus mampu memahami bagaimana keputusan dipadukan menjadi satu untuk membatasi strategi sumber daya manusia. Untuk mengelola karyawannya, manajer produksi harus memiliki tindakan-tindakan kepemimpinan sebagai berikut: 1. Menetapkan deskripsi dan spesifikasi pekerjaan bagi setiap karyawan sesuai dengan posisinya masing-masing dalam kegiatan produksi (Lampiran 4), termasuk peraturan kerja dan sanksi kerja guna meminimasi risiko dan mencapai tujuan perusahaan serta mempertahankan kualitas produk meliputi: (1) siapa yang harus mengerjakan apa (sesuai keterampilannya), (2) bagaimana cara mengerjakannya (sesuai ketentuan), (3) kapan mereka dapat mengerjakannya (sesuai urutan proses produksinya), (4) dalam kondisi seperti apa mereka dapat mengerjakannya, dan (5) sanksi apa yang berlaku jika terjadi kelalaian kerja. 2. Menetapkan kebijakan kestabilan tenaga kerja bagian produksi. (1) Ikuti permintaan dengan tepat. Kebijakan ini memperlakukan tenaga kerja sebagai biaya variabel. Ketika fluktuasi permintaan tinggi, manajer produksi harus merestrukturisasi karyawannya mengikuti permintaan guna menjaga biaya tenaga kerja langsung pada produksi.
  • 5. 5 (2) Menjaga jumlah karyawan secara konstan. Kebijakan ini memperlakukan tenaga kerja sebagai biaya tetap. Manajer produksi harus mampu mempertahankan karyawan yang terlatih guna meminimasi biaya perekrutan dan pemberhentian karyawan. 3. Menawarkan pilihan jadwal kerja guna meningkatkan kepuasan kerja. (1) Flextime. Dalam sistem ini, manajer produksi mengijinkan karyawan dalam menentukan jadwal kerja mereka sendiri dengan batasan tertentu misalnya karyawan bebas memilih berada pada tempat kerja pada pukul 8 pagi lebih atau kurang dua jam dari jam tersebut. (2) Flexible workweek (minggu kerja yang fleksibel). Survei Gallup menunjukkan bahwa dua per tiga orang dewasa yang bekerja lebih senang untuk bekerja keras selama 4 hari (10 jam/hari) dibandingkan selama 5 hari (8 jam/hari). Manajer produksi dapat menawarkan sistem ini ketika pesanan/permintaan meningkat secara signifikan. 4. Melakukan penilaian prestasi kerja karyawannya untuk direkomendasikan kepada manajer SDM dalam pemerolehan insentif atas prestasi kerjanya. Hal ini dapat memotivasi karyawan lainnya agar terus berprestasi. Caranya: (1) Gantt Charts oleh Henry L Gantt yaitu suatu bagan yang disusun sebagai alat untuk membandingkan antara pelaksanaan suatu pekerjaan/produksi dengan standard dan tujuan yang telah ditetapkan. Jika setiap pekerja mampu mencapai target output sesuai dengan standard yang telah ditetapkan, maka berhak diberikan ‘bonus’. (2) Metode penilaian dan pencatatan hasil prestasi kerja karyawan oleh Owen menggunakan kartu prestasi pribadi karyawan. Tanda check mark hitam jika berhasil memenuhi standar, dan warna merah jika gagal memenuhi standar kerja yang telah ditetapkan. 5. Mengelola setiap karyawan dalam melaksanakan strategi dalam menghadapi permasalahan sepanjang siklus produk (dapat dilihat pada Lampiran 3). 2.3.4 Tindakan – Tindakan Kepemimpinan Manajer Keuangan AFARIDI
  • 6. 6 1. Membuat analisis bulanan atas perbedaan antara pendapatan dan beban aktual yang dianggarkan. 2. Menganalisis kecukupan pendanaan dana pensiun 3. Analisis pengaruh informasi laba terhadap imbal hasil saham perusahaan 4. Menggunakan dana perusahaan untuk memaksimalkan dana yang ada 5. Melakukan evaluasi perbaikan atas keuangan dan sistem keuangan pada perusahaan 2.3.5 Tindakan – Tindakan Kepemimpinan Manajer Pemasaran AFARIDI
  • 7. 7 LAMPIRAN Lampiran 1. Struktur Organisasi Perusahaan AFARIDI Lampiran 2. Level Kepemimpinan dalam Management Perusahaan Kemampuan Konseptual Level Top Leader/Top Management Level Middle Leader/Middle Management Lower Leader/Lower Management Kemampuan Teknis Lampiran 3. Tindakan Kepemimpinan Memutuskan Strategi untuk Manajer Produksi Menghadapi dalam Permasalahan Sepanjang Siklus Produk Perkenalan Pertumbuhan Kematangan Penurunan
  • 8. Strategi/Permasalahan Perusahaan 8  Merupakan periode terbaik untuk menambah pangsa pasar.  Rekayasa litbang sangat penting.  Mudah mengubah harga atau citra mutu.  Memperkuat posisi di ceruk pasar.  Rancang dan pengembangan produk sangat penting.  Perubahan perancangan produk dan proses yang sering.  Produksi jangka pendek.  Perhatian pada kualitas.  Waktu yang buruk untuk mengubah citra, harga atau mutu.  Harga yang bersaing sangat penting.  Mempertahan kan posisi pasar  Peramalan sangat penting.  Ketahanan produk dan proses.  Pengembangan dan pilihan produk unggulan.  Peningkatan kapasitas.  Perubahan ke arah orientasi produk.  Meningkatkan distribusi.  Pengendalian biaya sangat penting. Strategi Manajer Produksi  Standardisasi.  Pembedaan produk kecil.  Perubahan produk secara  Minimalkan lebih lambat, biaya. lebih banyak  Memangkas perubahan lini untuk kecil. menghilangk  Kapasitas an produk optimum. yang tidak memberikan  Peningkatan keuntungan stabilitas bagus. proses.  Mengurangi  Produksi kapasitas. jangka panjang.  Perbaikan produk dan penghematan biaya. Sumber : Jay Heizer, dkk. 2006. Operations Management Edisi Ketujuh Buku 1. Jakarta: Salemba Empat. Lampiran 4. Proses Produksi Jeans AFARIDI 1) Pembuatan Kantong
  • 9. 9 2) Pemasangan Kancing 3) Pemasangan merek 4) Steam (memanaskan celana) 5) Pemotongan bahan 6) Pemanasan global (pemanasan celana menggunakan steam dilakukan serentak)
  • 10. 10 7) Quality Control/QC (pemeriksaan kualitas bahan) 8) Desain model (desain model celana jeans di ruang studio) 9) Office (ruang operasional kantor) Created By, Dian Manggiasih Twitter : @dianpawpaw http://dianpawpaw.wordpress.com/