3 Macam Arsitektur dalam
Komponen Sistem Informasi
Oleh : Iwan Setiawan
System informasi adalah
sekumpulan perangkat keras
dan perangkat lunak yang
dapat mentrasformasikan
data dalam bentuk informasi
yang berguna.
Pengertian Sistem Informasi
08/12/14
Arti dari
Sistem Informasi
Pengertian Arsitektur
Sistem Informasi
“Desain sistem komputer secara keseluruhan
(termasuk sistem jaringan) untuk memenuhi
kebutuhan-kebutuhan organisasi yang spesifik”
(Zwass, 1998)
08/12/14
Ada tiga arsitektur dalam sistem informasi
 Arsitektur Tersentralisasi
 Arsitektur terdistribusi
 Arsitektur Client/Server
1. Arsitektur Tersentralisasi
Implementasi dari arsitektur tersentralisasi atau
terpusat adalah pemprosesan data yang terpusat
(biasa disebut komputasi terpusat). Semua
pemrosesan data dilakukan oleh komputer yang
ditempatkan di dalam suatu lokasi yang ditunjukan
untuk melayani semua pemakai dalam organisasi.
Kebanyakan perusahaan yang tidak memiliki cabang
menggunakan model seperti ini.
08/12/14
Contoh Arsitektur Tersentralisasi
08/12/14
Keuntungan dan Kekurangan
arsitektur tersentralisasi
Keuntungan arsitektur tersentralisasi :
 Instalasi lebih aman
 Kontrol aman
 Biaya pemeliharaan murah
 Lebih mudah dalam membuat perencanaan strategis
 Lebih mudah melakukan pelatihan
 Hardware dan software terstandarisasi sehingga
lebih mudah dalam pemeliharaan.
08/12/14
Kerugian arsitektur tersentralisasi :
 Jika ada masalah maka semua akan terkena
dampaknya (kurang fleksibel)
 Sistem yang dibuat secara global, tidak spesifik
sesuai kebutuhan masing- masing bagian
 Pemrosesan di mainframe lebih lama (traffic padat)
 Jika ingin merubah subsistem maka akan berdampak
ke seluruh sistem (kurang di kustomisasi)
Keuntungan dan Kekurangan
arsitektur tersentralisasi
08/12/14
2. Arsitektur Terdistribusi
Arsitektur Terdistribusi merupakan konsep dari
pemprosesan data tersebar atau Desentralisasi, sebagai
sistem yang terdiri atas sejumlah komputer yang
tersebar pada berbagai lokasi yang dihubungkan dengan
sarana telekomunikasi dengan masing-masing komputer
mampu melakukan pemprosesan yang serupa secara
mandiri, tetapi tetap bisa saling berinteraksi dalam
pertukaran data.
08/12/14
Lanjutan
Arsitektur
Terdistribusi
Dengan kata lain , sistem pemrosesan data
terdistribusi membagi sistem pemrosesan data
terpusat ke dalam subsistem-subsistem yang lebih
kecil, yang pada hakikatnya masing-masing
subsistem tetap berlaku sebagai sistem
pemprosesan data terpusat.
08/12/14
Contoh Arsitektur Terdistribusi
08/12/14
Keuntungan dan Kekurangan
arsitektur terdistribusi
Keuntungan arsitektur terdistribusi :
 Penghematan biaya
 Pengingkatan tanggung jawab terhadap pengeluaran
biaya
 Peningkatan kepuasan pemakai
 Kemudahan pencadangan ketika terjadi musibah
08/12/14
Keuntungan dan Kekurangan
arsitektur terdistribusi
Kekurangan arsitektur terdistribusi :
 Memungkinkan kekacauan kontrol terhadap sistem
komputer
 Ketidaksesuaian dalam menyediakan perangkat lunak
dan perangkat keras
 Kemubaziran dalam tugas
 Standardisasi bisa tak dicapai
08/12/14
3. Arsitektur Client/ Server
Client merupakan sembarang sistem atau proses yang
melakukan suatu permintaan data atau layanan ke server
sedangkan server ialah, sistem atau proses yang
menyediakan data atau layanan yang diminta olehclient.
Client-Server adalah pembagian kerja antara server dan
client yg mengaksesserver dalam suatu jaringan. Jadi
arsitektur client-server adalah desain sebuah aplikasi
terdiri dari client dan server yang saling berkomunikasi
ketika mengakses server dalam suatu jaringan.
08/12/14
Contoh Arsitektur Client/ Server
08/12/14
Keuntungan arsitektur Client/ Server :
 Memberikan keamanan yang lebih baik
 Lebih mudah pengaturannya bila networknya besar
karena administrasinya disentralkan
 Semua data dapat dibackup pada satu lokasi sentral
(pusat)
Keuntungan dan Kekurangan
arsitektur Client / Server
08/12/14
Kekurangan arsitektur Client/ Server :
 Membutuhkan software NOS yang mahal contoh : NT
atau server Windows 2000, XP,Novell, UNIX
 Membutuhkan hardware yang lebih tinggi dan mahal
untuk mesin server
 Membutuhkan administrator yang Profesional
 Mempunyai satu titik lemah jika menggunakan satu
server, data user menjadi tak ada jika server mati.
Keuntungan dan Kekurangan
arsitektur Client / Server
08/12/14

Tugas arsitektur dalam komponen sistem informasi

  • 1.
    3 Macam Arsitekturdalam Komponen Sistem Informasi Oleh : Iwan Setiawan
  • 2.
    System informasi adalah sekumpulanperangkat keras dan perangkat lunak yang dapat mentrasformasikan data dalam bentuk informasi yang berguna. Pengertian Sistem Informasi
  • 3.
  • 4.
    Pengertian Arsitektur Sistem Informasi “Desainsistem komputer secara keseluruhan (termasuk sistem jaringan) untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan organisasi yang spesifik” (Zwass, 1998) 08/12/14
  • 5.
    Ada tiga arsitekturdalam sistem informasi  Arsitektur Tersentralisasi  Arsitektur terdistribusi  Arsitektur Client/Server
  • 6.
    1. Arsitektur Tersentralisasi Implementasidari arsitektur tersentralisasi atau terpusat adalah pemprosesan data yang terpusat (biasa disebut komputasi terpusat). Semua pemrosesan data dilakukan oleh komputer yang ditempatkan di dalam suatu lokasi yang ditunjukan untuk melayani semua pemakai dalam organisasi. Kebanyakan perusahaan yang tidak memiliki cabang menggunakan model seperti ini.
  • 7.
  • 8.
    08/12/14 Keuntungan dan Kekurangan arsitekturtersentralisasi Keuntungan arsitektur tersentralisasi :  Instalasi lebih aman  Kontrol aman  Biaya pemeliharaan murah  Lebih mudah dalam membuat perencanaan strategis  Lebih mudah melakukan pelatihan  Hardware dan software terstandarisasi sehingga lebih mudah dalam pemeliharaan.
  • 9.
    08/12/14 Kerugian arsitektur tersentralisasi:  Jika ada masalah maka semua akan terkena dampaknya (kurang fleksibel)  Sistem yang dibuat secara global, tidak spesifik sesuai kebutuhan masing- masing bagian  Pemrosesan di mainframe lebih lama (traffic padat)  Jika ingin merubah subsistem maka akan berdampak ke seluruh sistem (kurang di kustomisasi) Keuntungan dan Kekurangan arsitektur tersentralisasi
  • 10.
    08/12/14 2. Arsitektur Terdistribusi ArsitekturTerdistribusi merupakan konsep dari pemprosesan data tersebar atau Desentralisasi, sebagai sistem yang terdiri atas sejumlah komputer yang tersebar pada berbagai lokasi yang dihubungkan dengan sarana telekomunikasi dengan masing-masing komputer mampu melakukan pemprosesan yang serupa secara mandiri, tetapi tetap bisa saling berinteraksi dalam pertukaran data.
  • 11.
    08/12/14 Lanjutan Arsitektur Terdistribusi Dengan kata lain, sistem pemrosesan data terdistribusi membagi sistem pemrosesan data terpusat ke dalam subsistem-subsistem yang lebih kecil, yang pada hakikatnya masing-masing subsistem tetap berlaku sebagai sistem pemprosesan data terpusat.
  • 12.
  • 13.
    08/12/14 Keuntungan dan Kekurangan arsitekturterdistribusi Keuntungan arsitektur terdistribusi :  Penghematan biaya  Pengingkatan tanggung jawab terhadap pengeluaran biaya  Peningkatan kepuasan pemakai  Kemudahan pencadangan ketika terjadi musibah
  • 14.
    08/12/14 Keuntungan dan Kekurangan arsitekturterdistribusi Kekurangan arsitektur terdistribusi :  Memungkinkan kekacauan kontrol terhadap sistem komputer  Ketidaksesuaian dalam menyediakan perangkat lunak dan perangkat keras  Kemubaziran dalam tugas  Standardisasi bisa tak dicapai
  • 15.
    08/12/14 3. Arsitektur Client/Server Client merupakan sembarang sistem atau proses yang melakukan suatu permintaan data atau layanan ke server sedangkan server ialah, sistem atau proses yang menyediakan data atau layanan yang diminta olehclient. Client-Server adalah pembagian kerja antara server dan client yg mengaksesserver dalam suatu jaringan. Jadi arsitektur client-server adalah desain sebuah aplikasi terdiri dari client dan server yang saling berkomunikasi ketika mengakses server dalam suatu jaringan.
  • 16.
  • 17.
    08/12/14 Keuntungan arsitektur Client/Server :  Memberikan keamanan yang lebih baik  Lebih mudah pengaturannya bila networknya besar karena administrasinya disentralkan  Semua data dapat dibackup pada satu lokasi sentral (pusat) Keuntungan dan Kekurangan arsitektur Client / Server
  • 18.
    08/12/14 Kekurangan arsitektur Client/Server :  Membutuhkan software NOS yang mahal contoh : NT atau server Windows 2000, XP,Novell, UNIX  Membutuhkan hardware yang lebih tinggi dan mahal untuk mesin server  Membutuhkan administrator yang Profesional  Mempunyai satu titik lemah jika menggunakan satu server, data user menjadi tak ada jika server mati. Keuntungan dan Kekurangan arsitektur Client / Server
  • 19.