Dokumen tersebut merupakan laporan bulanan unit gawat darurat rumah sakit Awal Bros Pekanbaru pada bulan Januari hingga Desember 2021. Laporan tersebut mencakup data kunjungan pasien berdasarkan kategori ESI, ringkasan kinerja unit dalam pemberian perawatan cepat pada pasien sepsis dan stroke, serta pencapaian target satu tusukan untuk pemasangan infus dewasa.
Mikroplaning imunisasi rotavirus meliputi perhitungan data sasaran, kebutuhan vaksin dan logistik, serta inventarisasi peralatan rantai dingin. Sasaran dihitung berdasarkan bayi yang bertahan hidup usia 2-4 bulan. Kebutuhan vaksin dihitung dengan mempertimbangkan jumlah sasaran, jumlah pemberian, target cakupan, dan indeks pemakaian. Perleng keadaan anafilaktik juga disediakan di setiap tempat pelayanan.
Dokumen ini membahas kebijakan pemberian imunisasi rotavirus di Indonesia. Imunisasi rotavirus akan diintroduksikan secara bertahap pada tahun 2022 di 21 kabupaten/kota untuk menurunkan angka kematian akibat diare pada balita. Sasaran pemberian imunisasi rotavirus adalah bayi usia 2-6 bulan yang diberikan 3 dosis sesuai jadwal imunisasi rutin. Target cakupan imunisasi rotavirus tahun 2022 adalah 90% pada
Dokumen tersebut merupakan laporan bulanan unit gawat darurat rumah sakit Awal Bros Pekanbaru pada bulan Januari hingga Desember 2021. Laporan tersebut mencakup data kunjungan pasien berdasarkan kategori ESI, ringkasan kinerja unit dalam pemberian perawatan cepat pada pasien sepsis dan stroke, serta pencapaian target satu tusukan untuk pemasangan infus dewasa.
Mikroplaning imunisasi rotavirus meliputi perhitungan data sasaran, kebutuhan vaksin dan logistik, serta inventarisasi peralatan rantai dingin. Sasaran dihitung berdasarkan bayi yang bertahan hidup usia 2-4 bulan. Kebutuhan vaksin dihitung dengan mempertimbangkan jumlah sasaran, jumlah pemberian, target cakupan, dan indeks pemakaian. Perleng keadaan anafilaktik juga disediakan di setiap tempat pelayanan.
Dokumen ini membahas kebijakan pemberian imunisasi rotavirus di Indonesia. Imunisasi rotavirus akan diintroduksikan secara bertahap pada tahun 2022 di 21 kabupaten/kota untuk menurunkan angka kematian akibat diare pada balita. Sasaran pemberian imunisasi rotavirus adalah bayi usia 2-6 bulan yang diberikan 3 dosis sesuai jadwal imunisasi rutin. Target cakupan imunisasi rotavirus tahun 2022 adalah 90% pada
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang perkembangan pandemi COVID-19 di Indonesia dalam 3 kalimat berikut:
Kasus harian COVID-19 mengalami kenaikan setelah cuti bersama Idul Fitri 2022 meskipun positivity rate masih rendah 1,15% dan transmisi komunitas rendah 1,03 per 100 ribu penduduk per minggu; Vaksinasi lengkap telah mencapai 62,16% dari total populasi namun vaksinasi booster masih rendah 6,23%. Subvarian bar
Studi ini menguji reliabilitas Brief Peripheral Neuropathy Screen (BPNS) versi Bahasa Indonesia dengan menilai kesepakatan antar pemeriksa dan validitasnya dengan membandingkan hasil BPNS terhadap Leeds Assessment of Neuropathic Symptoms and Signs (LANSS) pada 31 pasien HIV/AIDS. Hasilnya menunjukkan koefisien kesepakatan antar pemeriksa untuk komponen subjektif dan fisik masing-masing sebesar 0,87 dan 0,735. Sensitivitas BPNS 85,7% dan spes
Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) 2022 bertujuan meningkatkan cakupan imunisasi anak di Indonesia dengan memberikan imunisasi tambahan campak-rubela dan imunisasi kejar. Pelaksanaannya meliputi kampanye imunisasi campak-rubela untuk anak usia 9-59 bulan dan imunisasi kejar untuk anak usia 12-59 bulan di Pulau Jawa pada Agustus-September 2022. Persiapan yang diperlukan antara lain verifikasi data sasaran,
Studi ini mengembangkan pedoman diagnostik sederhana untuk deteksi awal infeksi dengue berat dengan menganalisis data 302 pasien dengue. Enam parameter yaitu albumin, AST, ALT, trombosit, PTT, dan IgM digunakan untuk menghitung nilai risiko dengue. Nilai cut-off >14 memiliki akurasi 80% untuk memprediksi infeksi berat. Studi ini menunjukkan parameter diagnostik tertentu dapat digabung menjadi lembar penilaian se
Vaksin Nusantara menggunakan sel dendritik manusia yang diproduksi secara autologus dan dikombinasikan dengan antigen SARS-CoV-2. Uji klinik fase 1 menemukan beberapa ketidaksesuaian dengan standar Cara Pembuatan Obat yang Baik, Cara Uji Klinik yang Baik, dan Cara Pengujian Laboratorium yang Baik. Badan POM meminta penjelasan tambahan dari peneliti mengenai keamanan dan imunogenisitas vaksin, namun hasil evaluasi
Gangguan ginjal akut progresif atipikal pada anak meningkat, terutama pada anak dibawah 6 tahun dengan mortalitas tinggi. Pedoman baru mengatur deteksi dini dan tata laksana klinis gangguan ini di fasilitas kesehatan.
Bulan Imunisasi Anak Nasional akan dilaksanakan di Puskesmas Perak pada bulan Agustus 2022 untuk memberikan imunisasi tambahan campak-rubela dan imunisasi kejar untuk mencapai kekebalan populasi yang tinggi dan menghentikan penularan penyakit menular seperti campak dan rubela. Kegiatan ini akan melibatkan 9 posyandu dan diperkirakan ada 1346 anak yang menjadi sasaran.
#Pelayanan Telemedicine Bagi Pasien Isolasi Mandiri_120821.pptxRonyWiranto
Dokumen tersebut membahas pelayanan telemedicine bagi pasien isolasi mandiri selama pandemi Covid-19, mencakup pemantauan secara daring, konsultasi online, dan pengantaran obat elektronik untuk memastikan perawatan pasien isolasi mandiri.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang perkembangan pandemi COVID-19 di Indonesia dalam 3 kalimat berikut:
Kasus harian COVID-19 mengalami kenaikan setelah cuti bersama Idul Fitri 2022 meskipun positivity rate masih rendah 1,15% dan transmisi komunitas rendah 1,03 per 100 ribu penduduk per minggu; Vaksinasi lengkap telah mencapai 62,16% dari total populasi namun vaksinasi booster masih rendah 6,23%. Subvarian bar
Studi ini menguji reliabilitas Brief Peripheral Neuropathy Screen (BPNS) versi Bahasa Indonesia dengan menilai kesepakatan antar pemeriksa dan validitasnya dengan membandingkan hasil BPNS terhadap Leeds Assessment of Neuropathic Symptoms and Signs (LANSS) pada 31 pasien HIV/AIDS. Hasilnya menunjukkan koefisien kesepakatan antar pemeriksa untuk komponen subjektif dan fisik masing-masing sebesar 0,87 dan 0,735. Sensitivitas BPNS 85,7% dan spes
Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) 2022 bertujuan meningkatkan cakupan imunisasi anak di Indonesia dengan memberikan imunisasi tambahan campak-rubela dan imunisasi kejar. Pelaksanaannya meliputi kampanye imunisasi campak-rubela untuk anak usia 9-59 bulan dan imunisasi kejar untuk anak usia 12-59 bulan di Pulau Jawa pada Agustus-September 2022. Persiapan yang diperlukan antara lain verifikasi data sasaran,
Studi ini mengembangkan pedoman diagnostik sederhana untuk deteksi awal infeksi dengue berat dengan menganalisis data 302 pasien dengue. Enam parameter yaitu albumin, AST, ALT, trombosit, PTT, dan IgM digunakan untuk menghitung nilai risiko dengue. Nilai cut-off >14 memiliki akurasi 80% untuk memprediksi infeksi berat. Studi ini menunjukkan parameter diagnostik tertentu dapat digabung menjadi lembar penilaian se
Vaksin Nusantara menggunakan sel dendritik manusia yang diproduksi secara autologus dan dikombinasikan dengan antigen SARS-CoV-2. Uji klinik fase 1 menemukan beberapa ketidaksesuaian dengan standar Cara Pembuatan Obat yang Baik, Cara Uji Klinik yang Baik, dan Cara Pengujian Laboratorium yang Baik. Badan POM meminta penjelasan tambahan dari peneliti mengenai keamanan dan imunogenisitas vaksin, namun hasil evaluasi
Gangguan ginjal akut progresif atipikal pada anak meningkat, terutama pada anak dibawah 6 tahun dengan mortalitas tinggi. Pedoman baru mengatur deteksi dini dan tata laksana klinis gangguan ini di fasilitas kesehatan.
Bulan Imunisasi Anak Nasional akan dilaksanakan di Puskesmas Perak pada bulan Agustus 2022 untuk memberikan imunisasi tambahan campak-rubela dan imunisasi kejar untuk mencapai kekebalan populasi yang tinggi dan menghentikan penularan penyakit menular seperti campak dan rubela. Kegiatan ini akan melibatkan 9 posyandu dan diperkirakan ada 1346 anak yang menjadi sasaran.
#Pelayanan Telemedicine Bagi Pasien Isolasi Mandiri_120821.pptxRonyWiranto
Dokumen tersebut membahas pelayanan telemedicine bagi pasien isolasi mandiri selama pandemi Covid-19, mencakup pemantauan secara daring, konsultasi online, dan pengantaran obat elektronik untuk memastikan perawatan pasien isolasi mandiri.
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...CIkumparan
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan Seksual di Lingkup Internal Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia.pdf
1. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
SURVEI SEROLOGI SARS COV-2
DI INDONESIA, JULI 2022
BKPK KEMENTERIAN KESEHATAN RI & TIM PANDEMI FKM UI
Iwan Ariawan, Pandu Riono, Muhammad N Farid, Hafizah Jusril, Wiji Wahyuningsih dan Elmarizha S Utami
Hasil - 5 Agustus 2022
0
2. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
MANFAAT
Untuk mengetahui:
1
perubahan proporsi
penduduk dengan antibodi SARS CoV-2
di Indonesia periode
Desember 2021 dan Juli 2022
perubahan kadar antibodi
SARS CoV-2 dan status vaksinasi
penduduk Indonesia periode
Desember 2021 dan Juli 2022
3. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
METODOLOGI
2
Sero-survei Juli 2022 ini mengunjungi kembali 20.501 sampel terpilih pada
sero-survey periode Desember 2021
(Stratified multi-stage cluster sampling design di setiap kabupaten/kota terpilih; jenis kelamin dan umur sebagai strata)
Desain
Panel survei
Waktu pengumpulan data
Juli 2022
Alat
Kuesioner & pengambilan darah vena
Lokasi
100 kabupaten/kota terpilih
Metode pengumpulan data
Onsite (di tempat terpilih)
Petugas pemeriksaan spesimen
BKPK dan jejaring laboratorium RS/BBLK
4. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
LOKASI STUDI
3
100 kabupaten/kota* terpilih yang dikunjungi pada sero-survey Juli 2022 dan Desember 2021
* Tidak ada sampel dari
Kabupaten Jayawijaya di
sero-survey Juli 2022
5. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
DATA KUESIONER
dan
LABORATORIUM
Data yang dianalisis per 5 Agustus 2022
4
Data Kuesioner
n = 17.315 (84.5%)
Data Laboratorium
n = 17.315 (84.5%)
Target Sample
n = 20.501
6. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
TARGET & CAPAIAN SAMPEL
5
Kawasan Desa/Kel
Target sampel Terkumpul Dianalisis*
Penduduk 1+ n % n %
Aglomerasi 514 9.541 9.516 99.7 9.516 99.7
Non Aglomerasi 580 10.960 7.799 71.2 7.799 71.2
Total 1.094 20.501 17.315 84.5% 17.315 84.5%
* Data yang dianalisis per 5 Agustus 2022
* Kabupaten Jayawijaya 100% tidak merespon
7. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
METODE PEMERIKSAAN SPESIMEN
Pengukuran menggunakan metode pemeriksaan antibodi yang sama dengan sero-survei nasional
November-Desember 2021
• Analit yang diukur adalah total antibodi terhadap Protein S RBD SARS-CoV-2
• Reagen yang digunakan: Elecsys Anti-SARS-CoV-2 S (Roche Diagnostics International Ltd, Rotkreuz, Switzerland)
• Metode pemeriksaan: Electro-Chemiluminescence Immunoassay (ECLIA)
• Alat: Cobas e411 (Roche Diagnostics International Ltd,Rotkreuz, Switzerland)
• Pelaporan dengan unit: U/mL dengan level of detection (LOD): 0,40 U/mL
• Pengenceran: 100 kali (maksimal kadar antibodi 25.000 U/mL)
6
Hasil Interpretasi
≥ 0,80 U/mL Positif untuk antibodi anti-SARS-CoV-2 S
< 0,80 U/mL Negatif untuk antibodi anti-SARS-CoV-2 S
8. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
ANALISIS
• Melakukan pemadanan data kuesioner
(wawancara) dengan data lab (spesimen),
NAR (kasus konfirmasi), P-care (vaksinasi)
• Menggunakan penimbang berdasarkan
desain sampel yang digunakan
• Penimbang dikalibrasi dengan estimasi
jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin,
dan kelompok umur
• Estimasi standard error dengan
mempertimbangkan metode sampling yang
digunakan (clustering dan stratifikasi)
7
9. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
INTERPRETASI
HASIL
• Perbandingan antara hasil sero-
survey Desember 2021 dan Juli
2022 menggunakan responden
yang sama (panel data)
• Analisis perubahan kadar Ab
hanya dilakukan pada 14.146
sampel (82.8% sampel antibodi
positif) karena perbedaan jumlah
pengenceran di sero-survey
bulan Desember 2021:
o 10 kali pengenceran di wilayah
aglomerasi, sehingga maksimal
kadar antibodi 2.500 U/mL
o 100 kali pengenceran di wilayah
aglomerasi, sehingga maksimal
kadar antibodi 25.000 U/mL
8
10. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
30.1
19.3
50.1
0.5
0
20
40
60
80
100
Persen
Desember 2021
Belum vaksin Dosis 1
Dosis 2 Booster
18.1
11.6
47.7
22.6
0
20
40
60
80
100
Persen
Juli 2022
Belum vaksin Dosis 1
Dosis 2 Booster
Persentase penduduk di Indonesia menurut status vaksinasi
9
CAKUPAN
VAKSINASI
11. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022 10
Des 2021 Jul 2022
PERUBAHAN
CAKUPAN
VAKSINASI
Pada sampel sero-survei
bulan Juli 2022
Untuk setiap kelompok dosis
vaksinasi, hanya sekitar 50%
yang mengalami kenaikan dosis.
D0 = belum vaksinasi
D1 = vaksinasi dosis 1
D2 = vaksinasi dosis 2
D3 = vaksinasi dosis 3
12. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
87.8 (86.7 - 88.8)
Tidak punya antibodi
Punya antibodi
Desember 2021
98.5 (98.0 - 98.8)
Tidak punya antibodi
Punya antibodi
Juli 2022
Proporsi Penduduk yang Mempunyai Antibodi SARS CoV-2 di Indonesia
menurut Periode Survei
11
98.5%
Di bulan Juli 2022, hampir
semua penduduk usia 1 tahun
ke atas di Indonesia sudah
memiliki antibodi SARS CoV-2.
Terjadi peningkatan proporsi
penduduk yang mempunyai
antibodi SARS CoV-2 sebesar
10.7% (95% CI 9.6-11.8%)
selama 7 bulan terakhir.
PREVALENSI
17. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
3.2
19.0
46.3
31.6
0
20
40
60
80
100
Persen
Desember 2021
0.8-10 10-100
100-1000 >1000
0.5
2.5
20.5
76.5
0
20
40
60
80
100
Persen
Juli 2022
0.8-10 10-100
100-1000 >1000
Persentase penduduk di Indonesia menurut kelompok kadar antibodi
16
KELOMPOK
KADAR
ANTIBODI
18. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022 17
Des 2021 Jul 2022
PERUBAHAN
KADAR
ANTIBODI
Pada sampel sero-survei
bulan Juli 2022
Pada setiap kelompok titer,
sebagian besar mengalami
kenaikan kelompok titer antibodi.
19. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
RERATA BEDA
KADAR ANTIBODI
Analisis beda kadar antibodi hanya dilakukan pada 14.146 sampel (82.8% sampel antibodi positif)
karena perbedaan jumlah pengenceran di sero-survey bulan Desember 2021
18
20. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
1380.2
3445.1
0
1,000
2,000
3,000
4,000
Rerata
beda
titer
antibodi
(U/mL)
Sebelum 2022 Jan-Jul 2022
Rerata beda titer antibodi Juli 2022 dan Desember 2021
menurut waktu terakhir vaksinasi
19
RERATA BEDA
KADAR ANTIBODI
dan
WAKTU
VAKSINASI
Penduduk yang vaksinasi
terakhirnya di kurun waktu Jan-Juli
2022 memliki kadar antibodi yang
lebih tinggi (rerata 3445.1 U/ml)
dibanding penduduk yang
vaksinasi terakhirnya sebelum
tahun 2022 (rerata 1380.2 U/ml).
21. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
1390.5
3405.2
0
1,000
2,000
3,000
4,000
Rerata
beda
titer
antibodi
(U/mL)
Dosis tetap Dosis bertambah
Rerata beda titer antibodi Juli 2022 dan Desember 2021
menurut pertambahan dosis vaksin
RERATA BEDA
KADAR ANTIBODI
dan
DOSIS
VAKSINASI
20
Penduduk dengan dosis vaksinasi
bertambah memiliki kadar antibodi
yang lebih tinggi (rerata 3405.2
U/ml) dibanding penduduk dosis
vaksinasi tetap (rerata 1390.5 U/ml).
22. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
1374.6
1801.1
1485.4
4841.7
0
1,000
2,000
3,000
4,000
5,000
Rerata
beda
titer
antibodi
(U/mL)
Belum vaksin Dosis 1 Dosis 2 Booster
Rerata beda titer antibodi Juli 2022 dan Desember 2021
menurut dosis vaksin Juli 2022
RERATA BEDA
KADAR ANTIBODI
dan
DOSIS
VAKSINASI
21
Penduduk yang sudah booster
memiliki rerata kenaikan kadar
antibodi tertinggi (rerata 4841.7
U/ml) dibanding kelompok lainnya.
23. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022 22
1047.2
1622.8
1864.7
2337.9
2427.3
3504.6
0
1,000
2,000
3,000
4,000
Rerata
beda
titer
antibodi
(U/mL)
1-5 6-11 12-18 19-29 30-59 60+
Rerata beda titer antibodi Juli 2022 dan Desember 2021
menurut kelompok umur
RERATA BEDA
KADAR
ANTIBODI
dan
KELOMPOK
UMUR
24. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
0
20
40
60
80
100
Persentase
penduduk
dengan
antibodi
positif
1-5 6-11 12-18 19-29 30-59 60+
Desember 2021
0.8-10 10-100 100-1000 >1000
0
20
40
60
80
100
Persentase
penduduk
dengan
antibodi
positif
1-5 6-11 12-18 19-29 30-59 60+
Juli 2022
0.8-10 10-100 100-1000 >1000
Persentase penduduk dengan antibodi positif di Indonesia menurut
kelompok kadar antibodi dan kelompok umur
23
KELOMPOK
KADAR
ANTIBODI
dan
KELOMPOK
UMUR
25. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
SIMPULAN
Hampir semua penduduk sudah memiliki antibodi SARS CoV-2 dengan kadar beragam.
Hasil sero-survei Juli 2022 menunjukkan pentingnya dilakukan vaksinasi berulang
untuk mempertahankan manfaat antibodi dalam memperkecil risiko kematian.
Meskipun sampai saat ini belum ada hasil penelitian yang menyatakan waktu ideal
sebagai jarak vaksin, jarak antar vaksin diperkirakan 6 bulan.
24
26. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022
LAMPIRAN:
CAKUPAN VAKSINASI DAN PERUBAHAN KADAR ANTIBODI
25
27. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022 26
Dosis Vaksin
Nov/Des 2021
Dosis Vaksin
Juli 2022
Belum Vaksin Dosis 1 Dosis 2 Dosis 3 Total
Belum Vaksin 18.1 4.0 7.7 0.3 30.1
Dosis 1 0.0 7.6 10.6 1.1 19.3
Dosis 2 0.0 0.0 29.4 20.7 50.1
Dosis 3 0.0 0.0 0.0 0.5 0.5
Total 18.1 11.6 47.7 22.6 100.0
CAKUPAN VAKSINASI
LAMPIRAN
28. Kemenkes RI dan Tim Pandemi FKM UI Survei Serologi SARS CoV-2 di Indonesia, Juli 2022 27
Titer Ab (U/ml)
Nov/Des 2021
Titer Ab (U/ml)
Juli 2022
0.8-10 10-100 100-1000 >1000 Total
0.8-10 0.15 0.29 1.03 1.76 3.23
10-100 0.14 1.36 4.59 12.88 18.97
100-1000 0.14 0.82 11.72 33.58 46.26
>1000 0.03 0.06 3.16 28.30 31.55
Total 0.45 2.53 20.50 76.52 100.00
PERUBAHAN KADAR ANTIBODI
LAMPIRAN