SlideShare a Scribd company logo
Supervisi
di Hospitality Industry
Compiled by Saeful Anwar
Term -12
Komunikasi Supervisor
Add Materi
Kegiatan manajerial yang dapat dipandang sebagai seperangkat
aktivitas atau suatu proses untuk mengkoordinasikan dan
menintegrasikan penggunaan sumberdaya-sumberdaya untuk
mencapai maksud dan tujuan organisasi melalui manusia, dengan
bantuan teknik dan teknologi serta informasi yang berlangsung
dalam suatu struktur organisasi, sudah mengimplisitkan pentingnya
proses komunikasi.
Keefektifan komunikasi dalam organisasi ditentukan oleh banyak
faktor. Struktur organisasi, misalnya harus disusun sedemikian rupa
sehingga penyampaian informasi dapat berlangsung dengan mudah,
efisien dan efektif, memo, laporan dan rapat-rapat harus dapat
menyebarkan informasi secara langsung ke unit-unit dan orang-
orang yang memerlukannya.
Urgensi Komunikasi
Komunikasi (communication) berasal dari kata latin. “Communis” yang
berarti sama (common). Jika kita melakukan komunikasi, kita sedang
berusaha mengadakan kesamaan (commonnes) dengan orang lain. Ini
berarti kita sedang berusaha memberikan informasi, gagasan atau sikap.
Pengertian komunikasi telah didefinisikan oleh para ahli secara berbeda-
beda. Berikut ini akan dikutipkan empat definisi dalam terjemahan bebas,
sebagai berikut :
a. Komunikasi adalah proses pemberian makna atau arti pada
penginderaan yang diterima (Taylor et al.1977)
b. Komunikasi adalah suatu proses yang meliputi penyortiran
pemilahan),pemilihan dan pengiriman lambang-lambang sedemikian
rupa sehingga membantu seorang pendengar menerima dan
membentuk kembali dalam pikirannya makna yang terkandung dalam
pikiran komunikator (Ross,1977)
Pengertian komunikasi.
c. Komunikasi adalah perbuatan mengajak orang
lain untuk menginterpretasi suatu ide sesuai
dengan yang dimaksudkan oleh pembicara atau
penulis (Flippo,1980).
d. Komunikasi merupakan proses pengiriman
informasi, makna dan pemahaman dari satu
orang, tempat atau benda ke orang lain, tempat
lain atau benda lain (sikula,1981)
Pengertian komunikasi.
Dari empat definisi tersebut di atas dapat disimpulkan beberapa hal
yang merupakan ciri komunikasi, yaitu :
1. Komunikasi mencakup pembentukan arti atau makna dalam diri
penerima: karena makna tidak dapat dialihkan maka sumber atau
pengirim berusaha menciptakan dalam pikiran penerima makna yang
sama dengan yang terdapat dalam pikirannya.
2. Komunikasi mencakup pengalihan informasi, sewaktu komunikasi
berlangsung, seseorang (sumber) sedang berupaya untuk
meneruskan informasi kepada orang lain (penerima). Informasi
dialihkan kepada penerima selalui penggunaan lambang-lambang,
yang dapat berbentuk verbal dan non verbal.
3. Komunikasi melibatkan ribuan stimuli potensial, mungkin sejumlah
stimuli terlibat dalam proses komunikasi. Suatu stimulus menjadi
suatu pesan apabila individu memberikan makna kepadanya.
Pengertian komunikasi.
Komunikasi Supervisor
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh seorang supervisor agar komunikasi
dapat berlangsung dengan efektif :
1. Isi pesan (bisa dalam bentuk perintah, informasi) harus jelas. Hal ini dapat
dilakukan dengan merencanakan terlebih dahulu apa yang akan disampaikan.
Tunjukkan pokok-pokok penting dari perintah atau informasi tersebut dan adanya
kejelasan kepada siapa pesan itu ditujukan. Bila dianggap perlu,kita harus
memberikan informasi yang cukup untuk memperjelas pernyataan-pernyataan
tersebut.
2. Bahasa yang digunakan dalam peyampaian informasi atau perintah tersebut
harus dimengerti oleh bawahan (komunikan). Hendaknya juga diperhatikan latar
berlakang (pendidikan dan pengalaman) bawahan, karena hal yersebut akan ikut
mempengaruhi persepsi akan pesan (perintah,informasi yang diterima).
3. Cara penyampaiannya simpatik. Pesan (perintah,informasi) yang disampaikan
dalam keadaan marah atau dengan sikap yang tidak simpatik pada umumnya tidak
akan menghasilkan hal yang positif.
Teknis Komunikasi
Supervisor
Komunikasi yang baik adalah komunikasi dua arah: untuk itu seorang
supervisor tidak hanya dituntut mempunyai ketrampilan berbicara
melainkan juga kemampuan mendengarkan.
Tidak jarang seorang Supervisor malahan menghabiskan lebih banyak
waktunya untuk mendengarkan “omongan” bawahan daripada
melakukan bentuk komunikasi yang lain. Supervisor yang mau dan
mampu mendengarkan omongan bawahan akan dapat lebih
memahami sikap dan tingkah laku mereka. Keluhan-keluhan bahwa “
Manajemen tidak pernah mendengarkan omongan saya” akan dapat
dikurangi. Hubungan antar atasan dan bawahan akan lebih harmonis,
suasana kerja terasa lebih menyenangkan sehingga meningkatkan
gairah dan produkstivitas kerja.
Kemampuan mendengarkan
SUPERVISOR
Davis dan Newstrom (1985,hal.437) mengutip padangan seorang ahli: “
Hearing is with the ears, but listening is with the mind”. Berdasarkan
pandangan tersebut, terlihat jelas bahwa mendengar tidak sama dengan
mendengarkan. Mendengarkan tidak sekedar mendengar dengan telinga kita
tetapi melalui telinga dan pikiran. Kita berupaya menangkap dan memberikan
makna pada pesan yang disampaikan oleh orang lain.
Mendengarkan secara efektif akan membantu penerima menangkap dengan
tepat ide yang dimaksud oleh pengirm, Pendengar yang baik akan
menghemat banyak waktu karena dia dapat belajar lebih banyak dalam suatu
waktu tertentu. Selain itu iapun dapat mengenal secara lebih mendalam
orang yang berbicara serta materi yang dibicarakan.
Di samping itu, mendengarkan dengan baik merupakan bagian dari sopan
santun dalam pergaulan sehingga mendorong orang lain untuk melakukan hal
yang sama, yaitu mendengarkan apa yang ingin kita katakan.
meningkatkan kemampuan
mendengarkan
Ada beberapa hal yang dapat digunakan untuk
meningkatkan kemampuan mendengarkan di antaranya :
a. Memberikan perhatian penuh terhadap “apa”yang
dikatakan.
b. Jangan melibatkan emosi.
c. Jangan memotong pembicaraan.
d. Hindarkan mendengarkan hanya informasi tertentu
tetapi dengarkan secara keseluruhan.
e. Yakinkan diri bahwa kita mengerti pesan yang
disampaikan sebelum memberikan tanggapan.
f. Perhatikan pula bahasa tubuh.
g Memilih tempat berbicara yang tenang.
Supervisi memberikan
Motivasi
Untuk memuaskan suatu kebutuhan dapat ditempuh berbagai cara.
Setiap orang mempunyai caranya sendiri-sendiri di dalam memuaskan
kebutuhan yang sama. Umumnya orang cenderung mengulang cara
yang pernah berhasil dilakukannya dalam pemuasan kebutuhannya,
Menurut Prof.Abraham Maslow dalam bukunya yang berjudul “
Motivation and Personality”, kebutuhan manusia digolongkan kedalam
lima tingkat yaitu :
a. “Physiological Needs” (Kebutuhan Faali), yang berupa kebutuhan
makan, minum,perumahan dan istirahat.
b. “Safety Needs” (Kebutuhan Keamanan), yaitu akan proteksi
keamanan dari segala bahaya, kepastian mengenai kesejahteraan
hidupnya dan jaminan tentang pekerjaan serta kedudukannya.
Supervisi memberikan
Motivasi
c. “Love Needs/Social Needs” (Kebutuhan Dicintai), yaitu
kebutuhan akan pergaulan dengan orang lain, dikasihi dan
mengasihi.
d. “Esteem Needs” (Kebutuhan Penghargaan), yaitu kebutuhan
untuk dihormati, harga diri, dikenal orang lain, mendapat
sambutan dan tanggapan.
e. “Self Actualization” (Kebutuhan Aktualisasi Diri), yaitu
kebutuhan untuk mencapai sesuatu, untuk berprestasi dan
memuaskan potensinya.
Kelima tingkat kebutuhan manusia tersebut harus dipahami
sepenuhnya oleh Supervisor dan memberikan kesempatan
kepada bawahannya untuk memuaskan berbagai tingkat
kebutuhannya
Hambatan-hambatan
dalam Motivasi Diri.
Dalam usahanya memuaskan kebutuhan diri sendiri, seorang
individu seringkali harus menghadapi berbagai hambatan, yaitu :
1. Kemauan, merupakan hambatan yang sepele tetapi sukar diatasi.
Kegagalan dalam mencapai sesuatu umumnya dikarenakan
kurangnya kemauan sehingga usaha yang dilakukan pun tidak
sungguh-sungguh.
2. Konflik, yang akan timbul bila individu dihadapkan kepada
beberapa situasi/tuntutan yang saling bertentangan.
3. Pemilihan, terpaksa dilakukan kalau terdapat beberapa macam
“goals” yang dapat dicapai. Kebingunan dalam memilih dapat
menghambat pencapaian tujuan pemuasan kebutuhan. Seringkali
orang akan takut salah pilih sehingga akhirnya tidak melakukan
apa-apa. Bila seseorang tidak berhasil mencapai tujuan (goal)
yang diinginkan, maka akan timbul apa yang dinamakan
kekecewaan/frustasi.
Pelaksanaan fungsi
Motivating
Pelaksanaan fungsi “ Motivating” dalam organisasi dapat
dijalankan dengan menggunakan teknik-teknik sebagai
berikut:
1. Jelaskan tujuan organisasi kepada setiap orang yang ada
dalam organisasi.
2. Usahakan agar setiap orang menyadari,memahami serta
menerima baik tujuan tersebut.
3. Jelaskan kebijaksanaan-kebijaksanaan yang ditempuh
oleh pimpinan organisasi dalam usaha pencapaian
tujuan.
4. Usahakan agar setiap orang mengerti struktur
organisasi.
Pelaksanaan fungsi
Motivating
5. Jelaskan peranan apa yang diharapkan oleh pimpinan
organisasi untuk dijalankan oleh setiap orang.
6. Tekankan pentingnya kerjasama dalam melaksanakan
kegiatan-kegiatan yang diperlukan.
7. Perlakukan setiap bawahan sebagai manusia dengan
penuh pengertian.
8. Berikan pengharapan serta pujian kepada bawahan yang
cakap dan teguran serta bimbingan kepada orang-orang
yang kurang mampu bekerja.
9. Yakinkan kepada setiap orang bahwa dengan bekerja
baik, tujuan pribadi orang-orang tersebut akan tercapai
secara maksimal
Referensi
• https://www.facebook.com/MODUL-HOTEL-Supervision-BY-
Pudyo-Haryanto-SEMM-1628877760685882

More Related Content

What's hot

Format laporan ringkas aktiviti dan program ppwk didik hibur 2917
Format laporan ringkas aktiviti dan program ppwk didik hibur 2917Format laporan ringkas aktiviti dan program ppwk didik hibur 2917
Format laporan ringkas aktiviti dan program ppwk didik hibur 2917
Roshaniza Mohd Shariff Roshaniza
 
Aku sebuah peti sejuk
Aku sebuah peti sejukAku sebuah peti sejuk
Aku sebuah peti sejuk
LidwinaWong
 
Pt3 writing sample test qp
Pt3 writing sample test qpPt3 writing sample test qp
Pt3 writing sample test qp
Michael Chin
 
Aturcara sambutan hari raya sktg 2019
Aturcara sambutan hari raya sktg 2019Aturcara sambutan hari raya sktg 2019
Aturcara sambutan hari raya sktg 2019
arlissuhazam
 
Contoh Sijil Penyertaan (Mail Merge)
Contoh Sijil Penyertaan (Mail Merge)Contoh Sijil Penyertaan (Mail Merge)
Contoh Sijil Penyertaan (Mail Merge)
Nur Zahida
 
Panduan tugas-jawatankuasa-pertandingan
Panduan tugas-jawatankuasa-pertandinganPanduan tugas-jawatankuasa-pertandingan
Panduan tugas-jawatankuasa-pertandinganfairyzan
 
Petunjuk prestasi utama
Petunjuk prestasi utama Petunjuk prestasi utama
Petunjuk prestasi utama
Mohd Zahid
 
Laporan bergambar perkhemahan 2015
Laporan bergambar perkhemahan 2015Laporan bergambar perkhemahan 2015
Laporan bergambar perkhemahan 2015
Siti Ausah
 
Pantun perpisahan
Pantun perpisahanPantun perpisahan
Pantun perpisahan
Kolej Matrikulasi Perlis
 
Teks Pengacara Mesyuarat Agung PIBG
Teks Pengacara Mesyuarat Agung PIBGTeks Pengacara Mesyuarat Agung PIBG
Teks Pengacara Mesyuarat Agung PIBG
Kementerian Pelajaran Malaysia
 
Buku panduan doa majlis rasmi
Buku panduan doa majlis rasmiBuku panduan doa majlis rasmi
Buku panduan doa majlis rasmi
Mohd Abdul Nasir
 
Permata yang hilang
Permata yang hilangPermata yang hilang
Permata yang hilang
Permata Yang Hilang
 
Sijil pertandingan kebersihan 2015
Sijil pertandingan kebersihan 2015Sijil pertandingan kebersihan 2015
Sijil pertandingan kebersihan 2015
are_pay
 
Borang pemarkahan semarak teater
Borang pemarkahan semarak teaterBorang pemarkahan semarak teater
Borang pemarkahan semarak teater
hanilsor
 
Koleksi karangan untuk murid lemah
Koleksi karangan untuk murid lemahKoleksi karangan untuk murid lemah
Koleksi karangan untuk murid lemah
Kathleen Ong
 
4 contoh penulisan keberhasilan
4 contoh penulisan keberhasilan4 contoh penulisan keberhasilan
4 contoh penulisan keberhasilan
RizallminHasan
 
Protokol dan-etiket-majlis-rasmi
Protokol dan-etiket-majlis-rasmiProtokol dan-etiket-majlis-rasmi
Protokol dan-etiket-majlis-rasmiMohamad Khairi
 
Laporan bola baling kluster bawah 11 tahun 1
Laporan bola baling kluster bawah 11 tahun 1Laporan bola baling kluster bawah 11 tahun 1
Laporan bola baling kluster bawah 11 tahun 1
asraf mazlan
 

What's hot (20)

Format laporan ringkas aktiviti dan program ppwk didik hibur 2917
Format laporan ringkas aktiviti dan program ppwk didik hibur 2917Format laporan ringkas aktiviti dan program ppwk didik hibur 2917
Format laporan ringkas aktiviti dan program ppwk didik hibur 2917
 
Aku sebuah peti sejuk
Aku sebuah peti sejukAku sebuah peti sejuk
Aku sebuah peti sejuk
 
Ayat yang betul
Ayat yang betulAyat yang betul
Ayat yang betul
 
Pt3 writing sample test qp
Pt3 writing sample test qpPt3 writing sample test qp
Pt3 writing sample test qp
 
Aturcara sambutan hari raya sktg 2019
Aturcara sambutan hari raya sktg 2019Aturcara sambutan hari raya sktg 2019
Aturcara sambutan hari raya sktg 2019
 
Contoh Sijil Penyertaan (Mail Merge)
Contoh Sijil Penyertaan (Mail Merge)Contoh Sijil Penyertaan (Mail Merge)
Contoh Sijil Penyertaan (Mail Merge)
 
Panduan tugas-jawatankuasa-pertandingan
Panduan tugas-jawatankuasa-pertandinganPanduan tugas-jawatankuasa-pertandingan
Panduan tugas-jawatankuasa-pertandingan
 
Petunjuk prestasi utama
Petunjuk prestasi utama Petunjuk prestasi utama
Petunjuk prestasi utama
 
Laporan bergambar perkhemahan 2015
Laporan bergambar perkhemahan 2015Laporan bergambar perkhemahan 2015
Laporan bergambar perkhemahan 2015
 
Pantun perpisahan
Pantun perpisahanPantun perpisahan
Pantun perpisahan
 
Teks Pengacara Mesyuarat Agung PIBG
Teks Pengacara Mesyuarat Agung PIBGTeks Pengacara Mesyuarat Agung PIBG
Teks Pengacara Mesyuarat Agung PIBG
 
Buku panduan doa majlis rasmi
Buku panduan doa majlis rasmiBuku panduan doa majlis rasmi
Buku panduan doa majlis rasmi
 
Permata yang hilang
Permata yang hilangPermata yang hilang
Permata yang hilang
 
Sijil pertandingan kebersihan 2015
Sijil pertandingan kebersihan 2015Sijil pertandingan kebersihan 2015
Sijil pertandingan kebersihan 2015
 
Borang pemarkahan semarak teater
Borang pemarkahan semarak teaterBorang pemarkahan semarak teater
Borang pemarkahan semarak teater
 
Koleksi karangan untuk murid lemah
Koleksi karangan untuk murid lemahKoleksi karangan untuk murid lemah
Koleksi karangan untuk murid lemah
 
Koleksi pantun majlis
Koleksi pantun majlisKoleksi pantun majlis
Koleksi pantun majlis
 
4 contoh penulisan keberhasilan
4 contoh penulisan keberhasilan4 contoh penulisan keberhasilan
4 contoh penulisan keberhasilan
 
Protokol dan-etiket-majlis-rasmi
Protokol dan-etiket-majlis-rasmiProtokol dan-etiket-majlis-rasmi
Protokol dan-etiket-majlis-rasmi
 
Laporan bola baling kluster bawah 11 tahun 1
Laporan bola baling kluster bawah 11 tahun 1Laporan bola baling kluster bawah 11 tahun 1
Laporan bola baling kluster bawah 11 tahun 1
 

Similar to Supervisi Hospitality term-12. Sikap Supervisor terhadap perubahan kebijakan Manajemen.pptx

Psikologi pendidikan
Psikologi pendidikanPsikologi pendidikan
Psikologi pendidikan
dini rahmawati
 
Komunikasi & interpersonal
Komunikasi & interpersonalKomunikasi & interpersonal
Komunikasi & interpersonal
Achmad Boys Awaluddin Rifai
 
Pm komunikasi dan negosiasi
Pm   komunikasi dan negosiasiPm   komunikasi dan negosiasi
Pm komunikasi dan negosiasi
Atika Purnamaratri
 
Teori Organisasi Umum 2 (Komunikasi)
Teori Organisasi Umum 2 (Komunikasi)Teori Organisasi Umum 2 (Komunikasi)
Teori Organisasi Umum 2 (Komunikasi)
Bayu Wijaya
 
Komunikasi Efektif
Komunikasi EfektifKomunikasi Efektif
Komunikasi Efektif
pjj_kemenkes
 
Resume Teknik Presentasi dan Negosiasi
Resume Teknik Presentasi dan NegosiasiResume Teknik Presentasi dan Negosiasi
Resume Teknik Presentasi dan Negosiasi
eddy sanusi silitonga
 
6 kwu
6   kwu6   kwu
Memahami Komunikasi Bisnis
Memahami Komunikasi BisnisMemahami Komunikasi Bisnis
Memahami Komunikasi Bisnis
Putri Athena
 
Modul 5 30 mar'17 sd 05 apr'17 komunikasi efektif
Modul 5 30 mar'17 sd 05 apr'17 komunikasi efektifModul 5 30 mar'17 sd 05 apr'17 komunikasi efektif
Modul 5 30 mar'17 sd 05 apr'17 komunikasi efektif
Sorta Hutajulu
 
Definisi komunikasi
Definisi komunikasiDefinisi komunikasi
Definisi komunikasi
firo HAR
 
Komunikasi efektif
Komunikasi efektifKomunikasi efektif
Komunikasi efektif
Indah Sari
 
Makalah komunikasi
Makalah komunikasiMakalah komunikasi
Makalah komunikasi
Septian Muna Barakati
 
Kwh. tugas minggu vi. roindah ezra m s. hapzi ali. universitas mercu buana. 2019
Kwh. tugas minggu vi. roindah ezra m s. hapzi ali. universitas mercu buana. 2019Kwh. tugas minggu vi. roindah ezra m s. hapzi ali. universitas mercu buana. 2019
Kwh. tugas minggu vi. roindah ezra m s. hapzi ali. universitas mercu buana. 2019
IndahManuela
 
Komunikasi Efektif - Manajemen Kualitas
Komunikasi Efektif  - Manajemen Kualitas Komunikasi Efektif  - Manajemen Kualitas
Komunikasi Efektif - Manajemen Kualitas
Poernawan Arief Widagdo
 
Komunikasi Dalam Organisasi
Komunikasi Dalam OrganisasiKomunikasi Dalam Organisasi
Komunikasi Dalam OrganisasiHusaeri Priatna
 
Usaha6,iwan muklas,hapzi ali,komunikasi dan mengetahui model kepemimpinan,uni...
Usaha6,iwan muklas,hapzi ali,komunikasi dan mengetahui model kepemimpinan,uni...Usaha6,iwan muklas,hapzi ali,komunikasi dan mengetahui model kepemimpinan,uni...
Usaha6,iwan muklas,hapzi ali,komunikasi dan mengetahui model kepemimpinan,uni...
IwanMuklas
 
Ismania Rahmadani, Tugas minggu 6 kwh (komunikasi dan mengetahui model kepemi...
Ismania Rahmadani, Tugas minggu 6 kwh (komunikasi dan mengetahui model kepemi...Ismania Rahmadani, Tugas minggu 6 kwh (komunikasi dan mengetahui model kepemi...
Ismania Rahmadani, Tugas minggu 6 kwh (komunikasi dan mengetahui model kepemi...
Ismania1912
 
komunikasi_efektif.pdf
komunikasi_efektif.pdfkomunikasi_efektif.pdf
komunikasi_efektif.pdf
ParakangPoppo
 
Ilmu alamiah dasar
Ilmu alamiah dasarIlmu alamiah dasar
Ilmu alamiah dasarHardi Stiper
 
Ilmu alamiah dasar
Ilmu alamiah dasarIlmu alamiah dasar
Ilmu alamiah dasarHardi Stiper
 

Similar to Supervisi Hospitality term-12. Sikap Supervisor terhadap perubahan kebijakan Manajemen.pptx (20)

Psikologi pendidikan
Psikologi pendidikanPsikologi pendidikan
Psikologi pendidikan
 
Komunikasi & interpersonal
Komunikasi & interpersonalKomunikasi & interpersonal
Komunikasi & interpersonal
 
Pm komunikasi dan negosiasi
Pm   komunikasi dan negosiasiPm   komunikasi dan negosiasi
Pm komunikasi dan negosiasi
 
Teori Organisasi Umum 2 (Komunikasi)
Teori Organisasi Umum 2 (Komunikasi)Teori Organisasi Umum 2 (Komunikasi)
Teori Organisasi Umum 2 (Komunikasi)
 
Komunikasi Efektif
Komunikasi EfektifKomunikasi Efektif
Komunikasi Efektif
 
Resume Teknik Presentasi dan Negosiasi
Resume Teknik Presentasi dan NegosiasiResume Teknik Presentasi dan Negosiasi
Resume Teknik Presentasi dan Negosiasi
 
6 kwu
6   kwu6   kwu
6 kwu
 
Memahami Komunikasi Bisnis
Memahami Komunikasi BisnisMemahami Komunikasi Bisnis
Memahami Komunikasi Bisnis
 
Modul 5 30 mar'17 sd 05 apr'17 komunikasi efektif
Modul 5 30 mar'17 sd 05 apr'17 komunikasi efektifModul 5 30 mar'17 sd 05 apr'17 komunikasi efektif
Modul 5 30 mar'17 sd 05 apr'17 komunikasi efektif
 
Definisi komunikasi
Definisi komunikasiDefinisi komunikasi
Definisi komunikasi
 
Komunikasi efektif
Komunikasi efektifKomunikasi efektif
Komunikasi efektif
 
Makalah komunikasi
Makalah komunikasiMakalah komunikasi
Makalah komunikasi
 
Kwh. tugas minggu vi. roindah ezra m s. hapzi ali. universitas mercu buana. 2019
Kwh. tugas minggu vi. roindah ezra m s. hapzi ali. universitas mercu buana. 2019Kwh. tugas minggu vi. roindah ezra m s. hapzi ali. universitas mercu buana. 2019
Kwh. tugas minggu vi. roindah ezra m s. hapzi ali. universitas mercu buana. 2019
 
Komunikasi Efektif - Manajemen Kualitas
Komunikasi Efektif  - Manajemen Kualitas Komunikasi Efektif  - Manajemen Kualitas
Komunikasi Efektif - Manajemen Kualitas
 
Komunikasi Dalam Organisasi
Komunikasi Dalam OrganisasiKomunikasi Dalam Organisasi
Komunikasi Dalam Organisasi
 
Usaha6,iwan muklas,hapzi ali,komunikasi dan mengetahui model kepemimpinan,uni...
Usaha6,iwan muklas,hapzi ali,komunikasi dan mengetahui model kepemimpinan,uni...Usaha6,iwan muklas,hapzi ali,komunikasi dan mengetahui model kepemimpinan,uni...
Usaha6,iwan muklas,hapzi ali,komunikasi dan mengetahui model kepemimpinan,uni...
 
Ismania Rahmadani, Tugas minggu 6 kwh (komunikasi dan mengetahui model kepemi...
Ismania Rahmadani, Tugas minggu 6 kwh (komunikasi dan mengetahui model kepemi...Ismania Rahmadani, Tugas minggu 6 kwh (komunikasi dan mengetahui model kepemi...
Ismania Rahmadani, Tugas minggu 6 kwh (komunikasi dan mengetahui model kepemi...
 
komunikasi_efektif.pdf
komunikasi_efektif.pdfkomunikasi_efektif.pdf
komunikasi_efektif.pdf
 
Ilmu alamiah dasar
Ilmu alamiah dasarIlmu alamiah dasar
Ilmu alamiah dasar
 
Ilmu alamiah dasar
Ilmu alamiah dasarIlmu alamiah dasar
Ilmu alamiah dasar
 

More from Hospitality Industry

Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....
Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....
Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....
Hospitality Industry
 
Tata Hidang Dasar Term 14 Memahami proses Transaksi Keuangan di Restoran.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 14 Memahami proses Transaksi Keuangan di Restoran.pptxTata Hidang Dasar  Term 14 Memahami proses Transaksi Keuangan di Restoran.pptx
Tata Hidang Dasar Term 14 Memahami proses Transaksi Keuangan di Restoran.pptx
Hospitality Industry
 
Tata Hidang Dasar Term 13 Memahami Tentang Pelayanan Bar.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 13 Memahami Tentang Pelayanan Bar.pptxTata Hidang Dasar  Term 13 Memahami Tentang Pelayanan Bar.pptx
Tata Hidang Dasar Term 13 Memahami Tentang Pelayanan Bar.pptx
Hospitality Industry
 
Tata Hidang Dasar Term 12 Pelayanan meeting room (Banquet).pptx
Tata Hidang Dasar  Term 12  Pelayanan meeting room (Banquet).pptxTata Hidang Dasar  Term 12  Pelayanan meeting room (Banquet).pptx
Tata Hidang Dasar Term 12 Pelayanan meeting room (Banquet).pptx
Hospitality Industry
 
Tata Hidang Dasar Term 11 Pelayanan Room Service Order Taker.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 11 Pelayanan Room Service Order Taker.pptxTata Hidang Dasar  Term 11 Pelayanan Room Service Order Taker.pptx
Tata Hidang Dasar Term 11 Pelayanan Room Service Order Taker.pptx
Hospitality Industry
 
Tata Hidang Dasar Term 10 Menerapkan pelayanan 2.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 10  Menerapkan pelayanan 2.pptxTata Hidang Dasar  Term 10  Menerapkan pelayanan 2.pptx
Tata Hidang Dasar Term 10 Menerapkan pelayanan 2.pptx
Hospitality Industry
 
Tata Hidang Dasar Term 9 Menerapkan pelayanan 1.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 9 Menerapkan pelayanan 1.pptxTata Hidang Dasar  Term 9 Menerapkan pelayanan 1.pptx
Tata Hidang Dasar Term 9 Menerapkan pelayanan 1.pptx
Hospitality Industry
 
Term 8 Pemilihan judul & tema event by Saeful Anwar.ppt
Term 8 Pemilihan judul & tema event by Saeful Anwar.pptTerm 8 Pemilihan judul & tema event by Saeful Anwar.ppt
Term 8 Pemilihan judul & tema event by Saeful Anwar.ppt
Hospitality Industry
 
Tata Hidang Dasar Term 7 Menyiapkan area restoran Part 2.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 7  Menyiapkan area restoran Part 2.pptxTata Hidang Dasar  Term 7  Menyiapkan area restoran Part 2.pptx
Tata Hidang Dasar Term 7 Menyiapkan area restoran Part 2.pptx
Hospitality Industry
 
Tata Hidang Dasar Term 6 Menyiapkan area restoran, 1.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 6  Menyiapkan area restoran, 1.pptxTata Hidang Dasar  Term 6  Menyiapkan area restoran, 1.pptx
Tata Hidang Dasar Term 6 Menyiapkan area restoran, 1.pptx
Hospitality Industry
 
Tata Hidang Dasar Term 5 Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 3.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 5  Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 3.pptxTata Hidang Dasar  Term 5  Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 3.pptx
Tata Hidang Dasar Term 5 Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 3.pptx
Hospitality Industry
 
Tata Hidang Dasar Term 4 Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 2 - Copy...
Tata Hidang Dasar  Term 4  Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 2 - Copy...Tata Hidang Dasar  Term 4  Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 2 - Copy...
Tata Hidang Dasar Term 4 Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 2 - Copy...
Hospitality Industry
 
Tata Hidang Dasar Term 3 Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 1.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 3  Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 1.pptxTata Hidang Dasar  Term 3  Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 1.pptx
Tata Hidang Dasar Term 3 Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 1.pptx
Hospitality Industry
 
TATA HIDANG DASAR Materi Part-1.pptx
TATA HIDANG DASAR  Materi Part-1.pptxTATA HIDANG DASAR  Materi Part-1.pptx
TATA HIDANG DASAR Materi Part-1.pptx
Hospitality Industry
 
Tata Hidang Dasar Term 2 Peralatan Tata Hidang.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 2 Peralatan Tata Hidang.pptxTata Hidang Dasar  Term 2 Peralatan Tata Hidang.pptx
Tata Hidang Dasar Term 2 Peralatan Tata Hidang.pptx
Hospitality Industry
 
Term 16 Tugas UAS Rev UBD EVENT MANAGEMENT by Saeful Anwar.pdf
Term 16 Tugas UAS Rev UBD EVENT MANAGEMENT by Saeful Anwar.pdfTerm 16 Tugas UAS Rev UBD EVENT MANAGEMENT by Saeful Anwar.pdf
Term 16 Tugas UAS Rev UBD EVENT MANAGEMENT by Saeful Anwar.pdf
Hospitality Industry
 
TERM 15 Proyeksi Event.ppt
TERM 15 Proyeksi Event.pptTERM 15 Proyeksi Event.ppt
TERM 15 Proyeksi Event.ppt
Hospitality Industry
 
TERM 15 Proyeksi Event.ppt
TERM 15 Proyeksi Event.pptTERM 15 Proyeksi Event.ppt
TERM 15 Proyeksi Event.ppt
Hospitality Industry
 
Supervisi Hospitality 16 Last Term.pdf
Supervisi Hospitality  16 Last Term.pdfSupervisi Hospitality  16 Last Term.pdf
Supervisi Hospitality 16 Last Term.pdf
Hospitality Industry
 
Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....
Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....
Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....
Hospitality Industry
 

More from Hospitality Industry (20)

Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....
Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....
Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....
 
Tata Hidang Dasar Term 14 Memahami proses Transaksi Keuangan di Restoran.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 14 Memahami proses Transaksi Keuangan di Restoran.pptxTata Hidang Dasar  Term 14 Memahami proses Transaksi Keuangan di Restoran.pptx
Tata Hidang Dasar Term 14 Memahami proses Transaksi Keuangan di Restoran.pptx
 
Tata Hidang Dasar Term 13 Memahami Tentang Pelayanan Bar.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 13 Memahami Tentang Pelayanan Bar.pptxTata Hidang Dasar  Term 13 Memahami Tentang Pelayanan Bar.pptx
Tata Hidang Dasar Term 13 Memahami Tentang Pelayanan Bar.pptx
 
Tata Hidang Dasar Term 12 Pelayanan meeting room (Banquet).pptx
Tata Hidang Dasar  Term 12  Pelayanan meeting room (Banquet).pptxTata Hidang Dasar  Term 12  Pelayanan meeting room (Banquet).pptx
Tata Hidang Dasar Term 12 Pelayanan meeting room (Banquet).pptx
 
Tata Hidang Dasar Term 11 Pelayanan Room Service Order Taker.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 11 Pelayanan Room Service Order Taker.pptxTata Hidang Dasar  Term 11 Pelayanan Room Service Order Taker.pptx
Tata Hidang Dasar Term 11 Pelayanan Room Service Order Taker.pptx
 
Tata Hidang Dasar Term 10 Menerapkan pelayanan 2.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 10  Menerapkan pelayanan 2.pptxTata Hidang Dasar  Term 10  Menerapkan pelayanan 2.pptx
Tata Hidang Dasar Term 10 Menerapkan pelayanan 2.pptx
 
Tata Hidang Dasar Term 9 Menerapkan pelayanan 1.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 9 Menerapkan pelayanan 1.pptxTata Hidang Dasar  Term 9 Menerapkan pelayanan 1.pptx
Tata Hidang Dasar Term 9 Menerapkan pelayanan 1.pptx
 
Term 8 Pemilihan judul & tema event by Saeful Anwar.ppt
Term 8 Pemilihan judul & tema event by Saeful Anwar.pptTerm 8 Pemilihan judul & tema event by Saeful Anwar.ppt
Term 8 Pemilihan judul & tema event by Saeful Anwar.ppt
 
Tata Hidang Dasar Term 7 Menyiapkan area restoran Part 2.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 7  Menyiapkan area restoran Part 2.pptxTata Hidang Dasar  Term 7  Menyiapkan area restoran Part 2.pptx
Tata Hidang Dasar Term 7 Menyiapkan area restoran Part 2.pptx
 
Tata Hidang Dasar Term 6 Menyiapkan area restoran, 1.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 6  Menyiapkan area restoran, 1.pptxTata Hidang Dasar  Term 6  Menyiapkan area restoran, 1.pptx
Tata Hidang Dasar Term 6 Menyiapkan area restoran, 1.pptx
 
Tata Hidang Dasar Term 5 Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 3.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 5  Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 3.pptxTata Hidang Dasar  Term 5  Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 3.pptx
Tata Hidang Dasar Term 5 Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 3.pptx
 
Tata Hidang Dasar Term 4 Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 2 - Copy...
Tata Hidang Dasar  Term 4  Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 2 - Copy...Tata Hidang Dasar  Term 4  Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 2 - Copy...
Tata Hidang Dasar Term 4 Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 2 - Copy...
 
Tata Hidang Dasar Term 3 Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 1.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 3  Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 1.pptxTata Hidang Dasar  Term 3  Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 1.pptx
Tata Hidang Dasar Term 3 Memahami tentang menyiapkan menu hidangan 1.pptx
 
TATA HIDANG DASAR Materi Part-1.pptx
TATA HIDANG DASAR  Materi Part-1.pptxTATA HIDANG DASAR  Materi Part-1.pptx
TATA HIDANG DASAR Materi Part-1.pptx
 
Tata Hidang Dasar Term 2 Peralatan Tata Hidang.pptx
Tata Hidang Dasar  Term 2 Peralatan Tata Hidang.pptxTata Hidang Dasar  Term 2 Peralatan Tata Hidang.pptx
Tata Hidang Dasar Term 2 Peralatan Tata Hidang.pptx
 
Term 16 Tugas UAS Rev UBD EVENT MANAGEMENT by Saeful Anwar.pdf
Term 16 Tugas UAS Rev UBD EVENT MANAGEMENT by Saeful Anwar.pdfTerm 16 Tugas UAS Rev UBD EVENT MANAGEMENT by Saeful Anwar.pdf
Term 16 Tugas UAS Rev UBD EVENT MANAGEMENT by Saeful Anwar.pdf
 
TERM 15 Proyeksi Event.ppt
TERM 15 Proyeksi Event.pptTERM 15 Proyeksi Event.ppt
TERM 15 Proyeksi Event.ppt
 
TERM 15 Proyeksi Event.ppt
TERM 15 Proyeksi Event.pptTERM 15 Proyeksi Event.ppt
TERM 15 Proyeksi Event.ppt
 
Supervisi Hospitality 16 Last Term.pdf
Supervisi Hospitality  16 Last Term.pdfSupervisi Hospitality  16 Last Term.pdf
Supervisi Hospitality 16 Last Term.pdf
 
Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....
Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....
Supervisi Hospitality term-15 Memahami tentang Supervisor dengan Multi skill....
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudahrefleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
muhamadsufii48
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudahrefleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 

Supervisi Hospitality term-12. Sikap Supervisor terhadap perubahan kebijakan Manajemen.pptx

  • 1. Supervisi di Hospitality Industry Compiled by Saeful Anwar Term -12 Komunikasi Supervisor Add Materi
  • 2. Kegiatan manajerial yang dapat dipandang sebagai seperangkat aktivitas atau suatu proses untuk mengkoordinasikan dan menintegrasikan penggunaan sumberdaya-sumberdaya untuk mencapai maksud dan tujuan organisasi melalui manusia, dengan bantuan teknik dan teknologi serta informasi yang berlangsung dalam suatu struktur organisasi, sudah mengimplisitkan pentingnya proses komunikasi. Keefektifan komunikasi dalam organisasi ditentukan oleh banyak faktor. Struktur organisasi, misalnya harus disusun sedemikian rupa sehingga penyampaian informasi dapat berlangsung dengan mudah, efisien dan efektif, memo, laporan dan rapat-rapat harus dapat menyebarkan informasi secara langsung ke unit-unit dan orang- orang yang memerlukannya. Urgensi Komunikasi
  • 3. Komunikasi (communication) berasal dari kata latin. “Communis” yang berarti sama (common). Jika kita melakukan komunikasi, kita sedang berusaha mengadakan kesamaan (commonnes) dengan orang lain. Ini berarti kita sedang berusaha memberikan informasi, gagasan atau sikap. Pengertian komunikasi telah didefinisikan oleh para ahli secara berbeda- beda. Berikut ini akan dikutipkan empat definisi dalam terjemahan bebas, sebagai berikut : a. Komunikasi adalah proses pemberian makna atau arti pada penginderaan yang diterima (Taylor et al.1977) b. Komunikasi adalah suatu proses yang meliputi penyortiran pemilahan),pemilihan dan pengiriman lambang-lambang sedemikian rupa sehingga membantu seorang pendengar menerima dan membentuk kembali dalam pikirannya makna yang terkandung dalam pikiran komunikator (Ross,1977) Pengertian komunikasi.
  • 4. c. Komunikasi adalah perbuatan mengajak orang lain untuk menginterpretasi suatu ide sesuai dengan yang dimaksudkan oleh pembicara atau penulis (Flippo,1980). d. Komunikasi merupakan proses pengiriman informasi, makna dan pemahaman dari satu orang, tempat atau benda ke orang lain, tempat lain atau benda lain (sikula,1981) Pengertian komunikasi.
  • 5. Dari empat definisi tersebut di atas dapat disimpulkan beberapa hal yang merupakan ciri komunikasi, yaitu : 1. Komunikasi mencakup pembentukan arti atau makna dalam diri penerima: karena makna tidak dapat dialihkan maka sumber atau pengirim berusaha menciptakan dalam pikiran penerima makna yang sama dengan yang terdapat dalam pikirannya. 2. Komunikasi mencakup pengalihan informasi, sewaktu komunikasi berlangsung, seseorang (sumber) sedang berupaya untuk meneruskan informasi kepada orang lain (penerima). Informasi dialihkan kepada penerima selalui penggunaan lambang-lambang, yang dapat berbentuk verbal dan non verbal. 3. Komunikasi melibatkan ribuan stimuli potensial, mungkin sejumlah stimuli terlibat dalam proses komunikasi. Suatu stimulus menjadi suatu pesan apabila individu memberikan makna kepadanya. Pengertian komunikasi.
  • 6. Komunikasi Supervisor Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh seorang supervisor agar komunikasi dapat berlangsung dengan efektif : 1. Isi pesan (bisa dalam bentuk perintah, informasi) harus jelas. Hal ini dapat dilakukan dengan merencanakan terlebih dahulu apa yang akan disampaikan. Tunjukkan pokok-pokok penting dari perintah atau informasi tersebut dan adanya kejelasan kepada siapa pesan itu ditujukan. Bila dianggap perlu,kita harus memberikan informasi yang cukup untuk memperjelas pernyataan-pernyataan tersebut. 2. Bahasa yang digunakan dalam peyampaian informasi atau perintah tersebut harus dimengerti oleh bawahan (komunikan). Hendaknya juga diperhatikan latar berlakang (pendidikan dan pengalaman) bawahan, karena hal yersebut akan ikut mempengaruhi persepsi akan pesan (perintah,informasi yang diterima). 3. Cara penyampaiannya simpatik. Pesan (perintah,informasi) yang disampaikan dalam keadaan marah atau dengan sikap yang tidak simpatik pada umumnya tidak akan menghasilkan hal yang positif.
  • 7. Teknis Komunikasi Supervisor Komunikasi yang baik adalah komunikasi dua arah: untuk itu seorang supervisor tidak hanya dituntut mempunyai ketrampilan berbicara melainkan juga kemampuan mendengarkan. Tidak jarang seorang Supervisor malahan menghabiskan lebih banyak waktunya untuk mendengarkan “omongan” bawahan daripada melakukan bentuk komunikasi yang lain. Supervisor yang mau dan mampu mendengarkan omongan bawahan akan dapat lebih memahami sikap dan tingkah laku mereka. Keluhan-keluhan bahwa “ Manajemen tidak pernah mendengarkan omongan saya” akan dapat dikurangi. Hubungan antar atasan dan bawahan akan lebih harmonis, suasana kerja terasa lebih menyenangkan sehingga meningkatkan gairah dan produkstivitas kerja.
  • 8. Kemampuan mendengarkan SUPERVISOR Davis dan Newstrom (1985,hal.437) mengutip padangan seorang ahli: “ Hearing is with the ears, but listening is with the mind”. Berdasarkan pandangan tersebut, terlihat jelas bahwa mendengar tidak sama dengan mendengarkan. Mendengarkan tidak sekedar mendengar dengan telinga kita tetapi melalui telinga dan pikiran. Kita berupaya menangkap dan memberikan makna pada pesan yang disampaikan oleh orang lain. Mendengarkan secara efektif akan membantu penerima menangkap dengan tepat ide yang dimaksud oleh pengirm, Pendengar yang baik akan menghemat banyak waktu karena dia dapat belajar lebih banyak dalam suatu waktu tertentu. Selain itu iapun dapat mengenal secara lebih mendalam orang yang berbicara serta materi yang dibicarakan. Di samping itu, mendengarkan dengan baik merupakan bagian dari sopan santun dalam pergaulan sehingga mendorong orang lain untuk melakukan hal yang sama, yaitu mendengarkan apa yang ingin kita katakan.
  • 9. meningkatkan kemampuan mendengarkan Ada beberapa hal yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan mendengarkan di antaranya : a. Memberikan perhatian penuh terhadap “apa”yang dikatakan. b. Jangan melibatkan emosi. c. Jangan memotong pembicaraan. d. Hindarkan mendengarkan hanya informasi tertentu tetapi dengarkan secara keseluruhan. e. Yakinkan diri bahwa kita mengerti pesan yang disampaikan sebelum memberikan tanggapan. f. Perhatikan pula bahasa tubuh. g Memilih tempat berbicara yang tenang.
  • 10. Supervisi memberikan Motivasi Untuk memuaskan suatu kebutuhan dapat ditempuh berbagai cara. Setiap orang mempunyai caranya sendiri-sendiri di dalam memuaskan kebutuhan yang sama. Umumnya orang cenderung mengulang cara yang pernah berhasil dilakukannya dalam pemuasan kebutuhannya, Menurut Prof.Abraham Maslow dalam bukunya yang berjudul “ Motivation and Personality”, kebutuhan manusia digolongkan kedalam lima tingkat yaitu : a. “Physiological Needs” (Kebutuhan Faali), yang berupa kebutuhan makan, minum,perumahan dan istirahat. b. “Safety Needs” (Kebutuhan Keamanan), yaitu akan proteksi keamanan dari segala bahaya, kepastian mengenai kesejahteraan hidupnya dan jaminan tentang pekerjaan serta kedudukannya.
  • 11. Supervisi memberikan Motivasi c. “Love Needs/Social Needs” (Kebutuhan Dicintai), yaitu kebutuhan akan pergaulan dengan orang lain, dikasihi dan mengasihi. d. “Esteem Needs” (Kebutuhan Penghargaan), yaitu kebutuhan untuk dihormati, harga diri, dikenal orang lain, mendapat sambutan dan tanggapan. e. “Self Actualization” (Kebutuhan Aktualisasi Diri), yaitu kebutuhan untuk mencapai sesuatu, untuk berprestasi dan memuaskan potensinya. Kelima tingkat kebutuhan manusia tersebut harus dipahami sepenuhnya oleh Supervisor dan memberikan kesempatan kepada bawahannya untuk memuaskan berbagai tingkat kebutuhannya
  • 12. Hambatan-hambatan dalam Motivasi Diri. Dalam usahanya memuaskan kebutuhan diri sendiri, seorang individu seringkali harus menghadapi berbagai hambatan, yaitu : 1. Kemauan, merupakan hambatan yang sepele tetapi sukar diatasi. Kegagalan dalam mencapai sesuatu umumnya dikarenakan kurangnya kemauan sehingga usaha yang dilakukan pun tidak sungguh-sungguh. 2. Konflik, yang akan timbul bila individu dihadapkan kepada beberapa situasi/tuntutan yang saling bertentangan. 3. Pemilihan, terpaksa dilakukan kalau terdapat beberapa macam “goals” yang dapat dicapai. Kebingunan dalam memilih dapat menghambat pencapaian tujuan pemuasan kebutuhan. Seringkali orang akan takut salah pilih sehingga akhirnya tidak melakukan apa-apa. Bila seseorang tidak berhasil mencapai tujuan (goal) yang diinginkan, maka akan timbul apa yang dinamakan kekecewaan/frustasi.
  • 13. Pelaksanaan fungsi Motivating Pelaksanaan fungsi “ Motivating” dalam organisasi dapat dijalankan dengan menggunakan teknik-teknik sebagai berikut: 1. Jelaskan tujuan organisasi kepada setiap orang yang ada dalam organisasi. 2. Usahakan agar setiap orang menyadari,memahami serta menerima baik tujuan tersebut. 3. Jelaskan kebijaksanaan-kebijaksanaan yang ditempuh oleh pimpinan organisasi dalam usaha pencapaian tujuan. 4. Usahakan agar setiap orang mengerti struktur organisasi.
  • 14. Pelaksanaan fungsi Motivating 5. Jelaskan peranan apa yang diharapkan oleh pimpinan organisasi untuk dijalankan oleh setiap orang. 6. Tekankan pentingnya kerjasama dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang diperlukan. 7. Perlakukan setiap bawahan sebagai manusia dengan penuh pengertian. 8. Berikan pengharapan serta pujian kepada bawahan yang cakap dan teguran serta bimbingan kepada orang-orang yang kurang mampu bekerja. 9. Yakinkan kepada setiap orang bahwa dengan bekerja baik, tujuan pribadi orang-orang tersebut akan tercapai secara maksimal