Dokumen tersebut membahas tentang pengertian belajar dan pembelajaran menurut beberapa ahli serta prinsip-prinsip belajar secara umum dan khusus. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain definisi belajar sebagai proses perubahan perilaku akibat interaksi dengan lingkungan, prinsip-prinsip belajar seperti kesiapan, motivasi, persepsi, tujuan, dan perbedaan individual, serta implikasi penerapan prinsip-
Kelompok 2-Prinsip Belajar dan Asas PembelajaranArif Wicaksono
Prinsip-prinsip belajar dan implikasinya bagi guru dan siswa. Prinsip-prinsip tersebut meliputi perhatian dan motivasi, keaktifan, keterlibatan langsung, pengulangan, tantangan, balikan dan penguatan, serta perbedaan individual. Implikasinya bagi guru adalah menggunakan berbagai metode dan media pembelajaran, sedangkan bagi siswa adalah aktif belajar secara mandiri dan berkelompok.
Dokumen tersebut membahas mengenai pengurusan alam pembelajaran oleh guru untuk menciptakan suasana kelas yang kondusif. Tiga elemen penting yang disebutkan adalah komunikasi guru-murid, aktiviti interaktif untuk menarik minat murid, dan pengurusan fisik kelas untuk mendukung proses pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas prinsip-prinsip belajar yang meliputi perhatian dan motivasi, keaktifan, keterlibatan langsung, pengulangan, tantangan, balikan dan penguatan, serta perbedaan individual. Prinsip-prinsip tersebut diterapkan dalam proses pembelajaran agar efektif dan bermakna bagi peserta didik.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian belajar dan pembelajaran menurut beberapa ahli serta prinsip-prinsip belajar secara umum dan khusus. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain definisi belajar sebagai proses perubahan perilaku akibat interaksi dengan lingkungan, prinsip-prinsip belajar seperti kesiapan, motivasi, persepsi, tujuan, dan perbedaan individual, serta implikasi penerapan prinsip-
Kelompok 2-Prinsip Belajar dan Asas PembelajaranArif Wicaksono
Prinsip-prinsip belajar dan implikasinya bagi guru dan siswa. Prinsip-prinsip tersebut meliputi perhatian dan motivasi, keaktifan, keterlibatan langsung, pengulangan, tantangan, balikan dan penguatan, serta perbedaan individual. Implikasinya bagi guru adalah menggunakan berbagai metode dan media pembelajaran, sedangkan bagi siswa adalah aktif belajar secara mandiri dan berkelompok.
Dokumen tersebut membahas mengenai pengurusan alam pembelajaran oleh guru untuk menciptakan suasana kelas yang kondusif. Tiga elemen penting yang disebutkan adalah komunikasi guru-murid, aktiviti interaktif untuk menarik minat murid, dan pengurusan fisik kelas untuk mendukung proses pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas prinsip-prinsip belajar yang meliputi perhatian dan motivasi, keaktifan, keterlibatan langsung, pengulangan, tantangan, balikan dan penguatan, serta perbedaan individual. Prinsip-prinsip tersebut diterapkan dalam proses pembelajaran agar efektif dan bermakna bagi peserta didik.
Dokumen tersebut membahas tujuh prinsip belajar menurut kelompok 2, yaitu perhatian dan motivasi, keaktifan, keterlibatan langsung, pengulangan, tantangan, balikan dan penguatan, serta perbedaan individual. Prinsip-prinsip tersebut dijelaskan maknanya dan implikasinya bagi siswa dan guru dalam proses pembelajaran.
pengurusan dan pembelajaran pelajar (kump15_buahnaga)Aamir Din
Guru menghadapi masalah pelajar yang kurang menguruskan masa dan prestasi. Sekolah menjalankan program peningkatan prestasi seperti kelas tambahan dan mentor-mentee. Guru menggunakan teknik pengajaran yang tegas dan mesra serta memberi nasihat untuk mengatasi masalah. Program-program ini berjaya meningkatkan disiplin, prestasi pelajaran, sahsiah dan semangat pelajar untuk belajar.
PTK adalah penelitian yang dilakukan guru di kelasnya sendiri untuk memperbaiki kinerja mengajar agar siswa belajar lebih baik. Guru bertindak sebagai pengajar dan pengumpul data dengan merancang, melaksanakan, dan merefleksikan tindakan secara kolaboratif.
Makalah belajar dan pembelajaran___Prinsip-prinsip Pembelajaran kel 3Uhthi Solekhah
Makalah ini membahas prinsip-prinsip dan unsur-unsur belajar dan pembelajaran. Terdapat delapan prinsip belajar menurut Rothwal A.B. dan tujuh prinsip pembelajaran. Unsur-unsur belajar meliputi tujuan, kesiapan, situasi, interpretasi, respons, konsekuensi, dan reaksi terhadap kegagalan. Unsur-unsur pembelajaran meliputi unsur dinamis guru dan upaya pengembangan unsur dinamis siswa
Tugas presentasi kelompok 1 membahas konsep dan prinsip dasar belajar, mengajar, dan pembelajaran. Ringkasannya adalah belajar adalah proses perubahan diri seseorang akibat pengalaman, mengajar adalah upaya guru membangkitkan siswa belajar, dan pembelajaran adalah proses interaksi siswa, guru, dan sumber belajar untuk membantu siswa belajar.
Dokumen tersebut membahas mengenai pengurusan murid termasuk mengurus rekod murid, kesediaan belajar murid, dan memotivasi murid. Dokumen tersebut menjelaskan berbagai jenis rekod murid, faktor-faktor yang mempengaruhi kesediaan belajar murid, serta teori-teori motivasi dan strategi peningkatan motivasi murid.
Dokumen tersebut membahas beberapa prinsip pembelajaran yang perlu diperhatikan, meliputi prinsip perhatian dan motivasi, keaktifan, keterlibatan langsung, pengulangan, tantangan, balikan dan penguatan, serta perbedaan individual. Prinsip-prinsip tersebut didasarkan pada pandangan para ahli psikologi tentang proses belajar yang efektif.
Strategi pembelajaran inkuiri menekankan proses siswa untuk secara aktif mencari dan menemukan jawaban atas masalah pelajaran sendiri, dengan guru sebagai fasilitator. Langkah-langkahnya meliputi orientasi masalah, merumuskan hipotesis, mengumpulkan data, menguji hipotesis, hingga merumuskan kesimpulan.
Dokumen tersebut membahas tentang mengajar dan belajar dalam Standar Proses Pendidikan. Secara garis besar, dokumen tersebut menjelaskan konsep dasar mengajar, perlunya perubahan paradigma mengajar, makna mengajar dalam SPP, dan beberapa teori belajar seperti behavioristik dan kognitif.
Dokumen tersebut membahas tujuh prinsip belajar menurut kelompok 2, yaitu perhatian dan motivasi, keaktifan, keterlibatan langsung, pengulangan, tantangan, balikan dan penguatan, serta perbedaan individual. Prinsip-prinsip tersebut dijelaskan maknanya dan implikasinya bagi siswa dan guru dalam proses pembelajaran.
pengurusan dan pembelajaran pelajar (kump15_buahnaga)Aamir Din
Guru menghadapi masalah pelajar yang kurang menguruskan masa dan prestasi. Sekolah menjalankan program peningkatan prestasi seperti kelas tambahan dan mentor-mentee. Guru menggunakan teknik pengajaran yang tegas dan mesra serta memberi nasihat untuk mengatasi masalah. Program-program ini berjaya meningkatkan disiplin, prestasi pelajaran, sahsiah dan semangat pelajar untuk belajar.
PTK adalah penelitian yang dilakukan guru di kelasnya sendiri untuk memperbaiki kinerja mengajar agar siswa belajar lebih baik. Guru bertindak sebagai pengajar dan pengumpul data dengan merancang, melaksanakan, dan merefleksikan tindakan secara kolaboratif.
Makalah belajar dan pembelajaran___Prinsip-prinsip Pembelajaran kel 3Uhthi Solekhah
Makalah ini membahas prinsip-prinsip dan unsur-unsur belajar dan pembelajaran. Terdapat delapan prinsip belajar menurut Rothwal A.B. dan tujuh prinsip pembelajaran. Unsur-unsur belajar meliputi tujuan, kesiapan, situasi, interpretasi, respons, konsekuensi, dan reaksi terhadap kegagalan. Unsur-unsur pembelajaran meliputi unsur dinamis guru dan upaya pengembangan unsur dinamis siswa
Tugas presentasi kelompok 1 membahas konsep dan prinsip dasar belajar, mengajar, dan pembelajaran. Ringkasannya adalah belajar adalah proses perubahan diri seseorang akibat pengalaman, mengajar adalah upaya guru membangkitkan siswa belajar, dan pembelajaran adalah proses interaksi siswa, guru, dan sumber belajar untuk membantu siswa belajar.
Dokumen tersebut membahas mengenai pengurusan murid termasuk mengurus rekod murid, kesediaan belajar murid, dan memotivasi murid. Dokumen tersebut menjelaskan berbagai jenis rekod murid, faktor-faktor yang mempengaruhi kesediaan belajar murid, serta teori-teori motivasi dan strategi peningkatan motivasi murid.
Dokumen tersebut membahas beberapa prinsip pembelajaran yang perlu diperhatikan, meliputi prinsip perhatian dan motivasi, keaktifan, keterlibatan langsung, pengulangan, tantangan, balikan dan penguatan, serta perbedaan individual. Prinsip-prinsip tersebut didasarkan pada pandangan para ahli psikologi tentang proses belajar yang efektif.
Strategi pembelajaran inkuiri menekankan proses siswa untuk secara aktif mencari dan menemukan jawaban atas masalah pelajaran sendiri, dengan guru sebagai fasilitator. Langkah-langkahnya meliputi orientasi masalah, merumuskan hipotesis, mengumpulkan data, menguji hipotesis, hingga merumuskan kesimpulan.
Dokumen tersebut membahas tentang mengajar dan belajar dalam Standar Proses Pendidikan. Secara garis besar, dokumen tersebut menjelaskan konsep dasar mengajar, perlunya perubahan paradigma mengajar, makna mengajar dalam SPP, dan beberapa teori belajar seperti behavioristik dan kognitif.
Buku ini membahas prinsip-prinsip dasar pengembangan kurikulum dan peran lingkungan belajar serta guru dalam pembelajaran. Terdapat 6 bab yang membahas tentang kecerdasan ganda, motivasi dalam pembelajaran, belajar melalui pengalaman, dan perbaikan pembelajaran melalui kegiatan remedial dan pengayaan.
Dokumen tersebut membahas penerapan teori-teori belajar behavioristik, kognitif, dan sosial dalam pembelajaran, dengan menjelaskan prinsip-prinsip utama masing-masing teori dan contoh penerapannya sesuai teori Robert Gagne dan Piaget.
Dokumen tersebut membahas tentang teknologi pendidikan, teori-teori belajar mengajar, program pengajaran, metode interaksi pembelajaran umum, pengelolaan kelas, dan rancangan pembelajaran praktek. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan konsep-konsep dasar dalam bidang pendidikan mulai dari teori belajar, program pengajaran, metode pembelajaran, hingga pengelolaan kelas.
Dokumen tersebut membahas tentang teknologi pendidikan, teori-teori belajar mengajar, program pengajaran, metode interaksi pembelajaran umum, pengelolaan kelas, dan rancangan pembelajaran praktek. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan konsep-konsep dasar dalam bidang pendidikan mulai dari teori belajar, program pengajaran, metode pembelajaran, hingga pengelolaan kelas.
Dokumen tersebut membahas empat teori pembelajaran yaitu behavioristik, kognitif, humanistik, dan konstruktivis. Teori-teori tersebut membahas pendekatan dan tokoh-tokohnya serta implikasinya terhadap pembelajaran siswa. Dokumen ini memberikan gambaran menyeluruh tentang perbandingan empat teori pembelajaran tersebut.
Dokumen tersebut menjelaskan beberapa model pembelajaran seperti discovery learning, inquiry learning, problem based learning, dan project based learning beserta langkah-langkah pelaksanaannya. Mulai dari stimulasi masalah, pengumpulan data, pengolahan data, verifikasi, hingga penarikan kesimpulan."
Dokumen tersebut membahas tentang konstruktivisme, yaitu teori bahwa siswa membangun pengetahuan mereka sendiri secara aktif berdasarkan pengalaman dan pengetahuan yang sudah ada. Guru berperan membantu proses konstruksi pengetahuan siswa dengan memberikan situasi belajar yang memotivasi siswa untuk belajar secara mandiri dan berpikir kritis.
Model pembelajaran memberikan kerangka konseptual untuk merencanakan dan melaksanakan aktivitas pembelajaran. Dokumen ini membahas model pembelajaran berbasis masalah, discovery learning, dan project based learning dengan menjelaskan karakteristik, sintaks, kelebihan dan kekurangan masing-masing model.
Dokumen tersebut membahas model pembelajaran inkuiri. Model ini bertujuan membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir melalui proses menemukan jawaban sendiri atas masalah yang diajukan. Metode ini menempatkan siswa sebagai subjek utama pembelajaran dengan melakukan berbagai aktivitas seperti merumuskan masalah, hipotesis, mengumpulkan data, menguji hipotesis, hingga menyimpulkan hasilnya. Met
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
2. BERLANGSUNG BERSAMA
UPAYA DILAKUKAN
SESEORANG AGAR
MEMPEROLEH
“SESUATU”
KEGIATAN YANG
MENGUPAYAKAN
TERJADINYA
PROSES BELAJAR
GURU YANG AKAN MENGAJAR HARUS
MENGENAL KIAT ATAU STRATEGI
“MEMBELAJARKAN” SISWA SEHINGGA
TUJUAN DIHARAPKAN TERCAPAI
3. PENGERTIAN BELAJAR
• Mois L. Bigge, “belajar adalah perubahan yang
menetap dalam kehidupan seseorang yang tidak
diwariskan secara genetis”
• James O. Whittaker, “belajar didefinisikan
sebagai proses yang menimbulkan atau
merubah perilaku melalui latihan atau
pengalaman”
• dll
• Pada dasarnya belajar merupakan suatu
kegiatan yang mengakibatkan terjadinya
perubahan tingkah laku siswa yang menetap
dan tidak diwariskan secara genetis sebagai
hasil pengalaman-pengalaman
4. BEBERAPA TEORI BELAJAR
• Teori Belajar Konstruktivisme
“belajar adalah membangun pengetahuan sedikit demi
sedikit, yang kemudian hasilnya diperluas melalui
konteks yang terbatas dan tidak tiba-tiba, karena
pengetahuan bukanlah seperangkat fakta-fakta, konsep-
konsep, atau kaidah yang siap diambil atau diingat”
• Teori Belajar Sosial
“manusia itu tidak didorong oleh kekuatan-kekuatan dari
dalam, dan juga tidak dipukul oleh stimulus-stimulus
lingkungan. Tetapi, fungsi psikologi diterangkan sebagai
interaksi yang kontinu dan timbal balik dari determinan-
determinan pribadi dan determinan-determinan
lingkungan”
5. BEBERAPA TEORI BELAJAR
• Teori Belajar Motivasi
Siswa (yang belajar) harus diberi motivasi untuk belajar
dengan harapan, bahwa belajar akan memperoleh
hadiah”
• Teori Belajar Komunikasi
“belajar adalah sebagai suatu hasil pengalaman”
6. PENGERTIAN MENGAJAR
• Mengajar merupakan upaya menyampaikan
pengetahuan kepada siswa. Atau dapat
dikatakan bahwa mengajar merupakan kegiatan
memberikan suatu pengalaman, pengetahuan
ataupun ilmu kepada seseorang yang belajar
• Oleh paham modern berpendapat bahwa
mengajar merupakan aktivitas mengorganisasi
atau mengatur lingkungan sebaik-baiknya dan
menghubungkan dengan siswa sehingga terjadi
proses belajar
7. JL. Marsell berpendapat:
Agar berhasil mengajar seorang guru harus
memperhatikan prinsip-prinsip
1.prinsip konteks, artinya guru sebaiknya
menyampaikan materi hendaknya dapat
menciptakan hubungan-hubungan antara materi
yang dibahas, untuk dapat digunakan sumber-
sumber belajar, seperti buku, surat kabar, media
elektronik, maupun lingkungan, dengan demikian
siswa dapat memahami konteks dari materi
bahasan dalam hubungannya dengan
pengetahuan-pengetahuan lain;
2.Next>>
8. 1. <<before
2. prinsip fokus, artinya dalam membahas
suatu materi, hendaknya guru
menetapkan pokok persoalan yang
menjadi pusat pembahasan, pusat
perhatian siswa sehingga pembicaraan
tidak melebar keluar dari inti persoalan.
Dalam prakteknya, prinsip konteks dan
fokus hendaknya digunakan secara
bersamaan agar saling melengkapi
dengan memperhatikan proporsi masing-
masing;
3. Next>>
9. 2. <<before
3. prinsip urutan (sekuen), artinya dalam
mengatur urutan materi pelajaran,
hendaknya guru mengurutkan dari hal
yang termudah ke yang tersulit, dari
konkrit ke abstrak, materi yang menjadi
prasyarat materi lain hendaknya
dhamkan kepada murid terlebih dulu
sebelum ke materi selanjutnya;
4. Next>>
10. 3. <<before
4. prinsip evaluasi, artinya dalam mengajar guru
hendaknya mengintegrasikan evaluasi dalam
kegiatan belajar mengajar, karena kegiatan ini
berfungsi untuk mempertinggi efektivitas
belajar, memotivasi siswa untuk lebih
berprestasi
5. prinsip individualisasi, artinya perbedaan-
perbedaan yang ada pada diri masing-masing
siswa hendaknya diperhatikan oleh guru,
diantaranya tingkat kecerdasan (IQ), minat,
perhatian, dan lain sebagainya. Maka perhatian
guru dapat diberikan pada saat siswa
mengerjakan soal dan lain-lain;
6. Next>>
11. 5. <<before
6. prinsip sosialisasi, artinya diciptakannya
suasana belajar dimana terjadi saling
kerjasama antar siswa, kerjasama dalam
mengatasi problema, menciptakan iklim
persaingan yang sehat dalam mencapai
tujuan
12. STRATEGI BELAJAR MENGAJAR
• Strategi berarti rencana yang cermat mengenai
kegiatan mencapai sasaran khusus
• SBM adalah pola perencanaan kegiatan siswa-
guru dalam perwujudan kegiatan belajar
mengajar untuk mencapai tujuan pendidikan
• Dalam proses pembelajaran guru harus memiliki
strategi agar siswa dapat mencapai tujuan
pembelajaran dengan baik.
• Salah satu unsur dalam strategi pembelajaran
adalah menguasai teknik-teknik penyajian atau
metode mengajar
13. Ciri-ciri penggunaan metode
pembelajaran itu baik
• Mengundang rasa ingin tahu murid;
• Menantang murid untuk belajar;
• Mengaktifkan mental, fisik dan psikis
murid;
• Memudahkan guru;
• Mengembangkan kreativitas murid;
dan
• Mengembangkan pemahaman murid
terhadap materi yang dipelajari
14. Beberapa teknik penyajian dalam
pembelajaran
• Inquiry atau menemukan;
• Konstruktivisme;
• SETS atau Sains, Lingkungan, Teknologi
dan Masyarakat;
• Pemecahan Masalah;
• Diskusi;
• Tanya-jawab;
• Penugasan;
• Karya wisata;
• Demonstrasi;