Dokumen tersebut berisi standar operasional prosedur bagi kepala sekolah, wakil kepala sekolah, dan beberapa petugas khusus sekolah mengenai fungsi dan tugas masing-masing dalam mengelola sekolah.
TUPOKSI (Tugas Pokok dan Fungsi) atau lebih dikenal lagi dengan SOP (Standard Operational Preocedure) untuk Wali Kelas agar memiliki kinerja yang efektif dan sesuai dengan apa yang diharapkan lembaga.
TUPOKSI (Tugas Pokok dan Fungsi) atau lebih dikenal lagi dengan SOP (Standard Operational Preocedure) untuk Wali Kelas agar memiliki kinerja yang efektif dan sesuai dengan apa yang diharapkan lembaga.
SOP 9 departemen perusahaan ini terdiri atas:
1. SOP Departemen Purchasing
2. SOP Departemen Humas
3. SOP Departemen Marketing
4. SOP Departemen Umum-Transport
5. SOP Departemen Umum-Maintenance
6. SOP Departemen Umum-Satpam
7. SOP Departemen Akunting
8. SOP Departemen Food & Beverages
9. SOP Departemen Information Technology and Security
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Â
Standar operasional prosedur kepala sekolah
1. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
KEPALA SEKOLAH
FUNGSI
1 EDUCATOR Bagi Guru, Staf, Siswa dan Masyarakat
2 MOTIVATOR Bagi Guru, Staf, Siswa dan seluruh yang berkepentingan
3 ADMINISTRATOR Sebagai Administrator baik di Sekolah maupun Instansi yang
terkait
4 SUPERVISOR Sebagai Supervisi untuk seluruh kegiatan di Sekolah maupun
hubungan dengan orang tua siswa.
5 LEADER
Sebagai Pemimpin untuk Sekolah ( Menerima Amanah dari
Allah SWT yang harus dilaksanakan sesuai dengan keinginan
pemberi Nya. )
6 INOVATOR
Memberi Inovasi-inovasi baru, baik dalam KBM maupun pada
kegiatan lainnya.
7 MANAJER
Sebagai Pengelola yang Handal, Terpercaya, Proporsional dan
Profesional.
TUGAS
1 Mengangkat
Wakasek, PKS dan Petugas yang lainnya melalui mekanisme
yang benar.
2 Membuat
RPS, RENOP, RAPBS bersama Wakasek, PKS, Guru dan
Komite serta disosialisasikan kepada yang berkepentingan.
3 Membagi Tugas
Mengajar, Wali Kelas, Piket, Ekstrakurikuler dan Kepanitiaan di
Sekolah.
4 Mengevaluasi seluruh kegiatan yang dilaksanakan di Sekolah.
5
Mengambil Keputusan yang tidak berkepentingan dengan aturan yang berlaku serta
melaksanakan seluruh kesepakatan yang telah disetujui baik dengan Guru, Staf, Komite
dan Orang tua serta yang berkepentingan.
6
Mempromosikan Guru dan Staf yang sudah layak untuk menduduki Jabatan dengan
kriteria yang berhak.
7 Memberikan keteladanan kepada semua pihak dengan mencerminkan akhlakulkarimah.
8 Saling Menghormati dan selalu menjaga kode etik sebagai Guru.
9
Selalu melaksanakan K 7 ( Keamanan, Ketertiban, Keindahan, Kekeluargaan,
Kerindangan, Kenyamanan dan Kesopanan )
Kepala Sekolah
A. DAMYATI, S.S.I
2. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
WAKIL KEPALA SEKOLAH
FUNGSI Membantu Kepala Sekolah untuk mengkoordinasikan seluruh kegiatan terutama
kegiatan internal sekolah.
TUGAS
1. 1 Membantu Kepala Sekolah dalam hal: a. Kurikulum
b. Sarana Prasarana
c. Hubungan Masyarakat
d. Kesiswaan
e. Bimbingan Konseling
f. Rencana Operasional
g. RAPBS
h. P
i. KBM
j. PPDB
k. Ulangan Semester
l. UN / US
m. Karyawisata
n. Perpisahan , dll
2. 2 Evaluasi seluruh Program dan memberikan masukan kepada Kepala Sekolah
3 Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh Kepala Sekolah
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PKS BIDANG HUBUNGAN MASYARAKAT
FUNGSI Membantu Kepala Sekolah untuk mengkoordinasikan seluruh kegiatan tentang
kehumasan dengan memberikan informasi kepada yang berkepentingan
mengenai Kebijakan Sekolah.
TUGAS Membantu Kepala Sekolah dalam hal :
1. Menyusun Program Kehumasan
2. Mempersiapkan Fasilitas jika ada kegiatan dengan pihak orang tua atau pihak
luar.
3. Koordinator pengelolaan komputer serta dapat mempertanggungjawabkannya
4. Melayani pihak yang berkepentingan dengan Sekolah dengan ramah
5. Koordinator kegiatan-kegiatan dengan pihak luar sekolah.
6. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh Kepala Sekolah
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PKS BIDANG SARANA PRASARANA
FUNGSI Membantu Kepala Sekolah untuk mengkoordinasikan kepentingan pengadaan
Sarana dan Prasarana di Sekolah baik sifatnya mesin maupun proyek sesuai
dengan aturan yang berlaku serta RAPBS yang sudah disepakati.
TUGAS Membantu Kepala Sekolah dalam hal :
1. Mendata kebutuhan untuk kelengkapan KBM, Kelas, Wali Kelas dan Staf di
awal tahun pelajaran dan diajukan kepada Kepala Sekolah untuk ditindaklanjuti
melalui bendahara terkait dengan yang telah disepakati dalam RAPBS.
2. Mendistribusikan kelengkapan tersebut kepada yang berhak.
3. Selalu memantau penggunaan alat-alat tersebut sehingga penggunaannya efektif
dan efisien.
4. Dapat bekerjasama dengan PKS Lain, Guru, Staf, Siswa dan lainnya.
5. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh Kepala Sekolah.
3. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PKS BIDANG KURIKULUM
FUNGSI Membantu Kepala Sekolah untuk mengkoordinasikan KBM yang efektif di
Sekolah sehingga mencapai hasil yang maksimal dengan dibuktikan oleh
perolehan Nilai Evaluasi baik melalui Ulum, US/UN dan lain-lain..
TUGAS Membantu Kepala Sekolah dalam hal :
1. Menyusun Program KBM mulai dari pembagian tugas, jadwal, administrasi,
monitoring, supervisi dan evaluasi program dengan tepat sasaran dan tepat waktu.
2. Selalu merumuskan KBM yang efektif efisien melalui PAKEM.
3. Selalu terdepan dalam informasi tentang perkembangan kurikulum dan dapat
mengimbaskan kepada guru yang lain.
4. Dapat bekerjasama dengan PKS lain, Guru, Staf dan Siswa.
5. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh Kepala Sekolah.
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PKS BIDANG KESISWAAN
FUNGSI Membantu Kepala Sekolah untuk mengkoordinasikan seluruh kegiatan siswa
baik internal maupun eksternal sekolah dengan mangacu pada program yang
sudah ditetapkan sekolah baik RPS / RAPBS maupun kesepakatan lainnya.
TUGAS Membantu Kepala Sekolah dalam hal :
1. Membuat program kegiatan siswa di awal tahun pelajaran sesuai dengan program
Kepala Sekolah.
2. Membuat program yang jelas untuk peningkatan disiplin siswa melalui kartu (
Reward and Funishment )
3. Lebih pro aktif dalam kegiatan dan kedisiplinan sesuai dengan aturan yang
ditetapkan Sekolah.
4. Bekerja secara kolektifitas dalam seluruh kegiatan dan selalu memberdayakan
siswa.
5. Dapat bekerjasama dengan PKS lain, Guru, Staf dan Siswa.
6. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh Kepala Sekolah
Kepala Sekolah
A. DAMYATI,S.S.I