SlideShare a Scribd company logo
1 of 28
SOP (STANDARD OPERATING PROCEDURE)
PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR
GURU-GURU FAJAR ILAHI
I. KOORDINATOR BIDANG
a. KOORDINATOR BIDANG TAHFIDZ
NO AKTIVITAS/ TUPOKSI PROSEDUR OPERASIONAL
1 Pembelajaran Al Qur’an 1. Guru hadir di tempat pembelajaran Al-Qur’an
yang telah ditentukan dan mepersiapkan
tempat duduk dan alat peraga
2. Guru mengondisikan santri agar duduk tertib
dan rapi
3. Guru mengucapkan salam, menanyakan kabar
santri
4. Guru memotivasi santri dengan mengajak
untuk aktif dalam kegiatan serta fokus
terhadap pelajaran
5. Drill alat peraga secara acak dari halaman 1
sampai materi terakhir yang telah dipelajari
6. Guru menjelaskan pokok bahasan baru dengan
menggunakan alat praga
7. Santri membaca pokok bahasan secara klasikal
8. Santri membaca pokok bahasan secara
individual
9. Santri membaca halaman latihan dan
keterampilan secara klasikal
10. Santri membaca halaman latihan dan
keterampilan secara individual
11. Proses baca simak (satu membaca, yang lain
menyimak)
12. Guru melakukan penilaian dengan mengisi
buku prestasi pada saat proses baca simak
berlangsung
13. Sebelum menutup pelajaran, guru mengulang
kembali pokok bahasan pada alat peraga
14. Setelah waktu pelajaran berakhir, guru
memberi nasihat dan tugas – tugas di rumah
15. Menutup pelajaran dengan doa penutup
majelis
16. Dipilih yang paling tertib meninggalkan kelas
dan mengembalikan bangku / meja pada
tempatnya
17. Pindah ke kelas tahfidz / kembali ke kelas
dengan tertib
2 Pembelajaran Tahfidz 1. Guru hadir di tempat pembelajaran Tahfidz
yang telah ditentukan dan mepersiapkan
tempat duduk dan alat peraga
2. Guru mengondisikan santri agar duduk tertib
dan rapi
3. Guru mkengucapkan salam, menanyakan
kabar santri
4. Guru memotivasi santri dengan mengajak
untuk aktif dalam kegiatan serta fokus
terhadap pelajaran tahfidz
5. Guru membimbing santri muroja’ah hafalan
yang sudah dihafal
6. Guru membimbing santri untuk menambah
hafalan baru
7. Santri mengulang-ulang hafalan baru yang
sudah dihafal
8. Santri membaca hafalan di depan guru secara
bergantian dan yang lain menyimak
9. Guru mengevaluasi hafalan setiap santri dan
mengisi buku prestasi
10. Guru mengajak santri untuk mengulang
kembali hafalan yang baru dan jika masih
tersisa waktu dilanjutkan dengan muroja’ah
hafalan
11. Menutup pelajaran dengan do’a penutup
majelis
12. Dipilih yang paling tertib meninggalkan kelas
dan mengembalikan bangku / meja pada
tempatnya
13. Pindah ke kelas selanjutnya / kembali ke kelas
dengan tertib
3 Muraja’ah dan Ziyadah
Hafalan
1. guru mengondisikan santri untuk tertib
2. guru memimpin muroja’ah beberapa surat
yang telah dipelajari
3. guru mengoreksi hafalan santri yang belum
sesuai standar, baik fashohah, tartil maupun
kelancarannya
4. mengoreksi kesalahan hafalan setelah santri
membaca sampai akhir ayat
5. setelah selesai muroja’ah kemudian menambah
hafalan baru
6. hafalan baru diawali dengan contoh dari
ustadz/ ustadzah sebanyak tiga kali dengan
penekanan fashohah dan tartilnya
7. santri menirukan bacaan yang dicontohkan
oleh ustadz/ ustadzah secara klasikal
8. santri mengulangi ayat tersebut secara
kelompok dan individual
9. guru memastikan bahwa semua santri telah
hafal ayat tersebut baru menambah ayat
berikutnya
10. proses menambah hafalan ayat berikutnya
sama dengan proses menambah hafalan pada
ayat yang pertama
11. setelah menambah beberapa ayat maka
diulangi lagi dari ayat yang pertama secara
klasikal dan individual
12. jumlah ayat hafalan baru disesuaikan dengan
waktu yang tersedia serta panjang pendeknya
ayat
13. guru memotivasi santri untuk mengulangi
hafalan
14. guru menulis pencapaian driil hafalan dan
hafalan baru di papan tulis
15. guru menutup driil dan tambah hafalan baru
dengan salam
4 Setor Hafalan Santri 1. guru hadir di tempat pembelajaran tahfidz dan
mempersiapkan tempat duduk
2. santri hadir di tempat pembelajaran tahfidz
kemudian duduk dengan rapi di tempat yang
telah disediakan
3. guru membuka pelajaran dengan salam dan
menanyakan kabar mereka
4. guru memimpin muroja’ah hafalan lama yang
telah diajarkan baik secara klasikal maupun
individual dengan teknis melanjutkan ayat
5. santri membaca atau muroja’ah surat yang
akan disetorkan baik secara individual atau
dengan patner
6. santri maju setor hafalan secara individual dan
hasilnya dicatat oleh guru dalam buku prestasi
maupun rekap hafalan santri
7. santri yang belum setor hafalan atau yang
sudah setor hafalan, diberi tugas muroja’ah
dengan partnernya
8. setelah seluruh santri selesai setor hafalan, guru
mengajak santri untuk muroja’ah jika waktu
memungkinkan
9. guru memotivasi santri untuk muroja’ah di
rumah dan mempersiapkan setoran hafalan
untuk besok
10. guru menutup pelajaran dengan do’a kafarotul
majlis dan salam
5 Muhafadzah Tahfidz 1. muhafadzah santri dilaksanakan dalam rangka
untuk menjaga hafalan santri
2. guru yang bertugas untuk menjaga hafalan
santri menunjuk atau memanggil 2 orang
santri untuk muhafadzah tahfidz
3. santri menghafal di depan guru sebanyak se
perempat juz secara bergantian
4. guru mencatat pencapaian santri pada rekap
hafalan
6 Tashih Santri 1. santri yang sudah membaca sampai halaman
40 di drill selama empat hari untuk persiapan
tashih
2. guru mengisi form pengajuan tashih kemudian
diserahkan pada koordinator
3. guru mempersiapkan santri-santrinya untuk
mengikuti tashih semaksimal mungkin
4. materi yang diujikan di dalam tashih adalah
materi yang terdapat pada buku ummi dari
halaman 1-40 dengan cara acak
5. guru mendampingi santri ketika tashih yang
memperhatikan proses tashih serta materi yang
di ujikan
6. guru bersama koordinator mengevaluasi hasil
tashih
7. guru merekap hasil tashih dan memperhatikan
catatan-catatannya untuk ditindaklanjuti
8. santri yang telah lulus diminta untuk
melanjutkan hafalan ayat/surat berikutnya dan
yang belum lulus diberikan remedial teaching
dengan membenahi ke kurangan-kekurangan
sebagaimana tersebut dalam catatan hasil
tashih
9. guru menandatangani lembar form hasil tashih
dan memberikan catatan untuk orang tua, dan
diserahkan kepada santri untuk dibawa
pulang.
7 Remidial santri 1. remedial teaching diberikan kepada santri
yang telah mengikuti tashih dan dinyatakan
belum lulus
2. Remedial teaching diberikan maksimal dua kali
pertemuan
3. Materi yang diberikan pada remedial teaching
adalah materi-materi yang dianggap belum
tuntas
4. Pembelajaran remedial teaching adalah dengan
cara acak dan penekanan pada aspek-aspek
yang dianggap belum tuntas
5. Setelah remedial teaching dianggap maksimal
maka guru mengajukan lagi kepada
koordinator untuk tashih ulang
6. Jika santri tersebut belum lulus lagi maka
prosesnya sama dengan di atas
8 Tadarrus Pagi Ustadz /
Ustadzah
1. Tadarrus pagi ustadz/ ustadzah dimaksudkan
untuk memelihara bacaan ustadz/ ustadzah
dan bekal ruhiyyah Qur’aniyyah sebelum
memulai proses belajar mengajar
2. Tadarrus pagi ustadz/ ustadzah dilaksanakan
oleh seluruh ustadz/ ustadzah sesuai
kelompok masing-masing kecuali yang
bertugas piket
3. Setiap kelompok tadarrus menunjuk seorang
penanggung jawab untuk menggingatkan dan
mempersiapkan absensi
4. Tadarrus pagi ustadz/ ustadzah dilaksanakan
dengan proses klasikal baca simak murni yaitu
diawali dengan baca bersama beberapa ayat,
kemudian dilanjutkan baca simak dua atau tiga
ayat secara bergiliran
5. Setelah selesai semua ustadz/ ustadzah harus
mengisi absensi
9 Setor Hafalan Ustadz /
Ustadzah dan Karyawan
1. Setiap ustadz/ ustadzah dan karyawan setor
hafalan 2 kali dalam sepekan dimulai dari Juz
30 Surat an-Naas
2. Bagi ustadz/ ustadzah yang sudah hafal Juz 30,
dilanjutkan dengan menghafal Juz 29,28, dan 27
3. Bagi yang sudah setor hafalan tahun lalu,
diharapkan untuk mengulang kembali
hafalannya dari awal (Juz 30)
4. Untuk ustadz dan karyawan, setor hafalan
kepada koord hafalan ustadz jam 13.30-15.00
5. untuk ustadzah dan karyawati setor kepada
koord hafalan ustadzah. Bagi ustadzah PG /
TK setiap hari ….. dan …., ustadzah SD setiap
hari ….. dan …... Bagi ustd/ustadzah SMP dan
SMA hari ……dan …… dst. Bagi pengajar
tahfidz setor hafalan sebelum Dhuhur
6. Membawa kartu setoran setiap kali setor
hafalan
7. Sebelum setor hafalan ustadz/ ustadzah
muroja’ah dengan partnernya masing-masing
8. Ustadz-ustadzah setor hafalan sesuai dengan
tugas yang diberikan
10 Evaluasi dan Koordinasi 1. Evaluasi dan koordinasi dilaksanakan dalam
rangka melakukan evaluasi terhadap kegiatan
pembelajaran Al-Qur’an dan tahfidz selama
sepekan dan membuat perencanaan untuk
sepekan ke depan
2. Evaluasi dan koordinasi dilaksanakan sesuai
dengan jadual yang telah ditentukan
3. Evaluasi dan koordinasi didahului dengan
tadarrus bersama atau muroja’ah hafalan
4. Setiap ustadz-ustadzah melaporkan perkem-
bangan pembelajaran Al-Qur’an/ tahfidz di
kelompoknya masing-masing dan menyam-
paikan masalah-masalah yang muncul
5. Setiap ustadz-ustadzah memberikan masukan
untuk menyelesaikan masalah yang ada dan
menyampaikan ide untuk pengembangan
pembelajaran Qur’an/tahfidz
6. Evaluasi dan koordinasi diakhiri dengan
pembacaan notulen dan do’a penutup majelis
11 Supervisi Proses
Pembelajaran Al Qur’an/
Tahfidz
1. Supervisi dilaksanakan dalam rangka
mengetahui dan mengevaluasi proses belajar
mengajar
2. Supervisi dilaksanakan oleh koordinator sesuai
dengan jadual yang telah ditentukan
3. Setiap ustadz-ustadzah mempersiapkan diri
untuk supervisi sesuai dengan jadual yang
ditentukan
4. Proses supervisi dimulai dari pembukaan
sampai penutup
5. Koordinator mencatat hasil supervisi diform
supervisi
6. Koordinator bersama ustadz-ustadzah
mengadakan feedback berdasarkan hasil
supervisi
12 Tahsin Ustadz / Ustadzah 1. Tahsin ustadz-ustadzah dimaksudkan untuk
menstandarkan bacaan Al-Qur’an bagi yang
sudah lulus standar bacaan & tahfidz dan juga
mempersiapkan sertifikasi bagi yang belum
lulus.
2. Tahsin bagi yang sudah lulus bersifat
pendalaman baik fashohah maupun tartil serta
materi ghorib dan tajwid
3. Tahsin bagi yang belum lulus yaitu membaca al
Qur’an sesuai dengan kemampuan/surat
masing-masing
4. Bagi ustadz-ustadzah yang telah menyelesaikan
target harus melalui tashih untuk pindah ke
surat berikutnya
13 Pembinaan Metodologi
Pembelajaran al Qur’an dan
Tahfidz
1. Pebinaan metodologi pembelajaran Ummal
Qur’ani dan Tahfidz dilaksanakan oleh
Koordinator Pembelajaran Al-Qur’an/ Tahfidz
dan diikuti oleh seluruh guru yang
mengajarkan al Qur’an dan Tahfidz
2. Koordinator menjelaskan metodologi
pembelajaran Al Qur’an dan Tahfidz disertai
contoh pelaksanaannya
3. Koordinator menunjuk salah seorang guru
untuk melakukan micro teaching, dan guru
yang lain sebagai pesertanya
4. Koordinator dan guru secara bersama-sama
melakukan evaluasi terhadap proses micro
teaching
5. Membuat catatan-catatan untuk perbaikan
dalam proses belajar mengajar yang sebenarnya
14 Pra Munaqosah Santri 1. Pra Munaqosah Santri dilaksanakan tiga bulan
sebelum munaqosah
2. Pra Munaqosah Santri dilaksanakan sekurang-
kurangnya 2 kali sebelum munaqasah
3. Setiap guru mempersiapkan santrinya untuk
mengikuti Pra Munaqosah dengan sungguh-
sungguh, seperti menghadapi munaqasah yang
sebenarnya
4. Koordinator menunjuk beberapa guru untuk
menjadi team munaqis dan mejelaskan tehnik
penilaian pra munaqasah
5. Koordinator mempersiapkan semua form
penilaian yang dibutuhkan, yang mengacu
kepada form munaqosah yang sebenarnya
6. Proses Pra munaqasah santri dibuat sedemikian
rupa sehingga berlangsung seperti proses
munaqasah yang sebenarnya
7. Kordinator memimpin evaluasi terhadap hasil
Pra Munaqosah dan membagi tugas untuk
pembenahan terhadap kekurangan yang ada
15 Munaqosah Santri 1.
16 Khataman Dan Imtihan 1.
17 Ujian Akhir Tahfidz 1.
18 Pembelajaran Kelas Pasca
Khotaman
1.
19 Penyelenggaraan
Administrasi Kelas
1.
Pembuatan Laporan 1.
b. KOORDINATOR EKSTRAKURIKULER
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
1 Mengkoordinir Proses
pelaksanaan Ekstrakurikuler
1. Ekstra kurikuler dilaksanakan satu minggu
sekali selama 3 jam pelajaran
2. Menyusun macam –macam kegiatan ekstra
kurikuler di satuan pendidikan sesuai bakat
dan minat siswa
3. Menentukan tempat kegiatan Ekstra kurikuler
4. Melakukan pengawasan terhadap jalannya
kegiatan
5. Melaksanakan evaluasi
6. Membuat laporan kepada kepala sekolah
2 Mengatur jadual Asaatidz
pembina Ekstrakurikuler
1. Koordinator Ekstrakurikuler ditunjuk oleh
Kepala sekolah melalui Surat Keputusan
2. Koordinator bermusyawarah dengan Kepala
Sekolah untuk menentukan jenis Ekstra
3. Koordinator menentukan pembina ekstra dan
meminta kepada Kepala Sekolah untuk
membuat Surat Keputusan
4. Koordinator membuat Jadual pembina Ekstra
3 Membagi kelompok
Ekstrakurikuler santri
1. Pembagian kelompok ekstra kurikuler
dilakukan pada awal semester 1
2. Koordinator membuat surat pemberitahuan
untuk wali santri tentang pelaksanaan kegiatan
Ekstra kurikuler yang ditandatangani oleh
kepala sekolah dan koordinator
3. Santri memilih salah satu Ekstrakuler yang ada
dengan diketahui oleh wali santri
4. Koordinator menentukan ekstrakurikuler santri
sesuai dengan pilihan santri dan sesuai dengan
kuota yang tersedia untuk masing-masing
ekstrakurikuler melalui Test.
4 Membuat program pening-
katan kualitas dan pengem-
bangan Ekstrakurikuler
1. Koordinator ekstra kurikuler melakukan studi
banding dengan sekolah lain minimal setahun
sekali
2. Koordinator ekstra manjalin hubungan baik
dengan koordinator ekstra sekolah lain dalam
rangka peningkatan kualitas dan pengem-
bangan ektra kurikuler di satuan pendidikan
3. Mengadakan perlombaan/ pertandingan
dengan sekolah lain
4. Mengikutkan santri dalam perlombaan/
pertandingan yang diadakan oleh sekolah lain
5 Mengadakan rapat koordina-
si sesama pengajar Ekstra
kurikuler
1. Rapat koordinasi dengan pembina ekstra
kurikuler dilaksanakan minimal 1 bulan sekali
6 Memberikan evaluasi dan
supervisi di bidang
Ekstrakurikuler
1. Koordinator ekstra kurikuler melakukan
evaluasi dan supervisi setiap kegiatan ekstra
kurikuler pada hari ……..
7 Menyusun laporan Ekstra
kurikuler siswa (Penyusunan
silabus kegiatan ekstra
kurikuler)
1. Silabus disusun oleh masing-masing pembina
ekstra kurikuler
2. Silabus ekstra kurikuler dibuat per semester
3. Silabus ekstra kurikuler dilaporkan dan
diberikan kepada koordinator ekstra kurikuler
pada saat awal semester
8 Menyusun laporan Pelaksa
naan Ekstrakurikuler kepada
kepala sekolah
1. Laporan pelaksanaan kegiatan ekstra kurikuler
disampaikan kepada kepala sekolah tiap 3
bulan sekali
II. TATA USAHA
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
1 Penyusunan Program
KerjaTata Usaha Sekolah
2 Pengelolaan Keuangan
Sekolah
a. Menerima pembayaran
Biaya Pendaftaran Santri
Baru
Calon wali santri mendaftar dan membayar biaya
formulir sebesar nominal yang telah di tentukan.
b. Menerima pembayaran
uang SPP dari santri
Wali santri melakukan pembayaran ke bagian Tata
Usaha.
c. Menerima pembayaran
Biaya Pendidikan & dan
lainnya
Setelah calon santri menjalani observasi dan
dinyatakan diterima, maka Calon wali santri
melakukan pembayaran ke bagian Tata Usaha.
d. Setor uang ke bank 1. Semua uang pembayaran terkumpul di bagian
Tata Usaha (SPP, Biaya Pendidikan, dll), dengan
jumlah maksimal Rp 5.000.000,- maka uang akan
disetor ke Bank.
2. Bagian Tata Usaha menulis slip setoran Bank
sejumlah uang yang akan disetor.
3. Bagian Tata Usaha berangkat ke Bank diantar
dengan mobil yayasan, ditemani 1 (satu) orang.
4. Sesampainya di bank, Bagian Tata Usaha
mengambil nomor antrian menuju Teller.
5. Jika bagian Tata Usaha sedang banyak
pekerjaan, maka tugas ini dialihkan
6. Keamanan proses membawa dan menyetorkan/
mengambil uang menjadi tanggung jawab
petugas (bertiga: sopir, tatausaha, dan
pendamping)
e. Transaksi biaya operasio
nal sekolah
f. Ke ATM untuk mengam
bil uang operasional
sekolah
g. Ke ATM untuk mentrasfer
pembayaran
h. Mengerjakan Buku Bank
i. Administrasi bank (pem
bukaan rekening baru
untuk sekolah & asatidz )
j. Belanja keperluan sekolah
3 Pengurusan administrasi
ketenagaan dan siswa
4 Pengelolaan Tabungan Siswa
5 Pembinaan dan pengembang
an karir pegawai serta tata
usaha sekolah
6 Penyusunan administrasi
perlengkapan sekolah
7 Penyusunan dan penyajian
data / statistik sekolah
8 Mengkoordinasikan dan
melaksanakan 5K
9 Penyusunan laporan pelaksa
naan kegiatan pengurusan
ketatausahaan secara berkala
10 Menerima setoran infaq dari
koordinator infaq
11 Pengelolaan catering santri
12 Pengelolaan Pembayaran
Antar Jemput jika ada
13 Tugas tambahan ( UKS )
14 Tugas tambahan ( Mengajar )
III.PROSEDUR PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PROGRAM TERTENTU
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
1 Parents Meeting 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
di dalamnya anggaran kegiatan
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Parents meeting diadakan tiga kali dalam
setahun : setiap awal tahun pembelajaran,
pembagian raport semester satu dan semester
dua
2 Studi Wirausaha 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
didalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Studi wirausaha diadakan dua kali dalam
setahun : setelah ujian tengah semester satu
dan ujian tengah semester dua
3. Usbu`ut Ta`aruf (MOS) 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
didalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanakan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Usbu’ut ta’aruf diadakan satu dalam setahun :
setiap awal tahun pembelajaran
4 Motivasi Awal Pekan 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan membuat jadual
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
petugas apel dalam satu semester.
3. Pelaksanaan apel diadakan 2 minggu sekali
setiap hari Senin
5 Kegiatan Imtihan Semester
I, II
1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
di dalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Kegiatan imtihan diadakan 4 kali dalam
setahun : setiap akhir tengah semester satu,
akhir semester satu dan akhir tengah semester
dua, semester dua
6 Pengayaan 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
di dalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Pengayaan diadakan dua kali dalam setahun:
setiap akhir semester satu dan semester dua
7 Remedial 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
di dalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Remidial diadakan 4 kali dalam setahun:
setiap tengah semester satu, akhir semester
satu dan tengah semester dua, akhir semester
dua
8 Green House/ Children
Garden
1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
di dalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy.
9. Green house/ children garden merupakan
salah satu kegiatan insidentil yaitu kegiatan
yang dilaksanakan pada saat tertentu
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
9 Studi Alam Ilmiah 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
didalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Studi alam ilmiah diadakan satu kali dalam
setahun : setiap selesai semester dua
10 Bazar 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
didalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. bazar diadakan setiap ada Hari Besar Nasional
11 Friendly Game 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
di dalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
dan soft copy
9. Friendly game diadakan merupakan salah
satu kegiatan insidentil yaitu kegiatan yang
dilaksanakan pada saat tertentu.
12 Partisipasi Lomba 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
didalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Partisipasi lomba diikuti oleh santri terpilih
setiap ada perlombaan yang diadakan oleh
pihak luar sekolah
13 Unjuk Karya 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
didalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Unjuk karya merupakan salah satu kegiatan
insidentil yaitu kegiatan yang dilaksanakan
pada saat tertentu.
14 Cek Kesehatan Santri 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
didalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Cek kesehatan santri diadakan dua kali dalam
setahun : setiap semester satu dan semester
dua
15 Kegiatan Ramadhan 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
didalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Kegiatan ramadán diadakan satu kali dalam
setahun : setiap bulan ramadhan
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
16 Program Khusus 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
didalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Program khusus setiap hari tertentu
17 Mading Santri 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
di dalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Mading santri diadakan setiap minggu dan
setiap bulan
18 Yaumut Tijarah 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
didalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
9. Yaumut tijarah diadakan satu kali dalam
seminggu : setiap hari jum’at
19 Bakti Sosial 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
di dalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Bakti sosial merupakan salah satu kegiatan
insidentil yaitu kegiatan yang dilaksanakan
pada saat tertentu.
20 Kegiatan Berkurban 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
didalamnya anggaran kegiatan
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Kegiatan berkurban diadakan satu kali dalam
setahun : setiap selesai pelaksanaan sholat idul
adha
21 Praktek Sholat Ied 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
didalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Praktek sholat ied diadakan satu kali dalam
setahun : setiap sebelum pelaksanaan sholat
idul adha
22 Hari Hidup Sehat 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan
(SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan
2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk
sekretaris untuk membuat kepanitiaan
kegiatan
3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk
di dalamnya anggaran kegiatan
4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan
apabila proposal tidak mendapat persetujuan
akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
kegiatan
5. Apabila telah disetujui maka panitia
mengadakan rapat kegiatan
6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
tertuang dalam proposal kegiatan
7. Melakukan evaluasi kegiatan
8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan
kepada kepala sekolah paling lambat dua
minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan
didokumentasikan dalam bentuk hard copy
dan soft copy
9. Hari hidup sehat diadakan setiap hari tertentu
23 Antar Jemput Siswa (Jika
ada)
a. Pengantaran
1. Pengantar adalah orang tua , saudara atau
jasa antar jemput
NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL
2. Pengantar menggunakan KIP (kartu izin
penjemputan)
3. Pengantar memakai pakaian yang sopan dan
berjilbab untuk muslimah
4. Batas pengantar adalah di depan masjid
5. Paling lambat kedatangan 5 menit sebelum
jam masuk sekolah
b. Penjemputan
1. Penjemput adalah orang tua , saudara atau
jasa antar jemput
2. Penejmput menggunakan KIP (kartu izin
penjemputan)
3. Penjemput memekai pakaian yang sopan dan
berjilbab untuk muslimah
4. Batas penjemput adalah di depan masjid
5. Penjemput datang 15 menit sebelum jam
kepulangan santri
6. Batas akhir penjemputan pukul 16.00 WIB.
Santri yang belum di jemput sampai pukul
16.00 WIB maka diserahkan kepada satpam
sekolah
24 Penerimaan Tamu 1. Tamu datang melapor kepada satpam
2. Tamu harus memakai baju yang sopan
3. Satpam mengantarkan tamu ke kantor yang
dituju (kantor yayasan, SD, SMP, SMA atau
TK)
4. Staf/petugas mengucapkan salam dan
mempersilahkan tamu untuk duduk
5. Staf/petugas di kantor menanyakan
keperluan tamu
6. Staf/petugas mempersilahkan tamu menuju
tempat yang menjadi tujuan kedatangannya.

More Related Content

What's hot

Contoh Surat perintah melaksankan tugas pengawas silang ujian sekolah
Contoh Surat perintah melaksankan tugas pengawas silang ujian sekolahContoh Surat perintah melaksankan tugas pengawas silang ujian sekolah
Contoh Surat perintah melaksankan tugas pengawas silang ujian sekolahSukardi Juniardi
 
PPT EKSPLORASI KONSEP MODUL 1.1.pptx
PPT EKSPLORASI KONSEP MODUL 1.1.pptxPPT EKSPLORASI KONSEP MODUL 1.1.pptx
PPT EKSPLORASI KONSEP MODUL 1.1.pptxMOCHALEXFARHAN1
 
Ppt pdgk 4105 modul 5
Ppt  pdgk 4105 modul 5Ppt  pdgk 4105 modul 5
Ppt pdgk 4105 modul 5Sur Yana
 
Ruang Kolaborasi 3.3_Agus Setiawan.pdf
Ruang Kolaborasi 3.3_Agus Setiawan.pdfRuang Kolaborasi 3.3_Agus Setiawan.pdf
Ruang Kolaborasi 3.3_Agus Setiawan.pdfAgusSetiawan410837
 
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layoutFerry Slat
 
Contoh rencana-rencana BAGJA.pdf
Contoh rencana-rencana BAGJA.pdfContoh rencana-rencana BAGJA.pdf
Contoh rencana-rencana BAGJA.pdfAndiIkbal5
 
E 2 144 dian purnama sari -- 01.b._lembar_peta_aktivitas_p2
E 2 144 dian purnama sari -- 01.b._lembar_peta_aktivitas_p2E 2 144 dian purnama sari -- 01.b._lembar_peta_aktivitas_p2
E 2 144 dian purnama sari -- 01.b._lembar_peta_aktivitas_p2Dian Sari
 
701257478-CTH-Laporan-Observasi-Praktik-Pembelajaran-Dengan-Rekan-Sejawat.docx
701257478-CTH-Laporan-Observasi-Praktik-Pembelajaran-Dengan-Rekan-Sejawat.docx701257478-CTH-Laporan-Observasi-Praktik-Pembelajaran-Dengan-Rekan-Sejawat.docx
701257478-CTH-Laporan-Observasi-Praktik-Pembelajaran-Dengan-Rekan-Sejawat.docxzulaikhaarvin4
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN.pptx
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN.pptxJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN.pptx
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN.pptxTriWidyawati5
 
Powerpoint Akreditasi Sekolah
Powerpoint Akreditasi SekolahPowerpoint Akreditasi Sekolah
Powerpoint Akreditasi SekolahFaisal Midfilder
 
RPP MTs Bahasa Arab Kelas VII
RPP MTs Bahasa Arab Kelas VIIRPP MTs Bahasa Arab Kelas VII
RPP MTs Bahasa Arab Kelas VIIDiva Pendidikan
 
Refleksi Modul 1.3 CF 15 Gel 2.pptx
Refleksi Modul 1.3 CF 15 Gel 2.pptxRefleksi Modul 1.3 CF 15 Gel 2.pptx
Refleksi Modul 1.3 CF 15 Gel 2.pptxEkaNovira
 
Rekap Umpan Balik Pendampingan Individu 2-Pendidikan Guru Penggerak.pdf
Rekap Umpan Balik Pendampingan Individu 2-Pendidikan Guru Penggerak.pdfRekap Umpan Balik Pendampingan Individu 2-Pendidikan Guru Penggerak.pdf
Rekap Umpan Balik Pendampingan Individu 2-Pendidikan Guru Penggerak.pdfLaOdeKoestono
 
AKSI NYATA BUDAYA POSITIF (1).pptx
AKSI NYATA BUDAYA POSITIF (1).pptxAKSI NYATA BUDAYA POSITIF (1).pptx
AKSI NYATA BUDAYA POSITIF (1).pptxIlaMayaSuprapti2
 
tugas 1.3.1.6 kanvas bagja titin amalia.pptx
tugas 1.3.1.6 kanvas bagja titin amalia.pptxtugas 1.3.1.6 kanvas bagja titin amalia.pptx
tugas 1.3.1.6 kanvas bagja titin amalia.pptxTitinAmalia2
 
Kelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptx
Kelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptxKelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptx
Kelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptxSikuloSikulo
 
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docxOK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docxkwartircabangmempawa
 
Laporan pondok romadhan
Laporan pondok romadhanLaporan pondok romadhan
Laporan pondok romadhanMuslimin Imin
 
Reflesi Mandiri - Kanvas BAGJA prakarsa perubahan - M. Riyanto.pptx
Reflesi Mandiri - Kanvas BAGJA prakarsa perubahan - M. Riyanto.pptxReflesi Mandiri - Kanvas BAGJA prakarsa perubahan - M. Riyanto.pptx
Reflesi Mandiri - Kanvas BAGJA prakarsa perubahan - M. Riyanto.pptxRiyanTSSJ
 

What's hot (20)

Contoh Surat perintah melaksankan tugas pengawas silang ujian sekolah
Contoh Surat perintah melaksankan tugas pengawas silang ujian sekolahContoh Surat perintah melaksankan tugas pengawas silang ujian sekolah
Contoh Surat perintah melaksankan tugas pengawas silang ujian sekolah
 
PPT EKSPLORASI KONSEP MODUL 1.1.pptx
PPT EKSPLORASI KONSEP MODUL 1.1.pptxPPT EKSPLORASI KONSEP MODUL 1.1.pptx
PPT EKSPLORASI KONSEP MODUL 1.1.pptx
 
Ppt pdgk 4105 modul 5
Ppt  pdgk 4105 modul 5Ppt  pdgk 4105 modul 5
Ppt pdgk 4105 modul 5
 
Ruang Kolaborasi 3.3_Agus Setiawan.pdf
Ruang Kolaborasi 3.3_Agus Setiawan.pdfRuang Kolaborasi 3.3_Agus Setiawan.pdf
Ruang Kolaborasi 3.3_Agus Setiawan.pdf
 
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
 
Contoh rencana-rencana BAGJA.pdf
Contoh rencana-rencana BAGJA.pdfContoh rencana-rencana BAGJA.pdf
Contoh rencana-rencana BAGJA.pdf
 
E 2 144 dian purnama sari -- 01.b._lembar_peta_aktivitas_p2
E 2 144 dian purnama sari -- 01.b._lembar_peta_aktivitas_p2E 2 144 dian purnama sari -- 01.b._lembar_peta_aktivitas_p2
E 2 144 dian purnama sari -- 01.b._lembar_peta_aktivitas_p2
 
PTK penelitian tindakan kelas
PTK penelitian tindakan kelasPTK penelitian tindakan kelas
PTK penelitian tindakan kelas
 
701257478-CTH-Laporan-Observasi-Praktik-Pembelajaran-Dengan-Rekan-Sejawat.docx
701257478-CTH-Laporan-Observasi-Praktik-Pembelajaran-Dengan-Rekan-Sejawat.docx701257478-CTH-Laporan-Observasi-Praktik-Pembelajaran-Dengan-Rekan-Sejawat.docx
701257478-CTH-Laporan-Observasi-Praktik-Pembelajaran-Dengan-Rekan-Sejawat.docx
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN.pptx
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN.pptxJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN.pptx
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN.pptx
 
Powerpoint Akreditasi Sekolah
Powerpoint Akreditasi SekolahPowerpoint Akreditasi Sekolah
Powerpoint Akreditasi Sekolah
 
RPP MTs Bahasa Arab Kelas VII
RPP MTs Bahasa Arab Kelas VIIRPP MTs Bahasa Arab Kelas VII
RPP MTs Bahasa Arab Kelas VII
 
Refleksi Modul 1.3 CF 15 Gel 2.pptx
Refleksi Modul 1.3 CF 15 Gel 2.pptxRefleksi Modul 1.3 CF 15 Gel 2.pptx
Refleksi Modul 1.3 CF 15 Gel 2.pptx
 
Rekap Umpan Balik Pendampingan Individu 2-Pendidikan Guru Penggerak.pdf
Rekap Umpan Balik Pendampingan Individu 2-Pendidikan Guru Penggerak.pdfRekap Umpan Balik Pendampingan Individu 2-Pendidikan Guru Penggerak.pdf
Rekap Umpan Balik Pendampingan Individu 2-Pendidikan Guru Penggerak.pdf
 
AKSI NYATA BUDAYA POSITIF (1).pptx
AKSI NYATA BUDAYA POSITIF (1).pptxAKSI NYATA BUDAYA POSITIF (1).pptx
AKSI NYATA BUDAYA POSITIF (1).pptx
 
tugas 1.3.1.6 kanvas bagja titin amalia.pptx
tugas 1.3.1.6 kanvas bagja titin amalia.pptxtugas 1.3.1.6 kanvas bagja titin amalia.pptx
tugas 1.3.1.6 kanvas bagja titin amalia.pptx
 
Kelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptx
Kelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptxKelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptx
Kelompok 2 Prakarsa Perubahan dengan Kanvas BAGJA (1).pptx
 
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docxOK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
 
Laporan pondok romadhan
Laporan pondok romadhanLaporan pondok romadhan
Laporan pondok romadhan
 
Reflesi Mandiri - Kanvas BAGJA prakarsa perubahan - M. Riyanto.pptx
Reflesi Mandiri - Kanvas BAGJA prakarsa perubahan - M. Riyanto.pptxReflesi Mandiri - Kanvas BAGJA prakarsa perubahan - M. Riyanto.pptx
Reflesi Mandiri - Kanvas BAGJA prakarsa perubahan - M. Riyanto.pptx
 

Similar to SOP Tahfidz

Final PAI Intan SD_A_Kelas I_1.pptx
Final PAI Intan SD_A_Kelas I_1.pptxFinal PAI Intan SD_A_Kelas I_1.pptx
Final PAI Intan SD_A_Kelas I_1.pptxIntanNura5
 
modul ajar Sekolah Dasar Islam Terpadu IT
modul ajar Sekolah Dasar Islam Terpadu ITmodul ajar Sekolah Dasar Islam Terpadu IT
modul ajar Sekolah Dasar Islam Terpadu IT171545Ahmadimoesaalj
 
2 Modul Kontrol Diri_compressed.pdf
2 Modul Kontrol Diri_compressed.pdf2 Modul Kontrol Diri_compressed.pdf
2 Modul Kontrol Diri_compressed.pdfJunSarwoEddy2
 
Tatacara perhimpunan 2012
Tatacara perhimpunan 2012Tatacara perhimpunan 2012
Tatacara perhimpunan 2012eima66
 
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H new.pptx
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H new.pptxMetode Pesantren Ramadhan 1444 H new.pptx
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H new.pptxIlfanDarmaFandra1
 
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptx
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptxMetode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptx
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptxRandiElpadri
 
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptx
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptxMetode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptx
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptxRandiElpadri
 
Rpp pekan 7 Genap KELAS 6 bandung yes.docx
Rpp pekan 7 Genap KELAS 6 bandung yes.docxRpp pekan 7 Genap KELAS 6 bandung yes.docx
Rpp pekan 7 Genap KELAS 6 bandung yes.docxOziaReza2
 
14164191 metodologi-pengajaran-dan-pembelajaran-alquran-aplikasi-model-khatam...
14164191 metodologi-pengajaran-dan-pembelajaran-alquran-aplikasi-model-khatam...14164191 metodologi-pengajaran-dan-pembelajaran-alquran-aplikasi-model-khatam...
14164191 metodologi-pengajaran-dan-pembelajaran-alquran-aplikasi-model-khatam...lotpia
 
AKSI NYATA PMM - PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
AKSI NYATA PMM - PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxAKSI NYATA PMM - PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
AKSI NYATA PMM - PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxriezdqhyhizdrhya37
 
Rpp bahasa arab kelas 9 kurikulum 2013
Rpp bahasa arab kelas 9 kurikulum 2013Rpp bahasa arab kelas 9 kurikulum 2013
Rpp bahasa arab kelas 9 kurikulum 2013miftah1984
 
RPP Pekan 3 (15-18 Agustus 2022).docx
RPP Pekan 3 (15-18 Agustus 2022).docxRPP Pekan 3 (15-18 Agustus 2022).docx
RPP Pekan 3 (15-18 Agustus 2022).docxSelviNuriawati
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 3 [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 3 [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 3 [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 3 [abdiera.com]Abdiera
 
Instrumen
Instrumen Instrumen
Instrumen 0perat0r
 
Instrumen dan indiinskator penilaian kinerja guru
Instrumen dan indiinskator penilaian kinerja guruInstrumen dan indiinskator penilaian kinerja guru
Instrumen dan indiinskator penilaian kinerja guru0perat0r
 
Fail meja guru mata pelajaran
Fail meja guru mata pelajaranFail meja guru mata pelajaran
Fail meja guru mata pelajaranahmad shah
 

Similar to SOP Tahfidz (20)

Final PAI Intan SD_A_Kelas I_1.pptx
Final PAI Intan SD_A_Kelas I_1.pptxFinal PAI Intan SD_A_Kelas I_1.pptx
Final PAI Intan SD_A_Kelas I_1.pptx
 
modul ajar Sekolah Dasar Islam Terpadu IT
modul ajar Sekolah Dasar Islam Terpadu ITmodul ajar Sekolah Dasar Islam Terpadu IT
modul ajar Sekolah Dasar Islam Terpadu IT
 
2 Modul Kontrol Diri_compressed.pdf
2 Modul Kontrol Diri_compressed.pdf2 Modul Kontrol Diri_compressed.pdf
2 Modul Kontrol Diri_compressed.pdf
 
Tatacara perhimpunan 2012
Tatacara perhimpunan 2012Tatacara perhimpunan 2012
Tatacara perhimpunan 2012
 
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H new.pptx
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H new.pptxMetode Pesantren Ramadhan 1444 H new.pptx
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H new.pptx
 
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptx
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptxMetode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptx
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptx
 
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptx
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptxMetode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptx
Metode Pesantren Ramadhan 1444 H-1.pptx
 
Rpp pekan 7 Genap KELAS 6 bandung yes.docx
Rpp pekan 7 Genap KELAS 6 bandung yes.docxRpp pekan 7 Genap KELAS 6 bandung yes.docx
Rpp pekan 7 Genap KELAS 6 bandung yes.docx
 
14164191 metodologi-pengajaran-dan-pembelajaran-alquran-aplikasi-model-khatam...
14164191 metodologi-pengajaran-dan-pembelajaran-alquran-aplikasi-model-khatam...14164191 metodologi-pengajaran-dan-pembelajaran-alquran-aplikasi-model-khatam...
14164191 metodologi-pengajaran-dan-pembelajaran-alquran-aplikasi-model-khatam...
 
AKSI NYATA PMM - PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
AKSI NYATA PMM - PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxAKSI NYATA PMM - PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
AKSI NYATA PMM - PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
 
Rpp bahasa arab kelas 9 kurikulum 2013
Rpp bahasa arab kelas 9 kurikulum 2013Rpp bahasa arab kelas 9 kurikulum 2013
Rpp bahasa arab kelas 9 kurikulum 2013
 
Rpp fikih 7 bab 2 pertemuan 1,2
Rpp fikih 7 bab 2 pertemuan 1,2Rpp fikih 7 bab 2 pertemuan 1,2
Rpp fikih 7 bab 2 pertemuan 1,2
 
Rpp fikih 7 bab 2 pertemuan 1,2
Rpp fikih 7 bab 2 pertemuan 1,2Rpp fikih 7 bab 2 pertemuan 1,2
Rpp fikih 7 bab 2 pertemuan 1,2
 
RPP Pekan 3 (15-18 Agustus 2022).docx
RPP Pekan 3 (15-18 Agustus 2022).docxRPP Pekan 3 (15-18 Agustus 2022).docx
RPP Pekan 3 (15-18 Agustus 2022).docx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 3 [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 3 [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 3 [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 3 [abdiera.com]
 
Instrumen
Instrumen Instrumen
Instrumen
 
Instrumen dan indiinskator penilaian kinerja guru
Instrumen dan indiinskator penilaian kinerja guruInstrumen dan indiinskator penilaian kinerja guru
Instrumen dan indiinskator penilaian kinerja guru
 
PEKAN 4.docx
PEKAN 4.docxPEKAN 4.docx
PEKAN 4.docx
 
Fail meja-guru-mata-pelajaran
Fail meja-guru-mata-pelajaranFail meja-guru-mata-pelajaran
Fail meja-guru-mata-pelajaran
 
Fail meja guru mata pelajaran
Fail meja guru mata pelajaranFail meja guru mata pelajaran
Fail meja guru mata pelajaran
 

Recently uploaded

aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 

Recently uploaded (20)

aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 

SOP Tahfidz

  • 1. SOP (STANDARD OPERATING PROCEDURE) PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR GURU-GURU FAJAR ILAHI I. KOORDINATOR BIDANG a. KOORDINATOR BIDANG TAHFIDZ NO AKTIVITAS/ TUPOKSI PROSEDUR OPERASIONAL 1 Pembelajaran Al Qur’an 1. Guru hadir di tempat pembelajaran Al-Qur’an yang telah ditentukan dan mepersiapkan tempat duduk dan alat peraga 2. Guru mengondisikan santri agar duduk tertib dan rapi 3. Guru mengucapkan salam, menanyakan kabar santri 4. Guru memotivasi santri dengan mengajak untuk aktif dalam kegiatan serta fokus terhadap pelajaran 5. Drill alat peraga secara acak dari halaman 1 sampai materi terakhir yang telah dipelajari 6. Guru menjelaskan pokok bahasan baru dengan menggunakan alat praga 7. Santri membaca pokok bahasan secara klasikal 8. Santri membaca pokok bahasan secara individual 9. Santri membaca halaman latihan dan keterampilan secara klasikal 10. Santri membaca halaman latihan dan keterampilan secara individual 11. Proses baca simak (satu membaca, yang lain menyimak) 12. Guru melakukan penilaian dengan mengisi buku prestasi pada saat proses baca simak berlangsung 13. Sebelum menutup pelajaran, guru mengulang kembali pokok bahasan pada alat peraga 14. Setelah waktu pelajaran berakhir, guru memberi nasihat dan tugas – tugas di rumah 15. Menutup pelajaran dengan doa penutup majelis 16. Dipilih yang paling tertib meninggalkan kelas
  • 2. dan mengembalikan bangku / meja pada tempatnya 17. Pindah ke kelas tahfidz / kembali ke kelas dengan tertib 2 Pembelajaran Tahfidz 1. Guru hadir di tempat pembelajaran Tahfidz yang telah ditentukan dan mepersiapkan tempat duduk dan alat peraga 2. Guru mengondisikan santri agar duduk tertib dan rapi 3. Guru mkengucapkan salam, menanyakan kabar santri 4. Guru memotivasi santri dengan mengajak untuk aktif dalam kegiatan serta fokus terhadap pelajaran tahfidz 5. Guru membimbing santri muroja’ah hafalan yang sudah dihafal 6. Guru membimbing santri untuk menambah hafalan baru 7. Santri mengulang-ulang hafalan baru yang sudah dihafal 8. Santri membaca hafalan di depan guru secara bergantian dan yang lain menyimak 9. Guru mengevaluasi hafalan setiap santri dan mengisi buku prestasi 10. Guru mengajak santri untuk mengulang kembali hafalan yang baru dan jika masih tersisa waktu dilanjutkan dengan muroja’ah hafalan 11. Menutup pelajaran dengan do’a penutup majelis 12. Dipilih yang paling tertib meninggalkan kelas dan mengembalikan bangku / meja pada tempatnya 13. Pindah ke kelas selanjutnya / kembali ke kelas dengan tertib 3 Muraja’ah dan Ziyadah Hafalan 1. guru mengondisikan santri untuk tertib 2. guru memimpin muroja’ah beberapa surat yang telah dipelajari 3. guru mengoreksi hafalan santri yang belum
  • 3. sesuai standar, baik fashohah, tartil maupun kelancarannya 4. mengoreksi kesalahan hafalan setelah santri membaca sampai akhir ayat 5. setelah selesai muroja’ah kemudian menambah hafalan baru 6. hafalan baru diawali dengan contoh dari ustadz/ ustadzah sebanyak tiga kali dengan penekanan fashohah dan tartilnya 7. santri menirukan bacaan yang dicontohkan oleh ustadz/ ustadzah secara klasikal 8. santri mengulangi ayat tersebut secara kelompok dan individual 9. guru memastikan bahwa semua santri telah hafal ayat tersebut baru menambah ayat berikutnya 10. proses menambah hafalan ayat berikutnya sama dengan proses menambah hafalan pada ayat yang pertama 11. setelah menambah beberapa ayat maka diulangi lagi dari ayat yang pertama secara klasikal dan individual 12. jumlah ayat hafalan baru disesuaikan dengan waktu yang tersedia serta panjang pendeknya ayat 13. guru memotivasi santri untuk mengulangi hafalan 14. guru menulis pencapaian driil hafalan dan hafalan baru di papan tulis 15. guru menutup driil dan tambah hafalan baru dengan salam 4 Setor Hafalan Santri 1. guru hadir di tempat pembelajaran tahfidz dan mempersiapkan tempat duduk 2. santri hadir di tempat pembelajaran tahfidz kemudian duduk dengan rapi di tempat yang telah disediakan 3. guru membuka pelajaran dengan salam dan menanyakan kabar mereka 4. guru memimpin muroja’ah hafalan lama yang telah diajarkan baik secara klasikal maupun
  • 4. individual dengan teknis melanjutkan ayat 5. santri membaca atau muroja’ah surat yang akan disetorkan baik secara individual atau dengan patner 6. santri maju setor hafalan secara individual dan hasilnya dicatat oleh guru dalam buku prestasi maupun rekap hafalan santri 7. santri yang belum setor hafalan atau yang sudah setor hafalan, diberi tugas muroja’ah dengan partnernya 8. setelah seluruh santri selesai setor hafalan, guru mengajak santri untuk muroja’ah jika waktu memungkinkan 9. guru memotivasi santri untuk muroja’ah di rumah dan mempersiapkan setoran hafalan untuk besok 10. guru menutup pelajaran dengan do’a kafarotul majlis dan salam 5 Muhafadzah Tahfidz 1. muhafadzah santri dilaksanakan dalam rangka untuk menjaga hafalan santri 2. guru yang bertugas untuk menjaga hafalan santri menunjuk atau memanggil 2 orang santri untuk muhafadzah tahfidz 3. santri menghafal di depan guru sebanyak se perempat juz secara bergantian 4. guru mencatat pencapaian santri pada rekap hafalan 6 Tashih Santri 1. santri yang sudah membaca sampai halaman 40 di drill selama empat hari untuk persiapan tashih 2. guru mengisi form pengajuan tashih kemudian diserahkan pada koordinator 3. guru mempersiapkan santri-santrinya untuk mengikuti tashih semaksimal mungkin 4. materi yang diujikan di dalam tashih adalah materi yang terdapat pada buku ummi dari halaman 1-40 dengan cara acak 5. guru mendampingi santri ketika tashih yang memperhatikan proses tashih serta materi yang
  • 5. di ujikan 6. guru bersama koordinator mengevaluasi hasil tashih 7. guru merekap hasil tashih dan memperhatikan catatan-catatannya untuk ditindaklanjuti 8. santri yang telah lulus diminta untuk melanjutkan hafalan ayat/surat berikutnya dan yang belum lulus diberikan remedial teaching dengan membenahi ke kurangan-kekurangan sebagaimana tersebut dalam catatan hasil tashih 9. guru menandatangani lembar form hasil tashih dan memberikan catatan untuk orang tua, dan diserahkan kepada santri untuk dibawa pulang. 7 Remidial santri 1. remedial teaching diberikan kepada santri yang telah mengikuti tashih dan dinyatakan belum lulus 2. Remedial teaching diberikan maksimal dua kali pertemuan 3. Materi yang diberikan pada remedial teaching adalah materi-materi yang dianggap belum tuntas 4. Pembelajaran remedial teaching adalah dengan cara acak dan penekanan pada aspek-aspek yang dianggap belum tuntas 5. Setelah remedial teaching dianggap maksimal maka guru mengajukan lagi kepada koordinator untuk tashih ulang 6. Jika santri tersebut belum lulus lagi maka prosesnya sama dengan di atas 8 Tadarrus Pagi Ustadz / Ustadzah 1. Tadarrus pagi ustadz/ ustadzah dimaksudkan untuk memelihara bacaan ustadz/ ustadzah dan bekal ruhiyyah Qur’aniyyah sebelum memulai proses belajar mengajar 2. Tadarrus pagi ustadz/ ustadzah dilaksanakan oleh seluruh ustadz/ ustadzah sesuai kelompok masing-masing kecuali yang bertugas piket
  • 6. 3. Setiap kelompok tadarrus menunjuk seorang penanggung jawab untuk menggingatkan dan mempersiapkan absensi 4. Tadarrus pagi ustadz/ ustadzah dilaksanakan dengan proses klasikal baca simak murni yaitu diawali dengan baca bersama beberapa ayat, kemudian dilanjutkan baca simak dua atau tiga ayat secara bergiliran 5. Setelah selesai semua ustadz/ ustadzah harus mengisi absensi 9 Setor Hafalan Ustadz / Ustadzah dan Karyawan 1. Setiap ustadz/ ustadzah dan karyawan setor hafalan 2 kali dalam sepekan dimulai dari Juz 30 Surat an-Naas 2. Bagi ustadz/ ustadzah yang sudah hafal Juz 30, dilanjutkan dengan menghafal Juz 29,28, dan 27 3. Bagi yang sudah setor hafalan tahun lalu, diharapkan untuk mengulang kembali hafalannya dari awal (Juz 30) 4. Untuk ustadz dan karyawan, setor hafalan kepada koord hafalan ustadz jam 13.30-15.00 5. untuk ustadzah dan karyawati setor kepada koord hafalan ustadzah. Bagi ustadzah PG / TK setiap hari ….. dan …., ustadzah SD setiap hari ….. dan …... Bagi ustd/ustadzah SMP dan SMA hari ……dan …… dst. Bagi pengajar tahfidz setor hafalan sebelum Dhuhur 6. Membawa kartu setoran setiap kali setor hafalan 7. Sebelum setor hafalan ustadz/ ustadzah muroja’ah dengan partnernya masing-masing 8. Ustadz-ustadzah setor hafalan sesuai dengan tugas yang diberikan 10 Evaluasi dan Koordinasi 1. Evaluasi dan koordinasi dilaksanakan dalam rangka melakukan evaluasi terhadap kegiatan pembelajaran Al-Qur’an dan tahfidz selama sepekan dan membuat perencanaan untuk sepekan ke depan 2. Evaluasi dan koordinasi dilaksanakan sesuai dengan jadual yang telah ditentukan
  • 7. 3. Evaluasi dan koordinasi didahului dengan tadarrus bersama atau muroja’ah hafalan 4. Setiap ustadz-ustadzah melaporkan perkem- bangan pembelajaran Al-Qur’an/ tahfidz di kelompoknya masing-masing dan menyam- paikan masalah-masalah yang muncul 5. Setiap ustadz-ustadzah memberikan masukan untuk menyelesaikan masalah yang ada dan menyampaikan ide untuk pengembangan pembelajaran Qur’an/tahfidz 6. Evaluasi dan koordinasi diakhiri dengan pembacaan notulen dan do’a penutup majelis 11 Supervisi Proses Pembelajaran Al Qur’an/ Tahfidz 1. Supervisi dilaksanakan dalam rangka mengetahui dan mengevaluasi proses belajar mengajar 2. Supervisi dilaksanakan oleh koordinator sesuai dengan jadual yang telah ditentukan 3. Setiap ustadz-ustadzah mempersiapkan diri untuk supervisi sesuai dengan jadual yang ditentukan 4. Proses supervisi dimulai dari pembukaan sampai penutup 5. Koordinator mencatat hasil supervisi diform supervisi 6. Koordinator bersama ustadz-ustadzah mengadakan feedback berdasarkan hasil supervisi 12 Tahsin Ustadz / Ustadzah 1. Tahsin ustadz-ustadzah dimaksudkan untuk menstandarkan bacaan Al-Qur’an bagi yang sudah lulus standar bacaan & tahfidz dan juga mempersiapkan sertifikasi bagi yang belum lulus. 2. Tahsin bagi yang sudah lulus bersifat pendalaman baik fashohah maupun tartil serta materi ghorib dan tajwid 3. Tahsin bagi yang belum lulus yaitu membaca al Qur’an sesuai dengan kemampuan/surat masing-masing 4. Bagi ustadz-ustadzah yang telah menyelesaikan
  • 8. target harus melalui tashih untuk pindah ke surat berikutnya 13 Pembinaan Metodologi Pembelajaran al Qur’an dan Tahfidz 1. Pebinaan metodologi pembelajaran Ummal Qur’ani dan Tahfidz dilaksanakan oleh Koordinator Pembelajaran Al-Qur’an/ Tahfidz dan diikuti oleh seluruh guru yang mengajarkan al Qur’an dan Tahfidz 2. Koordinator menjelaskan metodologi pembelajaran Al Qur’an dan Tahfidz disertai contoh pelaksanaannya 3. Koordinator menunjuk salah seorang guru untuk melakukan micro teaching, dan guru yang lain sebagai pesertanya 4. Koordinator dan guru secara bersama-sama melakukan evaluasi terhadap proses micro teaching 5. Membuat catatan-catatan untuk perbaikan dalam proses belajar mengajar yang sebenarnya 14 Pra Munaqosah Santri 1. Pra Munaqosah Santri dilaksanakan tiga bulan sebelum munaqosah 2. Pra Munaqosah Santri dilaksanakan sekurang- kurangnya 2 kali sebelum munaqasah 3. Setiap guru mempersiapkan santrinya untuk mengikuti Pra Munaqosah dengan sungguh- sungguh, seperti menghadapi munaqasah yang sebenarnya 4. Koordinator menunjuk beberapa guru untuk menjadi team munaqis dan mejelaskan tehnik penilaian pra munaqasah 5. Koordinator mempersiapkan semua form penilaian yang dibutuhkan, yang mengacu kepada form munaqosah yang sebenarnya 6. Proses Pra munaqasah santri dibuat sedemikian rupa sehingga berlangsung seperti proses munaqasah yang sebenarnya 7. Kordinator memimpin evaluasi terhadap hasil Pra Munaqosah dan membagi tugas untuk pembenahan terhadap kekurangan yang ada
  • 9. 15 Munaqosah Santri 1. 16 Khataman Dan Imtihan 1. 17 Ujian Akhir Tahfidz 1. 18 Pembelajaran Kelas Pasca Khotaman 1. 19 Penyelenggaraan Administrasi Kelas 1. Pembuatan Laporan 1. b. KOORDINATOR EKSTRAKURIKULER NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 1 Mengkoordinir Proses pelaksanaan Ekstrakurikuler 1. Ekstra kurikuler dilaksanakan satu minggu sekali selama 3 jam pelajaran 2. Menyusun macam –macam kegiatan ekstra kurikuler di satuan pendidikan sesuai bakat dan minat siswa 3. Menentukan tempat kegiatan Ekstra kurikuler 4. Melakukan pengawasan terhadap jalannya kegiatan 5. Melaksanakan evaluasi 6. Membuat laporan kepada kepala sekolah 2 Mengatur jadual Asaatidz pembina Ekstrakurikuler 1. Koordinator Ekstrakurikuler ditunjuk oleh Kepala sekolah melalui Surat Keputusan 2. Koordinator bermusyawarah dengan Kepala Sekolah untuk menentukan jenis Ekstra 3. Koordinator menentukan pembina ekstra dan meminta kepada Kepala Sekolah untuk membuat Surat Keputusan 4. Koordinator membuat Jadual pembina Ekstra 3 Membagi kelompok Ekstrakurikuler santri 1. Pembagian kelompok ekstra kurikuler dilakukan pada awal semester 1 2. Koordinator membuat surat pemberitahuan untuk wali santri tentang pelaksanaan kegiatan Ekstra kurikuler yang ditandatangani oleh kepala sekolah dan koordinator 3. Santri memilih salah satu Ekstrakuler yang ada dengan diketahui oleh wali santri 4. Koordinator menentukan ekstrakurikuler santri
  • 10. sesuai dengan pilihan santri dan sesuai dengan kuota yang tersedia untuk masing-masing ekstrakurikuler melalui Test. 4 Membuat program pening- katan kualitas dan pengem- bangan Ekstrakurikuler 1. Koordinator ekstra kurikuler melakukan studi banding dengan sekolah lain minimal setahun sekali 2. Koordinator ekstra manjalin hubungan baik dengan koordinator ekstra sekolah lain dalam rangka peningkatan kualitas dan pengem- bangan ektra kurikuler di satuan pendidikan 3. Mengadakan perlombaan/ pertandingan dengan sekolah lain 4. Mengikutkan santri dalam perlombaan/ pertandingan yang diadakan oleh sekolah lain 5 Mengadakan rapat koordina- si sesama pengajar Ekstra kurikuler 1. Rapat koordinasi dengan pembina ekstra kurikuler dilaksanakan minimal 1 bulan sekali 6 Memberikan evaluasi dan supervisi di bidang Ekstrakurikuler 1. Koordinator ekstra kurikuler melakukan evaluasi dan supervisi setiap kegiatan ekstra kurikuler pada hari …….. 7 Menyusun laporan Ekstra kurikuler siswa (Penyusunan silabus kegiatan ekstra kurikuler) 1. Silabus disusun oleh masing-masing pembina ekstra kurikuler 2. Silabus ekstra kurikuler dibuat per semester 3. Silabus ekstra kurikuler dilaporkan dan diberikan kepada koordinator ekstra kurikuler pada saat awal semester 8 Menyusun laporan Pelaksa naan Ekstrakurikuler kepada kepala sekolah 1. Laporan pelaksanaan kegiatan ekstra kurikuler disampaikan kepada kepala sekolah tiap 3 bulan sekali
  • 11. II. TATA USAHA NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 1 Penyusunan Program KerjaTata Usaha Sekolah 2 Pengelolaan Keuangan Sekolah a. Menerima pembayaran Biaya Pendaftaran Santri Baru Calon wali santri mendaftar dan membayar biaya formulir sebesar nominal yang telah di tentukan. b. Menerima pembayaran uang SPP dari santri Wali santri melakukan pembayaran ke bagian Tata Usaha. c. Menerima pembayaran Biaya Pendidikan & dan lainnya Setelah calon santri menjalani observasi dan dinyatakan diterima, maka Calon wali santri melakukan pembayaran ke bagian Tata Usaha. d. Setor uang ke bank 1. Semua uang pembayaran terkumpul di bagian Tata Usaha (SPP, Biaya Pendidikan, dll), dengan jumlah maksimal Rp 5.000.000,- maka uang akan disetor ke Bank. 2. Bagian Tata Usaha menulis slip setoran Bank sejumlah uang yang akan disetor. 3. Bagian Tata Usaha berangkat ke Bank diantar dengan mobil yayasan, ditemani 1 (satu) orang. 4. Sesampainya di bank, Bagian Tata Usaha mengambil nomor antrian menuju Teller. 5. Jika bagian Tata Usaha sedang banyak pekerjaan, maka tugas ini dialihkan 6. Keamanan proses membawa dan menyetorkan/ mengambil uang menjadi tanggung jawab petugas (bertiga: sopir, tatausaha, dan pendamping) e. Transaksi biaya operasio nal sekolah f. Ke ATM untuk mengam bil uang operasional sekolah g. Ke ATM untuk mentrasfer pembayaran
  • 12. h. Mengerjakan Buku Bank i. Administrasi bank (pem bukaan rekening baru untuk sekolah & asatidz ) j. Belanja keperluan sekolah 3 Pengurusan administrasi ketenagaan dan siswa 4 Pengelolaan Tabungan Siswa 5 Pembinaan dan pengembang an karir pegawai serta tata usaha sekolah 6 Penyusunan administrasi perlengkapan sekolah 7 Penyusunan dan penyajian data / statistik sekolah 8 Mengkoordinasikan dan melaksanakan 5K 9 Penyusunan laporan pelaksa naan kegiatan pengurusan ketatausahaan secara berkala 10 Menerima setoran infaq dari koordinator infaq 11 Pengelolaan catering santri 12 Pengelolaan Pembayaran Antar Jemput jika ada 13 Tugas tambahan ( UKS ) 14 Tugas tambahan ( Mengajar ) III.PROSEDUR PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PROGRAM TERTENTU NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 1 Parents Meeting 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk di dalamnya anggaran kegiatan
  • 13. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Parents meeting diadakan tiga kali dalam setahun : setiap awal tahun pembelajaran, pembagian raport semester satu dan semester dua 2 Studi Wirausaha 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk didalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan
  • 14. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Studi wirausaha diadakan dua kali dalam setahun : setelah ujian tengah semester satu dan ujian tengah semester dua 3. Usbu`ut Ta`aruf (MOS) 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk didalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanakan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Usbu’ut ta’aruf diadakan satu dalam setahun : setiap awal tahun pembelajaran 4 Motivasi Awal Pekan 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan membuat jadual
  • 15. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL petugas apel dalam satu semester. 3. Pelaksanaan apel diadakan 2 minggu sekali setiap hari Senin 5 Kegiatan Imtihan Semester I, II 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk di dalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Kegiatan imtihan diadakan 4 kali dalam setahun : setiap akhir tengah semester satu, akhir semester satu dan akhir tengah semester dua, semester dua 6 Pengayaan 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan
  • 16. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk di dalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Pengayaan diadakan dua kali dalam setahun: setiap akhir semester satu dan semester dua 7 Remedial 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk di dalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan
  • 17. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Remidial diadakan 4 kali dalam setahun: setiap tengah semester satu, akhir semester satu dan tengah semester dua, akhir semester dua 8 Green House/ Children Garden 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk di dalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy. 9. Green house/ children garden merupakan salah satu kegiatan insidentil yaitu kegiatan yang dilaksanakan pada saat tertentu
  • 18. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 9 Studi Alam Ilmiah 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk didalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Studi alam ilmiah diadakan satu kali dalam setahun : setiap selesai semester dua 10 Bazar 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk didalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia
  • 19. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. bazar diadakan setiap ada Hari Besar Nasional 11 Friendly Game 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk di dalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy
  • 20. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL dan soft copy 9. Friendly game diadakan merupakan salah satu kegiatan insidentil yaitu kegiatan yang dilaksanakan pada saat tertentu. 12 Partisipasi Lomba 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk didalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Partisipasi lomba diikuti oleh santri terpilih setiap ada perlombaan yang diadakan oleh pihak luar sekolah 13 Unjuk Karya 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan
  • 21. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk didalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Unjuk karya merupakan salah satu kegiatan insidentil yaitu kegiatan yang dilaksanakan pada saat tertentu. 14 Cek Kesehatan Santri 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk didalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang
  • 22. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Cek kesehatan santri diadakan dua kali dalam setahun : setiap semester satu dan semester dua 15 Kegiatan Ramadhan 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk didalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Kegiatan ramadán diadakan satu kali dalam setahun : setiap bulan ramadhan
  • 23. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 16 Program Khusus 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk didalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Program khusus setiap hari tertentu 17 Mading Santri 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk di dalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan
  • 24. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Mading santri diadakan setiap minggu dan setiap bulan 18 Yaumut Tijarah 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk didalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy
  • 25. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 9. Yaumut tijarah diadakan satu kali dalam seminggu : setiap hari jum’at 19 Bakti Sosial 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk di dalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Bakti sosial merupakan salah satu kegiatan insidentil yaitu kegiatan yang dilaksanakan pada saat tertentu. 20 Kegiatan Berkurban 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk didalamnya anggaran kegiatan
  • 26. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Kegiatan berkurban diadakan satu kali dalam setahun : setiap selesai pelaksanaan sholat idul adha 21 Praktek Sholat Ied 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk didalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan
  • 27. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Praktek sholat ied diadakan satu kali dalam setahun : setiap sebelum pelaksanaan sholat idul adha 22 Hari Hidup Sehat 1. Kepala sekolah memberikan Surat Keputusan (SK) kepada Penanggung Jawab kegiatan 2. Penanggung jawab kegiatan menunjuk sekretaris untuk membuat kepanitiaan kegiatan 3. Panitia kegiatan membuat proposal termasuk di dalamnya anggaran kegiatan 4. Proposal diajukan kepada pihak yayasan apabila proposal tidak mendapat persetujuan akan dikembalikan dan direvisi oleh panitia kegiatan 5. Apabila telah disetujui maka panitia mengadakan rapat kegiatan 6. Melaksanaan kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam proposal kegiatan 7. Melakukan evaluasi kegiatan 8. Membuat laporan kegiatan dan diserahkan kepada kepala sekolah paling lambat dua minggu setelah kegiatan. Laporan kegiatan didokumentasikan dalam bentuk hard copy dan soft copy 9. Hari hidup sehat diadakan setiap hari tertentu 23 Antar Jemput Siswa (Jika ada) a. Pengantaran 1. Pengantar adalah orang tua , saudara atau jasa antar jemput
  • 28. NO AKTIVITAS PROSEDUR OPERASIONAL 2. Pengantar menggunakan KIP (kartu izin penjemputan) 3. Pengantar memakai pakaian yang sopan dan berjilbab untuk muslimah 4. Batas pengantar adalah di depan masjid 5. Paling lambat kedatangan 5 menit sebelum jam masuk sekolah b. Penjemputan 1. Penjemput adalah orang tua , saudara atau jasa antar jemput 2. Penejmput menggunakan KIP (kartu izin penjemputan) 3. Penjemput memekai pakaian yang sopan dan berjilbab untuk muslimah 4. Batas penjemput adalah di depan masjid 5. Penjemput datang 15 menit sebelum jam kepulangan santri 6. Batas akhir penjemputan pukul 16.00 WIB. Santri yang belum di jemput sampai pukul 16.00 WIB maka diserahkan kepada satpam sekolah 24 Penerimaan Tamu 1. Tamu datang melapor kepada satpam 2. Tamu harus memakai baju yang sopan 3. Satpam mengantarkan tamu ke kantor yang dituju (kantor yayasan, SD, SMP, SMA atau TK) 4. Staf/petugas mengucapkan salam dan mempersilahkan tamu untuk duduk 5. Staf/petugas di kantor menanyakan keperluan tamu 6. Staf/petugas mempersilahkan tamu menuju tempat yang menjadi tujuan kedatangannya.