Dokumen tersebut membahas tentang titrasi pengendapan khususnya argentometri untuk menentukan kadar ion klorida. Metode ini melibatkan pengendapan perak klorida dengan larutan perak nitrat sebagai titran hingga titik ekivalen. Dokumen juga membahas prinsip, faktor yang mempengaruhi hasil, dan contoh perhitungan untuk menentukan kadar klorida dalam suatu sampel.
Dokumen tersebut membahas tentang titrasi kimia sebagai metode analisis kuantitatif untuk menentukan konsentrasi larutan dengan menggunakan larutan standar. Dibahas pula peralatan dan prosedur titrasi asam-basa seperti penggunaan buret, erlenmeyer, indikator, serta reaksi antara asam dan basa.
Bab 8 membahas elektrokimia dan meliputi reaksi redoks, sel elektrokimia, potensial sel, persamaan Nernst, sel akumulator dan bahan bakar, korosi dan pencegahannya, serta elektrolisis dalam larutan berair. Topik utama meliputi konsep dasar reaksi redoks, sel galvani dan elektrolisis, hukum Faraday, hubungan antara energi bebas dan potensial sel, serta berbagai jenis sel elektrokimia seperti sel akumulator.
Titrasi iodometri digunakan untuk menentukan kadar asam askorbat (vitamin C) dalam sampel. Larutan standar Na2S2O3 distandarisasi terlebih dahulu menggunakan larutan KIO3 sebelum digunakan untuk menitrasi sampel vitamin C. Hasil analisis menunjukkan kadar asam askorbat dalam sampel tablet vitamin C adalah 61,6%.
Identifikasi kation dalam dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang cara mengidentifikasi lima golongan kation logam, yaitu golongan I (Ag+), golongan II (Cu2+, Hg2+), golongan III (Fe2+), golongan IV, dan golongan V. Dokumen ini juga menjelaskan reaksi kimia dan hasil observasi dari beberapa kation logam seperti pembentukan endapan, perubahan warna larutan, dan kelarutan endapan dalam berbag
Dokumen tersebut membahas tentang titrasi pengendapan khususnya argentometri untuk menentukan kadar ion klorida. Metode ini melibatkan pengendapan perak klorida dengan larutan perak nitrat sebagai titran hingga titik ekivalen. Dokumen juga membahas prinsip, faktor yang mempengaruhi hasil, dan contoh perhitungan untuk menentukan kadar klorida dalam suatu sampel.
Dokumen tersebut membahas tentang titrasi kimia sebagai metode analisis kuantitatif untuk menentukan konsentrasi larutan dengan menggunakan larutan standar. Dibahas pula peralatan dan prosedur titrasi asam-basa seperti penggunaan buret, erlenmeyer, indikator, serta reaksi antara asam dan basa.
Bab 8 membahas elektrokimia dan meliputi reaksi redoks, sel elektrokimia, potensial sel, persamaan Nernst, sel akumulator dan bahan bakar, korosi dan pencegahannya, serta elektrolisis dalam larutan berair. Topik utama meliputi konsep dasar reaksi redoks, sel galvani dan elektrolisis, hukum Faraday, hubungan antara energi bebas dan potensial sel, serta berbagai jenis sel elektrokimia seperti sel akumulator.
Titrasi iodometri digunakan untuk menentukan kadar asam askorbat (vitamin C) dalam sampel. Larutan standar Na2S2O3 distandarisasi terlebih dahulu menggunakan larutan KIO3 sebelum digunakan untuk menitrasi sampel vitamin C. Hasil analisis menunjukkan kadar asam askorbat dalam sampel tablet vitamin C adalah 61,6%.
Identifikasi kation dalam dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang cara mengidentifikasi lima golongan kation logam, yaitu golongan I (Ag+), golongan II (Cu2+, Hg2+), golongan III (Fe2+), golongan IV, dan golongan V. Dokumen ini juga menjelaskan reaksi kimia dan hasil observasi dari beberapa kation logam seperti pembentukan endapan, perubahan warna larutan, dan kelarutan endapan dalam berbag
Praktikan membuat garam Mohr dengan melarutkan serbuk besi dalam asam sulfat untuk membentuk larutan FeSO4 dan mencampurkannya dengan larutan (NH4)2SO4 yang dibuat dari netralisasi asam sulfat dan amonia. Larutan dicampur dan dipanaskan hingga mengkristal menjadi garam Mohr (NH4)2Fe(SO4)2.6H2O.
1. Ridwan menghibur Gina yang sedih karena tidak lulus ujian masuk fakultas kedokteran dengan menyamakan situasi tersebut dengan konsep reaksi kimia dan pereaksi pembatas.
2. Ridwan menjelaskan bahwa fakultas kedokteran mewakili pereaksi pembatas karena kuota yang terbatas, sementara Gina mewakili pereaksi berlebih.
3. Ridwan menyemangati Gina dengan mengatakan bahwa keber
Program Studi Farmasi menjelaskan tiga metode utama dalam argentometri (titrasi pengendapan perak), yaitu Metode Mohr, Volhard, dan Fajans. Metode-metode ini berbeda dalam penggunaan indikator dan jenis larutan standar yang digunakan untuk menentukan titik akhir.
Penetapan kadar ca dalam CaCO3 SMK-SMAK BogorDeviPurnama
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Prosedur penetapan kadar kalsium dalam sampel menggunakan metode gravimetri meliputi pelarutan sampel dengan asam, pengendapan kalsium oksalat, dan pemanasan sisa endapan.
2. Kalsium diendapkan sebagai kalsium oksalat dengan menambahkan larutan amonium oksalat pada larutan sampel yang telah dicampur dengan asam klorida.
3. Hasil akhir ber
Metode pemisahan dan identifikasi kation dan anion dalam larutan kimia. Kation dan anion yang mungkin hadir perlu diidentifikasi dan dipisahkan karena dapat membentuk senyawa yang tidak larut atau mengganggu proses identifikasi kation lainnya. Metode yang digunakan meliputi pengendapan, pembentukan kompleks, reduksi, dan oksidasi.
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawabanFransiska Puteri
1. Analisis tiga sampel menunjukkan kadar magnesium dan kalsium dalam batu fosfat dan sampel lainnya. Kadar magnesium dan kalsium dihitung dari berat endapan yang dihasilkan.
2. Analisis dua sampel menunjukkan kadar zink sulfida dan belerang dalam sampel, serta kadar kalsium dalam sampel lain. Kadar zink dan belerang dihitung dari berat endapan, sedangkan kadar kalsium dihitung dari perbedaan berat kert
1. Dokumen tersebut memberikan informasi tentang penyelidikan beberapa jenis anion, termasuk klorida, bromida, yodida, ferrosianida, ferrisianida, rodanida, dan nitrit. Reaksi kimia yang terjadi ketika anion-anion tersebut direaksikan dengan asam sulfat dan beberapa zat kimia lain dijelaskan.
1. Korosi besi disebabkan oleh reaksi redoks antara besi dengan oksigen dan air, menghasilkan ion Fe2+ dan ion OH-.
2. Faktor yang mempengaruhi korosi besi antara lain tingkat keasaman, kontak dengan elektrolit, dan kelembaban.
3. Korosi besi dapat dicegah dengan menghilangkan oksigen, air, atau elektrolit yang dapat menyebabkan reaksi redoks.
Analisis kuantitatif dilakukan untuk menentukan jumlah mol air kristal dalam BaCl2.XH2O dan kadar sulfat dalam sampel BaSO4 menggunakan metode gravimetri. Mol air kristal diperoleh sebesar 2 mol dan kadar sulfat diperoleh sebesar 43,21%.
Dokumen tersebut merupakan soal-soal olimpiade kimia tingkat SMA se-Jawa dan Bali yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Kimia Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Soal-soal tersebut meliputi berbagai materi kimia dasar seperti stoikiometri, termodinamika, kesetimbangan kimia, dan reaksi redoks.
Soal cerdas cermat swc 2015 ipa kelas viii hHisbulloh Huda
Teks ini berisi soal-soal cerdas cermat sains yang meliputi konsep-konsep ekosistem, gaya, energi, atom, dan sistem tubuh manusia. Soal-soal tersebut mencakup definisi, contoh, rumus, dan penjelasan singkat tentang berbagai konsep sains.
Praktikan membuat garam Mohr dengan melarutkan serbuk besi dalam asam sulfat untuk membentuk larutan FeSO4 dan mencampurkannya dengan larutan (NH4)2SO4 yang dibuat dari netralisasi asam sulfat dan amonia. Larutan dicampur dan dipanaskan hingga mengkristal menjadi garam Mohr (NH4)2Fe(SO4)2.6H2O.
1. Ridwan menghibur Gina yang sedih karena tidak lulus ujian masuk fakultas kedokteran dengan menyamakan situasi tersebut dengan konsep reaksi kimia dan pereaksi pembatas.
2. Ridwan menjelaskan bahwa fakultas kedokteran mewakili pereaksi pembatas karena kuota yang terbatas, sementara Gina mewakili pereaksi berlebih.
3. Ridwan menyemangati Gina dengan mengatakan bahwa keber
Program Studi Farmasi menjelaskan tiga metode utama dalam argentometri (titrasi pengendapan perak), yaitu Metode Mohr, Volhard, dan Fajans. Metode-metode ini berbeda dalam penggunaan indikator dan jenis larutan standar yang digunakan untuk menentukan titik akhir.
Penetapan kadar ca dalam CaCO3 SMK-SMAK BogorDeviPurnama
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Prosedur penetapan kadar kalsium dalam sampel menggunakan metode gravimetri meliputi pelarutan sampel dengan asam, pengendapan kalsium oksalat, dan pemanasan sisa endapan.
2. Kalsium diendapkan sebagai kalsium oksalat dengan menambahkan larutan amonium oksalat pada larutan sampel yang telah dicampur dengan asam klorida.
3. Hasil akhir ber
Metode pemisahan dan identifikasi kation dan anion dalam larutan kimia. Kation dan anion yang mungkin hadir perlu diidentifikasi dan dipisahkan karena dapat membentuk senyawa yang tidak larut atau mengganggu proses identifikasi kation lainnya. Metode yang digunakan meliputi pengendapan, pembentukan kompleks, reduksi, dan oksidasi.
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawabanFransiska Puteri
1. Analisis tiga sampel menunjukkan kadar magnesium dan kalsium dalam batu fosfat dan sampel lainnya. Kadar magnesium dan kalsium dihitung dari berat endapan yang dihasilkan.
2. Analisis dua sampel menunjukkan kadar zink sulfida dan belerang dalam sampel, serta kadar kalsium dalam sampel lain. Kadar zink dan belerang dihitung dari berat endapan, sedangkan kadar kalsium dihitung dari perbedaan berat kert
1. Dokumen tersebut memberikan informasi tentang penyelidikan beberapa jenis anion, termasuk klorida, bromida, yodida, ferrosianida, ferrisianida, rodanida, dan nitrit. Reaksi kimia yang terjadi ketika anion-anion tersebut direaksikan dengan asam sulfat dan beberapa zat kimia lain dijelaskan.
1. Korosi besi disebabkan oleh reaksi redoks antara besi dengan oksigen dan air, menghasilkan ion Fe2+ dan ion OH-.
2. Faktor yang mempengaruhi korosi besi antara lain tingkat keasaman, kontak dengan elektrolit, dan kelembaban.
3. Korosi besi dapat dicegah dengan menghilangkan oksigen, air, atau elektrolit yang dapat menyebabkan reaksi redoks.
Analisis kuantitatif dilakukan untuk menentukan jumlah mol air kristal dalam BaCl2.XH2O dan kadar sulfat dalam sampel BaSO4 menggunakan metode gravimetri. Mol air kristal diperoleh sebesar 2 mol dan kadar sulfat diperoleh sebesar 43,21%.
Dokumen tersebut merupakan soal-soal olimpiade kimia tingkat SMA se-Jawa dan Bali yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Kimia Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Soal-soal tersebut meliputi berbagai materi kimia dasar seperti stoikiometri, termodinamika, kesetimbangan kimia, dan reaksi redoks.
Soal cerdas cermat swc 2015 ipa kelas viii hHisbulloh Huda
Teks ini berisi soal-soal cerdas cermat sains yang meliputi konsep-konsep ekosistem, gaya, energi, atom, dan sistem tubuh manusia. Soal-soal tersebut mencakup definisi, contoh, rumus, dan penjelasan singkat tentang berbagai konsep sains.
Dokumen tersebut berisi soal-soal cerdas cermat dan essay tentang berbagai aspek agama Islam seperti ibadah, akhlak, sejarah, dan hukum-hukum syariat. Ringkasannya adalah: (1) dokumen berisi 50 soal pilihan ganda dan 12 soal essay, (2) materi soal meliputi ibadah seperti sholat, puasa, dan zakat, (3) juga menyinggung tokoh-tokoh Islam dan sejarah, (4) bertujuan mengu
Dokumen tersebut berisi peraturan umum yang berlaku untuk lomba cerdas tangkas kimia tahun 2015, mencakup peraturan untuk babak perempat final, semi final, dan final, seperti waktu menjawab soal, nilai poin untuk jawaban benar atau salah, serta sanksi bagi pelanggaran peraturan.
1. Diagram orbital elektron terakhir unsur X adalah [Kr] ↑.
2. Konfigurasi elektron unsur dengan nomor atom 28 adalah [Ar] 4s2 3d8.
3. Unsur X dan Y akan membentuk senyawa ionik karena memiliki perbedaan keelektronegatifan yang besar.
Ujian Nasional Kimia tahun 2016 meliputi soal-soal tentang tabel periodik, grafik energi ionisasi, struktur Lewis senyawa, keelektronegatifan, ikatan kimia, bentuk molekul, rumus kimia dan nama senyawa, persamaan reaksi redoks, perhitungan massa dan waktu reaksi, asam-basa, titrasi, hukum Gay-Lussac, larutan penyangga, perhitungan pH dan massa endapan, bilangan oksidasi, gaya
Dokumen tersebut merangkum beberapa reaksi kimia dan konsep terkait, termasuk: 1) pemanasan HgO akan menghasilkan O2; 2) kandungan Fe dalam hemoglobin; 3) pembakaran campuran gas CH4 dan C3H4 akan menghasilkan volume gas yang lebih besar.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut berisi soal-soal ujian prediksi SNMPTN bidang kimia tahun 2012 yang meliputi materi reaksi kimia, sifat asam basa, elektrokimia, termodinamika, dan unsur-unsur kimia beserta sifat-sifatnya. Soal-soal tersebut diantaranya meminta menghitung besaran kimiawi, menjelaskan alasan suatu pernyataan, menentuk
Dokumen tersebut berisi soal ujian nasional kimia yang meliputi berbagai konsep kimia dasar seperti senyawa anorganik, reaksi kimia, termodinamika kimia, dan kesetimbangan kimia. Terdapat 32 pertanyaan pilihan ganda yang mencakup berbagai topik kimia.
Soal try out ujian nasional tahun 2016-2017 mencakup soal-soal mengenai tabel periodik, grafik energi ionisasi, bilangan kuantum, ikatan kimia, titik didih, laju reaksi, kesetimbangan kimia, elektrolisis, dan asam-basa.
Soal try out ujian nasional tahun 2016-2017 mencakup soal-soal mengenai tabel periodik, grafik energi ionisasi, bilangan kuantum, ikatan kimia, titik didih, laju reaksi, kesetimbangan kimia, elektrolisis, dan asam-basa.
SOAL LATIHAN PENILAIAN AKHIR SEMESTER (PAS) KIMIA KELAS XIIdasi anto
File ini berisi latihan soal PAS kimia kelas XII. silahkan digunakan untuk belajar dalam rangka mempersiapkan PAS. siapa tahu dapat membantu. silahkan dishare juga
dapat digunakan bapak ibu guru maupun siswa
Teks tersebut berisi 35 pertanyaan pilihan ganda mengenai konsep-konsep kimia dasar seperti sifat-sifat senyawa kimia, reaksi kimia, asam-basa, dan koloid. Beberapa contoh pertanyaannya adalah tentang rumus senyawa kimia seperti K2CO3, orde reaksi dalam suatu eksperimen, dan fungsi karbon dalam proses pembuatan besi.
1. Dokumen tersebut berisi soal-soal tentang unsur kimia dan ikatan kimia serta reaksi kimia.
2. Terdapat informasi tentang notasi 5 unsur kimia untuk menjawab soal nomor 1, 2, dan 3.
3. Juga terdapat 10 soal yang mencakup berbagai konsep dasar kimia seperti sifat larutan elektrolit dan non-elektrolit, reaksi kimia, dan konsep pH.
Dokumen tersebut memberikan soal-soal ujian kimia SMA tahun 2018 yang meliputi berbagai konsep dasar kimia seperti sifat atom, ikatan kimia, reaksi redoks, asam-basa, dan lainnya. Secara keseluruhan dokumen tersebut berisi 23 soal ujian kimia beserta pembahasannya.
1. Dokumen tersebut memberikan informasi soal nomor 1, 2, dan 3 tentang notasi 5 unsur kimia.
2. Terdapat beberapa pertanyaan tentang sifat-sifat kimiawi unsur-unsur tersebut dan jenis ikatan kimia senyawa tertentu.
3. Soal-soal tersebut mencakup topik golongan unsur, konfigurasi elektron ion, kecenderungan membentuk ikatan ion, dan jenis ikatan senyawa.
Paket soal nomor 1, 2, dan 3 berisi informasi tentang 5 unsur kimia dan notasi elektroniknya. Soal nomor 4 berisi tentang sifat senyawa M dan jenis ikatannya. Soal nomor 5 berisi tentang jenis ikatan pada zat A.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
4. SOAL NOMOR 1 (WAKTU: 5 DETIK)
• Nama alat yang diperagakan
adalah….
5. SOAL NO. 2 (WAKTU : 15 DETIK)
Kation NO3
- SO4
2- SO4
2-
Na+ A
Al3+ B C
Rumus kimia untuk senyawa A, B dan C berturut-turut
adalah … .
6. SOAL NO. 3 (WAKTU:30 DETIK)
• Suatu reaksi A + B C + D berlangsung
selama 4 jam pada suhu 20 oC. Jika setiap
kenaikan suhu 10 oC kecepatan reaksi menjadi
2 kali lebih cepat, maka pada suhu 50 oC reaksi
akan berlangsung selama ....menit
7. SOAL NOMOR 1 (WAKTU: 5 DETIK)
• Percobaan seperti dalam gambar dilaku- kan
untuk menentukan perbandingan harga
muatan terhadap massa elektron. Percobaan
ini dilaku-kan oleh….
8. SOAL NO. 2 (WAKTU: 15 DETIK)
zat Titik leleh
(oC)
Titik didih
(oC)
Wujud pada
suhu kamar
A Sangat
rendah
10
B 65 Sangat tinggi
C -100 50
• Wujud zat A, B, dan C pada suhu kamar
berturut-turut adalah ....
9. SOAL NO. 3 (WAKTU: 30 DETIK)
• Sebanyak 4,7 gram asam nitrit HNO2 (Mr =
47) dilarutkan ke dalam air hingga volum
larutan 2 L. Jika Ka asam nitrit = 5 x 10-4,
derajat ionisasinya adalah…
10. SOAL NOMOR 1 (WAKTU: 15 DETIK)
Gambar di samping
menyatakan hubungan
energi ionisasi dengan
nomor atom unsur-unsur
periode 2 dan 3. Titik Q
menyatakan unsur….
11. SOAL NO. 2 (WAKTU: 15 DETIK)
• Nama senyawa dari CH3CH(CH3)C(CH3)3 adalah
….
12. SOAL NO. 3 (WAKTU: 15 DETIK)
• Dua liter gas nitrogen (T,P) ber-reaksi dengan 3
liter gas oksigen (T,P) membentuk 2 liter gas
NxOy (T,P), maka rumus molekul gas NxOy
adalah….
13. SOAL NOMOR 1 WAKTU: 10 DETIK
• Pada pengolahan bijih besi menjadi besi,
diperlukan gas CO menurut reaksi:
Fe2O3(s) + 3CO(g) 2Fe(l) + 3CO2(g)
• Fungsi gas CO dalam reaksi di atas adalah
sebagai….
14. SOAL NO. 2 (WAKTU: 5 DETIK)
• Jika dalam 1 L gas hidrogen terdapat n
molekul, maka dalam 3 liter gas
belerang trioksida dengan suhu dan tekanan
sama terdapat molekul
sebanyak….
15. SOAL NO. 3 (WAKTU: 20 DETIK
• Jika reaksi :
C(s) + ½ H2(g) ½ C2H2(g) H = +112,5 kJ
• Maka H untuk reaksi :
2C2H2(g) 4C(s) + 2H2(g) adalah ….kJ
16. SOAL NOMOR 1 (WAKTU: 5 DEtik
• Nama Alat yang diperagakan adalah....
17. SOAL NOMOR 1 (WAKTU: 30 DETIK)
Jika 3,1 gram garam Ca3(PO4)2
(Mr = 310) dilarutkan dalam air, berapa
jumlah ion Ca2+ yang terdapat dalam
larutan ?
18. SOAL NO. 3 (WAKTU: 15 DETIK)
• Sebanyak 1 mL larutan KOH 1 molar ditambah
air sehingga volum larutan menjadi 1 L.
Larutan ini mempunyai pH….
19. SOAL NOMOR 1 (WAKTU: 5 DETIK)
• Nama alat yang diperagakan adalah….
20. SOAL NO. 2 (WAKTU: 20 DETIK)
• Uji menggunakan indikator universal
menunjukkan bahwa pH larutan basa lemah
LOH 0,1 M sama dengan pH larutan NaOH 1 x
10-3 M. Tetapan ionisasi asam lemah tersebut
adalah….
21. SOAL NO. 3
• Suatu tabung berisi gas Fluor (Ar F = 9), lalu isi
tabung dikosongkan, kemudian diganti dengan
uap air (Mr = 18). Pada suhu dan tekanan yang
sama, massa uap air ....kali massa gas Fluor
22. SOAL NOMOR 1 (WAKTU: 25 DETIK)
• Data reaksi A + B Produk adalah
sebagai berikut:
No Konsentrasi (Molar) Laju awal
(Molar/detik
A B
1 0,2 0,2 9
2 0,2 0.4 18
3 0.4 0,4 36
• Rumus kecepatan reaksi adalah ......
23. SOAL NO. 2 (WAKTU: 10 DETIK)
• Nama IUPAC untuk As2S5 adalah….
24. SOAL NO. 3 (WAKTU: 20 DETIK)
• Konfigurasi elektron ion X+ : 1s2 2s2 2p6. harga ke-
4 bilangan kuantum elektron terakhir dari atom X
adalah ...
• A. n = 2; l = 0; m = 0; s = -1/2
• B. n = 2; l = 1; m = 1; s = -1/2
• C. n = 3; l = 0; m = 0; s = +1/2
• D. n = 3; l = 1; m = -1; s = +1/2
• E. n = 3; l = 2; m = 0; s = +1/2
25. SOAL NOMOR 1 (WAKTU: 10 DETIK)
• Gambar di samping
• adalah cara pemisahan
• kristal iodin
• Denganpengotor-
• nya yang disebut
• dengan cara....
26. SOAL NO. 2 (WAKTU: 30 DETIK)
• Diketahui data energi ikatan rata-rata sebagai
berikut H—H = 440 kJ mol-1; Cl—Cl = 240 kJ
mol-1; H—Cl = 430 kJ mol-1 kalor yang
diperlukan untuk menguraikan 73 gram HCl
menjadi unsur-unsurnya (Ar H=1; Cl=35,5)
adalah .... kJ
27. SOAL NO. 3 (WAKTU: 45 DETIK)
• Diketahui dua buah isotop 63Cu dan 65Cu
dengan massa atom relatif 63,2. Kelimpahan
isotop tembaga yang bermassa 65 g/mol
adalah ....
28. SOAL NOMOR 1
(WAKTU: 10 DETIK)
• Konfigurasi elektron dari unsur adalah
• 70 Gd
31
29. SOAL NO. 2 (WAKTU: 25 DETIK)
• Pada suhu dan tekanan tertentu massa 10 L
gas H2 (Ar H =1) adalah 0,8 gram. Pada suhu
dan tekanan yang sama, 20 L gas X massanya
24 gram. Mr gas X adalah....
30. SOAL NOMOR 1 (WAKTU: 5 DETIK)
• Nama alat yang diperagakan adalah . . . .
31. SOAL NO. 2 (WAKTU: 10 DETIK)
• Reaksi-reaksi berikut ini dimulai pada waktu
• yang bersamaan. Reaksi yang akan
• berlangsung paling cepat adalah ....
A. 20 ml HCl 0,2 M + 20 ml Na2S2O3 0,1M
• pada suhu 30 oC
• B. 20 ml HCl 0,1 M + 20 ml Na2S2O3 0,1M pada
suhu 40 oC
• C. 20 ml HCl 0,2 M + 20 ml Na2S2O3 0,1M pada
suhu 40 oC
• D. 20 ml HCl 0,2 M + 20 ml Na2S2O3 0,1M + 20 ml
air pada suhu 40 oC
32. SOAL NO. 3 (WAKTU: 10 DETIK)
• Berikut ini merupakan gambar bentuk orbital-orbital
d. Bentuk orbital dyz terletak pada
• gambar nomor …..
33. SOAL NOMOR 1 (WAKTU: 15 DETIK)
• Perhatikan data percobaan H2O2 menjadi H2O dan
O2 sebagai berikut:
No Perlakuan Pengamatan
1 Larutan H2O2 saja Sedikit gelembung
2 Larutan H2O2 + larutan NaCl Sedikit gelembung
3 Larutan H2O2 + CoCl2 Banyak gelembung
• Dari data di atas, ion yang berfungsi sebagai
katalis adalah ....
34. SOAL NO. 2 (WAKTU: 15 DETIK)
• Konfigurasi elektron unsur X dan Y sebagai
berikut:
X = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1
Y = 1s2 2s2 2p5
Rumus kimia dan jenis ikatan dari senyawa X dengan
Y adalah ....
35. SOAL NO. 3 (WAKTU: 15 DETIK)
• Bila pada pembakaran 1 mol hidrokarbon
dengan O2 murni dihasilkan CO2 dan H2O
dengan jumlah mol yang sama, maka
hidrokarbon tersebut adalah …
A. metana B. etana
C. etena D. etuna