SlideShare a Scribd company logo
1 of 52
Kelompok 1 :
Rayi Uningal
Diah Eri S
Annastesia Berliyan utami
Larasati
Reproduksi sel
• pembelahan sel dibedakan menjadi dua, yaitu:
• pembelahan secara langsung (amitosis).
• pembelahan secara tidak langsung (mitosis
dan meiosis).
1. Pembelahan Sel secara Langsung
• Proses pembelahan secara langsung disebut
juga pembelahan ami-tosis atau pembelahan
biner.
• Pembelahan biner merupakan proses
pembelahan dari 1 sel menjadi 2 sel tanpa
melalui fase-fase atau tahap-tahap
pembelahan sel.
• Pembelahan biner banyak dilakukan
organisme uniseluler (bersel satu).
• Setiap terjadi pembelahan biner, satu sel akan
membelah menjadi dua sel yang identik .
• Dua sel ini akan membelah lagi menjadi
empat, begitu seterus-nya.
• Pembelahan biner dimulai dengan
pembelahan inti sel menjadi dua,
• kemudian diikuti pembelahan sitoplasma.
• Akhirnya, sel terbelah menjadi dua sel anakan.
2. Pembelahan Sel secara Tidak
Langsung (Mitosis dan Meiosis)
• Pembelahan sel secara tidak langsung adalah
pembelahan yang melalui tahapan-tahapan
tertentu.
• Pembelahan mitosis adalah pembelahan sel
yang menghasilkan sel anakan dengan jumlah
kromosom sama dengan jumlah kromosom
induknya.
• Proses pembelahan mitosis terjadi pada
semua sel tubuh makhluk hidup, kecuali pada
jaringan yang menghasilkan gamet (sel
kelamin).
• Pembelahan mitosis terjadi selama
pertumbuhan dan reproduksi secara aseksual.
• pembelahan mitosis terjadi pada sel meristem
somatik (sel tubuh) muda yang mengalami
pertumbuhan dan perkembangan.
B. Tahapan
Pembelahan
Mitosis
profase
• Selaput sentrosom lepas,
• Dua buah sentriol berpisah dan menuju kutub
yang berlawanan. Duah buah ini kemudian
membentuk bintang kutub.
• Kromatin menggulung menjadi kromosom
memendek dan menebal
• Kemudian kromosom mengganda menjadi
kromatid, dalam hal ini yang mengganda
hanya lengan kromosomnya saja.
• Anak inti dan selaput inti melebur dalam
plasma sehingga tidak tampak.
Metafase
• Ditandai dengan munculnya serat gelendong ,
tempat bergantungnya kromosom lewat
sentromernya.
• Kromosom yang bergantung pada serat
gelendong bergerak menuju kebidang ekuator
,sehingga semua kromosom terletak pada satu
garis di tengah – tengah sel.
Anafase
• Ditandai dengan pembelahan sentromer pada
setiap kromosom, sehingga kromatid
berpisah.
• Kromatid setelah berpisah disebut kromosom.
• Kromatid teerpisah karena ditarik dengan
gelendong pada sentromernya.
• Dua buah kromosom baru dari setiap
kromosom masing-masing akan bergerak
menuju ke kutub yang berlawanan sehingga
kromosom yang bergerak ke masing – masing
mempunyai jumlah yang sama.
telofase
• Kromosom yang terkumpul di kutub mulai
membuka gulungannya sehingga berubah
kembali menjadi kromatin.
• Selaput inti dan anka inti terbentuk kembali
dan membentuk inti baru dengan benang
kromatin di dalamnya.
• Terjadi lekukan selaput sel dibidang ekuator.
lekukan ini makin lama makin ke dalam
sehingga terbentuk sekat di tengah – tengah
sel yang membagi sel menjadi dua bagian
sama besar.
• Bintang kutub mengganda menjadi sentriol
dan di liputi suatu selaput sehingga terbentuk
kembali sentrosom.
Pembelahan meiosis
• Disebut juga pembelahan reduksi, karena sel
anakan yang dihasilkan mempunyai jumlah
kromosom separuh dari jumlah kromosom sel
induknya.
Tahap – tahap pembelahan meiosis
• Meiosis 1:
Profase
o Leptoten : benang – benang kromatin
memendek dan menebal, membentuk
kromosom homolog.
o Zigoten : sentrosom mebelah menjadi dua dan
bergerak ke arah kutub yang berlawanan.
Semnetara itu kromosom homolog saling
berpasangan.
o Pakiten : terjadi duplikasi kromosom
o Diploten : 2 kromosom homolog yang saling
berpasangan memisahkan diri, terjadi pindah
silang.
o Diakinesis : 2 sentriol sampai pada kutub yang
berlawanan, terbentuk gelendong
pembelahan, membran inti dan nukleolus
menghilang.
Metafase 1
o Kromosom berderet pada bidang ekuator,
kromosom homolog tetap bergandengan
Anafase 1
o Kromosom homolog terpisah dan bergerak
kearah kutub berlawanan tanpa pemisahan
sentromer.
Telofase 1
o Terjadi proses sitokinesis ( pembelahan
sitoplasma sel)
o Terbentuk membran nukleus
o Terbentuk 2 sel anak yang haploid
• Meiosis 2
Profase 2
 benang – benang kromati yg terbentuk
kembali pada akhir meiosis 1 memendek dan
menebal membentuk kromosom.
Selaput inti dan nukleolus dalam sel mulai
menghilang dan benang – benang sepindel
menarik sentromer kedua kutub yang berbeda
Metafase 2
 kromatid bergerak berjajar dan beraturan di
bidang ekuator
Benang spindel menghubungkan sentromer
dengan kutub pembelahan
Anafase 2
Kromatid yang berpasangan saling berpisah
dan masing – masing kromatid bergerak
kearah kutub yang berlawanan.
Telofase 2
 terbentuk 4 sel anak yang masing- masing
memilii kromosom setengah dari jumlah
kromosom yang dimiliki sel induknya.
1. Reproduksi Aseksual/Vegetatif
• Reproduksi aseksual/vegetatif merupakan cara
reproduksi (perbanyakan diri) tanpa melewati
proses peleburan dua gamet.
• Reproduksi vegetatif dapat terjadi secara
alami dan buatan (artifisial).
• a.Reproduksi Vegetatif Alami
• Reproduksi vegetatif alami merupakan cara
perbanyakan yang dilakukan tumbuhan tanpa
melibatkan bantuan manusia.
• Berikut ini beberapa bagian tumbuhan yang
berperan dalam reproduksi vegetatif alami:
• Rhizoma
• Stolon
• Umbi Lapis
• Tunas
• Umbi Batang
• Daun
• b.Reproduksi Vegetatif Buatan
• Reproduksi vegetatif buatan merupakan cara
perbanyakan tumbuhan yang sengaja
dilakukan oleh manusia. Cara perbanyakan ini
dapat dilakukan dalam waktu relatif lebih
singkat dibandingkan dengan secara alami.
Beberapa usaha perbanyakan yang tergolong
pada reproduksi vegetatif buatan adalah:
• Mencangkok
• Menempel (Okulasi)
• Merunduk
• Kultur Jaringan
• Menyambung
• Menyetek
2.Reproduksi Seksual/Generatif
• Reproduksi seksual/generatif merupakan cara
reproduksi yang melibatkan proses peleburan
gamet jantan dan gamet betina.
• Proses peleburan dua gamet induk ini biasa
disebut pembuahan.
• Reproduksi generatif terjadi pada tumbuhan
berbiji.
A. Alat Reproduksi Tumbuhan
• Alat reproduksi pada kebanyakan tumbuhan
berbiji adalah bunga.
• Bunga umumnya terdiri atas kelopak,
mahkota, benang sari, dan putik.
• benang sari dan putik merupakan alat kelamin
bunga.
• Benang sari/stamen merupakan alat kelamin
jantan.
• Benang sari terdiri atas:
• kepala sari (antena) dan
• tangkai sari (filamen).
• Benang sari menghasilkan gamet jantan
(serbuk sari;polen).
• Gamet jantan terletak di dalam kantong sari
yang merupakan bagian dari kepala sari.
Putik/pistil merupakan alat kelamin betina.
Putik terdiri atas 3 bagian, yaitu :
kepala putik (stigma),
tangkai putik (stilus),
bakal buah (ovula).
Dalam bakal buah terdapatbakal biji yang di
dalamnya mengandung gamet betina(sel
telur; ovum).
B. Penyerbukan
• Penyerbukan atau polinasi merupakan proses
awal sebelum terjadinya pembuahan.
• Pada angiospermae, penyerbukan adalah
proses melekatnya serbuk sari di kepala putik.
• pada gimnospermae, penyerbukan adalah
peristiwa melekatnya serbuk sari pada bakal
biji.
Macam-macam penyerbukan
• penyerbukan dapat dibedakan berdasarkan
asal serbuk sari dan faktor yang membantu
proses penyerbukan :
• 1.Penyerbukan berdasarkan asal serbuk sari
• 2. Penyerbukan berdasarkan faktor yang
membantu
1.Penyerbukan berdasarkan asal
serbuk sari
• Berdasarkan asal serbuk sari dapat dibedakan
menjadi beberapa macam, yaitu :
• Otogami/penyerbukan sendiri
• Kleistogami
• Geitonogami/penyerbukan tetangga
• Alogami/penyerbukan silang
• Bastar/hibridogami
2. Penyerbukan berdasarkan faktor
yang membantu
• Penyerbukan ini dapat dibedakan menjadi
beberapa macam, yaitu:
• Anemogami
• Hidrogami
• Zodiogami
C. Pembuahan
Pembuahan atau fertilisasi merupakan
proses peleburan antara inti sperma dengan
sel telur.
Pada tumbuhan, ada 2 macam
pembuahan, yaitu :
o pembuahan tunggal.
o pembuahan ganda.
Organ Reproduksi Pria
Organ Reproduksi Pria
• Organ reproduksi pria mempunyai dua
fungsi yaitu: sebagai produksi sel kelamin
dan pelepasan sel-sel keorgan reproduksi
wanita.
Organ reproduksi pria :
a. Bagian dalam
• Sepasang testis berfungsi menghasilkan
sperma melalui spermatogenesis dan
testosteron.
• Saluran kelamin berfungsi menyalurkan
sperma dari testis keluar tubuh melalui penis.
• Kelenjar kelamin selama perjalanan pd saluran
kelamin, sperma mengalami penanbahan
cairan-cairan kelamin.
b. Bagian luar
1. Penis adalah alat kopulasi
(Menyalurkan keOrgan Reproduksi
Wanita).
2. Skrotum adalah kantong yang
membungkus dan melindungi testis.
Organ Reproduksi Wanita
Organ Reproduksi Bagian Luar
1. Vulva merupakan celah paling luar dari
alat kelamin wanita. Pada bagian dalam
vulva terdapat saluran urine dan saluran
reproduksi
2. Labium bagian yg membatasi vulva, ada
dua macam labium yaitu labium Mayora
dan Minora
Organ Reproduksi Bagian Dalam
• Vagina berfungsi sebagai alat kopulasi
(tempat disalurkanya sel sperma) dan
sebagai jalur keluarnya bayi
• Uterus (rahim berfungsi sebagai tempat
tumbuh dan berkembangnya embrio)
• Oviduct atau Tuba Fallopi berfungsi
menyalurkan sel telur dari ovarium kerahim
sertaterjadinya verlisasi atau pembuahan
• Ovarium atau Indung telur berfungsi
menghasilkan sel telur
Terima kasih

More Related Content

Similar to SISTEM REPRODUKSI KELOMPOK 1.pptx

ppt PEMBELAHAN SEL.pptx
ppt PEMBELAHAN SEL.pptxppt PEMBELAHAN SEL.pptx
ppt PEMBELAHAN SEL.pptxlandoazis
 
Resume pembelahan sel Kayla Julia Andini 12 IPS 1
Resume pembelahan sel Kayla Julia Andini 12 IPS 1Resume pembelahan sel Kayla Julia Andini 12 IPS 1
Resume pembelahan sel Kayla Julia Andini 12 IPS 1CitraAgustina4
 
PPT-UEU-Biologi-Pertemuan-8.pptx
PPT-UEU-Biologi-Pertemuan-8.pptxPPT-UEU-Biologi-Pertemuan-8.pptx
PPT-UEU-Biologi-Pertemuan-8.pptxClaraShinta08X9
 
Pembelahan Sel - SMAN 3 Tangerang - 12 IPA 2
Pembelahan Sel - SMAN 3 Tangerang - 12 IPA 2Pembelahan Sel - SMAN 3 Tangerang - 12 IPA 2
Pembelahan Sel - SMAN 3 Tangerang - 12 IPA 2SMA Negri 3 Tngerang
 
COURSES BIOLOGI.pptx
COURSES BIOLOGI.pptxCOURSES BIOLOGI.pptx
COURSES BIOLOGI.pptxAisyah52
 
KUL SIKLUS SEL REV.ppt
KUL SIKLUS SEL REV.pptKUL SIKLUS SEL REV.ppt
KUL SIKLUS SEL REV.pptFikaSafitri4
 
Pembelahan amitosis, mitosis, gametogenesis pada manusia, hewan, dan tumbuhan...
Pembelahan amitosis, mitosis, gametogenesis pada manusia, hewan, dan tumbuhan...Pembelahan amitosis, mitosis, gametogenesis pada manusia, hewan, dan tumbuhan...
Pembelahan amitosis, mitosis, gametogenesis pada manusia, hewan, dan tumbuhan...luluk anas
 
Proliferasi (modul sel dan genetika)
Proliferasi (modul sel dan genetika)Proliferasi (modul sel dan genetika)
Proliferasi (modul sel dan genetika)fikri asyura
 
Pembelahan sel (anggun zairatul arifa 12 ips 1)
Pembelahan sel (anggun zairatul arifa 12 ips 1)Pembelahan sel (anggun zairatul arifa 12 ips 1)
Pembelahan sel (anggun zairatul arifa 12 ips 1)CitraAgustina4
 

Similar to SISTEM REPRODUKSI KELOMPOK 1.pptx (20)

ppt PEMBELAHAN SEL.pptx
ppt PEMBELAHAN SEL.pptxppt PEMBELAHAN SEL.pptx
ppt PEMBELAHAN SEL.pptx
 
Psikologi Faal Pertemuan2a
Psikologi Faal Pertemuan2aPsikologi Faal Pertemuan2a
Psikologi Faal Pertemuan2a
 
PPT M2 KB3
PPT M2 KB3PPT M2 KB3
PPT M2 KB3
 
Resume pembelahan sel Kayla Julia Andini 12 IPS 1
Resume pembelahan sel Kayla Julia Andini 12 IPS 1Resume pembelahan sel Kayla Julia Andini 12 IPS 1
Resume pembelahan sel Kayla Julia Andini 12 IPS 1
 
PPT-UEU-Biologi-Pertemuan-8.pptx
PPT-UEU-Biologi-Pertemuan-8.pptxPPT-UEU-Biologi-Pertemuan-8.pptx
PPT-UEU-Biologi-Pertemuan-8.pptx
 
Bio pembelahan sel ppt
Bio pembelahan sel pptBio pembelahan sel ppt
Bio pembelahan sel ppt
 
Biosel
BioselBiosel
Biosel
 
Reproduksi sel
Reproduksi selReproduksi sel
Reproduksi sel
 
Pembelahan Sel - SMAN 3 Tangerang - 12 IPA 2
Pembelahan Sel - SMAN 3 Tangerang - 12 IPA 2Pembelahan Sel - SMAN 3 Tangerang - 12 IPA 2
Pembelahan Sel - SMAN 3 Tangerang - 12 IPA 2
 
COURSES BIOLOGI.pptx
COURSES BIOLOGI.pptxCOURSES BIOLOGI.pptx
COURSES BIOLOGI.pptx
 
Pembelahan Sel
Pembelahan SelPembelahan Sel
Pembelahan Sel
 
KUL SIKLUS SEL REV.ppt
KUL SIKLUS SEL REV.pptKUL SIKLUS SEL REV.ppt
KUL SIKLUS SEL REV.ppt
 
Pembelahan sel
Pembelahan selPembelahan sel
Pembelahan sel
 
Pembelahan sel
Pembelahan selPembelahan sel
Pembelahan sel
 
Sel dan pembelahan sel
Sel dan pembelahan selSel dan pembelahan sel
Sel dan pembelahan sel
 
Pembelahan amitosis, mitosis, gametogenesis pada manusia, hewan, dan tumbuhan...
Pembelahan amitosis, mitosis, gametogenesis pada manusia, hewan, dan tumbuhan...Pembelahan amitosis, mitosis, gametogenesis pada manusia, hewan, dan tumbuhan...
Pembelahan amitosis, mitosis, gametogenesis pada manusia, hewan, dan tumbuhan...
 
Proliferasi (modul sel dan genetika)
Proliferasi (modul sel dan genetika)Proliferasi (modul sel dan genetika)
Proliferasi (modul sel dan genetika)
 
Proliferasi
ProliferasiProliferasi
Proliferasi
 
Makalah pembelahan sel
Makalah pembelahan selMakalah pembelahan sel
Makalah pembelahan sel
 
Pembelahan sel (anggun zairatul arifa 12 ips 1)
Pembelahan sel (anggun zairatul arifa 12 ips 1)Pembelahan sel (anggun zairatul arifa 12 ips 1)
Pembelahan sel (anggun zairatul arifa 12 ips 1)
 

Recently uploaded

Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanAyuApriliyanti6
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxHaryKharismaSuhud
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024DessyArliani
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
Latihan Soal untuk US dan Tryout SMP 2024
Latihan Soal untuk  US dan Tryout SMP 2024Latihan Soal untuk  US dan Tryout SMP 2024
Latihan Soal untuk US dan Tryout SMP 2024panyuwakezia
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxfitriaoskar
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...nuraji51
 

Recently uploaded (20)

Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Latihan Soal untuk US dan Tryout SMP 2024
Latihan Soal untuk  US dan Tryout SMP 2024Latihan Soal untuk  US dan Tryout SMP 2024
Latihan Soal untuk US dan Tryout SMP 2024
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 

SISTEM REPRODUKSI KELOMPOK 1.pptx

  • 1. Kelompok 1 : Rayi Uningal Diah Eri S Annastesia Berliyan utami Larasati
  • 2. Reproduksi sel • pembelahan sel dibedakan menjadi dua, yaitu: • pembelahan secara langsung (amitosis). • pembelahan secara tidak langsung (mitosis dan meiosis).
  • 3.
  • 4. 1. Pembelahan Sel secara Langsung • Proses pembelahan secara langsung disebut juga pembelahan ami-tosis atau pembelahan biner. • Pembelahan biner merupakan proses pembelahan dari 1 sel menjadi 2 sel tanpa melalui fase-fase atau tahap-tahap pembelahan sel.
  • 5. • Pembelahan biner banyak dilakukan organisme uniseluler (bersel satu). • Setiap terjadi pembelahan biner, satu sel akan membelah menjadi dua sel yang identik . • Dua sel ini akan membelah lagi menjadi empat, begitu seterus-nya.
  • 6. • Pembelahan biner dimulai dengan pembelahan inti sel menjadi dua, • kemudian diikuti pembelahan sitoplasma. • Akhirnya, sel terbelah menjadi dua sel anakan.
  • 7. 2. Pembelahan Sel secara Tidak Langsung (Mitosis dan Meiosis) • Pembelahan sel secara tidak langsung adalah pembelahan yang melalui tahapan-tahapan tertentu. • Pembelahan mitosis adalah pembelahan sel yang menghasilkan sel anakan dengan jumlah kromosom sama dengan jumlah kromosom induknya.
  • 8. • Proses pembelahan mitosis terjadi pada semua sel tubuh makhluk hidup, kecuali pada jaringan yang menghasilkan gamet (sel kelamin). • Pembelahan mitosis terjadi selama pertumbuhan dan reproduksi secara aseksual.
  • 9. • pembelahan mitosis terjadi pada sel meristem somatik (sel tubuh) muda yang mengalami pertumbuhan dan perkembangan.
  • 11. profase • Selaput sentrosom lepas, • Dua buah sentriol berpisah dan menuju kutub yang berlawanan. Duah buah ini kemudian membentuk bintang kutub. • Kromatin menggulung menjadi kromosom memendek dan menebal
  • 12. • Kemudian kromosom mengganda menjadi kromatid, dalam hal ini yang mengganda hanya lengan kromosomnya saja. • Anak inti dan selaput inti melebur dalam plasma sehingga tidak tampak.
  • 13. Metafase • Ditandai dengan munculnya serat gelendong , tempat bergantungnya kromosom lewat sentromernya. • Kromosom yang bergantung pada serat gelendong bergerak menuju kebidang ekuator ,sehingga semua kromosom terletak pada satu garis di tengah – tengah sel.
  • 14. Anafase • Ditandai dengan pembelahan sentromer pada setiap kromosom, sehingga kromatid berpisah. • Kromatid setelah berpisah disebut kromosom.
  • 15. • Kromatid teerpisah karena ditarik dengan gelendong pada sentromernya. • Dua buah kromosom baru dari setiap kromosom masing-masing akan bergerak menuju ke kutub yang berlawanan sehingga kromosom yang bergerak ke masing – masing mempunyai jumlah yang sama.
  • 16. telofase • Kromosom yang terkumpul di kutub mulai membuka gulungannya sehingga berubah kembali menjadi kromatin. • Selaput inti dan anka inti terbentuk kembali dan membentuk inti baru dengan benang kromatin di dalamnya.
  • 17. • Terjadi lekukan selaput sel dibidang ekuator. lekukan ini makin lama makin ke dalam sehingga terbentuk sekat di tengah – tengah sel yang membagi sel menjadi dua bagian sama besar. • Bintang kutub mengganda menjadi sentriol dan di liputi suatu selaput sehingga terbentuk kembali sentrosom.
  • 18. Pembelahan meiosis • Disebut juga pembelahan reduksi, karena sel anakan yang dihasilkan mempunyai jumlah kromosom separuh dari jumlah kromosom sel induknya.
  • 19. Tahap – tahap pembelahan meiosis • Meiosis 1: Profase o Leptoten : benang – benang kromatin memendek dan menebal, membentuk kromosom homolog. o Zigoten : sentrosom mebelah menjadi dua dan bergerak ke arah kutub yang berlawanan. Semnetara itu kromosom homolog saling berpasangan.
  • 20. o Pakiten : terjadi duplikasi kromosom o Diploten : 2 kromosom homolog yang saling berpasangan memisahkan diri, terjadi pindah silang. o Diakinesis : 2 sentriol sampai pada kutub yang berlawanan, terbentuk gelendong pembelahan, membran inti dan nukleolus menghilang.
  • 21. Metafase 1 o Kromosom berderet pada bidang ekuator, kromosom homolog tetap bergandengan
  • 22. Anafase 1 o Kromosom homolog terpisah dan bergerak kearah kutub berlawanan tanpa pemisahan sentromer.
  • 23. Telofase 1 o Terjadi proses sitokinesis ( pembelahan sitoplasma sel) o Terbentuk membran nukleus o Terbentuk 2 sel anak yang haploid
  • 24. • Meiosis 2 Profase 2  benang – benang kromati yg terbentuk kembali pada akhir meiosis 1 memendek dan menebal membentuk kromosom. Selaput inti dan nukleolus dalam sel mulai menghilang dan benang – benang sepindel menarik sentromer kedua kutub yang berbeda
  • 25. Metafase 2  kromatid bergerak berjajar dan beraturan di bidang ekuator Benang spindel menghubungkan sentromer dengan kutub pembelahan
  • 26. Anafase 2 Kromatid yang berpasangan saling berpisah dan masing – masing kromatid bergerak kearah kutub yang berlawanan.
  • 27. Telofase 2  terbentuk 4 sel anak yang masing- masing memilii kromosom setengah dari jumlah kromosom yang dimiliki sel induknya.
  • 28. 1. Reproduksi Aseksual/Vegetatif • Reproduksi aseksual/vegetatif merupakan cara reproduksi (perbanyakan diri) tanpa melewati proses peleburan dua gamet. • Reproduksi vegetatif dapat terjadi secara alami dan buatan (artifisial).
  • 29. • a.Reproduksi Vegetatif Alami • Reproduksi vegetatif alami merupakan cara perbanyakan yang dilakukan tumbuhan tanpa melibatkan bantuan manusia.
  • 30. • Berikut ini beberapa bagian tumbuhan yang berperan dalam reproduksi vegetatif alami: • Rhizoma • Stolon • Umbi Lapis • Tunas • Umbi Batang • Daun
  • 31. • b.Reproduksi Vegetatif Buatan • Reproduksi vegetatif buatan merupakan cara perbanyakan tumbuhan yang sengaja dilakukan oleh manusia. Cara perbanyakan ini dapat dilakukan dalam waktu relatif lebih singkat dibandingkan dengan secara alami.
  • 32. Beberapa usaha perbanyakan yang tergolong pada reproduksi vegetatif buatan adalah: • Mencangkok • Menempel (Okulasi) • Merunduk • Kultur Jaringan • Menyambung • Menyetek
  • 33. 2.Reproduksi Seksual/Generatif • Reproduksi seksual/generatif merupakan cara reproduksi yang melibatkan proses peleburan gamet jantan dan gamet betina. • Proses peleburan dua gamet induk ini biasa disebut pembuahan. • Reproduksi generatif terjadi pada tumbuhan berbiji.
  • 34. A. Alat Reproduksi Tumbuhan • Alat reproduksi pada kebanyakan tumbuhan berbiji adalah bunga. • Bunga umumnya terdiri atas kelopak, mahkota, benang sari, dan putik. • benang sari dan putik merupakan alat kelamin bunga.
  • 35. • Benang sari/stamen merupakan alat kelamin jantan. • Benang sari terdiri atas: • kepala sari (antena) dan • tangkai sari (filamen).
  • 36. • Benang sari menghasilkan gamet jantan (serbuk sari;polen). • Gamet jantan terletak di dalam kantong sari yang merupakan bagian dari kepala sari.
  • 37. Putik/pistil merupakan alat kelamin betina. Putik terdiri atas 3 bagian, yaitu : kepala putik (stigma), tangkai putik (stilus), bakal buah (ovula). Dalam bakal buah terdapatbakal biji yang di dalamnya mengandung gamet betina(sel telur; ovum).
  • 38. B. Penyerbukan • Penyerbukan atau polinasi merupakan proses awal sebelum terjadinya pembuahan. • Pada angiospermae, penyerbukan adalah proses melekatnya serbuk sari di kepala putik. • pada gimnospermae, penyerbukan adalah peristiwa melekatnya serbuk sari pada bakal biji.
  • 39. Macam-macam penyerbukan • penyerbukan dapat dibedakan berdasarkan asal serbuk sari dan faktor yang membantu proses penyerbukan : • 1.Penyerbukan berdasarkan asal serbuk sari • 2. Penyerbukan berdasarkan faktor yang membantu
  • 40. 1.Penyerbukan berdasarkan asal serbuk sari • Berdasarkan asal serbuk sari dapat dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu : • Otogami/penyerbukan sendiri • Kleistogami • Geitonogami/penyerbukan tetangga • Alogami/penyerbukan silang • Bastar/hibridogami
  • 41. 2. Penyerbukan berdasarkan faktor yang membantu • Penyerbukan ini dapat dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu: • Anemogami • Hidrogami • Zodiogami
  • 42. C. Pembuahan Pembuahan atau fertilisasi merupakan proses peleburan antara inti sperma dengan sel telur. Pada tumbuhan, ada 2 macam pembuahan, yaitu : o pembuahan tunggal. o pembuahan ganda.
  • 44. Organ Reproduksi Pria • Organ reproduksi pria mempunyai dua fungsi yaitu: sebagai produksi sel kelamin dan pelepasan sel-sel keorgan reproduksi wanita.
  • 45. Organ reproduksi pria : a. Bagian dalam • Sepasang testis berfungsi menghasilkan sperma melalui spermatogenesis dan testosteron. • Saluran kelamin berfungsi menyalurkan sperma dari testis keluar tubuh melalui penis. • Kelenjar kelamin selama perjalanan pd saluran kelamin, sperma mengalami penanbahan cairan-cairan kelamin.
  • 46. b. Bagian luar 1. Penis adalah alat kopulasi (Menyalurkan keOrgan Reproduksi Wanita). 2. Skrotum adalah kantong yang membungkus dan melindungi testis.
  • 48.
  • 49. Organ Reproduksi Bagian Luar 1. Vulva merupakan celah paling luar dari alat kelamin wanita. Pada bagian dalam vulva terdapat saluran urine dan saluran reproduksi 2. Labium bagian yg membatasi vulva, ada dua macam labium yaitu labium Mayora dan Minora
  • 50. Organ Reproduksi Bagian Dalam • Vagina berfungsi sebagai alat kopulasi (tempat disalurkanya sel sperma) dan sebagai jalur keluarnya bayi • Uterus (rahim berfungsi sebagai tempat tumbuh dan berkembangnya embrio)
  • 51. • Oviduct atau Tuba Fallopi berfungsi menyalurkan sel telur dari ovarium kerahim sertaterjadinya verlisasi atau pembuahan • Ovarium atau Indung telur berfungsi menghasilkan sel telur