SlideShare a Scribd company logo
Oleh:




   MAX
FERNANDEZ
SEJARAH POLITIK INDONESIA
    •PROSES POLITIK DI
        INDONESIA
Sejarah Sistem politik Indonesia dilihat dari proses
politiknya bisa dilihat dari masa-masa berikut ini:
- Masa prakolonial
- Masa kolonial (penjajahan)
- Masa Demokrasi Liberal
- Masa Demokrasi terpimpin
- Masa Demokrasi Pancasila
- Masa Reformasi
 Sistem politik Indonesia:
 Indonesia menganut sistem
 pemerintahan presidensil, di mana
 Presiden berkedudukan sebagai
 kepala negara sekaligus kepala
 pemerintahan.
 Indonesia adalah sebuah negara
 hukum yang berbentuk kesatuan
 dengan pemerintahan berbentuk
 republik dan sistem pemerintahan
 presidensial dengan sifat
 Parlementer. penduduknya
 beragama islam, Indonesia
 bukanlah sebuah negara islam.
 Kekuasaan legislatif dibagi di
   antara dua di dalam Majelis
   Permusyawarata rakyat/MPR
   yaitu,

 Dewan Pewakilan Rakyat/DPR
               dan
 Dewan Perwakilan Daerah/DPD
 Cabang yudikatif terdiri dari
 Mahkamah Agung/MA yang dan
 sebuah Mahkamah Konstitusi/MK
 yang secara bersama-sama
 memegang kekuasaan kehakiman.
 Kekuasaan Inspektif
           dikendalikan
oleh Badan Pemeriksa Keuangan
 yang memiliki perwakilan disetiap
 Provinsi dan Kabupaten/Kota
 diseluruh wilayah Republik
 Indonesia
 Cabang eksekutif dipimpin oleh
 seorang Presiden yang merupakan
 kepala negara sekaligus kepala
 pemerintahan yang dibantu oleh
 seorang Wakil Presiden yang
 kedudukannya sebagai pembantu
 presiden diatas para menteri yang
 juga pembantu presiden.
 Undang-undang Dasar 1945
 Konstitusi Negara Indonesia adalah
 Undang-undang Dasar (UUD) 1945, yang
 mengatur kedudukan dan tanggung jawab
 penyelenggara negara; kewenangan, tugas,
 dan hubungan antara lembaga-lembaga
 negara (legislatif, eksekutif, dan yudikatif).
 UUD 1945 juga mengatur hak dan
 kewajiban warga negara.
 Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)


 Fungsi pokok MPR selaku lembaga
 tertinggi negara adalah menyusun
 konstitusi negara; mengangkat dan
 memberhentikan presiden/wakil
 presiden; dan menyusun Garis-
 garis Besar Haluan Negara (GBHN).
 Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)

 Selaku lembaga legislatif, DPR berfungsi
 mengawasi jalannya pemerintahan dan
 bersama-sama dengan pemerintah
 menyusun Undang-undang. Jumlah
 anggota DPR adalah 500 orang, yang
 dipilih melalui Pemilihan Umum setiap
 lima tahunsekali.
Presiden/Wakil Presiden
Presiden Republik Indonesia memegang
pemerintahan menurut UUD 1945 dan dalam
melaksanakan kewajibannya, presiden dibantu
oleh seorang wakil presiden. Dalam sistem
politik Indonesia, Presiden adalah Kepala
Negara sekaligus Kepala Pemerintahan yang
kedudukannya sejajar dengan lembaga tinggi
negara lainnya.
 Mahkmah Agung

Mahkamah Agung (MA) adalah pelaksana
fungsi yudikatif, yang kedudukannya
sejajar dengan lembaga tinggi negara
lainnya. MA bersifat independen dari
intervensi pemerintah dalam menjalankan
tugasnya menegakkan hukum dan
keadilan, meski penunjukan para hakim
agung dilakukan Presiden.
 Lembaga Tinggi Negara Lainnya
  Lembaga tinggi negara lainnya adalah
  Badan Pengawas Keuangan (BPK) dan
  Dewan Pertimbangan Agung (DPA).
  Fungsi utama BPK adalah melakukan
  pemeriksaan keuangan pemerintah.
  Temuan-temuan BPK dilaporkan ke DPR,
  selaku badan yang menyetujui Anggaran
  Pendapatan Belanja Negara (APBN).
 Pemerintah Daerah
 Di tingkat daerah, sebuah provinsi
 dikepalai oleh seorang gubernur
 sedangkan kabupaten/kotamadya
 dikepalai oleh seorang
 bupati/walikota. Saat ini terdapat 30
 provinsi dan 360
 kabupaten/kotamadya.
 Secara etimologis, sistem politik adalah “suatu

 keseluruhan yang tersusun dari sekian banyak bagian
 yang berkaitan dengan urusan negara”. Dengan kata
 lain, sistem politik adalah kumpulan elemen/unsure
 yang satu sama lain saling terkait dalam urusan negara
 yang bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama.
Indonesia-Jepang Fokuskan Kerjasama di 3
                  Bidang

Politik indonesia - Pemerintah Indonesia dan Jepang
mencapai kesepakatan. Kedua negara ini akan fokus
untuk meningkatkan kerja sama ekonomi pada tiga
bidang utama. Yakni :

• infrastruktur transportasi,
• listrik,
• air
ISI dari ke 3 bidang tersebut
• Bidang utama itu pertama, penyediaan infrastruktur
transportasi seperti percepatan pembangunan jalan kereta api,
pelabuhan, bandara, jalan-jalan, dan pengembangan koridor
ekonomi di Jawa.

• Kedua, pengembangan penyediaan listrik dengan sumber
energi terbarukan seperti panas bumi dan batu bara dengan
emisi karbon rendah.

• Ketiga, bidang yang terkait dengan perluasan kawasan
industri khususnya di luar Pulau Jawa sehingga terhubung
dengan pelabuhan. Keempat, bidang pengembangan air bersih
dan kelima, terkait dengan pengembangan energi minyak dan
gas.
Indonesia Usulkan Penyelesaian
         Damai di Libya
                                          TEMPO
                                          Interaktif,
                                          Jakarta - Presiden
                                          Susilo Bambang
                                          Yudhoyono
                                          mengatakan
                                          perlunya dilakukan
                                          penyelesaian damai
                                          dalam konflik di
                                          Libya. Penyelesaian
Presiden SBY (tengah) didampingi Menlu    damai ini dilakukan
Marty Natalegawa (kiri) dan Menhan        dengan genjatan
Purnomo Yusgiantoro (kanan).
ANTARA/Widodo S. Jusuf
                                          senjata dan solusi
                                          politik melalui
                                          perundingan.
SEKIN




SEKIAN

More Related Content

What's hot

Materippknsmaxiibab3
Materippknsmaxiibab3Materippknsmaxiibab3
Materippknsmaxiibab3
abd_
 
Makalah otonomi daerah
Makalah otonomi daerahMakalah otonomi daerah
Makalah otonomi daerahFahmy Metala
 
Hubungan pembukaan uud negara republik indonesia tahun 1945
Hubungan pembukaan uud negara republik indonesia tahun 1945Hubungan pembukaan uud negara republik indonesia tahun 1945
Hubungan pembukaan uud negara republik indonesia tahun 1945
Muhammad Alday
 
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiMakalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiOperator Warnet Vast Raha
 
UUD 1945
UUD 1945UUD 1945
UUD 1945
omcivics
 
Makalah otonomi daerah
Makalah otonomi daerahMakalah otonomi daerah
Makalah otonomi daerah
Sentra Komputer dan Foto Copy
 
DINAMIKA PENYELENGGARAAN NEGARA DALAM KONTEKS NKRI DAN NEGARA FEDERAL
DINAMIKA PENYELENGGARAAN NEGARA DALAM KONTEKS NKRI DAN NEGARA FEDERALDINAMIKA PENYELENGGARAAN NEGARA DALAM KONTEKS NKRI DAN NEGARA FEDERAL
DINAMIKA PENYELENGGARAAN NEGARA DALAM KONTEKS NKRI DAN NEGARA FEDERAL
Firman Darmawan
 
Chapter 1 dan 2 manajemen perbatasan
Chapter 1 dan 2 manajemen perbatasanChapter 1 dan 2 manajemen perbatasan
Chapter 1 dan 2 manajemen perbatasan
93220872
 
Peranan otonomi daerah terhadap pertumbuhan ekonomi daerah STIP WUNA
Peranan otonomi daerah terhadap pertumbuhan ekonomi daerah STIP WUNA Peranan otonomi daerah terhadap pertumbuhan ekonomi daerah STIP WUNA
Peranan otonomi daerah terhadap pertumbuhan ekonomi daerah STIP WUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Dinamika pengelolaan kekuasaan pusat dan daerah berdasarkan uud
Dinamika pengelolaan kekuasaan pusat dan daerah berdasarkan uudDinamika pengelolaan kekuasaan pusat dan daerah berdasarkan uud
Dinamika pengelolaan kekuasaan pusat dan daerah berdasarkan uud
Muhammad Afdhol Rizaldi
 
Pentingnya kepemimpinan presiden ideal dalam pemilu 2014
Pentingnya kepemimpinan presiden ideal dalam pemilu 2014Pentingnya kepemimpinan presiden ideal dalam pemilu 2014
Pentingnya kepemimpinan presiden ideal dalam pemilu 2014
Restu Waras Toto
 
Implementasi w n politik hukum
Implementasi w n politik hukumImplementasi w n politik hukum
Implementasi w n politik hukumnatal kristiono
 
Otonomi Daerah - Makalah
Otonomi Daerah - MakalahOtonomi Daerah - Makalah
Otonomi Daerah - Makalah
Amalia Dekata
 
Materi ppkn sma xii bab 4
Materi ppkn sma xii bab 4Materi ppkn sma xii bab 4
Materi ppkn sma xii bab 4
eli priyatna laidan
 
Perkembangan otonomi daerah
Perkembangan otonomi daerahPerkembangan otonomi daerah
Perkembangan otonomi daerahsamiaji
 
Ketertiban pkn
Ketertiban pknKetertiban pkn
Ketertiban pkn
SMA Negeri 9 KERINCI
 
Pentingnya Konstitusi Negara
Pentingnya Konstitusi NegaraPentingnya Konstitusi Negara
Pentingnya Konstitusi Negara
Surya Surya
 

What's hot (20)

Materippknsmaxiibab3
Materippknsmaxiibab3Materippknsmaxiibab3
Materippknsmaxiibab3
 
Makalah otonomi daerah
Makalah otonomi daerahMakalah otonomi daerah
Makalah otonomi daerah
 
Hubungan pembukaan uud negara republik indonesia tahun 1945
Hubungan pembukaan uud negara republik indonesia tahun 1945Hubungan pembukaan uud negara republik indonesia tahun 1945
Hubungan pembukaan uud negara republik indonesia tahun 1945
 
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiMakalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
 
UUD 1945
UUD 1945UUD 1945
UUD 1945
 
Makalah otonomi daerah
Makalah otonomi daerahMakalah otonomi daerah
Makalah otonomi daerah
 
Makalah pelaksanaan otonomi daerah STIP WUNA
Makalah pelaksanaan otonomi daerah STIP WUNA Makalah pelaksanaan otonomi daerah STIP WUNA
Makalah pelaksanaan otonomi daerah STIP WUNA
 
DINAMIKA PENYELENGGARAAN NEGARA DALAM KONTEKS NKRI DAN NEGARA FEDERAL
DINAMIKA PENYELENGGARAAN NEGARA DALAM KONTEKS NKRI DAN NEGARA FEDERALDINAMIKA PENYELENGGARAAN NEGARA DALAM KONTEKS NKRI DAN NEGARA FEDERAL
DINAMIKA PENYELENGGARAAN NEGARA DALAM KONTEKS NKRI DAN NEGARA FEDERAL
 
Chapter 1 dan 2 manajemen perbatasan
Chapter 1 dan 2 manajemen perbatasanChapter 1 dan 2 manajemen perbatasan
Chapter 1 dan 2 manajemen perbatasan
 
Peranan otonomi daerah terhadap pertumbuhan ekonomi daerah STIP WUNA
Peranan otonomi daerah terhadap pertumbuhan ekonomi daerah STIP WUNA Peranan otonomi daerah terhadap pertumbuhan ekonomi daerah STIP WUNA
Peranan otonomi daerah terhadap pertumbuhan ekonomi daerah STIP WUNA
 
Dinamika pengelolaan kekuasaan pusat dan daerah berdasarkan uud
Dinamika pengelolaan kekuasaan pusat dan daerah berdasarkan uudDinamika pengelolaan kekuasaan pusat dan daerah berdasarkan uud
Dinamika pengelolaan kekuasaan pusat dan daerah berdasarkan uud
 
Pentingnya kepemimpinan presiden ideal dalam pemilu 2014
Pentingnya kepemimpinan presiden ideal dalam pemilu 2014Pentingnya kepemimpinan presiden ideal dalam pemilu 2014
Pentingnya kepemimpinan presiden ideal dalam pemilu 2014
 
Implementasi w n politik hukum
Implementasi w n politik hukumImplementasi w n politik hukum
Implementasi w n politik hukum
 
Pkn otonomi daerah makalah
Pkn otonomi daerah makalahPkn otonomi daerah makalah
Pkn otonomi daerah makalah
 
Otonomi Daerah - Makalah
Otonomi Daerah - MakalahOtonomi Daerah - Makalah
Otonomi Daerah - Makalah
 
Materi ppkn sma xii bab 4
Materi ppkn sma xii bab 4Materi ppkn sma xii bab 4
Materi ppkn sma xii bab 4
 
Perkembangan otonomi daerah
Perkembangan otonomi daerahPerkembangan otonomi daerah
Perkembangan otonomi daerah
 
Presentasi kwn
Presentasi kwnPresentasi kwn
Presentasi kwn
 
Ketertiban pkn
Ketertiban pknKetertiban pkn
Ketertiban pkn
 
Pentingnya Konstitusi Negara
Pentingnya Konstitusi NegaraPentingnya Konstitusi Negara
Pentingnya Konstitusi Negara
 

Similar to Sistem politik indonesia

Sejarah indonesia.pptx
Sejarah indonesia.pptxSejarah indonesia.pptx
Sejarah indonesia.pptx
ericaanden29
 
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiMakalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Warnet Raha
 
Makalah perubahan uud
Makalah  perubahan uudMakalah  perubahan uud
Makalah perubahan uud
Warnet Raha
 
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiMakalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiOperator Warnet Vast Raha
 
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiMakalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiOperator Warnet Vast Raha
 
Makalah perubahan uud
Makalah  perubahan uudMakalah  perubahan uud
Makalah perubahan uud
Septian Muna Barakati
 
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiMakalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Septian Muna Barakati
 
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiMakalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiOperator Warnet Vast Raha
 
pptx_20230218_044841_0000.pptx
pptx_20230218_044841_0000.pptxpptx_20230218_044841_0000.pptx
pptx_20230218_044841_0000.pptx
AldozezearabLoss
 
Perkembangan ekonomi masa_demokrasi_terp
Perkembangan ekonomi masa_demokrasi_terpPerkembangan ekonomi masa_demokrasi_terp
Perkembangan ekonomi masa_demokrasi_terp
BihurinSalsabilaFird
 
Pancasila sebagai sistem_politik_dan_hukum
Pancasila sebagai sistem_politik_dan_hukumPancasila sebagai sistem_politik_dan_hukum
Pancasila sebagai sistem_politik_dan_hukum
Rizki Ramadhan
 
konstitsi terhadap pancasila di lingkungan sosial.pptx
konstitsi terhadap pancasila di lingkungan sosial.pptxkonstitsi terhadap pancasila di lingkungan sosial.pptx
konstitsi terhadap pancasila di lingkungan sosial.pptx
romaiipay
 
Pemerintahan di indonesia
Pemerintahan di indonesiaPemerintahan di indonesia
Pemerintahan di indonesiaSayyid Syauqi
 

Similar to Sistem politik indonesia (20)

File
FileFile
File
 
Sejarah indonesia.pptx
Sejarah indonesia.pptxSejarah indonesia.pptx
Sejarah indonesia.pptx
 
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiMakalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
 
Makalah perubahan uud
Makalah  perubahan uudMakalah  perubahan uud
Makalah perubahan uud
 
Makalah perubahan uud
Makalah  perubahan uudMakalah  perubahan uud
Makalah perubahan uud
 
Makalah perubahan uud
Makalah  perubahan uudMakalah  perubahan uud
Makalah perubahan uud
 
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiMakalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
 
Makalah perubahan uud
Makalah  perubahan uudMakalah  perubahan uud
Makalah perubahan uud
 
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiMakalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
 
Makalah perubahan uud
Makalah  perubahan uudMakalah  perubahan uud
Makalah perubahan uud
 
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiMakalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
 
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusiMakalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
Makalah penyebab dan kosekuensi terjadinya perubahan konstitusi
 
PANCASILA .pdf
PANCASILA .pdfPANCASILA .pdf
PANCASILA .pdf
 
pptx_20230218_044841_0000.pptx
pptx_20230218_044841_0000.pptxpptx_20230218_044841_0000.pptx
pptx_20230218_044841_0000.pptx
 
Perkembangan ekonomi masa_demokrasi_terp
Perkembangan ekonomi masa_demokrasi_terpPerkembangan ekonomi masa_demokrasi_terp
Perkembangan ekonomi masa_demokrasi_terp
 
Pancasila sebagai sistem_politik_dan_hukum
Pancasila sebagai sistem_politik_dan_hukumPancasila sebagai sistem_politik_dan_hukum
Pancasila sebagai sistem_politik_dan_hukum
 
MAKALAH DEMOKRASI
MAKALAH DEMOKRASIMAKALAH DEMOKRASI
MAKALAH DEMOKRASI
 
MAKALAH DEMOKRASI
MAKALAH DEMOKRASIMAKALAH DEMOKRASI
MAKALAH DEMOKRASI
 
konstitsi terhadap pancasila di lingkungan sosial.pptx
konstitsi terhadap pancasila di lingkungan sosial.pptxkonstitsi terhadap pancasila di lingkungan sosial.pptx
konstitsi terhadap pancasila di lingkungan sosial.pptx
 
Pemerintahan di indonesia
Pemerintahan di indonesiaPemerintahan di indonesia
Pemerintahan di indonesia
 

Sistem politik indonesia

  • 1. Oleh: MAX FERNANDEZ
  • 2. SEJARAH POLITIK INDONESIA •PROSES POLITIK DI INDONESIA Sejarah Sistem politik Indonesia dilihat dari proses politiknya bisa dilihat dari masa-masa berikut ini: - Masa prakolonial - Masa kolonial (penjajahan) - Masa Demokrasi Liberal - Masa Demokrasi terpimpin - Masa Demokrasi Pancasila - Masa Reformasi
  • 3.  Sistem politik Indonesia: Indonesia menganut sistem pemerintahan presidensil, di mana Presiden berkedudukan sebagai kepala negara sekaligus kepala pemerintahan.
  • 4.  Indonesia adalah sebuah negara hukum yang berbentuk kesatuan dengan pemerintahan berbentuk republik dan sistem pemerintahan presidensial dengan sifat Parlementer. penduduknya beragama islam, Indonesia bukanlah sebuah negara islam.
  • 5.  Kekuasaan legislatif dibagi di antara dua di dalam Majelis Permusyawarata rakyat/MPR yaitu,  Dewan Pewakilan Rakyat/DPR dan  Dewan Perwakilan Daerah/DPD
  • 6.  Cabang yudikatif terdiri dari Mahkamah Agung/MA yang dan sebuah Mahkamah Konstitusi/MK yang secara bersama-sama memegang kekuasaan kehakiman.
  • 7.  Kekuasaan Inspektif dikendalikan oleh Badan Pemeriksa Keuangan yang memiliki perwakilan disetiap Provinsi dan Kabupaten/Kota diseluruh wilayah Republik Indonesia
  • 8.  Cabang eksekutif dipimpin oleh seorang Presiden yang merupakan kepala negara sekaligus kepala pemerintahan yang dibantu oleh seorang Wakil Presiden yang kedudukannya sebagai pembantu presiden diatas para menteri yang juga pembantu presiden.
  • 9.  Undang-undang Dasar 1945 Konstitusi Negara Indonesia adalah Undang-undang Dasar (UUD) 1945, yang mengatur kedudukan dan tanggung jawab penyelenggara negara; kewenangan, tugas, dan hubungan antara lembaga-lembaga negara (legislatif, eksekutif, dan yudikatif). UUD 1945 juga mengatur hak dan kewajiban warga negara.
  • 10.  Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Fungsi pokok MPR selaku lembaga tertinggi negara adalah menyusun konstitusi negara; mengangkat dan memberhentikan presiden/wakil presiden; dan menyusun Garis- garis Besar Haluan Negara (GBHN).
  • 11.  Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Selaku lembaga legislatif, DPR berfungsi mengawasi jalannya pemerintahan dan bersama-sama dengan pemerintah menyusun Undang-undang. Jumlah anggota DPR adalah 500 orang, yang dipilih melalui Pemilihan Umum setiap lima tahunsekali.
  • 12. Presiden/Wakil Presiden Presiden Republik Indonesia memegang pemerintahan menurut UUD 1945 dan dalam melaksanakan kewajibannya, presiden dibantu oleh seorang wakil presiden. Dalam sistem politik Indonesia, Presiden adalah Kepala Negara sekaligus Kepala Pemerintahan yang kedudukannya sejajar dengan lembaga tinggi negara lainnya.
  • 13.  Mahkmah Agung Mahkamah Agung (MA) adalah pelaksana fungsi yudikatif, yang kedudukannya sejajar dengan lembaga tinggi negara lainnya. MA bersifat independen dari intervensi pemerintah dalam menjalankan tugasnya menegakkan hukum dan keadilan, meski penunjukan para hakim agung dilakukan Presiden.
  • 14.  Lembaga Tinggi Negara Lainnya Lembaga tinggi negara lainnya adalah Badan Pengawas Keuangan (BPK) dan Dewan Pertimbangan Agung (DPA). Fungsi utama BPK adalah melakukan pemeriksaan keuangan pemerintah. Temuan-temuan BPK dilaporkan ke DPR, selaku badan yang menyetujui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
  • 15.  Pemerintah Daerah Di tingkat daerah, sebuah provinsi dikepalai oleh seorang gubernur sedangkan kabupaten/kotamadya dikepalai oleh seorang bupati/walikota. Saat ini terdapat 30 provinsi dan 360 kabupaten/kotamadya.
  • 16.  Secara etimologis, sistem politik adalah “suatu keseluruhan yang tersusun dari sekian banyak bagian yang berkaitan dengan urusan negara”. Dengan kata lain, sistem politik adalah kumpulan elemen/unsure yang satu sama lain saling terkait dalam urusan negara yang bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama.
  • 17.
  • 18.
  • 19. Indonesia-Jepang Fokuskan Kerjasama di 3 Bidang Politik indonesia - Pemerintah Indonesia dan Jepang mencapai kesepakatan. Kedua negara ini akan fokus untuk meningkatkan kerja sama ekonomi pada tiga bidang utama. Yakni : • infrastruktur transportasi, • listrik, • air
  • 20. ISI dari ke 3 bidang tersebut • Bidang utama itu pertama, penyediaan infrastruktur transportasi seperti percepatan pembangunan jalan kereta api, pelabuhan, bandara, jalan-jalan, dan pengembangan koridor ekonomi di Jawa. • Kedua, pengembangan penyediaan listrik dengan sumber energi terbarukan seperti panas bumi dan batu bara dengan emisi karbon rendah. • Ketiga, bidang yang terkait dengan perluasan kawasan industri khususnya di luar Pulau Jawa sehingga terhubung dengan pelabuhan. Keempat, bidang pengembangan air bersih dan kelima, terkait dengan pengembangan energi minyak dan gas.
  • 21. Indonesia Usulkan Penyelesaian Damai di Libya  TEMPO Interaktif, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan perlunya dilakukan penyelesaian damai dalam konflik di Libya. Penyelesaian Presiden SBY (tengah) didampingi Menlu damai ini dilakukan Marty Natalegawa (kiri) dan Menhan dengan genjatan Purnomo Yusgiantoro (kanan). ANTARA/Widodo S. Jusuf senjata dan solusi politik melalui perundingan.