Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas pentingnya sistem informasi dalam bisnis yang semakin kompetitif
2. Sistem informasi dapat memberikan keunggulan kompetitif bagi perusahaan melalui strategi, taktik, dan operasional
3. Tokopedia sebagai contoh sistem informasi e-commerce yang mendukung UMKM untuk meningkatkan bisnisnya
Sistem Informasi Manajemen Perusahaan E-Commerce Studi Kasus pada: Shopee Ind...IdhamMaulanaOktora1
Tantangan yang Dihadapi E Commerce:
1. Tantangan pertama adalah dalam menjaga konsistensi dan komunikasi yang lancar di media sosial melalui konten unik yang merefleksikan nilai nilai dan personality perusahaan serta memastikan jalur komunikasi dua arah dengan pengguna.
2. Tantangan kedua adalah menyelesaikan permasalahan yang muncul dari hasil komunikasi dengan pengguna secara strategis dan cepat Tim media sosial Shopee juga bertanggung jawab untuk memonitor percakapan serta menanggapi pengguna secara cepat.
3. Tantangan ketiga adalah menciptakan konten yang atraktif untuk menarik pengguna mengunjungi iklan Shopee Shopee secara konsisten menghadirkan berbagai festival belanja serta inisiatif terbaru yang dapat memberikan keuntungan lebih bagi pengguna seperti diskon hingga 95 persen flash sale, dan sebagainya.
Sistem Informasi Manajemen Perusahaan E-Commerce Studi Kasus pada: Shopee Ind...IdhamMaulanaOktora1
Tantangan yang Dihadapi E Commerce:
1. Tantangan pertama adalah dalam menjaga konsistensi dan komunikasi yang lancar di media sosial melalui konten unik yang merefleksikan nilai nilai dan personality perusahaan serta memastikan jalur komunikasi dua arah dengan pengguna.
2. Tantangan kedua adalah menyelesaikan permasalahan yang muncul dari hasil komunikasi dengan pengguna secara strategis dan cepat Tim media sosial Shopee juga bertanggung jawab untuk memonitor percakapan serta menanggapi pengguna secara cepat.
3. Tantangan ketiga adalah menciptakan konten yang atraktif untuk menarik pengguna mengunjungi iklan Shopee Shopee secara konsisten menghadirkan berbagai festival belanja serta inisiatif terbaru yang dapat memberikan keuntungan lebih bagi pengguna seperti diskon hingga 95 persen flash sale, dan sebagainya.
SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof.Dr.HAPZI ALI. CMA,SISTEM INFORMASI ORGANI...sevrindaanggia
Dalam hal ini, saya berfokus pada Sistem Informasi Akuntansi yang terjadi pada perusahaan tempat saya bekerja (maret2015-juni2017), yaitu PT Belibis Muda Perkasa Palembang. Sebuah perusahaan swasta yang bergerak di bidang distributor obat-obatan.
SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof.Dr.HAPZI ALI. CMA,SISTEM INFORMASI ORGANI...sevrindaanggia
Dalam hal ini, saya berfokus pada Sistem Informasi Akuntansi yang terjadi pada perusahaan tempat saya bekerja (maret2015-juni2017), yaitu PT Belibis Muda Perkasa Palembang. Sebuah perusahaan swasta yang bergerak di bidang distributor obat-obatan.
Finna Kurniasih,Prof. Dr. Ir. HapziAli, MM, CMA. ,Rancangan Sistem Informasi ...FINNAKURNIASIH2
Finna Kurniasih. Prof. Dr. Ir. HapziAli, MM, CMA. Rancangan Sistem Informasi EntIS yang mengkaitkan Hasil Penjualan dan Pemberian Insentif. Universitas Terbuka
SIM, FANNY FEBRIANI, PROF. DR. HAPZI ALI, CMA, SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGU...fannyfbrn18
Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing, Perusahaan dan lingkungannya, tantangan sistem informasi global.
Beberapa tahun belakangan ini, topik keunggulan kompetitif telah menjadi fokus dari banyak diskusi. Keunggulan kompetitif dapat dicapai melalui pengolahan sumber daya fisik, akan tetapi sumber daya virtual ternyata juga dapat memainkan peranan yang besar. Michael E. Porter diakui sebagai orang yang paling banyak mengungkapkan konsep keunggulan kompetitif dan mengontribusikan pemikiran-pemikiran mengenai rantai nilai (value chain) dan sistem nilai (value system), yang setara dengan melihat sesuatu secara sistem atas perusahaan dan lingkungannya. Integrasi antara model sistem umum dan model delapan unsur lingkungan akan menjadi suatu dasar dari suatu konsep yang menerima banyak perhatian dewasa ini manajemen rantai pasokan (supply chain management).
SIM, OCTHAVIANI ARBANIYA, HAPZI ALI, ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI...Octhaviani Arbaniya
SIM, OCTHAVIANI ARBANIYA, HAPZI ALI, ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI, UNIVERSITAS MERCU BUANA, 2017
Kemajuan teknologi komputer sebagai pendukung pemrosesan data dan informasi telah menjadi kebutuhan pokok perusahaan. Instansi jasa pelayanan yang memberikan pelayanan kepada masyarakat, sangat membutuhkan kecepatan pelayanan informasi, sehingga dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada pelanggannya.
Jaringan telekomunikasi saat ini menjadi sebuah hal yang mendasar terhadap perekonomian Indonesia, hal ini dapat dilihat dari perkembangan pesatnya yang terus berkembang sejak abad 20 hingga saat ini. Hal ini dapat menjadi indikator bagi perkembangan ekonomi maupun sosial yang ada. Jaringan telekomunikasi memberikan masukan yang positif untuk dunia bisnis dan dapat mendongkrak perekonomian hingga tahap yang menggembirakan. Saat ini telekomunikasi dapat dijangkau baik secara lokal maupun global. Dengan cara ini, hal ini dapat menunjang perkembangan dunia telekomunikasi di Indonesia.
Sistem Pendukung Keputusan (SPK) dan Decision Support System (DSS) adalah seperangkat sistem yang mampu memecahkan masalah secara efisien dan efektif, yang bertujuan untuk membantu pengambil keputusan memilih berbagai alternatif keputusan yang merupakan hasil pengolahan informasi-informasi yang diperoleh/tersedia dengan menggunakan model-model pengambilan keputusan.
Apa itu SP2DK Pajak?
SP2DK adalah singkatan dari Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pajak (KPP) kepada Wajib Pajak (WP). SP2DK juga sering disebut sebagai surat cinta pajak.
Apa yang harus dilakukan jika mendapatkan SP2DK?
Biasanya, setelah mengirimkan SPT PPh Badan, DJP akan mengirimkan SP2DK. Namun, jangan khawatir, dalam webinar ini, enforce A akan membahasnya. Kami akan memberikan tips tentang bagaimana cara menanggapi SP2DK dengan tepat agar kewajiban pajak dapat diselesaikan dengan baik dan perusahaan tetap efisien dalam biaya pajak. Kami juga akan memberikan tips tentang bagaimana mencegah diterbitkannya SP2DK.
Daftar isi enforce A webinar:
https://enforcea.com/
Dapat SP2DK,Harus Apa? enforce A
Apa Itu SP2DK? How It Works?
How to Response SP2DK?
SP2DK Risk Management & Planning
SP2DK? Surat Cinta DJP? Apa itu SP2DK?
How It Works?
Garis Waktu Kewajiban Pajak
Indikator Risiko Ketidakpatuhan Wajib Pajak
SP2DK adalah bagian dari kegiatan Pengawasan Kepatuhan Pajak
Penelitian Kepatuhan Formal
Penelitian Kepatuhan Material
Jenis Penelitian Kepatuhan Material
Penelitian Komprehensif WP Strategis
Data dan/atau Keterangan dalam Penelitian Kepatuhan Material
Simpulan Hasil Penelitian Kepatuhan Material Umum di KPP
Pelaksanaan SP2DK
Penelitian atas Penjelasan Wajib Pajak
Penerbitan dan Penyampaian SP2DK
Kunjungan Dalam Rangka SP2DK
Pembahasan dan Penyelesaian SP2DK
How DJP Get Data?
Peta Kepatuhan dan Daftar Sasaran Prioritas Penggalian Potensi (DSP3)
Sumber Data SP2DK Ekualisasi
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Penghasilan PPh Badan vs DPP PPN
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Gaji , Bonus dll vs PPh Pasal 21
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Jasa, Sewa & Bunga vs PPh Pasal 23/2 & 4 Ayat (2)/15
Sumber Data SP2DK Mirroring
Sumber Data SP2DK Benchmark
Laporan Hasil P2DK (LHP2DK)
Simpulan dan Rekomendasi Tindak Lanjut LHP2DK
Tindak lanjut SP2DK
Kaidah utama SP2DK
How to Response SP2DK?
Bagaimana Menyusun Tanggapan SP2DK yang Baik
SP2DK Risk Management & Planning
Bagaimana menghindari adanya SP2DK?
Kaidah Manajemen Perpajakan yang Baik
Tax Risk Management enforce A APPTIMA
Tax Efficiency : How to Achieve It?
Tax Diagnostic enforce A Discon 20 % Free 1 month retainer advisory (worth IDR 15 million)
Corporate Tax Obligations Review (Tax Diagnostic) 2023 enforce A
Last but Important…
Bertanya atau konsultasi Tax Help via chat consulting Apps enforce A
Materi ini telah dibahas di channel youtube EnforceA Konsultan Pajak https://youtu.be/pbV7Y8y2wFE?si=SBEiNYL24pMPccLe
Sim, octhaviani arbaniya, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan kompetitif, universitas mercu buana, 2017
1. Nama : Octhaviani Arbaniya
NIM : 43215010271
Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen – Pertemuan 2
Fakultas/Jurusan : Ekonomi dan Bisnis/Akuntansi
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA
SISTEM INFORMASI PENTING DALAM PERSAINGAN BISNIS YANG SEMAKIN
KOMPETITIF
Sistem informasi dan organisasi memiliki hubungan yang saling terkait satu sama lain. Sistem
informasi harus selalu disesuaikan dengan organisasi, demikian juga dengan organisasi harus
mampu mengoptimalkan sistem informasi sehingga mendapatkan keuntungan dari teknologi-
teknologi yang ada. Sistem Informasi strategis membantu perusahaan dengan menyediakan
produk dan layanan yang memberikan keuntungan lebih stategik dibandingkan pesaingnya dalam
pasar yang kompetitif.
Keunggulan kompetitif merupakan keunggulan perusahaan untuk berkompetisi dan bersaing
dengan perusahaan lainnya untuk meningkatkan value (nilai) perusahaan baik dalam hal
peningkatan laba maupun citra perusahaan. Direalisasikan apabila sistem informasi suatu
perusahaan dipengaruhi oleh tiga tingkat keunggulan berikut ini :
1. Keunggulan Strategi
Adalah keunggulan dimana perusahaan yang memutuskan untuk mengubah semua data
perusahaan yang dimiliki ke dalam database yang memungkinkan untuk digunakan
bersama-sama dengan pelanggan ataupun partner bisnis, database standart yang bisa
diakses melalui web browser.
2. Keunggulan Taktikal
Adalah keunggulan yang dijadikan sebagai metode membuat dan menyempurnakan
strategi menggunakan cara yang lebih baik dibandingkan dengan cara yang digunakan
para pesaing dimana perusahaan tidak hanya meningktakan kepuasan pelanggan tetapi
juga meningkatkan keuntungan perusahaan.
3. Keunggulan Operasional
Adalah keunggulan berhubungan dengan transaksi dan proses sehari-hari dimana sistem
informasi akan berinteraksi secara langsung dengan proses sehingga dapat meningkatkan
hubungan perusahaan dengan pelanggan.
Setiap perusahaan harus memastikan bahwa implementasi teknologi dan sistem informasi pada
2. perusahaan tersebut telah optimal dan berjalan dengan baik. Terdapat beberapa faktor-faktor
yang dapat mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan implementasi sistem informasi, baik
faktor teknis maupun non-teknis. Sistem informasi yang telah berhasil diimplementasikan akan
member manfaat bagi perusahaan, antara lain:
1. Mendukung berjalannya proses bisnis dan operasi yang dilakukan para karyawan menjadi
berjalan baik. SIM yang terorganisir akan memudahkan karyawan dalam melaksanakan
tugasnya masing-masing.
2. Membantu dalam pengambilan keputusan bisnis yang tepat. Dengan adanya SIM yang
baik, informasi akan jelas sehingga dapat membantu pihak manajemen dalam
menentukan langkah yang akan diambil perusahaan.
3. Membantu dalam menentukan strategi untuk menciptakan keunggulan dibandingkan
kompetitor. Dengan SIM yang baik, maka perusahaan dapat memikirkan langkah-
langkah baru yang inovatif agar bisa lebih maju dari para pesaingnya dalam melayani
customer.
Pengguna system informasi adalah kita atau end-user yang tidak mengetahui asal usul dari
teknologi yang digunakan. Namun ada baiknya kita tahu dan mengerti agar menambah
pengetahuan kita sebagai pengguna. Pembahasan kali ini mengenai system infromasi pada
Tokopedia.
Tokopedia adalah mall online di Indonesia yang termasuk dalam kategori Business to Consumer
e-Commerce dimana perdagangan antara perusahaan dan konsumen yang melibatkan konsumen
dalam:
• Pengumpulan informasi
• Pembelian barang fisik (baju, aksesoris) atau barang informasi (laptop, camera atau e-
book
• Menerima produk-produknya melalui jaringan elektronik
Dengan adanya tokopedia di kalangan masyarakat akan mendorong para pengusaha kecil atau
perorangan (UMKM) untuk mengembangkan usahanya dan memperluas lingkup dagang
mereka dengan cara memperkenalkan dan menjual produk mereka secara online.
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi. Lima aktivitas dasar
pengolahan informasi dalam sistem informasi, yaitu:
1. Sumber Daya Input Data (Input)
Pengguna akhir akan melakukan rekam data tentang transaksi atau memasukkan secara langsung
kedalam sistem komputer, berupa:
3. a. Berbagai produk yang telah tersedia di dalam website.
b. Membuat akun Tokopedia dengan menginput data diri, seperti: nama, email, tanggal
lahir, jenis kelamin, nomor telepon, password, ulangi password pada tab "Daftar".
c. Setelah memiliki akun, selanjutnya dapat Log In melalui Tokopedia, dengan menginput
alamat email dan password.
d. Menginput informasi pengiriman produk, seperti: nama penerima, alamat, nomer
telepon, email, catatan, voucher diskon,voucher ongkos kirim, gunakan poin.
e. Memilih metode pembayaran.
2. Pemrosesan Data kedalam Informasi (Processing)
Hasil data informasi yang telah dikonversi dari kegiatan mengatur, menganalisis, dan
memanipulasi oleh pengguna akhir, berupa:
a. Pengguna dapat memasukan data yang kemudian di kirim ke server untuk diproses.
b. Setelah server melakukan input data, pengguna akan diarahkan untuk mengecek kembali
produk yang telah dipilih dan memberi second opinion yang ditawarkan, seperti warna
dan tipe.
c. Jika sudah memenuhi semua kriteria, pengguna dapat melakukan transaksi dengan
menekan "Beli Sekarang".
d. Sebelum melakukan pembayaran, pengguna akan log in akun Tokopedia.
e. Pengguna dihubungkan database bank dan mengambil data pengguna yang kemudian
dari Tokopedia dikirim ke penjual yang terkait.
3. Output Produk Informasi (Output)
Informasi dalam berbagai bentuk ditransmisi ke pengguna akhir dan membuat ketersediaan
dalam kegiatan output, berupa:
a. Informasi detail produk beserta informasi pengiriman barang yang telah selesai diproses.
b. Pemesanan selesai dan user perlu menunggu pengiriman pesanan yang telah dipesan.
4. Penyimpanan Data, Model, dan Pengetahuan Sumber Daya (Storage)
Penyimpanan adalah sistem komponen utama dari sistem informasi yang melakukan kegiatan
sistem informasi di Tokopedia, berupa:
a. Sumber daya data (Tampilan ketersediaan produk/barang oleh Tokopedia, Akun
4. Tokopedia, Biodata pengguna)
b. Informasi (Hasil pencarian produk dengan menggunakan kolom search yang kemudian
diproses) disimpan dalam sebuah cara pengorganisasian
c. Sehingga hasil informasi tersebut dipergunakan (Tampilan akhir berupa informasi detail
produk yang telah dipesan sebagai konfirmasi pembelian).
Gambaran proses bisnis tokopedia dan flowchart pembelian di Tokopedia. ( Indri, 21:45)
• Proses Bisnis Tokopedia
Proses Bisnis Tokopedia:pembeli - log in - sukses log in - mencari produk - informasi data yang
dipilih - mengisi data pembelian - mengisi data yang belum lengkap - data lengkap - memilih
metode pembayaran - konfirmasi data dari pembayaran - detail pembayaran
• Flowchart dalam membeli di Tokopedia
5. Referensi
McLeoad, Jr., Raymond & Gearge P. Schell. Management Infromation System. (terjemahan),
Jakarta : PT. INDEKS, 2007. Edisi 10, 2008Anonim, 2014.
https://vpaw.wordpress.com/2014/11/05/komponen-sistem-informasi-manajemen/. ( 5 November
2014)
Indri. http://m2ininformatika.blogspot.co.id/2015/12/analisis-e-commerce-tokopediacom.html.
(21:45)
Gurito, 2015. http://tribiznetwork.com/profiles/blogs/sistem-informasi-pada-perusahaan-pt-
kokoh-inti-arebama
Nailul, 2016. http://www.kompasiana.com/nailulilmi/peranan-sistem-informasi-dalam-
perusahaan_574c1a91907a610407430cb8