Ringkasan: Presentasi membahas tentang peluang dan tantangan pendidikan nasional di era digital. Beberapa poin penting yang disinggung antara lain mengenai pentingnya pendidikan untuk pembangunan nasional, lanskap terkait pendidikan yang perlu diperhatikan seperti generasi sasaran dan pengaruh revolusi industri 4.0, serta bagaimana pendidikan di era digital atau pendidikan 4.0.

1. 1
Prof. Dr. Hasanuddin Z. Abidin
Dosen, Kelompok Keilmuan Geodesi,
Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB)
Institut Teknologi Bandung
Presentasi di Seminar Pendidikan
dalam rangka Dies Natalis ke-14 Politeknik Triguna Tasikmalaya
Kamis 25 Agustus 2022
Peluang dan Tantangan Pendidikan Nasional
di Era Digital

2. 2
1
Pentingnya Pendidikan
Untuk Pembangunan
Nasional
Pendidikan di Era Digital
(Pendidikan 4.0)
Lanskap terkait
Pendidikan yang
perlu diperhatikan
2
3
Outline Presentasi
Catatan
Penutup
Peluang dan
Tantangan
Pendidikan 4.0
di Indonesia
4
5
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

3. 3
1
Pentingnya Pendidikan
Untuk Pembangunan Nasional

4. 4
Wilayah laut sekitar 63%
Sekitar 5000 km
Sabang - Merauke: 5146 km
London - Baghdad: 4092 km
Luas Daratan 1.900.000 Km2
Luas Laut Wilayah Kedaulatan:
• Perairan Pedalaman dan Perairan Kepulauan
• Laut Teritorial
3.110.000 Km2
290.000 Km2
Luas Wilayah Berdaulat:
• Zona Tambahan
• Zona Ekonomi Eksklusif
• Landas Kontinen
270.000 Km2
3.000.000 Km2
2.800.000 Km2
Luas Perairan Indonesia 6.400.000 Km2
LUAS NKRI (DARAT + PERAIRAN) 8.300.000 Km2
Panjang Garis Pantai 108.000 Km
Jumlah Pulau 17.504 Sudah di submisi ke PBB sejumlah 16.671 (2018)
Indonesia
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Indonesia memiliki
wilayah (darat dan laut)
yang sangat luas, banyak
pulau, serta Sumberdaya
Alam Hayati dan Non-
Hayati yang melimpah.
Sumber Daya Manusia,
yang kompeten dalam
jumlah yang memadai
dan terdistribusi secara
baik dalam wilayah
Indonesia, sangat
diperlukan untuk
mengelola NKRI yang
sangat luas secara
efektif, efisien dan
berkelanjutan.
Pendidikan Nasional

5. 5
Pentingnya Pendidikan Untuk Pembangunan Nasional
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Pendidikan
SDM

6. 6
Ref: Kementerian PPN/Bappenas (2019)
Sumber Daya
Manusia, yang
kompeten dalam
jumlah yang
memadai dan
terdistribusi secara
baik dalam wilayah
Indonesia, akan
sangat diperlukan.
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Pendidikan (Nasional dan Lokal) yang Berkualitas

7. 7
Diperlukan generasi SDM
Indonesia yang unggul.
PENDIDIKAN
NASIONAL
• Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi
• Nilai-Nilai Agama
• Budaya Nasional
• Pancasila
• UUD 1945
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

8. 8
Pedoman Pembangunan Nasional 2020-2024
Dari: Lampiran Permenko Bidang Pembangunan Manusia
dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 7/2020
Terkait erat dengan dunia pendidikan
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

9. 9
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Pendidikan adalah
usaha sadar dan terencana
untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses
pembelajaran agar peserta
didik secara aktif
mengembangkan potensi
dirinya untuk memiliki
kekuatan spiritual keagamaan,
pengendalian diri, kepribadian,
kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa
dan negara.
Pendidikan dan Pendidikan Nasional
(Pasal 1, UU No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional)
Sistem pendidikan nasional adalah keseluruhan
komponen pendidikan yang saling terkait secara
terpadu untuk mencapai tujuan pendidikan nasional.
Pendidikan nasional adalah
pendidikan yang berdasarkan
Pancasila dan Undang-Undang
Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 yang
berakar pada nilai-nilai agama,
kebudayaan nasional Indonesia
dan tanggap terhadap tuntutan
perubahan zaman.
• Revolusi Industri 4.0
• Pendidikan 4.0
• Pandemi Covid19
• dan lain-lain
• Nilai-nilai Agama
• Budaya Nasional
• Pancasila
• UUD 1945

10. 10
Jalur, Jenjang, dan Jenis Pendidikan
(Pasal 13-16, UU No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional)
Jalur Pendidikan Jenjang Pendidikan Formal Jenis Pendidikan
• Pendidikan Formal • Pendidikan Dasar • Pendidikan Umum
• Pendidikan Nonformal • Pendidikan Menengah • Pendidikan Kejuruan
• Pendidikan Informal • Pendidikan Tinggi • Pendidikan Akademik
Jalur, jenjang, dan jenis pendidikan dapat diwujudkan
dalam bentuk satuan pendidikan yang diselenggarakan
oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan/atau
masyarakat.
• Pendidikan Profesi
• Pendidikan Vokasi
• Pendidikan Keagamaan
• Pendidikan Khusus
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Pendidikan Formal, Nonformal, dan
Informal diselenggarakan dengan sistem
terbuka melalui tatap muka dan/atau
melalui jarak jauh.
Penyelenggaraan semua jalur, jenjang,
dan jenis pendidikan akan dipengaruhi
oleh perkembangan sistem dan teknologi
digital yang pesat saat ini.

11. 11
Pendidikan Tinggi (Dikti)
(Pasal 19-21, UU No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional)
Program Pendidikan Bentuk Perguruan Tinggi Program Perguruan Tinggi
• Pendidikan Diploma • Akademi • Program Akademik
• Pendidikan Sarjana • Politeknik • Program Profesi
• Pendidikan Magister • Sekolah Tinggi • Program Vokasi
• Pendidikan Spesialis • Institut
• Pendidikan Doktor • Universitas
1. Pendidikan tinggi diselenggarakan oleh perguruan tinggi
dengan sistem terbuka.
2. Perguruan tinggi berkewajiban menyelenggarakan
pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
3. Perguruan tinggi dapat menyelenggarakan program akademik, profesi, dan/atau vokasi.
4. Perguruan tinggi yang memenuhi persyaratan pendirian dan dinyatakan berhak menyelenggarakan
program pendidikan tertentu dapat memberikan gelar akademik, profesi, atau vokasi sesuai dengan
program pendidikanyang diselenggarakannya.
5. Perseorangan, organisasi, atau penyelenggara pendidikan yang bukan
perguruan tinggi dilarang memberikan gelar akademik, profesi, atau vokasi.
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Penyelenggaraan semua program
pendidikan tinggi akan dipengaruhi
oleh perkembangan sistem dan
teknologi digital yang pesat saat ini.

12. 12
Strategi Pembangunan Pendidikan Nasional
Pembangunan pendidikan nasional sebaiknya berbasiskan pada IPTEK terkini dan juga IMTAK.
Ref: Kementerian PPN/Bappenas (2019)
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

13. 13
Kota
Ibukota Provinsi
Kota di Indonesia
Perlu kerjasama yang baik antara pemerintah, mitra
non-pemerintah, dan masyarakat secara umum dalam
pengembangan pendidikan di Indonesia.
Pemerataan Pendidikan di Indonesia
SDM yang kompeten
dalam jumlah yang
memadai, sebaiknya
terdistribusi secara baik
dalam wilayah Indonesia.
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Jalur, jenis, dan jenjang pendidikan sebaiknya
disesuaikan dengan kondisi, kekuatan,
dan kebutuhan masing-masing daerah

14. 14
Pembangunan Pendidikan di Daerah
Pemerataan pembangunan daerah terus ditingkatkan. Wilayah Luar Jawa
terutama Kawasan Timur Indonesia (KTI) didorong tumbuh lebih tinggi dari
Jawa dan Kawasan Barat Indonesia (KBI), dengan tetap mempertahankan
momentum pertumbuhan wilayah Jawa. Dalam 30 tahun ke depan, peranan
Luar Jawa dan Kawasan Timur Indonesia diperkirakan meningkat menjadi
48,2 persen dan 25,1 persen dari perekonomian nasional.
Pembangunan pendidikan di daerah sebaiknya
disesuaikan dengan kondisi dan arah pengembangan
dan pembangunan di masing-masing daerah.
Arah
Pengembangan
Daerah
Ref: Kementerian PPN/Bappenas (2019)
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

15. 15
2
Lanskap terkait Pendidikan
yang perlu diperhatikan

16. 16
Generasi Sasaran Pendidikan
Yang perlu jadi perhatian utama kita semua saat ini
adalah Generasi Z dan Generasi Y (Milenial).
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

17. 17
Kondisi Saat Ini: Perkembangan Sains & Teknologi
• Generasi Z dan Milenial tumbuh di dunia dengan
perkembangan sains dan teknologi yang relatif cepat.
• Dunia pendidikan juga dipengaruhi perkembangan sains
dan teknologi (Industri 4.0).
• Masyarakat juga semakin akrab dengan sains dan teknologi.
Ref: Olga Memedovic (2020)
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Ref: www.unido.org
Ref: Alcacer et al. (2022)

18. 18
Transformasi Digital menyebabkan Revolusi Industri 4.0
Versi Slide: HZ Abidin (2022),
diadaptasi dari Nizam,
Kemendikbud (2020)
Revolusi Industri 4.0 lebih komprehensif dan
mempengaruhi semua aspek kehidupan kita.
Termasuk
Dunia Pendidikan

19. 19
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Ref: Gomez et al. (2021)
Revolusi Industri 4.0
juga sudah mempengaruhi dunia
pendidikan → Pendidikan 4.0

20. 20
The 4 Waves of Industrial Revolution
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

21. 21
Society 5.0 (Masyarakat 5.0)
Ref: https://www8.cao.go.jp/cstp/english/society5_0/index.html Versi Slide: HZ Abidin (2022)
• "Masyarakat yang berpusat pada manusia, yang menyeimbangkan
kemajuan ekonomi dengan penyelesaian masalah sosial, melalui
sistem yang sangat mengintegrasikan dunia maya dan ruang fisik"
• Masyarakat 5.0 diusulkan dalam Rencana Dasar Sains dan Teknologi
ke-5 Jepang sebagai masyarakat masa depan yang harus dicita-citakan
Jepang. Ini mengikuti masyarakat berburu (Masyarakat 1.0), masyarakat
pertanian (Masyarakat 2.0), masyarakat industri (Masyarakat 3.0), dan
masyarakat informasi (Masyarakat 4.0).

22. 22
Versi slide: HZ Abidin (20220, diadaptasi
dari: Ainun Na’im, Kemendikbud (2020)
Industri 4.0 dan Society 5.0 juga akan
mempengaruhi dunia pendidikan.

23. 23
Ref: Kementerian PPN/Bappenas (2019)
Bagaimana dunia
Pendidikan
Indonesia
menghadapi dan
menyikapi tren
global ini ?
• Kondisi demografis
nasional.
• Kondisi sosial,
ekonomi, dan
lingkungan hidup
nasional.
• Perkembangan
ekosistem digital
nasional.
• Adopsi dan
implementasi
Teknologi Revolusi
Industri 4.0.
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

24. 24
Kondisi Saat Ini: Perubahan dan Ketidakpastian
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
• Generasi Z dan Milenial tumbuh di dunia yang perubahannya cepat dan penuh ketidakpastian.
• Dunia pendidikan juga dipengaruhi oleh karakteristik ini (VUCA dan BANI).
Ref: Hrishikesh Karekar (2022)
Ref: https://stephangrabmeier.de/bani-versus-vuca/#infographic

25. 25
https://orgcmf.com/en-gb/pages/landing/vuca/
Dunia pendidikan juga akan dipengaruhi
oleh karakteristik VUCA dalam kondisi
sosial, ekonomi, dan lingkungan dari
negara dan masyarakat; baik pada tataran
global, nasional, maupun lokal.
VUCA dan Pendidikan
https://propellerconsulting.com/blog/a-smart-framework-for-adaptability-in-uncertain-times

26. 26
Keterampilan Untuk Abad ke-21
Ref: World Economic Forum. (2015). New vision for education:
Unlocking the potential of technology. Vancouver, BC; British
Columbia Teachers' Federation.
• Literasi Dasar (foundational
literacies) mewakili bagaimana
siswa menerapkan keterampilan
inti untuk tugas sehari-hari.
• Kompetensi (competencies)
menggambarkan bagaimana
siswa menghadapi tantangan
yang kompleks.
• Kualitas karakter (character
qualities) menggambarkan
bagaimana siswa menghadapi
lingkungan mereka yang berubah.
Siswa membutuhkan
16 keterampilan untuk abad ke-21:
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

27. 27
Definisi Keterampilan
Abad Ke-21
Ref: World Economic Forum. (2015). New vision for
education: Unlocking the potential of technology.
Vancouver, BC; British Columbia Teachers' Federation.
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Pengembangan
semua keterampilan
dapat memanfaatkan
Teknologi RI 4.0
dan Society 5.0

28. 28
3
Pendidikan di Era Digital
(Pendidikan 4.0)

29. 29
https://www.gillysalmon.com/blog/higher-education-3-0-and-beyond
Pendidikan di Era Digital
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
https://swisscognitive.ch/2022/04/01/understanding-education-4-
0-the-machine-learning-driven-future-of-learning/
Revolusi
Industri 4.0

30. 30
Pendidikan 4.0
Ref: https://ied.eu/project-updates/education-4-0-heres-why-it-has-come-to-stay/
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Revolusi
Industri 4.0 Pendidikan 4.0
• Pendidikan 4.0 adalah pendidikan saat ini yang memanfaatkan
teknologi dan aplikasi digital (Teknologi Revolusi Industri 4.0),
dengan tujuan pendidikan baru yang diselaraskan.
• Sejumlah karakteristik Pendidikan 4.0 adalah sebagai berikut:
Ref: https://fliphtml5.com/flqg/euqi/basic

31. 31
Penggerak Pendidikan 4.0
Ref: https://fliphtml5.com/flqg/euqi/basic
• Industri 4.0 dan Society 5.0.
• Generasi Z dan Generasi Y (Milenial).
• Pola fikir dan budaya kerja digital.
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

32. 32
• Pengaruh Revolusi Industri 4.0 terhadap Pendidikan tidak pernah bisa diabaikan.
• Pendidikan 4.0 dapat menumbuhkan atmosfir pembelajaran rekan-ke-rekan (peer-to-peer) dimana
para siswa/mahasiswa dapat belajar secara kolaboratif dan dari interaksi satu sama lain.
• Dalam hal ini peran guru/dosen adalah sebagai fasilitator.
• Kurikulum dan hasil pembelajaran berfokus pada keterampilan abad ke-21 yang kompleks, termasuk
pemecahan masalah, berpikir kritis, kreativitas, manajemen orang, kerja tim dan kolaborasi, kecerdasan
emosional, penilaian dan pengambilan keputusan, orientasi layanan, negosiasi, dan fleksibilitas kognitif.
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Pendidikan
berbasis
Inovasi
Pendidikan
berbasis
Pengetahuan
Pembelajaran
berkemampuan
internet
Kuliah,
belajar hafalan,
dan menghafal
Pendidikan 4.0 – Sistem Pembelajaran yang Berbeda
https://www.creatrixcampus.
com/blog/Education-4.0

33. 33
Karakteristik Education 4.0
Ref: Das, S., Kleinke, D. K., & Pistrui, D. (2020, June). “Reimagining engineering education: does
industry 4.0 need education 4.0?”. In 2020 ASEE Virtual Annual Conference Content Access.
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Scalable
Transdisciplinary
Experiential
and hands-on
Just-in-time
information based
rather than pre-
requisite based
Teacher as
mentor and coach
Flexible mode
individualized
learning
Education
4.0
Flexible
source of
knowledge/
information
Formative
Assessment of skill
growth and ability
to learn
Acquiring skills
rather than
knowledge

34. 34
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
https://www.creatrixcampus.com/
blog/Education-4.0
10 Keterampilan Digital Teratas Yang Dituntut Pendidikan 4.0

35. 35
The World Economic Forum Education 4.0 Framework
Pendidikan 4.0
tidak hanya sekedar
menyangkut
pemanfaatan
Teknologi Industri 4.0
untuk membantu
proses pendidikan.
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
References:

36. 36
Universitas 4.0
Platform Informasi dan Komunikasi suatu Universitas Digital
Ref: Tetiana Kovaliuk and Nataliya Kobets (2021)
Komponen Universitas 4.0
Aktivitas Universitas 4.0
memerlukan berbagai
platform informasi
dan komunikasi:
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

37. 37
Universitas 4.0
Universitas 4.0 berorientasi ke luar
melayani masyarakat (mutu
kehidupan) dan industri (daya saing),
serta memenuhi kebutuhan para
peserta didik (standar kehidupan).
Karakteristik
Universitas
4.0
Versi slide: HZ Abidin (2022), diadaptasi dari Togar M. Simatupang (2018)

38. 38
4
Peluang dan Tantangan
Pendidikan 4.0 di Indonesia

39. 39
Peluang: prodi baru, bidang riset yang semakin luas, hilirisasi sains semakin terbuka.
Tantangan: implementasi kurikulum 4.0, pendidikan 4.0, dan universitas 4.0.
Versi Slide: HZ Abidin (2022),
diadaptasi dari Ainun Na’im,
Kemendikbud (2020)

40. 40
Versi Slide: HZ Abidin (2022),
diadaptasi dari Ainun Na’im,
Kemendikbud (2020)
Peluang dan Tantangan: Bagaimana implementasi Pendidikan 4.0 pada berbagai
jenjang pendidikan dapat ikut menyelesaikan permasalahan tersebut di atas ?

41. 41
Versi Slide: HZ Abidin (2022), diadaptasi dari Teuku Faisal Fathani (2022)
Masih terdapat perbedaan
kualitas dan kinerja antara
berbagai Perguruan Tinggi,
Prodi, Dosen, dan
Mahasiswa di Indonesia.
Peluang dan Tantangan:
Bagaimana implementasi
Pendidikan 4.0
untuk mengurangi
kesenjangan tersebut?

42. 42
Versi Slide: HZ Abidin (2022), diadaptasi
dari Nizam, Kemendikbud (2020)
Industri 4.0
Society 5.0
VUCA, BANI
Peluang dan Tantangan
dalam implementasi
Pendidikan 4.0
di lingkungan PT
Indonesia cukup
beragam dan
menantang.

43. 43
Ref: https://cat-database.sites.uu.nl/knowledge_item/leerdoelen-en-de-taxonomie-van-bloom/
Pendidikan 4.0 dan Taksonomi Bloom
Pendidikan 4.0
Peluang dan Tantangan:
Implementasi Pendidikan 4.0
untuk penerapan taksonomi Bloom
dalam proses pembelajaran.
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

44. 44
(IKU)
Peluang dan Tantangan: Implementasi
Pendidikan 4.0 untuk mencapai dengan baik
8 (delapan) IKU yang ditetapkan.
Versi Slide: HZ Abidin (2022), diadaptasi dari Teuku Faisal Fathani (2022)

45. 45
Peluang dan Tantangan: Bagaimana
Pendidikan 4.0 dapat mengurangi
kesenjangan jumlah mahasiswa PTN
antar wilayah ini ?
Ref: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (2020),
“Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan
Teknologi Pendidikan Tinggi: kemarin, kini dan esok”
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

46. 46
LULUSAN YANG LANGSUNG BEKERJA
PADA 2020 Peluang dan Tantangan:
Bagaimana Pendidikan 4.0
dapat meningkatkan kontribusi
Perguruan Tinggi ini ?
Kontribusi Perguruan Tinggi untuk Daya Saing Bangsa
Ref: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (2020),
“Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan
Teknologi Pendidikan Tinggi: kemarin, kini dan esok”
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

47. 47
Ref: Nori Wilantika et al. (2018). ”Grouping of Provinces in Indonesia According to Digital Divide Index”,
6th International Conference on Information and Communication Technology (ICoICT) 2018.
Digital Divide Index di Indonesia (2018)
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Salah satu tantangan
dalam implementasi
Pendidikan 4.0
di Indonesia.

48. 48
https://datareportal.com/reports/digital-2022-indonesia
Salah satu potensi peluang
dalam implementasi
Pendidikan 4.0 di Indonesia.
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

49. 49
https://datareportal.com/reports/digital-2022-indonesia
Salah satu potensi peluang
dalam implementasi
Pendidikan 4.0 di Indonesia.
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

50. 50
https://datareportal.com/reports/digital-2022-indonesia
Salah satu potensi peluang
dalam implementasi
Pendidikan 4.0 di Indonesia.
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

51. 51
Salah satu potensi peluang
dalam implementasi
Pendidikan 4.0 di Indonesia.
https://datareportal.com/reports/digital-2022-indonesia
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

52. 52
Salah satu
potensi peluang dalam
implementasi
Pendidikan 4.0
di Indonesia.
https://datareportal.com/reports/digital-2022-indonesia
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

53. 53
Contoh Sistem dan Aplikasi Pendukung Pendidikan 4.0
Saat ini tersedia banyak sistem dan aplikasi
pendukung Pendidikan 4.0 yang sifatnya
global, nasional, maupun lokal (dibangun
oleh masing-masing Perguruan Tinggi):
→ Peluang dan Tantangan
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

54. 54
https://akademik.itb.ac.id
Contoh aplikasi suatu
Sistem Manajemen Akademik
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

55. 55
https://edunex.itb.ac.id/
Contoh Aplikasi Suatu
Sistem Manajemen Pembelajaran
Versi Slide: HZ Abidin (2022)

56. 56
Membagikan Video Perkuliahan Melalui YouTube
Mahasiswa dari
berbagai PT dapat
belajar materi yang
sama seperti
mahasiswa dari
dosen di PT tempat
asal video.
Versi Slide: HZ Abidin (2022)
Contoh

57. 57
Membagikan Produk Penelitian
Melalui Internet
ResearchGate
Contoh

58. 58
5
Catatan Penutup

59. 59
Inti Dasar Capaian Pendidikan
Versi Slide: HZ Abidin (2022),
diadaptasi dari Nizam,
Kemendikbud (2020)
Dimodifikasi dari Majelis Pendidikan, DPT, 2019
Ditengah kemajuan teknologi ICT yang sangat cepat
(Industri 4.0, Teknologi 4.0, Society 5.0, dan lainnya),
Pendidikan 4.0 tetap harus mengedepankan aspek-aspek
spiritualitas, akhlak mulia, karakter, dan etika profesi.

60. 60
Versi slide: HZ Abidin (20220, diadaptasi dari: Ainun Na’im, Kemendikbud (2020)
Industri 4.0 dan Society 5.0
Arahan Presiden (2019-2024) Untuk Menciptakan SDM Unggul
Penciptaan dan pengembangan
karakter unggul harus tetap
diusahakan dalam implementasi
Pendidikan 4.0.
Diperlukan Penguatan
Pendidikan Karakter
(PPK) di setiap jenjang
pendidikan.

61. 61
Penguatan Pendidikan Karakter (1)
Versi Slide: HZAbidin (2022)

62. 62
Versi Slide: HZAbidin (2022)
PPK = Penguatan
Pendidikan Karakter
Penguatan Pendidikan Karakter (2)

63. 63
Versi Slide: HZAbidin (2022)
Penguatan Pendidikan Karakter (3)

64. 64
Versi Slide: HZAbidin (2022)
Penguatan Pendidikan Karakter (4)

65. 65
Versi Slide: HZAbidin (2022)
Penguatan Pendidikan Karakter (5)

66. 66
Jadilah Insan yang Baik
Versi Slide: HZAbidin (2022)
Sumber quotes dari internet
“Your attitude, not your aptitude,
will determine your altitude” (Zig Ziglar)

67. 67
Terima Kasih
KERJA 5 As (KERAS, CERDAS, TUNTAS, MAWAS, IKHLAS)
Versi Slide: HZAbidin (2022)