SlideShare a Scribd company logo
REFLEKSI NILAI - NILAI
NITISASTRA
DALAM KEPEMIMPINAN HINDU
“DHARMA SEVANAM DI BUMI NUSANTARA” BERLANDASKAN
“NILAI-NILAI KEPEMIMPINAN – NITISASTRA” DI ERA MODERN
Oleh:
Prof. Dr. Ir. I Made Kartika Dhiputra Dipl.-Ing.
06 Agustus 2020
BRAHMAVIT APNOTI PARAM
….. OM TAT SAT …..
“ISAWASYAM IDAM SARWAM YATKINCA JAGATYAM
JAGAT, TENA TYAKTENA BHUNJITHA MA GRDAH
KASYA SWID DHANAM”.
( Isa Upanisad I.1 ) / Sukla Yajur Weda / = Wajasaneyi Samhita .
*) (Taitt. Upanisad II.1.1) / Krsna Yajur Weda / = Taittiriya Upanisad.
2
PENGERTIAN UMUM NITISATRA
•
Nitisastra (Niti + Sastra) pada hakekatnya adalah
ilmu bangun masyarakat sejahtera mencakup tentang
etika sosial politik yang dikembangkan dari Arthasastra
dan merupakan bagian dari Upaveda (Ayur Weda,
Dhanur Weda, Gandharwa Weda, Artha sastra).
Istilah lain dari Arthasastra adalah : Rajadharma,
Rajaniti, Dandaniti, Nitisara, Nitisastra yang pokok-
pokok pikirannya telah ditulis mulai abad VI SM, dalam
Rg Weda maupun Yajur Weda bagian Vedangga
khususnya dalam Kalpa (Srauta, Grhyasutra,
Dharmasutra,Sulvasutra ) kemudian setiap Yuga
berlaku Dharmasastra (Manawa-, Gautama-,Sankha
Likhita-, Parasara - Dharmasastra)
Kautilya atau Canakya atau Wisnugupta ( ± th 350
SM) menulis kitab Arthasastra,”Canakya Arthsastra”
yang dianggap paling sempurna, sehingga beliau
dianggap Bapak Ilmu Politik Hindu yang tidak ada
bandingnya.
3
NITISASTRA dan ARTHSASTRA
• Nitisastra lebih realistis menekankan pada tujuan hidup manusia
dalam kehidupan bermasyarakat didunia ini atau pembangunan
Jagathita (Triwaraga: Dharma, Artha, Kama) dengan tujuan akhir
umat mencapai tujuan Moksha.
• “Niyate anaya iti Nitih” artinya : “Niti berarti dengan mana
dibimbing”, maksudnya dengan ajaran-ajaran Niti, orang-orang
dibimbing ke arah kebaikan, jalan terang, ke arah cinta kasih dan
bhakti pada Tuhan Yang Maha Esa. (ngawongke wong).
• Kautilya Arthasastra mengajarkan tentang pembangunan
Ekonomi, Politik dan Keamanan atau ilmu bangun negara/
masyarakat sejahtera.
• Menurut Goshal, Artha artinya wilayah, sehingga Nitisastra juga
adalah identik dengan Arthasastra, karena untuk membangun
masyarakat sejahtera harus dilihat dari Pembangunan Manusia
seutuhnya, sehingga dibutuhkan berbagai ilmu : ilmu politik,
pemerintahan, hukum, ekonomi, ajaran moral, Etika dan Susila,
budi pekerti, ajaran cinta kasih dan bhakti.
4
NITISASTRA DALAM SASTRA HINDU
• Nitisastra dikembangkan dalam berbagai sastra Hindu
maupun dalam tulisan-tulisan keagamaan dimana ajaran
Nitisastra diintegrasikan dengan bidang-bidang yang lain.
Seperti :
Kitab Manawa Dharmasastra, Ramayana Walmiki, Canakya
Niti Sastra , Arthasastra (Skr),
Kekawin Ramayana, Bharatayudha, Arjunawiwaha , Nitisastra
dan Slokantara (Jawa kuno),
Dalam bahasa daerah Bali tertulis kitab : Nitipraja, Rajaniti,
Dharma Sesana, Niti Raja Sesana ( menguraikan Asta Bratha,
Sodasa Bratha, Dharmayudha).
5
DHARMA-SEVANAM DI BUMI
PERSADA - NUSANTARA
• Andaikan bumi Persada – Nusantara, bagaikan hamparan yang luas yang sangat subur
dengan iklim dan lingkungan yang mendukung tumbuh dan berkembangnya Dharma-
sevanam dalam manifestasi pengamalan ajaran agama Hindu secara benar, baik, sehat
dan subur, maka yang berperan dan sangat diperlukan umat dalam pengayoman
Prawerti Dharma-sevanam adalah : Acarya, Dhangacara Dwijati dan Brahmasista
yang terhimpun dalam Parisada Keumatan Hindu Nusantara, dan kiranya perlu usaha-
usaha dan kiat-kiat untuk membangun dan mengembangan Organisasi Formal
Keumatan Hindu di Nusantara seperti saat ini mengacu pada makna dari mantram
berikut :
• Samani va akutih, samana hrdayani vah, samanam astu vo mano, yatha va susahasati.
(Rg Veda X. 191.4).
• Suatu kenyataan dilapangan saat ini, masih sangat diperlukan Organisasi Keumatan
Hindu yang kapabel, akseptibel, legitimate, fleksibel serta mempunyai kemauan,
kemampuan dan komitmen yang tinggi dalam menggarap Penyemaian/Penanaman/
• Pemupukan Bibit-bibit unggul Dharma-Sevanam (Dharma Agama dan Dharma
Negara) dibumi Persada – Nusantara ini berlandaskan asas kebijaksanaan : Ber-yadnya
untuk yadnya, dengan motto :
•
“ABHIPRAYAH - SRADHEYAH - MAHADIBYA”
6
DHARMA-SEVANAM DI BUMI
PERSADA - NUSANTARA
Dharma Sidhyartha adalah tujuan pengamalan
Dharma-sevanam yang berlandaskan Nitisastra
dalam menegakkan kejujuran, kebenaran dan
kesejahteraan yang berkeadilan dengan suatu
visi : Satyam , Siwam , Sundaram.
Dalam masyarakat, ilmu Nitisastra diterapkan
untuk memupuk bibit unggul jiwa kepemimpinan
yang dibawa sejak lahir,serta meng-eliminir sifat
-sifat buruk yang dipengaruh oleh Tri Guna dan
Karma Wasananya, sehingga terbentuk manusia
yang bermartabat tinggi, mampu bersosialisasi
membentuk Masyarakat Satsangga melalui
proses persuasif dan edukatif…
TATA TATA, ATINTA TATA
TATAS TUTUR, ITI NITI TATA TITI .
7
SUATU REFLEKSI NILAI
KEPEMIMPINAN HINDU
• Dalam kakawin Ramayana (I. 3) tertulis dalam
aksara Bali , dengan wirama Sronca yang telah
ditulis kembali dalam huruf latin :
• Guna manta Sang Daḉaratha ,
Wruh sira ring weda bhakti ring dewa,
Tar malupeng pitra puja,
Masih ta sireng swagotra kabeh.
• Apa makna dari sloka tersebut bagi seorang
pemimpin bangsa dalam melaksanakan Dharma
Negara dan Dharma Agama, khusus menurut
ajaran agama Hindu ?
8
Kepemimpinan menurut Niti Sastra
• Abhikamika
Pemimpin harus tampil simpatik, berorientasi ke bawah dan
mengutamakan kepentingan rakyat banyak dari pada kepentingan
pribadi atau golongannya.
• Prajna
Pemimpin harus bersikap arif dan bijaksana dan menguasai ilmu
pengetahuan teknologi, agama serta dapat dijadikan panutan bagi
rakyatnya.
• Utsaha
Pemimpin harus proaktif, berinisiatif, kreatif dan inovatif (pelopor
pembaharuan) serta rela mengabdi tanpa pamrih untuk kesejahteraan
rakyat.
• Atma Sampad
Pemimpin mempunyai kepribadian : berintegritas tinggi, moral yang
luhur serta obyektif dan mempunyai wawasan yang jauh ke masa depan
demi kemajuan bangsanya.
• Sakya Samanta
Pemimpin sebagai fungsi kontrol mampu mengawasi bawahan (efektif,
efisien dan ekonomis) dan berani menindak secara adil bagi yang
bersalah tanpa pilih kasih/tegas.
• Aksudra Pari Sakta
Pemimpin harus akomodatif, mampu memadukan perbedaan dengan
permusyawaratan dan pandai berdiplomasi, menyerap aspirasi bawahan
dan rakyatnya. 9
Sanghyang Siksa Kandang Karesian
• Naskah berbahasa Sunda Buhun dari tahun 1518 mengandung
rucita (konsep) kepemimpinan yang dapat dijadikan rujukan dalam
upaya memahami citra kepemimpinan tradision
• Nihan sinangguh Dasaprebakti ngaranya, anak bakti di bapa, ewe
bakti disalaki, hulun bakti di pacandaan, sisya bakti di guru, wang
tani bakti di wado,wado bakti di mantri, mantri bakti di nu
nangganan, nu nangganan bakti dimangkubumi, mangkubumi
bakti di ratu, ratu didewata, dewata bakti di hyang, yata sinangguh
dasaprebakti ngaranna.
• Inilah yang disebut Dasarprebakti 'sepuluh kebaktian': Anak
berbakti kepada ayah, istri berbakti kepada suami, hamba berbakti
kepada majikan, siswa berbakti kepada guru, petani berbakti
kepada wado, wado berbakti kepada nu nangganan, nunangganan
berbakti kepada mantri, mantri berbakti kepada mangkabumi,
mangkabumi
berbakti kepada raja, raja berbakti kepada dewata, dewata
berbakti kepada Hyang.
Ya itulah yang disebut Dasaprebakti namanya
• ( * Svami = ngayomi, ngayemi, ngayani ) 10
SATYAM , SIWAM, SUNDARAM
• Para Pemimpin seyogyanya memahami dan
merefleksikan ajaran filosofis Trihita Karana
dalam Sikap Kepemimpinannya, karena
sebagai manusia yang ber-adab akan selalu
Eling lan Waspada untuk selalu menjaga
keserasian, keharmonisan, keselarasan dan
keseimbangan dengan sesama manusia,
lingkungan alam semesta dengan segala
isinya serta dengan Sang Pencipta , Tuhan
Yang Maha Esa secara penuh kesadaran,
dan ke-ikhlasan menegakan :
• 1. Kejujuran dan Kebenaran (Satyam) ,
• 2. Kebajikan dan Kebaikan ( Siwam) ,
• 3. Keindahan dan Kebahagiaan (Sundaram)
dengan tanpa mempergunakan Standar
Ganda , karena apa yang dinyatakan oleh
semua inti ajaran agama apapun tentang
kebenaran, kebajikan dan ke-indahan yang
sejati (Satyam, Siwam, Sundaram) pada
hakekatnya adalah sama secara teologis
filosofis-nya.
11
KESIMPULAN
Para Pemimpin seyogyanya memahami dan merefleksikan nilai-nilai
ajaran filosofis NITISASTRA dalam Sikap Kepemimpinannya, karena
sebagai manusia yang ber-adab akan selalu Eling lan Waspada
untuk selalu menjaga keserasian, keharmonisan, keselarasan dan
keseimbangan dengan sesama manusia, lingkungan alam semesta
dengan segala isinya serta dengan Sang Pencipta , Tuhan Yang
Maha Esa secara penuh kesadaran, dan ke-ikhlasan (Tri Hita Karana)
• Pelayanan Umat Hindu Dharma - Sevanam di Bumi Persada –
Nusantara ini seharusnya berlandaskan asas Sradha dan Bhakti
dengan Tekad yang Tulus, penuh Keyakinan dan Kebijaksanaan,
dengan motto :
“ABHIPRAYA - SRADHEYA - MAHADIBYA”
• Kesadaran dan solidaritas sosial serta saling keterhubungan ini
melintasi batasan : klan, soroh, marga, dadia, pedarman, suku
bangsa. Dengan kata lain, setiap pemeluk Hindu, dimanapun dia
berada, apapun klan, marga atau suku bangsanya adalah :
SAUDARA BAGI PEMELUK HINDU LAINNYA. 12
MATUR SUKSMA

More Related Content

Similar to Seminar online stah dnj 22 prof kartika

(Sadn1013 h) kump 20
(Sadn1013 h) kump 20(Sadn1013 h) kump 20
(Sadn1013 h) kump 20sadn1013
 
PPT Bab Wawasan Nusantara (PPKn Kelas 10 Semester 2)
PPT Bab Wawasan Nusantara (PPKn Kelas 10 Semester 2)PPT Bab Wawasan Nusantara (PPKn Kelas 10 Semester 2)
PPT Bab Wawasan Nusantara (PPKn Kelas 10 Semester 2)
Aura Tsabita Camalia
 
Simfony Moderasi Hindu Indonesia Harmonisasi Religi di Batas Khatulistiwa ( e...
Simfony Moderasi Hindu Indonesia Harmonisasi Religi di Batas Khatulistiwa ( e...Simfony Moderasi Hindu Indonesia Harmonisasi Religi di Batas Khatulistiwa ( e...
Simfony Moderasi Hindu Indonesia Harmonisasi Religi di Batas Khatulistiwa ( e...
KangSuryanto
 
Nu Dan Comunity Org
Nu Dan Comunity OrgNu Dan Comunity Org
Nu Dan Comunity Orghakim jayli
 
Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan
Pancasila sebagai Paradigma PembangunanPancasila sebagai Paradigma Pembangunan
Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan
dionteguhpratomo
 
Pendidikan pancasila
Pendidikan pancasilaPendidikan pancasila
Pendidikan pancasila
Eka Rista Harimurti
 
Grand design-pend-karakter
Grand design-pend-karakterGrand design-pend-karakter
Grand design-pend-karakter
Moerhadie Berbagi
 
AKTUALISASI NILAI WASBANG NTB 19.ppt
AKTUALISASI NILAI WASBANG NTB 19.pptAKTUALISASI NILAI WASBANG NTB 19.ppt
AKTUALISASI NILAI WASBANG NTB 19.ppt
WawasanKebangsaan1
 
Pancasila sebagai ideologi
Pancasila sebagai ideologiPancasila sebagai ideologi
Pancasila sebagai ideologidea merisa
 
Praktik kebidanan dalam agama hindu
Praktik kebidanan dalam agama hinduPraktik kebidanan dalam agama hindu
Praktik kebidanan dalam agama hindu
asthadi bhandesa
 
Makalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan
Makalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunanMakalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan
Makalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunanFahmy Metala
 
Kejatuhan tamadun india
Kejatuhan tamadun indiaKejatuhan tamadun india
Kejatuhan tamadun india
ArifahAzlanShah2
 
Pkn pancaila sebagai ideologi yangterbuka
Pkn pancaila sebagai ideologi yangterbukaPkn pancaila sebagai ideologi yangterbuka
Pkn pancaila sebagai ideologi yangterbuka
islamic state university of alauddin makassar
 
Bab 4 Tamadun India
Bab 4 Tamadun IndiaBab 4 Tamadun India
Bab 4 Tamadun India
wan arizwnb
 
Bab 4 Tamadun India
Bab 4 Tamadun IndiaBab 4 Tamadun India
Bab 4 Tamadun India
ninawariz
 
kuliah-fpi-071010.ppt
kuliah-fpi-071010.pptkuliah-fpi-071010.ppt
kuliah-fpi-071010.ppt
MuhammadGhufron42
 
Filsafat Pendidikan Islam, Terminologi dan Ruang Lingkupnya.ppt
Filsafat Pendidikan Islam, Terminologi dan Ruang Lingkupnya.pptFilsafat Pendidikan Islam, Terminologi dan Ruang Lingkupnya.ppt
Filsafat Pendidikan Islam, Terminologi dan Ruang Lingkupnya.ppt
premanilmu1
 
Materi Pancasila
Materi PancasilaMateri Pancasila
Materi Pancasila
Rizki Annisa
 
Ajaran Ki Hajar Dewantara Di Bidang Ekonomi
Ajaran Ki Hajar Dewantara Di Bidang EkonomiAjaran Ki Hajar Dewantara Di Bidang Ekonomi
Ajaran Ki Hajar Dewantara Di Bidang Ekonomi
Azizah Rahmadani
 

Similar to Seminar online stah dnj 22 prof kartika (20)

(Sadn1013 h) kump 20
(Sadn1013 h) kump 20(Sadn1013 h) kump 20
(Sadn1013 h) kump 20
 
Slide Agama 1-Pengantar.pptx
Slide Agama 1-Pengantar.pptxSlide Agama 1-Pengantar.pptx
Slide Agama 1-Pengantar.pptx
 
PPT Bab Wawasan Nusantara (PPKn Kelas 10 Semester 2)
PPT Bab Wawasan Nusantara (PPKn Kelas 10 Semester 2)PPT Bab Wawasan Nusantara (PPKn Kelas 10 Semester 2)
PPT Bab Wawasan Nusantara (PPKn Kelas 10 Semester 2)
 
Simfony Moderasi Hindu Indonesia Harmonisasi Religi di Batas Khatulistiwa ( e...
Simfony Moderasi Hindu Indonesia Harmonisasi Religi di Batas Khatulistiwa ( e...Simfony Moderasi Hindu Indonesia Harmonisasi Religi di Batas Khatulistiwa ( e...
Simfony Moderasi Hindu Indonesia Harmonisasi Religi di Batas Khatulistiwa ( e...
 
Nu Dan Comunity Org
Nu Dan Comunity OrgNu Dan Comunity Org
Nu Dan Comunity Org
 
Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan
Pancasila sebagai Paradigma PembangunanPancasila sebagai Paradigma Pembangunan
Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan
 
Pendidikan pancasila
Pendidikan pancasilaPendidikan pancasila
Pendidikan pancasila
 
Grand design-pend-karakter
Grand design-pend-karakterGrand design-pend-karakter
Grand design-pend-karakter
 
AKTUALISASI NILAI WASBANG NTB 19.ppt
AKTUALISASI NILAI WASBANG NTB 19.pptAKTUALISASI NILAI WASBANG NTB 19.ppt
AKTUALISASI NILAI WASBANG NTB 19.ppt
 
Pancasila sebagai ideologi
Pancasila sebagai ideologiPancasila sebagai ideologi
Pancasila sebagai ideologi
 
Praktik kebidanan dalam agama hindu
Praktik kebidanan dalam agama hinduPraktik kebidanan dalam agama hindu
Praktik kebidanan dalam agama hindu
 
Makalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan
Makalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunanMakalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan
Makalah pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan
 
Kejatuhan tamadun india
Kejatuhan tamadun indiaKejatuhan tamadun india
Kejatuhan tamadun india
 
Pkn pancaila sebagai ideologi yangterbuka
Pkn pancaila sebagai ideologi yangterbukaPkn pancaila sebagai ideologi yangterbuka
Pkn pancaila sebagai ideologi yangterbuka
 
Bab 4 Tamadun India
Bab 4 Tamadun IndiaBab 4 Tamadun India
Bab 4 Tamadun India
 
Bab 4 Tamadun India
Bab 4 Tamadun IndiaBab 4 Tamadun India
Bab 4 Tamadun India
 
kuliah-fpi-071010.ppt
kuliah-fpi-071010.pptkuliah-fpi-071010.ppt
kuliah-fpi-071010.ppt
 
Filsafat Pendidikan Islam, Terminologi dan Ruang Lingkupnya.ppt
Filsafat Pendidikan Islam, Terminologi dan Ruang Lingkupnya.pptFilsafat Pendidikan Islam, Terminologi dan Ruang Lingkupnya.ppt
Filsafat Pendidikan Islam, Terminologi dan Ruang Lingkupnya.ppt
 
Materi Pancasila
Materi PancasilaMateri Pancasila
Materi Pancasila
 
Ajaran Ki Hajar Dewantara Di Bidang Ekonomi
Ajaran Ki Hajar Dewantara Di Bidang EkonomiAjaran Ki Hajar Dewantara Di Bidang Ekonomi
Ajaran Ki Hajar Dewantara Di Bidang Ekonomi
 

More from STAH DN Jakarta

Pemaknaan nyepi dan pandemi kpshd jaksel 2021 untung suhardi
Pemaknaan nyepi dan pandemi kpshd jaksel 2021 untung suhardiPemaknaan nyepi dan pandemi kpshd jaksel 2021 untung suhardi
Pemaknaan nyepi dan pandemi kpshd jaksel 2021 untung suhardi
STAH DN Jakarta
 
Yoga untuk kesehatan final
Yoga untuk kesehatan finalYoga untuk kesehatan final
Yoga untuk kesehatan final
STAH DN Jakarta
 
Bpjs 15 juli 2020 ade rai
Bpjs 15 juli 2020 ade raiBpjs 15 juli 2020 ade rai
Bpjs 15 juli 2020 ade rai
STAH DN Jakarta
 
Wayan slamet pembimas kalbar
Wayan slamet pembimas kalbarWayan slamet pembimas kalbar
Wayan slamet pembimas kalbar
STAH DN Jakarta
 
Simon pembimas sulsel
Simon pembimas sulselSimon pembimas sulsel
Simon pembimas sulsel
STAH DN Jakarta
 
Mercedes pmebimas kalsel
Mercedes pmebimas kalselMercedes pmebimas kalsel
Mercedes pmebimas kalsel
STAH DN Jakarta
 
Presentation kepemimpinan koheri
Presentation kepemimpinan koheriPresentation kepemimpinan koheri
Presentation kepemimpinan koheri
STAH DN Jakarta
 
Stah psikom di era digital
Stah   psikom di era digitalStah   psikom di era digital
Stah psikom di era digital
STAH DN Jakarta
 
Komunikasi era digital
Komunikasi era digitalKomunikasi era digital
Komunikasi era digital
STAH DN Jakarta
 
Dinamika ekonomi hindu dalam perspektif arthasastra
Dinamika ekonomi hindu dalam perspektif arthasastraDinamika ekonomi hindu dalam perspektif arthasastra
Dinamika ekonomi hindu dalam perspektif arthasastra
STAH DN Jakarta
 
Presentation seminar online stah 24 13082020
Presentation seminar online stah 24 13082020Presentation seminar online stah 24 13082020
Presentation seminar online stah 24 13082020
STAH DN Jakarta
 
Investing your future wiyadnya
Investing your future wiyadnyaInvesting your future wiyadnya
Investing your future wiyadnya
STAH DN Jakarta
 
Webinar gunatra
Webinar gunatraWebinar gunatra
Webinar gunatra
STAH DN Jakarta
 
Webinar hindu agama tradisi stah bhatara guru_untung suhardi
Webinar hindu agama tradisi stah bhatara guru_untung suhardiWebinar hindu agama tradisi stah bhatara guru_untung suhardi
Webinar hindu agama tradisi stah bhatara guru_untung suhardi
STAH DN Jakarta
 
Materi ulianta webbinar vcad
Materi ulianta webbinar vcadMateri ulianta webbinar vcad
Materi ulianta webbinar vcad
STAH DN Jakarta
 
Materi diatmika stah dn prep
Materi diatmika stah dn prepMateri diatmika stah dn prep
Materi diatmika stah dn prep
STAH DN Jakarta
 
Ks arsana be successful entrepreneurs
Ks arsana   be successful entrepreneursKs arsana   be successful entrepreneurs
Ks arsana be successful entrepreneurs
STAH DN Jakarta
 
Agung webinar komunikasi stah
Agung webinar komunikasi stahAgung webinar komunikasi stah
Agung webinar komunikasi stah
STAH DN Jakarta
 
Indra entrepreneur presentation stah dnj 1 juni 2020
Indra entrepreneur presentation stah dnj 1 juni 2020Indra entrepreneur presentation stah dnj 1 juni 2020
Indra entrepreneur presentation stah dnj 1 juni 2020
STAH DN Jakarta
 
Webinar bahasa inggris
Webinar bahasa  inggrisWebinar bahasa  inggris
Webinar bahasa inggris
STAH DN Jakarta
 

More from STAH DN Jakarta (20)

Pemaknaan nyepi dan pandemi kpshd jaksel 2021 untung suhardi
Pemaknaan nyepi dan pandemi kpshd jaksel 2021 untung suhardiPemaknaan nyepi dan pandemi kpshd jaksel 2021 untung suhardi
Pemaknaan nyepi dan pandemi kpshd jaksel 2021 untung suhardi
 
Yoga untuk kesehatan final
Yoga untuk kesehatan finalYoga untuk kesehatan final
Yoga untuk kesehatan final
 
Bpjs 15 juli 2020 ade rai
Bpjs 15 juli 2020 ade raiBpjs 15 juli 2020 ade rai
Bpjs 15 juli 2020 ade rai
 
Wayan slamet pembimas kalbar
Wayan slamet pembimas kalbarWayan slamet pembimas kalbar
Wayan slamet pembimas kalbar
 
Simon pembimas sulsel
Simon pembimas sulselSimon pembimas sulsel
Simon pembimas sulsel
 
Mercedes pmebimas kalsel
Mercedes pmebimas kalselMercedes pmebimas kalsel
Mercedes pmebimas kalsel
 
Presentation kepemimpinan koheri
Presentation kepemimpinan koheriPresentation kepemimpinan koheri
Presentation kepemimpinan koheri
 
Stah psikom di era digital
Stah   psikom di era digitalStah   psikom di era digital
Stah psikom di era digital
 
Komunikasi era digital
Komunikasi era digitalKomunikasi era digital
Komunikasi era digital
 
Dinamika ekonomi hindu dalam perspektif arthasastra
Dinamika ekonomi hindu dalam perspektif arthasastraDinamika ekonomi hindu dalam perspektif arthasastra
Dinamika ekonomi hindu dalam perspektif arthasastra
 
Presentation seminar online stah 24 13082020
Presentation seminar online stah 24 13082020Presentation seminar online stah 24 13082020
Presentation seminar online stah 24 13082020
 
Investing your future wiyadnya
Investing your future wiyadnyaInvesting your future wiyadnya
Investing your future wiyadnya
 
Webinar gunatra
Webinar gunatraWebinar gunatra
Webinar gunatra
 
Webinar hindu agama tradisi stah bhatara guru_untung suhardi
Webinar hindu agama tradisi stah bhatara guru_untung suhardiWebinar hindu agama tradisi stah bhatara guru_untung suhardi
Webinar hindu agama tradisi stah bhatara guru_untung suhardi
 
Materi ulianta webbinar vcad
Materi ulianta webbinar vcadMateri ulianta webbinar vcad
Materi ulianta webbinar vcad
 
Materi diatmika stah dn prep
Materi diatmika stah dn prepMateri diatmika stah dn prep
Materi diatmika stah dn prep
 
Ks arsana be successful entrepreneurs
Ks arsana   be successful entrepreneursKs arsana   be successful entrepreneurs
Ks arsana be successful entrepreneurs
 
Agung webinar komunikasi stah
Agung webinar komunikasi stahAgung webinar komunikasi stah
Agung webinar komunikasi stah
 
Indra entrepreneur presentation stah dnj 1 juni 2020
Indra entrepreneur presentation stah dnj 1 juni 2020Indra entrepreneur presentation stah dnj 1 juni 2020
Indra entrepreneur presentation stah dnj 1 juni 2020
 
Webinar bahasa inggris
Webinar bahasa  inggrisWebinar bahasa  inggris
Webinar bahasa inggris
 

Recently uploaded

Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 

Recently uploaded (20)

Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 

Seminar online stah dnj 22 prof kartika

  • 1. REFLEKSI NILAI - NILAI NITISASTRA DALAM KEPEMIMPINAN HINDU “DHARMA SEVANAM DI BUMI NUSANTARA” BERLANDASKAN “NILAI-NILAI KEPEMIMPINAN – NITISASTRA” DI ERA MODERN Oleh: Prof. Dr. Ir. I Made Kartika Dhiputra Dipl.-Ing. 06 Agustus 2020
  • 2. BRAHMAVIT APNOTI PARAM ….. OM TAT SAT ….. “ISAWASYAM IDAM SARWAM YATKINCA JAGATYAM JAGAT, TENA TYAKTENA BHUNJITHA MA GRDAH KASYA SWID DHANAM”. ( Isa Upanisad I.1 ) / Sukla Yajur Weda / = Wajasaneyi Samhita . *) (Taitt. Upanisad II.1.1) / Krsna Yajur Weda / = Taittiriya Upanisad. 2
  • 3. PENGERTIAN UMUM NITISATRA • Nitisastra (Niti + Sastra) pada hakekatnya adalah ilmu bangun masyarakat sejahtera mencakup tentang etika sosial politik yang dikembangkan dari Arthasastra dan merupakan bagian dari Upaveda (Ayur Weda, Dhanur Weda, Gandharwa Weda, Artha sastra). Istilah lain dari Arthasastra adalah : Rajadharma, Rajaniti, Dandaniti, Nitisara, Nitisastra yang pokok- pokok pikirannya telah ditulis mulai abad VI SM, dalam Rg Weda maupun Yajur Weda bagian Vedangga khususnya dalam Kalpa (Srauta, Grhyasutra, Dharmasutra,Sulvasutra ) kemudian setiap Yuga berlaku Dharmasastra (Manawa-, Gautama-,Sankha Likhita-, Parasara - Dharmasastra) Kautilya atau Canakya atau Wisnugupta ( ± th 350 SM) menulis kitab Arthasastra,”Canakya Arthsastra” yang dianggap paling sempurna, sehingga beliau dianggap Bapak Ilmu Politik Hindu yang tidak ada bandingnya. 3
  • 4. NITISASTRA dan ARTHSASTRA • Nitisastra lebih realistis menekankan pada tujuan hidup manusia dalam kehidupan bermasyarakat didunia ini atau pembangunan Jagathita (Triwaraga: Dharma, Artha, Kama) dengan tujuan akhir umat mencapai tujuan Moksha. • “Niyate anaya iti Nitih” artinya : “Niti berarti dengan mana dibimbing”, maksudnya dengan ajaran-ajaran Niti, orang-orang dibimbing ke arah kebaikan, jalan terang, ke arah cinta kasih dan bhakti pada Tuhan Yang Maha Esa. (ngawongke wong). • Kautilya Arthasastra mengajarkan tentang pembangunan Ekonomi, Politik dan Keamanan atau ilmu bangun negara/ masyarakat sejahtera. • Menurut Goshal, Artha artinya wilayah, sehingga Nitisastra juga adalah identik dengan Arthasastra, karena untuk membangun masyarakat sejahtera harus dilihat dari Pembangunan Manusia seutuhnya, sehingga dibutuhkan berbagai ilmu : ilmu politik, pemerintahan, hukum, ekonomi, ajaran moral, Etika dan Susila, budi pekerti, ajaran cinta kasih dan bhakti. 4
  • 5. NITISASTRA DALAM SASTRA HINDU • Nitisastra dikembangkan dalam berbagai sastra Hindu maupun dalam tulisan-tulisan keagamaan dimana ajaran Nitisastra diintegrasikan dengan bidang-bidang yang lain. Seperti : Kitab Manawa Dharmasastra, Ramayana Walmiki, Canakya Niti Sastra , Arthasastra (Skr), Kekawin Ramayana, Bharatayudha, Arjunawiwaha , Nitisastra dan Slokantara (Jawa kuno), Dalam bahasa daerah Bali tertulis kitab : Nitipraja, Rajaniti, Dharma Sesana, Niti Raja Sesana ( menguraikan Asta Bratha, Sodasa Bratha, Dharmayudha). 5
  • 6. DHARMA-SEVANAM DI BUMI PERSADA - NUSANTARA • Andaikan bumi Persada – Nusantara, bagaikan hamparan yang luas yang sangat subur dengan iklim dan lingkungan yang mendukung tumbuh dan berkembangnya Dharma- sevanam dalam manifestasi pengamalan ajaran agama Hindu secara benar, baik, sehat dan subur, maka yang berperan dan sangat diperlukan umat dalam pengayoman Prawerti Dharma-sevanam adalah : Acarya, Dhangacara Dwijati dan Brahmasista yang terhimpun dalam Parisada Keumatan Hindu Nusantara, dan kiranya perlu usaha- usaha dan kiat-kiat untuk membangun dan mengembangan Organisasi Formal Keumatan Hindu di Nusantara seperti saat ini mengacu pada makna dari mantram berikut : • Samani va akutih, samana hrdayani vah, samanam astu vo mano, yatha va susahasati. (Rg Veda X. 191.4). • Suatu kenyataan dilapangan saat ini, masih sangat diperlukan Organisasi Keumatan Hindu yang kapabel, akseptibel, legitimate, fleksibel serta mempunyai kemauan, kemampuan dan komitmen yang tinggi dalam menggarap Penyemaian/Penanaman/ • Pemupukan Bibit-bibit unggul Dharma-Sevanam (Dharma Agama dan Dharma Negara) dibumi Persada – Nusantara ini berlandaskan asas kebijaksanaan : Ber-yadnya untuk yadnya, dengan motto : • “ABHIPRAYAH - SRADHEYAH - MAHADIBYA” 6
  • 7. DHARMA-SEVANAM DI BUMI PERSADA - NUSANTARA Dharma Sidhyartha adalah tujuan pengamalan Dharma-sevanam yang berlandaskan Nitisastra dalam menegakkan kejujuran, kebenaran dan kesejahteraan yang berkeadilan dengan suatu visi : Satyam , Siwam , Sundaram. Dalam masyarakat, ilmu Nitisastra diterapkan untuk memupuk bibit unggul jiwa kepemimpinan yang dibawa sejak lahir,serta meng-eliminir sifat -sifat buruk yang dipengaruh oleh Tri Guna dan Karma Wasananya, sehingga terbentuk manusia yang bermartabat tinggi, mampu bersosialisasi membentuk Masyarakat Satsangga melalui proses persuasif dan edukatif… TATA TATA, ATINTA TATA TATAS TUTUR, ITI NITI TATA TITI . 7
  • 8. SUATU REFLEKSI NILAI KEPEMIMPINAN HINDU • Dalam kakawin Ramayana (I. 3) tertulis dalam aksara Bali , dengan wirama Sronca yang telah ditulis kembali dalam huruf latin : • Guna manta Sang Daḉaratha , Wruh sira ring weda bhakti ring dewa, Tar malupeng pitra puja, Masih ta sireng swagotra kabeh. • Apa makna dari sloka tersebut bagi seorang pemimpin bangsa dalam melaksanakan Dharma Negara dan Dharma Agama, khusus menurut ajaran agama Hindu ? 8
  • 9. Kepemimpinan menurut Niti Sastra • Abhikamika Pemimpin harus tampil simpatik, berorientasi ke bawah dan mengutamakan kepentingan rakyat banyak dari pada kepentingan pribadi atau golongannya. • Prajna Pemimpin harus bersikap arif dan bijaksana dan menguasai ilmu pengetahuan teknologi, agama serta dapat dijadikan panutan bagi rakyatnya. • Utsaha Pemimpin harus proaktif, berinisiatif, kreatif dan inovatif (pelopor pembaharuan) serta rela mengabdi tanpa pamrih untuk kesejahteraan rakyat. • Atma Sampad Pemimpin mempunyai kepribadian : berintegritas tinggi, moral yang luhur serta obyektif dan mempunyai wawasan yang jauh ke masa depan demi kemajuan bangsanya. • Sakya Samanta Pemimpin sebagai fungsi kontrol mampu mengawasi bawahan (efektif, efisien dan ekonomis) dan berani menindak secara adil bagi yang bersalah tanpa pilih kasih/tegas. • Aksudra Pari Sakta Pemimpin harus akomodatif, mampu memadukan perbedaan dengan permusyawaratan dan pandai berdiplomasi, menyerap aspirasi bawahan dan rakyatnya. 9
  • 10. Sanghyang Siksa Kandang Karesian • Naskah berbahasa Sunda Buhun dari tahun 1518 mengandung rucita (konsep) kepemimpinan yang dapat dijadikan rujukan dalam upaya memahami citra kepemimpinan tradision • Nihan sinangguh Dasaprebakti ngaranya, anak bakti di bapa, ewe bakti disalaki, hulun bakti di pacandaan, sisya bakti di guru, wang tani bakti di wado,wado bakti di mantri, mantri bakti di nu nangganan, nu nangganan bakti dimangkubumi, mangkubumi bakti di ratu, ratu didewata, dewata bakti di hyang, yata sinangguh dasaprebakti ngaranna. • Inilah yang disebut Dasarprebakti 'sepuluh kebaktian': Anak berbakti kepada ayah, istri berbakti kepada suami, hamba berbakti kepada majikan, siswa berbakti kepada guru, petani berbakti kepada wado, wado berbakti kepada nu nangganan, nunangganan berbakti kepada mantri, mantri berbakti kepada mangkabumi, mangkabumi berbakti kepada raja, raja berbakti kepada dewata, dewata berbakti kepada Hyang. Ya itulah yang disebut Dasaprebakti namanya • ( * Svami = ngayomi, ngayemi, ngayani ) 10
  • 11. SATYAM , SIWAM, SUNDARAM • Para Pemimpin seyogyanya memahami dan merefleksikan ajaran filosofis Trihita Karana dalam Sikap Kepemimpinannya, karena sebagai manusia yang ber-adab akan selalu Eling lan Waspada untuk selalu menjaga keserasian, keharmonisan, keselarasan dan keseimbangan dengan sesama manusia, lingkungan alam semesta dengan segala isinya serta dengan Sang Pencipta , Tuhan Yang Maha Esa secara penuh kesadaran, dan ke-ikhlasan menegakan : • 1. Kejujuran dan Kebenaran (Satyam) , • 2. Kebajikan dan Kebaikan ( Siwam) , • 3. Keindahan dan Kebahagiaan (Sundaram) dengan tanpa mempergunakan Standar Ganda , karena apa yang dinyatakan oleh semua inti ajaran agama apapun tentang kebenaran, kebajikan dan ke-indahan yang sejati (Satyam, Siwam, Sundaram) pada hakekatnya adalah sama secara teologis filosofis-nya. 11
  • 12. KESIMPULAN Para Pemimpin seyogyanya memahami dan merefleksikan nilai-nilai ajaran filosofis NITISASTRA dalam Sikap Kepemimpinannya, karena sebagai manusia yang ber-adab akan selalu Eling lan Waspada untuk selalu menjaga keserasian, keharmonisan, keselarasan dan keseimbangan dengan sesama manusia, lingkungan alam semesta dengan segala isinya serta dengan Sang Pencipta , Tuhan Yang Maha Esa secara penuh kesadaran, dan ke-ikhlasan (Tri Hita Karana) • Pelayanan Umat Hindu Dharma - Sevanam di Bumi Persada – Nusantara ini seharusnya berlandaskan asas Sradha dan Bhakti dengan Tekad yang Tulus, penuh Keyakinan dan Kebijaksanaan, dengan motto : “ABHIPRAYA - SRADHEYA - MAHADIBYA” • Kesadaran dan solidaritas sosial serta saling keterhubungan ini melintasi batasan : klan, soroh, marga, dadia, pedarman, suku bangsa. Dengan kata lain, setiap pemeluk Hindu, dimanapun dia berada, apapun klan, marga atau suku bangsanya adalah : SAUDARA BAGI PEMELUK HINDU LAINNYA. 12