Sejarah Perkembangan bahasa melayu sebagai bahasa indonesia
1. Enie Rusmalina (292008174)
Putri Wahyu H. (292008202)
Agustina S.W. (292008204)
Dwi Kurnia A. (292008501)
Abdul Wahab (292008503)
2. 1. KETERANGAN BERDASARKAN
ILMU BAHASA LINGUISTIK
Kata Melayu berasal dari kata “Malaya” , dari kata
Himalaya yang berarti tempat salju.
Kata Malaya dan Melayu sering dikacaukan dengan kata
“mlaya” yang berarti pergi kemana-mana atau
mengembara, dan kata “mlayu” yang berarti orang yang
mengungsi. Jadi orang-orang melayu setelah pindah ke
selat Malaka dan mendarat di salah satu tempat di pulau
Sumatra, kemudian menyebar dan menempati salah satu
dataran tinggi di pulau itu.
3. Pengertian Lingua Franca
“Lingua Franca” yakni bahasa yang digunakan sebagai alat
komunikasi umum di Nusantara atau sebagai bahasa
persatuan dan bahasa penghubung.
Istilah “Lingua Franca” sebenarnya berasal dari nama yang
diberikan kepada bahasa Prancis, yang pernah menjadi
bahasa umum di Eropa pada abad pertengahan. Dalam
bahasa latin, “Lingua Franca” adalah bahasa Prancis.
4. a. Bahasa Melayu bersifat sederhana.
Bahasa melayu berkembang dengan cepat, hal ini
disebabkan karena bahasa melayu termasuk bahasa
yang mudah. Bahasa yang mudah berarti bahasa yang
dengan cepat dapat dipelajari.
b. Bahasa Melayu mengalami perkembangan
Bahasa
- Melayu kuno .
- Melayu Klasik.
- Bahasa Indonesia.
5. c. Bahasa Melayu berkerabat
dengan Bahasa Nusantara
lainnya.
Puncak dan pernyataan bahwa Bahasa Melayu
dijadikan sebagai bahasa persatuan bangsa adalah
diikrarkannya sumpah pemuda di Jakarta, yang
dicetuskan oleh para pemuda dari berbagai penjuru
nusantara, pada saat itulah lahir Bahasa Indonesia
sebagai Bahasa Nusantara.
6. 2. PERKEMBANGAN LINGUA
FRANCA
Menurut Prof .Dr. Slamet Mulyana, ada 4 faktor yang
menjadi sebab diangkatnya Bahasa Melayu menjadi
bahasa persatuan, yaitu :
1. Sejarah telah membantu penyebaran bahasa melayu.
2. Bahasa melayu mempunyai sistem yang sederhana
ditinjau dari segi fonologi, morfologi, dan sintaksis.
3. Faktor psikologi, yaitu bahwa suku bangsa jawa dan
sunda telah suka rela menerima bahasa Indonesia
sebagai bahasa nasional.
4. Kesanggupan bahasa itu sendiri.
7. Periode-periode bersejarah
dalam perkembangan Bahasa
Melayu menjadi Bahasa
Indonesia:
a. Periode pertama: Bahasa Melayu tertua yang masih
dapat diselidiki sebagai peninggalan masa lampau.
b. Periode kedua: Pada saat Malaka mengalami masa
kejayaan (abad 15), yaitu ketika Malaka menjadi
pusat perdagangan, bahasa kesastraan Melayu
sangat pesat berkembang.
8. c. Periode ketiga: Masa dibangunnya kembali
kesusastraan Melayu di Johor, sebagai gantinya
kesusastraan yang lama dihilangkan.
d. Periode keempat: Permulaan abad ke 19, dimasa
pujangga Abdullah Bin Abdul Kadir Munsi bersama
ayahnya, mempunyai perhatian besar terhadap bahasa
dan kesusastraan Melayu.
e. Periode kelima: Memasuki abad ke 20, boleh
dikatakan bermulanya masa perkembangan Lingua
franca menuju ke bahasa Indonesia.
9. 3. AWAL MULA BAHASA MELAYU
MENJADI BAHASA INDONESIA
Bahasa Indonesia yang kini dipakai oleh bangsa
Indonesia sebagai bahasa resmi kenegaraan, dan
bahasa komunikasi antara suku-suku bangsa
Indonesia berasal dari Bahasa Melayu.
Bahasa Melayu pada mulanya digunakan di kawasan
nusantara, oleh penduduk di sekitar gugusan pulau
nusantara yang terdekat di wilayah asia yaitu pantai
timur Sumatra, semenanjung Malaka, dan pantai
Camppa di Vietnam.
10. Pada abad 1950 SM- 115 SM berdiri kerajaan Saba
(Arabia selatan ), dan dilanjutkan dengan kerajaan
Himiar. Diantara 2 kerajaan Saba dan Sumatra, telah
ada hubungan langsung yaitu hubungan perdagangan
rempah-rempah dari Maluku dan pulau –pulau
lainnya. Semenjak terjadinya hubungan perdagangan
tersebut, maka penduduk nusantara mempergunakan
Bahasa Melayu.