PT Lippo Cikarang Tbk didirikan pada tahun 1992 dengan nama PT Desa Dekalb dan melakukan perubahan nama menjadi PT Lippo Cikarang pada tahun 1995. Visi perusahaan membangun kawasan perkotaan lengkap untuk tinggal, bekerja dan gaya hidup, sementara misi menjadi pengembang kawasan perkotaan berbasis industri, komersial dan residensial terkemuka di Indonesia. Perusahaan melakukan produksi, penelitian dan pen

1. PT.LippoCikarang.Tbk
Arie Prabowo
1201130320
Anita Azahra
1201130319
Dewangga Laksono G
1201130325
Sulistiyo Wibowo
1201130346
Muammar Izhar Meizan
1201130429
Mochmad Raynaldi
1201130320
Prayogi Ariesandy
1201134107
Deasy Ayu Larashati
1201134085

2. PROFIL SINGKAT
PT Lippo Cikarang Tbk (“Perseroan”) pertama kali
didirikan dengan nama PT Desa Dekalb. ada tahun
1992, Perseroan melakukan perubahan nama
menjadi PT Lippo City Development. Perseroan
kembali melakukan perubahan nama menjadi PT
Lippo Cikarang pada tahun 1995

3. VISI MISI
Visi
Membangun kawasan perkotaan yang lengkap
dan menciptakan lingkungan yang kondusif
untuk tinggal, bekerja dan lifestyle.
Misi
Menjadi pengembang kawasan perkotaan
berbasis industri, komersial dan residensial
terkemuka di Indonesia, melalui investasi di
bidang infrastruktur, fasilitas publik dan
perangkat manajemen perkotaan, untuk
mempertahankan pangsa pasar, nilai tambah,
marjin tinggi dan daya saing yang kuat dalam
bisnis.

4. Production
&
Operations
Rnd
Value
chain

5. PRODUCTION AND
OPERATIONS
Produksi dan operasi dalam suatu bisnis merupakan aktivitas-
aktivitas yang dilakukan untuk mengubah masukan masukan
(input) seperti bahan baku, bahan pendukung, mesin, manusia
menjadi keluaran (output) yang bernilai diantaranya adalah
barang atau jasa.
Kesuksesan dalam mengelola kawasan industri telah membuat
Perseroan mendapatkan kepercayaan dari masyarakat sekitar.
Pada tahun 2014, Lippo Cikarang memulai suatu inisiatif dengan
skema KSO (Kerja Sama Operasi).

6. Yakni suatu kesepakatan untuk pengembangan Delta
Silicon 8 di mana perusahaan bekerja sama dengan
pemilik lahan yang berbatasan langsung dengan tanah
Perseroan sebagai upaya untuk memenuhi permintaan
akan lahan industri yang terus meningkat.
Model bisnis ini merupakan hal baru bagi Lippo
Cikarang, namun kemajuan yang dicapai melalu skema
ini sangat menggembirakan di mana lahan seluas 42
hektar telah diserap oleh pasar, dan menghasilkan
penjualan Marketing sebesar Rp 576 miliar.

7. PRODUK
1. Residential Estate
2. Commercial Centers
3. Industrial

8. RESEARCH AND
DEVELOPMENT
Strategi penelitian dan pengembangan berkaitan
dengan pengembangan produk, penyempurnaan
produk, modifikasi produk, memberi inovasi pada
produk yang dapat mendukung pertumbuhan
perusahaan.
 Teknologi Informasi
 SDM (human Resource)

9. TI
Salah satu contoh pengembangan yang
dilakukan oleh perusahaan adalah
pengembangan sistem dan infrastuktur
TI yang akan dilaksanakan lebih agresif
Divisi TI melakukan sentralisasi data
dan sistem yang merupakan salah satu
bagian dari pengembangan sistem di
perseroan.

10. VALUE CHAIN ANALYSIS
Analisis rantai nilai (value chain) menurut Porter
(1998) merupakan suatu pendekatan tentang cara
memandang perusahaan secara sistematis dalam
melayani pelanggannya. Rantai nilai tersebut
mengelompokkan sebuah perusahaan dalam
kegiatan-kegiatan yang penting secara strategis untuk
memahami perilaku biaya perusahaan dan sumber
diferensiasi yang potensial bagi perusahaan.

11. Perusahaan dapat memperoleh keunggulan bersaing
dengan melakukan kegiatan-kegiatan strategis dengan
biaya yang lebih rendah atau lebih baik dibandingkan
pesaing. Analisis tersebut juga bertujuan untuk
mengidentifikasikan keuntungan dan kerugian yang
disebabkan dengan menggunakan biaya yang lebih
rendah serta dapat membantu perusahaan dalam
mengidentifikasikan kekuatan dan kelemahan
perusahaan tersebut.

12. Value chain

13. Project
manager
Master N Site
planning
departemen
Supllier
Operation Product
Pemasaran N
promosi
Service