SlideShare a Scribd company logo
Oleh:
 Azka Khatuna U.K.
 Dinda Rinaningayu
  Haprilia Utomo
Muhammad Syarif H.
    Riza Ady S.
Keyakinan
 Keyakinan, atau sesuatu yang dianut manusia, dibagi
 menjadi 2:
   Agama
   Kepercayaan
Agama
 Kata ‘agama’ berasal dari bahasa Sansekerta yang
  berarti ‘tradisi’.
 Konsep lain: berasal dari bahasa Latin ‘religio’ dari
  kata kerja ‘re-ligare’ yang berarti ‘mengikat kembali’,
  yakni mengikat diri kepada Tuhan.
 Menurut KBBI, agama merupakan sistem atau prinsip
  kepercayaan kepada Tuhan, atau juga disebut dengan
  nama Dewa atau nama lainnya dengan ajaran
  kebaktian dan kewajiban-kewajiban yang bertalian
  dengan kepercayaan tersebut.
Agama
 Agama sendiri dibagi menjadi 2:
    Agama Wahyu: agama yang bersumber dari wahyu
     Tuhan.
    Agama Bumi: agama yang tidak bersumber dari wahyu
     Tuhan.
Revealed religion, agama wahyu, agama
                                            langit, agama profetis, etc.
        Agama Wahyu




natural religion,agama “filsafat” , agama
bumi, “din al-ardh”, agama “ra’yu”,             Agama Non-Wahyu
non-revealed religion, din at-thabi’I,
agama budaya, etc
Agama Wahyu
 Atau agama samawi, adalah agama yang bersumber
  dari wahyu Tuhan yang dikabarkan oleh manusia yang
  dipercaya sebagai utusan Tuhan (nabi).
 Wahyu yang dimaksud adalah perkataan Tuhan yang
  disampaikan kepada umat manusia, agar tercipta
  ketenangan hidup.
 Ritual keagamaan dalam agama wahyu memiliki
  tingkat aturan yang sudah ditetapkan dan sudah
  disusun dalam kitab suci.
Agama Wahyu
 Ciri-ciri agama wahyu:
    Percaya adanya Tuhan yang menciptakan dan
     menguasai alam semesta.
    Adanya pedoman untuk menjalani keagamaan, yakni
     kitab suci.
    Kebenaran yang diyakini adalah mutlak.
    Isi ajarannya adalah perintah keagamaan dan larangan
     keagamaan.
Agama Bumi
 Adalah suatu kepercayaan yang bersumber pada
  kekuatan alam dan bumi.
 Orang yang menganut agama bumi percaya bahwa di
  alam ada kekuatan yang dapat mengatur dan
  menentukan kehidupan.
 Kegiatan agama bumi adalah ritual dengan melakukan
  pemujaan terhadap benda-benda yang memiliki nilai
  spiritual tinggi, bisa berupa pohon, candi, batu,
  patung, dsb.
Agama Bumi
 Ciri-ciri agama bumi:
    Kepercayaan terhadap benda-benda yang memiliki
       kekuatan di luar batas kemampuan manusia.
      Pengikutnya adalah masyarakat yang tinggal di pedalaman
       yang masih memiliki pola berpikir yang sederhana.
      Dasar kepercayaannya adalah ajaran turun temurun dari
       nenek moyang.
      Ajaran agama tidak terpisahkan dengan adat istiadat dan
       kebudayaan penduduk.
      Sesuatu yang disembah adalah dewa-dewi, roh-roh, atau
       kekuatan alam lainnya.
Kepercayaan
  Animisme


  Dinamisme


  Totemisme


  Polytheisme


  Monotheisme


  Panteisme
Animisme
 Animisme adalah kepercayaan kepada roh yang
  mendiami semua benda.
 Ciri-ciri animisme:
   Pemberian sesaji untuk para roh.
   Penyembelihan hewan kurban untuk para roh.
   Berkeyakinan di sekitar tempat tinggal manusia banyak
    roh.
Dinamisme
 Dinamisme yakni kepercayaan yang menganggap
 benda-benda tertentu memiliki kekuatan ghaib
Totemisme
 Totemisme adalah kepercayaan yang menganggap
 binatang-binatang tertentu memiliki kekuatan magis.
Polytheisme
 Polytheisme adalah kepercayaan yang menyembah
 kepada dewa-dewa.
Monotheisme
 Monotheisme yaitu kepercayaan yang menyembah
 kepada Tuhan yang Maha Esa.
Panteisme
 Panteisme adalah kepercayaan yang meyakini bahwa
 tuhan adalah alam semesta itu sendiri.
HUBUNGAN AGAMA DAN
    KEBUDAAYAN
Apakah Agama itu Kebudayaan?
Ada 2 pendapat:
 Tidak setuju, karena agama tidak datang dari
  manusia, melainkan dari Tuhan, dan sesuatu yang datang
  dari Tuhan tidak dapat disebut kebudayaan.
 Setuju, karena praktik agama tidak dapat dilepaskan dari
  kebudayaan.

                               K : Kebudayaan

     K     KA      A           A : Agama

                               KA : Kebudayaan Agama
Agama wahyu & Kebudayaan
 Dalam agama wahyu, wahyu disampaikan kepada
  seorang nabi maka wahyu itu masih bersandar pada
  Tuhan, sehingga dapat dikatakan agama wahyu bukan
  bagian dari kebudayaan.
 Selain itu, agama wahyu dan kebudayaan tidak saling
  mencakup, pada prinsipnya yang satu tidak
  merupakan sebagian dari yang lain; masing-masing
  berdiri sendiri [Saifuddin Anshari].
Agama Non-Wahyu Merupakan
Bagian Kebudayaan
 Hal ini bisa disimpulkan dari ciri-ciri agama non-
 wahyu sendiri:
   Tidak berpokok pada prinsip ‘Keesaan Tuhan’.
   Tidak beriman kepada para nabi.
   Tidk memiliki sumber tuntunan utama (kitab suci).
   Lihat slide 8 (ciri-ciri agama bumi).
Kesimpulan
 Agama dan kebudayaan tidak dapat dipisahkan dalam
  realisasinya di kehidupan manusia.
 Agama wahyu bukan merupakan kebudayaan karena
  berasal dari Tuhan.
 Agama wahyu merupakan penggerak suatu
  kebudayaan
 Agama Bumi dan kebudayaan merupakan satu
  kesatuan yang terintegrasi
MERCI BEAUCOUP !
   Gardez votre confiance
Sesi Tanya Jawab
Sastra Prancis
Universitas Gadjah Mada

More Related Content

What's hot

Pengaruh Agama Hindu dalam Pembangunan sahsiah
Pengaruh Agama Hindu dalam Pembangunan sahsiahPengaruh Agama Hindu dalam Pembangunan sahsiah
Pengaruh Agama Hindu dalam Pembangunan sahsiahNur Kareena
 
Agama dan kebudayaan
Agama dan kebudayaanAgama dan kebudayaan
Agama dan kebudayaan
Politeknik Harapan Bersama Tegal
 
Fenomenologi Edmund Husserl
Fenomenologi Edmund HusserlFenomenologi Edmund Husserl
Fenomenologi Edmund Husserl
Angga Prawadika Aji
 
Pengantar Komunikasi
Pengantar KomunikasiPengantar Komunikasi
Pengantar Komunikasi
Erlinda Sukmasari Wasito
 
Dialog peradaban
Dialog peradabanDialog peradaban
Dialog peradaban
SharifahNurAbu
 
Dialog Antara Tamadun Di Malaysia
Dialog Antara Tamadun Di MalaysiaDialog Antara Tamadun Di Malaysia
Dialog Antara Tamadun Di Malaysia
mohdsanusisidik
 
Agama dan masyarakat
Agama dan masyarakatAgama dan masyarakat
Agama dan masyarakat
naufalando
 
Agama Buddha
Agama BuddhaAgama Buddha
Agama Buddha
JOYCE TEOH
 
Nota lengkap modul titas.new
Nota lengkap modul titas.newNota lengkap modul titas.new
Nota lengkap modul titas.newKero Nuex
 
Bab 8 agama dan hubungan etnik
Bab 8 agama dan hubungan etnikBab 8 agama dan hubungan etnik
Bab 8 agama dan hubungan etnik
Cokelat Dimakan
 
Matan Keyakinan Hidup Muhammadiyah
Matan Keyakinan Hidup MuhammadiyahMatan Keyakinan Hidup Muhammadiyah
Matan Keyakinan Hidup Muhammadiyah
Nadia Tsalisa
 
Hubungan Etnik : Kebudayaan Perayaan Thaipusam
Hubungan Etnik : Kebudayaan Perayaan ThaipusamHubungan Etnik : Kebudayaan Perayaan Thaipusam
Hubungan Etnik : Kebudayaan Perayaan Thaipusam
Hafezah Yusof
 
Kedudukan Aqidah
Kedudukan AqidahKedudukan Aqidah
Kedudukan Aqidah
Nabilla Aulia
 
Agama Kristian
Agama KristianAgama Kristian
Agama Kristian
wk_aiman
 
Agama hindu
Agama hindu Agama hindu
Agama hindu
Vimalan Letchumanan
 
Moderasi Beragama dalam Bingkai Bappenas dan Pemda DKI
Moderasi Beragama dalam Bingkai Bappenas dan Pemda DKIModerasi Beragama dalam Bingkai Bappenas dan Pemda DKI
Moderasi Beragama dalam Bingkai Bappenas dan Pemda DKI
Dadang Solihin
 
Ritual dalam agama
Ritual dalam agamaRitual dalam agama
Ritual dalam agama
ciciliaintan
 

What's hot (20)

Agama+dan+hubungan+sosial (1)
Agama+dan+hubungan+sosial (1)Agama+dan+hubungan+sosial (1)
Agama+dan+hubungan+sosial (1)
 
Pengaruh Agama Hindu dalam Pembangunan sahsiah
Pengaruh Agama Hindu dalam Pembangunan sahsiahPengaruh Agama Hindu dalam Pembangunan sahsiah
Pengaruh Agama Hindu dalam Pembangunan sahsiah
 
Agama dan kebudayaan
Agama dan kebudayaanAgama dan kebudayaan
Agama dan kebudayaan
 
Fenomenologi Edmund Husserl
Fenomenologi Edmund HusserlFenomenologi Edmund Husserl
Fenomenologi Edmund Husserl
 
Pengantar Komunikasi
Pengantar KomunikasiPengantar Komunikasi
Pengantar Komunikasi
 
Dialog peradaban
Dialog peradabanDialog peradaban
Dialog peradaban
 
Antropologi kepribadian
Antropologi kepribadianAntropologi kepribadian
Antropologi kepribadian
 
Dialog Antara Tamadun Di Malaysia
Dialog Antara Tamadun Di MalaysiaDialog Antara Tamadun Di Malaysia
Dialog Antara Tamadun Di Malaysia
 
Ideologi Komunis
Ideologi KomunisIdeologi Komunis
Ideologi Komunis
 
Agama dan masyarakat
Agama dan masyarakatAgama dan masyarakat
Agama dan masyarakat
 
Agama Buddha
Agama BuddhaAgama Buddha
Agama Buddha
 
Nota lengkap modul titas.new
Nota lengkap modul titas.newNota lengkap modul titas.new
Nota lengkap modul titas.new
 
Bab 8 agama dan hubungan etnik
Bab 8 agama dan hubungan etnikBab 8 agama dan hubungan etnik
Bab 8 agama dan hubungan etnik
 
Matan Keyakinan Hidup Muhammadiyah
Matan Keyakinan Hidup MuhammadiyahMatan Keyakinan Hidup Muhammadiyah
Matan Keyakinan Hidup Muhammadiyah
 
Hubungan Etnik : Kebudayaan Perayaan Thaipusam
Hubungan Etnik : Kebudayaan Perayaan ThaipusamHubungan Etnik : Kebudayaan Perayaan Thaipusam
Hubungan Etnik : Kebudayaan Perayaan Thaipusam
 
Kedudukan Aqidah
Kedudukan AqidahKedudukan Aqidah
Kedudukan Aqidah
 
Agama Kristian
Agama KristianAgama Kristian
Agama Kristian
 
Agama hindu
Agama hindu Agama hindu
Agama hindu
 
Moderasi Beragama dalam Bingkai Bappenas dan Pemda DKI
Moderasi Beragama dalam Bingkai Bappenas dan Pemda DKIModerasi Beragama dalam Bingkai Bappenas dan Pemda DKI
Moderasi Beragama dalam Bingkai Bappenas dan Pemda DKI
 
Ritual dalam agama
Ritual dalam agamaRitual dalam agama
Ritual dalam agama
 

Viewers also liked

Pengertian animisme
Pengertian animismePengertian animisme
Pengertian animisme
monsterlogist
 
Kehidupan Masyarakat Hidup Bercocok Tanam dan Hidup Menetap
Kehidupan Masyarakat Hidup Bercocok Tanam dan Hidup MenetapKehidupan Masyarakat Hidup Bercocok Tanam dan Hidup Menetap
Kehidupan Masyarakat Hidup Bercocok Tanam dan Hidup Menetap
Nadila Embun Sari
 
Konsep Agama di Indonesia
Konsep Agama di IndonesiaKonsep Agama di Indonesia
Konsep Agama di Indonesia
pjj_kemenkes
 
Zaman megalithikum
Zaman megalithikum Zaman megalithikum
Zaman megalithikum
mrsflamingchoi
 
Kebudayaan
KebudayaanKebudayaan
Kebudayaan
adizaihm
 
FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANI
FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANIFILSAFAT PENDIDIKAN JASMANI
FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANI
nanaaudina
 
Redefining the Supply Chain Opportunity
Redefining the Supply Chain OpportunityRedefining the Supply Chain Opportunity
Redefining the Supply Chain Opportunity
Lora Cecere
 
Sistem Kepercayaan Manusia Purba
Sistem Kepercayaan Manusia PurbaSistem Kepercayaan Manusia Purba
Sistem Kepercayaan Manusia PurbaAmalisa Icha
 
KEHIDUPAN MASA BERCOCOK TANAM DAN MENGUMPULKAN MAKANAN
KEHIDUPAN MASA BERCOCOK TANAM DAN MENGUMPULKAN MAKANANKEHIDUPAN MASA BERCOCOK TANAM DAN MENGUMPULKAN MAKANAN
KEHIDUPAN MASA BERCOCOK TANAM DAN MENGUMPULKAN MAKANAN
Shofi Urbach
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
jayacapture
 
Nilai Agama dan Kepercayaan
Nilai Agama dan KepercayaanNilai Agama dan Kepercayaan
Nilai Agama dan Kepercayaan
Ummul Kasturi
 
Nilai nilai murni dalam setiap agama di malaysia
Nilai nilai murni dalam setiap agama di malaysiaNilai nilai murni dalam setiap agama di malaysia
Nilai nilai murni dalam setiap agama di malaysia
Zarina Zam
 
Agama dan kepercayaan
Agama dan kepercayaanAgama dan kepercayaan
Agama dan kepercayaan
munnianwar
 
Basic Six Sigma Presentation
Basic Six Sigma PresentationBasic Six Sigma Presentation
Basic Six Sigma Presentationvivekissar
 
Six Sigma the best ppt
Six Sigma the best pptSix Sigma the best ppt
Six Sigma the best ppt
Rabia Sgh S
 

Viewers also liked (18)

Pengertian animisme
Pengertian animismePengertian animisme
Pengertian animisme
 
Sejarah sistem kepercayaan
Sejarah sistem kepercayaanSejarah sistem kepercayaan
Sejarah sistem kepercayaan
 
Kehidupan Masyarakat Hidup Bercocok Tanam dan Hidup Menetap
Kehidupan Masyarakat Hidup Bercocok Tanam dan Hidup MenetapKehidupan Masyarakat Hidup Bercocok Tanam dan Hidup Menetap
Kehidupan Masyarakat Hidup Bercocok Tanam dan Hidup Menetap
 
Konsep Agama di Indonesia
Konsep Agama di IndonesiaKonsep Agama di Indonesia
Konsep Agama di Indonesia
 
Zaman megalithikum
Zaman megalithikum Zaman megalithikum
Zaman megalithikum
 
Kebudayaan
KebudayaanKebudayaan
Kebudayaan
 
FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANI
FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANIFILSAFAT PENDIDIKAN JASMANI
FILSAFAT PENDIDIKAN JASMANI
 
Redefining the Supply Chain Opportunity
Redefining the Supply Chain OpportunityRedefining the Supply Chain Opportunity
Redefining the Supply Chain Opportunity
 
Bab 6
Bab 6Bab 6
Bab 6
 
Sistem Kepercayaan Manusia Purba
Sistem Kepercayaan Manusia PurbaSistem Kepercayaan Manusia Purba
Sistem Kepercayaan Manusia Purba
 
KEHIDUPAN MASA BERCOCOK TANAM DAN MENGUMPULKAN MAKANAN
KEHIDUPAN MASA BERCOCOK TANAM DAN MENGUMPULKAN MAKANANKEHIDUPAN MASA BERCOCOK TANAM DAN MENGUMPULKAN MAKANAN
KEHIDUPAN MASA BERCOCOK TANAM DAN MENGUMPULKAN MAKANAN
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Nilai Agama dan Kepercayaan
Nilai Agama dan KepercayaanNilai Agama dan Kepercayaan
Nilai Agama dan Kepercayaan
 
Nilai nilai murni dalam setiap agama di malaysia
Nilai nilai murni dalam setiap agama di malaysiaNilai nilai murni dalam setiap agama di malaysia
Nilai nilai murni dalam setiap agama di malaysia
 
Agama dan kepercayaan
Agama dan kepercayaanAgama dan kepercayaan
Agama dan kepercayaan
 
Six sigma ppt
Six sigma pptSix sigma ppt
Six sigma ppt
 
Basic Six Sigma Presentation
Basic Six Sigma PresentationBasic Six Sigma Presentation
Basic Six Sigma Presentation
 
Six Sigma the best ppt
Six Sigma the best pptSix Sigma the best ppt
Six Sigma the best ppt
 

Similar to Presentation1

1. konsep agama (1)
1. konsep agama (1)1. konsep agama (1)
1. konsep agama (1)
Erwin Line
 
2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx
2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx
2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx
DanielErgawanto
 
Agama arti dan r lingkupnya
Agama arti dan r lingkupnyaAgama arti dan r lingkupnya
Agama arti dan r lingkupnyaSutipyo Ru'iya
 
Filsafat Ketuhanan .pptx
Filsafat Ketuhanan .pptxFilsafat Ketuhanan .pptx
Filsafat Ketuhanan .pptx
PutriAnjelani
 
Makalah agama
Makalah agamaMakalah agama
Makalah agama
andreanapulu
 
Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan Unsur-unsur Agama
Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan Unsur-unsur AgamaPengertian, Fungsi, Tujuan, dan Unsur-unsur Agama
Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan Unsur-unsur Agama
Jimatul Arrobi
 
PPT Studi Islam kelompok 10.pptx
PPT Studi Islam kelompok 10.pptxPPT Studi Islam kelompok 10.pptx
PPT Studi Islam kelompok 10.pptx
ShintaAzhari
 
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas XNila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Rizka A. Hutami
 
Asal usul agama psychologis evolusionistis
Asal usul agama psychologis evolusionistisAsal usul agama psychologis evolusionistis
Asal usul agama psychologis evolusionistis
Syaikhuna Al-Asyhi
 
Pai 3 kebutuhan agama 2003
Pai 3  kebutuhan agama 2003Pai 3  kebutuhan agama 2003
Pai 3 kebutuhan agama 2003
Hamba Alloh Part II
 
Agama
AgamaAgama
Bab ii tgas
Bab ii tgasBab ii tgas
Bab ii tgas33335
 
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas PakuanKELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
abdulhamidalyFKIP
 
Pendekatan fenomenologis perbandingan agama
Pendekatan fenomenologis   perbandingan agamaPendekatan fenomenologis   perbandingan agama
Pendekatan fenomenologis perbandingan agama
Rifatin Aprilia
 
Materi msi
Materi msiMateri msi
Materi msi
Kelvin550675
 
Agama-Agama di Dunia.pdf
Agama-Agama di Dunia.pdfAgama-Agama di Dunia.pdf
Agama-Agama di Dunia.pdf
Zukét Printing
 
Agama-Agama di Dunia.docx
Agama-Agama di Dunia.docxAgama-Agama di Dunia.docx
Agama-Agama di Dunia.docx
Zukét Printing
 
14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx
14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx
14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx
nada521515
 

Similar to Presentation1 (20)

1. konsep agama (1)
1. konsep agama (1)1. konsep agama (1)
1. konsep agama (1)
 
2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx
2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx
2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx
 
Agama arti dan r lingkupnya
Agama arti dan r lingkupnyaAgama arti dan r lingkupnya
Agama arti dan r lingkupnya
 
Filsafat Ketuhanan .pptx
Filsafat Ketuhanan .pptxFilsafat Ketuhanan .pptx
Filsafat Ketuhanan .pptx
 
Makalah agama
Makalah agamaMakalah agama
Makalah agama
 
Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan Unsur-unsur Agama
Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan Unsur-unsur AgamaPengertian, Fungsi, Tujuan, dan Unsur-unsur Agama
Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan Unsur-unsur Agama
 
PPT Studi Islam kelompok 10.pptx
PPT Studi Islam kelompok 10.pptxPPT Studi Islam kelompok 10.pptx
PPT Studi Islam kelompok 10.pptx
 
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas XNila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
 
Asal usul agama psychologis evolusionistis
Asal usul agama psychologis evolusionistisAsal usul agama psychologis evolusionistis
Asal usul agama psychologis evolusionistis
 
Pai 3 kebutuhan agama 2003
Pai 3  kebutuhan agama 2003Pai 3  kebutuhan agama 2003
Pai 3 kebutuhan agama 2003
 
Pai 3 kebutuhan agama 2003
Pai 3  kebutuhan agama 2003Pai 3  kebutuhan agama 2003
Pai 3 kebutuhan agama 2003
 
Agama
AgamaAgama
Agama
 
Bab ii tgas
Bab ii tgasBab ii tgas
Bab ii tgas
 
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas PakuanKELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
KELOMPOK 2 Mata Kuliah Agama islam universitas Pakuan
 
Pendekatan fenomenologis perbandingan agama
Pendekatan fenomenologis   perbandingan agamaPendekatan fenomenologis   perbandingan agama
Pendekatan fenomenologis perbandingan agama
 
Materi msi
Materi msiMateri msi
Materi msi
 
Wawancara iv
Wawancara ivWawancara iv
Wawancara iv
 
Agama-Agama di Dunia.pdf
Agama-Agama di Dunia.pdfAgama-Agama di Dunia.pdf
Agama-Agama di Dunia.pdf
 
Agama-Agama di Dunia.docx
Agama-Agama di Dunia.docxAgama-Agama di Dunia.docx
Agama-Agama di Dunia.docx
 
14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx
14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx
14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx
 

Presentation1

  • 1. Oleh: Azka Khatuna U.K. Dinda Rinaningayu Haprilia Utomo Muhammad Syarif H. Riza Ady S.
  • 2. Keyakinan  Keyakinan, atau sesuatu yang dianut manusia, dibagi menjadi 2:  Agama  Kepercayaan
  • 3. Agama  Kata ‘agama’ berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti ‘tradisi’.  Konsep lain: berasal dari bahasa Latin ‘religio’ dari kata kerja ‘re-ligare’ yang berarti ‘mengikat kembali’, yakni mengikat diri kepada Tuhan.  Menurut KBBI, agama merupakan sistem atau prinsip kepercayaan kepada Tuhan, atau juga disebut dengan nama Dewa atau nama lainnya dengan ajaran kebaktian dan kewajiban-kewajiban yang bertalian dengan kepercayaan tersebut.
  • 4. Agama  Agama sendiri dibagi menjadi 2:  Agama Wahyu: agama yang bersumber dari wahyu Tuhan.  Agama Bumi: agama yang tidak bersumber dari wahyu Tuhan.
  • 5. Revealed religion, agama wahyu, agama langit, agama profetis, etc. Agama Wahyu natural religion,agama “filsafat” , agama bumi, “din al-ardh”, agama “ra’yu”, Agama Non-Wahyu non-revealed religion, din at-thabi’I, agama budaya, etc
  • 6. Agama Wahyu  Atau agama samawi, adalah agama yang bersumber dari wahyu Tuhan yang dikabarkan oleh manusia yang dipercaya sebagai utusan Tuhan (nabi).  Wahyu yang dimaksud adalah perkataan Tuhan yang disampaikan kepada umat manusia, agar tercipta ketenangan hidup.  Ritual keagamaan dalam agama wahyu memiliki tingkat aturan yang sudah ditetapkan dan sudah disusun dalam kitab suci.
  • 7. Agama Wahyu  Ciri-ciri agama wahyu:  Percaya adanya Tuhan yang menciptakan dan menguasai alam semesta.  Adanya pedoman untuk menjalani keagamaan, yakni kitab suci.  Kebenaran yang diyakini adalah mutlak.  Isi ajarannya adalah perintah keagamaan dan larangan keagamaan.
  • 8. Agama Bumi  Adalah suatu kepercayaan yang bersumber pada kekuatan alam dan bumi.  Orang yang menganut agama bumi percaya bahwa di alam ada kekuatan yang dapat mengatur dan menentukan kehidupan.  Kegiatan agama bumi adalah ritual dengan melakukan pemujaan terhadap benda-benda yang memiliki nilai spiritual tinggi, bisa berupa pohon, candi, batu, patung, dsb.
  • 9. Agama Bumi  Ciri-ciri agama bumi:  Kepercayaan terhadap benda-benda yang memiliki kekuatan di luar batas kemampuan manusia.  Pengikutnya adalah masyarakat yang tinggal di pedalaman yang masih memiliki pola berpikir yang sederhana.  Dasar kepercayaannya adalah ajaran turun temurun dari nenek moyang.  Ajaran agama tidak terpisahkan dengan adat istiadat dan kebudayaan penduduk.  Sesuatu yang disembah adalah dewa-dewi, roh-roh, atau kekuatan alam lainnya.
  • 10. Kepercayaan Animisme Dinamisme Totemisme Polytheisme Monotheisme Panteisme
  • 11. Animisme  Animisme adalah kepercayaan kepada roh yang mendiami semua benda.  Ciri-ciri animisme:  Pemberian sesaji untuk para roh.  Penyembelihan hewan kurban untuk para roh.  Berkeyakinan di sekitar tempat tinggal manusia banyak roh.
  • 12. Dinamisme  Dinamisme yakni kepercayaan yang menganggap benda-benda tertentu memiliki kekuatan ghaib
  • 13. Totemisme  Totemisme adalah kepercayaan yang menganggap binatang-binatang tertentu memiliki kekuatan magis.
  • 14. Polytheisme  Polytheisme adalah kepercayaan yang menyembah kepada dewa-dewa.
  • 15. Monotheisme  Monotheisme yaitu kepercayaan yang menyembah kepada Tuhan yang Maha Esa.
  • 16. Panteisme  Panteisme adalah kepercayaan yang meyakini bahwa tuhan adalah alam semesta itu sendiri.
  • 17. HUBUNGAN AGAMA DAN KEBUDAAYAN
  • 18. Apakah Agama itu Kebudayaan? Ada 2 pendapat:  Tidak setuju, karena agama tidak datang dari manusia, melainkan dari Tuhan, dan sesuatu yang datang dari Tuhan tidak dapat disebut kebudayaan.  Setuju, karena praktik agama tidak dapat dilepaskan dari kebudayaan. K : Kebudayaan K KA A A : Agama KA : Kebudayaan Agama
  • 19. Agama wahyu & Kebudayaan  Dalam agama wahyu, wahyu disampaikan kepada seorang nabi maka wahyu itu masih bersandar pada Tuhan, sehingga dapat dikatakan agama wahyu bukan bagian dari kebudayaan.  Selain itu, agama wahyu dan kebudayaan tidak saling mencakup, pada prinsipnya yang satu tidak merupakan sebagian dari yang lain; masing-masing berdiri sendiri [Saifuddin Anshari].
  • 20. Agama Non-Wahyu Merupakan Bagian Kebudayaan  Hal ini bisa disimpulkan dari ciri-ciri agama non- wahyu sendiri:  Tidak berpokok pada prinsip ‘Keesaan Tuhan’.  Tidak beriman kepada para nabi.  Tidk memiliki sumber tuntunan utama (kitab suci).  Lihat slide 8 (ciri-ciri agama bumi).
  • 21. Kesimpulan  Agama dan kebudayaan tidak dapat dipisahkan dalam realisasinya di kehidupan manusia.  Agama wahyu bukan merupakan kebudayaan karena berasal dari Tuhan.  Agama wahyu merupakan penggerak suatu kebudayaan  Agama Bumi dan kebudayaan merupakan satu kesatuan yang terintegrasi
  • 22. MERCI BEAUCOUP ! Gardez votre confiance