Kepribadian manusia terbentuk dari proses pembelajaran dan naluri sejak lahir, dipengaruhi pengalaman masa kanak-kanak dan pola asuhan orang tua. Kepribadian terdiri atas pengetahuan, perasaan, dan dorongan naluri yang terbentuk secara alami maupun pembelajaran dan membentuk identitas individu.
4. Definisi kepribadian
Menurut beberapa ahli kepribadian dapat definisikan
sebagai berikut antara lain sebagai berikut :
Yinger = Kepribadian adalah keseluruhan perilaku dari seorang
individu dengan sistem kecenderungan tertentu yang
berinteraksi dengan serangkaian instruksi
M.A.W Bouwer = Kepribadian adalah corak tingkah laku social
yang meliputi corak kekuatan, dorongan, keinginan, opini dan
sikap-sikap seseorang.
Cuber = Kepribadian adalah gabungan keseluruhan dari sifat-
sifat yang tampak dan dapat dilihat oleh seseorang.
Theodore R. Newcombe = Kepribadian adalah organisasi sikap-
sikap yang dimiliki seseorang sebagai latar belakang terhadap
perilaku.
5. Menurut ilmu
Antropologi, kepribadian
ditentukan oleh akal dan jiwa
manusia itu sendiri. Susunan
unsur-unsur akal dan jiwa yang
menentukan perbedaan tingkah
laku atau tindakan dari tiap-
tiap individu manusia itulah
yang disebut sebagai
kepribadian atau personality.
Hal itu memberikan suatu
identitas sebagai individu yang
khusus kepada masing-masing
manusia. Kepribadian memiliki
3 unsur penting, yaitu
pengetahuan, perasaan, dan
dorongan naluri. Tiga unsur
inilah yang berperan dalam
pembentukan kepribadian tiap-
tiap manusia.
7. Pengetahuan
Pengetahuan merupakan suatu unsur-unsur yang mengisi akal dan alam
jiwa orang yang sadar. Dalam alam sekitar manusia terdapat berbagai hal yang
diterimanya melalui panca inderanya yang masuk kedalam berbagi sel di
bagian-bagian tertentu dari otaknya. Ddan didalam otak tersebutlah semuanya
diproses menjadi susunan yang dipancarkan oleh individu kealam sekitar. Dan
dalam Antropologi dikenal sebagai “persepsi” yaitu; “seluruh proses akal
manusia yang sadar”.
Ada kalanya suatu persepsi yang diproyeksikan kembali menjadi suatu
penggambaran berfokus tentang lingkungan yang mengandung bagian-
bagian. Penggambaran yang terfokus secara lebih intensif yang terjadi karena
pemustan secara lebih intensif di dalam pandangan psikologi biasanya disebut
dengan “Pengamatan”.
8. Perasaan
Selain pengetahuan, alam kesadaran manusia
juga mengandung berbagai macam perasaan.
Sebaliknya, dapat juga digambarkan seorang
individu yang melihat suatu hal yang buruk atau
mendengar suara yang tidak menyenangkan.
Persepsi-persepsi seperti itu dapat menimbulkan
dalam kesadaranya perasaan negatif.
“Perasaan”, disamping segala macam
pengetahuan agaknya juga mengisi alam
kesadaran manusia setiap saat dalam hidupnya.
“Perasaan” adalah suatu keadaan dalam
kesadaran manusia yang karena pengetahuannya
dinilai sebagai keadan yang positif atau negative.
9. Dorongan naluri
Kesadaran manusia mengandung berbagi perasaan
berbagi perasaan lain yang tidak ditimbulkan karena
diperanguhi oleh pengetahuannya, tetapi karena
memang sudah terkandung di dalam
organismenya, khususnya dalam gennya, sebagai naluri.
Dan kemauan yang sudah meruapakan naluri disebut
“Dorongan”.ada 7 macam dorongan naluri tapi Ada
perbedaan paham mengenai jenis dan jumlah dorongan
naluri yang terkandung dalam naluri manusia yaitu ;
10. 1. Dorongan untuk mempertahankan hidup
2. Dorongan seks
3. Dorongan untuk berupaya mencari makan
4. Dorongan untuk bergaul atau berinteraksi dengan
sesama manusia
5. Dorongan untuk meniru tingkah laku sesamanya
6. Dorongan untuk berbakti
7. Dorongan untuk keindahan.
11. Materi unsur kepribadian
Dalam sebuah konsep kepribadian umum,makin dipertajam
dengan terciptanya konsep basic personality structure, atau
“kepribadian dasar”, yaitu semua semua unsur kepribadian yang
dimiliki sebagian besar warga suatu masyarakat.
Kepribadian dasar ada karena semua individu warga masyarakat
mengalami pengaruh lingkungan kebudayaan yang sama selama
pertumbuhan mereka. Metodologi untuk mengumpulkan data
mengenai kepribadian bangsa dapat dilakukan dengan mengumpulkan
sample dari warga masyarakat yang menjadi objek penelitian, yang
kemudian diteliti kepribadiannya dengan tes Psikologi.
Selain ciri watak umum, seorang Individu memilki ciri-ciri
wataknya sendiri, sementara adaindividu-individu dalam sample yang
tidak meliki unsur-unsur kepribadian umum. Pendekatan dalam
penelitian kepribadian suatu kebudaya juga dilaksanakan dengan
metode lain yang didasarkan pada ciri-ciri dan unsur watak seorang
individu dewasa.
Pembentukan watak dan jiwa individu banyak dipengaruhi oleh
pengalamannya di masa kanak-kanak serta pola pengasuhan orang
tua.
13. kesimpulan
Dari penjabaran para ahli bisa diambil kesimpulan bahwa, kepribadian
manusia itu terbentuk dari proses pembelajaran ataupun yang memang ada
sejak lahir atau berupa naluri dan dorongan yang bersifat alami.
kadang-kadang pembentukan pribadi seseorang ada juga yang
berdasarkan pengalaman dimasa kanak-kanak, yang mana adanya pola
pengasuhan oleh orang tua serta naluri alami yang memang memberikan
respon ketika mengalami dan mempelajari sesuatu.
Sebagaimana unsur-unsur pengetahuan yang terdapat dalam
pembentukan kepribadian manusia, yang dihimpun menjadi satu, juga tidak
berasal dari naluri saja, tetapi juga pembelajaran. Karena dalam alam bawah
sadar manusia berbagai pengetahuan larut dan terpecah-pecah menjadi
bagian-bagian yang seringkali tercampur aduk tidak teratur
Sekian terimakasih