SlideShare a Scribd company logo
BAB II

                                                 PEMBAHASAN

                  LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN DAN PELAKSANAAN
                                        EVALUASI PEMBELAJARAN



                  Dalam arti luas, evaluasi adalah suatu proses merencanakan, memperoleh, dan
          menyediakan informasi yang sangat diperlukan untuk membuat alternatif –alternatif
          keputusan (Mehrens & Lehmann, 1978:5). Sesuai dengan pengertian tersebut maka setiap
          kegiatan evaluasi atau penilaian merupakan suatu proses yang sengaja direncanakan untuk
          memperoleh informasi atau data, berdasarkan data tersebut kemudian dicoba membuat suatu
          keputusan.

          Dalam evaluasi pengajaran ada 3 aspek yang perlu diperhatikan:

              1. Kegiatan evaluasi merupakan proses yang sistematis.
              2. Di dalam kegiatan evaluasi diperlukan berbagai informasi atau data yang menyangkut
                  objek yang sedang dievaluasi.
              3. Setiap kegiatan evaluasi-khususnya evaluasi pengajaran-tidak dapat dilepaskan dari
                  tujuan-tujuan pengajaran yang hendak dicapai.

          Adapun langkah-langkah dalam pelaksanaan evaluasi pembelajaran yaitu:

                  A. Langkah Perencanaan

                  Merencanakan pada dasarnya menentukan kegiatan yang hendak dilakukan pada masa
          depan. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengatur berbagai sumber daya agar hasil yang
          dicapai sesuai dengan yang diharapkan.

                  Perencanaan adalah proses penentuan tujuan atau sasaran yang hendak dicapai dan
          menetapkan jalan dan sumber yang diperlukan untuk mencapai tujuan itu seefisien dan
          seefektif mungkin. (http://jackbana.blogspot.com/ diakses pada tanggal 21 desember 2009).




                                                           1


Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
Dalam langkah perencanaan dan perumusan kriterium hal-hal yang dilakukan
          mencakup:

              a. Perumusan tujuan evaluasi
              b. Penetapan aspek-aspek yang akan diukur
              c. Menetapkan metode dan bentuk tes
              d. Merencanakan waktu evaluasi
              e. Melakukan uji coba tes untuk mengukur validitas dan reabilitasnya sebelum
                  digunakan. (M. Chabib Thoha, 1996:18-19).

                  Dalam langkah perencanaan ini perlu kita lakukan segenap langkah pendahuluan yang
          dapat kita temukan, misalnya: penyusunan jadwal untuk waktu-waktu pengumpulan data,
          mempersiapkan alat yang digunakan untuk mengumpulkan data, menentukan jenis-jenis data
          yang harus dikumpulkan, menentukan jenis-jenis pengolahan data yang akan dikerjakan dll. (
          Daryanto, 1999: 128).

                  Menurut Dimyati dan Mudjiono (2006:227-231) Penyusunan Rancangan dalam
          evaluasi pembelajaran yaitu:

              1. Menyusun latar belakang yang berisikan dasar pemikiran dan/atau rasional
                  penyelenggaraan evaluasi.
              2. Problematika berisikan rumusan permasalahan/problematika yang akan dicari
                  jawabannya baik secara umum maupun terinci.
              3. Tujuan evaluasi merupakan rumusan yang sesuai dengan problematika evaluasi
                  pembelajaran, yakni perumusan tujuan umum dan tujuan khusus.
              4. Populasi dan sample, yakni sejumlah komponen pembelajaran yang dikenai evaluasi
                  pembelajaran dan/atau yang dimintai informasi dalam kegiatan evaluasi pembelajaran.
              5. Instrumen adalah semua jenis alat pengumpulan informasi yang diperlukan sesuai
                  dengan teknik pengumpulan data yang diterapkan dalam evaluasi pembelajaran.
                  Sumber data adalah dokumen, kegiatan, atau orang yang dapat memberikan informasi
                  atau data yang diperlukan.
              6. Teknik analisis data, yakni cara/teknik yang digunakan untuk menganalisis data yang
                  disesuaikan dengan bentuk problematika dan jenis data.




                                                           2


Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
B. Penyusunan Instrumen


                   Langkah-langkah penyusunan instrumen adalah :
          1) Merumuskan tujuan yang akan dicapai dengan instrumen yang akan disusun.
          2) Membuat kisi-kisi yang mencanangkan tentang perincian variabel dan jenis instrument
          yang akan digunakan untuk mengukur bagian variabel yang bersangkutan.
          3) Membuat butir-butir instrument evaluasi pembelajaran yang dibuat berdasarkan kisi-kisi,
          dan
          4) Menyunting instrumen evaluasi pembelajaran yang meliputi: mengurutkan butir menurut
          sistematika yang dikehendaki evaluator untuk mempermudah pengolahan data, menuliskan
          petunjuk pengisian dan indentitas serta yang lain, dan membuat pengantar pengisian
          instrument.( Dimyati dan Mudjiono (2006:227-231).

                   C.Pengumpulan Data

                   Pengumpulan data dimaksudkan untuk memperoleh informasi tentang keadaan obyek
          dengan menggunakan alat yang telah diuji cobakan. Untuk mengumpulkan data dapat
          menggunakan metode tes tulis, tes lisan, dan tes tindakan yang akan dibicarakan tersendiri.
          (M. Chabib Thoha, 1996:18-19).

          Langkah-langkah pengumpulan data:

                1. Menentukan data apa saja yang kita butuhkan untuk melakukan tugas evaluasi yang
                   kita hadapi dengan baik, penentuan data yang harus dikumpulkan untuk keperluan
                   tugas evaluasi ini berhubungan erat dengan rumusan tentang tugas kita dalam suatu
                   usaha pendidikan. Rumusan tentang tugas kita sebagai seorang pengajar dalam suatu
                   usaha pendidikan menghasilkan suatu ketentuan-ketentuan tentang tujuan yang harus
                   kita capai dengan materi yang kita ajarkan. Adapun rumusan tentang tujuan yang
                   harus kita capai untuk menentukan aspek-aspek manakah dari seluruh pertumbuhan
                   seorang anak, maupun sekelompok siswa terutama harus kita perhatikan dan manakah
                   serta sampai ke tarap manakah pertumbuhan aspek-aspek ini kita arahkan.
                2. Menentukan cara-cara yang harus kita tempuh untuk memperoleh setiap jenis data
                   yang kita butuhkan. Adapun dalam pemilihan cara yang akan kita tempuh untuk
                   memperoleh suatu data biasanya ditentukan oleh teori atau pandangan yang kita atur
                   secara standar atau tidak.

                                                           3


Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
3. Pemilihan alat yang akan kita pergunakan dalam pengumpulan data. Biasanya
                  pengetahuan mengenai alat-alat yang telah tersedia akan merupakan suatu pegangan
                  yang sangat berguna dalam pengumpulan data. ( Daryanto, 1999: 132-144)

                  Menurut Dimyati dan Mudjiono (2006:227-231), Dalam pengumpulan data dapat
          diterapkan berbagai teknik pengumpulan data diantaranya :
          1) Kuesioner,
          2) Wawancara,
          3) Pengamatan,
          4) Studi Kasus.

                  D. Verifikasi Data

                  Penelitian data atau verifikasi data maksudnya ialah untuk memisahkan data yang
          “baik” yang akan dapat memperjelas gambaran yang akan kita peroleh mengenai individu
          atau sekelompok individu yang sedang kita evaluasi.

                  Pada langkah ini data yang terutama membutuhkan verifikasi ialah data yang kita
          terima dari pihak lain mengenai orang yang sedang dievaluasi jadi bukan data yang kita
          peroleh sebagai hasil observasi kita sendiri tehadap orang sedang dievaluasi tadi. Pernyataan
          ini tentu saja tidak berarti bahwa setiap data yang kita kumpulkan sendiri dapat dianggap
          sebagai data yang sudah pasti terjamin “kebaikannya”. Tentu saja kemungkinan selalu ada
          bahwa data yang kita peroleh sebagai hasil dari pemeriksaan langsung terhadap orang yang
          dievaluasi yang kita sebut data yang berasal dari sumber pertama mengandung pula
          keasalahan-kesalahan. Banyaknya faktor yang dapat menyebabkan masuknya data yang
          mengandung kesalahan-kesalahan ini.

                  Tetapi oleh karena itu selalu menyadari baik-buruknya setiap data yang kita
          pergunakan untuk memperoleh data lengsung dari otak yang bersangkutan tadi, karena dalam
          evalasi yang baik, kita selalu berusaha untuk hanya mempergunakan alat-alat yang sebaik-
          baiknya yang tersedia bagi kita. Oleh karena kita telah mempergunakan cara-cara pencatatan
          yang baik biasanya dengan telah dilakukannya berbagai langkah pencegahan semacam ini kita
          pun dapat merasa cukup pasti “akan kebaikan” atau “kebersihan” data yang langsung kita
          peroleh dari sumber pertama tadi.



                                                           4


Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
Tetapi tidaklah demikian halnya dengan data yang kita peroleh dari sumber kedua atau
          sumber ketiga, yaitu data yang kita peroleh tentang seseorang atau sekelompok orang melalui
          orang lain yang langsung mengenai orang yang kita evaluai tadi. Dalam hal semacam ini
          banyaklah hal yang tidak kita ketahui tentang kebaikan atau kebenaran data yang diberikan
          kepada kita.

                  Dari uraian diatas dapat diduga bahwa panjang-pendeknya suatu langkah penelitian
          terhadap sekumpulan data ditentukan oleh berbagai faktor. Ada kalanya proses penelitian itu
          berlangsung sebentar saja.

                  E. Pengolahan Data

                  Pengolahan data dilakukan untuk menjadikan data lebih bermakna, sehingga dengan
          data itu orang dapat memperoleh beberapa gambaran yang lebih lengkap tentang keadaan
          peserta didik. (http://ahmadfaisal2.blogspot.com diakses pada tanggal 21 desember 2009)

                  Jadi hal ini berarti bahwa tanpa kita olah, dan diatur lebih dulu data itu sebenarnya
          tidak dapat menceritakan suatu apa pun kepada kita. Makna yang sebenar-benarnya baru akan
          kita peroleh keterangan-keterangan yang datang dari berbagai pihak kita adakan pengolahan
          dalam pengolahan dalam arti kata kita gabungkan, kita satu-satukan yang akan kita anyam
          seolah-olah kita kombinasikan barulah akan kita peroleh gambaran data tersebut yang akan
          kita ketahui maknanya.

                  Fungsi pengolahan data yang telah disajikan hingga sekarang ini, jelaslah fungsi
          pengolahan data dalam proses evaluasi yang perlu disadari benar-benar pada taraf
          pembicaraan sekarang ini ialah bahwa untuk memperoleh gambaran yang selengkap-
          lengkapnya tentang diri orang yang sedang dievaluasikan, langkah pengolahan data ini
          merupakan keharusan.

                  F. Penafsiran Data

                  Langkaah ini merupakan verbalisasi atau pemberian makna dari data yang telah
          diolah, sehingga tidak akan terjadi penafsiran yang overstatement maupun penafsiran
          understatement. (M. Chabib Thoha, 1996:18-19).




                                                           5


Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
Kalau kita perhatikan segenap uraian yang telah disajikan mengenai langkah data tadi
          akan segera tampak bahwa memisahkan langkah penafsiran dari langkah pengolahan
          sebenarnya merupakan suatu pemisahan yang terlalu dibuat-buat. Memang dalam praktek
          kedua langkah ini tidak dipisah-pisahkan kalau kita melakukan suatu pengolahan terhadap
          sekumpulan data, dengan sendirinya kita akan memperoleh “tafsir” makna data yang kita
          hadapi. Sering terasa pada kita bahwa sesuatu telah terumuskan dengan jelas dalam pikiran
          kita tetapi kita tidak berhasil juga menemukan kata-kata yang dapat untuk isi pikiran tadi.
          Dalam situasi-situasi tertentu sering kita dapat lari ke suatu bahasa asing yang telah berhasil
          menciptakan lambang atau kata, terutama itu untuk isi pikiran semacam itu tetapi dalam
          situasi yang lain lagi berbahasa maupun kita hendak melarikan diri tetapi tidak dapat kita
          temukan kata-kata yang tepat. Dalam situasi yang terakhir ini kita mendapatkan diri kita
          dalam suatu keadaan oleh pikiran yang tertekan. Kalau hal yang tak terkatakan tadi sering
          muncul dalam pikiran kita, kita pun akan berusaha sekeras-kerasnya untuk menemukankata
          yang tepat dan lahirlah sebagai hasil usaha semacam itu “kata-kata baru” istillah-istillah baru.

                  Introduksi di atas disajikan di sini untuk sekedar meminta perhatian pembaca terhadap
          kesulitan-kesulitan yang mungkin terjadi dalam rumusan tafsiran yang dapat diberikan
          terhadap sekumpulan data yang telah diolah.

                  G. Langkah Meningkatkan Daya Serap Peserta Didik

                  Hasil pengukuran memiki fungsi utama untuk memperbaiki tingkat penguasaan
          peserta didik. Hasil pengukuran secara umum dapat dikatakan bisa membantu, memperjelas
          tujuan intruksional, menentukan kebutuhan pesertra didik, dan menentukan keberhasilan
          peserta didik dalam suatu proses pembelajaran. Perhatikan uraian berikut ini.( Daryanto,
          1999:162).

          a. Memperjelas tujuan intruksional

                  Penyebutan tujuan intruksional yang rinci tidak selalu membawa hasil yang positif.
          Ada kalanya rincian ini membawa dampak yang kurang positif. Ada kalanya rincian ini
          membawa dampak yang kurang baik antara lain dapat menjemukan peserta didik, terlebih-
          lebih mereka yang kurang atau lambat, bisa menimbulkan ketegangan. Kedua, peserta didik
          menganggap untuk menghadapi ujian hanya tujuan intruksional inilah yang harus
          dipersiapkan, bukan semua pelajaran yang diperoleh selama ini. Ketiga, rincian intruksional


                                                           6


Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
dapat mematikankemungkinan untuk mengembangkan tujuan tersebut dalam proses
          pembelajaran. Padahal, dalam pembelajaran tujuan intruksional harus dikaitkan dengan
          berbagai metode yang memungkinkan tujuan tersebut mendalami materi dan meningkatkan
          kualitas proses berpikir, penanaman nilai dan keterampilannya. Inilah sebabnya dalam satuan
          pelajaran tidak perlu ditusemua tujuan intruksional yang ini dikembangkan tetapidipilih yang
          pokok dan yang penting saja.

          b. Penilaian awal yang menentukan kebutuhan peserta didik

                  Penilaian awal ini bentuknya dapat dengan mempelajari catatan kemajuan dari sekolah
          asal, sebelum peserta didik mengikuti program yang dikembangkan dan atau melalui tes awal
          (pre-test) yang dikembangkan untuk mengetahui tingkat penguasaan peserta tentang materi
          yang akan diberikan.. (http://jackbana.blogspot.com/ diakses pada tanggal 21 desember 2009).

                  Tes awal dapat digunakan sebagai pelengkap atas catatan kemajuan yang diterima oleh
          sekolah, atau satu-satunya sumber yang dapat digunakan untuk merancang program yang
          sesuai dengan kemampuan peserta didik.

          Hasil tes awal berfungsi untuk: ( Daryanto, 1999:164)

                 Menentukan kesiapan peserta
                 Menentukan bagian-bagian mana dari program yang telah dikuasai
                 Menentukan efektifitas program setelah dilaksanakan terakhir, yaitu perbedaan skor
                  awal dan akhir.
                 Mendapatkan informasi yanngg dapat digunakan untuk menata program sesuai dengan
                  peserta.

          c. Memonitor kemajuan peserta didik

                  Monitoring kemajuan peserta didik selama proses pembelajaran bertujuan untuk
          mengarahkan peserta didik pada            jalur   yang   membawa      hasil-hasil belajar   yang
          maksimal.monitoring dilaksanakan secara berkesinambungan dan terus menerus.




                                                            7


Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
H. Laporan hasil penelitian

                  Pada akhir penggal waktu proses pembelajaran, antara lain akhir catur wulan, akhir
          semester, akhir tahun ajaran, akhir jenjang persekolahan diperlukan suatu laporan kemajuan
          peserta didik, yang selanjutnya merupakan laporan kemajuan sekolah. Laporan ini akan
          memberikan bukti sejauh mana tujuan pendidikan yang diharapkan oleh anggota masyarakat
          khususnya orang tua peserta didik dapat tercapai.

          a. Laporan kemajuan umum

                  Informasi tersebut terbuka untuk siapa saja yang berminat dengan sasaran utamanya
          adalah orang tua, anak didik dan masyarakat di sekitar sekolah.

          b. Laporan kemajuan khusus

                  Disampaikan hanya pada orang tua dan peserta didik, karena laporan ini banyak
          menyangkut masalah pribadi yang tabu untuk diketahui oleh orang lain.




                                                           8


Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)

More Related Content

What's hot

Fairudz shahura j1 f111059
Fairudz shahura j1 f111059Fairudz shahura j1 f111059
Fairudz shahura j1 f111059irashahura
 
analisis data kualitatif
analisis data kualitatifanalisis data kualitatif
analisis data kualitatifingawiras
 
K lp 2.instrumen penelitiann
K lp 2.instrumen penelitiannK lp 2.instrumen penelitiann
K lp 2.instrumen penelitiannNovia Rahmi
 
Instrumen penelitian
Instrumen penelitianInstrumen penelitian
Instrumen penelitiandeditik
 
Instrumen penelitian
Instrumen penelitianInstrumen penelitian
Instrumen penelitianFirman Syah
 
Tajuk 9 analisis data
Tajuk 9 analisis dataTajuk 9 analisis data
Tajuk 9 analisis dataNoor Ermizza
 
Penyelidikan kualitatif dalam pendidikan (merekod mengurus dan menganalisis ...
Penyelidikan kualitatif dalam pendidikan  (merekod mengurus dan menganalisis ...Penyelidikan kualitatif dalam pendidikan  (merekod mengurus dan menganalisis ...
Penyelidikan kualitatif dalam pendidikan (merekod mengurus dan menganalisis ...Suhaili Hanafi
 
Bp konsep dasar evaluasi belajar dan pembelajaran new
Bp konsep dasar evaluasi belajar dan pembelajaran newBp konsep dasar evaluasi belajar dan pembelajaran new
Bp konsep dasar evaluasi belajar dan pembelajaran newArif Wicaksono
 

What's hot (10)

Fairudz shahura j1 f111059
Fairudz shahura j1 f111059Fairudz shahura j1 f111059
Fairudz shahura j1 f111059
 
analisis data kualitatif
analisis data kualitatifanalisis data kualitatif
analisis data kualitatif
 
K lp 2.instrumen penelitiann
K lp 2.instrumen penelitiannK lp 2.instrumen penelitiann
K lp 2.instrumen penelitiann
 
Instrumen penelitian
Instrumen penelitianInstrumen penelitian
Instrumen penelitian
 
Instrumen penelitian
Instrumen penelitianInstrumen penelitian
Instrumen penelitian
 
Teknik analisis data
Teknik analisis dataTeknik analisis data
Teknik analisis data
 
Tajuk 9 analisis data
Tajuk 9 analisis dataTajuk 9 analisis data
Tajuk 9 analisis data
 
Penyelidikan kualitatif dalam pendidikan (merekod mengurus dan menganalisis ...
Penyelidikan kualitatif dalam pendidikan  (merekod mengurus dan menganalisis ...Penyelidikan kualitatif dalam pendidikan  (merekod mengurus dan menganalisis ...
Penyelidikan kualitatif dalam pendidikan (merekod mengurus dan menganalisis ...
 
Bp konsep dasar evaluasi belajar dan pembelajaran new
Bp konsep dasar evaluasi belajar dan pembelajaran newBp konsep dasar evaluasi belajar dan pembelajaran new
Bp konsep dasar evaluasi belajar dan pembelajaran new
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 

Viewers also liked

P&Z Dowtown & Households
P&Z Dowtown & HouseholdsP&Z Dowtown & Households
P&Z Dowtown & HouseholdsChuck Eckenstahler
 
spices & daily dietary regimen
spices & daily dietary regimenspices & daily dietary regimen
spices & daily dietary regimenmahesh sharma
 
The Secrets of Massachusetts’ Success: Why 97 Percent of State Residents Have...
The Secrets of Massachusetts’ Success: Why 97 Percent of State Residents Have...The Secrets of Massachusetts’ Success: Why 97 Percent of State Residents Have...
The Secrets of Massachusetts’ Success: Why 97 Percent of State Residents Have...soder145
 
Swot
SwotSwot
Swotjim
 

Viewers also liked (7)

P&Z Dowtown & Households
P&Z Dowtown & HouseholdsP&Z Dowtown & Households
P&Z Dowtown & Households
 
Homework
HomeworkHomework
Homework
 
Cartilla
CartillaCartilla
Cartilla
 
spices & daily dietary regimen
spices & daily dietary regimenspices & daily dietary regimen
spices & daily dietary regimen
 
The Secrets of Massachusetts’ Success: Why 97 Percent of State Residents Have...
The Secrets of Massachusetts’ Success: Why 97 Percent of State Residents Have...The Secrets of Massachusetts’ Success: Why 97 Percent of State Residents Have...
The Secrets of Massachusetts’ Success: Why 97 Percent of State Residents Have...
 
Swot
SwotSwot
Swot
 
Avances tecnologi
Avances tecnologiAvances tecnologi
Avances tecnologi
 

Similar to Presentation 3th Group EP

Instrumen dan teknik pengumpulan data
Instrumen dan teknik pengumpulan dataInstrumen dan teknik pengumpulan data
Instrumen dan teknik pengumpulan dataLevina Lme
 
KEGIATAN PENDUKUNG BIMBINGAN DAN KONSELING
KEGIATAN PENDUKUNG BIMBINGAN DAN KONSELINGKEGIATAN PENDUKUNG BIMBINGAN DAN KONSELING
KEGIATAN PENDUKUNG BIMBINGAN DAN KONSELINGAna Onana
 
Aplikasi konsep-kebijakan-publik
Aplikasi konsep-kebijakan-publikAplikasi konsep-kebijakan-publik
Aplikasi konsep-kebijakan-publikFiryoe
 
ppt metopen kel 09.pptx
ppt metopen kel 09.pptxppt metopen kel 09.pptx
ppt metopen kel 09.pptxRahmaNatasyah
 
Metodologi penelitian materinya
Metodologi penelitian materinyaMetodologi penelitian materinya
Metodologi penelitian materinyaAsus Silo
 
Kelompok 4 collecting data and analisis method.pptx
Kelompok 4 collecting data and analisis method.pptxKelompok 4 collecting data and analisis method.pptx
Kelompok 4 collecting data and analisis method.pptxArwanDiana
 
CIPP Models.pptx
CIPP Models.pptxCIPP Models.pptx
CIPP Models.pptxBS2022Jabar
 
MERANCANG ANALISIS KEBUTUHAN
MERANCANG ANALISIS KEBUTUHANMERANCANG ANALISIS KEBUTUHAN
MERANCANG ANALISIS KEBUTUHANandy rizal
 
Ppt topik 5 kelompok 4
Ppt topik 5 kelompok 4Ppt topik 5 kelompok 4
Ppt topik 5 kelompok 4Sulfitri10
 
Tugas Kelompok 4 Presentasi_20231222_122747_0000.pptx
Tugas Kelompok 4 Presentasi_20231222_122747_0000.pptxTugas Kelompok 4 Presentasi_20231222_122747_0000.pptx
Tugas Kelompok 4 Presentasi_20231222_122747_0000.pptxSulfitri10
 
Merah Muda Ceria Tugas Kelompok Presentasi_20231222_122747_0000.pptx
Merah Muda Ceria Tugas Kelompok Presentasi_20231222_122747_0000.pptxMerah Muda Ceria Tugas Kelompok Presentasi_20231222_122747_0000.pptx
Merah Muda Ceria Tugas Kelompok Presentasi_20231222_122747_0000.pptxSulfitri10
 
Evaluasi pembelajaran
Evaluasi pembelajaranEvaluasi pembelajaran
Evaluasi pembelajaranadeirawati
 
Korry marintan siahaan, hapzi ali, forum 2 tahap tahap penelitian, ut, 2018
Korry marintan siahaan, hapzi ali, forum 2 tahap tahap penelitian, ut, 2018Korry marintan siahaan, hapzi ali, forum 2 tahap tahap penelitian, ut, 2018
Korry marintan siahaan, hapzi ali, forum 2 tahap tahap penelitian, ut, 2018korrymarintansiahaan
 

Similar to Presentation 3th Group EP (20)

Presentation 3th Group EP
Presentation 3th Group EPPresentation 3th Group EP
Presentation 3th Group EP
 
strategi pem
strategi pemstrategi pem
strategi pem
 
Materi Riset
Materi RisetMateri Riset
Materi Riset
 
Instrumen dan teknik pengumpulan data
Instrumen dan teknik pengumpulan dataInstrumen dan teknik pengumpulan data
Instrumen dan teknik pengumpulan data
 
KEGIATAN PENDUKUNG BIMBINGAN DAN KONSELING
KEGIATAN PENDUKUNG BIMBINGAN DAN KONSELINGKEGIATAN PENDUKUNG BIMBINGAN DAN KONSELING
KEGIATAN PENDUKUNG BIMBINGAN DAN KONSELING
 
Aplikasi konsep-kebijakan-publik
Aplikasi konsep-kebijakan-publikAplikasi konsep-kebijakan-publik
Aplikasi konsep-kebijakan-publik
 
ppt metopen kel 09.pptx
ppt metopen kel 09.pptxppt metopen kel 09.pptx
ppt metopen kel 09.pptx
 
Metodologi penelitian materinya
Metodologi penelitian materinyaMetodologi penelitian materinya
Metodologi penelitian materinya
 
Kelompok 4 collecting data and analisis method.pptx
Kelompok 4 collecting data and analisis method.pptxKelompok 4 collecting data and analisis method.pptx
Kelompok 4 collecting data and analisis method.pptx
 
Teknik Pengumpulan Data.pdf
Teknik Pengumpulan Data.pdfTeknik Pengumpulan Data.pdf
Teknik Pengumpulan Data.pdf
 
CIPP Models.pptx
CIPP Models.pptxCIPP Models.pptx
CIPP Models.pptx
 
Contoh metodologi
Contoh metodologiContoh metodologi
Contoh metodologi
 
MERANCANG ANALISIS KEBUTUHAN
MERANCANG ANALISIS KEBUTUHANMERANCANG ANALISIS KEBUTUHAN
MERANCANG ANALISIS KEBUTUHAN
 
Ppt topik 5 kelompok 4
Ppt topik 5 kelompok 4Ppt topik 5 kelompok 4
Ppt topik 5 kelompok 4
 
Tugas Kelompok 4 Presentasi_20231222_122747_0000.pptx
Tugas Kelompok 4 Presentasi_20231222_122747_0000.pptxTugas Kelompok 4 Presentasi_20231222_122747_0000.pptx
Tugas Kelompok 4 Presentasi_20231222_122747_0000.pptx
 
Merah Muda Ceria Tugas Kelompok Presentasi_20231222_122747_0000.pptx
Merah Muda Ceria Tugas Kelompok Presentasi_20231222_122747_0000.pptxMerah Muda Ceria Tugas Kelompok Presentasi_20231222_122747_0000.pptx
Merah Muda Ceria Tugas Kelompok Presentasi_20231222_122747_0000.pptx
 
Berdasarkan etimologi
Berdasarkan etimologiBerdasarkan etimologi
Berdasarkan etimologi
 
Tri nopita sari
Tri nopita sariTri nopita sari
Tri nopita sari
 
Evaluasi pembelajaran
Evaluasi pembelajaranEvaluasi pembelajaran
Evaluasi pembelajaran
 
Korry marintan siahaan, hapzi ali, forum 2 tahap tahap penelitian, ut, 2018
Korry marintan siahaan, hapzi ali, forum 2 tahap tahap penelitian, ut, 2018Korry marintan siahaan, hapzi ali, forum 2 tahap tahap penelitian, ut, 2018
Korry marintan siahaan, hapzi ali, forum 2 tahap tahap penelitian, ut, 2018
 

More from Nurdiansyah Audacieux (6)

2nd Group EP
2nd Group EP2nd Group EP
2nd Group EP
 
2nd Group EP
2nd Group EP2nd Group EP
2nd Group EP
 
Kelompok 1 EP
Kelompok 1 EPKelompok 1 EP
Kelompok 1 EP
 
Kelompok 4 EP
Kelompok 4 EPKelompok 4 EP
Kelompok 4 EP
 
Kelompok 4 EP
Kelompok 4 EPKelompok 4 EP
Kelompok 4 EP
 
Kelempok 1 EP
Kelempok 1 EPKelempok 1 EP
Kelempok 1 EP
 

Recently uploaded

PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxmuhammadyudiyanto55
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfTarkaTarka
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxd2spdpnd9185
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis JurnalLidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis JurnalCloudybblz
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxlastri261
 
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)saritharamadhani03
 
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisaiKonflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisaimuhammadmasyhuri9
 
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxSolusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxAgungRomadhon3
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufalKhawariz
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...
RENCANA + Link2 MATERI  Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...RENCANA + Link2 MATERI  Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...
RENCANA + Link2 MATERI Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...Kanaidi ken
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERIPURWANTOSDNWATES2
 
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxMasHari12
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfgloriosaesy
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis JurnalRepi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnalrepyjayanti
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptxSolusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptxaristasaputri46
 
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJARAKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJARcakrasyid
 

Recently uploaded (20)

PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
 
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis JurnalLidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisaiKonflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
 
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxSolusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...
RENCANA + Link2 MATERI  Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...RENCANA + Link2 MATERI  Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...
RENCANA + Link2 MATERI Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis JurnalRepi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptxSolusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
 
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJARAKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
 

Presentation 3th Group EP

  • 1. BAB II PEMBAHASAN LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN DAN PELAKSANAAN EVALUASI PEMBELAJARAN Dalam arti luas, evaluasi adalah suatu proses merencanakan, memperoleh, dan menyediakan informasi yang sangat diperlukan untuk membuat alternatif –alternatif keputusan (Mehrens & Lehmann, 1978:5). Sesuai dengan pengertian tersebut maka setiap kegiatan evaluasi atau penilaian merupakan suatu proses yang sengaja direncanakan untuk memperoleh informasi atau data, berdasarkan data tersebut kemudian dicoba membuat suatu keputusan. Dalam evaluasi pengajaran ada 3 aspek yang perlu diperhatikan: 1. Kegiatan evaluasi merupakan proses yang sistematis. 2. Di dalam kegiatan evaluasi diperlukan berbagai informasi atau data yang menyangkut objek yang sedang dievaluasi. 3. Setiap kegiatan evaluasi-khususnya evaluasi pengajaran-tidak dapat dilepaskan dari tujuan-tujuan pengajaran yang hendak dicapai. Adapun langkah-langkah dalam pelaksanaan evaluasi pembelajaran yaitu: A. Langkah Perencanaan Merencanakan pada dasarnya menentukan kegiatan yang hendak dilakukan pada masa depan. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengatur berbagai sumber daya agar hasil yang dicapai sesuai dengan yang diharapkan. Perencanaan adalah proses penentuan tujuan atau sasaran yang hendak dicapai dan menetapkan jalan dan sumber yang diperlukan untuk mencapai tujuan itu seefisien dan seefektif mungkin. (http://jackbana.blogspot.com/ diakses pada tanggal 21 desember 2009). 1 Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
  • 2. Dalam langkah perencanaan dan perumusan kriterium hal-hal yang dilakukan mencakup: a. Perumusan tujuan evaluasi b. Penetapan aspek-aspek yang akan diukur c. Menetapkan metode dan bentuk tes d. Merencanakan waktu evaluasi e. Melakukan uji coba tes untuk mengukur validitas dan reabilitasnya sebelum digunakan. (M. Chabib Thoha, 1996:18-19). Dalam langkah perencanaan ini perlu kita lakukan segenap langkah pendahuluan yang dapat kita temukan, misalnya: penyusunan jadwal untuk waktu-waktu pengumpulan data, mempersiapkan alat yang digunakan untuk mengumpulkan data, menentukan jenis-jenis data yang harus dikumpulkan, menentukan jenis-jenis pengolahan data yang akan dikerjakan dll. ( Daryanto, 1999: 128). Menurut Dimyati dan Mudjiono (2006:227-231) Penyusunan Rancangan dalam evaluasi pembelajaran yaitu: 1. Menyusun latar belakang yang berisikan dasar pemikiran dan/atau rasional penyelenggaraan evaluasi. 2. Problematika berisikan rumusan permasalahan/problematika yang akan dicari jawabannya baik secara umum maupun terinci. 3. Tujuan evaluasi merupakan rumusan yang sesuai dengan problematika evaluasi pembelajaran, yakni perumusan tujuan umum dan tujuan khusus. 4. Populasi dan sample, yakni sejumlah komponen pembelajaran yang dikenai evaluasi pembelajaran dan/atau yang dimintai informasi dalam kegiatan evaluasi pembelajaran. 5. Instrumen adalah semua jenis alat pengumpulan informasi yang diperlukan sesuai dengan teknik pengumpulan data yang diterapkan dalam evaluasi pembelajaran. Sumber data adalah dokumen, kegiatan, atau orang yang dapat memberikan informasi atau data yang diperlukan. 6. Teknik analisis data, yakni cara/teknik yang digunakan untuk menganalisis data yang disesuaikan dengan bentuk problematika dan jenis data. 2 Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
  • 3. B. Penyusunan Instrumen Langkah-langkah penyusunan instrumen adalah : 1) Merumuskan tujuan yang akan dicapai dengan instrumen yang akan disusun. 2) Membuat kisi-kisi yang mencanangkan tentang perincian variabel dan jenis instrument yang akan digunakan untuk mengukur bagian variabel yang bersangkutan. 3) Membuat butir-butir instrument evaluasi pembelajaran yang dibuat berdasarkan kisi-kisi, dan 4) Menyunting instrumen evaluasi pembelajaran yang meliputi: mengurutkan butir menurut sistematika yang dikehendaki evaluator untuk mempermudah pengolahan data, menuliskan petunjuk pengisian dan indentitas serta yang lain, dan membuat pengantar pengisian instrument.( Dimyati dan Mudjiono (2006:227-231). C.Pengumpulan Data Pengumpulan data dimaksudkan untuk memperoleh informasi tentang keadaan obyek dengan menggunakan alat yang telah diuji cobakan. Untuk mengumpulkan data dapat menggunakan metode tes tulis, tes lisan, dan tes tindakan yang akan dibicarakan tersendiri. (M. Chabib Thoha, 1996:18-19). Langkah-langkah pengumpulan data: 1. Menentukan data apa saja yang kita butuhkan untuk melakukan tugas evaluasi yang kita hadapi dengan baik, penentuan data yang harus dikumpulkan untuk keperluan tugas evaluasi ini berhubungan erat dengan rumusan tentang tugas kita dalam suatu usaha pendidikan. Rumusan tentang tugas kita sebagai seorang pengajar dalam suatu usaha pendidikan menghasilkan suatu ketentuan-ketentuan tentang tujuan yang harus kita capai dengan materi yang kita ajarkan. Adapun rumusan tentang tujuan yang harus kita capai untuk menentukan aspek-aspek manakah dari seluruh pertumbuhan seorang anak, maupun sekelompok siswa terutama harus kita perhatikan dan manakah serta sampai ke tarap manakah pertumbuhan aspek-aspek ini kita arahkan. 2. Menentukan cara-cara yang harus kita tempuh untuk memperoleh setiap jenis data yang kita butuhkan. Adapun dalam pemilihan cara yang akan kita tempuh untuk memperoleh suatu data biasanya ditentukan oleh teori atau pandangan yang kita atur secara standar atau tidak. 3 Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
  • 4. 3. Pemilihan alat yang akan kita pergunakan dalam pengumpulan data. Biasanya pengetahuan mengenai alat-alat yang telah tersedia akan merupakan suatu pegangan yang sangat berguna dalam pengumpulan data. ( Daryanto, 1999: 132-144) Menurut Dimyati dan Mudjiono (2006:227-231), Dalam pengumpulan data dapat diterapkan berbagai teknik pengumpulan data diantaranya : 1) Kuesioner, 2) Wawancara, 3) Pengamatan, 4) Studi Kasus. D. Verifikasi Data Penelitian data atau verifikasi data maksudnya ialah untuk memisahkan data yang “baik” yang akan dapat memperjelas gambaran yang akan kita peroleh mengenai individu atau sekelompok individu yang sedang kita evaluasi. Pada langkah ini data yang terutama membutuhkan verifikasi ialah data yang kita terima dari pihak lain mengenai orang yang sedang dievaluasi jadi bukan data yang kita peroleh sebagai hasil observasi kita sendiri tehadap orang sedang dievaluasi tadi. Pernyataan ini tentu saja tidak berarti bahwa setiap data yang kita kumpulkan sendiri dapat dianggap sebagai data yang sudah pasti terjamin “kebaikannya”. Tentu saja kemungkinan selalu ada bahwa data yang kita peroleh sebagai hasil dari pemeriksaan langsung terhadap orang yang dievaluasi yang kita sebut data yang berasal dari sumber pertama mengandung pula keasalahan-kesalahan. Banyaknya faktor yang dapat menyebabkan masuknya data yang mengandung kesalahan-kesalahan ini. Tetapi oleh karena itu selalu menyadari baik-buruknya setiap data yang kita pergunakan untuk memperoleh data lengsung dari otak yang bersangkutan tadi, karena dalam evalasi yang baik, kita selalu berusaha untuk hanya mempergunakan alat-alat yang sebaik- baiknya yang tersedia bagi kita. Oleh karena kita telah mempergunakan cara-cara pencatatan yang baik biasanya dengan telah dilakukannya berbagai langkah pencegahan semacam ini kita pun dapat merasa cukup pasti “akan kebaikan” atau “kebersihan” data yang langsung kita peroleh dari sumber pertama tadi. 4 Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
  • 5. Tetapi tidaklah demikian halnya dengan data yang kita peroleh dari sumber kedua atau sumber ketiga, yaitu data yang kita peroleh tentang seseorang atau sekelompok orang melalui orang lain yang langsung mengenai orang yang kita evaluai tadi. Dalam hal semacam ini banyaklah hal yang tidak kita ketahui tentang kebaikan atau kebenaran data yang diberikan kepada kita. Dari uraian diatas dapat diduga bahwa panjang-pendeknya suatu langkah penelitian terhadap sekumpulan data ditentukan oleh berbagai faktor. Ada kalanya proses penelitian itu berlangsung sebentar saja. E. Pengolahan Data Pengolahan data dilakukan untuk menjadikan data lebih bermakna, sehingga dengan data itu orang dapat memperoleh beberapa gambaran yang lebih lengkap tentang keadaan peserta didik. (http://ahmadfaisal2.blogspot.com diakses pada tanggal 21 desember 2009) Jadi hal ini berarti bahwa tanpa kita olah, dan diatur lebih dulu data itu sebenarnya tidak dapat menceritakan suatu apa pun kepada kita. Makna yang sebenar-benarnya baru akan kita peroleh keterangan-keterangan yang datang dari berbagai pihak kita adakan pengolahan dalam pengolahan dalam arti kata kita gabungkan, kita satu-satukan yang akan kita anyam seolah-olah kita kombinasikan barulah akan kita peroleh gambaran data tersebut yang akan kita ketahui maknanya. Fungsi pengolahan data yang telah disajikan hingga sekarang ini, jelaslah fungsi pengolahan data dalam proses evaluasi yang perlu disadari benar-benar pada taraf pembicaraan sekarang ini ialah bahwa untuk memperoleh gambaran yang selengkap- lengkapnya tentang diri orang yang sedang dievaluasikan, langkah pengolahan data ini merupakan keharusan. F. Penafsiran Data Langkaah ini merupakan verbalisasi atau pemberian makna dari data yang telah diolah, sehingga tidak akan terjadi penafsiran yang overstatement maupun penafsiran understatement. (M. Chabib Thoha, 1996:18-19). 5 Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
  • 6. Kalau kita perhatikan segenap uraian yang telah disajikan mengenai langkah data tadi akan segera tampak bahwa memisahkan langkah penafsiran dari langkah pengolahan sebenarnya merupakan suatu pemisahan yang terlalu dibuat-buat. Memang dalam praktek kedua langkah ini tidak dipisah-pisahkan kalau kita melakukan suatu pengolahan terhadap sekumpulan data, dengan sendirinya kita akan memperoleh “tafsir” makna data yang kita hadapi. Sering terasa pada kita bahwa sesuatu telah terumuskan dengan jelas dalam pikiran kita tetapi kita tidak berhasil juga menemukan kata-kata yang dapat untuk isi pikiran tadi. Dalam situasi-situasi tertentu sering kita dapat lari ke suatu bahasa asing yang telah berhasil menciptakan lambang atau kata, terutama itu untuk isi pikiran semacam itu tetapi dalam situasi yang lain lagi berbahasa maupun kita hendak melarikan diri tetapi tidak dapat kita temukan kata-kata yang tepat. Dalam situasi yang terakhir ini kita mendapatkan diri kita dalam suatu keadaan oleh pikiran yang tertekan. Kalau hal yang tak terkatakan tadi sering muncul dalam pikiran kita, kita pun akan berusaha sekeras-kerasnya untuk menemukankata yang tepat dan lahirlah sebagai hasil usaha semacam itu “kata-kata baru” istillah-istillah baru. Introduksi di atas disajikan di sini untuk sekedar meminta perhatian pembaca terhadap kesulitan-kesulitan yang mungkin terjadi dalam rumusan tafsiran yang dapat diberikan terhadap sekumpulan data yang telah diolah. G. Langkah Meningkatkan Daya Serap Peserta Didik Hasil pengukuran memiki fungsi utama untuk memperbaiki tingkat penguasaan peserta didik. Hasil pengukuran secara umum dapat dikatakan bisa membantu, memperjelas tujuan intruksional, menentukan kebutuhan pesertra didik, dan menentukan keberhasilan peserta didik dalam suatu proses pembelajaran. Perhatikan uraian berikut ini.( Daryanto, 1999:162). a. Memperjelas tujuan intruksional Penyebutan tujuan intruksional yang rinci tidak selalu membawa hasil yang positif. Ada kalanya rincian ini membawa dampak yang kurang positif. Ada kalanya rincian ini membawa dampak yang kurang baik antara lain dapat menjemukan peserta didik, terlebih- lebih mereka yang kurang atau lambat, bisa menimbulkan ketegangan. Kedua, peserta didik menganggap untuk menghadapi ujian hanya tujuan intruksional inilah yang harus dipersiapkan, bukan semua pelajaran yang diperoleh selama ini. Ketiga, rincian intruksional 6 Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
  • 7. dapat mematikankemungkinan untuk mengembangkan tujuan tersebut dalam proses pembelajaran. Padahal, dalam pembelajaran tujuan intruksional harus dikaitkan dengan berbagai metode yang memungkinkan tujuan tersebut mendalami materi dan meningkatkan kualitas proses berpikir, penanaman nilai dan keterampilannya. Inilah sebabnya dalam satuan pelajaran tidak perlu ditusemua tujuan intruksional yang ini dikembangkan tetapidipilih yang pokok dan yang penting saja. b. Penilaian awal yang menentukan kebutuhan peserta didik Penilaian awal ini bentuknya dapat dengan mempelajari catatan kemajuan dari sekolah asal, sebelum peserta didik mengikuti program yang dikembangkan dan atau melalui tes awal (pre-test) yang dikembangkan untuk mengetahui tingkat penguasaan peserta tentang materi yang akan diberikan.. (http://jackbana.blogspot.com/ diakses pada tanggal 21 desember 2009). Tes awal dapat digunakan sebagai pelengkap atas catatan kemajuan yang diterima oleh sekolah, atau satu-satunya sumber yang dapat digunakan untuk merancang program yang sesuai dengan kemampuan peserta didik. Hasil tes awal berfungsi untuk: ( Daryanto, 1999:164)  Menentukan kesiapan peserta  Menentukan bagian-bagian mana dari program yang telah dikuasai  Menentukan efektifitas program setelah dilaksanakan terakhir, yaitu perbedaan skor awal dan akhir.  Mendapatkan informasi yanngg dapat digunakan untuk menata program sesuai dengan peserta. c. Memonitor kemajuan peserta didik Monitoring kemajuan peserta didik selama proses pembelajaran bertujuan untuk mengarahkan peserta didik pada jalur yang membawa hasil-hasil belajar yang maksimal.monitoring dilaksanakan secara berkesinambungan dan terus menerus. 7 Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)
  • 8. H. Laporan hasil penelitian Pada akhir penggal waktu proses pembelajaran, antara lain akhir catur wulan, akhir semester, akhir tahun ajaran, akhir jenjang persekolahan diperlukan suatu laporan kemajuan peserta didik, yang selanjutnya merupakan laporan kemajuan sekolah. Laporan ini akan memberikan bukti sejauh mana tujuan pendidikan yang diharapkan oleh anggota masyarakat khususnya orang tua peserta didik dapat tercapai. a. Laporan kemajuan umum Informasi tersebut terbuka untuk siapa saja yang berminat dengan sasaran utamanya adalah orang tua, anak didik dan masyarakat di sekitar sekolah. b. Laporan kemajuan khusus Disampaikan hanya pada orang tua dan peserta didik, karena laporan ini banyak menyangkut masalah pribadi yang tabu untuk diketahui oleh orang lain. 8 Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer (http://www.novapdf.com)