SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
COMMUNITY DEVELOPMENT
PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
 PADA KEGIATAN USAHA PERTAMBANGAN MINERBA




                 Muaro Sijunjung, 27 Juli 2011

          DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI
            KABUPATEN SIJUNJUNG
DASAR HUKUM
 Undang Undang Nomor 4 Tahun 2009 Tentang Pertambangan Mineral dan
  Batubara.
 Pasal 108
   Pemegang IUP dan IUPK wajib menyusun program pengembangan dan pemberdayaan
    masyarakat.
   Penyusunan program dan rencana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikonsultasikan kepada
    Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan Masyarakat.
   Pasal 109
Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pengembangan dan pemberdayaan masyarakat
    sebagaimana dimaksud dalam Pasal 108 diatur dengan peraturan pemerintah.

 Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Kegiatan
  Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara.
 Pasal 106
(1) Pemegang IUP dan IUPK wajib menyusun program pengembangan dan pemberdayaan
    masyarakat di sekitar WIUP dan WIUPK.
(2) Program sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus dikonsultasikan dengan Pemerintah,
    pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, dan masyarakat seternpat.
(3) Masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dapat rnengajukan usulan program kegiatan
    pengembangan dan pemberdayaan masyarakat kepada bupati/walikota setempat untuk diteruskan
    kepada pemegang IUP atau IUPK.
DASAR HUKUM
 Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Kegiatan
  Usaha Pertambangan Mineral Dan Batubara.
   Pasal 106
(4) Pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
    diprioritaskan untuk masyarakat di sekitar WIUP dan WIUPK yang terkena dampak langsung akibat
    aktifitas pertambangan.
(5) Prioritas masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (4) merupakan masyarakat yang berada
    dekat kegiatan operasional penambangan dengan tidak melihat batasan administrasi wilayah
    kecamatan/kabupaten.
(6) Program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
    dibiayai dari alokasi biaya program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat pada anggaran
    dan biaya pemegang IUP atau IUPK setiap tahun.
   Alokasi biaya program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sebagaimana dimaksud
    pada ayat (6) dikelola oleh pemegang IUP atau IUPK.
   Pasal 107
       Pemegang IUP dan IUPK setiap tahun wajib menyampaikan rencana dan biaya pelaksanaan
    program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sebagai bagian dari rencana kerja dan
    anggaran biaya tahunan kepada Menteri, Gubernur, atau Bupati/Walikota sesuai dengan
    kewenangannya untuk mendapat persetujuan.
DASAR HUKUM
 Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Kegiatan
  Usaha Pertambangan Mineral Dan Batubara.
   Pasal 108
Setiap pemegang IUP Operasi Produksi dan IUPK Operasi Produksi wajib menyampaikan laporan
     realisasi program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat setiap 6 (enam) bulan kepada
     Menteri, gubernur, atau bupati/walikota sesuai dengan kewenangannya.

 Peraturan Menteri ESDM Tentang Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat
  (masih dalam proses penyelesaian Draft Permen).
TUJUAN
1.     Meningkatkan pendapatan masyarakat lokal.
2.     Meningkatkan taraf hidup masyarakat lokal.
3.     Menciptakan lapangan pekerjaan.
4.     Meningkatkan daya saing dan kemandirian masyarakat
5.     Pembangunan masyarakat secara berkelanjutan
6.     Menghindari konflik antara perusahaan dan masyarakat.


PRINSIP
Prinsip CD Sektor pertambangan adalah pembangunan yang berkelanjutan dimana
aspek sosial diimplementasikan dalam bentuk Pengembangan dan Pemberdayaan
Masyarakat
PENYUSUNAN PROGRAM
                                        KEWAJIBAN DAN PENGESAHAN:
                RKAB
                                           Pemegang IUP / UPK Wajib Menyusun
                                            Program Pengembangan dan
                                            Pemberdayaan Masyarakat.
                                           Program ditentukan dan disusun oleh
                                            pemegang IUP/IUPK berdasarkan hasil
                                            identifikasi permasalahan dan kebutuhan
              Program                       masyarakat yang telah dikonsultasikan
     Community Development (CD)             kepada Pemerintah, Pemerintah Daerah,
                                            dan Masyarakat.
                                           Rencana Program Pengembangan
                                            Masyarakat merupakan kesatuan dari
                                            Dokumen RKAB pemegang IUP/IUPK dan
                                            disampaikan kepada Menteri, Gubernur,
             Disetujui oleh                 Bupati/Walikota untuk mendapat
   Menteri, Gubernur, Bupati/Walikota       Persetujuan.
PENYUSUNAN PROGRAM
ALUR PENYUSUNAN :


    Masyarakat         IUP dan/atau IUPK   Pemerintah Daerah




                           Persetujuan
                           Pogram CD




                     MENTERI, GUBERNUR,
                      BUPATI/WALIKOTA
PENYUSUNAN PROGRAM
KOMPONEN PEMERINTAH :
2.    Menteri
3.    Gubernur
4.    Bupati/Walikota
(sesuai kewenangannya)

KOMPONEN IUP/IUPK :
-     Seluruh perusahaan tambang pemegang IUP/IUPK baik Kontrak Karya (KK)
      maupun Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B)

KOMPONEN MASYARAKAT :
11.   Individu
12.   Keluarga
13.   Orsos / LSM Lokal/ Paguyuban
14.   Komunitas
PENYUSUNAN PROGRAM
PARTISIPASI MASYARAKAT:
2.   Pihak yang paling mengetahui dan memahami masalah, kebutuhan, potensi dan
     situasi fisik/ sosial.
3.   Aspirasi masyarakat untuk mengusulkan suatu program serta menolak atau
     menerima kehadiran suatu program kegiatan pengembangan masyarakat.
4.   Hak atas jaminan kepastian bahwa aspirasi, pendapat dan kepentingannya
     mendapat perhatian dalam pengambilan keputusan.
5.   Peran masyarakat diakui dan dijamin.

TEKNIK PENYUSUNAN :
 Dialog & konsultasi
 Musyawarah
 Analisis terhadap kondisi masyarakat
 Pemetaan, pemahaman & pengembangan partisipatif
 Pemanfaatan sumber daya lokal
 Perencanaan aksi
 Penguatan lembaga pada masayarakat sekitar tambang
 Penguatan jaringan kerja
 Evaluasi dan mengakomodasi partisipatif masyarakat
PENYUSUNAN PROGRAM
 CAKUPAN PROGRAM :
2. Hubungan Masyarakat
       Keagamaan
       Sosial
       Budaya dan Olahraga
3. Pemberdayaan masyarakat
       Kesehatan
       Pendidikan
       Ekonomi
4. Pelayanan Masyarakat
        Bencana Alam
        Donasi
5. Pengembangan Infrastruktur
 Pembangunan / perbaikan jalan, jembatan, sarana ibadah, sarana kesehatan, dll.
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
 PEMBINAAN :
 Pembinaan kegiatan pengembangan masyarakat dilakukan oleh Menteri, Gubernur,
  Bupati /Walikota sesuai kewenangannya.
 Pembinaan dilakukan mulai dari tahapan perencanaan sampai dengan
  pelaksanaan program.
 PENGAWASAN :
 Pengawasan dilakukan secara berkala atau sewaktu-waktu oleh Menteri, Gubernur,
  Bupati/Walikota sesuai kewenangannya.
 TUJUAN DAN SASARAN PEMBINAAN PENGAWASAN :
 Menjamin pelaksanaan kegiatan sesuai dengan pedoman dan perencanaan yang
  telah disetujui
 Menjamin pelaksanaan kegiatan dapat tercapai secara efektif dan efisien
 Meminimalkan penyimpangan dalam pengelolaan kegiatan melalui peningkatan
  kinerja dan profesionalisme
 RUANG LINGKUP PENGAWASAN :
 Administrasi / tata laksana
 Pengawasan Operasional
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
     RUANG LINGKUP PENGAWASAN :
N     Administrasi / tata laksana :
a     Evaluasi rencana kerja pengembangan masyarakat
a     Evaluasi laporan pelaksanaan program
      Evaluasi kinerja kegiatan pengembangan masyarakat, mencakup aspek :
     Pengelolaan keuangan
     Koordinasi antar stakeholder dalam pelaksanaan program
     Penyusunan dan penetapan rencana kerja program
     Penyusunan laporan kerja program
a     Pengawasan Operasional
s     Teknis pengelolaan program
     Penelitian sosial dan perencanaan program
     Linkup implementasi program
     Partisipasi masyarakat
a     Keuangan
16.    Realisasi anggaran pelaksanaan program
17.   Realisasi anggaran operasional program
18.   Audit laporan keuangan
u     Pengelolaan program yg melibatkan institusi/lembaga lain
r     Pencapaian program
PEMBIAYAAN
 Pendanaan Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat dibiayai dari
  alokasi anggaran pada masing-masing IUP/IUPK setiap tahun.

 Biaya Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat dikelola oleh
  pemegang IUP/IUPK

 Alokasi biaya CD tidak dapat dimasukan sebagai Anggaran Pembangunan dan
  Belanja Daerah (APDB).

 Sisa Anggaran program pengembangan masyarakat yang tidak terealisasi pada
  tahun berjalan dimasukkan/dibawa kedalam anggrana tahun berikutnya
PELAKSANAAN PROGRAM
 METODE PELAKSANAAN
 Program yang dilaksanakan adalah program yang telah disetujui
 Pelaksanaan Program pengembangan Masyarakat dilakukan berdasarkan skala
  prioritas
 Pelaksanaan Program semaksimal mungkin mengikutkan masyarakat sekitar
  tambang
 Program Pengembangan masyarakat harus dilakukan dengan kemitraan dan
  bimbingan dengan memanfaatkan potensi dan sumber lokal
 Program pembangunan infrastruktur seperti pembangunan permukiman, penataan
  sanitasi lingkungan, peningkatan sarana prasarana pelayanan sosial dasar dan
  pengembangan infrastruktur lainnya dilakukan secara terpadu dengan Pemda dan
  Masyarakat
 Prioritas utama program pengembangan masyarakat adalah yang berkaitan
  dengan kebutuhan dasar masyarakat

 PRIORITAS WILAYAH PELAKSANAAN PROGRAM
Wilayah pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat diprioritaskan pada
    masyarakat yang berada dekat kegiatan operasional penambangan dengan tidak
    melihat batas administrasi wilayah kecamatan atau kabupaten.
PELAPORAN
Pemegang IUP/IUPK wajib menyusun laporan tahunan pelaksanaan program
pengembangan masyarakat dan laporan triwulan perkembangan program
pengembangan masyarakat dan dilaporkan kepada Menteri, Gubernur, Bupati/Walikota
sesuai kewenangannya.


Laporan Triwulan: dibahas dalam pertemuan laporan triwulan RKAB
Laporan Tahunan: dibahas dalam pertemuan laporan tahunan RKAB
Cakupan Laporan, antara lain :
6.Realisasi Kegiatan
7.Permasalahan yang dihadapi
8.Rencana Program Tahun Berikutnya
MONITORING (PEMANTAUAN) DAN EVALUASI
   Monitoring dan evaluasi dilakukan secara berkala :
   Pra - monitoring (pemantauan sebelum program dilaksanakan)
   On going – monitoring (pemantauan ketika program dilaksanakan)
   Post – monitoring (pemantauan setelah program dilaksanakan)
   Monitoring dan evaluasi dilakukan oleh :
   Pemerintah
   Pemegang IUP/IUPK
   Masyarakat
   Monitoring dan evaluasi mencakup hal-hal sebagai berikut :
   Realisasi kemajuan program
   Memantau proses pelaksanaan program
   Mengidentifikasi dampak pelaksanaan program
   Mengidentifikasi respon masyarakat terhadap pelaksanaan program
   Monitoring terhadap waktu pelaksanaan program
   Mengevaluasi pencapaian sasaran program
DANA COMDEV PERUSAHAAN

No     Nama Perusahaan                  2008                                    2009                                      2010




                          Dana CD      Penjualan        %        Dana CD        Penjualan       %          Dana CD         Penjualan       %
                           (‘000)        (‘000)                   (‘000)          (‘000)                     (‘000)          (‘000)
1    PT Adaro Ind            $2,331       $1,458,950   0.16     3,295,908     2,315,918,325    0.14        3,262,500     2,427,542,595    0.13
2    PT Arutmin Ind          $2,088       $1,037,697   0.20       $2,888      1,150,162,896    0.00        3,102,183     1,254,203,545    0.25
3    PT Berau Coal           $1,706         $661,117   0.26       $2,302        $567,537     40.56%      135,495,000        $7,266     1864871.00
4    PT Kaltim Prima Coal    $4,755    2,816,247.00    0.17       $5,000       244,507,502     0.00         $5,657        296,394,035     0.00
5    PT Kideco Jaya Agung    $2,757       $1,088,370   0.25   4,000,000,000      806,499    495970.86   48,200,000,000   1,421,885,586 3389.86
6    Freeport Ind          $47,119       $4,115,245 1.14        $79,157        $4,361,719     1.81         $96,448          $4,801      2008.91
7    PT Inco                 $3,872      $1,337,157 0.29         $5,284         $716,785      0.74        $5,635,915       $976,810      576.97
           Rata - Rata   Rata - Rata                0.35                                    70853.42                                   267263.88




     Note : Data tersebut diatas berdasarkan RKAB
     Dari masing-masing perusahaan
PENUTUP


   Program Pengembangan Masyarakat, meliputi manajemen dampak sosial, ekonomi dan
    lingkungan, pola kemitraan tiga sektor, melakukan program-program pengembangan dan
    pembangunan berkelanjutan, melakukan pendekatan program, budaya dan agama,
    pengintegrasian kebijakan dan program yang berkaitan dengan komitmen-komitmen
    sosial, lingkungan, ketenagakerjaan, dan HAM ke dalam sistem sistem operasional
    perusahaan, melakukan evaluasi/audit guna mengukur kinerja perusahaan dan menjadi
    acuan perbaikan.
   Program pengembangan masyarakat dirancang bersama-sama antara Pemerintah,
    Masyarakat dan Pemegang IUP untuk mencapai pembangunan masyarakat yang
    berkelanjutan.




                                                                                     18
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaPemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaDadang Solihin
 
Direktur pkat draf sentra pertumbuhan kat purna bina
Direktur pkat   draf sentra pertumbuhan kat purna binaDirektur pkat   draf sentra pertumbuhan kat purna bina
Direktur pkat draf sentra pertumbuhan kat purna binaKang Ari Tea
 
Ppt corporate social responsibility (csr)
Ppt corporate social responsibility (csr)Ppt corporate social responsibility (csr)
Ppt corporate social responsibility (csr)Luthfi Indallah
 
Pemberdayaan masyarakat dan pngembangan bum desa
Pemberdayaan masyarakat dan pngembangan bum desaPemberdayaan masyarakat dan pngembangan bum desa
Pemberdayaan masyarakat dan pngembangan bum desaSugeng Budiharsono
 
Quo vadis pkbl pelindo ii
Quo vadis pkbl pelindo iiQuo vadis pkbl pelindo ii
Quo vadis pkbl pelindo iiSam August
 
Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...
Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...
Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...Akademi Desa 4.0
 
Delapan fungsi keluarga for plkb
Delapan fungsi keluarga for plkbDelapan fungsi keluarga for plkb
Delapan fungsi keluarga for plkbSyafrida Lubis
 
Materi Ngopi Eps. 19 Pengorganisasian Masyarakat
Materi Ngopi Eps. 19 Pengorganisasian MasyarakatMateri Ngopi Eps. 19 Pengorganisasian Masyarakat
Materi Ngopi Eps. 19 Pengorganisasian MasyarakatAkademi Desa 4.0
 
Company Responsibility by Dilla
Company Responsibility by DillaCompany Responsibility by Dilla
Company Responsibility by DillaAgate Studio
 
Kebijakan Pengaturan CSR dalam Penyelenggaraan Pembangunan
Kebijakan Pengaturan CSR dalam Penyelenggaraan Pembangunan Kebijakan Pengaturan CSR dalam Penyelenggaraan Pembangunan
Kebijakan Pengaturan CSR dalam Penyelenggaraan Pembangunan Dadang Solihin
 
Pedoman umum urban poverty project 2 kata pengantar
Pedoman umum urban poverty project 2   kata pengantarPedoman umum urban poverty project 2   kata pengantar
Pedoman umum urban poverty project 2 kata pengantarAdvisory Specialist for P2KP
 
PELATIHAN P4W-PARTISIPASI PEMDES 2016
PELATIHAN P4W-PARTISIPASI PEMDES 2016PELATIHAN P4W-PARTISIPASI PEMDES 2016
PELATIHAN P4W-PARTISIPASI PEMDES 2016riyanto apri
 
Pemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desa
Pemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desaPemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desa
Pemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desariyanto apri
 

What's hot (18)

Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaPemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat Desa
 
Direktur pkat draf sentra pertumbuhan kat purna bina
Direktur pkat   draf sentra pertumbuhan kat purna binaDirektur pkat   draf sentra pertumbuhan kat purna bina
Direktur pkat draf sentra pertumbuhan kat purna bina
 
Md gs dan_csr
Md gs dan_csrMd gs dan_csr
Md gs dan_csr
 
Ppt corporate social responsibility (csr)
Ppt corporate social responsibility (csr)Ppt corporate social responsibility (csr)
Ppt corporate social responsibility (csr)
 
Pemberdayaan masyarakat dan pngembangan bum desa
Pemberdayaan masyarakat dan pngembangan bum desaPemberdayaan masyarakat dan pngembangan bum desa
Pemberdayaan masyarakat dan pngembangan bum desa
 
Quo vadis pkbl pelindo ii
Quo vadis pkbl pelindo iiQuo vadis pkbl pelindo ii
Quo vadis pkbl pelindo ii
 
Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...
Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...
Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...
 
Pembangunan Berkelanjutan, CSR, dan Penanganan Kemiskinan
Pembangunan Berkelanjutan, CSR, dan Penanganan KemiskinanPembangunan Berkelanjutan, CSR, dan Penanganan Kemiskinan
Pembangunan Berkelanjutan, CSR, dan Penanganan Kemiskinan
 
Delapan fungsi keluarga for plkb
Delapan fungsi keluarga for plkbDelapan fungsi keluarga for plkb
Delapan fungsi keluarga for plkb
 
Materi Ngopi Eps. 19 Pengorganisasian Masyarakat
Materi Ngopi Eps. 19 Pengorganisasian MasyarakatMateri Ngopi Eps. 19 Pengorganisasian Masyarakat
Materi Ngopi Eps. 19 Pengorganisasian Masyarakat
 
Company Responsibility by Dilla
Company Responsibility by DillaCompany Responsibility by Dilla
Company Responsibility by Dilla
 
Kebijakan Pengaturan CSR dalam Penyelenggaraan Pembangunan
Kebijakan Pengaturan CSR dalam Penyelenggaraan Pembangunan Kebijakan Pengaturan CSR dalam Penyelenggaraan Pembangunan
Kebijakan Pengaturan CSR dalam Penyelenggaraan Pembangunan
 
Comdev+dalam+proper
Comdev+dalam+properComdev+dalam+proper
Comdev+dalam+proper
 
Pedoman umum urban poverty project 2 kata pengantar
Pedoman umum urban poverty project 2   kata pengantarPedoman umum urban poverty project 2   kata pengantar
Pedoman umum urban poverty project 2 kata pengantar
 
21. hutan desa
21. hutan desa21. hutan desa
21. hutan desa
 
Jurnal.
Jurnal.Jurnal.
Jurnal.
 
PELATIHAN P4W-PARTISIPASI PEMDES 2016
PELATIHAN P4W-PARTISIPASI PEMDES 2016PELATIHAN P4W-PARTISIPASI PEMDES 2016
PELATIHAN P4W-PARTISIPASI PEMDES 2016
 
Pemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desa
Pemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desaPemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desa
Pemberdayaan masyarakat dan pengembangan bum desa
 

Similar to Presentasi comdev karbindo

Arah Strategis Percepatan Penanggulagnan Kemiskinan berdasarkan Inpres 1 dan ...
Arah Strategis Percepatan Penanggulagnan Kemiskinan berdasarkan Inpres 1 dan ...Arah Strategis Percepatan Penanggulagnan Kemiskinan berdasarkan Inpres 1 dan ...
Arah Strategis Percepatan Penanggulagnan Kemiskinan berdasarkan Inpres 1 dan ...khoiril anwar
 
Urban Sanitation and Rural Infrastructure (USRI) Support to PNPM Mandiri Project
Urban Sanitation and Rural Infrastructure (USRI) Support to PNPM Mandiri ProjectUrban Sanitation and Rural Infrastructure (USRI) Support to PNPM Mandiri Project
Urban Sanitation and Rural Infrastructure (USRI) Support to PNPM Mandiri Projectinfosanitasi
 
Program KOTAKU_strategi_percepatan_penanganan_kumuh_Perkotaan_Dir PKP-DJCK-PUPR
Program KOTAKU_strategi_percepatan_penanganan_kumuh_Perkotaan_Dir PKP-DJCK-PUPRProgram KOTAKU_strategi_percepatan_penanganan_kumuh_Perkotaan_Dir PKP-DJCK-PUPR
Program KOTAKU_strategi_percepatan_penanganan_kumuh_Perkotaan_Dir PKP-DJCK-PUPRAdvisory Specialist for P2KP
 
Sosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan Pucangsawit
Sosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan PucangsawitSosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan Pucangsawit
Sosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan PucangsawitBagus ardian
 
Program dan Kegiatan Bidang Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman dan...
Program dan Kegiatan Bidang Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman dan...Program dan Kegiatan Bidang Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman dan...
Program dan Kegiatan Bidang Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman dan...infosanitasi
 
Pedoman umum program kotaku sesuai SE DJCK No 40/2016
Pedoman umum program kotaku sesuai SE DJCK No 40/2016Pedoman umum program kotaku sesuai SE DJCK No 40/2016
Pedoman umum program kotaku sesuai SE DJCK No 40/2016ayi sugandhi
 
PAPARAN-KKS-SUMSEL-1180722.pptx
PAPARAN-KKS-SUMSEL-1180722.pptxPAPARAN-KKS-SUMSEL-1180722.pptx
PAPARAN-KKS-SUMSEL-1180722.pptxDebi2017
 
Pendanaan Sanitasi melalui APBN, DAK dan CSR
Pendanaan Sanitasi melalui APBN, DAK dan CSR Pendanaan Sanitasi melalui APBN, DAK dan CSR
Pendanaan Sanitasi melalui APBN, DAK dan CSR infosanitasi
 
20160905 gambaran umum program kotaku workshop kerjasama udma - bogor jabar
20160905 gambaran umum program kotaku   workshop kerjasama udma - bogor jabar20160905 gambaran umum program kotaku   workshop kerjasama udma - bogor jabar
20160905 gambaran umum program kotaku workshop kerjasama udma - bogor jabarAdvisory Specialist for P2KP
 
Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...
Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...
Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...windalimbanadi
 
Surat Edaran Dirjen Cipta Karya no.40 Tahun 2016 Pedoman Umum Program KOTAKU
Surat Edaran Dirjen Cipta Karya no.40 Tahun 2016 Pedoman Umum Program KOTAKUSurat Edaran Dirjen Cipta Karya no.40 Tahun 2016 Pedoman Umum Program KOTAKU
Surat Edaran Dirjen Cipta Karya no.40 Tahun 2016 Pedoman Umum Program KOTAKUAdvisory Specialist for P2KP
 
Se djck pedoman_umum_kotaku (1)
Se djck pedoman_umum_kotaku (1)Se djck pedoman_umum_kotaku (1)
Se djck pedoman_umum_kotaku (1)Andy Safa
 
Lmcp 1532 tugasan 5
Lmcp 1532 tugasan 5Lmcp 1532 tugasan 5
Lmcp 1532 tugasan 5Jenli Foo
 
PERWAL_32_Pedoman_Teknis_Prodamas_Plus_TA_2022__27_MEI.pdf
PERWAL_32_Pedoman_Teknis_Prodamas_Plus_TA_2022__27_MEI.pdfPERWAL_32_Pedoman_Teknis_Prodamas_Plus_TA_2022__27_MEI.pdf
PERWAL_32_Pedoman_Teknis_Prodamas_Plus_TA_2022__27_MEI.pdfSupliyerJakarta
 
Roadmap program percepatan pembangunan sanitasi permukiman ppsp
Roadmap program percepatan pembangunan sanitasi permukiman ppspRoadmap program percepatan pembangunan sanitasi permukiman ppsp
Roadmap program percepatan pembangunan sanitasi permukiman ppspJoy Irman
 
Program dan Kegiatan Subsektor Persampahan, Bidang Pengembangan Penyehatan Li...
Program dan Kegiatan Subsektor Persampahan, Bidang Pengembangan Penyehatan Li...Program dan Kegiatan Subsektor Persampahan, Bidang Pengembangan Penyehatan Li...
Program dan Kegiatan Subsektor Persampahan, Bidang Pengembangan Penyehatan Li...infosanitasi
 

Similar to Presentasi comdev karbindo (20)

Arah Strategis Percepatan Penanggulagnan Kemiskinan berdasarkan Inpres 1 dan ...
Arah Strategis Percepatan Penanggulagnan Kemiskinan berdasarkan Inpres 1 dan ...Arah Strategis Percepatan Penanggulagnan Kemiskinan berdasarkan Inpres 1 dan ...
Arah Strategis Percepatan Penanggulagnan Kemiskinan berdasarkan Inpres 1 dan ...
 
Urban Sanitation and Rural Infrastructure (USRI) Support to PNPM Mandiri Project
Urban Sanitation and Rural Infrastructure (USRI) Support to PNPM Mandiri ProjectUrban Sanitation and Rural Infrastructure (USRI) Support to PNPM Mandiri Project
Urban Sanitation and Rural Infrastructure (USRI) Support to PNPM Mandiri Project
 
Program KOTAKU_strategi_percepatan_penanganan_kumuh_Perkotaan_Dir PKP-DJCK-PUPR
Program KOTAKU_strategi_percepatan_penanganan_kumuh_Perkotaan_Dir PKP-DJCK-PUPRProgram KOTAKU_strategi_percepatan_penanganan_kumuh_Perkotaan_Dir PKP-DJCK-PUPR
Program KOTAKU_strategi_percepatan_penanganan_kumuh_Perkotaan_Dir PKP-DJCK-PUPR
 
profile kotaku
 profile kotaku profile kotaku
profile kotaku
 
Pagu indikatif kewilayahan1
Pagu indikatif kewilayahan1Pagu indikatif kewilayahan1
Pagu indikatif kewilayahan1
 
Sosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan Pucangsawit
Sosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan PucangsawitSosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan Pucangsawit
Sosialisasi PLPBK TA. 2013 Kelurahan Pucangsawit
 
Program dan Kegiatan Bidang Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman dan...
Program dan Kegiatan Bidang Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman dan...Program dan Kegiatan Bidang Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman dan...
Program dan Kegiatan Bidang Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman dan...
 
Pedoman umum program kotaku sesuai SE DJCK No 40/2016
Pedoman umum program kotaku sesuai SE DJCK No 40/2016Pedoman umum program kotaku sesuai SE DJCK No 40/2016
Pedoman umum program kotaku sesuai SE DJCK No 40/2016
 
PAPARAN-KKS-SUMSEL-1180722.pptx
PAPARAN-KKS-SUMSEL-1180722.pptxPAPARAN-KKS-SUMSEL-1180722.pptx
PAPARAN-KKS-SUMSEL-1180722.pptx
 
Pendanaan Sanitasi melalui APBN, DAK dan CSR
Pendanaan Sanitasi melalui APBN, DAK dan CSR Pendanaan Sanitasi melalui APBN, DAK dan CSR
Pendanaan Sanitasi melalui APBN, DAK dan CSR
 
20160905 gambaran umum program kotaku workshop kerjasama udma - bogor jabar
20160905 gambaran umum program kotaku   workshop kerjasama udma - bogor jabar20160905 gambaran umum program kotaku   workshop kerjasama udma - bogor jabar
20160905 gambaran umum program kotaku workshop kerjasama udma - bogor jabar
 
ADD BAB 3.pdf
ADD BAB 3.pdfADD BAB 3.pdf
ADD BAB 3.pdf
 
Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...
Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...
Implementasi Program Kota tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Kemang Agung Keca...
 
Surat Edaran Dirjen Cipta Karya no.40 Tahun 2016 Pedoman Umum Program KOTAKU
Surat Edaran Dirjen Cipta Karya no.40 Tahun 2016 Pedoman Umum Program KOTAKUSurat Edaran Dirjen Cipta Karya no.40 Tahun 2016 Pedoman Umum Program KOTAKU
Surat Edaran Dirjen Cipta Karya no.40 Tahun 2016 Pedoman Umum Program KOTAKU
 
Se djck pedoman_umum_kotaku (1)
Se djck pedoman_umum_kotaku (1)Se djck pedoman_umum_kotaku (1)
Se djck pedoman_umum_kotaku (1)
 
Lmcp 1532 tugasan 5
Lmcp 1532 tugasan 5Lmcp 1532 tugasan 5
Lmcp 1532 tugasan 5
 
PERWAL_32_Pedoman_Teknis_Prodamas_Plus_TA_2022__27_MEI.pdf
PERWAL_32_Pedoman_Teknis_Prodamas_Plus_TA_2022__27_MEI.pdfPERWAL_32_Pedoman_Teknis_Prodamas_Plus_TA_2022__27_MEI.pdf
PERWAL_32_Pedoman_Teknis_Prodamas_Plus_TA_2022__27_MEI.pdf
 
Kuliah ke 8
Kuliah ke 8Kuliah ke 8
Kuliah ke 8
 
Roadmap program percepatan pembangunan sanitasi permukiman ppsp
Roadmap program percepatan pembangunan sanitasi permukiman ppspRoadmap program percepatan pembangunan sanitasi permukiman ppsp
Roadmap program percepatan pembangunan sanitasi permukiman ppsp
 
Program dan Kegiatan Subsektor Persampahan, Bidang Pengembangan Penyehatan Li...
Program dan Kegiatan Subsektor Persampahan, Bidang Pengembangan Penyehatan Li...Program dan Kegiatan Subsektor Persampahan, Bidang Pengembangan Penyehatan Li...
Program dan Kegiatan Subsektor Persampahan, Bidang Pengembangan Penyehatan Li...
 

Presentasi comdev karbindo

  • 1. COMMUNITY DEVELOPMENT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PADA KEGIATAN USAHA PERTAMBANGAN MINERBA Muaro Sijunjung, 27 Juli 2011 DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI KABUPATEN SIJUNJUNG
  • 2. DASAR HUKUM  Undang Undang Nomor 4 Tahun 2009 Tentang Pertambangan Mineral dan Batubara.  Pasal 108  Pemegang IUP dan IUPK wajib menyusun program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat.  Penyusunan program dan rencana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikonsultasikan kepada Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan Masyarakat.  Pasal 109 Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 108 diatur dengan peraturan pemerintah.  Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara.  Pasal 106 (1) Pemegang IUP dan IUPK wajib menyusun program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar WIUP dan WIUPK. (2) Program sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus dikonsultasikan dengan Pemerintah, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, dan masyarakat seternpat. (3) Masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dapat rnengajukan usulan program kegiatan pengembangan dan pemberdayaan masyarakat kepada bupati/walikota setempat untuk diteruskan kepada pemegang IUP atau IUPK.
  • 3. DASAR HUKUM  Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral Dan Batubara.  Pasal 106 (4) Pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diprioritaskan untuk masyarakat di sekitar WIUP dan WIUPK yang terkena dampak langsung akibat aktifitas pertambangan. (5) Prioritas masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (4) merupakan masyarakat yang berada dekat kegiatan operasional penambangan dengan tidak melihat batasan administrasi wilayah kecamatan/kabupaten. (6) Program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibiayai dari alokasi biaya program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat pada anggaran dan biaya pemegang IUP atau IUPK setiap tahun.  Alokasi biaya program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (6) dikelola oleh pemegang IUP atau IUPK.  Pasal 107 Pemegang IUP dan IUPK setiap tahun wajib menyampaikan rencana dan biaya pelaksanaan program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sebagai bagian dari rencana kerja dan anggaran biaya tahunan kepada Menteri, Gubernur, atau Bupati/Walikota sesuai dengan kewenangannya untuk mendapat persetujuan.
  • 4. DASAR HUKUM  Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral Dan Batubara.  Pasal 108 Setiap pemegang IUP Operasi Produksi dan IUPK Operasi Produksi wajib menyampaikan laporan realisasi program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat setiap 6 (enam) bulan kepada Menteri, gubernur, atau bupati/walikota sesuai dengan kewenangannya.  Peraturan Menteri ESDM Tentang Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (masih dalam proses penyelesaian Draft Permen).
  • 5. TUJUAN 1. Meningkatkan pendapatan masyarakat lokal. 2. Meningkatkan taraf hidup masyarakat lokal. 3. Menciptakan lapangan pekerjaan. 4. Meningkatkan daya saing dan kemandirian masyarakat 5. Pembangunan masyarakat secara berkelanjutan 6. Menghindari konflik antara perusahaan dan masyarakat. PRINSIP Prinsip CD Sektor pertambangan adalah pembangunan yang berkelanjutan dimana aspek sosial diimplementasikan dalam bentuk Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat
  • 6. PENYUSUNAN PROGRAM KEWAJIBAN DAN PENGESAHAN: RKAB  Pemegang IUP / UPK Wajib Menyusun Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat.  Program ditentukan dan disusun oleh pemegang IUP/IUPK berdasarkan hasil identifikasi permasalahan dan kebutuhan Program masyarakat yang telah dikonsultasikan Community Development (CD) kepada Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan Masyarakat.  Rencana Program Pengembangan Masyarakat merupakan kesatuan dari Dokumen RKAB pemegang IUP/IUPK dan disampaikan kepada Menteri, Gubernur, Disetujui oleh Bupati/Walikota untuk mendapat Menteri, Gubernur, Bupati/Walikota Persetujuan.
  • 7. PENYUSUNAN PROGRAM ALUR PENYUSUNAN : Masyarakat IUP dan/atau IUPK Pemerintah Daerah Persetujuan Pogram CD MENTERI, GUBERNUR, BUPATI/WALIKOTA
  • 8. PENYUSUNAN PROGRAM KOMPONEN PEMERINTAH : 2. Menteri 3. Gubernur 4. Bupati/Walikota (sesuai kewenangannya) KOMPONEN IUP/IUPK : - Seluruh perusahaan tambang pemegang IUP/IUPK baik Kontrak Karya (KK) maupun Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B) KOMPONEN MASYARAKAT : 11. Individu 12. Keluarga 13. Orsos / LSM Lokal/ Paguyuban 14. Komunitas
  • 9. PENYUSUNAN PROGRAM PARTISIPASI MASYARAKAT: 2. Pihak yang paling mengetahui dan memahami masalah, kebutuhan, potensi dan situasi fisik/ sosial. 3. Aspirasi masyarakat untuk mengusulkan suatu program serta menolak atau menerima kehadiran suatu program kegiatan pengembangan masyarakat. 4. Hak atas jaminan kepastian bahwa aspirasi, pendapat dan kepentingannya mendapat perhatian dalam pengambilan keputusan. 5. Peran masyarakat diakui dan dijamin. TEKNIK PENYUSUNAN :  Dialog & konsultasi  Musyawarah  Analisis terhadap kondisi masyarakat  Pemetaan, pemahaman & pengembangan partisipatif  Pemanfaatan sumber daya lokal  Perencanaan aksi  Penguatan lembaga pada masayarakat sekitar tambang  Penguatan jaringan kerja  Evaluasi dan mengakomodasi partisipatif masyarakat
  • 10. PENYUSUNAN PROGRAM  CAKUPAN PROGRAM : 2. Hubungan Masyarakat  Keagamaan  Sosial  Budaya dan Olahraga 3. Pemberdayaan masyarakat  Kesehatan  Pendidikan  Ekonomi 4. Pelayanan Masyarakat  Bencana Alam  Donasi 5. Pengembangan Infrastruktur  Pembangunan / perbaikan jalan, jembatan, sarana ibadah, sarana kesehatan, dll.
  • 11. PEMBINAAN DAN PENGAWASAN  PEMBINAAN :  Pembinaan kegiatan pengembangan masyarakat dilakukan oleh Menteri, Gubernur, Bupati /Walikota sesuai kewenangannya.  Pembinaan dilakukan mulai dari tahapan perencanaan sampai dengan pelaksanaan program.  PENGAWASAN :  Pengawasan dilakukan secara berkala atau sewaktu-waktu oleh Menteri, Gubernur, Bupati/Walikota sesuai kewenangannya.  TUJUAN DAN SASARAN PEMBINAAN PENGAWASAN :  Menjamin pelaksanaan kegiatan sesuai dengan pedoman dan perencanaan yang telah disetujui  Menjamin pelaksanaan kegiatan dapat tercapai secara efektif dan efisien  Meminimalkan penyimpangan dalam pengelolaan kegiatan melalui peningkatan kinerja dan profesionalisme  RUANG LINGKUP PENGAWASAN :  Administrasi / tata laksana  Pengawasan Operasional
  • 12. PEMBINAAN DAN PENGAWASAN  RUANG LINGKUP PENGAWASAN : N Administrasi / tata laksana : a Evaluasi rencana kerja pengembangan masyarakat a Evaluasi laporan pelaksanaan program Evaluasi kinerja kegiatan pengembangan masyarakat, mencakup aspek :  Pengelolaan keuangan  Koordinasi antar stakeholder dalam pelaksanaan program  Penyusunan dan penetapan rencana kerja program  Penyusunan laporan kerja program a Pengawasan Operasional s Teknis pengelolaan program  Penelitian sosial dan perencanaan program  Linkup implementasi program  Partisipasi masyarakat a Keuangan 16. Realisasi anggaran pelaksanaan program 17. Realisasi anggaran operasional program 18. Audit laporan keuangan u Pengelolaan program yg melibatkan institusi/lembaga lain r Pencapaian program
  • 13. PEMBIAYAAN  Pendanaan Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat dibiayai dari alokasi anggaran pada masing-masing IUP/IUPK setiap tahun.  Biaya Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat dikelola oleh pemegang IUP/IUPK  Alokasi biaya CD tidak dapat dimasukan sebagai Anggaran Pembangunan dan Belanja Daerah (APDB).  Sisa Anggaran program pengembangan masyarakat yang tidak terealisasi pada tahun berjalan dimasukkan/dibawa kedalam anggrana tahun berikutnya
  • 14. PELAKSANAAN PROGRAM  METODE PELAKSANAAN  Program yang dilaksanakan adalah program yang telah disetujui  Pelaksanaan Program pengembangan Masyarakat dilakukan berdasarkan skala prioritas  Pelaksanaan Program semaksimal mungkin mengikutkan masyarakat sekitar tambang  Program Pengembangan masyarakat harus dilakukan dengan kemitraan dan bimbingan dengan memanfaatkan potensi dan sumber lokal  Program pembangunan infrastruktur seperti pembangunan permukiman, penataan sanitasi lingkungan, peningkatan sarana prasarana pelayanan sosial dasar dan pengembangan infrastruktur lainnya dilakukan secara terpadu dengan Pemda dan Masyarakat  Prioritas utama program pengembangan masyarakat adalah yang berkaitan dengan kebutuhan dasar masyarakat  PRIORITAS WILAYAH PELAKSANAAN PROGRAM Wilayah pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat diprioritaskan pada masyarakat yang berada dekat kegiatan operasional penambangan dengan tidak melihat batas administrasi wilayah kecamatan atau kabupaten.
  • 15. PELAPORAN Pemegang IUP/IUPK wajib menyusun laporan tahunan pelaksanaan program pengembangan masyarakat dan laporan triwulan perkembangan program pengembangan masyarakat dan dilaporkan kepada Menteri, Gubernur, Bupati/Walikota sesuai kewenangannya. Laporan Triwulan: dibahas dalam pertemuan laporan triwulan RKAB Laporan Tahunan: dibahas dalam pertemuan laporan tahunan RKAB Cakupan Laporan, antara lain : 6.Realisasi Kegiatan 7.Permasalahan yang dihadapi 8.Rencana Program Tahun Berikutnya
  • 16. MONITORING (PEMANTAUAN) DAN EVALUASI  Monitoring dan evaluasi dilakukan secara berkala :  Pra - monitoring (pemantauan sebelum program dilaksanakan)  On going – monitoring (pemantauan ketika program dilaksanakan)  Post – monitoring (pemantauan setelah program dilaksanakan)  Monitoring dan evaluasi dilakukan oleh :  Pemerintah  Pemegang IUP/IUPK  Masyarakat  Monitoring dan evaluasi mencakup hal-hal sebagai berikut :  Realisasi kemajuan program  Memantau proses pelaksanaan program  Mengidentifikasi dampak pelaksanaan program  Mengidentifikasi respon masyarakat terhadap pelaksanaan program  Monitoring terhadap waktu pelaksanaan program  Mengevaluasi pencapaian sasaran program
  • 17. DANA COMDEV PERUSAHAAN No Nama Perusahaan 2008 2009 2010 Dana CD Penjualan % Dana CD Penjualan % Dana CD Penjualan % (‘000) (‘000) (‘000) (‘000) (‘000) (‘000) 1 PT Adaro Ind $2,331 $1,458,950 0.16 3,295,908 2,315,918,325 0.14 3,262,500 2,427,542,595 0.13 2 PT Arutmin Ind $2,088 $1,037,697 0.20 $2,888 1,150,162,896 0.00 3,102,183 1,254,203,545 0.25 3 PT Berau Coal $1,706 $661,117 0.26 $2,302 $567,537 40.56% 135,495,000 $7,266 1864871.00 4 PT Kaltim Prima Coal $4,755 2,816,247.00 0.17 $5,000 244,507,502 0.00 $5,657 296,394,035 0.00 5 PT Kideco Jaya Agung $2,757 $1,088,370 0.25 4,000,000,000 806,499 495970.86 48,200,000,000 1,421,885,586 3389.86 6 Freeport Ind $47,119 $4,115,245 1.14 $79,157 $4,361,719 1.81 $96,448 $4,801 2008.91 7 PT Inco $3,872 $1,337,157 0.29 $5,284 $716,785 0.74 $5,635,915 $976,810 576.97 Rata - Rata Rata - Rata 0.35 70853.42 267263.88 Note : Data tersebut diatas berdasarkan RKAB Dari masing-masing perusahaan
  • 18. PENUTUP  Program Pengembangan Masyarakat, meliputi manajemen dampak sosial, ekonomi dan lingkungan, pola kemitraan tiga sektor, melakukan program-program pengembangan dan pembangunan berkelanjutan, melakukan pendekatan program, budaya dan agama, pengintegrasian kebijakan dan program yang berkaitan dengan komitmen-komitmen sosial, lingkungan, ketenagakerjaan, dan HAM ke dalam sistem sistem operasional perusahaan, melakukan evaluasi/audit guna mengukur kinerja perusahaan dan menjadi acuan perbaikan.  Program pengembangan masyarakat dirancang bersama-sama antara Pemerintah, Masyarakat dan Pemegang IUP untuk mencapai pembangunan masyarakat yang berkelanjutan. 18

Editor's Notes

  1. Note : Data Simulasi tersebut diatas berdasarkan RKAB dari masing-masing perusahaan