SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
ROSIYANA 2023113021 PGMI D
OLAHRAGA LARI
• Lari adalah salah satu cabang olahraga tertua di dunia.
Sebelum menjadi sebuah cabang olahraga, lari sudah dikenal
oleh peradaban-peradaban manusia kuno.
• Lari sprint atau lari jarak pendek adalah lari yang menempuh
jarak antara 50 meter sampai dengan jarak 400 m. Oleh
karena itu kebutuhan utama untuk lari jarak pendek adalah
kecepatan. Kecepatan dalam lari jarak pendek adalah hasil
kontraksi yang kuat dan cepat dari otot-otot yang diubah
menjadi gerakan halus lancer dan efisien dan sangat
dibutuhkan bagi pelari untuk mendapatkan kecepatan yang
tinggi. Seorang pelari jarak pendek (sprinter) yang potensial
bila dilihat dari komposisi atau susunan serabut otot
persentase serabut otot cepat (fast twitch) lebih besar atau
tinggi dengan kemampuan sampai 40 kali perdetik dalam vitro
dibanding dengan serabut otot lambat (slow twitch) dengan
kemampuan sampai 10 kali perdetik dalam vitro. Oleh karena
itu seorang pelari jarak pendek itu dilahirkan /bakat bukan
dibuat. Suatu analisis struktural prestasi lari jarak pendek dan
kebutuhan latihan dan pembelajaran untuk memperbaiki
harus dilihat sebagai suatu kombinasi yang kompleks dari
proses-proses biomekanika, biomotor, dan energetic.
• Lari jarak pendek bisa dilihat dari tahap-tahap berlari
terdiri dari beberapa tahap yaitu :
• tahap reaksi dan dorongan (reaction dan drive)
• tahap percepatan (acceleration)
• tahap transisi/perubahan (transition)
• tahap kecepatan maksimum (speed maximum)
• tahap pemeliharaan kecepatan (maintenance speed)
• finish Tujuan lari jarak pendek adalah untuk
memaksimalkan kecepatan horizontal, yang dihasilkan
dari dorongan badan ke depan.
• Kecepatan lari ditentukan oleh panjang langkah dan
frekuensi langkah (jumlah langkah persatuan waktu).
Oleh karena itu, seorang pelari jarak pendek harus
dapat meningkatkan satu atau kedua-duanya.
• Urutan gerak dalam berlari bila dilihat dari tahap-tahap
nya adalah tahap topang yang terdiri dari topang
depan dan satu tahap dorong, serta tahap melayang
yang terdiri dari tahap ayun ke depan dan satu tahap
pemulihan atau recovery. Tahap Topang (support
phase), pada tahap ini bertujuan untuk memperkecil
penghambatan saat sentuh tanah dan memaksimalkan
dorongan ke depan. Bila dilihat dari sifat-sifat teknisnya
adalah mendarat pada telapak kaki (ballfoot). Tahap
melayang (flying phase), pada tahap ini bertujuan
untuk memaksimalkan dorongan ke depan dan untuk
mempersiapkan suatu penempatan kaki yang efektif
saat sentuh tanah. Bila dilihat dari sifat-sifat teknis
pada tahap ini adalah lutut kaki ayun bergerak ke
depan dan ke atas (untuk meneruskan dorongan dan
menambah panjang langkah)
• Pembelajaran lari jarak pendek (sprint) terdiri dari
beberapa tahapan, yaitu :
• Tahap Bermain (games)
• Tahap Teknik Dasar (Basic of Technic)
• Tahap Bermain
• Pada tahap ini bertujuan untuk mengenalkan masalah
gerak (movement problem) lari jarak pendek langsung,
dan cara lari jarak pendek yang benar ditinjau secara
anatomis, memperbaiki sikap berlari jarak pendek serta
meningkatkan motivasi siswa terhadap pembelajaran,
sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kebugaran
jasmani siswa. Tujuan khusus dalam bermain lari jarak
pendek adalah meningkatkan reaksi bergerak,
kecepatan dan percepatan gerak siswa, serta
koordinasi gerak siswa dalam berlari. Dalam bermain
aa beberapa bentuk yang dapat diberikan, yaitu bentuk
perorangan, kelompok kecil atau kelompok besar.
• Tahap ini bertujuan untuk mempelajari dasar gerak lari jarak pendek yang sistematis. Adapun
tahap-tahapnya sebagai berikut :
• a. Latihan Dasar ABC
• Tahap ini bertujuan mengembangkan keterampilan dasar lari dan mengembangkan koordinasi
gerak lari jarak pendek. Adapun latihannya adalah :
• Tumit menendang pantat
• Gerak ankling
• Lutut diangkat tinggi dan kaki diluruskan
• Lutut diangkat tinggi
• b. Latihan Dasar Koordinasi ABC Tahap ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan dan
koordinasi lari cepat.
• c. Lari Cepat Dengan Tahanan Tahap ini bertujuan untuk mengembangkan tahap dorong atau
support phase dan kekuatan khusus. Pada tahap ini dapat menggunakan tahanan dari teman atau
suatu alat penangan misalnya ban mobil atau beberapa ban motor, lakukan dengan tidak melebihi
berat tahanan, serta guru memperhatikan kaki topang betul-betul lurus dan kontak dengan tanah
sesingkat mungkin.
• d. Lari Mengejar Tahap ini bertujuan untuk mengembangkan kecepatan reaksi dan percepatan lari.
Latihan ini dapat menggunakan tongkat atau tali sepanjang 1,5 m; mulailah dengan berlari pelan-
pelan setelah teman pasangan di depan melepaskan tongkat atau tali siswa yang di belakang
mengejar sampai batas yang telah ditentukan.
• e. Lari Percepatan Tahap ini bertujuan untuk mengembangkan lari percepatan dan kecepatan
maksimum. Buatlah tanda untuk menandai daerah 6 m, satu teman menunggu di ujung batas yang
telah ditentukan, dan pelari yang di belakang berlari optimum dan percepatlah berlari bila pelari
yang datang mencapai daerah 6 m dan pelari yang di depan mulai berlari secepat mungkin bila
pelari belakang telah menginjak garis 6 meter di belakangnya.
• f. Start Melayang Lari Sprint 20 meter Tahap ini bertujuan untuk mengembangkan kecepatan
maksimum. Untuk melakukannya buatlah tanda 20 m dan gunakan awalan antara 20 sampai 30
meter tetapi bias disesuaikan dengan keadaan lapangan antara 10 sampai 20 meter, selanjutnya
siswa berusaha melewati batas yang telah ditentukan dengan kecepatan maksimum.
TERIMAKASIH..............................

More Related Content

What's hot

Sepak Bola
Sepak BolaSepak Bola
Sepak BolaRus Mala
 
Presentasi lempar cakram ( no. 06 xii titl b)
Presentasi lempar cakram ( no. 06 xii titl b)Presentasi lempar cakram ( no. 06 xii titl b)
Presentasi lempar cakram ( no. 06 xii titl b)Akhmad Akbar
 
Lari estafet
Lari estafetLari estafet
Lari estafetaviatur
 
PPT Penjaskes: Bola Besar
PPT Penjaskes: Bola BesarPPT Penjaskes: Bola Besar
PPT Penjaskes: Bola BesarUNESA
 
Olahraga Lempar lembing
Olahraga Lempar lembingOlahraga Lempar lembing
Olahraga Lempar lembingDeuis Rosdiana
 
Presentasi "Kebugaran Jasmani"
 Presentasi "Kebugaran Jasmani" Presentasi "Kebugaran Jasmani"
Presentasi "Kebugaran Jasmani"wisnuwms
 
(Penjaskes) Badminton / Bulu Tangkis
(Penjaskes) Badminton / Bulu Tangkis(Penjaskes) Badminton / Bulu Tangkis
(Penjaskes) Badminton / Bulu TangkisGita Ardeny
 
Presentasi penjaskes bola basket
Presentasi penjaskes bola basketPresentasi penjaskes bola basket
Presentasi penjaskes bola basketRisa Andini
 
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAI
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAIMAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAI
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAIEman Syukur
 
Powerpoint sepak-bola-ok
Powerpoint sepak-bola-okPowerpoint sepak-bola-ok
Powerpoint sepak-bola-okdewi munisa
 
lompat tinggi
lompat tinggilompat tinggi
lompat tinggiNSS Slide
 
PPT LARI JARAK PENDEK.pdf
PPT LARI JARAK PENDEK.pdfPPT LARI JARAK PENDEK.pdf
PPT LARI JARAK PENDEK.pdffauziadnan6
 

What's hot (20)

PENCAK SILAT
PENCAK SILATPENCAK SILAT
PENCAK SILAT
 
Sepak Bola
Sepak BolaSepak Bola
Sepak Bola
 
Lompat jauh
Lompat jauhLompat jauh
Lompat jauh
 
Presentasi lempar cakram ( no. 06 xii titl b)
Presentasi lempar cakram ( no. 06 xii titl b)Presentasi lempar cakram ( no. 06 xii titl b)
Presentasi lempar cakram ( no. 06 xii titl b)
 
Lari estafet
Lari estafetLari estafet
Lari estafet
 
PPT Penjaskes: Bola Besar
PPT Penjaskes: Bola BesarPPT Penjaskes: Bola Besar
PPT Penjaskes: Bola Besar
 
Olahraga Bulutangkis
Olahraga BulutangkisOlahraga Bulutangkis
Olahraga Bulutangkis
 
Olahraga Lempar lembing
Olahraga Lempar lembingOlahraga Lempar lembing
Olahraga Lempar lembing
 
ATLETIK
ATLETIKATLETIK
ATLETIK
 
Presentasi "Kebugaran Jasmani"
 Presentasi "Kebugaran Jasmani" Presentasi "Kebugaran Jasmani"
Presentasi "Kebugaran Jasmani"
 
(Penjaskes) Badminton / Bulu Tangkis
(Penjaskes) Badminton / Bulu Tangkis(Penjaskes) Badminton / Bulu Tangkis
(Penjaskes) Badminton / Bulu Tangkis
 
Presentasi penjaskes bola basket
Presentasi penjaskes bola basketPresentasi penjaskes bola basket
Presentasi penjaskes bola basket
 
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAI
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAIMAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAI
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAI
 
Powerpoint sepak-bola-ok
Powerpoint sepak-bola-okPowerpoint sepak-bola-ok
Powerpoint sepak-bola-ok
 
Ppt lempar cakram
Ppt lempar cakramPpt lempar cakram
Ppt lempar cakram
 
Lempar Cakram
Lempar CakramLempar Cakram
Lempar Cakram
 
Senam lantai
Senam lantaiSenam lantai
Senam lantai
 
lompat tinggi
lompat tinggilompat tinggi
lompat tinggi
 
PPt PJOK 2
PPt PJOK  2PPt PJOK  2
PPt PJOK 2
 
PPT LARI JARAK PENDEK.pdf
PPT LARI JARAK PENDEK.pdfPPT LARI JARAK PENDEK.pdf
PPT LARI JARAK PENDEK.pdf
 

Similar to LARI SPRINT (20)

PENJAS tentang Lari
PENJAS tentang LariPENJAS tentang Lari
PENJAS tentang Lari
 
Olahraga
OlahragaOlahraga
Olahraga
 
Penelitian pend. lari aji kurniansyah
Penelitian pend. lari aji kurniansyahPenelitian pend. lari aji kurniansyah
Penelitian pend. lari aji kurniansyah
 
PPT Penjaskes papap.ppt
PPT Penjaskes papap.pptPPT Penjaskes papap.ppt
PPT Penjaskes papap.ppt
 
Soalan spot
Soalan spotSoalan spot
Soalan spot
 
Makalah lompat jauh STIP KABUPATEN MUNA
Makalah lompat jauh STIP KABUPATEN MUNA Makalah lompat jauh STIP KABUPATEN MUNA
Makalah lompat jauh STIP KABUPATEN MUNA
 
MAKALAH Atletik.docx
MAKALAH Atletik.docxMAKALAH Atletik.docx
MAKALAH Atletik.docx
 
MAKALAH Atletik.docx
MAKALAH Atletik.docxMAKALAH Atletik.docx
MAKALAH Atletik.docx
 
Makalah lompat jauh
Makalah lompat jauhMakalah lompat jauh
Makalah lompat jauh
 
261635434-kliping-lompat-jauh.docx
261635434-kliping-lompat-jauh.docx261635434-kliping-lompat-jauh.docx
261635434-kliping-lompat-jauh.docx
 
Atletik (lari Jarak Menengah) 11.ppt
Atletik (lari Jarak Menengah) 11.pptAtletik (lari Jarak Menengah) 11.ppt
Atletik (lari Jarak Menengah) 11.ppt
 
Lompat jangkit
Lompat jangkitLompat jangkit
Lompat jangkit
 
Lompat jangkit
Lompat jangkitLompat jangkit
Lompat jangkit
 
chegu abbas - Latihan fartlek litar
chegu abbas - Latihan fartlek litarchegu abbas - Latihan fartlek litar
chegu abbas - Latihan fartlek litar
 
Makalah atletik lompat jauh
Makalah atletik lompat jauhMakalah atletik lompat jauh
Makalah atletik lompat jauh
 
Bab 5 - Kecergasan Fizikal & Kesejahteraan (2).pdf
Bab 5 - Kecergasan Fizikal & Kesejahteraan (2).pdfBab 5 - Kecergasan Fizikal & Kesejahteraan (2).pdf
Bab 5 - Kecergasan Fizikal & Kesejahteraan (2).pdf
 
Latihan-Fartlek-Litar.ppt
Latihan-Fartlek-Litar.pptLatihan-Fartlek-Litar.ppt
Latihan-Fartlek-Litar.ppt
 
Rpp atletik langgeng
Rpp atletik langgengRpp atletik langgeng
Rpp atletik langgeng
 
Makalah lari cepat
Makalah lari cepatMakalah lari cepat
Makalah lari cepat
 
Lari pecut 1
Lari pecut 1Lari pecut 1
Lari pecut 1
 

More from rosi-yana

Ppt bilangan
Ppt bilanganPpt bilangan
Ppt bilanganrosi-yana
 
Ppt warna dan angka
Ppt warna dan angkaPpt warna dan angka
Ppt warna dan angkarosi-yana
 
Ppt huruf hijaiyah
Ppt huruf hijaiyahPpt huruf hijaiyah
Ppt huruf hijaiyahrosi-yana
 
Ppt anggota tubuh
Ppt anggota tubuhPpt anggota tubuh
Ppt anggota tubuhrosi-yana
 
Rosiyana 2023113021
Rosiyana 2023113021Rosiyana 2023113021
Rosiyana 2023113021rosi-yana
 

More from rosi-yana (8)

Ppt bilangan
Ppt bilanganPpt bilangan
Ppt bilangan
 
Ppt sbk
Ppt sbkPpt sbk
Ppt sbk
 
Ppt warna dan angka
Ppt warna dan angkaPpt warna dan angka
Ppt warna dan angka
 
Ppt huruf hijaiyah
Ppt huruf hijaiyahPpt huruf hijaiyah
Ppt huruf hijaiyah
 
Ppt anggota tubuh
Ppt anggota tubuhPpt anggota tubuh
Ppt anggota tubuh
 
Rukun islam
Rukun islamRukun islam
Rukun islam
 
Rukun iman
Rukun imanRukun iman
Rukun iman
 
Rosiyana 2023113021
Rosiyana 2023113021Rosiyana 2023113021
Rosiyana 2023113021
 

Recently uploaded

Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 

Recently uploaded (20)

Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 

LARI SPRINT

  • 1. ROSIYANA 2023113021 PGMI D OLAHRAGA LARI
  • 2. • Lari adalah salah satu cabang olahraga tertua di dunia. Sebelum menjadi sebuah cabang olahraga, lari sudah dikenal oleh peradaban-peradaban manusia kuno. • Lari sprint atau lari jarak pendek adalah lari yang menempuh jarak antara 50 meter sampai dengan jarak 400 m. Oleh karena itu kebutuhan utama untuk lari jarak pendek adalah kecepatan. Kecepatan dalam lari jarak pendek adalah hasil kontraksi yang kuat dan cepat dari otot-otot yang diubah menjadi gerakan halus lancer dan efisien dan sangat dibutuhkan bagi pelari untuk mendapatkan kecepatan yang tinggi. Seorang pelari jarak pendek (sprinter) yang potensial bila dilihat dari komposisi atau susunan serabut otot persentase serabut otot cepat (fast twitch) lebih besar atau tinggi dengan kemampuan sampai 40 kali perdetik dalam vitro dibanding dengan serabut otot lambat (slow twitch) dengan kemampuan sampai 10 kali perdetik dalam vitro. Oleh karena itu seorang pelari jarak pendek itu dilahirkan /bakat bukan dibuat. Suatu analisis struktural prestasi lari jarak pendek dan kebutuhan latihan dan pembelajaran untuk memperbaiki harus dilihat sebagai suatu kombinasi yang kompleks dari proses-proses biomekanika, biomotor, dan energetic.
  • 3. • Lari jarak pendek bisa dilihat dari tahap-tahap berlari terdiri dari beberapa tahap yaitu : • tahap reaksi dan dorongan (reaction dan drive) • tahap percepatan (acceleration) • tahap transisi/perubahan (transition) • tahap kecepatan maksimum (speed maximum) • tahap pemeliharaan kecepatan (maintenance speed) • finish Tujuan lari jarak pendek adalah untuk memaksimalkan kecepatan horizontal, yang dihasilkan dari dorongan badan ke depan. • Kecepatan lari ditentukan oleh panjang langkah dan frekuensi langkah (jumlah langkah persatuan waktu). Oleh karena itu, seorang pelari jarak pendek harus dapat meningkatkan satu atau kedua-duanya.
  • 4. • Urutan gerak dalam berlari bila dilihat dari tahap-tahap nya adalah tahap topang yang terdiri dari topang depan dan satu tahap dorong, serta tahap melayang yang terdiri dari tahap ayun ke depan dan satu tahap pemulihan atau recovery. Tahap Topang (support phase), pada tahap ini bertujuan untuk memperkecil penghambatan saat sentuh tanah dan memaksimalkan dorongan ke depan. Bila dilihat dari sifat-sifat teknisnya adalah mendarat pada telapak kaki (ballfoot). Tahap melayang (flying phase), pada tahap ini bertujuan untuk memaksimalkan dorongan ke depan dan untuk mempersiapkan suatu penempatan kaki yang efektif saat sentuh tanah. Bila dilihat dari sifat-sifat teknis pada tahap ini adalah lutut kaki ayun bergerak ke depan dan ke atas (untuk meneruskan dorongan dan menambah panjang langkah)
  • 5. • Pembelajaran lari jarak pendek (sprint) terdiri dari beberapa tahapan, yaitu : • Tahap Bermain (games) • Tahap Teknik Dasar (Basic of Technic) • Tahap Bermain • Pada tahap ini bertujuan untuk mengenalkan masalah gerak (movement problem) lari jarak pendek langsung, dan cara lari jarak pendek yang benar ditinjau secara anatomis, memperbaiki sikap berlari jarak pendek serta meningkatkan motivasi siswa terhadap pembelajaran, sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kebugaran jasmani siswa. Tujuan khusus dalam bermain lari jarak pendek adalah meningkatkan reaksi bergerak, kecepatan dan percepatan gerak siswa, serta koordinasi gerak siswa dalam berlari. Dalam bermain aa beberapa bentuk yang dapat diberikan, yaitu bentuk perorangan, kelompok kecil atau kelompok besar.
  • 6. • Tahap ini bertujuan untuk mempelajari dasar gerak lari jarak pendek yang sistematis. Adapun tahap-tahapnya sebagai berikut : • a. Latihan Dasar ABC • Tahap ini bertujuan mengembangkan keterampilan dasar lari dan mengembangkan koordinasi gerak lari jarak pendek. Adapun latihannya adalah : • Tumit menendang pantat • Gerak ankling • Lutut diangkat tinggi dan kaki diluruskan • Lutut diangkat tinggi • b. Latihan Dasar Koordinasi ABC Tahap ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan dan koordinasi lari cepat. • c. Lari Cepat Dengan Tahanan Tahap ini bertujuan untuk mengembangkan tahap dorong atau support phase dan kekuatan khusus. Pada tahap ini dapat menggunakan tahanan dari teman atau suatu alat penangan misalnya ban mobil atau beberapa ban motor, lakukan dengan tidak melebihi berat tahanan, serta guru memperhatikan kaki topang betul-betul lurus dan kontak dengan tanah sesingkat mungkin. • d. Lari Mengejar Tahap ini bertujuan untuk mengembangkan kecepatan reaksi dan percepatan lari. Latihan ini dapat menggunakan tongkat atau tali sepanjang 1,5 m; mulailah dengan berlari pelan- pelan setelah teman pasangan di depan melepaskan tongkat atau tali siswa yang di belakang mengejar sampai batas yang telah ditentukan. • e. Lari Percepatan Tahap ini bertujuan untuk mengembangkan lari percepatan dan kecepatan maksimum. Buatlah tanda untuk menandai daerah 6 m, satu teman menunggu di ujung batas yang telah ditentukan, dan pelari yang di belakang berlari optimum dan percepatlah berlari bila pelari yang datang mencapai daerah 6 m dan pelari yang di depan mulai berlari secepat mungkin bila pelari belakang telah menginjak garis 6 meter di belakangnya. • f. Start Melayang Lari Sprint 20 meter Tahap ini bertujuan untuk mengembangkan kecepatan maksimum. Untuk melakukannya buatlah tanda 20 m dan gunakan awalan antara 20 sampai 30 meter tetapi bias disesuaikan dengan keadaan lapangan antara 10 sampai 20 meter, selanjutnya siswa berusaha melewati batas yang telah ditentukan dengan kecepatan maksimum.