Dokumen tersebut membahas pendekatan proses sebagai pendekatan kreatif dalam pembelajaran IPA. Pendekatan proses bertujuan agar siswa dapat mengembangkan metode ilmuan, meliputi mengamati, mengukur, mencari hubungan, bereksperimen, dan mengumpulkan data. Pendekatan ini dianggap kreatif karena membantu siswa belajar IPA di tingkat lanjut lebih cepat.

1. APLIKASI PENDEKATAN PROSES
SEBAGAI PENDEKATAN KREATIF
DALAM PEMBELAJARAN (IPA)
NESFI VAYUNI
8136141007

2. Definisi
Pendekatan proses adalah suatu pendekatan yang
bersifat khusus, yang penerapannya bertujuan
agar para siswa dapat mengembangkan metode
yang diterapkan para ilmuan (scientist).

3. Tujuan Pendekatan Proses
 Mengamati
 Mengklasifikasikan
 Mengukur
 Mencari hubungan
 Mengenal dan merumuskan hipotesis
 Meramalkan
 Bereksperimen
 Berkomunikasi
 Mengembangkan keterampilan menggunakan alat
 Mengenal dan merumuskan masalah
 Mengumpulkan, mengolah dan menafsirkan data
 Mengenal, merumuskan dan mengevaluasi kesimpulan
 Mengenal dan membuat model
 Mengenal, mengendalikan dan menggunakan variabel

4. Kelebihan Pendekatan Proses
 Dapat mendidik anak-anak untuk masa yang akan
datang. Pendekatan proses memberikan kontribusi
yang sangat besar dalam mengembangkan IPTEK.
 Gagne menyebutkan pendekatan proses ini
pendekatan kreatif. Dimana anak yang telah
mendapat pelajaran proses-proses IPA ini akan
mampu mempelajari IPA di tingkat yang lebih
tinggi dalam waktu yang lebih singkat.

5. Pendekatan Proses Menurut PIAGET
Pendekatan proses merupakan pendidikan yang baik
mempersiapkan situasi bagi anak untuk melakukan
eksperimen sendiri, dalam arti luas ingin
menggunakan simbol-simbol, mengajukan
pertanyaan dan mencari jawaban atas pertanyaan
sendiri, menghubungkan penemuan yang satu
dengan yang lain, membandingkan apa yang
ditemukannya dengan yang ditemukan anak-anak
lain.

6. Pendekatan Proses Menurut STONE
Pendekatan proses merupakan pengajaran dimana guru memberikan
kesempatan kepada anak didiknya untuk mempelajari berbagai
peristiwa ilmiah dengan pendekatan dan jiwa para ilmuan
(scientist). Pembelajaran ini ditandai oleh ciri-ciri sebagai berikut :
oSiswa senantiasa diarahkan untuk menggunakan proses IPA
oSiswa dimotivasi untuk menemukan pemecahan masalah
oProses belajar berorientasi kepada siswa
oSuatu masalah ditemukan dan dipersempit
oSiswa dilibatkan dalam pengumpulan data
oSiswa melakukan penelitian individu atau kelompok untuk
menguji hipotesis.

7. Penerapan Pendekatan Proses
Strategi mengajar berdasarkan pendekatan
proses dibagi menjadi tiga tahap yaitu :
Tahap pembukaan
Tahap perkembangan
Tahap kontribusi/pengandalan

8. Tahap pembukaan
Merumuskan tujuan pembelajarn khusus (TPK)
yang didasarkan atas perubahan tingkah laku
siswa. Menimbulkan minat dan motivasi siswa
untuk mengikuti pelajaran

9. Tahap perkembangan
 Memperoleh pengalaman langsung melalui
eksperimen di laboratorium atau dengan
metode demonstrasi
 Mengumpulkan dan mengolah data
 Membentuk konsep
 Membentuk hipotesis
 Melakukan tindak lanjut

10. Tahap
kontribusi/pengandalan
 Penilaian pengalaman
 rangkuman