Dokumen ini menjelaskan unsur-unsur pokok yang perlu ada dalam sebuah berita, yaitu 5W+1H (what, who, when, where, why, dan how). Unsur-unsur tersebut memberikan informasi tentang apa, siapa, kapan, di mana, mengapa, dan bagaimana peristiwa berita terjadi. Keberadaan unsur-unsur 5W+1H dalam berita penting untuk memahami berita secara utuh.

1. MENYIMAK BERITA
“CARA MENEMUKAN
POKOK-POKOK BERITA”
Oleh :
SUHARTONO, S.Pd., M.Pd.

2. BERITA
 Berita adalah laporan mengenai suatu
peristiwa, fakta atau ide terbaru yang benar,
menarik dan atau penting bagi sebagian
besar khalayak umum.
 Berita dapat diperoleh melalui berbagai
media, seperti surat kabar, radio, televisi,
atau media on-line internet.

3. POKOK-POKOK BERITA
Didalam sebuah berita ada unsur-unsur pokok
yang perlu di parhatikan yaitu 5W + 1H
(what, who, when, where, why+how ?).
1. W1 = What ?
Yaitu menanyakan tentang apa yang
diberitakan, tema apa yang dijelaskan dalam
berita.
Contoh :
- Terjadi perkelahian/pengeroyokan sopir angkot
oleh tukang ajeg.

4. 2. W2 = Who (siapa…?)
 Maksudnya siapa yang menjadi tokoh utama
atau yang diceritakan dalam berita.
 Unsur siapa selalu menarik perhatian
penerima berita, sebaiknya diberitakan
sejelas mungkin identitas dan ciri-ciri tokoh
tersebut.
Contoh :
Tukang ojeg mengeroyok supir angkot.

5. 3. W3 = When (kapan…?)
 unsur ini adalah menanyakan kapan
peristiwa itu terjadi.
 Misal :
“peristiwa pengeroyokan sopir angkot itu
terjadi pada hari minggu 13 Feb 11 sekitar
pukul 14.00 waktu setempat”

6. 4. W4 = Where (di mana…?)
 unsur ini menanyakan dimana lokasi
kejadian atau tempat berlangsungnya
peristiwa tersebut.
 Contoh,
“aksi pengeroyokan tersebut berlangsung di
depan kantor Desa Suci Karangpawitan

7. 5. W5 = Why (mengapa …?)
 Ini menanyakan alasan/penyebab, mengapa
peristiwa itu bisa terjadi.
 Contoh
 “menurut pengakuan pelaku, korban
dikeroyok karena telah menghina pelaku
dengan mengeluarkan kata-kata yang tidak
sopan kepada pelaku”

8. 6. H = How (bagaimana…?)
 jawaban pertanyaan ini menggambarkan
suasana dan proses peristiwa itu terjadi.
 Contoh,
” pengeroyokan tersebut berawal dari adu
mulut antara sopir dan seorang tukang ojeg,
tiba-tiba tukang ajeg yang lainnya menyerbu
dan mengeroyok sopir tersebut sampai babak
belur. Pengeroyokan tersebut dilerai oleh
seorang polisi yang kebetulan lewat dan
akhirnya mereka di bawa ke kantor polisi.”

9.  semua unsur diatas sangat perlu di
perhatikan dalam memahami atau
menyampaikan sebuah berita.
 boleh dikata berita tanpa unsur pokok
5W+1H, bagai sayur tanpa garam.