Dokumen tersebut membahas tentang sifat-sifat benda padat, cair, dan gas serta perubahan wujud benda akibat panas dan proses yang terjadi pada masing-masing wujud benda. Juga dibahas tentang kohesi, adhesi, dan tegangan permukaan pada cairan. Dijelaskan pula perbedaan susunan dan gerak partikel pada ketiga wujud benda.

1. Oleh:
Diah Sarithi 1711240090
Denti Winarti 1711240012
Fitria Intan Kemala 1711240018
Senin, 8 Oktober 2018
Jurusan PGMI
IAIN Bengkulu

3. Sifat benda padat :
 Bentuknya tetap
 Bentuknya bisa berubah
 Mempunyai berat dan massa
Sifat benda cair :
 Bentuknya dapat berubah
 Menempat ruang dan menekan
kesegala arah
 Mempunyai berat dan massa
 Meresap kecelah-celah kecil
 Mengalir ketempat yang lebih
rendah
Sifat benda gas :
 Bentuknya dapat berubah
 Menekan kesegala arah
 Mempunyai massa
Sifat benda

4. 1. perubahan wujud benda karena panas mencair
contoh :
 Lilin yang dipanaskan akan menjadi cair
 Es yang berubah menjadi cair
2. Perubahan wujud cair menjadi uap disebut menguap
contoh :
 Air yang dimasak akan berubah menjadi uap
3. Perubahan benda cair menjadi padat disebut membeku
contoh :
 Air didinginkan menjadi batu es
4. Perubahan dari uap menjadi cair disebut mengembun
contoh :
 Uap yang didinginkan akan berubah menjadi embun

5. 1. Pembakaran
2. Pelapukan, bisa terjadi karena:
 Perubahan waktu
 Peristiwa alami dalam benda itu sendiri
 Adanya hama penyakit.
3. Pemasakan
 Menggoreng
 Merebus
 Membakar
 Mengukus

6. Kohesi adalah gaya tarik-menarik antara
partikel sejenis (partikel-partikel suatu zat
dapat bergabung dengan partikel zat lain).
Adhesi adalah gaya tarik menarik antar
partikel yang berlainan jenis (partikel
suatu zat dapat bergabung dengan
partikel-partikel zat lain).

7.  Naiknya minyak pada sumbu kompor.
 Naiknya air dan garam mineral melalui
pembuluh kayu pada tumbuhan.
 Merambatnya air pada dinding rumah.
 Meresapnya air atau minyak pada kain.
 Ketika sedang mandi, air yang membasahi
tubuh dapat terserap oleh handuk.

9. Tegangan permukaan adalah jumlah energi
yang dibutuhkan untuk meregangkan atau
meningkatkan permukaan cairan oleh area
unit (misalnya, dengan 1 cm2). Cairan yang
memiliki gaya antarmolekul yang kuat juga
memiliki tegangan permukaan yang tinggi.
Jadi, karena ikatan hidrogen, air memiliki
tegangan permukaan yang jauh lebih besar
dari pada kebanyakan cairan lainnya

10. Padat Cair Gas
Susunan
partikel
Partikel
tersusun
dalam pola
tertentu
Partikel
bergerak
bebas dalam
cairan
Partikel
bergerak
kemana saja
Jarak antara
partikel
Partikelnya
saling
berdekatan
Partikel saling
agak longgar
Partikel
saling
berjauhan
Gaya saling
tarik menarik
antar partikel
Gaya saling
tarik menarik
antar partikel
sangat kuat
Gaya saling
tarik menarik
antar partikel
ada
Gaya saling
tarik menarik
antar partikel
diabaikan
Gerakan
partikel
Partikel
bergetar pada
posisi tetap
Partikel
bergetar dan
dapat berubah
posisi
Partikel
bergerak
bebas pada
laju mengisi
seluruh
ruang yang
tersedia

11. Dari apa yang telah anda ketahui tentang susunan dan
gerakan partikel dalam benda padat, cairan, dan gas,
coba anda terangkan mengapa benda padat tidak
Dapat ditekan, sedangkan gas dapat ditekan dengan
mudah.

13. Sumber : Data primer diolah, bulan September 2016