Sejarah bank muamalat dan oprasionalnya Tri Agustuti
tugas ini untuk melengkapi tugas mata kuliah BLKS yang diajarkan oleh dosen Desi Isnaini, MA. di Institut Agama Islam Negeri Bengkulu. pada tanggal 21 April 2015
semoga bermanfaat.
Sejarah bank muamalat dan oprasionalnya Tri Agustuti
tugas ini untuk melengkapi tugas mata kuliah BLKS yang diajarkan oleh dosen Desi Isnaini, MA. di Institut Agama Islam Negeri Bengkulu. pada tanggal 21 April 2015
semoga bermanfaat.
PERKEMBANGAN SISTEM PERBANKAN SYARIAH DIINDONESIA.docxAfrizaLeonita
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui perkembangan sistem perbankan syariah di Indonesia. Penelitian ini bersifat penelitian pustaka (library research) yang memfokuskan pada pengelolaan data secara kualitatif dengan metode analisis data yang menggunakan metode deskripsi-analisis. Penelitian ini membahas apa itu perbankan syariah? Apa saja sistem dari perbankan syariah? Bagaimana perkembangan sistem perbankan syariah di Indonesia? Konsep apa yang membedakan perbankan syariah dengan perbankan konvensional?. Hasil dari penelitian ini adalah perbankan Indonesia saat ini dimeriahkan dengan adanya bank syariah yang memasarkan produk keuangan dan investasi dengan cara yang berbeda dari bank konvensional. Perbankan syariah sendiri merupakan bank yang dalam menjalankan kegiatan usahanya memakai prinsip-prinsip syariah islam yang berdasarkan Al-Quran dan Al-Hadits serta tidak mengandalkan riba maupun bunga dalam transaksinya.
Press Briefing Islamic Banking Development Q1 2014OJK Indonesia
Tinjauan mengenai perkembangan keuangan syariah dan perbankan syariah di kuartal pertama 2014. Di dalamnya juga menjelaskan mengenai peran OJK dalam perkembangan keuangan syariah.
Globalisasi merupakan perkembangan kontemporer yang mempunyai pengaruh dalam mendorong munculnya berbagai kemungkinan tentang perubahan dunia yang akan berlangsung. Pengaruh globalisasi dapat menghilangkan berbagai halangan dan rintangan yang menjadikan dunia semakin terbuka dan saling bergantung satu sama lain.
Kejahatan ekonomi atau economic of crime, secara umum dirumuskan sebagai kejahatan yang dilakukan karena motif-motif ekonomi (crime undertaken of economic motives)
Apa itu SP2DK Pajak?
SP2DK adalah singkatan dari Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pajak (KPP) kepada Wajib Pajak (WP). SP2DK juga sering disebut sebagai surat cinta pajak.
Apa yang harus dilakukan jika mendapatkan SP2DK?
Biasanya, setelah mengirimkan SPT PPh Badan, DJP akan mengirimkan SP2DK. Namun, jangan khawatir, dalam webinar ini, enforce A akan membahasnya. Kami akan memberikan tips tentang bagaimana cara menanggapi SP2DK dengan tepat agar kewajiban pajak dapat diselesaikan dengan baik dan perusahaan tetap efisien dalam biaya pajak. Kami juga akan memberikan tips tentang bagaimana mencegah diterbitkannya SP2DK.
Daftar isi enforce A webinar:
https://enforcea.com/
Dapat SP2DK,Harus Apa? enforce A
Apa Itu SP2DK? How It Works?
How to Response SP2DK?
SP2DK Risk Management & Planning
SP2DK? Surat Cinta DJP? Apa itu SP2DK?
How It Works?
Garis Waktu Kewajiban Pajak
Indikator Risiko Ketidakpatuhan Wajib Pajak
SP2DK adalah bagian dari kegiatan Pengawasan Kepatuhan Pajak
Penelitian Kepatuhan Formal
Penelitian Kepatuhan Material
Jenis Penelitian Kepatuhan Material
Penelitian Komprehensif WP Strategis
Data dan/atau Keterangan dalam Penelitian Kepatuhan Material
Simpulan Hasil Penelitian Kepatuhan Material Umum di KPP
Pelaksanaan SP2DK
Penelitian atas Penjelasan Wajib Pajak
Penerbitan dan Penyampaian SP2DK
Kunjungan Dalam Rangka SP2DK
Pembahasan dan Penyelesaian SP2DK
How DJP Get Data?
Peta Kepatuhan dan Daftar Sasaran Prioritas Penggalian Potensi (DSP3)
Sumber Data SP2DK Ekualisasi
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Penghasilan PPh Badan vs DPP PPN
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Gaji , Bonus dll vs PPh Pasal 21
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Jasa, Sewa & Bunga vs PPh Pasal 23/2 & 4 Ayat (2)/15
Sumber Data SP2DK Mirroring
Sumber Data SP2DK Benchmark
Laporan Hasil P2DK (LHP2DK)
Simpulan dan Rekomendasi Tindak Lanjut LHP2DK
Tindak lanjut SP2DK
Kaidah utama SP2DK
How to Response SP2DK?
Bagaimana Menyusun Tanggapan SP2DK yang Baik
SP2DK Risk Management & Planning
Bagaimana menghindari adanya SP2DK?
Kaidah Manajemen Perpajakan yang Baik
Tax Risk Management enforce A APPTIMA
Tax Efficiency : How to Achieve It?
Tax Diagnostic enforce A Discon 20 % Free 1 month retainer advisory (worth IDR 15 million)
Corporate Tax Obligations Review (Tax Diagnostic) 2023 enforce A
Last but Important…
Bertanya atau konsultasi Tax Help via chat consulting Apps enforce A
Materi ini telah dibahas di channel youtube EnforceA Konsultan Pajak https://youtu.be/pbV7Y8y2wFE?si=SBEiNYL24pMPccLe
2. Outline
•Sejarah Perbankan Syariah
Perbankan Syariah
•Struktur & Pertumbuhan Sumber Dana, Perkembangan Kelembagaan, Perkembangan
Permodalan (UMKM & BPRS) serta Pelaksanaan Kebijakan Perbankan Syariah.
Kondisi Perkembangan & Pelaksanaan Kebijakan Perbankan Syariah
•Kondisi Perekonomian Dunia & Domestik, Dampak Makroekonomi terhadap Perbankan Syariah
serta Proyeksi Pertumbuhan Perbankan Syariah
Kondisi Perekonomian dan Proyeksi Pertumbuhan Perbankan Syariah
Arah Kebijakan Perbankan Syariah 2013
2
3.
4. Perbankan Syariah
UU No. 10
tahun 1998
Perbankan
Syariah
Bank Syariah
merupakan
Bank yang
menjalankan
kegiatan
Usahanya
bedasarkan
prisip-prinsip
Syariah
Schaik, 2001
Bank Islam
adalah bentuk
dari Bank
Modern yang
didasarkan
pada hukum
Islam yang sah
Sudarsono,
2004
Bank Syariah
adalah lembaga
keuangan yang
dalam lalu lintas
pembayaran
menggunakan
prinsip syariah
Dahlan
Siamat, 2004
Bank Syariah
adalah bank
yang dalam
menjalankan
usahanya
bedasarkan
pada hukum
syariah dengan
mengacu
kepada Al-
Quran dan
Hadist.
Khan &
Bhatti, 2008
The Islamic
Banking and
finance system
offers more
ethical and
efficient
alternative to
interest-based
conventional
financial system
4
5. Ciri – Ciri Bank Syariah
• Tidak Menggunakan Prosentasi (Bunga)
• Menetapkan Sistem Bagi Hasil (Profit & Losery)
• Tabungan & Deposito dianggap sebagai al-
wadiah
• Tidak ada jual-beli mata uang (valas)
• Terdapat Produk Pembiayaan yang bersifat
sosial
• Terdapat dewan Syariah sebagai pengawas
Perbedaan Bank Syariah &
Konvensional
5
Penjelasan Bank Konvensional Bank Syariah
Sistem Dalam Produk Bedasarkan Bunga Tidak Ada Bunga
Pengatur Peraturan
Dewan Komisaris &
Manajer
Dewan Komisaris,
Manajer & Konsulat
Syariah
Jenis Kontrak Satu Jenis Berbagai jenis kontrak
Hasil Investasi Bulanan Konstan
Fluktuasi (bedasarkan
peforma bank)
Alokasi Dana
Semua bisnis
menguntungkan
Bisnis yang
keuntunganya halal
Laporan performa Bank Tidak transparan Transparan
Fungsi Sosial Tidak Ada
Dapat digunakan
untuk mengumpulkan
zakat
6. 6
Sejarah Bank Syariah
Ide Bank Syariah
sejak tahun 1970-
an.
Pendirian
terhambat karena
beberapa Hal
Gagasan muncul
kembali pada tahun
1988
18-20 Agustus 1990
terbentuk Tim Kerja
MUI
01 November 1991
berdiri Bank
Muamalat
Indonesia
01 Mei 1992
Beroperasi dengan
Modal Rp.106 M
Tahun 1998,
Terbentuk UU.
Perbankan No.10
Tahun 1999,
memiliki lebih dari
45 Outlet
Pada Oktober 2012,
BUS & UUS
mencapai 2.188
Kantor
7.
8. Struktur Pertumbuhan
Sumber Dana & Penyaluran Dana
Penghimpunan
Dana
meningkat 32%
Penyaluran
Dana
Meningkat
40%
• Selama periode 2012,
jumlah BUS & UUS tidak
mengalami peningkatan,
Namun jumlah kantor
jaringan meningkat KCP
& KK hingga 440
8
Perkembangan Kelembagaan
(BUS & UUS)
9. Total pembiayaan
Perbankan Syariah
terhadap UMKM
61,29%
BPRS berperan cukup
signifikan memperoleh
laba untuk menjaga
tingkat rentabilitas.
• CSR
Rp.42,2M
• ZISW
Rp.52,7M
• Linkage BPRS
Rp.207,2 M
• Linkage BMT
Rp.439,2 M
Fungsi
sosial
&
linkage
8BUS &
4 UUS
9
Perkembangan UMKM & BPRS Pelaksanaan Fungsi Sosial &
Linkage
10. Penguatan intermediasi Perbankan Syariah kepada Sektor Ekonomi Produktif
Pengembangan dan Pengayaan Produk yang Lebih Terarah
Peningkatan Sinergi dengan Bank Induk
Peningkatan Edukasi dan Komunikasi dengan fokus kepada Kesetaraan dan Keunikan
Peningkatan Good Governance dan Pengelolaan Risiko
Penguatan Sistem Pengawasan
10
Pelaksanaan Kebijakan Perbankan Syariah 2012
16. • Pemeliharaan Sistem Keuangan
• Penguatan Ketahanan & Daya
Saing Perbankan
• Penguatan Fungsi Intermediasi
Bankers
Dinners, 23
November 2012
• Transisi Pengawasan
mikropudential perbankan dari
Bank Indonesia ke OJK01 Januari 2014
16
17. • Dukungan pembiayaan kepada sektor produktif tidak hanya akan
meningkatkan market share Perbankan Syariah namun juga akan
mendukung perekonomian nasional yang lebih mandiri
Pembiayaan Perbankan Syariah yang Lebih Mengarah kepada
Sektor Ekonomi Produktif dan Masyarakat yang Lebih Luas
• Bank Indonesia akan mempriorotaskan dukungan bagi pengembangan
produk yang terkait sektor produktif dan dapat lebih memenuhi
kebutuhan masyarakat yang lebih luas
Pengembangan Produk yang Lebih Memenuhi Kebutuhan
Masyarakat dan Sektor Produktif
• fungsi pengaturan dan pengawasan Perbankan termasuk Perbankan
Syariah yang sebelumnya dilakukan oleh BI akan beralih kepada OJK
pada akhir tahun 2013
Transisi Pengawasan yang Tetap Menjaga Kesinambungan
Pengembangan Perbankan Syariah
17
Arah Pengembangan & Kebijakan
Perbankan Syariah
18. • Diharapkan Perbankan Syariah bersama dengan Bank induknya dapat lebih bersinergi dalam
pemanfaatan fasilitas teknologi, jaringan kantor dan SDM
Revitalisasi Peningkatan Sinergi dengan Bank Induk
• Sosialisasi berbasis komunitas melalui berbagai event atau media
• Partisipasi Perbankan Syariah dalam pameran/expo
• Dialog dengan stakeholder Perbankan Syariah
• Mendekatkan Perbankan Syariah dengan calon nasabah berskala Kecil, Menengah maupun
Besar
• Penguatan basic cultural Perbankan Syariah dengan ciri khas yang berazaskan prinsip bagi hasil
• Pengembangan produk yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah dan sesuai dengan
kebutuhan masyarakat
Peningkatan Edukasi dengan Terus Mendorong Peningkatan Kapasitas Perbankan Syariah
pada Sektor Produktif serta Komunikasi “parity” dan “distictiveness” Produk Perbankan
Syariah.
18