Kimia Farma Bandung jual obat penggugur kandungan Aborsi janin
Perencanaan Perubahan Strategis Akreditasi
1. No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
1
Bab 1
Standar 1.1
Kriteria 1.1.2
Elemen
Penilaian
1.1.2.d
Dilakukan upaya untuk memperoleh
umpan balik pengguna layanan dan
pengukuran kepuasan pasien serta
penanganan aduan/keluhan dari pengguna
layanan maupun tindak lanjutnya yang
didokumentasikan sesuai dengan aturan
yang telah ditetapkan dan dapat diakses
oleh publik (R, D, O, W).
1. Lengkapi bukti-bukti pelaksanaan tindak lanjut
hasil pengukuran INM Kepuasan Pasien 2.
Dokumrntasikan bukti-bukti pelaksanaan
penanganan aduan/keluhan dari pengguna layanan
Detail
2
Bab 1
Standar 1.2
Kriteria 1.2.1
Elemen
Penilaian
1.2.1.b
Ditetapkan kode etik perilaku yang
berlaku untuk seluruh pegawai yang
bekerja di Puskesmas serta dilakukan
evaluasi terhadap pelaksanaannya dan
dilakukan tindak lanjutnya (R, D, W).
Lakukan evaluasi dan tindak lanjut pelaksanaan
Kode Etik Perilaku Pegawai berdasarkan TATA
NILAI Puskesmas yang telah ditetapkan.
Detail
3
Bab 1
Standar 1.2
Kriteria 1.2.1
Elemen
Penilaian
1.2.1.c
Terdapat kebijakan dan prosedur yang
jelas dalam pendelegasian wewenang
manajerial dari kepala Puskesmas kepada
penanggung jawab upaya, dari
penanggung jawab upaya kepada
koordinator pelayanan, dan dari
koordinator pelayanan kepada pelaksana
kegiatan (R, D).
Buatkan kebijakan tentang Pendelegasian
Wewenang Manajerial yang terintegrasi dengan
Pendelegasian Wewenang Klinis.
Detail
4
Bab 1
Standar 1.2
Kriteria 1.2.2
Elemen
Penilaian
1.2.2.b
Ditetapkan kebijakan, pedoman/panduan,
prosedur, dan kerangka acuan untuk
KMP, penyelenggaraan UKM serta
penyelenggaraan UKP, laboratorium, dan
kefarmasian yang didasarkan pada
ketentuan peraturan perundang-undangan
dan/atau berbasis bukti ilmiah terkini (R,
W).
KTU perlu menginventarisir kembali dan
mengumpulkan semua SK, pedoman/panduan,
SOP, kerangka acuan kegiatan KMP, UKM
maupun UKP agar menjadi dokumen puskesmas
Detail
2. 5
Bab 1
Standar 1.2
Kriteria 1.2.3
Elemen
Penilaian
1.2.3.c
Disusun dan dilaksanakan program
pembinaan terhadap jaringan pelayanan
dan jejaring Puskesmas dalam rangka
mencapai indikator kinerja pembinaan
dengan jadwal dan penanggung jawab
yang jelas (R, D, W).
1. Laksanakan dan lengkapi bukti-bukti
pembinaan terhadap jaringan pelayanan dan
jejaring Puskesmas 2. PJ Jaringan Pelayanan dan
Jejaring Puskesmas harus banyak memahami
program, pelaksanaan, evaluasi, dan tindak lanjut
terhadap pembinaan jaringan pelayanan dan
jejaring Puskesmas.
Detail
6
Bab 1
Standar 1.2
Kriteria 1.2.3
Elemen
Penilaian
1.2.3.d
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut
terhadap pencapaian indikator kinerja
pembinaan jaringan pelayanan dan
jejaring Puskesmas (D)
Lengkapi bukti melakukan evaluasi dan tindak
lanjut terhadap pencapaian indikator kinerja
pembinaan jaringan pelayanan dan jejaring
Puskesmas
Detail
7
Bab 1
Standar 1.2
Kriteria 1.2.5
Elemen
Penilaian
1.2.5.b
Dilaksanakan pelaporan apabila terjadi
dilema etik dalam pelayanan UKP dan
pelayanan UKM (D, W).
Kasus dilema etik harus diidentifikasi, dilaporkan
dan diselesaikan. Pemahaman petugas terhadap
kriteria kejadian yang masuk dilema etik harus
ditingkatkan agar semua kasus dilema etik dapat
diidentifikasi.
Detail
8
Bab 1
Standar 1.2
Kriteria 1.2.5
Elemen
Penilaian
1.2.5.c
Terdapat bukti bahwa pimpinan dan/atau
pegawai Puskesmas mendukung
penyelesaian dilema etik dalam pelayanan
UKP dan pelayanan UKM dan telah
dilaksanakan sesuai regulasi (D, W).
Semua kasus dilema etik harus diidentifikasi dan
diselesaikan dengan melibatkan pimpinanan.
Detail
9
Bab 1
Standar 1.3
Kriteria 1.3.3
Elemen
Penilaian
1.3.3.c
Jika ada tenaga yang mengikuti
peningkatan kompetensi, dilakukan
evaluasi penerapan terhadap hasil
peningkatan kompetensi tersebut di
tempat kerja (R, D, W).
Lakukan evaluasi peningkatan kompetensi bagi
pegawai di Puskesmas
Detail
10
Bab 1
Standar 1.3
Kriteria 1.3.5
Elemen
Penilaian
1.3.5.a
Orientasi pegawai dilaksanakan sesuai
kerangka acuan yang disusun (R, D, W).
Laksanakan kegiatan orientasi bagi pegawai baru
atau pagawai yang dialih tugaskan ke ruangan /
unit lain.
3. No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
11
Bab 1
Standar 1.3
Kriteria 1.3.5
Elemen
Penilaian
1.3.5.b
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut
terhadap pelaksanaan orientasi pegawai
(D, W).
Lakukan evaluasi dan lengkapi bukti-bukti
pelaksanaan tindak lanjut terhadap pelaksanaan
orientasi pegawai.
Detail
12
Bab 1
Standar 1.3
Kriteria 1.3.6
Elemen
Penilaian
1.3.6.a
Ditetapkan petugas yang bertanggung
jawab terhadap program K3 dan program
K3 Puskesmas serta dilakukan evaluasi
terhadap pelaksanaan program K3 (R, D,
W).
Semua program K3 harus dijalankan, Pelaksanaan
program ini dievaluasi.
Detail
13
Bab 1
Standar 1.3
Kriteria 1.3.6
Elemen
Penilaian
1.3.6.b
Dilakukan pemeriksaan kesehatan secara
berkala terhadap pegawai untuk menjaga
kesehatan pegawai sesuai dengan program
yang telah ditetapkan oleh kepala
Puskesmas (R, D, W).
Pemeriksaan kesehatan pegawai harus dilakukan
secara berkala.
Detail
14
Bab 1
Standar 1.3
Kriteria 1.3.6
Elemen
Penilaian
1.3.6.c
Ada program dan pelaksanaan imunisasi
bagi pegawai sesuai dengan tingkat risiko
dalam pelayanan (R, D, W).
Untuk mencegah infeksi akibat kerja, maka perlu
dilakukan imunisasi bagi pegawai. Jenis imunisasi
yang diberikan disesuaikan dengan hasil analisis
resiko pegawai masing-masing
Detail
15
Bab 1
Standar 1.3
Kriteria 1.3.6
Elemen
Apabila ada pegawai yang terpapar
penyakit infeksi, kekerasan, atau cedera
akibat kerja, dilakukan konseling dan
tindak lanjutnya (D, W).
Pegawai yang terkena infeksi, mengalamai
kekerasan saat belerja, dan mengalami
kecelekaaan kerja harus identifikasi. Pegawai
tersebut harus diberikan konseling, tindak lanjut
konseling juga harus dilaksanakan
Detail
4. Penilaian
1.3.6.d
16
Bab 1
Standar 1.4
Kriteria 1.4.1
Elemen
Penilaian
1.4.1.e
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut per
triwulan terhadap pelaksanaan program
MFK (D).
Pelaksanaan program MFK harus dievluasi secara
berkala. Hasil evelauasi merumuskan rencana
tindak lanjut Tindak lanjut tersebut harus
dilaksanakan
Detail
17
Bab 1
Standar 1.4
Kriteria 1.4.2
Elemen
Penilaian
1.4.2.c
Dilakukan simulasi terhadap kode darurat
secara berkala (D, O, W, S).
Simulasi keadaan darurat sebaiknya dilakukan
untuk semua kondisi darurat yang mungkin terjadi
di Puskesmas sesuai hasil identifikasidi seperti
gempa, angin puting beliung, kemarau panjang
dan-lain
Detail
18
Bab 1
Standar 1.4
Kriteria 1.4.2
Elemen
Penilaian
1.4.2.d
Dilakukan pemantauan terhadap pekerjaan
konstruksi terkait keamanan dan
pencegahan penyebaran infeksi (D, O, W)
ICRA bangunan harus dilakukan sesuai pedoman Detail
19
Bab 1
Standar 1.4
Kriteria 1.4.3
Elemen
Penilaian
1.4.3.b
Dilaksanakan manajemen B3 dan limbah
B3 (R, D, W).
Jika pengelolaan limbah B3 bekerjasama dengan
pihak ketiga, maka implementasi kerjasama ini
harus dipantau dan dievaluasi agar hasil
pelaksanaan pengelolaan limbah B3 oleh pihak
ketiga sesuai standar dan seuai MoU.
Detail
20
Bab 1
Standar 1.4
Kriteria 1.4.4
Elemen
Penilaian
1.4.4.a
Dilakukan identifikasi risiko terjadinya
bencana internal dan eksternal sesuai
dengan letak geografis Puskesmas dan
akibatnya terhadap pelayanan (D).
PROGRAM BELUM ADA INSPEKSI SARAN
PENGUJIAN DAN PEMELIHARAAN
SARANA TIDAK MAKSIMAL
(INSTRUMENNYA) DEBRIEFING?
INSTRUMEN PEMELIHARAAN APAR?
No
Bab
Standar
Kriteria
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
5. Elemen
Penilaian
1 2 3 4 5
21
Bab 1
Standar 1.4
Kriteria 1.4.4
Elemen
Penilaian
1.4.4.b
Dilaksanakan manajemen kedaruratan dan
bencana (D, W).
Program penanggulangan bencana harus dibuat,
dlaksanakan dan dievaluasi
Detail
22
Bab 1
Standar 1.4
Kriteria 1.4.4
Elemen
Penilaian
1.4.4.c
Dilakukan simulasi dan evaluasi tahunan
terhadap manajemen kedaruratan dan
bencana yang telah disusun, dan
dilanjutkan dengan debriefing setiap
selesai simulasi. (D, W).
Simualasi bencana yang teridentifikasi mungkin
terjadi di Puskesmas harus dilakukan. Harus
dilakukan debriefing pasca simulasi. Evaluasi
tahunan terhadap manajemen kedaruratan dan
bencana harus dilakukan
Detail
23
Bab 1
Standar 1.4
Kriteria 1.4.4
Elemen
Penilaian
1.4.4.d
Dilakukan perbaikan terhadap manajemen
kedaruratan dan bencana sesuai hasil
simulasi dan evaluasi tahunan. (D).
Jika simualasi dan debriefing dilakukan, maka
menghasilkan rencana perbaikan pasca simulasi,
rencana perbaikan ini harus dilaksanakan
Detail
24
Bab 1
Standar 1.4
Kriteria 1.4.5
Elemen
Penilaian
1.4.5.c
Dilakukan simulasi dan evaluasi tahunan
terhadap manajemen pengamanan
kebakaran (D, W, S).
Evaluasi tahunan sistem pengamanan kebakaran
harus dilakukan sebagai upaya koreksi dan
perbaikan
Detail
25
Bab 1
Standar 1.4
Kriteria 1.4.8
Elemen
Penilaian
1.4.8.b
Dilakukan pemenuhan pendidikan
manajemen fasilitas dan keselamatan bagi
petugas sesuai rencana (D, W).
Peningkatan kompetensi tenaga Puskesmas terkait
MFK harus dilakukan
Detail
6. 26
Bab 1
Standar 1.6
Kriteria 1.6.1
Elemen
Penilaian
1.6.1.c
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut
terhadap hasil pengawasan, pengendalian,
dan penilaian kinerja terhadap target yang
ditetapkan dan hasil kaji banding dengan
Puskesmas lain (D, W).
Laksanakan tindaklanjut hasil pengawasan,
pengendalian, dan penilaian kinerja termasuk
hasil kaji banding
Detail
27
Bab 1
Standar 1.6
Kriteria 1.6.1
Elemen
Penilaian
1.6.1.d
Dilakukan analisis terhadap hasil
pengawasan, pengendalian, dan penilaian
kinerja untuk digunakan dalam
perencanaan kegiatan masing-masing
upaya Puskesmas, dan untuk perencanaan
Puskesmas (D, W).
Lakukan analisis dari hasil surpervisi maupun dari
Pertemuan Tinjauan Manajemen
Detail
28
Bab 1
Standar 1.6
Kriteria 1.6.2
Elemen
Penilaian
1.6.2.b
Dilakukan pembahasan permasalahan dan
hambatan dalam pelaksanaan kegiatan,
serta rekomendasi tindak lanjut dalam
lokakarya mini bulanan dan triwulanan
(D, W).
Buatkan rekomendasi tindak lanjut terhadap hasil
pembahasan permasalahan, hambatan dalam
pelaksanaan kegiatan
Detail
29
Bab 1
Standar 1.6
Kriteria 1.6.2
Elemen
Penilaian
1.6.2.c
Dilakukan tindak lanjut terhadap
rekomendasi lokakarya mini bulanan dan
triwulanan dalam bentuk perbaikan
pelaksanaan kegiatan (D, W).
Dokumentasikan bukti-bukti pelaksanaan tindak
lanjut terhadap rekomendasi lokakarya mini
bulanan dan triwulan dalam bentuk perbaikan
pelaksanaan kegiatan
Detail
30
Bab 1
Standar 1.6
Kriteria 1.6.3
Elemen
Penilaian
1.6.3.c
Ada laporan dan umpan balik hasil audit
internal kepada kepala Puskesmas, tim
mutu, pihak yang diaudit dan unit terkait
(D, W).
Laporan audit internal didasarkan pada
pengolhana data dari instrumen audit, sehingga
sinrumen audit harus menjadi bagian dari laporan
audit
No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
7. 1 2 3 4 5
31
Bab 1
Standar 1.6
Kriteria 1.6.3
Elemen
Penilaian
1.6.3.d
Tindak lanjut dilakukan terhadap temuan
dan rekomendasi dari hasil audit internal,
baik oleh kepala Puskesmas, penanggung
jawab maupun pelaksana (D, W).
Rekomendasi audit internal harus dijalankan oleh
semua unit terkait
Detail
32
Bab 1
Standar 1.6
Kriteria 1.6.3
Elemen
Penilaian
1.6.3.e
Kepala Puskesmas bersama dengan tim
mutu merencanakan pertemuan tinjauan
manajemen dan pertemuan tinjauan
manajemen tersebut dilakukan dengan
agenda sebagaimana tercantum dalam
pokok pikiran (D, W).
Rapat Tinjauan Manajemen dilaksanakan dengan
agenda-agenda sesuai pedoman. Semua agenda
tersebut harus dibahas dan dibuktikan dengan
notulen yang lengkap. RTM harus menghasilkan
rekomendasi perbaikan.
Detail
33
Bab 1
Standar 1.6
Kriteria 1.6.3
Elemen
Penilaian
1.6.3.f
Rekomendasi hasil pertemuan tinjauan
manajemen ditindaklanjuti dan dievaluasi
(D, W).
Jika Rapat Tinjauan Manajemen menghasilkan
rekomendasi, maka rekomendasi tersebut harus
dilaksanakan dan ditindak lanjuti
Detail
34
Bab 1
Standar 1.7
Kriteria 1.7.1
Elemen
Penilaian
1.7.1.f
Ada bukti bahwa TPCB menindaklanjuti
hasil pelaksanaan lokakarya mini dan
pertemuan tinjauan manajemen
Puskesmas yang menjadi kewenangannya
dalam rangka membantu menyelesaikan
masalah kesehatan yang tidak bisa
diselesaikan di tingkat Puskesmas (D, W).
TPCB Dinkes Kabupaten segera menindaklanjuti
hasil lokmin maupun hasil pertemuan tinjauan
manajemen Puskesmas
Detail
35
Bab 1
Standar 1.7
Kriteria 1.7.1
Elemen
Penilaian
1.7.1.g
Ada bukti TPCB melakukan verifikasi dan
memberikan umpan balik hasil
pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan
pelayanan di Puskesmas secara berkala
(D, W).
Agar TPCB segera melakukan verifikasi dan
memberikan umpan balik hasil pemantauan dan
penyelenggaraan pelayanan di Puskesmas
Detail
36
Bab 1
Standar 1.7
Kriteria 1.7.1
Puskesmas menerima dan menindaklanjuti
umpan balik hasil pembinaan dan evaluasi
kinerja oleh TPCB (D, W).
Puskesmas segera menindaklanjuti apabila ada
umpan balik hasil pembinaan dan evaluasi kinerja
oleh TPCB Dinas Kesehatan Kabupaten
Detail
8. Elemen
Penilaian
1.7.1.h
37
Bab 2
Standar 2.1
Kriteria 2.1.2
Elemen
Penilaian
2.1.2.c
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut
terhadap kegiatan Pemberdayaan
Masyarakat (D, W).
Lakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap
kegiatan Pemberdayaan Masyarakat
Detail
38
Bab 2
Standar 2.2
Kriteria 2.2.1
Elemen
Penilaian
2.2.1.a
Tersedia jadwal serta informasi
pelaksanaan kegiatan UKM yang disusun
berdasarkan hasil kesepakatan dengan
sasaran, masyarakat, kelompok
masyarakat, lintas program dan lintas
sektor terkait (D, W).
Lakukan perubahan rencana pelaksanaan
pelayanan UKM berdasarkan hasil pemantauan,
kebijakan atau kondisi tertentu pada semua jenis
kegiatan pelayanan UKM.
Detail
39
Bab 2
Standar 2.2
Kriteria 2.2.2
Elemen
Penilaian
2.2.2.c
Umpan balik dan keluhan dari
masyarakat, kelompok masyarakat, dan
sasaran ditindaklanjuti dan dievaluasi (D,
W).
Lakukan tindaklanjut dan evaluasi umpan balik
dan keluhan masyarakat, buatkan bukti-bukti
pelaksanaannya.
Detail
40
Bab 2
Standar 2.4
Kriteria 2.4.1
Elemen
Penilaian
2.4.1.c
Penanggung jawab UKM, koordinator
pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM
melaksanakan tindak lanjut untuk
mengatasi masalah dan hambatan dalam
pelaksanaan kegiatan UKM (D, W).
Laksanakan tindak lanjut untuk mengatasi
masalah dan hambatan dalam pelaksanaan
kegiatan UKM
No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
9. 41
Bab 2
Standar 2.4
Kriteria 2.4.1
Elemen
Penilaian
2.4.1.d
Penanggung jawab UKM, koordinator
pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM
melakukan evaluasi berdasarkan hasil
pelaksanaan pada elemen penilaian huruf
c dan melakukan tindaklanjut atas hasil
evaluasi (D,W).
Lakukan evaluasi berdasarkan hasil pelaksanaan
tindaklanjut
Detail
42
Bab 2
Standar 2.5
Kriteria 2.5.3
Elemen
Penilaian
2.5.3.e
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut
terhadap pelaksanaan pembinaan gerakan
masyarakat hidup sehat (D,W).
Lengkapi bukti-bukti pelaksanaan evaluasi dan
tindak lanjut terhadap pelaksanaan pembinaan
gerakan masyarakat hidup sehat (germas)
Detail
43
Bab 2
Standar 2.6
Kriteria 2.6.1
Elemen
Penilaian
2.6.1.d
Disusun rencana tindak lanjut dan
dilakukan tindaklanjut berdasarkan hasil
pemantauan yang terintegrasi ke dalam
dokumen perencanaan (D, W)
Susun rencana tindak lanjut dan tuangkan dalam
RUK atau RPK perubahan atau RPK bulanan
Detail
44
Bab 2
Standar 2.6
Kriteria 2.6.2
Elemen
Penilaian
2.6.2.d
Disusun rencana tindak lanjut dan
dilakukan tindaklanjut berdasarkan hasil
pemantauan yang terintegrasi ke dalam
dokumen perencanaan (D, W).
Lakukan penyusunan rencana tindak lanjut dan
dilakukan tindaklanjut berdasarkan hasil
pemantauan yang terintegrasi ke dalam dokumen
perencanaan
Detail
45
Bab 2
Standar 2.6
Kriteria 2.6.3
Elemen
Penilaian
2.6.3.c
Dilakukan pemantauan secara periodik
dan berkesinambungan terhadap capaian
indikator dan upaya yang telah dilakukan
(D, W).
Dalam melakukan PDCA agar diperjelas (chek)
berapa capaian yang diperoleh setelah dilakukan
kegiatan (do)
Detail
46
Bab 2
Standar 2.6
Kriteria 2.6.3
Elemen
Penilaian
2.6.3.d
Disusun rencana tindak lanjut dan
dilakukan tindaklanjut berdasarkan hasil
pemantauan yang terintegrasi ke dalam
dokumen perencanaan (D, W).
Rencana tindaklanjut hasil pemantauan agar
dituangkan ke dalam dokumen perencanaan
(dalam RUK atau RPK perubahan atau RPK
bulanan)
Detail
10. 47
Bab 2
Standar 2.6
Kriteria 2.6.4
Elemen
Penilaian
2.6.4.c
Dilakukan pemantauan secara periodik
dan berkesinambungan terhadap capaian
indikator dan upaya yang telah dilakukan
(D, W).
Lakukan pemantauan kegiatan minimal 3 bulan
sekali.
Detail
48
Bab 2
Standar 2.6
Kriteria 2.6.4
Elemen
Penilaian
2.6.4.d
Disusun rencana tindak lanjut dan
dilakukan tindaklanjut berdasarkan hasil
pemantauan yang terintegrasi ke dalam
dokumen perencanaan (D, W).
Rencana tindaklanjut hasil pemantauan agar
dituangkan ke dalam dokumen perencanaan
(dalam RUK atau RPK perubahan atau RPK
bulanan)
Detail
49
Bab 2
Standar 2.6
Kriteria 2.6.5
Elemen
Penilaian
2.6.5.b
Dilaksanakan upaya-upaya promotif dan
preventif untuk mencapai kinerja
pelayanan UKM Esensial Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit sebagaimana
pokok pikiran, dan tertuang di dalam
RPK, sesuai dengan kebijakan, prosedur
dan kerangka acuan kegiatan yang telah
ditetapkan (R, D, W).
1. Sediakan KAK kegiatana sesuai jumlah
kegiatan pelayanan UKM Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit yang tertuang dalam RPK
tahunan pada tahun berjalan. 2. Buatkan SOP
sesuai jumalah kegiatan yang telah dibuatkan
kerangka acuannya
Detail
50
Bab 2
Standar 2.6
Kriteria 2.6.5
Elemen
Penilaian
2.6.5.c
Dilakukan pemantauan secara periodik
dan berkesinambungan terhadap capaian
indikator dan upaya yang telah dilakukan
(D, W).
Lakukan pemantauan capaian indikator
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
51
Bab 2
Standar 2.6
Kriteria 2.6.5
Disusun rencana tindak lanjut dan
dilakukan tindaklanjut berdasarkan hasil
Laksanakan tindaklanjut Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit berdasarkan hasil
pemantauan
Detail
11. Elemen
Penilaian
2.6.5.d
pemantauan yang terintegrasi ke dalam
dokumen perencanaan (D, W).
52
Bab 2
Standar 2.7
Kriteria 2.7.1
Elemen
Penilaian
2.7.1.a
Ditetapkan jenis - jenis pelayanan UKM
Pengembangan sesuai dengan hasil
analisis permasalahan di wilayah kerja
Puskesmas (R, D).
Lakukan analisis permasalahan wilayah untuk
penetapan UKM Pengembangan
Detail
53
Bab 2
Standar 2.7
Kriteria 2.7.1
Elemen
Penilaian
2.7.1.b
Tercapainya indikator kinerja pelayanan
UKM Pengembangan disertai dengan
analisisnya (R,D).
Lakukan analisis terhadap capaian indikator
kinerja pelayanan UKM Pengembangan
Detail
54
Bab 2
Standar 2.7
Kriteria 2.7.1
Elemen
Penilaian
2.7.1.c
Dilaksanakan upaya-upaya promotif dan
preventif untuk mencapai kinerja
pelayanan UKM Pengembangan yang
telah ditetapkan dan tertuang di dalam
RPK, sesuai dengan kebijakan, prosedur
dan kerangka acuan kegiatan yang telah
ditetapkan (R, D, W).
1. Lakukan penyusunan RPK tahunan dan
bulanan 2. Buatkan kerangka acuan dan SOP
sesuai dengan kegiatan UKM Pengembangan
yang telah di tetapkan
Detail
55
Bab 2
Standar 2.7
Kriteria 2.7.1
Elemen
Penilaian
2.7.1.d
Dilakukan pemantauan secara periodik
dan berkesinambungan terhadap capaian
indikator dan upaya yang telah dilakukan
(D, O, W).
1. Buatkan jadwal pemantauan 2. Lakukan
pemantauan sesuai kegiatan UKM pengembangan
yang telah ditetapkan minimal setiap triwulan
Detail
56
Bab 2
Standar 2.7
Kriteria 2.7.1
Elemen
Penilaian
2.7.1.e
Disusun rencana tindak lanjut berdasarkan
hasil pemantauan yang terintegrasi ke
dalam dokumen perencanaan (D, W)
Susun rencana tindak lanjut berdasarkan hasil
pemantauan dan tuangkan ke dalam dokumen
perencanaan (RPK bulanan / RPK perubahan)
Detail
12. 57
Bab 2
Standar 2.7
Kriteria 2.7.1
Elemen
Penilaian
2.7.1.f
Dilaksanakan pencatatan, dan dilakukan
pelaporan kepada kepala puskesmas dan
dinas kesehatan daerah kabupaten/kota
sesuai dengan prosedur yang telah
ditetapkan (R, D, W)
1. Buatkan SOP Pencatatan dan Pelaporan
pelayanan UKM pengembangan 2. Lengkapi
pencatatan indikator kinerja pelayanan UKM
pengembangan 3. Lengkapi bukti indikator
pelayanan UKM Pengembangan yang dilaporkan
kepada Kepala Puskesmas dan ditandatangani
Detail
58
Bab 2
Standar 2.8
Kriteria 2.8.1
Elemen
Penilaian
2.8.1.b
Kerangka acuan dan jadwal supervisi
pelaksanaan pelayanan UKM Puskesmas
diinformasikan kepada koordinator
pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM
(D, W).
Lakukan penyampaian informasi jadwal supervisi
kepada koordinator pelayanan dan pelaksana
melalui media informasi yang ditetapkan seperti
pada pertemuan Lokakarya bulanan.
Detail
59
Bab 2
Standar 2.8
Kriteria 2.8.1
Elemen
Penilaian
2.8.1.c
Koordinator pelayanan dan pelaksana
kegiatan UKM Puskesmas melaksanakan
analisis mandiri terhadap proses
pelaksanaan kegiatan UKM Puskesmas
sebelum supervisi dilakukan (D, W).
Koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan
UKM perlu melaksanakan analisis mandiri
terhadap proses pelaksanaan kegiatan UKM
sebelum supervisi dilakukan
Detail
60
Bab 2
Standar 2.8
Kriteria 2.8.1
Elemen
Penilaian
2.8.1.d
Kepala Puskesmas dan penanggung jawab
UKM Puskesmas melakukan supervisi
sesuai dengan kerangka acuan kegiatan
supervisi dan jadwal yang disusun (D, W).
Lakukan supervisi sesuai dengan kerangka acuan
dan jadwal yang telah disusun. Lengkapi bukti-
bukti pelaksanaan supervisi (sediakan instrumen
hasil supervisi yang sudah terisi lengkap)
No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
61
Bab 2
Standar 2.8
Kriteria 2.8.1
Elemen
Kepala Puskesmas dan penanggung jawab
UKM Puskesmas menyampaikan hasil
supervisi kepada koordinator pelayanan
dan pelaksanan kegiatan (D, W).
Lakukan penyampaian hasil supervisi berupa
catatan atau rekomendasi hasil supervisi
Detail
13. Penilaian
2.8.1.e
62
Bab 2
Standar 2.8
Kriteria 2.8.1
Elemen
Penilaian
2.8.1.f
Koordinator pelayanan dan pelaksana
kegiatan UKM menindaklanjuti hasil
supervisi dengan tindakan perbaikan
sesuai dengan permasalahan yang
ditemukan (D, W).
Tindaklanjuti hasil supervisi dengan tindakan
perbaikan sesuai dengan permasalahan yang
ditemukan.
Detail
63
Bab 2
Standar 2.8
Kriteria 2.8.2
Elemen
Penilaian
2.8.2.a
Dilakukan pemantauan kesesuaian
pelaksanaan kegiatan terhadap kerangka
acuan dan jadwal kegiatan pelayanan
UKM (D, W).
Pj UKM perlu menyusun jadwal pemantauan
kegiatan pelayanan UKM
Detail
64
Bab 2
Standar 2.8
Kriteria 2.8.2
Elemen
Penilaian
2.8.2.b
Dilakukan pembahasan terhadap hasil
pemantauan dan hasil capaian kegiatan
pelayanan UKM oleh kepala Puskesmas,
penanggung jawab UKM Puskesmas,
koordinator pelayanan, dan pelaksana
kegiatan UKM dalam lokakarya mini
bulanan dan lokakarya mini triwulanan
(D, W).
Lakukan juga pembahasan terhadap hasil
pemantauan dan hasil capaian dengan lintas sektor
Detail
65
Bab 2
Standar 2.8
Kriteria 2.8.2
Elemen
Penilaian
2.8.2.c
Penanggung jawab UKM Puskesmas,
koordinator pelayanan, dan pelaksana
melakukan tindak lanjut perbaikan
berdasarkan hasil pemantauan (D, W).
Laksanakan tindak lanjut perbaikan berdasarkan
hasil pemantauan
Detail
66
Bab 2
Standar 2.8
Kriteria 2.8.2
Elemen
Penilaian
2.8.2.d
Kepala Puskesmas dan penanggung jawab
UKM bersama lintas program dan lintas
sektor terkait melakukan penyesuaian
rencana kegiatan berdasarkan hasil
perbaikan dan dengan tetap
mempertimbangkan kebutuhan dan
harapan masyarakat atau sasaran (D, W)
Rencana tindak lanjut hasil pemantauan agar
dituangkan ke dalam dokumen perencanaan
puskesmas seperti RUK atau RPK Perubahan atau
RPKB.
Detail
14. 67
Bab 2
Standar 2.8
Kriteria 2.8.2
Elemen
Penilaian
2.8.2.e
Penanggung jawab UKM Puskesmas
menginformasikan penyesuaian rencana
kegiatan kepada koordinator pelayanan,
pelaksanan kegiatan, sasaran kegiatan,
lintas program dan lintas sektor terkait
(D,W).
Informasikan penyesuaian rencana kegiatan
kepada koordinator pelayanan, pelaksanan
kegiatan, sasaran kegiatan, lintas program dan
lintas sektor terkait melalui Lokmin bulanan dan
Lokmin triwulanan
Detail
68
Bab 2
Standar 2.8
Kriteria 2.8.3
Elemen
Penilaian
2.8.3.g
Dilakukan tindak lanjut terhadap umpan
balik dari dinas kesehatan daerah
kabupaten/kota. (D)
Lakukan tindaklanjut umpan balik dari Dinas
Kesehatan Kabupaten terhadap laporan upaya
perbaikan capaian kinerja pelayanan UKM,
lengkapi dengan bukti dokumen tindak lanjutnya
Detail
69
Bab 2
Standar 2.8
Kriteria 2.8.4
Elemen
Penilaian
2.8.4.d
Ada bukti umpan balik (feedback) dari
dinas kesehatan daerah kabupaten/kota
terhadap laporan hasil penilaian kinerja
pelayanan UKM (D).
Dinkes kabupaten wajib memberikan umpan balik
(feedback) terhadap laporan hasil penilaian
kinerja Puskesmas
Detail
70
Bab 2
Standar 2.8
Kriteria 2.8.4
Elemen
Penilaian
2.8.4.e
Hasil umpan balik (feedback) dari dinas
kesehatan daerah kabupaten/kota
ditindaklanjuti. (D).
Tindaklanjuti apabila ada hasil umpan balik dari
Dinas Kesehatan terhadap laporan hasil penilaian
kinerja.
No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
71
Bab 3
Standar 3.1
Kriteria 3.1.1
Elemen
Tersedia kebijakan dan prosedur yang
mengatur identifikasi dan pemenuhan
kebutuhan pasien dengan risiko, kendala,
dan kebutuhan khusus (R).
SK identifikasi pasien harus mencantumkan
petugas yang bertugas secara spesifik, termasuk
memutuskan kondisi berkebutuhan khusus apa
yang perlu dipenuhi puskesmas.
Detail
15. Penilaian
3.1.1.a
72
Bab 3
Standar 3.1
Kriteria 3.1.1
Elemen
Penilaian
3.1.1.b
Pendaftaran dilakukan sesuai dengan
kebijakan, pedoman, protokol kesehatan,
dan prosedur yang ditetapkan dengan
menginformasikan hak dan kewajiban
serta memperhatikan keselamatan pasien
(R, O, W, S).
Alur pendaftaran harus dibuat dengan
mengakomodir pasien yng duluan datang harus
duluan datang dengan menyediakan nomor
antrian pendaftaran
Detail
73
Bab 3
Standar 3.1
Kriteria 3.1.1
Elemen
Penilaian
3.1.1.d
Persetujuan umum diminta saat pertama
kali pasien masuk rawat jalan dan setiap
kali masuk rawat inap (D, W).
Semua pasie baru harus diberikan informasi
tentang persetujuan umum
Detail
74
Bab 3
Standar 3.2
Kriteria 3.2.1
Elemen
Penilaian
3.2.1.b
Dalam keadaan tertentu jika tidak tersedia
tenaga medis, dapat dilakukan pelimpahan
wewenang tertulis kepada perawat
dan/atau bidan yang telah mengikuti
pelatihan, untuk melakukan kajian awal
medis dan pemberian asuhan medis sesuai
dengan kewenangan delegatif yang
diberikan (R, D).
Jenis-jenis dan batasan wewenang dalam
dokumen pelimpahan wewenang harus jelas dan
detail. Harus juga dicantumkan tanggal mulai
berlakunya
Detail
75
Bab 3
Standar 3.2
Kriteria 3.2.1
Elemen
Penilaian
3.2.1.c
Rencana asuhan dibuat berdasarkan hasil
pengkajian awal, dilaksanakan dan
dipantau, serta direvisi berdasarkan hasil
kajian lanjut sesuai dengan perubahan
kebutuhan pasien (D, W).
Semua pasien harus diberikan PPK dan
terdokumentasi dalam rekam medis
Detail
76
Bab 3
Standar 3.2
Kriteria 3.2.1
Elemen
Penilaian
3.2.1.d
Dilakukan asuhan pasien, termasuk jika
diperlukan asuhan secara kolaboratif
sesuai dengan rencana asuhan dan
panduan praktik klinis dan/atau prosedur
asuhan klinis agar tercatat di rekam medis
dan tidak terjadi pengulangan yang tidak
perlu (D, W).
Asuhan kolaboratif harus dilakukan jika
diperlukan. Semua profesi pemberi asuhan harus
terlibat jika dibutuhkan. Semua sumber daya
Puskesmas harus dikerahkan untuk menangani
pasien. Apoteker, nutrisionis, sanitarian harus
lebih banyak dilibatkan dalam asuhan kolaboratif
pasien
Detail
16. 77
Bab 3
Standar 3.2
Kriteria 3.2.1
Elemen
Penilaian
3.2.1.e
Dilakukan penyuluhan/pendidikan
kesehatan dan evaluasi serta tindak lanjut
bagi pasien dan keluarga dengan metode
yang dapat dipahami oleh pasien dan
keluarga (D, O).
Pendidikan pasien dan keluarga pasien harus
dilakukan kesemua pasien dan terdokementasi
dalam rekam medis. Pemberian PPK harus
diberikan dengan metode yang dipahami pasien.
Pemahaman pasien harus di evaluasi.
Detail
78
Bab 3
Standar 3.3
Kriteria 3.3.1
Elemen
Penilaian
3.3.1.a
Pasien diprioritaskan atas dasar
kegawatdaruratan sebagai tahap triase
sesuai dengan kebijakan, pedoman dan
prosedur yang ditetapkan (R, D, O, W, S).
SK pelayanan rujukan belum ada, SOP rujukan,
prosedur belum lengkap (belum memuat:
penyiapan transpotasi, komunikasi FKRTL,
ceklist rujukan, administrasi rujukan, stabilisasi
rujukan).
Detail
79
Bab 3
Standar 3.3
Kriteria 3.3.1
Elemen
Penilaian
3.3.1.b
Pasien gawat darurat yang perlu dirujuk
ke FKRTL diperiksa dan distabilisasi
terlebih dahulu sesuai dengan kemampuan
Puskesmas dan dipastikan dapat diterima
di FKRTL sesuai dengan kebijakan,
pedoman dan prosedur yang ditetapkan
(R, D, O).
SK pelayanan rujukanharus dibuat. SOP rujukan
harus lengkap memuat semua prosedur wajib
rujukan. Prosedur-prosedur rujukan tersebut harus
dijalankan secara konsisten dan terdokumentasi
dalam rekam medis.
Detail
80
Bab 3
Standar 3.4
Kriteria 3.4.1
Elemen
Penilaian
3.4.1.a
Pelayanan anestesi lokal dilakukan oleh
tenaga kesehatan yang kompeten sesuai
dengan kebijakan dan prosedur (R, D, O,
W).
SK Pelayanan Anastesi pelayanan anastesi harus
mencantumkan, pelayanan anastesi apa yang
dilakukan, jenis-jenis anastesi, dan petugas yang
berhak melakukan tindakan adalah yang
berkompeten, termasuk keharusan pemantauan).
SOP Pelayanan anastesi termasuk memuat
Prosedur pemantauan saat pemberian anastesi
(Sebelum, saat pemberian, dan setelah) Form
monitoring harus memuat, jenis, dosis, teknik dan
pemantauan sebelum selama dan setelah
pemberian anastesi
No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
17. 81
Bab 3
Standar 3.4
Kriteria 3.4.1
Elemen
Penilaian
3.4.1.b
Jenis, dosis, dan teknik anestesi lokal dan
pemantauan status fisiologi pasien selama
pemberian anestesi lokal oleh petugas
dicatat dalam rekam medis pasien (D).
Pemantauan status fisiologis pasien selama
pemberian anastesi harus dijalankan konsisten dan
terdokumentasi dalam rekomendasi.
Detail
82
Bab 3
Standar 3.5
Kriteria 3.5.1
Elemen
Penilaian
3.5.1.a
Rencana asuhan gizi disusun berdasar
kajian kebutuhan gizi pada pasien sesuai
dengan kondisi kesehatan dan kebutuhan
pasien (R, D, W).
Pasien yang memerlukan asuhan gizi harus
ditangani secara kolaboratif dengan nutrisionis.
Dilakukan asuhan gizi dengan mengkaji
kebutuhan gizinya dan diberikan konseling gizi,
jika perlu dilakukan pula intervensi gizi. Respon
pasien terhadap asuhan gizi harus dipantau
Detail
83
Bab 3
Standar 3.5
Kriteria 3.5.1
Elemen
Penilaian
3.5.1.e
Proses kolaboratif digunakan untuk
merencanakan, memberikan, dan
memantau pelayanan gizi (D, W).
Petugas gizi harus terlibat sepenuhnya pada
rencana asuhan pasien, Harus ada proses
kolaboratif dalam penanganan pasien termasuk
asuhan koaboratif yang meibatkan pasien.
Detail
84
Bab 3
Standar 3.5
Kriteria 3.5.1
Elemen
Penilaian
3.5.1.f
Respons pasien pelayanan Gizi dipantau
dan dicatat dalam rekam medisnya (D).
Respon pasien pelayanan gizi harus dipantau dan
terdokumentasi dalam rekam medis
Detail
85
Bab 3
Standar 3.6
Kriteria 3.6.1
Elemen
Penilaian
3.6.1.a
Dokter/dokter gigi, perawat/bidan, dan
pemberi asuhan yang lain melaksanakan
pemulangan, rujukan, dan asuhan tindak
lanjut sesuai dengan rencana yang disusun
dan kriteria pemulangan (R, D).
Pemulangan: Bayi baru lahir, Ibu bersalin, Pasien
emergensi termasuk Rujukan. SK pelayanan klinis
tentang kriteria pemulangan dan SOP pemulangan
dan tindak lanjut harus dibuat. SOP pemulangan
dan tindak lanjut harus menggambarkan
perbedaan proses pemulangan bayi baru lahir, ibu
melahirkan, pasein emergensi dan pasien yang
dirujuk. Proses pemulangan harus megikuti
regulasi tersebut
Detail
86
Bab 3
Standar 3.6
Kriteria 3.6.1
Elemen
Resume medis diberikan kepada pasien
dan pihak yang berkepentingan saat
pemulangan atau rujukan (D, O, W).
Resume medis yang diberikan kepada pasien
pulang belum ada dan Resume medis dalam RM
dan yang diberikan ke FKRTL Informed Consent
sudah ada, SBAR-TBAK dengan FKRTL belum
Detail
18. Penilaian
3.6.1.b
sesuai, Bukti Stabilisasi Rujukan belum ada,
Pemantauan/monitoring selama rujukan, cek list
rujukan sudah ada Serah terima pasien baru foto
(harusnya SBAR-TBAK)
87
Bab 3
Standar 3.7
Kriteria 3.7.1
Elemen
Penilaian
3.7.1.b
Dilakukan komunikasi dengan fasilitas
kesehatan yang menjadi tujuan rujukan
dan dilakukan tindakan stabilisasi terlebih
dahulu kepada pasien sebelum dirujuk
sesuai kondisi pasien, indikasi medis dan
kemampuan dan wewenang yang dimiliki
agar keselamatan pasien selama
pelaksanaan rujukan dapat terjamin (D,
W).
Komunikasi efektif dengan FKRTL dengan
SBAR-TBAK harus dilakukan sesuai standar.
Stabilisasi pasien sebelum rujukan harus
dilakukan dan terdokumentasi dalam rekam
medis.
Detail
88
Bab 3
Standar 3.7
Kriteria 3.7.1
Elemen
Penilaian
3.7.1.c
Dilakukan serah terima pasien yang
disertai dengan informasi yang lengkap
meliputi situation, background,
assessment, recomemdation (SBAR)
kepada petugas (D, W).
Komunikasi efektif harus dilakukan dengan
SBAR dan TBAK saat serah terima pasien yang
dilengkapi degan stempel FKRTL dan nama
petugas yang menerima pasien.
Detail
89
Bab 3
Standar 3.7
Kriteria 3.7.2
Elemen
Penilaian
3.7.2.a
Dokter/dokter gigi penangggung jawab
pelayanan melakukan kajian ulang kondisi
medis sebelum menindaklanjuti umpan
balik dari FKRTL sesuai dengan
kebijakan dan prosedur yang ditetapkan
(R, D, O).
SOP Rujuk Balik dibuat untuk semua pasien yang
telah dirujuk balik dari FKRTL, bukan hanya
pasien rujk balik berdasarkan kriteria BPJS. SOP
rujuk balik harus memuat: kajian ulang,
pencatatan dan pendokumentasian formulir rujuk
balik, pelaksanaan instruksi dari FKRTL dan
pemantauan pasien rujuk balik SOP Kajian ulang
kondisi pasien rujuk balik FKTRL dan tindak
lanjutnya harus dibuat
Detail
90
Bab 3
Standar 3.7
Kriteria 3.7.2
Elemen
Penilaian
3.7.2.c
Pemantauan dalam proses rujukan balik
harus dicatat dalam formulir pemantauan
(D).
Semua pasien rujuk balik harus dimonitoring hasil
penanganannya. Hasil monitoring ini
terdokumentasi dalam rekam medis
No
Bab
Standar
Kriteria
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
19. Elemen
Penilaian
1 2 3 4 5
91
Bab 3
Standar 3.9
Kriteria 3.9.1
Elemen
Penilaian
3.9.1.a
Kepala Puskesmas menetapkan nilai
normal, rentang nilai rujukan untuk setiap
jenis pemeriksaan yang disediakan, dan
nilai kritis pemeriksaan laboratorium (R).
Penetapan nilai kritis dan penetapan rentang nilai
normal laboratorium dilakukan melalui pertemuan
yang dihadiri pihak-pihak terkait. Hasil pertemuan
dibutkan ketetapan oleh kepala Puskesmas
IDENTIFIKASI APD SOP PENGELOLAAN
SAMPAH KEBERSIHAN TANGAN HASIL
LAB, DATA? IDENTIFIKASI APD SOP
PENGELOLAAN SAMPAH KEBERSIHAN
TANGAN HASIL LAB, DATA?
Detail
92
Bab 3
Standar 3.9
Kriteria 3.9.1
Elemen
Penilaian
3.9.1.b
Reagensia esensial dan bahan lain tersedia
sesuai dengan jenis pelayanan yang
ditetapkan, pelabelan, dan
penyimpanannya, termasuk proses untuk
menyatakan jika reagen tidak tersedia (R,
D, W).
Kebutuhan reagen termasuk buffer stoknya harus
dihitung untuk menjamin ketersediaan reagen.
Harus tersedia juga checklist monev ketersediaan
reagen.
Detail
93
Bab 3
Standar 3.9
Kriteria 3.9.1
Elemen
Penilaian
3.9.1.c
Penyelenggaraan pelayanan laboratorium,
yang meliputi (1) sampai dengan (9),
dilaksanakan sesuai dengan kebijakan dan
prosedur yang ditetapkan (R, D, O, W).
Semua hasil pelayanan laboratorium harus di catat
dan didokumentasikan
Detail
94
Bab 3
Standar 3.9
Kriteria 3.9.1
Elemen
Penilaian
3.9.1.d
Pemantapan mutu internal dan
pemantapan mutu eksternal dilakukan
terhadap pelayanan laboratorium sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan dan dilakukan perbaikan jika
terjadi penyimpangan (R, D, O, W).
PMI dan PME harus dilakukan untuk menjamin
hasil pemeriksaan laboratorium yang akurat
Detail
95
Bab 3
Standar 3.9
Kriteria 3.9.1
Elemen
Evaluasi dan tindak lanjut dilakukan
terhadap waktu pelaporan hasil
pemeriksaan laboratorium (D, W).
Waktu pelaporan hasil pemeriksaan laboratorium
harus di catat, dianalisa, di evaluasi. Hasil
evaluasi harus ditindak lanjuti
Detail
20. Penilaian
3.9.1.e
96
Bab 3
Standar 3.10
Kriteria
3.10.1
Elemen
Penilaian
3.10.1.c
Dilakukan rekonsiliasi obat dan pelayanan
farmasi klinik oleh tenaga kefarmasian
sesuai dengan prosedur yang telah
ditetapkan (R, D, O, W).
Obat-obat dari pasien yang ssmenetara digunakan
saat berobat di Puskesmas harus diidentifikasi dan
dibuatkan prosedur rekonsiliasi. Hasil rekonsiliasi
harus di dokumentasikan. Petugas Apotik harus
dilibatkan dalampelayanan kolaboratif pada
semua pasien yang memerlukan
Detail
97
Bab 3
Standar 3.10
Kriteria
3.10.1
Elemen
Penilaian
3.10.1.f
Obat gawat darurat tersedia pada unit
yang diperlukan dan dapat diakses untuk
memenuhi kebutuhan yang bersifat gawat
darurat, lalu dipantau dan diganti tepat
waktu setelah digunakan atau jika
kedaluwarsa ( R, D, O, W).
SOP monitoring obat emergensi bertujuan
menjamin bahwa obat emergensi selalu tersedia
dengan kualitas obat fdan kualitas penyimpanan
yang baik, teramasuk memastikan obat tidka
kadaluarsa. Sedangkan SOP penyediaan obat
emergensi harus memastikan bahwa obat
emergensi yang terpakai harus segera diganti.
Monitoring harus duilakukan berkala dengan
kartu mmonitoring tersedia pada kotak obat
emergensi
Detail
98
Bab 3
Standar 3.10
Kriteria
3.10.1
Elemen
Penilaian
3.10.1.g
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut
terhadap ketersediaan obat dan kesesuaian
peresepan dengan formularium (D, W).
Ketersediaan obat berdasarkan formularium obat
dan kesesuaian peresepan dengan formularium
harus evaluasi, dianalisis dan hasil evaluasi harus
ditindak lanjuti untuk menjamin ketersediaan obat
di Puskesmas
Detail
99
Bab 4
Standar 4.1
Kriteria 4.1.1
Elemen
Penilaian
4.1.1.c
Dikoordinasikan dan dilaksanakan
kegiatan pencegahan dan penurunan
stunting dalam bentuk intervensi gizi
spesifik dan sensitif sesuai dengan
rencana yang disusun bersama lintas
program dan lintas sektor sesuai dengan
kebijakan, prosedur, dan kerangka acuan
yang telah ditetapkan (R, D, W).
Lakukan pertemuan Lintas Program / Lintas
Sektor dan catat dengan lengkap dalam
NOTULEN semua hasil pembahasan program
stunting antara lain mencakup permasalahan dan
rekomendasi tindak lanjut program stunting.
Detail
100
Bab 4
Standar 4.1
Kriteria 4.1.1
Dilakukan pemantauan, evaluasi, dan
tindak lanjut terhadap pelaksanaan
Lakukan dan lengkapi bukti melakukan
tindaklanjut dari pelaksanaan pemantauan dan
evaluasi
21. Elemen
Penilaian
4.1.1.d
program pencegahan dan penurunan
stunting (D, W).
No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
101
Bab 4
Standar 4.2
Kriteria 4.2.1
Elemen
Penilaian
4.2.1.d
Dilakukan pelayanan kesehatan pada masa
hamil, masa persalinan, masa sesudah
melahirkan, dan pada bayi baru lahir
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan;
ditetapkan kewajiban penggunaan
partograf pada saat pertolongan persalinan
dan upaya stabilisasi prarujukan pada
kasus komplikasi, termasuk pelayanan
pada Puskesmas mampu PONED, sesuai
dengan kebijakan, pedoman/panduan,
prosedur, dan kerangka acuan yang telah
ditetapkan (R, D, W).
Stabilisasi prarujukan setiap kasus komplikasi
kebidanan yang dirujuk harus dilakukan dan
didukementasikan dalam rekam medis.
Detail
102
Bab 4
Standar 4.2
Kriteria 4.2.1
Elemen
Penilaian
4.2.1.e
Dikoordinasikan dan dilaksanakan
program penurunan jumlah kematian ibu
dan jumlah kematian bayi sesuai dengan
regulasi dan rencana kegiatan yang
disusun bersama lintas program dan lintas
sektor (R, D, W).
Lakukan pertemuan Lintas Program / Lintas
Sektor dan catat dengan lengkap dalam
NOTULEN semua hasil pembahasan program
penurunan jumlah kematian ibu dan jumlah
kematian bayi yang mencakup permasalahan dan
rekomendasi tindak lanjutnya.
Detail
103
Bab 4
Standar 4.2
Kriteria 4.2.1
Elemen
Penilaian
4.2.1.f
Dilakukan pemantauan, evaluasi, dan
tindak lanjut terhadap pelaksanaan
program penurunan jumlah kematian ibu
dan jumlah kematian bayi termasuk
pelayanan kesehatan pada masa hamil,
persalinan dan pada bayi baru lahir di
Puskesmas (D, W).
Buatkan bukti-bukti dokumen telah melakukan
tindaklanjut dari pelaksanaan pemantauan dan
evaluasi terhadap pelaksanaan program penurunan
jumlah kematian ibu dan jumlah kematian bayi
termasuk pelayanan kesehatan pada masa hamil,
persalinan dan pada bayi baru lahir
Detail
22. 104
Bab 4
Standar 4.3
Kriteria 4.3.1
Elemen
Penilaian
4.3.1.f
Dilakukan pemantauan dan evaluasi serta
tindak lanjut upaya perbaikan program
imunisasi (D, W).
Lengkapi bukti-bukti pelaksanaan tindak lanjut
kegiatan seperti laporan hasil kegiatan dll
Detail
105
Bab 4
Standar 4.3
Kriteria 4.3.1
Elemen
Penilaian
4.3.1.g
Dilaksanakan pencatatan dan dilakukan
pelaporan kepada kepala puskesmas dan
dinas kesehatan daerah kabupaten/kota
sesuai dengan prosedur yang telah
ditetapkan (R, D, W).
Buatkan SOP Pencatatan dan Pelaporan kegiatan
Imunisasi
Detail
106
Bab 4
Standar 4.4
Kriteria 4.4.1
Elemen
Penilaian
4.4.1.e
Dilakukan tata laksana kasus tuberkulosis
mulai dari diagnosis, pengobatan,
pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut
sesuai dengan kebijakan,
pedoman/panduan, dan prosedur yang
telah ditetapkan ( R, D, O, W).
Evaluasi, analisis dan tindak lanjut harus
dilakukan dengan berfokus pada penyebab
masalah, dan penetapan akar penyebab masalah
dan harus isnkron anatar akar penyebab masalah
dengan rencana tindak lanjut. Jika Evaluasi
dilakukan di tahun berjalan (misalnya evaluasi
triwulanan) harus memakai target antara (target
triwulan) bukan target tahunan
Detail
107
Bab 4
Standar 4.4
Kriteria 4.4.1
Elemen
Penilaian
4.4.1.f
Dikoordinasikan dan dilaksanakan
program penanggulangan tuberkulosis
sesuai dengan rencana yang disusun
bersama secara lintas program dan lintas
sektor (R, D, W).
Lakukan pertemuan koordinasi Lintas Program /
Lintas Sektor, dan catat dengan lengkap dalam
NOTULEN semua hasil pembahasan kegiatan
peningkatan program penanggulangan
tuberkulosis yang mencakup permasalahan dan
rekomendasi tindak lanjutnya.
Detail
108
Bab 4
Standar 4.4
Kriteria 4.4.1
Elemen
Penilaian
4.4.1.g
Dilakukan pemantauan dan evaluasi serta
tindak lanjut upaya perbaikan program
penanggulangan tuberculosis (D, W).
Laksanakan tindak lanjut upaya perbaikan
program penanggulangan tuberculosis
Detail
109
Bab 4
Standar 4.4
Kriteria 4.4.1
Elemen
Dilaksanakan pencatatan dan dilakukan
pelaporan kepada kepala puskesmas, dinas
kesehatan daerah kabupaten/kota sesuai
dengan prosedur yang telah ditetapkan (R,
D,W).
Buatkan SOP Pencatatan dan Pelaporan kegiatan
Penanggulangan Tuberculosis
Detail
23. Penilaian
4.4.1.h
110
Bab 4
Standar 4.5
Kriteria 4.5.1
Elemen
Penilaian
4.5.1.c
Kegiatan pengendalian penyakit tidak
menular dikoordinasikan dan
dilaksanakan sesuai dengan rencana yang
telah disusun bersama Lintas program dan
Lintas Sektor sesuai dengan kebijakan,
pedoman/panduan, prosedur dan kerangka
acuan yang telah ditetapkan (R, D, W).
Lakukan pertemuan koordinasi Lintas program
dan Lintas Sektor, dan catat dengan lengkap
dalam NOTULEN semua hasil pembahasan
kegiatan pengendalian Penyakit Tidak Menular
yang mencakup permasalahan dan rekomendasi
tindak lanjutnya.
No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
111
Bab 4
Standar 4.5
Kriteria 4.5.1
Elemen
Penilaian
4.5.1.d
Diselenggarakan tahapan kegiatan dan
pemeriksaan PTM di Posbindu sesuai
dengan ketentuan yang berlaku (R, D, O,
W).
Dokumentasikan bukti-bukti pelaksanaan
kegiatan di Posbindu meliputi surat tugas, daftar
hadir, dan laporan hasil kegiatan yang dilengkapi
dengan foto kegiatan
Detail
112
Bab 4
Standar 4.5
Kriteria 4.5.1
Elemen
Penilaian
4.5.1.e
Dilakukan tata laksana Penyakit Tidak
Menular secara terpadu mulai dari
diagnosis, pengobatan, pemantauan,
evaluasi, dan tindak lanjut sesuai dengan
panduan praktik klinis dan algoritma
pelayanan PTM oleh tenaga kesehatan
yang berkompeten ( D, O, W).
Pada semua pasien dengan kasus PTM, harus
ditangani secara terpadu dan melibatkan profesi
pemberi asuhan terkait. Dokter, perawat,
nutrisonis dan programer PTM harus melakukan
penanganan secara kolaboratif mulai dari
diagnosis, pengobatan, pemantauan dan evaluasi
sesuai algoritme pelayanan PTM. Rencana tindak
lanjut dari hasil evaluasi harus dijalankan sesuai
kaidah PDCA yang tepat. Rencana tindak lanjut
selanjutnya akan dijadikan P yang baru
(direncankan pelaksanaannya), pelaksanaan
tindak lanjut selanjutnya akan menjadi D
(Dilaksanakan). Hasil dari pelaksanaan tindak
lanjut akan di analisis apakah berhasil
meningkatkan capaian. Hasil dari analaisis akan
di tetapkan lagi RTL yang baru.
Detail
24. 113
Bab 4
Standar 4.5
Kriteria 4.5.1
Elemen
Penilaian
4.5.1.f
Dilakukan pemantauan, evaluasi, dan
tindak lanjut terhadap pelaksanaan
program pengendalian penyakit tidak
menular (D, W).
Sediakan dokumen bukti-bukti pelaksanaan
tindaklanjut dari hasil pemantauan dan evaluasi
terhadap pelaksanaan program PTM
Detail
114
Bab 4
Standar 4.5
Kriteria 4.5.1
Elemen
Penilaian
4.5.1.g
Dilaksanakan pencatatan, dan dilakukan
pelaporan kepada kepala puskesmas dan
dinas kesehatan daerah kabupaten/kota
sesuai dengan prosedur yang telah
ditetapkan (R, D, W).
Buatkan SOP Pencatatan dan Pelaporan kegiatan
PTM
Detail
115
Bab 5
Standar 5.1
Kriteria 5.1.1
Elemen
Penilaian
5.1.1.a
Kepala Puskesmas membentuk tim mutu
sesuai dengan persyaratan dilengkapi
dengan uraian tugas, dan menetapkan
program peningkatan mutu (R, W).
Semua kegiatan dalam program peningkatan
harus di buatkan Kerangka Acuan Kegiatan
Detail
116
Bab 5
Standar 5.1
Kriteria 5.1.1
Elemen
Penilaian
5.1.1.b
Puskesmas bersama tim mutu
mengimplementasikan dan mengevaluasi
program peningkatan mutu (D, W).
Semua kegiatan Program Peningkatan mutu harus
dilaksanakan dan pelaksanaannya harus
didokumentasikan. Pelaksanaan program
peningkatan mutu harus dievaluasi
Detail
117
Bab 5
Standar 5.1
Kriteria 5.1.1
Elemen
Penilaian
5.1.1.c
Tim Mutu menyusun program
peningkatan mutu dan melakukan tindak
lanjut upaya peningkatan mutu secara
berkesinambungan (D, W).
Dari hasil Evaluasi program peningkatan mutu,
bila dalam pelaksanaannya ada yang belum sesuai
dengan yang direncanakan, dilakukan analisis
untuk mengetahui penyebab, kemudian disusun
RTL / rencana perbaikan RTL ini kemudian
dilaksanakan dan akan dievaluasi lagi secara
berkesinambungan (PDCA)
Detail
118
Bab 5
Standar 5.1
Kriteria 5.1.1
Elemen
Penilaian
5.1.1.d
Program peningkatan mutu
dikomunikasikan kepada lintas program
dan lintas sektor, serta dilaporkan secara
berkala kepada kepala Puskesmas dan
dinas kesehatan daerah kabupaten/kota
Program Peningkatan Mutu harus dilaporkan
secara berkala ke dinas kesehatan kabupaten
Detail
25. sesuai dengan prosedur yang telah
ditetapkan (D, W).
119
Bab 5
Standar 5.1
Kriteria 5.1.2
Elemen
Penilaian
5.1.2.b
Dilakukan pengukuran indikator mutu
sesuai profil indikator (D, W).
Semua indikator mutu harus dilakukan
pengukuran sesuai profil indikator. SK penetapan
indikator, belum semua indicator (baru SPM dan
INM). Belum terintegrasi dengan indikator lain
Belum semua indikator mutu puskesmas
dibuatkan profil Indikator Belum ada penetapan
IMPP dan indikator lain pegukuran indikator baru
SPM,INM, yg lain belum ada. target antara.
Pengukuran sesuai profil indikator Bukti
pelaksanaan Tindak Lanjut belum ada (program)
Sudah ada validasi data, tapi belum sesuai
pedoman Analisis data sudah ada, sudah ada RTL
(kinerja) Rencana tindak lanjut sudah ada tapi
RTL belum dilakukan
Detail
120
Bab 5
Standar 5.1
Kriteria 5.1.2
Elemen
Penilaian
5.1.2.c
Dilakukan evaluasi terhadap upaya
peningkatan mutu Puskesmas berdasarkan
tindak lanjut dari rencana perbaikkan (D,
W).
Evaluasi dari hasil pengukuran indikator mutu
harus dilakukan. Hasil evaluasi menghasilkan
RTL. RTL ini harus dilaksanakan dan menjadi
tindak lanjut. Hasil pelaksanaan tindak lanjut
harus dievaluasi kembali sehingga terjadi upaya
peningkatan mutu berkesinambungan. (CQI).
Proses ini harus dimengerti dan diimplemetasikan
oleh semua petugas.
No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
121
Bab 5
Standar 5.1
Kriteria 5.1.3
Elemen
Penilaian
5.1.3.b
Dilakukan analisis data seperti yang
disebutkan dalam pokok pikiran (D, W).
Semua Data indikator harus dibuat dalam bentuk
informasi misalnya grafik atau tabulasi. Informasi
ini kemudian di analisis dengan membandingkan
dengan target. Jika target tidak tercapai maka di
cari penyebab tidak tercapainya target dengan
metode Fish Bone, Problem tree, dll. Setelah itu
di tetapkan akar penyebab masalah
Detail
26. 122
Bab 5
Standar 5.1
Kriteria 5.1.3
Elemen
Penilaian
5.1.3.c
Disusun rencana tindak lanjut berdasarkan
hasil analisis dalam bentuk program
peningkatan mutu. (R, D, W)
Rencana tindak lanjut berdasarkan hasil analisis
capaian Indikator (akar penyebab masalah) harus
dibuat dalm bentuk program peningkatan mutu
Detail
123
Bab 5
Standar 5.1
Kriteria 5.1.3
Elemen
Penilaian
5.1.3.d
Dilakukan tindaklanjut dan evaluasi
terhadap program peningkatan mutu pada
huruf c. (D, W)
Tindak lanjut dari hasil evaluasi harus
dilaksnakan
Detail
124
Bab 5
Standar 5.1
Kriteria 5.1.3
Elemen
Penilaian
5.1.3.e
Dilakukan pelaporan indikator mutu
kepada kepala puskesmas dan dinas
kesehatan daerah kabupaten/kota sesuai
dengan prosedur yang telah ditetapkan (D,
W).
Pelaporan ke Dinas: Pelaporan ke Kapus: Detail
125
Bab 5
Standar 5.1
Kriteria 5.1.4
Elemen
Penilaian
5.1.4.a
Terdapat bukti Puskesmas telah
mengujicobakan rencana peningkatan
mutu berdasarkan kriteria 5.1.1 dan 5.1.2
(D, W).
Bukti rencana PDSA: Pelasanaan PDSA: W: Detail
126
Bab 5
Standar 5.1
Kriteria 5.1.4
Elemen
Penilaian
5.1.4.b
Terdapat bukti Puskesmas telah
melakukan evaluasi dan tindak lanjut
terhadap hasil uji coba peningkatan mutu
(D, W).
Bukti eavaluasi PDSA: Bukti TL PDSA: Detail
127
Bab 5
Standar 5.1
Kriteria 5.1.4
Elemen
Penilaian
5.1.4.c
Keberhasilan program peningkatan mutu
di Puskesmas dikomunikasikan dan
disosialisasikan kepada LP dan LS serta
dilakukan pendokumentasian kegiatan
program peningkatan mutu (D, W).
Laporan keberhasilan upaya peningkatan mutu:
Komunikasi hasil peningkatan mutu: Bukti
Dokumentasi keberhasilan upaya peningkatan
mutu bisa dalam bentuk laporan yang didalamnya
memuat adanya peningkatan capaian Indikator
Mutu dari waktu ke waktu Bukti Komunikasi dan
Sosialisasi tergantung ketentuan : bisa pertemuan
Detail
27. LP dan LS, bisa juga di publish melalui berbagai
media, papan informasi, dll
128
Bab 5
Standar 5.1
Kriteria 5.1.4
Elemen
Penilaian
5.1.4.d
Dilakukan pelaporan program
peningkatan mutu kepada dinas kesehatan
daerah kabupaten/kota minimal setahun
sekali (D, W).
Laporan peningkatan mutu Puskesmas harus
dilaporkan ke dinas kesehatan kabupaten secara
berkala
Detail
129
Bab 5
Standar 5.2
Kriteria 5.2.1
Elemen
Penilaian
5.2.1.a
Disusun program manajemen risiko untuk
ditetapkan oleh Kepala Puskesmas (R,
W).
1. SK SKP yg memuat keharusn identifikasi
pasien 2. O: 3. W: laporan sudah ada, tapi belum
ada bukti laporan ke dinas kesehatan FMEA,
sudah ada SOP Revisi di laboratoium, sudah
dijalankan SOP baru Bukti pemantauan dan
pelaksanaan TL Program belum lengkap. Edukasi
(Tindak lanjut): belum ada notulen dan absen
Detail
130
Bab 5
Standar 5.2
Kriteria 5.2.1
Elemen
Penilaian
5.2.1.b
Tim Mutu Puskesmas memandu
penatalaksanaan risiko (D, W)
1. SOP pelaksanaan identifikasi pasien dengan
kondisi khusus 2. Bukti identifikasi pasien dengan
kondisi khusus tercantumdalam rekam medis 3.
O: 4. W: Pasien dgn kondisi Khusus : pasien tidak
dapat menyebutkan identitas, penurunan
kesadaran, koma, gangguan jiwa, datang tanpa
identitas yang jelas, dan ada dua atau lebih pasien
mempunyai nama yang sama atau mirip
No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
131
Bab 5
Standar 5.2
Kriteria 5.2.1
Elemen
Penilaian
5.2.1.c
Dilakukan identifikasi, analisis dan
evaluasi risiko yang dapat terjadi di
Puskesmas yang didokumentasikan dalam
daftar resiko (D, W).
D : Bukti pelaksanaan manajemen resiko, yang
me liputi poin 1- 4) (identifikasi, integrasi resiko,
pelaporan proses, pengelolaan tuntutan W :
Penggalian informasi, tentang progress
pelaksanaan manajemen resiko di Puskesmas
Detail
28. 132
Bab 5
Standar 5.2
Kriteria 5.2.2
Elemen
Penilaian
5.2.2.c
Dilakukan pelaporan kepada Kepala
Puskesmas dan kepada dinas kesehatan
daerah kabupaten/kota serta lintas
program dan lintas sektor terkait (D, W).
Penyampaian ke linsek lewat lokakarya linsek.
belum menggambarkan dinamika lokakarya,
Bukti keterlibatan.linsek dan dinas untuk
mengatasi hambatan belum tersedia. Materi
komunikasi belum memaparkan semua program
Detail
133
Bab 5
Standar 5.3
Kriteria 5.3.2
Elemen
Penilaian
5.3.2.a
Pemberian perintah secara verbal lewat
telepon menggunakan teknik SBAR dan
TBAK sesuai dalam pokok pikiran (D,
W).
Prosedur SBAR dan TBaK harus dilakukan
konsisten untuk setiap tindakan yang
membutuhkan komunikasi yang efektif. Prose
SBAR dan TBaK harus dipahami dan diterapkan
semua petugas saat pelayanan
Detail
134
Bab 5
Standar 5.3
Kriteria 5.3.2
Elemen
Penilaian
5.3.2.b
Pelaporan kondisi pasien dan pelaporan
nilai kritis hasil pemeriksaan laboratorium
dilakukan sesuai dengan prosedur, yaitu
ditulis lengkap, dibaca ulang oleh
penerima pesan, dan dikonfirmasi oleh
pemberi pesan, dan dicatat dalam rekam
medis, termasuk identifikasi kepada siapa
nilai kritis hasil pemeriksaan laboratorium
dilaporkan (D,W, S).
Semua hasil laboratorium kritis harus segera
dilaporkan dan pelaporan dilakukan dengan
metode SBAR dan TBaK
Detail
135
Bab 5
Standar 5.3
Kriteria 5.3.3
Elemen
Penilaian
5.3.3.b
Dilakukan pengawasan dan pengendalian
penggunaan obat-obatan
psikotropika/narkotika dan obat-obatan
lain yang perlu diwaspadai (high alert) (D,
O, W).
Monitoring obat harus dilakukan secara berkala.
Lemari obat NAPZA yang mempunyai dua pintu,
harusnya kuncinya dipegang oleh dua orang yang
berbeda, sehingga obat NAPZA bisa keluar hanya
jika dua orang tersebut
terlibat/mengetahui/menyetujui
Detail
136
Bab 5
Standar 5.3
Kriteria 5.3.4
Elemen
Penilaian
5.3.4.a
Dilakukan penandaan sisi
operasi/tindakan medis secara konsisten
oleh pemberi pelayanan yang akan
melakukan tindakan sesuai dengan
kebijakan dan prosedur yang ditetapkan
(R, O, W, S).
Semua pasien yang dioperasi/tindakan medis
harus dilakukan prosedur penandaan sisi operasi.
Prosedur ini harus dijalankan konsisten dan
terdokumentasi dalam rekam medis.
Detail
137
Bab 5
Standar 5.3
Kriteria 5.3.4
Elemen
Dilakukan verifikasi sebelum
operasi/tindakan medis untuk memastikan
bahwa prosedur telah dilakukan dengan
benar (D, O, W).
Harus dilakukan verifikasi sebelum
operasi/tindakan medis untuk memastikan bahwa
prosedur telah dilakukan dengan benar. Prosedur
Detail
29. Penilaian
5.3.4.b
ini dijalankan sesuai regulasi dan terdokumentasi
dalam rekam medis
138
Bab 5
Standar 5.3
Kriteria 5.3.4
Elemen
Penilaian
5.3.4.c
Dilakukan penjedaan (time out) sebelum
operasi/tindakan medis untuk memastikan
semua pertanyaan sudah terjawab atau
meluruskan kerancuan (O, W).
Semua petugas yang mempunyai kompetensi
untuk terlibat dalam melakukan operasi/tindakan
medis harus mengerti prosedur time out. "Time
out", harus dilakukan sebelum oerasi/tindakan
medis dilakukan pada pasien. Proses ini harus
dijalankan secara konsisten dan terekam dalam
rekam medis.
Detail
139
Bab 5
Standar 5.3
Kriteria 5.3.5
Elemen
Penilaian
5.3.5.b
Dilakukan kebersihan tangan sesuai
dengan regulasi yang ditetapkan (D, O,
W).
Semua petugas harus memahami tentang peluang
kebersihan tangan saat melayani pasien. Mereka
harus tahu bahwa peluang kebersihan tangan
berbeda setiap kali melayani pasien.
Detail
140
Bab 5
Standar 5.3
Kriteria 5.3.6
Elemen
Penilaian
5.3.6.b
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut
untuk mengurangi risiko terhadap situasi
dan lokasi yang diidentifikasi berisiko
terjadi pasien jatuh (D, W).
Tindak lanjut dari hasil evaluasi upaya
mengurangi risiko pasien jatuh harus dilakukan.
30. No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
141
Bab 5
Standar 5.4
Kriteria 5.4.1
Elemen
Penilaian
5.4.1.a
Dilakukan pelaporan jika terjadi insiden
sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang
ditetapkan kepada tim keselamatan pasien
dan kepala puskesmas yang disertai dengan
analisis, investigasi insiden, dan tindak lanjut
terhadap insiden (R, D, W).
Setiap kejadian IKP harus diidentifikasi.
kejadian tersebut kemudian dilakukan
investigasi dan analisis untuk mendapatkan
rencana tindak lanjut. Rencana tindak lanjut ini
harus dilaksanakan untuk menghindari
kejadian berulang. Agar semua kejadian IKP
teridentifikasi maka semua petugas harus
memahami kriteria dari semua jenis IKP
Detail
142
Bab 5
Standar 5.4
Kriteria 5.4.1
Elemen
Penilaian
5.4.1.b
Dilakukan pelaporan kepada Komite
Nasional Keselamatan Pasien (KNKP)
terhadap insiden, analisis, dan tindak lanjut
sesuai dengan kerangka waktu yang
ditetapkan (D, O, W).
Semua petugas harus memahami kriteria
kejadian yang termasuk IKP, dan kejadian IKP
harus diidentifikasi, dicatat, dan dilakukan
investigasi. Hasil investagasi ini harus
dilaporkan sesuai regulasi
Detail
143
Bab 5
Standar 5.4
Kriteria 5.4.2
Elemen
Penilaian
5.4.2.a
Dilakukan pengukuran budaya keselamatan
pasien dengan menlakukan survei budaya
keselamatan pasien yang menjadi acuan
dalam program budaya keselamatan (D,W).
Untuk menilai penerapan budaya keselamatan
pasien perlu dilakukan pengukuran budaya
keselamatan pasien dengan melakukan survei
ke pegawai tentang budaya keselamatan pasien
.
Detail
144
Bab 5
Standar 5.4
Kriteria 5.4.2
Elemen
Penilaian
5.4.2.c
Dilakukan edukasi tentang mutu klinis dan
keselamatan pasien pada semua tenaga
kesehatan pemberi asuhan (D, W).
Edukasi tentang kode etik dan peraturan
internal ke petugas materinya harus
memaparkan tentang hubungan antara kode
etik dan peraturan internal dengan keselamatan
pasien sehingga semua petugas memahami
hubungan keduanya sebagai bagian dari
tanggung jawab petugas dalam upaya
peningkatan keselamtan pasien
Detail
31. No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
145
Bab 5
Standar 5.5
Kriteria 5.5.1
Elemen
Penilaian
5.5.1.a
Puskesmas menyusun rencana dan
melaksanakan program PPI yang terdiri atas
(R, D): (1) implementasi kewaspadaan isolasi
yang terdiri atas kewaspadaan standar dan
kewaspadaan berdasar transmisi, (2)
pendidikan dan pelatihan PPI (dapat berupa
pelatihan atau lokakarya) baik bagi petugas
maupun pasien dan keluarga, serta
masyarakat, (3) penyusunan dan penerapan
bundel infeksi terkait pelayanan kesehatan,
(4) pemantauan (monitoring) pelaksanaan
kewaspadaan isolasi, (5) surveilans penyakit
infeksi terkait pelayanan kesehatan dan, (6)
penggunaan anti mikroba secara bijak dan
komprehensif dalam penyelenggaraan
pelayanan di Puskesmas
Program kerja PPI harus lengkap termasuk
penggunaan antibitik, surveilans PPI,
monitoring kewaspadaan isolasi. Semua
program kerja harus dijalankan
Detail
146
Bab 5
Standar 5.5
Kriteria 5.5.1
Elemen
Penilaian
5.5.1.b
Dilakukan pemantauan, evaluasi, tindak
lanjut, dan pelaporan terhadap pelaksanaan
program PPI dengan menggunakan indikator
yang ditetapkan (D, W).
Pelaksanaan program PPI dengan indikator
yang telah ditetapkan harus dimonitoring dan
dievaluasi. Rencana perbaikan dari hasil
evluasi harus dilaksanakan.
Detail
147
Bab 5
Standar 5.5
Kriteria 5.5.2
Elemen
Penilaian
5.5.2.a
Dilakukan identifikasi dan kajian risiko
infeksi terkait dengan penyelenggaraan
pelayanan di Puskesmas (D, W).
Kesepakatan antara tim PPI dengan
pekerja/kontraktor pengerjaan kosntruksi harus
di evaluasi untuk memastikan kesepakatan
tersebut dilaksanakan sebagai bagian dari
upaya pencegahan infeksi
Detail
148
Bab 5
Standar 5.5
Disusun dan dilaksanakan strategi untuk
meminimalkan risiko infeksi terkait dengan
Hasil surveilans PPI harus menjadi dasar
pelaksanaan ICRA program. ICRA program
Detail
32. No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
Kriteria 5.5.2
Elemen
Penilaian
5.5.2.b
penyelenggaraan pelayanan di Puskesmas
dan dipastikan ketersediaan (a) sampai (c)
yang tercantum dalam bagian Pokok Pikiran
(D, W).
menghasilkan POA (plan of action) sebagai
upaya perbaikan. POA ini harus dilaksanakan.
149
Bab 5
Standar 5.5
Kriteria 5.5.3
Elemen
Penilaian
5.5.3.a
Terdapat bukti penerapan dan pemantauan
prinsip kewaspadaan standar sesuai dengan
Pokok Pikiran pada angka (1) sampai dengan
angka (9) sesuai dengan prosedur yang
ditetapkan (R, D, O, W).
Semua petugas harus mengerti tentang
kewaspadaan standar dan menerepkan secara
konsisten di semua unit pelayanan
Detail
150
Bab 5
Standar 5.5
Kriteria 5.5.3
Elemen
Penilaian
5.5.3.b
Jika ada pengelolaan pada pokok pikiran
angka (6) sampai dengan angka (8) yang
dilaksanakan oleh pihak ketiga, Puskesmas
harus memastikan standar mutu diterapkan
oleh pihak ketiga sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan (D, W).
Hasil kerja pihak ketiga dalam pengelolaan
limbah medis harus dimonitoring dan
dievaluasi untuk memastikan hasil kerja pihak
ketiga sesuai MoU dan perundang-undangan.
Linen harus dikelola sesuai standar.
No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
151
Bab 5
Standar 5.5
Kriteria 5.5.4
Elemen
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut
terhadap pelaksanaan kebersihan tangan
secara periodik sesuai dengan ketentuan
yang ditetapkan (D, W).
Hasil audit kebersihan tangan harus di evaluasi
dan ditindak lanjuti sesuai kaidah PDCA.
Penyediaan alat kebersihan tangan juga harus
dievaluasi.
Detail
33. No
Bab
Standar
Kriteria
Elemen
Penilaian
Uraian Elemen Penilaian Rekomendasi Hasil Survei PPS
1 2 3 4 5
Penilaian
5.5.4.c
152
Bab 5
Standar 5.5
Kriteria 5.5.5
Elemen
Penilaian
5.5.5.b
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut
terhadap hasil pemantauan terhadap
pelaksanaan penataaan ruang periksa,
penggunaan APD, penempatan pasien, dan
transfer pasien untuk mencegah transmisi
infeksi (D, W).
Harus di lakukan evaluasi dan tindak lanjut
terhadap hasil pemantauan terhadap
pelaksanaan penataaan ruang periksa,
penggunaan APD, penempatan pasien, dan
transfer pasien untuk mencegah transmisi
infeksi.
Detail