EKONOMI MAKRO

1. Oleh :
Pipit Ovi Fadhilah (63010-15-0035)
Umi Nashikhatuulfah (63010-15-0260)
Gadis Sriyamti (63010-15-0261)

2. PENGERTIAN
 Perekonomian terbuka adalah
perekonomian yang melibatkan
diri dalam perdagangan
internasional (ekspor dan impor)
barang dan jasa serta modal
dengan negara-negara lain.

3. Arus Barang dan Modal
Internasional
 Dalam perekonomian terbuka,
pengeluaran suatu negara selama
satu tahun tertentu tidak perlu
sama dengan yang mereka
hasilkan dari memproduksi
barang dan jasa.

4. Arus Barang : Ekspor, Impor,
Ekspor Netto
 Ekspor adalah barang dan jasa yang
diproduksi di dalam negeri dan dijual
di luar negeri.
 Impor adalah barang dan jasa yang
diproduksi di luar negeri dan di jual di
dalam negeri.
 Ekspor Netto atau Neraca
perdagangan (NX) adalah nilai
ekspor suatu negara dikurangi nilai
impornya.

5. Faktor – faktor yang
mempengaruhi ekspor netto
◦ Selera konsumen pada barang produksi
dalam negeri dan luar negeri.
◦ Harga barang di dalam dan di luar negeri.
◦ Nilai tukar dimana seseorang dapat
menggunakan mata uang domestik untuk
membeli mata uang asing.
◦ Pendapatan konsumen di dalam dan di luar
negeri.
◦ Biaya mengirimkan barang dari satu negara
ke negara lain.
◦ Kebijakan pemerintah tentang perdagangan
internasional.

6. Jenis Neraca Pembayaran
 Defisit perdagangan adalah situasi
dimana ekspor netto (NX) negatif.
◦ Impor > Ekspor
 Surplus perdagangan adalah situasi
dimana ekspor netto (NX) negatif.
◦ Ekspor > Impor
 Perdagangan seimbang adalah
situasi dimana ekspor netto bernilai
nol —ekspor dan impor sama nilainya.

7. Arus Keluar Modal Netto
 Arus keluar modal netto adalah
pembelian aset luar negeri oleh warga
domestik dikurangi pembelian aset
domestik oleh warga asing.
 Arus keluar modal netto positif berarti
tabungan > investasi, negatif berarti
tabungan < investasi

8. Variabel yang mempengaruhi
Arus Keluar Modal Netto
◦ Suku Bunga Riil yang dibayarkan atas
aset luar negeri.
◦ Suku Bunga Riil yang dibayarkan atas
aset domestik.
◦ Resiko ekonomi dan politik dalam
memegang aset luar negeri.
◦ Kebijakan pemerintah yang
mempengaruhi kepemilikan aset
domestik oleh investor asing.

9. Persamaan Ekspor netto dan
Arus Keluar Modal netto
 Ekspor netto (NX) dan arus keluar
modal (NCO) berhubungan
sangat dekat.
 Untuk perekonomian secara
keseluruhan, NX dan NCO harus
saling menyeimbangkan
sedemikian hingga :
NCO = NX

10. Lanjutan...
 Ekspor netto adalah komponen dari
PDB :
Y = C + I + G + NX
 Tabungan nasional adalah
pendapatan nasional yang tersisa
setelah membayar konsumsi dan
belanja pemerintah :
Y - C - G = I + NX
 Tabungan Nasional (S) = Y - C - G
sehingga:
S = I + NX

11. TABUNGAN DAN INVESTASI
DALAM PEREKONOMIAN
TERBUKA KECIL
 Dalam perekonomian terbuka kecil,
tingkat bunga ditentukan pasar
keuangan dunia. Selisih antara
tabungan dan investasi menentukan
neraca perdagangan.
NX = S – I (r*)

12. Kurs Nominal
 Kurs Nominal (Nominal Exchange
Rate) adalah harga relatif dari mata
uang dua negara.
 Apresiasi adalah peningkatan nilai
mata uang yang diukur oleh jumlah
mata uang asing yang dapat dibeli.
 Depresiasi adalah penurunan nilai
mata uang yang diukur oleh jumlah
mata uang asing yang dapat dibeli.

13. Kurs Riil
 Kurs Riil (Real Exchange Rate)
adalah harga relatif dari mata uang
dua negara. Kurs riil menyatakan
tingkat dimana kita bisa
memperdagangkan barang-barang
dari suatu negara untuk barang-
barang dari negara lain.
Kurs Riil
=
Kurs Nominal x harga barang domestik
Harga barang luar negeri

14. Faktor-faktor Penentu Kurs
Riil
 Kurs riil terkait dengan ekspor netto. Bila
kurs riil lebih rendah, barang-barang
domestik relatif lebih rendah, dan ekspor
netto lebih besar.
 Neraca perdagangan (ekspor netto) harus
sama dengan modal keluar netto, yang
sama dengan tabungan dikurangi investasi.
Tabungan dipengaruhi oleh fungsi
konsumsi dan kebijakan fiskal, semetara
investasi dipengaruhi oleh fungsi investasi
dan tingkat bunga dunia.