Dokumen tersebut memberikan pengenalan mengenai kikir sebagai alat tangan yang digunakan untuk memotong dan mengikir permukaan logam. Ia menjelaskan jenis dan klasifikasi kikir berdasarkan panjang, bentuk, jenis gigi serta cara penggunaannya. Dokumen ini juga menyoroti pentingnya teknik dan gaya yang betul dalam mengikir serta penjagaan kikir untuk menjamin keberkesanannya.
Dokumen tersebut memberikan pengenalan mengenai kikir, alat tangan yang digunakan untuk memotong dan mengikir logam. Ia menjelaskan jenis, bentuk, gigi, dan fungsi berbagai jenis kikir serta cara penggunaan dan penjagaan kikir yang betul. Jenis kikir yang disebutkan termasuk kikir pipih tirus, kikir bulat, kikir segiempat sama, kikir segitiga, dan kikir pipih nipis. Gaya dan te
Dokumen tersebut memberikan pengenalan mengenai langkah-langkah keselamatan, teknik, dan jenis-jenis kecacatan dalam proses kimpalan arka serta faktor-faktor yang mempengaruhinya."
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai berbagai jenis alat tangan yang digunakan dalam kemahiran hidup bersepadu tingkatan 2 beserta fungsinya. Antaranya termasuk pita pengukur, pembaris keluli, sesihu L, tolok penanda, tolok serong, gergaji tangan, gergaji puting, dan gergaji lengkung halus.
Dokumen tersebut memberikan pengenalan mengenai kikir, alat tangan yang digunakan untuk memotong dan mengikir logam. Ia menjelaskan jenis, bentuk, gigi, dan fungsi berbagai jenis kikir serta cara penggunaan dan penjagaan kikir yang betul. Jenis kikir yang disebutkan termasuk kikir pipih tirus, kikir bulat, kikir segiempat sama, kikir segitiga, dan kikir pipih nipis. Gaya dan te
Dokumen tersebut memberikan pengenalan mengenai langkah-langkah keselamatan, teknik, dan jenis-jenis kecacatan dalam proses kimpalan arka serta faktor-faktor yang mempengaruhinya."
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai berbagai jenis alat tangan yang digunakan dalam kemahiran hidup bersepadu tingkatan 2 beserta fungsinya. Antaranya termasuk pita pengukur, pembaris keluli, sesihu L, tolok penanda, tolok serong, gergaji tangan, gergaji puting, dan gergaji lengkung halus.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai definisi, jenis-jenis, bagian-bagian, dan proses penggunaan mesin gerudi serta langkah-langkah keselamatan dalam menggunakannya. Mesin gerudi digunakan untuk membuat lubang pada logam menggunakan mata gerudi yang terbuat dari bahan tahan lasak seperti keluli dan tungsten karbida. Ada berbagai jenis gerudi untuk kebutuhan yang berbeda seperti gerudi piuh, lurus
Dokumen tersebut membahas mengenai mesin gerudi, termasuk definisi, bagian-bagiannya, jenis-jenisnya, cara kerja, prosedur pengoperasian, keselamatan kerja, dan sumber referensi.
1. Mesin pengisar digunakan untuk mengisar permukaan benda kerja dengan mata alat yang berputar.
2. Ia mampu mengisar permukaan rata, melubang, dan membuat alur dengan ketepatan tinggi.
3. Terdapat beberapa jenis mesin pengisar seperti mesin pengisar turus berlutut dan mesin pengisar pengeluaran untuk menghasilkan bahagian secara bermasal.
Alatan tangan terdiri daripada pelbagai jenis yang digunakan untuk proses pembuatan dan penghasilan projek. Pemilihan alatan mesti sesuai dengan bahan dan tujuan, serta memenuhi kriteria kesesuaian, kemahiran dan keselamatan. Angkup dan mikrometer pula digunakan untuk mengukur saiz dengan ketelitian tinggi.
Dokumen tersebut membahas tentang proses milling pada mesin pengisar, termasuk definisi proses milling, jenis-jenis mesin dan mata alat pengisar, kaedah pengisaran, operasi pengisaran, dan langkah keselamatan dalam menggunakan mesin pengisar.
Dokumen tersebut membahas tentang alat-alat tangan yang digunakan dalam pembuatan kayu beserta fungsi masing-masing alat. Beberapa alat yang disebutkan antara lain gergaji tangan untuk memotong kayu, gerudi tangan untuk membuat lubang, gandin kayu untuk memukul alat berhulu kayu, dan pitameter untuk mengukur jarak. Dokumen tersebut juga berisi soalan tentang fungsi beberapa alat tertentu.
Modul ini membahas tentang alat-alat pemotong, aplikasi, dan pemeliharaannya. Alat-alat pemotong yang dijelaskan termasuk gergaji besi, kikir, pahat logam, dan gerudi. Penjelasan mencakup definisi, jenis, cara penggunaan, dan pemeliharaan masing-masing alat.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai definisi, jenis-jenis, bagian-bagian, dan proses penggunaan mesin gerudi serta langkah-langkah keselamatan dalam menggunakannya. Mesin gerudi digunakan untuk membuat lubang pada logam menggunakan mata gerudi yang terbuat dari bahan tahan lasak seperti keluli dan tungsten karbida. Ada berbagai jenis gerudi untuk kebutuhan yang berbeda seperti gerudi piuh, lurus
Dokumen tersebut membahas mengenai mesin gerudi, termasuk definisi, bagian-bagiannya, jenis-jenisnya, cara kerja, prosedur pengoperasian, keselamatan kerja, dan sumber referensi.
1. Mesin pengisar digunakan untuk mengisar permukaan benda kerja dengan mata alat yang berputar.
2. Ia mampu mengisar permukaan rata, melubang, dan membuat alur dengan ketepatan tinggi.
3. Terdapat beberapa jenis mesin pengisar seperti mesin pengisar turus berlutut dan mesin pengisar pengeluaran untuk menghasilkan bahagian secara bermasal.
Alatan tangan terdiri daripada pelbagai jenis yang digunakan untuk proses pembuatan dan penghasilan projek. Pemilihan alatan mesti sesuai dengan bahan dan tujuan, serta memenuhi kriteria kesesuaian, kemahiran dan keselamatan. Angkup dan mikrometer pula digunakan untuk mengukur saiz dengan ketelitian tinggi.
Dokumen tersebut membahas tentang proses milling pada mesin pengisar, termasuk definisi proses milling, jenis-jenis mesin dan mata alat pengisar, kaedah pengisaran, operasi pengisaran, dan langkah keselamatan dalam menggunakan mesin pengisar.
Dokumen tersebut membahas tentang alat-alat tangan yang digunakan dalam pembuatan kayu beserta fungsi masing-masing alat. Beberapa alat yang disebutkan antara lain gergaji tangan untuk memotong kayu, gerudi tangan untuk membuat lubang, gandin kayu untuk memukul alat berhulu kayu, dan pitameter untuk mengukur jarak. Dokumen tersebut juga berisi soalan tentang fungsi beberapa alat tertentu.
Modul ini membahas tentang alat-alat pemotong, aplikasi, dan pemeliharaannya. Alat-alat pemotong yang dijelaskan termasuk gergaji besi, kikir, pahat logam, dan gerudi. Penjelasan mencakup definisi, jenis, cara penggunaan, dan pemeliharaan masing-masing alat.
Makalah ini membahas tentang teknik kerja bangku dan peralatan yang digunakan. Terdapat berbagai peralatan tangan yang digunakan dalam kerja bangku seperti kikir, penggores, penitik, mistar, dan lainnya. Makalah ini juga menjelaskan fungsi dan cara penggunaan dari berbagai peralatan tersebut secara singkat.
Dalam bidang kejuruteraan yang berkaitan dengan bidang pembuatan dan penghasilan sesuatu projek, peranan alat tangan adalah sangat penting untuk kerja kerja asas seperti :-
Menanda
Memotong
Memegang
Menguji
Mengukur
Dokumen ini membahas tentang pengertian pengeluaran dan faktor-faktor pengeluarannya seperti tanah, modal, pekerja, dan pengusaha. Jenis-jenis pengeluaran dijelaskan seperti ekstraktif, perkilangan, pembangunan, dan jasa. Dampak permintaan dan pengeluaran terhadap harga dibahas, dan faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan konsumen disebutkan.
Peralatan kerja bangku untuk smk kelas 10isan sell
Dokumen tersebut menjelaskan berbagai peralatan kerja yang digunakan dalam proses produksi secara manual di bangku kerja, termasuk gergaji, pahat, berbagai jenis kikir, bor, snei, tap, dan peralatan lain seperti siku-siku dan ragum. Dokumen tersebut juga membahas fungsi dan cara penggunaan dari masing-masing peralatan.
The document provides information about workshop technology 1 and the centre lathe machine. It discusses the objectives, introduction, parts of the lathe machine including the bed, carriage, tool post, and headstock. It also describes workholding devices such as chucks and collets. It explains tool bits including shapes, angles, and materials. Finally, it lists common lathe machine operations such as turning, boring, facing, drilling, knurling, and thread cutting.
Mesin pencanai terdiri daripada motor yang dipasang pada meja dengan rola canai yang diperbuat daripada batu karborundom. Rola canai digunakan untuk mencanai alat-alat tangan seperti pahat dan mata gerudi. Setelah lama digunakan, rola perlu dibersihkan dengan proses kikir, direndam minyak tanah dan dipanaskan. Pengguna perlu memakai pelindung mata dan menahan alat dengan betul serta menggunakan
Oficina mecânica - Ferramentas de bancada e manuaisLacerda Lacerda
O documento descreve diversas ferramentas manuais utilizadas em oficinas mecânicas, incluindo arcos de serra e suas partes, limas, ferramentas para abrir roscas como machos e cossinetes, punções, morses, lixadeiras, e furadeiras. O texto explica os usos e tipos de cada ferramenta para auxiliar na realização de tarefas mecânicas.
Alat-alat tangan penting untuk menanda dan mesin logam termasuk penebuk pusat, sesiku, jangka tolok, dan kikir. Penebuk pusat digunakan untuk membuat tanda tekan pada garis-garis panduan sementara kikir diperlukan untuk memotong dan memahat logam dengan tepat.
Kerja bangku adalah pekerjaan dasar yang menggunakan alat-alat sederhana tanpa mesin. Alat utama adalah kikir dan ragum untuk membentuk dan mengikir benda kerja sesuai ukuran.
Dokumen tersebut memberikan panduan tentang proses chipping dan chiseling yang melibatkan pemotongan logam menggunakan alat pahat. Ia menjelaskan jenis-jenis pahat yang digunakan, sudut pemotongan, teknik-teknik pemotongan, dan langkah-langkah penjagaan alat pahat.
Dokumen ini memberikan pengenalan tentang kikir, jenis-jenisnya seperti kikir pipih tirus, pipih kasar, pipih nipis dan belah rotan. Fungsi kikir adalah untuk memotong, menipiskan atau melincinkan permukaan benda kerja. Gaya mengikir yang tepat adalah berdiri dengan kaki renggang, ketinggian benda kerja sekitar 1 meter, dan menekan kikir ke hadapan saat menggerakkannya.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang peralatan pengukuran dan alat yang digunakan dalam proses menggagas, beserta fungsi dan cara penggunaannya. Beberapa peralatan yang disebutkan antara lain angkup vernier, penggarit, penebuk pusat, sesiku L, plat sudut, tolok permukaan, jangka sudut vernier, gergaji besi, kikir, mesin gerudi lantai dan pembaris keluli.
Alat-alat kerja bangku mesin meliputi kikir untuk mengikir permukaan, ragum untuk menjepit benda kerja, penitik untuk menandai benda kerja, penggores untuk melukis benda keras, mistar baja untuk mengukur, gergaji untuk memotong, dan pahat untuk membuat celah dan melubangi benda kerja.
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis alat konstruksi kayu manual dan mesin, termasuk gergaji, pahat, palu, ketam, bor, dan jenis-jenis mata alatnya. Alat-alat tersebut digunakan untuk memotong, membentuk, dan mengolah kayu sesuai dengan kebutuhan.
Mesin pembesar lubang dan mesin gergaji digunakan untuk memperbesar lubang dan memotong logam. Mesin pembesar lubang bekerja dengan menggerakkan alat pembesar lubang sementara benda kerja diam, sementara mesin gergaji bekerja dengan memasang benda kerja pada mesin sebelum memotongnya dengan gergaji. Kedua mesin ini memiliki berbagai jenis dan digunakan untuk memproduksi berbagai barang seperti kusen jendela
Dokumen ini membahas tentang mesin bor dan komponennya, jenis-jenis mata bor, prinsip kerja pengeboran, kecepatan potong dan pemakanan, serta perawatan mesin bor.
Dokumen tersebut menjelaskan berbagai peralatan kerja bangku yang digunakan dalam proses produksi secara manual tanpa mesin. Terdapat 21 peralatan yang dijelaskan secara singkat mulai dari gergaji besi, penitik, penggores, hingga arbour press beserta fungsi dan kegunaannya.
Dokumen tersebut membahas mengenai berbagai jenis bahan dan teknologi yang digunakan dalam rekayasa dan desain, termasuk kayu, papan lapis, MDF, papan pemasangan, paku, skru, lem, dan alat tangan seperti ukur, jangka, gergaji tangan, pahat, dan berbagai peralatan lainnya. Dokumen ini juga membahas proses pengakhiran dengan penggunaan bahan penyumbat, kertas kaca, cat lilin
1. Macam-macam Alat Potong pada Mesin Bubut dan Cara Penggunaannyanikkobull
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai jenis alat potong yang digunakan pada mesin bubut beserta penjelasan singkat mengenai fungsi dan cara penggunaannya. Beberapa alat potong yang dijelaskan antara lain pahat carbide, pahat insert, pahat HSS, twist drill, countersink, reamer, dan tap.
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
PERALATAN TANGAN - KIKIR (FILE)
1. TAJUK: PERALATAN
TANGAN
KIKIR
NAMA : YUSRINALDI BIN IBRAHIM
NO. PENDAFTARAN : J01SMN15F006
KELAS : SMN 1 A
PENSYARAH : EN. MOHD RAMADAN BIN MOHD KHALID
2. PENGENALAN KEPADA KIKIR
Kikir adalah sejenis alat tangan yang diperbuat daripada keluli
bermutu tinggi.
Permukan kikir dibuat dengan cara menghentakkan pahat yang
dikenakan pada blank yang telah disepuh lindap terlebihh dahulu.
Selepas gigi kikir habis dipotong, batang kikir dikeraskan pada suhu
800ºC dan kemudian dilakukan penormalan dengan larutan khas.
Kegunaan kikir ialah untuk memotong, menipiskan atau melicinkan
permukaan sesuatu komponen atau benda kerja.
Proses memotong, menipiskan dan melicinkan ini dinamakan
mengikir.
3. PENGELASAN KIKIR
Kikir berbeza dari segi panjang, bentuk, jenis potongan gigi dan
kasar atau halusnya gigi.
Panjang
oPanjang sesuatu kikir diukur dari hujung ke bahunya. Panjang
kikir ialah antara 100mm hingga 400mm dengan kadar
tambahan 50mm.
6. PENGELASAN KIKIR
(a) Gigi Selari
Gigi selari dipotong condong pada sudut 65º hingga 85º pada permukaan kikir. Kikir jenis ini
digunakan untuk kerja-kerja penyudahan.
(b) Gigi Bersilang
Gigi junam dipotong pada sudut 45º manakala gigi dongak dipotong pada sudut 70º hingga 80º.
Kikir jenis ini digunakan untuk kerja-kerja am. Dengan menggunakan kikir ini logam dapat dibuang
dengan cepat.
(c) Gigi Lengkung
Kikir jenis gigi lenkung digunakan untuk membuang bahan-bahan yang sangat lembut seperti timah
dan kayu boleh dikikir dengan kikir parut. Bentuk gigi ini membolehkan bahan yang dipotong keluar
dengan mudah.
(d) Gigi Parut
Kikir jenis parut digunakan untuk membuang bahan-bahan yang lembut dengan cepat. Bahan gigi ini
membolehkan bahan yang dipotong keluar dengan mudah.
7. JENIS KIKIR
Untuk menghasilkan sesuatu kerja dengan tepat, cepat dan dengan permukaan
yang licin pemilihan kikir mestilah dibuat dengan cermat. Kikir-kikir yang
berikut biasanya digunakan dalam bengkel kejuruteraan.
(a) Kikir Pipih Tirus
(b) Kikir Pipih Kasar
(c) Kikir Belah Rotan
(d) Kikir Bulat
(e) Kikir Segi Empat Sama
(f) Kikir Segitiga
(g) Kikir Pipih Nipis
(h) Kikir Bentuk Pisau
8. (a) Kikir Pipih Tirus
oKikir pipih tirus digunakan dalam kerja-kerja am yang
melibatkan berbagai-bagai jenis kerja yang berlainan. Gigi kikir
ini dikelaskan kepada gred kasar, sederhana, halus dan sangat
halus. Pada satu permukaan kikir, giginya dipotong bersilang
intan dan terdapat gigi lurus pada kedua-dua belah tepi. Dua
per tiga panjangnya dari pangkal berbentuk selari dan satu
pertiga panjangnya ke hujung bentuk tirus.
9. (b) Kikir Pipih Kasar
oKikir pipih kasar digunakan untuk kerja-kerja penyudahan rata.
Salah satu daripada tepi kikir tersebut tidak ada gigi dan tepi ini
disebut tepi selamat. (Tepi selamat digunakan semasa mengikir
penjuru dalam). Gred kikir pipih kasar terdiri daripada gred
kasar hingga sangat halus
10. (c) Kikir Belah Rotan
oKikir belah rotan digunakan untuk menyudahkan bahagian-
bahagian yang telah siap. Gigi pada permukaan yang rata
berbentuk wajik atau gigi pada permukaan yang melengkung
berbentuk silang. Gigi kikir ini digredkan kepada kasar, halus
dan sangat halus.
11. (d) Kikir Bulat
oKikir bulat kadangkala disebut kikir bentuk ekor tikus. Gunanya
ialah untuk membesarkan lubang yang berbentuk bulat dan
lubang yang melengkung. Gred kikir ini terdiri daripada kasar
hingga sangat halus. Giginya berbentuk lurus dan bersilang.
12. (e) Kikir Segiempat Sama
oKikir segiempat sama digunakan untuk membesarkan lubang
yang berbentuk segiempat sama secara kasar. Kikir jenis ini juga
boleh digunakan untuk mengikir lurah atau alur berbentuk
segiempat sama dan juga berbagai-bagai bentuk sudut pada
sesendal. Kikir ini digredkan kepada kasar hingga sangat halus.
13. (f) Kikir Segitiga
oKikir segitiga digunakan untuk mengikir sudut-sudut dalam yang
tajam. Ia juga digunakan untuk membersihkan penjuru yang
bersudut. Giginya bersilang dan terdapat dalam gred kasar
hingga sangat halus.
14. (g) Kikir Pipih Nipis
oKikir pipih nipis digunakan untuk mengikir celah-celah yang nipis
seperti untuk memotong celah pada kunci. Kikir ini tirus pada
hujung tetapi tebalnya sama pada keseluruhan panjangnya.
Kikir jenis ini Cuma terdapat dengan panjang yang terhad iaitu
100mm, 150mm dan 200mm. Giginya bersilang dan grednya
daripada kasar hingga sangat halus.
15. (h) Kikir Bentuk Pisau
oKikir bentuk pisau digunakan untuk menajamkan gigi-gigi yang
terdapat pada gergaji dan alat-alat pemotong. Bentuknya sama
seperti pisau dengan bersudut 15º. Grednya daripada kasar
hingga sangat halus.
16. GAYA MENGIKIR
Mengikir memerlukan kemahiran yang tinggi. Seorang jurugegas
bukan sahaja boleh mengikir dengan tepat tetapi juga boleh
memasang benda kerja dengan menggunakan alat tangan.
Semasa mengikir, perkara-perkara yang berikut perlu diberi
perhatian
oGaya mengikir yang betul adalah penting apabila mengikir.
Semasa berdiri, kaki mestilah renggang. Kaki kiri ke hadapan
dan kaki kanan terletak lebih kurang 45cm hingga 50cm ke
belakang.
oTinggi benda kerja mestilah seuai supaya kerja mengikir
dapat dilakukan dengan berkesan. Ketinggian yang sesuai
ialah lebih kurang 100 sentimeter (1 meter)
17. GAYA MENGIKIR
o Semasa mengikir, tekan kikir pada benda kerja dan gerakkan tangan dan
badan. Tekanan dikenakan ke atas kikir semasa kikir itu disorongkan ke
hadapan. Lepaskan jika tekanan dikenakan semasa kikir itu ditarik ke
belakang. Gigi kikir dibentuk hanya untuk memotong ke hadapan sahaja dan
akan menjadi tumpul jika dikenakan tekanan semasa menarik ke belakang.
o Gaya mengikir juga boleh disesuaikan mengikut kedudukan benda kerja
serta jenis benda kerja.
18. CARA DAN GAYA MEMEGANG KIKIR
Cara dan gaya memegang kikir bergantung pada cara mengikir
yang dilakukan sama ada mengikir biasa, mengikir berat,
mengikir rata dan mengikir jitu.
(a) Mengikir biasa - untuk kerja-kerja am (biasa)
(b) Mengikir berat - untuk membuang logam yang banyak
daripada benda kerja
(c) Mengikir rata - untuk mengikir rata
19. CARA DAN GAYA MEMEGANG KIKIR
(a) Mengikir Biasa (b) Mengikir Berat (c) Mengikir Rata
21. Mengikir Rata
oSemasa mengikir rata, permukaan yang dikikir hendaklah
sentiasa dilitupi oleh kikir. Dengan cara ini benda kerja akan
dapat dikikir dengan rata.
22. Mengikir Tarik
• Semasa mengikir tarik, tekanan pada kedua-dua tangan
hendaklah sama dan pastikan kedudukan kedua-dua tangan
stabil. Cara ini digunakan untuk menyudahkan benda kerja
supaya kelihatan licin dan cantik.Cara ini juga digunakan untuk
mengikir logam yang nipis.
23. Mengikir Penjuru Bulat
• Penjuru bulat boleh dikikir berpandukan dua langkah. Mula-
mula kikir kasar melintang dan kemudian kikir bahagian penjuru
yang bulat pula.
24. Mengikir Permukaan Melengkung
• Permukaan yang melengkung boleh dikikir dengan kikir
segiempat dan seterusnya disudahkan dengan kikir belah rotan.
25. Menguji Keratan Permukaan
• Permukaan yang dikikir rata mestilah sentiasa diuji supaya
bahagian-bahagian yang tinggal dan rendah boleh dibetulkan.Ini
boleh dilakukan dengan menggunakan pembaris keluli ataupun
sesiku L.
26. Menguji Permukaan Bersudut Tepat
• Untuk menguji sama ada permukaan itu bersudut tepat atau
tidak, boleh juga menggunakan sesiku L. Mengikir dan menguji
sudut tepat bukanlah satu pekara yang mudah. Pelatih harus
berhati-hati supaya tidak mengikir terlalu rendah sesuatu
penjuru itu kerana ini akan menyebabkan keseluruhan
permukaan terpaksa direndahkan ke paras yang sama.
27. PENJAGAAN KIKIR
Kikir hendaklah dijaga dengan baik untuk menjamin hasil kerja
yang memuaskan disamping membolehkan kikir tersebut tahan
lama. Berikut ini digariskan beberapa panduan untuk menjaga
kikir.
oSebelum menggunakan kikir pastikan kikir itu dipasang
dengan hulu yang baik dan sesuai. Terdapat dua jenis hulu
iaitu hulu biasa dan hulu khas. Hulu khas digunakan apabila
hendak mengikir permukaan yang lebar.
28. PENJAGAAN KIKIR
oKikir mestilah sentiasa dalam keadaan bersih. Kerak-kerak
besi yang dibiarkan melekat pada kikir akan merosakan kikir
dan juga permukaan yang sedang dikikir. Kikir boleh
dibersihkan dengan menggunakan. Kerak-kerak besi yang
dibiarkan melekat pada kikir akan merosakan kikir dan juga
permukaan yang sedang dikikir. Kikir boleh dibersihkan
dengan menggunaka berus kikir ataupun kertas kikir.
29. PENJAGAAN KIKIR
oSelepas digunakan, kikir hendaklah disimpan dengan cermat
supaya tidak mudah rosak. Letakan kikir pad rak dan tiap-
tiap satu hendaklah disusun berasingan.
oJangan gunakan kikir selain untuk tujuan mengikir.
oGunakan kikir yang sesuai dengan sesuatu bahan yang
tertentu.kikir yang lebih halus digunakan untuk bahan yang
lebih keras.
oElakan kikir daripada terkena air atau minyak. Jika terkena
air ia akan mudah berkarat dan jika terkena minyak ia
mudah tergelincir semasa mengikir.